Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

16
STANDAR DAN MODEL PENGELOLAAN KEBISINGAN KELOMPOK 4 SHABEQ YOVINO HARZI (07 174 0) LENI (0810941001) WAHYU EKA PUTRI (0810941005) BERLINDA VANIAKE WEMAS (0810941005) REINER OCTAVIANUS IRAWAN (0810942012) VIRGIANY RESTU CHATRINI (0810942015) JUWITA ZURIENRA (0810942020) ELSANDY ADHA MUKHTI (0810942035) DILLA GINOFIA UTAMI (0810942036)

description

Bising

Transcript of Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Page 1: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

STANDAR DAN MODEL PENGELOLAAN KEBISINGAN

KELOMPOK 4SHABEQ YOVINO HARZI (07 174 0)

LENI (0810941001)WAHYU EKA PUTRI (0810941005)

BERLINDA VANIAKE WEMAS (0810941005)REINER OCTAVIANUS IRAWAN (0810942012)

VIRGIANY RESTU CHATRINI (0810942015)JUWITA ZURIENRA (0810942020)

ELSANDY ADHA MUKHTI (0810942035)DILLA GINOFIA UTAMI (0810942036)

Page 2: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pengertian Bising• Secara umum

bentuk suara yang tidak sesuai dengan tempat dan waktu serta merugikan manusia dan lingkungan.

• Menurut Doelle (1993)Semua suara yang mengalihkan perhatian, mengganggu atau berbahaya bagi kesehatan dan kegiatan sehari-hari. Atau suara yang tidak diinginkan kehadirannya.

• Kep Men-LH No.48/1996:Bunyi yang tidak diinginkan dari usaha atau kegiatan dalam tingkat dan waktu tertentu yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan/kenyamanan lingkungan.

Page 3: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan
Page 4: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Standar Kebisingan

Page 5: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

PERUNTUKAN

KAWASAN/LINGKUNGAN KEGIATANBAKU TINGKAT KEBISINGAN (dBA)

a. Peruntukan Kawasan

1. Perumahan dan Pemukiman 55

1. Perdagangan dan Jasa 70

1. Perkantoran dan Perdagangan 65

1. Ruang Terbuka Hijau 50

1. Industri 70

1. Pemerintahan dan Fasiltas

Umum60

1. Rekreasia 70

1. Khusus

Bandar Udara *

Stasiun Kereta Api *

Pelabuhan Laut 70

Cagar Budaya 60

b. Lingkungan Kegiatan

1. Rumah Sakit atau sejenisnya 55

1. Sekolah atau sejenisnya 55

1. Tempat Ibadah atau sejenisnya 55

KEPMEN-LH NO. 48 TAHUN 1996

Page 6: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Kriteria Bising yang Direkomendasikan untuk Ruangan

Page 7: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Jenis Ruangan Bilangan NC Jenis Ruangan Bilangan NC

Ruang konser 15-20 Rumah (kamar) 25-35

Studio radio atau studio rekaman

15-20 Hotel atau motel 25-35

Rumah opera 20 Teater film 30

Panggung sandiwara 20-25 Rumah Sakit 30

Ruang musik 20-25 Kantor semi-pribadi 30-35

Studio televisi 20-25 Perpustakaan 30-35

Kantor eksekutif 20-30 Kantor bisnis 35-45

Ruang Kelas atau ruang kuliah

25 Rumah makan 35-50

Studio film 25 Ruang gambar 40-45

Ruang konferensi 25-30 Ruang olahraga 45-50

Gereja atau tempat ibadah

25-30 Ruang ketik atau akuntansi

45-60

Ruang pengadilan 25-30 Stadion besar 50

Ruang pertemuan 25-35

Sumber : Doelle, 1993

Page 8: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pengaruh Bising terhadap Manusia

1. Auditori kehilangan pendengaran dan gangguan pembicaraan sehingga mempengaruhi kinerja dan

keselamatan kerja.Gradasi Parameter

Normal Tidak mengalami kesulitan dalam percakapan biasa sejauh 6 m

Sedang Kesulitan dalam percakapan sehari-hari mulai jarak > 1.5 m

Menengah Kesulitan dalam percakapan keras sehari-hari mulai jarak > 1.5 m

Berat Kesulitan dalam percakapan keras /berteriak mulai jarak > 1.5 m

Sangat Berat Kesulitan dalam percakapan keras /berteriak mulai jarak < 1.5 m

Tuli total Kehilangan kemampuan pendengaran dalam berkomunikasi

Sumber Buchari, kebisingan industri dan hearing Conservation Program, 2007

Page 9: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pengaruh Bising terhadap Manusia

2. Efek Psikologis / Sosiologis terdiri dari gangguan tidur, kelelahan, stress, menggangu privasi dan konsentrasi

3. Efek Fisiologis dapat menimbulkan masalah serius pada kesehatan manusia yaitu timbulnya penyakit hati seperti hipertensi

Page 10: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pengaruh Bising terhadap Manusia

Bunyi (dBA) Pengaruh terhadap Manusia

39-40 Mengganggu

55 Penyempitan pembuluh darah dan peningkatan frekuensi denyut jantung

65 Kalau terus menerus dapat meningkatkan penyakit jantung

70 Kelelahan mental dan fisik, psikomatis dan perasaan jengkel

80 Kerusakan alat pendengaran dan penurunan daya pendengaran

90 Kalau secara terus-menerys dapat kehilangan pendengaran

100 Dalam periode yang singkat daya pendengaran berkurang tetapi pada pemaparan yang lama terjadi kerusakan pada alat pendengaran

120 Rasa nyeri dan sakit

150 Kehilangan pendengaran saat itu jugaSumber : Doelle, 1993

Tabel Dampak Bunyi terhadap Fisiologis dan Psikologis manusia

Page 11: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pemodelan pengendalian Bising Menurut Doelle, 1993

1. Penekanan Bising di Sumber Dengan menggunakan selubung akustik, filter berupa bahan

peredam dan penyerap, memasang karet busa pada engsel pintu, menggunakan peralatan yang menggunakan tingkat kebisingan rendah, pemeliharaan dan pelumasan mesin-mesin produksi secara teratur

Page 12: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pemodelan pengendalian Bising Menurut Doelle, 1993

2. Perencanaan Kotaa. Penentuan jarak antara sumber dan penerimab. Penempatan sarana dan prasarana yang

membutuhkan ketenangan seperti pusat pendidikan, RS dll

c. Pengaturan denah urat nadi lalu lintasd. Penggunaan jalur hijau yang dapat berfungsi

sebagai reduktor bisinge. Survey bising secara berkala dengan tujuan

pemantauan dan evaluasi kualitas lingkungan

Page 13: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pemodelan pengendalian Bising Menurut Doelle, 1993

3. Perencanaan TempatMempertimbangkan reseptor bising yang

akan terpapar bising dengan menempatkan gedung membelakangi jalan yang bertujuan untuk memanfaatkan pengaruh reduksi bising.

4. Rancangan ArsitekturDengan memperhatikan kebutuhan akan

pengendalian secara ekonomis dan efektif

Page 14: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pemodelan pengendalian Bising Menurut Doelle, 1993

5. Penyelimutan BisingMenenggelamkan bunyi yang tidak diinginkan

lewat bising latar belakang yang dibuat secara elektronik

6. Pengurangan oleh hujan salju dan kabutAdanya komponen tersebut yang tersuspensi

di atmosfer bisa menyerap tingkat kebisingan.

Page 15: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Pemodelan pengendalian Bising Menurut Doelle, 1993

7. Pengurangan oleh vegetasiBisa mengurangi bising sampai 5 dBA

Page 16: Standar Dan Model Pengelolaan Kebisingan

Terima Kasih