SKEMA PEMIKIRAN -...

6
LATAR BELAKANG Yogyakarta merupakan salah satu kota pendidikan di Indonesia. Berbagai tingkat jenjang pendidikan mulai dari Taman Kanak kanak hingga institusi Perguruan Tinggi PENDAHULUAN SKEMA PEMIKIRAN Youth Center di Yogyakarta jenjang pendidikan mulai dari Taman Kanakkanak hingga institusi Perguruan Tinggi tersebar luas di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun disamping kegiatan belajar mengajar yang selama ini dilakukan, di sisi lain dibutuhkan semacam wahana pemuda atau pusat kegiatan para muda untuk meningkatkan sumber daya manusia (sdm) para muda yang representatif, Maka sebuah wahana pemuda diharapkan bisa mewadahi kegiatan informal yang dibutuhkan oleh para muda ini. Wadah yang representatif diharapkan dapat mewakili para muda ini melalui kebutuhan arsitektural APA ITU? Definisi: TUJUAN Merancang Youth Center yang dapat mewadahi kegiatan informal yang berupa ketrampilan, minat dan kreatifitas pemuda dan remaja di bidang seni maupun olahraga. Definisi: Youth Center Olahraga Kesenian UU Reepublik Indonesia no.40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan Pasal 36 1) Pemerintah dan/atau pemerintah daerah dalam pelaksanaan perencanaan tata ruang wilayah nasional, propinsi, dan RUMUSAN MASALAH Bagaimana merancang Youth Center yang dapat mewadahi kegiatan informal yang berupa ketrampilan, minat dan kreatifitas pemuda dan remaja di bidang seni maupun olahraga. Latar belakang Permasalahan Aspirasi pemerintah Pemuda Masyarakat Pemuda Pelajar Masyarakat Umum (termasuk anakanak) SIAPA? MENGAPA? kabupaten/kota menyediakan ruang untuk prasarana kepemudaan. Pasal 37 1) Dalam hal di suatu wilayah telah terdapat prasarana kepemudaan, Pemerintah atau pemerintah daerah wajib mempertahankan keberadaan dan mengoptimalkan penggunaan prasarana kepemudaan. ANALISIS PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH KONSEP Yang harus diperhatikan dalam pemecahan permasalahan: oRuang oSirkulasi oBangunan BAGAIMANA? 2) Dalam hal terdapat pengembangan tata ruang atau tata kota yang mengakibatkan prasarana kepemudaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dianggap tidak layak lagi, Pemerintah atau pemerintah daerah dapat memindahkan ke tempat yang lebih layak dan strategis. TRANSFORMASI DESAIN oBangunan Pengumpulan data oSurvei oWawancara d l oStudy literatur oStudy banding (preseden) Youth Center 1 © UKDW

Transcript of SKEMA PEMIKIRAN -...

LATAR BELAKANGYogyakarta merupakan salah satu kota pendidikan di Indonesia. Berbagai tingkatjenjang pendidikan mulai dari Taman Kanak kanak hingga institusi Perguruan Tinggi

PENDAHULUAN

SKEMA  PEMIKIRAN

Youth Center di Yogyakartajenjang pendidikan mulai dari Taman Kanak‐kanak hingga institusi Perguruan Tinggitersebar luas di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Namun disamping kegiatanbelajar mengajar yang selama ini dilakukan, di sisi lain dibutuhkan semacamwahana pemuda atau pusat kegiatan para muda untuk meningkatkan sumber dayamanusia (sdm) para muda yang representatif, Maka sebuah wahana pemudadiharapkan bisa mewadahi kegiatan informal yang dibutuhkan oleh para muda ini.Wadah yang representatif diharapkan dapat mewakili para muda ini melaluikebutuhan arsitektural

APA ITU?

Definisi:

TUJUANMerancang Youth Center yang dapat mewadahi kegiataninformal yang berupa ketrampilan, minat dan kreatifitas pemudadan remaja di bidang seni maupun olahraga.

Definisi:‐ Youth Center‐ Olahraga‐ KesenianUU Reepublik Indonesia no.40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan

Pasal 361) Pemerintah dan/atau pemerintah daerah dalam pelaksanaan

perencanaan tata ruang wilayah nasional, propinsi, dan

RUMUSAN MASALAHBagaimana merancang Youth Center yang dapat mewadahikegiatan informal yang berupa ketrampilan, minat dan kreatifitaspemuda dan remaja di bidang seni maupun olahraga.

•Latar belakang•Permasalahan•Aspirasipemerintah

•Pemuda Masyarakat•Pemuda Pelajar•Masyarakat Umum(termasuk anak‐anak)

SIAPA?MENGAPA?kabupaten/kotamenyediakan ruang untuk prasarana kepemudaan.

Pasal 371) Dalam hal di suatu wilayah telah terdapat prasarana kepemudaan, 

Pemerintah atau pemerintah daerah wajib mempertahankankeberadaan dan mengoptimalkan penggunaan prasaranakepemudaan.

ANALISIS  PERMASALAHAN DAN PEMECAHAN MASALAH

KONSEP

Yang harus diperhatikan dalam pemecahan permasalahan:oRuangoSirkulasioBangunan

BAGAIMANA?2) Dalam hal terdapat pengembangan tata ruang atau tata kota yang mengakibatkan prasarana kepemudaan sebagaimana dimaksud padaayat (1) dianggap tidak layak lagi, Pemerintah atau pemerintahdaerah dapat memindahkan ke tempat yang lebih layak danstrategis.

TRANSFORMASI DESAIN

oBangunan

Pengumpulan data oSurvei oWawancara

d loStudy literaturoStudy banding (preseden)

Youth Center 1

© UKDW

7° 49' 26" ‐ 7° 15' 24" Lintang Selatan 110° 24' 19" ‐ 110° 28' 53" BujurTimur. 

POTENSI YOGYAKARTA

Yogyakarta Sebagai Daerah Tujuan Pariwisata, Kota SeniBudaya, Kota Pelajar dan

Olahraga

D j l h d d k dDengan jumlah penduduk danpengunjung semakin meningkat makaperlu pengembangan berbagai fasilitasumum. 

Sekitar seturandan babarsari

Sekitarbundaran

Peta kantung aktifitas kaum muda diYogyakarta

( Sumber: Analisa Penulis )

E

D

BC

A

Sekitar GejayanSekitarKotabaru

UGM

Kabupaten/Kota

LuasWilayah(KM2)

JumlahPenduduk(Jiwa)

Prosentase(%)

KepadatanPenduduk(Jiwa/KM2)

Yogyakarta 32,50 451.118 13,13 13.880,554

Tabel Luas Wilayah, Jumlah Penduduk, dan Kepadatan penduduk MenurutKota atau Kabupaten di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta

PARIWISATA

E

Sekitar BentengVredeburg

Sleman 574,82 1.026.767 29,90 1.786,241

Bantul 506,85 896.994 26,12 1.769,743

Kulon Progo

586,27 374.445 10,90 638,690

Gunung Kidul

1.485,36 685.210 19,95 461,309

Propinsi DIY 3.185,80 3.434.534 100,00 18.536,537

BUDAYA

PENDIDIKAN

OLAHRAGA

Sumber:  BPS DI Yogyakarta, 2008

2Youth Center

© UKDW

Kecamatan DepokKabupaten SlemanDaerah IstimewaYogyakarta

TINJAUAN MAKRO KAWASAN

Kabupaten Sleman memiliki luas 57.482 Ha atau 

Luas Wilayah, Banyaknya Penduduk, & KepadatanPenduduk per Km di Kabupaten Sleman POTENSI SLEMAN

2002 2003 2004 2005 2006

Pendidikan, KebudayaanNasional, Pemuda dan Olahraga

p574,82 Km2 atau sekitar 18% dari luas Propinsi 

Daerah Istimewa Yogjakarta.

Keterangan LuasWilayah

Banyaknya Penduduk

Kepadatan Penduduk /km2

Jumlah Penduduk 574,82 1.053.500 1.833Sumber:  : Sleman Dalam Angka 2009

Tabel Banyaknya Sekolah, Kelas dan Murid SMA Negeri danSMA Swasta di Kabupaten Sleman 1200

2002 2003 2004 2005 2006

Organisasi Kepemudaan 28 10 10 10 10

Banyaknya Organisasi Olah Raga  29 28 28 28 29

Sarana Olah Raga 4 4 4 4 4

Kabupaten SlemanSekolah Kelas MuridN S N S N S

JUMLAH 17 31 224 167 7.792 3.884Tahun 2008  17 31 223 176 7.889 3.982

Sumber : Dinas Pendidikan Kabupaten Sleman 2009

Alam Hobby

2002 2003 2004 2005 2006

Seni  Musik 1103 1118 331 492 492

Seni Tari 280 283 265 274 274

0200400600800

1000

Kabupaten Sleman PerguruanTinggi

Mahasiswa Lulusan

N           S N           S N S

JUMLAH  5 34 55.818 58.648 10.922 6.986

Tabel Banyaknya Mahasiswa dan Lulusan Perguruan Tinggi diKabupaten Sleman

Pariwisata Kuliner Seni Teater 392 392 43 45 45

Drama Tari 203 203 6 11 11

Seni Sastra 5 5 5 11 11

Wayang 6 6 9 53 53

Pentas Seni 64 59

Pentas Adat 10 10

Pentas Tradisi 10 10

Youth Center 3

Sumber : Kopertis Wilayah V Yogyakarta / Perguruan Tinggi Komersial PendidikanPentas Tradisi 10 10

Sumber : Sistem Informasi Profil Daerah (SIPD) 2006

© UKDW

Kawasan Babarsari

TINJAUAN MIKRO KAWASAN

Youth Center Desa Caturtunggal merupakan daerah

dengan tingkat pendidikan tertinggi di DIY.

Fasilitas yang mendukungkegiatan informal pemuda???

Fasilitas pendidikan yang ada diCaturtunggal

Issue‐issue yang  terjadi disekitar kawasan:Merupakan area yang padat dan ramai.Permasalahan lalu lintas kendaraan.Merupakan salah satu kawasan Pendidikan.Pedestrian untuk pejalan kaki dengan pedagang kaki lima.

Issue‐issue mengenai fasilitas untuk pemuda yang ada dengan kawasan:Letak masih terpisah‐pisah. Sehingga seringkali harus

TUJUANMerancang Youth Center yang dapat mewadahi kegiatan informal berupa ketrampilan, minat, kreatifitas kaum muda di bidang senimaupun olahraga sebagai bangunan publik dan sarana hiburan di kawasan Babarsari sekaligus memberikan fungsi tambahan sebagai tempat untuk mendukung kegiatan seni dan budaya.

BC

A

Sekitar seturandan babarsari

Sekitar bundaranUGM

Tinjauan site terhadap peta kantungaktivitas

site

berpindah‐pindah dari satu tempat ke tempat lain.

Issue  yang  muncul bila Youth Center dibangun di kawasan Babarsari:Youth Center merupakan bangunan publik yang mampu menjadi penarik keramaian. Sehingga memungkinkan peningkatan pengunjung ke kawasan Babarsari, maka perlu adanya usaha dalam mengendalikan keramaian pada pintu masuk dan keluar site dan penataan tempat parkir beserta kapasitasnya.  

SASARANSasaran terutama dari Youth Center  ini adalah  pelajar dan mahasiswa. Masyarakat umum merupakan sasaran kedua dari Youth Center  ini.

Kegiatan Pria (%) Wanita  Jenis

Kegiatan informal kaum muda di Babarsari

E

D Sekitar Gejayan

Sekitar BentengVredeburg

Sekitar Kotabaru

siteg ( )

(%)

Belajar 16 18 Edukasi

Ke rumah teman 16 10 Sosial

Jalan jalan 10 16 Sosial 

Olah raga 10 10 Fisik 

Nonton 12 8 Budaya

Kegiatan Informal Pemuda

Nonton 12 8 Budaya 

Rekreasi 10 8 Sosial 

Kursus 8 12 Edukasi 

Lain Lain 18 18 ‐

Jumlah 100 100 ‐

Kegiatanedukasi

KegiatanSosial

KegiatanSeni

KegiatanFisik

Belajar dankursus

Berkumpuldengan teman

Musik, Teater, dsb.

Olahraga

Sumber : Hasil Survey 2011.

Event Pemuda

Olahraga

Turnamen Basket/Futsal

Sosial

Nonton Bareng

Kesenian

Konser Musik

4Youth Center

Sepeda/Skateboard FreestyleFestival busana (Cosplay)/KulinerTeater dan Tari

© UKDW

Lokasi Site : Jl.. Babarsari, CT, Depok, Sleman, Yogyakarta

Luas site eksisting : 20.329m2KDB Kawasan Babarsari : 70% KDB Bangunan 20.329 x 70% = 14.230 m2

Luas site eksisting : 20.329m2

KDB Kawasan Babarsari 70%  X 20.329m2 = 14.230m2

KLB Bangunan   2 x 20.329 = 40.658m2

= 40.658/ 14.230  = 3 lantai

Analisis SiteKawasan

B A3KLB Kawasan Babarsari :  0,8‐2

KLB Bangunan 20.329 x 2 =  40.658 m2= 40.658/ 14.230  = 3 lantai.

Ketinggian bangunan = 3 lantai (12 m)

Kebutuhan besaran ruang 8.179,2m2

Orientasi Pada Site

1

Akses Menuju Site

site i

u u42

3

1 2

3

42

site

site site

1

1

2

3

3

41.Terdapat komplek ruko sehinggab k k i t t j di di i i

site

u

4

4

12

2

3 345

52. Terdapat bangunan SMAN 1 Depok danmenghadap jalan yang merupakan aksesmenuju site. 

banyak kegiatan yang  terjadi disini.

3. Terdapat area persawahanmilik warga.

4. Terdapat pemukiman, sawah dankebun yang ditanami ubi‐ubian, pohonpepaya pohon pisang milik warga

Babarsari terletak 4 km dari pusat Yogyakarta yang merupakan ibukota propinsi dapat ditempuh dalam waktu 15menit menggunakan bus ataukendaraan pribadi. Site terletak di tengah jalur lalu lintas utama yaitu Jl.Ring Road dan Jl.Laksda Adisucipto (Jl Solo)

1

2

3

4

Pendidikan

Persawahan

Fasilitas Umum

Komersil

B’ A’

Bangunan 3 lantai

Persawahan

Bangunan 2 lantai

1

2

3

pepaya, pohon pisang milik warga.

5. Terdapat area persawahan dan aksesalternatif menuju site.

Adisucipto (Jl.Solo)

5 Pemukiman

Jalur Utama Kendaraan

Bangunan 1 lantai

Jalur Utama Kendaraan

4

A’A

Youth Center 5

B’B

© UKDW

1 2 3

Eksisting Bangunan dan Batas Site

Kebisingan

54 6

Merupakan area pendidikan yang padat dan ramaiPermasalah lalu lintas kendaraan yang keluarPermasalahan lalu lintas kendaraan dengan pejalan kakiBangunan terkait dengan citra  kawasan sebagai daerah pendidikan dan daerah komersial.

7 Utara : jalur kendaraan 2 arah (babarsari‐seturan)Selatan : area persawahanBarat : pom bensin, area persawahan, butikTimur : toko, pemukiman

Kebisingan paling besar berasal dari jalan babarsario Pagi : berangkat sekolah, kerjao Siang : waktu istirahat sekolaho Sore: pulang sekolah, kerja

Untuk mereduksi kebisingan dengan penanamanvegetasi terutama di bagian utara, dengan pohonyang berdaun lebar.

Penambahan bangunan publik di kawasan ini akan  menjadi penarik pengunjung ke kawasan ini karena terletak di area pendidikan dankomersial sehingga perlu adanya usaha dalam mengendalikan keramaian.Jaringan infrastruktur kawasan yang baik di sekitar site seperti jaringanlistrik, air,  dsb.

Memanfaatkam tempat parkir sebagai peredamkebisingan

Vegetasi Sirkulasi

Pergerakan Matahari

o Sebelah timur bangunan tidak terlalu tinggi, sehingga  sinar matahari  dapat diperoleh cukup  maksimal dan dapat diolah untuk mengurangi pemakaian energi  peneranganpada siang hari. Untuk mengurangi kelebihan sinar matahari pada bangunan dapat dilakukan dengan mekanisme kontrol cahaya alami (shading devices, reflective glass, double fasade, dll)

Jenis vegetasi dikawasan ini adalah pohon pisang, pohon pepaya, pohon mangga, bambu dan pohon kelapa. Karakter tanaman cukup kuat dalam menyimpan air dan cepat dalam pertumbuhannya, sehingga dapat dipakai karena lokasi Youth Center membutuhkan tanaman yang dapat dipakai sebagai peneduh dan pembentuk elemen ruang luar yang dapat terlihat. 

SirkulasiKendaraan

Sirkulasi Pejalan Kaki

Youth Center 6

© UKDW