Status Ujian Liken Planus
description
Transcript of Status Ujian Liken Planus
Status ujian
LIKEN PLANUS
Oleh:
Amrina Rosyada, S.Ked
Penguji:
Dr. Yulia Farida Yahya, SpKK(K)
BAGIAN ILMU KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN
RUMAH SAKIT UMUM PUSAT Dr. MOH HOESIN PALEMBANG
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2011
1
STATUS UJIAN KASUS
A. Identifikasi
Nama : Ny. R
Usia : 54 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjaan : Guru
Bangsa : Indonesia
Alamat : Jl. Insp Marzuki Lrg.Alhikmah No.2106 Palembang
Kunjungan pertama ke Poliklinik IKKK RSMH Palembang, tanggal 11
Januari 2011
B. Anamnesis
Keluhan utama : bercak merah kehitaman bersisik menebal pada punggung
kaki kanan.
Keluhan tambahan : gatal pada bercak
Riwayat perjalanan penyakit:
Kisaran dua hari yang lalu, pasien mengeluh bercak merah kehitaman
bersisik menebal pada punggung kaki kanan terasa semakin gatal.
Awalnya 6 bulan yang lalu timbul bintil merah sebesar kepala jarum pentul
pada punggung kaki kanan. Semakin lama bintil semakin banyak dan meluas
menjadi bercak merah pada punggung kaki kanan.
Kisaran 4 bulan yang lalu, pasien mengeluh bercak merah yang ada pada
punggung kaki kanan berubah menjadi bercak merah kehitaman. Bercak
hanya ada di punggung kaki kanan dan tidak menyebar ke tempat lainnya.
Bercak menebal dan terdapat kulit yang mengelupas di permukaannya. Bercak
berukuran sebesar uang logam seratus rupiah. Pasien mengobatinya dengan
obat salep.
2
Kisaran dua hari yang lalu bercak masih ada pada punggung kaki kanan
dan berukuran sebesar plakat. Pasien mengeluh bercak merah kehitaman
menebal pad punggung kaki kanan dan terasa gatal. Oleh karena keluhan ini
pasien berobat ke poliklinik IKKK RSMH.
C. Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : tampak sakit ringan
Kesadaran : kompos mentis
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Nadi : 82 x/menit
Suhu : 36,5 °C
Pernapasan : 18 x/menit
Tinggi Badan : 155 cm
Berat Badan : 55 kg
IMT : 22,89
Kesan : normoweight
Status gizi : cukup
Keadaan Spesifik
Kepala : tidak ada kelainan
Leher : tidak ada kelainan
Dada : tidak ada kelainan.
Perut : tidak ada kelainan
Ekstremitas : tidak ada kelainan
KGB : tidak ada kelainan
Status Dermatologikus:
3
Regio dorsum pedis dekstra
Plak hiperpigmentasi sebagian eritem permukaan datar ditutupi skuama sedang
selapis warna putih dengan likenifikasi soliter unilateral.
D. Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan dermatologi manual
- Pemeriksaan spesimen kerokan kulit dengan KOH 10 %
Hasil : tidak ditemukan elemen jamur (hifa panjang)
D. Resume
Seorang wanita berusia 54 tahun alamat dalam kota Palembang datang
berobat ke poliklinik IKKK RSMH pada tanggal 11 Januari 2011 dengan
keluhan utama bercak merah bersisik menebal pada punggung kaki kanan dan
keluhan tambahan gatal pada bercak.
4
Dari anamnesis didapatkan riwayat perjalanan penyakit kisaran enam
bulan yang lalu timbul papul eritem pada dorsum pedis dekstra yang semakin
lama makin banyak dan membentuk plak numular eritem. Lalu 4 bulan yang
lalu plak eritem menjadi hiperpigmentasi dan di permukaannya terdapat
skuama dan likenifikasi. Plak unilateral pada dorsum pedis dekstra. Pasien
mengolesinya dengan obat salep. Kisaran dua hari yang lalu pasien mengeluh
plak eritem hiperpihmentasi berskuama likenifikasi dengan pruritus semakin
hebat sehingga pasien berobat ke poliklinik IKKK RSMH.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan status generalikus dan keadaan spesifik
dalam batas normal. Dari pemeriksaan dermatologikus pada regio dorsum
pedis dekstra tampak Plak hiperpigmentasi sebagian eritem permukaan datar
ditutupi skuama sedang selapis warna putih dengan likenifikasi soliter
unilateral.
Pada pemeriksaan penunjang spesimen kerokan kulit dengan KOH 10%
tidak ditemukan hifa panjang.
E. Diagnosis banding
- Liken Planus
- Liken Simpleks Kronik
- Tinea Korporis
F. Diagnosis kerja
Liken Planus
G. Penatalaksanaan
Umum:
- Menjelaskan kepada pasien kenungkinan penyakit Liken Planus yang
dideritanya dan pengobatan hanya untuk mengurangi gejala dan tidak dapat
menghilangkan bercak yang sudah ada secara sempurna.
- Menjelaskan kepada pasien bahwa bercak akan terasa gatal dan bila gatal
pasien disarankan mengolesinya dengan salep yang diberikan.
5
- Menyarankan pasien untuk menggunakan obat sesuai aturan dan melakukan
kunjungan lagi ke dokter untuk mengevaluasi hasil terapi.
Khusus:
- Sistemik: CTM tablet 4 mg 1x1(malam hari)
- Topikal : Clobetasol dipropionate 0,05% salep dioleskan 2 kali sehari
6
ALGORITMA
Pasien Ny. R/ 54 tahun/ perempuan / Islam/ guru SD/ Jl.
Inspektur Marzuki Lrg. Alhikmah No.2106 Pakjo Palembang/
Kunjungan pertama ke Poli IKKK RSMH, 11 Januari 2011.
Datang dengan :
bercak merah kehitaman bersisik menebal pada punggung
kaki kanan dan gatal pada bercak.
Status dermatologikus :
Regio dorsum pedis dextra
Plak hipwepigmwntasi sebagian eritem dilapisi skuama sedang selapis warna putih dengan likenifikasi soliter unilateral.
Pada pemeriksaan kerokan kulit dengan larutan KOH 10%
tidak ditemukan elemen jamur (hifa panjang)
Liken Planus LSK Tinea Korporis
Gambaran Klinik
- Lesi asimetris, eritem-violet, permukaan datar,
Plak berskuama dengan ekskoriasi, likenifikasi, hipo-
Makula/plak eritem/hiperpigmentasi, tepi aktif
7
papula poligonal, kadang ditutupi skuama tipis.- 4P : purple, papula, poligonal, pruritus
hiperpigmentasi, plak bilateral simetris
meninggi, penyembuhan sentral, bersisik. Bisa polisiklik, anular, atau arsinar
Predileksi Bagian fleksural ekstremitas, mukosa, dan organ genital
Kulit kepala, tengkuk, ekstensor ekstremitas, mata kaki, anogenital
Kulit glaborous (tidak berambut) : wajah, punggung, ekstremitas
Pemeriksaan
KOH 10%
Tidak ditemukan elemen jamur
Tidak ditemukan elemen jamur
Ditemukan hifa panjang
Diagnosis Kerja:
Liken Planus
Penatalaksanaan :
Umum
- Menjelaskan kepada pasien tentangkemungkinan penyakit Liken Planus yang
dideritanya dan pengobatan hanya mengurangi gejala, bercak yang ada tidak
akan sembuh sempurna.
- Menjelaskan kepada pasien bahwa bercak akan terasa gatal dan bila gatal pasien
disarankan mengolesinya dengan salep yang diberikan.
- Menyarankan pasien untuk menggunakan obat sesuai aturan dan melakukan
kunjungan lagi ke dokter untuk mengevaluasi hasil terapi.
Khusus
- Sistemik : CTM tablet 4 mg 1x1 (malam hari)
- Topikal : clobetasol dipropionate 0,05%, dioleskan 2 kali sehari
8