SKENARIO II

Rheumatik

Sudah sejak 7 hari yang lalu, Rhema gadis cantik umur 17 tahun terbaring sakit di Rumah

Sakit Pendidikan Unila. Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter mendiagnosa Rhema

mengalami penyakit jantung rheumatik yang merupakan suatu penyakit autoimun.

Sebelumnya Rhema mengalami panas seluruh badannya dan tanda peradangan lain pada

sendi-sendinya. Selain itu juga Rhema sering mengeluh sesak nafas yang sering hilang

timbul. Sejak kecil Rhema memang sering menderita batuk pilek dan memiliki riwayat alergi

terhadap obat.

STEP 1

1. Autoimun adalah suatu kondisi yang terjadi ketika sistem kekebalan tubuh secara

keliru menyerang dan menghancurkan jaringan yang sehat sendiri.

2. Penyakit Jantung Rheumatik (PJR) adalah kondisi dimana terjadi kerusakan permanen

dari katup-katup jantung yang bisa berupa penyempitan atau kebocoran terutama

katup mitral (stenosis katup mitral) yang disebabkan oleh bakteri Streptococcus β

hemoliticus tipe A ( contoh: Streptococcus pyogenes).

STEP 2

1. Jelaskan dasar-dasar imunologi !

2. Jelaskan respon imun terhadap antigen !

3. Jelaskan mekanisme pertahanan tubuh !

4. Jelaskan Struktur sistem imun tubuh !

5. Mengapa bisa terjadi reaksi peradangan ?

6. Jelaskan reaksi terjadinya alergi !

7. Jelaskan reaksi terjadinya demam !

8. Jelaskan apa saja efek yang ditimbulkan dari reaksi Penyakit Jantung Rheumatik !

9. Jelaskan kelainan imun yang dapat terjadi !

STEP 3

1. Leukosit berperan penting dalam dasar pertahanan tubuh manusia. Leukosit sendiri

terbagi menjadi 2 secara morfologinya, yaitu

Granulosit : polimorfonuklear

Agranulosit : monosit dan limfosit

Faktor yang mempengaruhi sistem imunitas sendiri bergantung pada :

Spesies

Jenis

Pemberian dosis

Adjuvant

Secara garis besar, imunologi dapat dimiliki secara alamiah dan didapat (buatan).

2. Respon imun terhadap antigen dapat secara spesifik dan non spesifik. Secara

nonspesifik, respon imun terhadap antigen diperantarai oleh makrofag, PMN

(polimorfonuklear neutrofil), NK cell, Komplemen dan interferfon. Respon ini dapat

terjadi di dalam dan diluar tubuh.

3. Mekanisme pertahanan tubuh dapat berupa secara internal dan eksternal. Secara

internal, pertahanan tubuh diperantarai oleh leukosit, sedangkan secara eksternal

langsung pada paparannya.

4. Struktur sistem imun secara dasar terdiri atas rantai ringan dan rantai berat dan terbagi

atas fragmen Fab dan fragmen Fc.

5. Mekanisme peradangan ditandai dengan adanya rubor, tumor, dolor, panas dan nyeri.

6. Mekanisme alergi diperantarai adanya IgE yang mengakibatkan Hipersensitivitas tipe

I (anafilaksis)

7. Mekanisme demam diperantarai oleh neutrofil yang menghasilkan sitokin yaitu IL-1

8. Efek penyakit jantung rheumatik (PJR) diantaranya yaitu menyebabkan demam dan

regurgitasi

9. Kelainan pada sistem imun dapat berupa Hipersensitivitas, Autoimun dan

imunodefisiensi.

STEP 4

STEP 5Learning Objective

1. Jelaskan respon imun terhadap bakteri, virus, fungi dan parasit !

2. Jelaskan respon imun dan contohnya secara

Anafilaksis

Sitotoksik

Imun kompleks

Delayed type

3. Jelaskan penyakit Imun dan autoimun !

4. Jelaskan inflamasi akut dan kronik !

5. Jelaskan mekanisme hematopoiesis !

6. Jelaskan mekanisme hemostasis dan fibrinolisis !