skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata...

10
PROSES ALIH FUNGSI TANAH PERTANIAN MENJADI NON PERTANIAN BERDASARKAN PP NO 23 TAHUN 1982 SKRIPSI Oleh : S U F I ’ I NIM : 02110099

Transcript of skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata...

Page 1: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

PROSES ALIH FUNGSI TANAH PERTANIAN MENJADI NON PERTANIAN BERDASARKAN PP NO 23 TAHUN 1982

SKRIPSI

Oleh :

S U F I ’ INIM : 02110099

UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYAFAKULTAS HUKUM

Page 2: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

2011KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan dan persembahkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang

telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat mengerjakan skripsi yang

sangat sederhana ini.

Adalah merupakan suatulewajiban bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan studi

Perguruan Tinggi khususnya di Fakultas Hukum Universitas Narotama Surabaya, untuk

membuat skripsi dalam rangka memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Hukum.

Dalam kesempatan ini, penulis memilih judul “Proses Alih Fungsi Tanah Pertanian

menjadi Non Pertanian berdasarkan PP No. 23 Tahun 1982”. Penulis skripsi ini telah menemui

banyak rintangan dan hambatan, namun penulis bersyukur hal yang demikian semakin

mendorong penulis untuk lebih giat dalam menyelesaikan skripsi ini.

Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah

banyak membantu penulis dalam penulisan skripsi ini :

1. Hj. RR. Iswachyu Daniarti DS, ST, selaku Rektor Universitas Narotama Surabaya.

2. Tutiek Retnowati, SH, MH, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Narotama Surabaya.

3. Bapak Heru Kuswanto, SH, M.Hum, selaku Dosen Fakultas Hukum Universitas Narotama

Surabaya dan Dosen Pembimbing.

4. Bapak dan Ibu Dosen beserta karyawan Universitas Narotama Surabaya yang telah banyak

membantu penulis.

Tidak akan pernah terlupakan ucapan terima kasih yang tak terhingga bagi mereka yang

sangat penulis sayangi yaitu Ayahanda dan Ibunda, karena berkat doa dan kesabaran merekalah iii

Page 3: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

yang mengantar penulis hingga sampai ke jenjang perguruan tinggi, serta saudara-saudara

penulis dan teman-teman semuanya yang selalu mendukung penulis dalam segala hal.

Akhir kata penulis berharap, kiranya apa yang telah penulis terima selama ini telah

tertuang dalam bentuk karya tulis yang sederhana ini mampu memberikan manfaat bagi

mahasiswa khususnya jurusan ilmu hukum dan pada masyarakat umum.

Surabaya, Maret 2011

Penulis

Page 4: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

DAFTAR ISI

JUDUL ................................................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii

KATA PENGANTAR............................................................................................. iii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang dan Rumusan Masalah ............................................. 1

1.2 Penjelasan Judul ................................................................................ 7

1.3 Alasan Pemilihan Judul ..................................................................... 7

1.4 Tujuan Penulisan ............................................................................... 8

1.5 Metode Penelitian .............................................................................. 8

1.6 Pertanggungjawaban Sistimatika ....................................................... 10

BAB II PENGERTIAN TATA GUNA TANAH, IRIGASI DAN DASAR

HUKUMNYA

1.1 Pengertian Tata Guna Tanah ............................................................. 11

1.2 Pengertian Irigasi ............................................................................... 19

1.3 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi Non Pertanian ........ 21

1.4 Pelaksanaan Alih Fungsi Tanah dari Pertanian Menjadi Non

Pertanian di daerah Kotamadya Madiun............................................ 31

BAB III AKIBAT HUKUM SERTA UPAYA-UPAYA PEMERINTAH

UNTUK MENGATASI PROSES ALIH FUNGSI TANAH YANG

TIDAK SESUAI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN

3.1 Akibat Hukum Yang Timbul Apabila Proses Alih Fungsi Tanah

Page 5: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

Tidak Melalui Prosedur Permasalahan yang Timbul ........................ 36

3.2 Upaya-upaya yang Dilakukan Pemerintah untuk Mengatasi Proses

Alih Fungsi Tanah yang Tidak Sesuai Peraturan Perundangan......... 42

BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan ........................................................................................ 46

4.2 Saran .................................................................................................. 47

DAFTAR PUSTAKA

vi

Page 6: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah Angoedi, Ir., Sejarah Irigasi di Indonesia 1, Komite Nasional Indonesia-International Commission On Irrigation And Drainage (ICID), Bandung, 1984.

Abdurrahman, SH., Ketentuan-ketentuan Pokok Tentang Masalah Agraria, Ketentuan, Pertambangan, Transmigrasi dan Pengairan, Seri Hukum Agraria III, Alumni, Bandung, 1979.

Boedi Harsono, SH., Hukum Agraria Indonesia, Djambatan, Jakarta, 1975.

______, Hukum Agraria Indonesia-Himpunan Peraturan-Peraturan Hukum Tanah, Djambatan, Jakarta, 1986.

Buku A (Publikasi No. 482) tentang Fakta dan Penjelasannya, Pemerintah Kotamadya Madiun, kerja sama dengan Direktorat Tata Guna Tanah-Direktorat Jendral Agraria Departemen Dalam Negeri, 1986.

Dinas Pekerjaan Umum Daerah (DPUD) Propinsi DATI-I Jawa Timur Bidang Pengairan, Instruksi Bersama Menteri Dalam Negeri (No. 4 tahun 1973), Menteri Pertanian (Nomor 3/Inst/Um/3/1973), Menteri PUTL (Nomor 13/IN/1973) tentang Pembentukan Panitia Irigasi Kabupaten (DATI-II).

Direktorat Irigasi I, Himpunan Peraturan Perundang-undangan Di Bidang Pengairan, Direktorat Jendral Pengairan-Departemen Pekerjaan Umum.

Direktorat Jendral Agraria-Departemen Dalam Negeri, Kebijaksanaan Pemerintah Dalam Hukum Agraria Sehubungan Dengan Pembangunan Industri, 24 Agustus 1985.

______, Land-use Planning (Penggunaan Tanah Berencana).

Direktorat Tata Guna Tanah-Direktorat Jendral Agraria-Departemen Dalam Negeri, Pengetrapan pasal 14, 15 UUPA (tentang Land-use Planning) terhadap Pembangunan Nasional, 1983.

G. Kartasapoetra, R,G, Kartasapoetra, et. Al, Hukum Tanah Jaminan UUPA Bagi Keberhasilan Pendayagunaan Tanah. PT. Bina Aksara, Jakarta, 1985.

Ketetapan-ketetapan MPR-RI, Tap. MPR-RI No. Il/MPR/1983 tentang GBHN, Sinar Wijaya, Surabaya, 1983.

______, Tap. MPR-RI No. II/MPR/1988 tentang GBHN, Bina Pustaka Tama, Surabaya, 1988.

Moeljono R., Stt., Catataan-catatan perkuliahan Hukum Agraria I dan II, di Fak. Hukum Universitas tterdeka Malang, Februari s/d Nopember 1987.

Page 7: skripsi.narotama.ac.idskripsi.narotama.ac.id/files/02110099 SUFI I.doc · Web viewPengertian Tata Guna Tanah 11 Pengertian Irigasi 19 Prosedur Alih Fungsi Tanah Pertanian Menjadi

Nasution S. Prof. DR dan Thomas M. Prof. Dr., Buku Penuntun Membuat Disertasi, Thesis, Skripai, Report, Paper, CV. Jemmars, Bandung, 1980.

Pedoman Dan Tata Tertib Penyusunan Skripsi Untuk Fakultas Hukum Universitas Merdeka Malang, 1989.

Peraturan Daerah Kotamadya Madiun nomor 8 tahun 1986 tentang Rencana Induk Kota Kotamadya Madiun Tahun 1986-2008.

Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 3 tahun 1978 tentang Fatwa Tata Guna Tanah.

Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 6 tahun 1986 tentang Pencabutan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 3/1978.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia no. 23 tahun 1982 tentang Irigasi , Badan Penerbit Pekerjaan Umum, Jakarta 1982.

Peraturan Perairan Umum (AWR-1936) dan Peraturan Perairan Daerah Jawa Timur (PWR-1941), Dinas Pengairan Uaerah Jawa Timur, 1964.

Petunjuk Pelaksanaan Tata Kerja Penyelenggaraan Fatwa Tata Guna Tanah Di Daerah Tingkat II, 1983.

R. Subekti & R. Tjitrosudibio, KUH Perdata, Pradnya Paramita, Jakarta, 1985.

Sudargo Gautama, Tafsiran Uhdang Undang Pokok Agraria, Alumni, Bandung, 1981.

Undang Undang Dasar 1945, IRA, Surabaya.

Undang Undang nomor 5 tahun I960 tentang Peraturan Dasar Pokok-pokok Agraria (UUPA).

Undang Undang nomor 5 tahun 197A tentang Pokok-Pokok Pemerintahan Di Daerah, UP. Indonesia, Yogyakarta, 1974.

Undang Undang nomor 11 tahun 1974 tentang Pengairan.