Skenario B Blok 17
-
Upload
prizka-avilia-puspa -
Category
Documents
-
view
234 -
download
2
description
Transcript of Skenario B Blok 17
I. Skenario
Ny.W, 42 tahun, dibawa ke UGD RSMH karena mengalami nyeri perut kanan
atas yang hebat, disertai demam dan menggigil. Sejak 2 bulan yang lalu, Ny.W mengeluh
nyeri di perut kanan atas yang menjalar sampai ke bahu sebelah kanan disertai mual.
Nyeri hilang timbul dan bertambah hebat bila makan makanan berlemak. Biasanya Ny.W
minum obat penghilang nyeri.Sejak 1 minggu sebelum masuk RS ia juga mengeluh
demam ringan yang hilang timbul, mata dan badan kuning, BAK seperti teh tua, BAB
seperti dempul, dan gatal-gatal.
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis,
Tanda vital; TD : 110/70 mmHg, Nadi : 106 x/mnt, RR:24 x/mnt, Suhu : 39,0ᴼ
BB : 80 kg, TB : 158 cm
Pemeriksaan spesifik :
Kepala : Sklera ikterik.
Leher dan thoraks dalam batas normal.
Abdomen : Inspeksi : datar
Palpasi : lemas, nyeri tekan kanan atas (+) Murphy’s sign (+),
hepar dan lien tidak teraba, kandung empedu : sulit dinilai
Perkusi : shifting dullness (-).
Ekstremitas : palmar eritema (-), akral pucat, edema perifer (-)
Pemeriksaan Laboratorium
Darah Rutin : Hb : 12,4 g/dl, Ht : 36 vol %, Leukosit : 15.400/mm3, Trombosit :
329.000/mm3, LED : 77 mm/jam
Liver Function Test (LFT) : Bil.total : 20,49 mg/dl, Bil.direk : 19,94 mg/dl, bil.indirek :
0,55 mg/dl, SGOT : 29 u/l, SGPT : 37 u/l, Fosfatase alkali : 864 u/l
Amilase : 40 unit/L dan Lipase : 50 unit/L
II. Klarifikasi Istilah
Mual: Sensasi yang tidak menyenangkan yang samar pada epigastrium abdomen, dengan
kecenderungan untuk muntah
1
II.
Identifikasi Masalah
1. Ny.W, 42 tahun, dibawa ke UGD RSMH karena mengalami
nyeri perut kanan atas yang hebat, disertai demam dan
menggigil.
VVVV
2. Sejak 2 bulan yang lalu, Ny.W mengeluh nyeri di perut
kanan atas yang menjalar sampai ke bahu sebelah kanan
disertai mual. Nyeri hilang timbul dan bertambah hebat bila
VVV
2
BAB dempul : BAB yag berwarna putih keabuan atau putih kotor yang
disebabkan oleh tidak adanya stercobilin
Murphy’s sign (+) : Tanda penyakit kantung empedu berupa nyeri saat inspirasi
ketika jari pemeriksa menekan daerah kanan atas abdomen
Shifting Dullness : Suara pekak yang berpindah – pindah pada saat perkusi akibat
adanya cairan bebas dalam rongga abdomen
Palmar Eritema : Warna merah pada tenar dan hipotenar telapak tangan
SGOT : (Serum-glutamic oxaloacetic transaminase) Enzim yang
biasanya terdapat dalam jaringan tubuh terutama dalam
jantung dan hati, enzim ini dilepaskan dalam serum sebagai
akibat cedera jaringan. Konsentrasi dapat meningkat pada
kerusakan akut sel-sel hati.
SGPT : (Serum glutamic-piruvic transaminase) Enzim yang biasanya
terdapat dalam jaringan tubuh terutama dalam jantung dan
hati, enzim ini dilepaskan dalam serum sebagai akibat cedera
jaringan. Konsentrasi dapat meningkat pada kerusakan akut
sel-sel hati.
Fosfatase Alkali : Enzim yang diproduksi oleh epitel hati dan osteoblast
Lipase
Amilase
:
:
Setiap enzim yang mengkatalisis peristiwa pemecahan anion
lemak dari nistigliserida dan fosfolipid
Enzim yang mengkatalisis peristiwa hidrolisis pati menjadi
gula
Demam : Rasa tidak nyaman yang dirasakan dimana ditandai
peningkatan suhu >37,2o
makan makanan berlemak. Biasanya Ny.W minum obat
penghilang nyeri.
3. Sejak 1 minggu sebelum masuk RS ia juga mengeluh
demam ringan yang hilang timbul, mata dan badan kuning,
BAK seperti teh tua, BAB seperti dempul, dan gatal-gatal.
VV
4. Keadaan umum : tampak sakit sedang, kesadaran
kompos mentis,
Tanda vital; TD : 110/70 mmHg, Nadi : 106 x/mnt,
RR:24 x/mnt, Suhu : 39,0ᴼ
BB : 80 kg, TB : 158 cm
Pemeriksaan spesifik :
Kepala : Sklera ikterik.
Leher dan thoraks dalam batas normal.
Abdomen : Inspeksi : datar
Palpasi : lemas, nyeri tekan kanan atas
(+) Murphy’s sign (+), hepar dan lien tidak
teraba, kandung empedu : sulit dinilai
Perkusi : shifting dullness (-).
Ekstremitas : palmar eritema (-), akral pucat, edema
perifer (-)
V
5 Pemeriksaan Laboratorium
Darah Rutin : Hb : 12,4 g/dl, Ht : 36 vol %, Leukosit :
15.400/mm3, Trombosit :329.000/mm3, LED : 77
mm/jam
Liver Function Test (LFT) : Bil.total : 20,49 mg/dl,
Bil.direk : 19,94 mg/dl, bil.indirek :
0,55 mg/dl, SGOT : 29 u/l, SGPT : 37 u/l, Fosfatase
alkali : 864 u/l
Amilase : 40 unit/L dan Lipase : 50 unit/L
V
3
III. Analisis Masalah
1. Ny.W, 42 tahun, dibawa ke UGD RSMH karena mengalami nyeri perut
kanan atas yang hebat, disertai demam dan menggigil.
a. Bagaimana hubungan usia dan jenis kelamin pada kasus ini? (niga, tifani)
b. Organ apa saja yang terganggu pada kasus? (pz, ryan)
c. Bagaimana mekanisme nyeri perut kanan atas pada kasus? (syahnas, ribka)
d. Bagaimana penyebab dan mekanisme demam? (zakira, ayub)
e. Bagaimana penyebab dan mekanisme menggigil? (naurah, adif)
2. Sejak 2 bulan yang lalu, Ny.W mengeluh nyeri di perut kanan atas yang
menjalar sampai ke bahu sebelah kanan disertai mual. Nyeri hilang
timbul dan bertambah hebat bila makan makanan berlemak. Biasanya
Ny.W minum obat penghilang nyeri.
a. Bagaimana dermatom nyeri pada kasus ini? (afif, zana)
b. Apa saja efek samping dari obat penghilang nyeri? (feli, niga)
c. Mengapa nyeri hilang timbul dan bertambah hebat bila makan makanan
berlemak? (zakira, syahnas)
d. Bagaimana mekanisme penjalaran nyeri pada kasus? (ryan, ribka)
e. Bagaimana penyebab dan mekanisme mual? (adif, ayub)
f. Bagaimana hubungan keluhan 2 bulan yang lalu dengan keluhan sekarang?
(naurah, tifani)
3. Sejak 1 minggu sebelum masuk RS ia juga mengeluh demam ringan yang
hilang timbul, mata dan badan kuning, BAK seperti teh tua, BAB seperti
dempul, dan gatal-gatal.
a. Bagaimana penyebab dan mekanisme demam ringan yang hilang timbul
pada kasus? (feli, afif)
b. Bagaimana penyebab dan mekanisme mata dan badan kuning pada kasus?
(zana, niga)
c. Bagaimana penyebab dan mekanisme BAK seperti teh tua pada kasus?
(syahnas, pz)
d. Bagaimana penyebab dan mekanisme BAB seperti dempul pada kasus?
(zakira, tifani)
e. Bagaimana penyebab dan mekanisme gatal-gatal pada kasus? (ryan, ribka)
4
4. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis,
Tanda vital; TD : 110/70 mmHg, Nadi : 106 x/mnt, RR:24 x/mnt, Suhu :
39,0ᴼ
BB : 80 kg, TB : 158 cm
Pemeriksaan spesifik :
Kepala : Sklera ikterik.
Leher dan thoraks dalam batas normal.
Abdomen : Inspeksi : datar
Palpasi : lemas, nyeri tekan kanan atas (+) Murphy’s
sign (+), hepar dan lien tidak teraba, kandung
empedu : sulit dinilai Perkusi : shifting dullness (-).
Ekstremitas : palmar eritema (-), akral pucat, edema perifer (-)
a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormalitas dari hasil
pemeriksaan fisik ? (adif, zana)
5. Pemeriksaan Laboratorium
Darah Rutin : Hb : 12,4 g/dl, Ht : 36 vol %, Leukosit :
15.400/mm3, Trombosit :329.000/mm3, LED : 77mm/jam
Liver Function Test (LFT) : Bil.total : 20,49 mg/dl,
Bil.direk : 19,94 mg/dl, bil.indirek :0,55 mg/dl, SGOT : 29 u/l, SGPT : 37
u/l, Fosfatase alkali : 864 u/l
Amilase : 40 unit/L dan Lipase : 50 unit/L
a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormalitas dari hasil
pemeriksaan laboratorium? (ayub, pz)
b. Apa saja indikasi pemeriksaan enzim pada kasus? (naurah, afif)
6. Hipotesis
Ny. W, 42 tahun menderita ikterus obstruktif karena koledokolithiasis,
kolesistisis
a. Cara menegakkan diagnosis (tifani, feli)
5
b. Diagnosis Banding (afif,ribka )
c. Pemeriksaan penunjang (syahnas, ayub)
d. Diagnosis Kerja (adif, naurah)
e. Definisi (ryan, afif)
f. Etiologi (niga, pz)
g. Epidemiologi (tifani, feli)
h. Patofisiologi (zakira, ribka)
i. Patogenesis (ryan, naurah)
j. Faktor Resiko (zakira, adif)
k. Manifestasi klinik (syahnas, niga)
l. Komplikasi (ayub, pz)
m. Tata Laksana (Farmako dan non farmako) (niga, feli)
n. Prognosis (pz, tifani)
o. Preventif (ryan, afif)
p. SKDI (ayub, adif)
Learning Issues
1. Anatomi dan fisiologi sistem hepatobilier (feli, ribka, syahnas, tifani)
2. Koledokolithiasis (naurah, zakira, ribka)
3. Metabolisme Bilirubin (afif, adif, ayub)
4. Kolesistisis (ryan, pz, niga)
Temen2 tolong dkirimnya udah rapih yaa times new
roman 12 spasi 1,5 dikirim paling lambat hari rabu
jam 15.00 makasih
6