Sodik Kirono (G6410002)M Rake Linggar A (G64100098)Putri Thariqa (G64100111)

1 Deskripsi Global Perangkat Lunak

1.1 Perspektif Produk

Perangkat lunak ini tidak berhubungan secara langsung dengan sistem-sistem perusahaan BBM

yang sudah ada. Perangkat lunak ini merupakan tahap awal dalam mengotomatisasi pengisian

BBM kendaraan bermotor. Pembangunan perangkat lunak ini difokuskan pada sisi user agar

dapat melakukan transaksi pembelian BBM dengan lebih mudah. Selain dari itu, dibuatkan juga

halaman untuk admin sehingga dapat memantau transaksi-transaksi yang sudah terjadi

menggunakan sistem stasion BBM otomatis ini.

1.2 Fungsi Produk

Sistem ini membantu dan memudahkan para pemilik kendaran bermotor yang memiliki kartu

kredit/debit dalam melakukan pengisian dan pembayaran BBM secara efektif dan efisien.

1.3 Karakteristik Pengguna

1.3.1 Karakteristik Pengisi BBM

Pengetahuan

Tingkat Pendidikan Rendah, menengah, dan tinggi

Kemampuan membaca Menengah

Kemampuan menggunakan

komputer

Rendah, menengah dan tinggi

Kemampuan memakai kartu Rendah, menengah, dan tinggi

Bahasa Indonesia

Karakteristik tugas

Frekuensi penggunaan Rendah sampai tinggi

Penyesuaian dengan sistem Rendah sampai tinggi

Tingkat kepentingan tugas Tinggi

Kategori pekerjaan Pengguna

1.3.2 Karakteristik Administrator

Pengetahuan

Tingkat Pendidikan Menengah

Kemampuan membaca Tinggi

Kemampuan komputer Tinggi

Bahasa Indonesia

Pengalaman

Pengalaman terhadap tugas Tinggi

Pengalaman terhadap sistem Tinggi

Pengalaman terhadap aplikasi Tinggi

Karakteristik tugas

Frekuensi penggunaan Tinggi

Pelatihan Formal dan wajib

Pengetahuan sistem Tinggi

Tingkat kepentingan tugas Tinggi

Kategori pekerjaan Administrasi

1.4 Batasan-batasan

Batasan-batasan dalam sistem ini adalah :

1. Pengguna dibedakan menjadi dua, yaitu admin dan pengisi BBM.

2. Admin hanya dapat mencetak laporan dan mengecek ketersediaan BBM dalam tangki.

3. Satu stasiun pom bensin hanya memiliki satu admin.

1.5 Asumsi dan Kebergantungan

Asumsi-asumsi yang digunakan adalah :

1. Mesin pompa BBM sudah dapat membaca kartu dan mengidentifikasi jenis kartus

tersebut (debit/kredit).

2. Mesin pompa bensin dapat mendeteksi jika BBM kendaraan pengguna sudah penuh.

3. Mesin pompa BBM sudah terintegrasi dengan perbankan sehingga dapat digunakan untuk

melakukan transaksi pembayaran.

4. Mesin pompa BBM otomatis mengetahui jumlah BBM yang tersedia dalam tangki.

5. Kartu pengguna tetap dalam mesin pompa BBM, selama pengisian berlangsung dan akan

dikeluarkan setelah proses selesai.

6. Apabila validasi gagal dilakukan, kartu akan langsung dikeluarkan.

7. Pengaturan harga dan jenis BBM yang digunakan ditentukan oleh pusat.