Status Ujian kulit

download Status Ujian kulit

of 8

description

status ujian kulit ps rebo

Transcript of Status Ujian kulit

Ujian kasusHERPES ZOOSTER

Oleh : Pratama Adityabiantoro 1102010217

Pembimbing : Dr. Hapsari Triandriyani, Sp.KK, M.KesDr. Gayanti Germania, Sp.KKDr. Christilla Citra, A, Sp.KK

Kepanitraan Klinik Bagian Ilmu Kulit dan KelaminRumah Sakit Umum Daerah Pasar Rebo12 Oktober 14 November 2015

I. IDENTITAS PASIENNama: Ny. EJenis Kelamin: PerempuanUmur: 81 tahunAlamat: Tanjung BaratAgama: IslamPekerjaan: - Status Pernikahan: Sudah menikahII. ANAMNESISDilakukan secara autoanamnesa dan allonamnesa pada tanggal 14 April 2015 Keluhan UtamaLuka koreng dengan berwarna Keluhan TambahanKulit sangat kering dan kasar pada tempat yang gatal Riwayat Penyakit SekarangPasien datang ke poli kulit dan kelamin RSUD Pasar Rebo dengan keluhan beruntus kemerahan disertai rasa gatal pada jari dan sela-sela jari kedua tangan sejak 4 bulan yang lalu. Keluhan ini dirasakan hilang timbul. Pada awalnya kulit daerah jari-jari dan sela-sela jari pasien kemerahan tanpa rasa sakit ataupun nyeri. Keluhan kemerahan tersebut diikuti rasa gatal, lalu muncul bintik-bintik seukuran biji kacang hijau yang muncul secara seretak pada daerah tersebut. Keluhan gatal terasa semakin memberat dan membuat pasien menggaruk. Ketika pasien menggaruk, bintik-bintik tersebut pecah dan mengeluarkan cairan bening disertai rasa sedikit perih. Sejak 3 bulan yang lalu pasien merasa daerah jari dan sela-sela jari tangan pasien menjadi sangat kering, kasar, agak merah dan sering gatal. Keluhan gatal semakin bertambah saat menjelang tidur, pada saat tangan basah, lembab, dan setelah pasien mencuci piring. Dan keluhan tersebut terasa membaik saat pasien sedang beristirahat atau tidak mencuci piring. Keluhan tersebut muncul setelah pasien bekerja sebagai pencuci piring dan kasir di restoran tempat makan.3 bulan yang lalu pasien sudah berobat ke puskesmas dan mendapat salap dan obat minum, namun pasien tidak tahu apa obat dan salap tersebut. Setelah pasien mengonsumsi obat dan memakai salap tersebut, pasien merasa sedikit lebih baik namun setelah obat tersebut habis, keluhan tersebut muncul kembali. pasien menggunakan salap tersebut hanya pada saat pasien mulai merasa gatal dan muncul beruntusan kembali, dan berhenti ketika pasien merasa sudah sembuh, namun beberapa hari kemudian keluhan tersebut muncul kembali. Selama menggunakan obat dari puskesmas pasien tetap melakukan aktifitasnya di restoran makanan tersebut yaitu mencuci piring dan menjadi kasir. Dalam kesehariannya, pasien bekerja disebuah restoran makanan di bagian cuci piring atau bagian kasir sejak 6 bulan yang lalu. Keluhan tersebut muncul setelah pasien bekerja 2 bulan di restoran tersebut. Pasien mengaku bahwa pasien sering sekali mencuci piring. Sebelumnya pasien tidak pernah memakai pelembab untuk tangannnya dan hanya baru baru ini memakai pelembab bayi pada tangannya. Sehari-hari pasien makan udang dan tauco direstoran tempatnya bekerja, dan makan telur dan ayam selama pasien tinggal di kosan. Pasien tinggal bersama 2 orang temannya dalam 1 kamar kosan, namun kedua temannya tidak ada yang mengalami keluhan yang sama dengan pasien. Riwayat Penyakit Dahulu5 tahun yang lalu pasien pernah mengalami hal seperti ini namun lokasinya dikaki. Keluhan tersebut muncul selama pasien berada dikampung dan mencuci baju dikali. Keluhan tersebut hilang ketika pasien tiba dijakarta. Pada saat itu psien tidak berobat kedokter namun memakai salep pikangtuang.4 bulan yang lalu pasien juga menderita beruntusan dengan kulit kemerahan dan gatal pada daerah perut. Pasien menggunakan obat yang sama pada tangan pasien yang diberikan dokter dipuskesmas dan keluhan tersebut sudah hilang.3 bulan yang lalu pasien mengalami alergi pada kuping karena anting. Pasien sudah berobat ke puskesmas dan keluhan tersebut sudah hilang setelah pasien berobat dan melepas anting pasien. Pasien memiliki riwayat bersin dipagi hari atau bersin saat terpapar debu.Pasien juga memiliki riwayat kulit kemerahan dan beruntusan disertai rasa gatal pada daerah leher apabila pasien berkeringat atau kepanasan.Pasien memiliki alergi makanan berupa ikan asin. Apabila pasien makan ikan asin, beberapa hari kemudian akan muncul benetol-bentol dibadan.Riwayat asma disangkal oleh pasien Riwayat Penyakit KeluargaTerdapat riwayat asma pada keluarga pasien.Riwayat penyakit yang sama dengan pasien pada keluarga disangkalRiwayat bersin bersin di pagi hari pada keluarga disangkalRiwayat alergi makanan pada keluarga disangkalIII. Pemeriksaan Fisik Status GeneralisKeadaan Umum: BaikKesadaran: Kompos MentisSuhu: AfebrisKepala: Normochepal Mata: Konjungtiva anemis (-/-) Sklera ikterik (-/-)THT: Dalam batas normalThorax: Dalam batas normal, tidak ada kelainan kulitAbdomen: Dalam batas normal, tidak ada kelainan kulitGenitalia: Dalam batas normal, tidak ada kelainan kulitEkstremitas atas: Lihat satus dermatologisEkstremitas bawah: Dalam batas normal Status DermatologisRegio: Digiti I-V manus bilateralEfloresensi: Papul vesikel eritem multiple diskret berbatas tegas berukuran miliar dengan likenifikasi dan skuama tipis.

IV. ResumeNn. WY usia 22 tahun datang ke poli kulit dan kelamin RSUD Pasar Rebo dengan keluhan beruntus kemerahan disertai rasa gatal pada jari dan sela-sela jari kedua tangan sejak 4 bulan yang lalu. Berdasarkan anamnesa didapatkan pada awalnya kulit daerah jari-jari dan sela-sela jari pasien kemerahan diikuti rasa gatal lalu muncul bintik-bintik seukuran biji kacang hijau yang muncul secara seretak dengan rasa sangat gatal dan membuat pasien menggaruk, pasien menyangkal adanya keluhan nyeri pada daerah jari dan sela jari kedua tangan pasien. Ketika pasien menggaruk, bintik-bintik tersebut pecah dan keluar cairan bening, lama kelamaan daerah jari dan sela-sela jari tangan pasien menjadi kering, kasar, agak merah dan gatal. Keluhan gatal semakin bertambah saat menjelang tidur, pada saat tangan basah atau lembab. Keluhan tersebut muncul setelah pasien bekerja sebaga pencuci piring dan kasir di restoran tempat makan. Keluhan sempat dirasakan membaik setelah pasien berobat dan memakai obat dari dokter dipuskesmas lalu keluhan tersebut kembali muncul saat obat tersebut habis. Pasien memiliki keluhan yang sama 5 tahun lalu namun keluhan tersebut terdapat di kaki setelah pasien mencuci baju dikali dan hilang saat pasien pindah ke jakarta dan memakai salap pikangtuang. Pasien juga pernah mengalami alergi pada telinga karena anting yang pasien pakai, alergi tersebut sembuh saat pasien berobat dan melepas anting tersebut. Pasien memiliki riwayat atopi yaitu besin dipagi hari atau saat terpapar debu atau leher yang kemerahan, beruntusan, dan gatal saat pasien berkeringat atau kepanasan. Pasien memiliki alergi makanan yaitu ikan asin. Berdasarkan pemeriksaan fisik didapatkan status dermatologis regio digiti I-V manus bilateral terdapat papul vesikel eritem multiple diskret berbatas tegas berukuran miliar dengan likenifikasi dan skuama tipis

V. Diagnosis Banding Dermatitis Kontak Alergi Dermatitis Kontak Iritan

VI. Pemeriksaan Penunjang Patch test Pemeriksaan darah laboratorium untuk kadar IgE dan eosinofil dalam darah

VII. Diagnosis AkhirDermatitis Kontak Alergi

VIII. PenatalaksanaanNon medikamentosa: Menjelaskan kepada pasien mengenai penyakitnya dan faktor pencetusnya dalam hal ini adalah sabun cuci piring dan kebiasaan pasien yang sangat sering mencuci tangan Menyarankan pada pasien untuk memakai pelembab dan menjaga hidrasi kulit.Medikamentosa:Topikal: Emolien setiap habis mandi dan setiap sehabis cuci tangan 0.05% clobetasol proprionate cream digunakan 1x sehari pada malam hari, dioleskan tipis-tipisSistemik: Loratadin tab 10mg 1x perhari

IX. PrognosisQuo as vitam: ad bonamQuo ad functionam: ad bonamQuo ad sanationam: dubia ad malamX. Saran Mengganti sabun mandi sehari hari dengan sabun bayi Kurangi aktifitas mencuci tangan ataupun mencuci piring Edukasi agar tidak menggaruk lesi Jika sudah sembuh, tetap menggunakan emolien untuk melembabkan kulit, agar tidak kering