Sistem Urinaria

3
SISTEM URINARIA Kelompok 3 : 1. Vyta Andri Setyo Utami 2. Iis Aida Yustiana 3. Ayu Dien Islamiyati 4. Shintya Galuh Nindi S Soal latihan 1. Ceritakan tentang nefron ! Jawab : nefron adalah unit fungsional ginjal. Ginjal orang dewasa dan sehat mempunyai 1 juta nefron ( 2 ginjal = 2juta nefron ). Setiap nefron terdiri atas badan malphigi (renal corpuscle), tubulus kontortus proksimal, bagian tipis dan tebal lengkung henle, tubulus kontortus distal. 2. Bagaimana mekanisme pemekatan dan pengenceran yang dilakukan oleh tubuli ginjal ? Jawab : 3. Bagaimana tubuh mempertahankan volume cairan ekstraselnya ? Jawab : Pertahanan tonisitas CES ( cairan ekstraseluler) terutama merupakan fungsi vasopresin yang disekresi dan mekanisme haus. Osmolaritas tubuh total berbanding langsung dengan natrium tubuh total ditambah kalium tubuh total yang dibagi air tubuh total, sehingga perubahan dalam osmolaritas cairan tubuh akan timbul bila ada ketidak seimbangan antara jumlah elektrolit dengan jumlah air yang diminum atau kehilangan dari tubuh. Bila tekanan osmotik efektif plasma meningkat maka sekresi vasopresin meningkat dan mekanisme haus dirangsang. Air dipertahankan didalam tubuh, yang mengencerkan plasma hipertonik dan masukan air meningkat. Apabila plasma menjadi hipotonik, maka sekresi vasopresin menurun dan larutan encer diekresikan. Dalam cara ini tonisitas cairan tubuh dipertahankan dalam rentang normal sempit. Pada orang sehat, osmolaritas plasma berkisar 285 – 295 mosm/l, dengan sekresi vasopresin maksimum dihambat pada 285 mosm/l dan dirangsang pada nilai tinggi.

description

cuma referensi

Transcript of Sistem Urinaria

SISTEM URINARIAKelompok 3 :1. Vyta Andri Setyo Utami2. Iis Aida Yustiana3. Ayu Dien Islamiyati4. Shintya Galuh Nindi S

Soal latihan 1. Ceritakan tentang nefron !Jawab : nefron adalah unit fungsional ginjal. Ginjal orang dewasa dan sehat mempunyai 1 juta nefron ( 2 ginjal = 2juta nefron ). Setiap nefron terdiri atas badan malphigi (renal corpuscle), tubulus kontortus proksimal, bagian tipis dan tebal lengkung henle, tubulus kontortus distal.

2. Bagaimana mekanisme pemekatan dan pengenceran yang dilakukan oleh tubuli ginjal ?Jawab :

3. Bagaimana tubuh mempertahankan volume cairan ekstraselnya ?Jawab : Pertahanan tonisitas CES ( cairan ekstraseluler) terutama merupakan fungsi vasopresin yang disekresi dan mekanisme haus. Osmolaritas tubuh total berbanding langsung dengan natrium tubuh total ditambah kalium tubuh total yang dibagi air tubuh total, sehingga perubahan dalam osmolaritas cairan tubuh akan timbul bila ada ketidak seimbangan antara jumlah elektrolit dengan jumlah air yang diminum atau kehilangan dari tubuh. Bila tekanan osmotik efektif plasma meningkat maka sekresi vasopresin meningkat dan mekanisme haus dirangsang. Air dipertahankan didalam tubuh, yang mengencerkan plasma hipertonik dan masukan air meningkat. Apabila plasma menjadi hipotonik, maka sekresi vasopresin menurun dan larutan encer diekresikan. Dalam cara ini tonisitas cairan tubuh dipertahankan dalam rentang normal sempit. Pada orang sehat, osmolaritas plasma berkisar 285 295 mosm/l, dengan sekresi vasopresin maksimum dihambat pada 285 mosm/l dan dirangsang pada nilai tinggi.Pertahanan volume CES ditentukan oleh jumlah total solut aktif osmotik di daalam CES. Karena Na+ dan Cl- merupakan solut aktif osmotik terbanyak dalam CES dan karena perubahan Cl- dalam jumlah besar terjadi sekunder terhadap perubahan dalam Na+, sehingga jumlah Na+ di dalam CES merupakan penentu terpenting volume CES dan mekanisme yang mengendalikan keseimbangan Na+ dan merupakan mekanisme utama mempertahankan volume CES.

4. Bagaimana terjadinya urine primer ?Jawab : Urin primer adalah filtrat yang terjadi dari filtrasi glomeruli.

5. Diuresis ada berapa macam ? jelaskan !Jawab : ada 2 macam yaitu diuresis air dan diuresis osmoticDiuresis air adalah keadaan urin meningkat karena pengaruh minum yang banyak, cairan hipotonik dimulai 15 menit setelah minum air dam mencapai maksimum 45 menit kemudian.Diuresis osmotic adalah peningkatan urin yang disebabkan oleh adanya bahan bahan yang sukar diabsorpsi oleh tubuli (urea, mannitol, sejumlah glukosa) di dalam glomelurus filtrate.

6. Apa yang kau ketahui tentang m.detrusor ?Jawab : Detrusor kandung kemih adalah otot polos yang muncul sebagai rajutan serat yang dapat dikenal hanya pada saluran keluar kandung kemih sebagai tiga lapisan yang berbeda: longitudinal sebelah luar, sirkular di bagian tengah, dan longitudinal sebelah dalam.Pembesaran prostat terjadi secara perlahan-lahan pada traktus urinarius, terjadi perlahan-lahan. Pada tahap awal terjadi pembesaran prostat sehingga terjadi perubahan fisiologis yang mengakibatkan resistensi uretra daerah prostat, leher vesika kemudian detrusor mengatasi dengan kontraksi lebih kuat.Sebagai akibatnya serat detrusor akan menjadi lebih tebal dan penonjolan serat detrusor ke dalam mukosa buli-buli akan terlihat sebagai balok-balok yang tampai (trabekulasi).Jika dilihat dari dalam vesika dengan sitoskopi, mukosa vesika dapat menerobos keluar di antara serat detrusor sehingga terbentuk tonjolan mukosa yang apabila kecil dinamakan sakula dan apabila besar disebut diverkel. Fase penebalan detrusor adalah fase kompensasi yang apabila berlanjut detrusor akan menjadi lelah dan akhirnya akan mengalami dekompensasi dan tidak mampu lagi untuk kontraksi, sehingga terjadi retensi urin total yang berlanjut pada hidronefrosis dan disfungsi saluran kemih atas (Arief Mansjoer, 2000).

7. Ceritakan tentang mekanisme berkemih !8. Sebutkan beberapa unsur unsur abnormal pada urin dan apa penyebabnya !