SAP TB PARU

14
SATUAN ACARA PENYULUHAN TUBERCULOSIS (TB) PARU SAP Disusun Untuk Memenuhi Laporan Praktek Manajemen Keperawatan Di Ruang Siti Fadilah RSU Aisyah Dr. Sutomo Ponorogo Oleh Kelompok 1b Program Studi D-3 Keperawatan

description

penyuluhan tb paru

Transcript of SAP TB PARU

SATUAN ACARA PENYULUHANTUBERCULOSIS (TB) PARUSAP Disusun Untuk Memenuhi LaporanPraktek Manajemen Keperawatan Di Ruang Siti FadilahRSU Aisyah Dr. Sutomo Ponorogo

OlehKelompok 1b

Program StudiD-3 KeperawatanFakultas Ilmu KesehatanUniversitas Muhammadiyah Ponorogo2015SATUAN ACARA PENYULUHANPENYULUHAN TENTANG TUBERKULOSIS (TB) PARUPADA KELUARGA PASIEN DI RUANG SITI FADILAH RSU AISYIAH DR. SUTOMO PONOROGO

Hari/Tanggal: Sabtu, 24 Januari 2015Tempat: Aula Masjid RSU Aisiyah dr. Sutomo PonorogoWaktu: 40 menitTopik Kegiatan : Penyuluhan tentang Tuberkulosis (TB) Paru

0. TUJUANa. Tujuan Umum :Setelah dilakukan penyuluhan, keluarga pasien diharapkan mampu memahami tentang penyakit Tuberkulosis (TB) Paru dan hal-hal yang terkait lainnya.b. Tujuan Khusus :Diharapkan agar keluarga pasien rawat inap di Ruang Siti Fadilah RSU Aisiyah dr. Sutomo Ponorogo mampu:1. Menjelaskan pengertian Tuberkulosis (TB) Paru.2. Menjelaskan penyebab Tuberkulosis (TB) Paru.3. Menjelaskan tanda dan gejala Tuberkulosis (TB) Paru.4. Menjelaskan cara penularan Tuberkulosis (TB) Paru.5. Menjelaskan cara mengetahui penderita Tuberkulosis (TB) Paru.6. Menjelaskan akibat bila Tuberkulosis (TB) Paru tidak diobati.7. Menjelaskan cara pencegahan dan tips perawatan dari penyakit Tuberkulosis (TB) Paru.8. Menjelaskan cara pengobatan Tuberkulosis (TB) Paru.

1. PESERTAKeluarga pasien rawat inap di ruang Siti Fadilah RSU Aisiyah dr. Sutomo Ponorogo.

1. KEPANITIAANKetua: M. AmirulahaqSekretaris: Isfy Ari PuspitaBendahara: Seksi Acara: Seksi Humas: Seksi Dokumentasi: Seksi Evaluasi: Seksi Perlengkapan:

1. SETTING ACARAa. Acara

NoLangkah-langkahWaktuKegiatan PenyuluhKegiatan Sasaran

1.Pendahuluan10 Membuka pertemuan dengan mengucapkan salam. Menjelaskan tujuan umum dan khusus pertemuan kali ini. Menyampaikan waktu/kontrak waktu yang digunakan dan mendiskusikannya dengan peserta pada pertemuan kali ini. Memberikan sedikit gambaran mengenai informasi yang akan disampaikan pada hari ini.

Menjawab salam. Mendengarkan

2.Penyajian15 Menjelaskan apa yang di maksud dengan Tuberkulosis (TB) Paru. Menjelaskan penyebab Tuberkulosis (TB) Paru. Menjelaskan tanda gejala Tuberkulosis (TB) Paru. Menjelaskan cara penularan Tuberkulosis (TB) Paru. Menjelaskan cara mengetahui penderita Tuberkulosis (TB) Paru. Menjelaskan akibat bila Tuberkulosis (TB) Paru tidak diobati. Menjelaskan cara pencegahan dan tips perawatan dari penyakit Tuberkulosis (TB) Paru. Menjelaskan cara pengobatan Tuberkulosis (TB) Paru.

Mendengarkan dengan seksama.

3.Evaluasi10 Memberikan soal secara lisan kepada sasaran penyuluhan. Sasaran penyuluhan mengerti seluruh materi penyuluhan yang telah disampaikan.

Partisipasi aktif

4.Penutup5 Penyuluh mengucapkan terimakasih atas segala perhatian peserta. Penyuluh mengucapkan salam penutup. Memberikan pesan dan kesan Menjawab salam.

b. Setting Tempat

: Moderator

:LCD/Proyektor

: Penyuluh

: Peserta: Fasilitator

: Observerc. Petugas acara1. Moderator: Santi Kanthi S. H.2. Pemateri: Ana Youanis3. Operator: 4. Fasilitator: 5. Observer:

1. METODE PENYULUHANCeramah dan Tanya Jawab.

1. MEDIAa. LCD.b. PPT.c. Leafet.

1. MATERI (terlampir)a. Pengertian Tuberkulosis (TB) Paru.b. Penyebab timbulnya Tuberkulosis (TB) Paru.c. Tanda dan gejala Tuberkulosis (TB) Paru.d. Cara penularan Tuberkulosis (TB) Paru.e. Cara mengetahui penderita Tuberkulosis (TB) Paru.f. Akibat bila Tuberkulosis (TB) Paru tidak diobati.g. Cara pencegahan dan tips perawatan dari penyakit Tuberkulosis (TB) Paru.

1. RENCANA EVALUASI KEGIATAN1. Evaluasi StrukturRencana kegiatan dipersiapkan sebelum kegiatan dan informasi ke pengurus 1 hari sebelum kegiatan.2. Evaluasi prosesPeserta yang hadir 90 %Tempat: Aula Masjid RSU Aisiyah dr. Sutomo PonorogoPeserta yang aktif 70 %3. Evaluasi lisana. Apa pengertian Tuberkulosis (TB) Paru?b. Apa penyebab timbulnya Tuberkulosis (TB) Paru?c. Apa tanda dan gejala Tuberkulosis (TB) Paru?d. Bagaimana cara penularan Tuberkulosis (TB) Paru?e. Bagaimana cara mengetahui penderita Tuberkulosis (TB) Paru?f. Apa akibat bila Tuberkulosis (TB) Paru tidak diobati?g. Bagaimana cara pencegahan dan tips perawatan dari penyakit Tuberkulosis (TB) Paru?h. Bagaimana cara pengobatan Tuberkulosis (TB) Paru?4. Evaluasi hasilKeluarga pasien mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut:a. Keluarga pasien mengerti apa yang dimaksud Tuberkulosis (TB) Paru.b. Keluarga pasien mengerti tentang penyebab timbulnya Tuberkulosis (TB) Paru.c. Keluarga pasien mengerti tentang tanda dan gejala Tuberkulosis (TB) Paru.d. Keluarga pasien mengerti tentang cara penularan Tuberkulosis (TB) Paru.e. Keluarga pasien mengerti tentang cara mengetahui penderita Tuberkulosis (TB) Paru.f. Keluarga pasien mengerti tentang akibat bila Tuberkulosis (TB) Paru tidak diobati.g. Keluarga pasien mengerti tentang cara pencegahan dan tips perawatan dari penyakit Tuberkulosis (TB) Paru.h. Keluarga pasien mengerti tentang cara pengobatan Tuberkulosis (TB) Paru.

LAMPIRANTuberkulosis (TB) Paru

I. Pengertian Tuberkulosis (TB) ParuTuberculosis merupakan penyakit infeksi bakteri menahun pada paru yang disebabkan oleh Mycobakterium tuberculosis, yaitu bakteri tahan asam yang ditularkan melalui udara yang ditandai dengan pembentukan granuloma pada jaringan yang terinfeksi. Mycobacterium tuberculosis merupakan kuman aerob yang dapat hidup terutama di paru / berbagai organ tubuh lainnya yang bertekanan parsial tinggi. Penyakit tuberculosis ini biasanya menyerang paru tetapi dapat menyebar ke hampir seluruh bagian tubuh termasuk meninges, ginjal, tulang, nodus limfe. Infeksi awal biasanya terjadi 2-10 minggu setelah pemajanan. Individu kemudian dapat mengalami penyakit aktif karena gangguan atau ketidakefektifan respon imun.

II. Penyebab Tuberkulosis (TB) Paru.1. Dikarenakan bakteri yang berbentuk seperti batang.2. Selain karena bakteri sebagai penyebab utama, faktor lingkungan yang lembab, kurangnya sinar matahari pada suatu ruang dan kurangnya sirkulasi udara juga sangat berperan dalam penyebaran bakteri mikobakterium tuberklosa ini,sehingga sangat mudah menjangkit orang yang hidup dalam kondisi lingkungan yang tidak sehat.

III. Tanda dan Gejala Tuberkulosis (TB) Paru.1. Batuk berdahak lebih dari 3 minggu2. Mudah mengalami demam dengan demam yang tidak terlalu tinggi dan berlangsung lama.3. Nafsu makan menurun, BB turun.4. Keluar keringat malam hari tanpa aktivitas.5. Nyeri dada dan sesak nafas.6. Kadang batuk berdahak bercampur darah.IV. Cara Penularan Tuberkulosis (TB) Paru.1. Melalui dahak penderita yang mengandung TBC.2. Melalui udara, bila penderita batuk atau bersin, kuman yang ada di dalam paru akan menyebar ke udara.3. Bekas alat makan dan minum penderita.

V. Cara Mengetahui Penderita Tuberkulosis (TB) Paru.1. Pemeriksaan dahak di laboratorium, dahak diambil 3 kali yaitu :a. Dahak sewaktu, saat datang di unit pelayanan kesehatan.b. Dahak pagi, ketuka bangun tidur.c. Dahak sewaktu hati kedua, dating ke unit pelayanan kesehatan hari kedua.2. Pemeriksaan foto rontgent.

VI. Akibat Bila Tuberkulosis (TB) Paru Tidak Diobati.1. Batuk berdarah.2. Kerusakan Paru.3. Kebocoran paru.4. Kerja jantung menurun.5. Kematian.

VII. Cara Pencegahan Penularan1. Bagi penderita, tutup mulut bila batuk.2. Jangan buang dahak sembarangan, cara membuang dahak yang benar yaitu:a. Menimbun dahak dengan pasir.b. Tampung dahak dalam kaleng berisi lysol, air sabun, spiritus, dan buang di lubang wc atau lunag tanah.3. Memeriksakan anggota keluarga yang lain.4. Makan-makanan bergizi (cukup karbohidrat, protein, dan vitamin).5. Istirahat cukup.6. Memisahkan alat makan dan minum bekas pasien.7. Memperhatikan keadaan rumah, ventilasi & pencahayaan baik.8. Berikan Imunisasi BCG pada bayi.

VIII. Perawatan Pada Penderita Tuberkulosis (TB) Paru1. Mengawasi minum obat.2. Mengetahui gejala & efek samping obat, antara lain : mual, muntah, pusing, gatal, air seni berwarna merah.3. Beri makanan bergizi.4. Istirahat teratur minimal 8 jam perhari.5. Ingatkan untuk periksa ulang dahak pada bulan 2, 5, dan 6.6. Ciptakan lingkungan rumah yang sehat : ventilasi dan pencahayaan baik.

IX. Pengobatan Pada Penderita Tuberkulosis (TB) Paru1. Pengobatan untuk penderita aktif selama 6 bualan, dilakukan dua tahap yaitu:a. Tahap awal : obat diminum tiap hari, lama pengobatan 2 tahun 3 bulan tergantung berat ringannya penyakit.b. Obat lanjutan : diminum 3 kali seminggu lama pengobatan 4 atau 5 bulan tergantung berat ringannya penyakit.2. Pengobatan untuk penderita kambuhan atau gagal pada pengobatan pertama yang dilakukan selama 8 bulan, yaitu :a. Obat diminum setiap hari selama 3 bulan.b. Suntikan Streptomicyn setiap hari selama 2 bulan.c. Obat diminum 3 kali seminggu selama 5 bulan.

3