Sari

download Sari

of 1

description

laporan aja

Transcript of Sari

Serabut otot dan serat kasar dalam feses adalah hal yang wajar karena memang terjadi peluruhan pada diding-dinding usus. Serabut otot akan ditemukan dalam feses dengan jumlah yang banyak pada keadaan sistem pencernaan bekerja keras, sehingga menyebabkan peluruhan yang hebat pada dinding-dinding usus (Adam et al 2011). Pada praktikum koprologi kali ini didapatkan serat kasar dan serabut otot yang mengindikasikan feses sapi normal. Lalu dilakukan pemeriksaan aktivitas enzim tripsin dalam feses digunakan untuk mengetahui fungsi kerja sistem pencernaan. Feses yang mengandung tripsin mengindikasikan adanya kelainan dalam pemecahan protein di sistem pencernaan (Hasosah et al 2010) pada praktikum kali ini didapatkan tripsin dalam feses yang mengindikasikan feses tidak normal hal ini dimungkinkan adanya kelainan dalam proses metabolisme enzim tripsin di dalam empedu, tripsin berfungsi mengubah protein menjadi asam amino bila ditemukan tripsin pada feses ini mengindikasikan hiperproteinemia atau banyaknya protein di dalam darah dan kekurangannya antitripsin sebagai pemecah tripsin yang berlebih. Adam S Cheifetz, Alphonso Brown, Michael Curry, Alan C Moss. 2011. Oxford American Handbook of Gastroenterology and Hepatology. Oxford University Press.

Hasosah, MY; Shesha, SJ; Sukkar, GA; Bassuni, WY. 2010. "Rickets and dysmorphic findings in a child with abetalipoproteinemia". Saudi medical journal 31 (10): 116971.

Hasil (+) pada uji tripsin di feses