Kebisingan (27Mei2015)

24
Kebisingan=Derau=Noise

description

Kebisingan Noise

Transcript of Kebisingan (27Mei2015)

  • Kebisingan=Derau=Noise

  • Gangguan kelistrikan seperti: ON/OFF hubungan arus listrik

    Pengapian (ignition)

    Putaran motor listrik

    Radiasi matahari/badai listrik matahari

    Peralatan elektronik

    Energi panas/kenaikan temperatur kerja

    Noise menjadi berarti terhadap daya sinyal/informasi yang kecil

  • Gangguan suara (yang terdengar)

    Ganggguan-gangguan visual (yang terlihat)

    Kesalahan-kesalahan dalam transmisi data

  • Penyebab: Energi panas yang akibat gerakan-gerakan elektron bebas dalam penghantar/komponen

    Sinyal Input

    Sinyal Output Daya output

    Sinyal Input

    Sinyal Output Daya output

    Daya DC (Daya rata-rata) dioutput

    Seharusnya:

    Kenyataan:

    Daya rata-rata dioutput ini yang menyumbang energi panas Kebisingan termis terjadi oleh energi panas tersebut

  • Menurut johnson: Daya kebisingan noise sebanding dengan temperatur absolut penghantar sebanding dengan bandwidth (lebar bidang, atau lebar jalur) frekuensi atau spektrum dari kebisingan termis Pn= kTB Watt

    Pn= Daya noise rata-rata k = konstanta Boltzmann = 1,38 x 10-23 Joule/Kelvin

    T = Temperatur penghantar (Kelvin)=(273+C) B = Lebar bidang spektrum kebisingan

  • (a) Tegangan kebisingan sesaat (b) Kerapatan spektrum kebisingan

    Sn = kT (Watt/Hz)

    Sn = Kerapatan spektrum kebisingan Adalah daya kebisingan rata-rata per Hertz bandwidth

    Pada temperatur ruang (2900 kelvin) Sn = 1,38x10

    -23 x290 = 4x10-21 (W/Hz)

  • =

    +

    Maching impedance saat Rs =RL =

    2

    2

    42 Daya maksimum : PL = I

    2RL =

    dengan metoda yang sama maka dapat dihitung daya kebisingan. Bila sebuah resistror dianggap sebagai generator noise, dan tegangan noise rms yang dihasilkan En , maka

    2

    42 = kTB

    =2

    4

    En2 =4kTBR

    In2 =4kTBG

    G= Konduktansi = 1/R

  • Untuk R seri

    En = 1 + 2 + 3 +

    Untuk R paralel

    1

    = 1

    1+

    1

    2+

    1

    3+.. maka

    En2 =4kTB(R1+R2+R3+...)

    = En12 +En2

    2 +En32 +...

    In2 =4kTB(G1+G2+G3+...)

    = In12 +In2

    2 +In32 +...

    En2 =4kTBRP

  • Reaktansi induktif dan kapasitif tidak membangkitkan kebisingan termis, karena :

    1. konsumsi daya terjadi pada beban RL

    2. Reaktansi tdk dapat menghabiskan daya (pada proses pengisian dan pengosongan hanya tercapai maksimum saat t =)

  • Noise yang timbul pada beban induktif karena mencatu tegangan noise yang berasal dari generator noise (sumber noise)

    Vn2= 4kTBeff R

    dengan

    Beff = 1

    4

  • Vn2= 4kTBeff RD

    dengan

    RD = Resistansi ekivalen rangkaian tala

    Beff = 1

    4

  • Saat resonansi rangkaian tala:

    RD = 1

    23

    Beff = 1

    4

    Beff = 2

    3

  • Penyebab:

    Fluktuasi acak (random fluctuation) dalam emisi elektron

    Pergerakan elektron di sekitar potensial barrier pada semikonduktor

    Fungsi kerja dari peralatan

  • In2 = 2Idc q B

    In = komponen kebisingan arus , (A)

    Idc = Komponen arus rata rata (= arus DC) , (A)

    q= 6.02x10-19 , (C)

    B= Lebar bidang kebisingan efektif, (Hz)

  • Kebisingan pemisahan terjadi bila arus harus terbagi kedalam dua jalur atau lebih

  • Kebisingan pemisahan terjadi karena Kerapatan pembawa muatan terpengaruh oleh frekuensi rendah mengakibatkan fluktuasi (perubahan) dalam tingkat konduktivitas bahan sehingga tegangan jatuh juga berfluktuasi Dampaknya aliran arus searah juga berfluktuasi

  • Pada semikonduktor: bila waktu transit (perpindahan) muatan pembawa menyeberangi junction hampir sama besarnya dengan waktu perioda sinyal maka pembawa muatan akan menimbulkan arus kebisingan akibat transisi pembawa tersebut

  • Kebisingan yang terjadi pada tingkat rekombinasi pembawa muatan

  • Kebisingan rata-rata ekivalen yang timbul pada terminal masukan adalah:

    Vn2 = 4(Ri+Rn)kToB

  • Contoh:

    Hitunglah tegangan sinyal dan tegangan kebisingan ekivalen yang tampak pada terminal-terminal masukan untk suatu lebar bidang kebisingan efektif sebesar 10KHz pada temperatur ruang 290oK, dimana

    Rn = 400, Ri=600, Rs=50 dan Es = 1,0uV

    Jawab:

  • Jawab:

    Rp = Rs//Ri = 46,15

    Vs = Ri

    Rs+Ri x Vs =

    600

    50+600 x 1V = 0.923 V

    Tegangan kebisingan Vn didapat dari: Vn2= 4(Rp+Rn) kToB = 4(46,15+400) (4x10-21) 104

    = 1,6 x 4,46 x 10-14 V2 Maka: Vn = 0,267V

  • Signal to Noise Power ratio = S/N

    S/N= 2

    2 (S/N)dB =10 Log

    2

    2

    S/N= 2

    4 +

  • F =

    F =

    x