Scenario B Blok 20 2013

8
I. Scenario B Blok 20 Ny.Y , 38 th datang berobat ke poliklinik dermatology dan venereology (DV) RSUP. Moh. Hoesin dengan keluhan bercak putih disertai mati rasa diwajah, lengan dan tungkai sejak 6 bulan yang lalu. Kisaran 2 bulan lalu bercak putih disertai mati rasa meluas dan menyebar ke badan, dan punggung. Bercak putih hampir simetris terdapat dibadan, lengan dan tungkai. Pasien mengaku kedua kelopak mata juga tidak dapat tertutup sempurna sejak 1 bulan ini. Suami pasir memiliki riwayat keluhan bercak putih disertai mati rasa dan telah menyelesaikan pengobatan rutin (12bulan) kisaran 1 tahun lalu. Pemeriksaan fisik Keadaan umum : sadar dan kooperatif Vital sign : nadi : 48x/menit RR : 20x/menit . suhu : 37oC Keadaan spesifik Mata : lagoftalmus +/+(3mm) Pemeriksaan syaraf tepi Palpasi : teraba penebalan saraf pada nevus ulnaris dextra et sinistra dan peroneus lateralis dextra et sinistra tapi tidak nyeri Tes fungsi saraf tepi : - Ada gangguan fungsi sensorik rasa raba, nyeri dan suhu pada palmar manus dan plantar pedis dextra et sinistra - Tes otonom tidak dilakukan - Tidak ada gangguan motoric nervus ulnaris, medianus dan radialis dextra et sinistra

description

blok 20

Transcript of Scenario B Blok 20 2013

Page 1: Scenario B Blok 20 2013

I. Scenario B Blok 20

Ny.Y , 38th datang berobat ke poliklinik dermatology dan venereology (DV) RSUP. Moh. Hoesin dengan keluhan bercak putih disertai mati rasa diwajah, lengan dan tungkai sejak 6 bulan yang lalu. Kisaran 2 bulan lalu bercak putih disertai mati rasa meluas dan menyebar ke badan, dan punggung. Bercak putih hampir simetris terdapat dibadan, lengan dan tungkai. Pasien mengaku kedua kelopak mata juga tidak dapat tertutup sempurna sejak 1 bulan ini. Suami pasir memiliki riwayat keluhan bercak putih disertai mati rasa dan telah menyelesaikan pengobatan rutin (12bulan) kisaran 1 tahun lalu.

Pemeriksaan fisik

Keadaan umum : sadar dan kooperatif

Vital sign : nadi : 48x/menit RR : 20x/menit . suhu : 37oC

Keadaan spesifik

Mata : lagoftalmus +/+(3mm)

Pemeriksaan syaraf tepi

Palpasi : teraba penebalan saraf pada nevus ulnaris dextra et sinistra dan peroneus lateralis dextra et sinistra tapi tidak nyeri

Tes fungsi saraf tepi :

- Ada gangguan fungsi sensorik rasa raba, nyeri dan suhu pada palmar manus dan plantar pedis dextra et sinistra

- Tes otonom tidak dilakukan - Tidak ada gangguan motoric nervus ulnaris, medianus dan radialis dextra et sinistra

status dermatologikus :

region facialis, truncus anterior et posterior, ekstremitas superior et inferior, patch hipopigmentasi multiple, nummular – plakat, diskret sebagian konfluen , permukaan terdapat skuama halus tipis.

II. Klarifikasi istilah 1. Venereology : ilmu yang mempelajari dan mengobati penyakit kelamin atau seksual

transimited disease(STD)2. Mati rasa : anesthesia, kehilangan sensasi, selalu oleh kerusakan syaraf atau receptor;

kehilangan kemampuan untuk merasakan sakit.3. Lagoftalmus : ketidakmampuan untuk menutup mata dengan sempurna

Page 2: Scenario B Blok 20 2013

4. Nervus ulnaris : nervus yang berasal dari fasikulus medialis dan lateralis fleksus bracialis c7 – t1. Cabangnya rr.muskulares , r.dorsalis, r.palmaris, r.superficialis dan r.profundus, distribusinya berakhir pada kulit bagian depan dan belakang medial tangan, beberpa otot fleksor dibagian depan lengan bawah, banyak otot pendek tangan, articulation cubiti, banyak persendian tangan, modalitasnya sensorik umum dan motoric.

5. Peroneus lateralis 6. Nervus medianus : nervus yang berasal dari fasikulus lateralis dan medialis fleksus

bracialis c6 – t1 distribusinya dsiku, pergelangan tangan, sendi intercarpal, otot – otot anterior anterbracium , otot jari tangan, kulit telapak tangan, eminentia tenaris, dan jari – jari tangan. Modalitas : sensorik umum

7. Nervus radialis : yang berasal dari fasikulus posterior fleksus bracialis c6 – c8 dan sesekali c5 dan t1. Distribusinya saraf ini berjalan kebawah dibelakang lengan dan lengan bawah, terutama ke kulit bagian dorsal lengan , lengan bawah, dan tangan otot ekstensor dibagian dorsal lengan dan lengan bawah serta articulation cubiti dan anyak persendian tangan. Modalitasnya sensorik umum dan motorik

8. Tes otonom :9. Trunkus : torso, bagian utama tubuh, tempat menempelnya kepala dan anggota badan.10. Patch : perubahan warna kkulit ukuran lebih dari 0,5 cm tanpa disertai penonjolan. 11. Hipopigmentasi mutipel : berkurangnya pigmentasi kulit lebih dari setempat12. Nummular : ukuran sebesar dan berbetuk seperti uang logam.13. Plakat : ukuran yang lebih besar dari nummular 14. Diskret : lesi yang tidak menyatu15. Konfluen : dua atau lebih lesi yang menjadi satu

III. Identifikasi masalah 1. Ny.Y , 38th datang berobat ke poliklinik dermatology dan venereology (DV) RSUP.

Moh. Hoesin dengan keluhan bercak putih disertai mati rasa diwajah, lengan dan tungkai sejak 6 bulan yang lalu. (mainproblem)

2. Kisaran 2 bulan lalu bercak putih disertai mati rasa meluas dan menyebar ke badan, dan punggung. Bercak putih hampir simetris terdapat dibadan, lengan dan tungkai.

3. Pasien mengaku kedua kelopak mata juga tidak dapat tertutup sempurna sejak 1 bulan ini.

4. Suami pasien memiliki riwayat keluhan bercak putih disertai mati rasa dan telah menyelesaikan pengobatan rutin (12bulan) kisaran 1 tahun lalu.

5. Pemeriksaan fisik

Keadaan umum : sadar dan kooperatif

Vital sign : nadi : 48x/menit RR : 20x/menit . suhu : 37oC

Keadaan spesifik

Page 3: Scenario B Blok 20 2013

Mata : lagoftalmus +/+(3mm)

6. Pemeriksaan syaraf tepi

Palpasi : teraba penebalan saraf pada nevus ulnaris dextra et sinistra dan peroneus lateralis dextra et sinistra tapi tidak nyeri

Tes fungsi saraf tepi :o Ada gangguan fungsi sensorik rasa raba, nyeri dan suhu pada palmar manus

dan plantar pedis dextra et sinistrao Tes otonom tidak dilakukan

o Tidak ada gangguan motoric nervus ulnaris, medianus dan radialis dextra et

sinistra7. status dermatologikus :

region facialis, truncus anterior et posterior, ekstremitas superior et inferior, patch hipopigmentasi multiple, nummular – plakat, diskret sebagian konfluen , permukaan terdapat skuama halus tipis.

Analisis masalah

1. Ny.Y , 38th datang berobat ke poliklinik dermatology dan venereology (DV) RSUP. Moh. Hoesin dengan keluhan bercak putih disertai mati rasa diwajah, lengan dan tungkai sejak 6 bulan yang lalu. (mainproblem)

a. Anatomi, histologi dan fisiologi kulit? (sinta, afifah)b. Anatomi, histologi dan fisiologi system saraf tepi(perjalanannya)? (monic,

malik, ameng)c. Bagaimana hubungan usia, dan jenis kelamin pada kasus diatas? (sinta,

afifah)d. Apa penyebab dan bagaimana mekanisme bercak putih pada kasus ini? (bayu,

yeni)e. Mengapa keluhan bercak putih disertai dengan mati rasa? (eki, Sandra)f. Apa penyebab dan bagaimana mekanisme mati rasa diwajah, lengan, dan

tungkai pada kasus ini? (monic, malik, ameng)

2. Kisaran 2 bulan lalu bercak putih disertai mati rasa meluas dan menyebar ke badan, dan punggung. Bercak putih hampir simetris terdapat dibadan, lengan dan tungkai.

a. Bagaimana proses penyebaran bercak putih disertai mati rasa ke anggota badan dan punggung? (eki, sandra)

b. Apa makna klinis dari Bercak putih hampir simetris terdapat dibadan, lengan dan tungkai? (sinta, afifah)

Page 4: Scenario B Blok 20 2013

3. Pasien mengaku kedua kelopak mata juga tidak dapat tertutup sempurna sejak 1 bulan ini.

a. Apa penyebab dan bagamana mekanisme dari kelopak mata tidak dapat tertutup pada kasus ? (monic, malik, ameng)

4. Suami pasien memiliki riwayat keluhan bercak putih disertai mati rasa dan telah menyelesaikan pengobatan rutin (12bulan) kisaran 1 tahun lalu.

a. Apa makna klinis Suami pasien memiliki riwayat keluhan bercak putih disertai mati rasa dan telah menyelesaikan pengobatan rutin (12bulan) kisaran 1 tahun lalu ? (alek, almira)

b. Bagaiman hubungan kondisi suami dengan keluhan pada kasus(cara penularan)? (alek, almira)

5. Pemeriksaan fisik

Keadaan umum : sadar dan kooperatif

Vital sign : nadi : 48x/menit RR : 20x/menit . suhu : 37oC

Keadaan spesifik

Mata : lagoftalmus +/+(3mm)

a. Apa interpretasi hasil pemeriksaan fisik diatas? (bayu, yeni)b. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan fisik diatas? (bayu, yeni)

6. Pemeriksaan syaraf tepi

Palpasi : teraba penebalan saraf pada nevus ulnaris dextra et sinistra dan peroneus lateralis dextra et sinistra tapi tidak nyeri

Tes fungsi saraf tepi :o Ada gangguan fungsi sensorik rasa raba, nyeri dan suhu pada palmar manus

dan plantar pedis dextra et sinistrao Tes otonom tidak dilakukan

o Tidak ada gangguan motoric nervus ulnaris, medianus dan radialis dextra et

sinistra

a. Apa interpretasi hasil pemeriksaan saraf tepi diatas? (monic, malik, ameng)

Page 5: Scenario B Blok 20 2013

b. Bagaimana mekanisme abnormal dari pemeriksaan saraf tepi diatas? (monic, malik, ameng)

c. Bagaiama cara dan tujuan dari pemeriksaan saraf tepi diatas(saraf apa aja yang diperiksa)? (alek, almira)

d. Mengapa pada kasus tidak terdapat gangguan motoric? (keke, puput)

e. Apa hubungan hasil pemeriksaan saraf tepi dengan keluhan bercak putih disertai mati rasa? (eki, Sandra)

7. status dermatologikus :

region facialis, truncus anterior et posterior, ekstremitas superior et inferior, patch hipopigmentasi multiple, nummular – plakat, diskret sebagian konfluen , permukaan terdapat skuama halus tipis.

a. Apa interpretasi hasil status dermayologikus diatas? (keke, puput)b. Bagaimana mekanisme abnormal dari status dermatologikus diatas? (keke,

puput)c. Bagaimana gambaran eflorosensi pada kasus? (yeni, bayu)

8. Analisis Aspek Klinisa. Bagaimana cara penegakan diagnosis pada kasus ? (alek, almira)b. Apa DD dari kasus ? (sinta, afifah)c. Apa WD kasus? (eki, Sandra)d. Definisi WD? (eki, sandra)e. Klasifikasi(grade nya)? (yeni, bayu)f. Epidemiologi? (keke, puput)g. Etiologi kasus? (alek, almira)h. Faktor resiko? (sinta, afifah)i. Patofisiologi? (keke, puput)j. Manifestasi klinik? (yeni, bayu)k. Tatalaksana , edukasi, preventif? (sinta, afifah)l. Komplikasi? (eki, sandra)m. Prognosis? (alek, almira)n. Skdi? (monic, malik, ameng)

Learning Issue

Page 6: Scenario B Blok 20 2013

1. Anatomi, histologi dan fisiologi kulit (sinta, afifah, yeni, bayu)2. Anatomi, histologi dan fisiologi saraf tepi (monic, malik, ameng)3. Morbus Hansen (alek, almira, eki, Sandra, keke, puput)

Hipotesis

Ny. Y, 38th mengalami bercak putih disertai mati rasa pada wajah, lengan dan tungkai sejak 6 ulan yang lalu dan menyebar kebadan suspek Morbun Hansen.