A. Tujuan 1. Memahami penggunaan spektofotometer sebagai alat untuk menganalisis kadar protein.2. Menjelaskan prinsip dasar penggunaan spektofotometer dalam analisis kadar protein.3. Terampil menggunakan spektofotometer untuk menentukan kadar protein.B. Landasan TeoriSpektofotometer adalah suatu metode analisis yang berdasarkan pada pengukuran serapan sinar monokromatis oleh lajur larutan berwarna pada panjang gelombang yang spesifik dengan menggunakan monokromat prisma atau kisi difraksi dan detektor vacum phototube atau tabung foton hampa. Alat yang digunakan adalah spektofotometer, yaitu suatu alat yang digunakan untuk menentukan suatu senyawa baik secara kuantitatif maupun kualitatif dengan mengukur transmitan ataupun adsorban dari suatu cuplikan sebagai fungsi dari konsentrasi.(http:// siskannajwa.blogspot.com/2014/02/spektofotometer-untuk-penentuan-kadar.html)Spektofotometri dapat digunakan untuk menganalisis konsentrasi suatu zat didalam larutan berdaarkan adsorbansi terhadap warna dari larutan panjang gelombang tertentu. Metode spektofotometri memerlukan larutan standar yang telah diketahui konsentrasinya. Larutan standar terdiri dari beberapa tingkat konsentrasi mulai rendah sampai tinggi (Khopkar,2003)Tabel spektrum cahaya tampak dan warna- warna komplementer. Panjang gelombang (nm)WarnaWarna Komplementer

400-435VioletKuning Hijau

435-480BiruKuning

480-490Hijau- BiruOrange

490-500Biru-HijauMerah

500-560HijauUngu

560-580Kuning- HijauViolet

580-595Kuning Biru

Keuntungan utama pemilihan metode spektofotometer ini adalah bahwa metode ini memberikan metode sangat sederhana untuk menerapkan kuantitas zat yang sangat kecil. Spektofotometri menyiratkan pengukuran jauhnya penyerapan energi cahaya oleh suatu sistem kimia, sebagai suatu fungsi dari panjang gelombang radiasi. Analisis spektofotometri digunakan suatu sumber radiasi yang menjorok ke dalam daerah ultraviolet spektrum itu. Dari spektrum ini, dipilih panjang panjang gelombang tertentu dengan lebar pita kurang dari 1nm. (sastrohamidjojo,1999).Protein merupakan zat yang sangat berguna bagi kehidupan manusia serta merupakan komponen utama dalam sel hidup dan memegang peranan penting dalam proses kehidupan. Fungsi utama dari protein yaitu sebagai pembentuk struktur sel, membangun sel tubuh baru dan mengganti sel lama yang telah rusak, serta sebagai enzim dan katalisator segala macam proses biokimia dalam sel, disamping fungsi-fungsi yang lain. Contoh pada bahan makanan, protein terdapat pada susu, kedelai dan sebagainya.Tiap bahan makanan yang dikonsumsi memiliki kandungan protein yang berbeda-beda besarnya. Maka dari itu, pengukuran kadar protein suatu bahan sangat diperlukan. Cara Menentukan suatu kadar protein yang terkandung pada bahan makanan dengan menggunakan metode spektrofotokopi.Menguji protein dengan menggunakan spektrofotokopi atau spektrometer itu merupakan metode dari lowry. Mengukur kadar protein menggunakan spektrofotokopi pada dasarnya analisis kualitatif atau kuantitatif, dengan suatu prinsip kerja reaksi antara radiasi elektromaknetik dengan elektro bahar. Memiliki suatu fungsi sebagai gelombang sekaligus materi radiasi elektromagnetik menjadi bermanfaat. .(http:// siskannajwa.blogspot.com/2014/02/spektofotometer-untuk-penentuan-kadar.html)