SKENARIO RONDE KEPERAWATAN

Job Description:Kepala Ruangan: RyanPerawat Pelaksana 1: SammyPerawat Pelasana 2: IrhamPerawat A: IndraDokter: AanAhli Gizi: NellyKonsultan: ArwinFisioterapi: PuputPasien: RisalKeluarga Pasien: Astri

Skenario:(Pra Ronde)(PP 1 dan PP 2 mendatangi kantor kepala ruangan untuk konsultasi masalah Tn. Risal)PP 1 (Sammy): Assalamualaikum, permisi pakKaru (Ryan): waalaikumsalam, silahkan masuk dan silahkan dudukPP 1 (Sammy): Terimakasih pak, kami berdua mengahdap bapak ingin mengkonsultasikan masalah pasien Tn. Risal dan meminta saran BapakKaru (Ryan): iya silahkan. Masalah apa yang belum bisa teratasi dari Tn. Risal?PP 2 (Irham): iya pak, Tn. Risal dating dengan keluhan anggota gerak sebelah badan, bicara pelo, tidak dapat berkomunikasi dan mengalami penurunan kesadaran. Diagnosa medis yang ditemukan adalah CVA. Setelah dirawat selama 7 hari dan sudah diberi tindakan keperawatanKaru (Ryan): Apakah kalian sudah menyiapkan tim ronde dan siapa saja yang kalian ajak untuk menjadi tim ronde keperawatan serta kapan ronde tersebut akan dilaksanakan?PP 1 (Sammy): sudah pak, kami merencakan besok untuk pelaksaan ronde keperawatannya kemudian saya dan Ners Irham sebagai perawat pelaksana dan mengajak dokter, ahli gizi, fisioterapi, konsultan, pasien dan keluarga pasienKaru (Ryan): baik pak, kalau memang sudah siap, silahkan kalian lanjutkan dan persiapkan perlu disiapkanPP 1 (Sammy): baik terimakasih pak, kami permisi dahulu(Setelah mendapat ijin dari Karu, kemudian PP 1 menyiapkan hal-hal yang diperlukan besok dan memberikan undangan kepada dokter, ahli gizi, fisioterapi, dan konsultan. Sedangkan PP 2 mengunjungi Tn. Risal untuk melakukan inform consent dan meminta keperawatan untuk melakukan ronde keperawatan)PP 2 (Irham): Assalamualaikum Tn. Risal (Karena pasien mengalami penurunan kesadaran dan masih belum bisa berkomunikasi, maka perawat memanggil keluarga pasien untuk menjelaskan tentang akan dilakukan ronde dan meminta persetujuan)Assalammualaikum bu, bagaimana keadaan suami ibu hari ini?Kel. Pasien (Astri): Waalaikumsalam pak, suami saya belum ada perkembangan pak, kondisinya masih saja belum sadar pakPP 2 (Irham): baik ibu, untuk menindak lanjuti masalah yang masih dirasakan oleh Tn. Risal maka saya berencana untuk mengadakan ronde keperawatan. Ronde keperawatan ini adalah suatu pemecahan masalah keperawatan yang belum terselesaikan, nantinya masalah ini akan diberikan solusi oleh dokter dan tim medis lainnya. Tujuan tindakan ronde keperawatan ini adalah untuk menyelesaikan permasalahan yang masih dirasakan oleh Tn. Risal saat ini. Untuk itu saya ingin meminta ijin kepada ibu untuk melakukan ronde keperawatan yang akan dilaksanakan besok pagi dan memohon ibu untuk mengisi formulir persetujuan tindakan ronde keperawatan.Kel. Pasien (Astri): saya setuju asal suami saya cepat sembuh pakPP 2 (Irham): iya bu, saya dan tim medis lainnya akan mengupayakan tindakan kami agar Tn. Risal membaik dan sembuhKel. Pasien (Astri): Iya pak, saya takut suami saya tidak bisa sembuhPP 2 (Irham): kita harus sama-sama optimis bu bapak pasti akan sembuh, jangan lupa untuk terus mendoakan kesembuhan untuk bapak ya bu. Baik bu, jika ibu setuju silahkan ibu isi formulir ini dan ibu tanda tangan dibawahnya.(Keluarga pasien menyetujui inform consent ronde keperawatan)PP 2 (Irham): baik bu, terima kasih atas persetujuaanya, saya permisi dahulu

(Ronde)(Karu, perawat pelaksana, tim ronde keperawatan di nurse station)Karu (Ryan): Assalamualaikum wr wb. Sebelum kita melakukan pelaksaan ronde keperawatan ini, marilah kita ucapkan puji syukur kehadirat Allah karena dengan rahmat dan karunia-Nya kita dapat berkumpul disini pada hari ini, senin tanggal 23 Februari 2015. Saya ucapkan terimakasih atas kehadiran bapak ibu disini yang sudah menyempatkan watunya untuk mengikuti pelaksanaan ronde keperawatan pada hari ini. Sebelum dimulai mari kita baca basmalah bersama-sama agar kegiatan kita ini diberikan kelancaran oleh Allah (Bismilah). Saya akan memperkenalkan tim pada ronde kali ini: PP: Ns. SammyPA: Ns. IrhamDokter: dr.AanAhli Gizi: NellyKonsultan: dr. ArwinFisioterapi: Puput Masalah yang akan dibahas akan dijelaskan oleh Ns. Sammy, kepada Ns. Sammy saya persilahkan untuk menjelaskan.PP 1 (Sammy): permasalahannya adalah Tn. Risal sudah dirawat selama 7 hari dengan diagnosa CVA Haemoragik dan keluhan yang masih dirasakan kelemahan anggota gerak sebelah badan, bicara pelo, tidak dapat berkomunikasi , dan penurunan kesadaran meskipun sudah dilakukan tindakan keperawatan dan tindakan medis. Maka dari itu saya mengadakan ronde keperawatan yang bertujuan untuk meminta saran kepada semua tim ronde untuk menyelesaikan masalah Tn. Risal. Baiklah saya akan melihat Tn. Risal untuk menyamakan data yang sudah ada bersama konselor.(PP, PAdan konselor mendatangi pasien untuk memvalidasi data)PP 1 (Sammy): Assalammualaikum bu, kami dari tim ronde keperawatan bermaksud untuk menanyakan perihal yang masih dirasakan oleh Tn. Risal saat iniKel. Pasien (Astri): waalaikumsalam, iya silahkan pakPP 1 (Sammy): bagaimana kondisi bapak, apakah masih belum sadar ataukah ada keluhan lain?Kel. Pasien (Astri): seperti yang bapak lihat, suami saya belum sadar dan tidak sembuh-sembuhPA (Indra): baik bu, saya akan mengobservasi keadaan bapak terlebih dahulu. Apakah bapak pernah mengalami sakit seperti ini sebelumnya bu?Kel. Pasien (Astri): tidak pernah pak, tapi suami saya memang punya penyakit tekanan darah tinggiPA (Indra): sejak kapan bu bapak mengidap darah tinggi?Kel. Pasien (Astri): sudah lama pak, kurang lebih sepuluh tahun yang laluPA (Indra): baik bu, saya sudah selesai melakukan validasi dan observasi keadaan bapak. Terimakasih bu. Saya permisi dahulu(PP dan Konselor kembali ke nurse station)Karu (Ryan): untuk mempersingkat waktu saya persilahkan Ns. Sammy dan konselor untuk meberikan solusi atau intervensi lanjutan yang akan diberikan kepada Tn. RisalPP 1 (Sammy): setelah saya validasi data ke pasien, saya mendapatkan data bahwa pasien belum ada perubahan. Menurut dr. Arwin dan tim ronde bagaimana mengatasi masalah pasien?Konselor (dr. Arwin): dilihat dari riwayat Tn. Risal sebelumnya telah menderita hipertensi sehingga mengakibatkan CVA yang dialaminya sekarang. Bagaimana menurut tim yang lain?Dokter (dr. Aan): sebaiknya diberikan Asetosal 75/100 mg/hari, triklopidin 250 mg 2x/hari, pentoksivilin 400 mg 2-3x/hariKaru (Ryan): bagaimana dari tim gizi?Ahli gizi (Nelly): kita lanjutkan MLP sajaFisioterapi (Puput): untuk mencegah terjadinya ulkus, pasien dimiringkanKaru (Ryan): apakah ada tambahan lagi?jika tidak ada saya rasa ronde keperawatan pada Tn. Risal ini sudah cukup dan atas parisipasi serta kerja samanya saya ucapkan terima kasih. Wassalam wr wb