Sistem Periodik

12
Presentasi Kimia Anggota : 1. Adriana Irene Zaiseika 2. Christian Silaban 3. Harry Aditya 4. Pingkan Christy

description

Sistem Periodik klmpk Pingkan

Transcript of Sistem Periodik

Page 1: Sistem Periodik

Presentasi Kimia

Anggota :

1. Adriana Irene Zaiseika

2. Christian Silaban

3. Harry Aditya

4. Pingkan Christy

Page 2: Sistem Periodik

KI-1 SIKAP SPIRITUAL

KI-2 SIKAP SOSIAL

KI-3 PENGETAHUAN

KI-4 KETERAMPILAN

KI (Kopetensi Inti)

Page 3: Sistem Periodik

Tabel Periodik

Page 4: Sistem Periodik

Tabel periodik unsur-unsur kimia adalah tampilanunsur-unsur kimia dalam bentuk tabel. Unsur-unsur

tersebut diatur berdasarkan struktur elektronnyasehingga sifat kimia unsur-unsur tersebut berubah-ubah secara teratur sepanjang tabel. Setiap unsur

didaftarkan berdasarkan nomor atom dan lambangunsurnya

Pengertian Tabel Periodik

Page 5: Sistem Periodik

1s2s 2p3s 3p4s 3d 4p5s 4d 5p6s 4f 5d 6p7s 5f 6d 7p8s 5g 6f 7d 8p...

Jumlah kulit elektron yang dimiliki sebuah atom menentukan periode atom tersebut. Setiap kulitmemiliki beberapa subkulit, yang terisi menurut urutan berikut ini, seiring dengan bertambahnya

nomor atom:

Penjelasan struktur tabelperiodik

Berdasarkan hal inilah struktur tabel disusun. Karena elektron terluar menentukan sifat kimia suatuunsur, unsur-unsur yang segolongan umumnya mempunyai sifat kimia yang mirip. Unsur-unsursegolongan yang berdekatan mempunyai sifat fisika yang mirip, meskipun massa mereka jauh

berbeda. Unsur-unsur seperiode yang berdekatan mempunyai massa yang hampir sama, tetapi sifatyang berbeda.

Page 6: Sistem Periodik

Baris dalam tabel periodik disebut periode. Walaupungolongan adalah cara yang paling umum untuk mengklasifikasiunsur, ada beberapa bagian di tabel unsur yang kecenderungansifatnya secara horisontal dan kesamaan sifatnya lebih pentingdan mencolok daripada kecenderungan vertikal. Fenomena initerjadi di blok-d (atau "logam transisi"), dan terutama blok-f,dimana lantinida dan aktinida menunjukan sifat berurutanyang sangat mencolok.

Periode

Page 7: Sistem Periodik

Kolom dalam tabel periodik disebut golongan. Ada 18 golongan dalamtabel periodik baku. Unsur-unsur yang segolongan mempunyai konfigurasi elektronvalensi yang mirip, sehingga mempunyai sifat yang mirip pula. Ada tiga sistempemberian nomor golongan. Sistem pertama memakai angka Arab dan dua sistemlainnya memakai angka Romawi. Nama dengan angka Romawi adalah namagolongan yang asli tradisional. Nama dengan angka Arab adalah sistem tatanamabaru yang disarankan oleh International Union of Pure and Applied Chemistry(IUPAC). Sistem penamaan tersebut dikembangkan untuk menggantikan keduasistem lama yang menggunakan angka Romawi karena kedua sistem tersebutmembingungkan, menggunakan satu nama untuk beberapa hal yang berbeda.

Golongan bisa dianggap sebagai cara yang paling penting darimengklasifikasi unsur. Pada beberapa golongan, unsur-unsurnya ada yang sangatmirip sifatnya dan memiliki kecenderungan sifat yang jelas jika ditelusuri menurun didalam kolom. Golongan-golongan ini sering diberi nama umum (tak sistematis)sebagai contoh: logam alkali, logam alkali tanah, halogen, khalkogen, dan gas mulia.Beberapa golongan lainnya dalam tabel tidak menampilkan sebanyak persamaanmaupun kecenderungan sifat secara vertikal (sebagai contoh Kelompok 14 dan 15),golongan ini tidak memiliki nama umum.

Golongan

Page 8: Sistem Periodik

Kegunaan sistem periodik adalah untuk memprediksi harga bilanganoksidasi, diantaranya:

1. Nomor golongan unsur, baik dari unsur utama atau unsur transisi yangmenyatakan bahwa bilangan oksidasi tertinggi akan dapat dicapai olehunsur tersebut. Kondisi ini juga berlaku untuk unsur logam maupun unsurnon logam.

2. Untuk mengetahui bilangan oksidasi terendah yang bisa dicapai olehsuatu unsur non logam yaitu dengan mengurangi nomor golongan dengandelapan. Sedangkan unsur logam memiliki bilangan oksidasi terendahsebesar nol. Kondisi tersebut disebabkan oleh unsur logam yang tidakmungkin memiliki bilangan oksidasi negatif.

Kegunaan sistemperiodik

Page 9: Sistem Periodik

Sifat-Sifat Periodik UnsurSifat-sifat periodik unsur adalah sifat-sifat yang ada hubunganya dengan letak

unsur pada sistem periodik. Sifat-sifat tersebut berubah dan berulang secara periodik sesuaidengan perubahan nomor atom dan konfigurasi elektron.

1. Jari-jari atom

Jari-jari atom merupakan jarak elaktron terluar ke inti atom dan menunjukanukuran suatu atom. Jari-jari atom sukar diukur sehingga pengukuran jari-jari atom dilakukandengan cara mengukur jarak inti antar dua atom yang berikatan sesamanya.

2. Energi ionisasi

Energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron dari suatu atom di namakanenergi ionisasi.

• Unsur-unsur yang segolongan : energi ionisasi makin ke bawah makin kecil, karenaelektron terluar akin jauh dari inti (gaya tarik inti makin lemah), sehingga elektronterluar makin mudah di lepaskan.

• Unsur-unsur yan seperiode : energi ionisai pada umumnya makin ke kanan makin besar, karena makin ke kanan gaya tarik inti makin kuat.

Kekecualian :

Unsur-unsur golongan II A memiliki energi ionisasi yang lebih besar dari pada golongan III A, dan energi ionisasi golongan V A lebih besar dari pada golongan VI A.

Page 10: Sistem Periodik

3. Keelektronegatifan

Kelektronegatifan adalah kemampuan suatu atom untuk menarik elektron dari atomlain. Faktor yang mempengaruhi keelektronegatifan adalah gaya tarik dari inti terhadapelektron dan jari-jari atom.

• Unsur-unsur yang segolongan : keelektronegatifan makin ke bawah makin kecil, karenagaya taik-menarik inti makin lemah. Unsur-unsur bagian bawah dalam sistem periodikcenderung melepaskan elektron.

• Unsur-unsur yang seperiode : keelektronegatifan makin kekanan makinbesar.keelektronegatifan terbesar pada setiap periode dimiliki oleh golongan VII A (unsur-unsur halogen). Harga kelektronegatifan terbesar terdapat pada flour (F) yakni 4,0, danharga terkecil terdapat pada fransium (Fr) yakni 0,7.

4. Sifat Logam

Sifat-sifat unsur logam yang spesifik, antara lain : mengkilap, menghantarkan panasdan listrik, dapat ditempa menjadi lempengan tipis, serta dapat ditentangkan menjadi kawat /kabel panjang. Sifat-sifat logam tersebut diatas yang membedakan dengan unsur-unsur bukanlogam. Sifat-sifat logam, dalam sistem periodik makin kebawah makin bertambah, dan makinke kanan makin berkurang.

Next

Page 11: Sistem Periodik

5. KereaktifanReaktif artinya mudah bereaksi. Unsur-unsur logam pada system

periodik, makin ke bawah makin reaktif, karena makin mudah melepaskanelektron. Unsur-unsur bukan logam pada sistem periodik, makin ke bawahmakin kurang reakatif, karena makin sukar menangkap electron.

Kereaktifan suatu unsur bergantung pada kecenderungannya melepas ataumenarik elektron. Jadi, unsur logam yang paling reatif adalah golongan VIIA (halogen). Dari kiri ke kanan dalam satu periode, mula-mula kereaktifanmenurun kemudian bertambah hingga golongan VIIA. Golongan VIIA tidakrekatif. Kecenderungan berbagai sifat periodik unsur-unsur periode ketigadiberikan pada gambar di bawah ini

6. Afinitas ElektronAfinitas elektron ialah energi yang dibebaskan atau yang diserap

apabila suatu atom menerima elektron. Makin negative nilai afinitas elektronberarti makin besar kecenderungan menyerap elktron.

Next

Page 12: Sistem Periodik