SAP OK 2009 kds
-
Upload
luthfi-rnd -
Category
Documents
-
view
47 -
download
5
description
Transcript of SAP OK 2009 kds
![Page 1: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/1.jpg)
SATUAN ACARA PENYULUHAN KDS (KEJANG DEMAM
SEDERHANA)
Topik : kejang demam sederhana
Pokok Bahasan : Mengenali kejang demam sederhana
Peserta : Orang Tua Klien Poliklinik Anak RSUD Dr.H.Moch
Ansari Saleh Banjarmasin
a. Hari / tanggal : kamis/ 22 April 2015
b. Tempat : RSUD Dr.H.Moch Ansari Shaleh Banjarmasin
c. Waktu : 1 x 25 menit
A. Tujuan Instruksional Umum (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan ini, orang tua klien dapat memahami mengenai
penyakit kejang demam sederhana dan dapat mengenali kejang demam
sederhana
B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mengikuti penyuluhan ini orang tua klien dapat memahami :
1. Pengertian kejang demam sederhana.
2. Penyebab kejang demam sederhana.
3. Jenis kejang demam sederhana.
4. Pencegahan kejang demam sederhana.
5. Faktor resiko kejang demam sederhana
6. Pengobatan kejang demam sederhana
C. Materi Pengeajaran
1. Pengertian kejang demam sederhana.
2. Penyebab kejang demam sederhana.
3. Jenis kejang demam sederhana.
4. Pencegahan kejang demam sederhana.
5. Faktor resiko kejang demam sederhana.
![Page 2: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/2.jpg)
6. Pengobatan kejang demam sederhana.
D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah dan Tanya Jawab
E. Media Penyuluhan
1. Laflet
2. LCD
3. Laptop
F. Uraian Kegiatan
No Kegiatan Waktu Kegiatan penyuluh Kegiatan peserta
1 Pendahuluan 5menit 1. Mengucapkan salam
2. Memperkenalkan diri
3. Menyampaikan tujuan
4. Menggali proses pemahaman tentang kejang demam sederhana
1. Menjawab salam
2. Diam
memperhatikan
2 Pelaksanaan 15 menit
1. Menjelaskan tentang penyakit kejang demam sederhana:- Pengertian
kejang demam sederhana.
- Penyebab kejang demam sederhana.
- Jenis kejang demam sederhana.
- Pencegahan kejang demam sederhana.
1. Memperhatikan
dan
mendengarkan
informasi yang
disampaiakan
oleh penyuluh
![Page 3: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/3.jpg)
- Faktor resiko kejang demam sederhana.
- Pengobatan kejang demam sederhana.
3 Penutup 5 menit 1. Mengevaluasi tentang penyampaian meteri kepada perserta
2. Menanyakan apakah ada pertanyaan
3. Menjawab pertanyaan dari peserta jika ada
4. Menyimpulkan hasil penyuluhan berkaitan dengan upaya pencegahan
5. Mengucapkan terima kasih dan salam penutup
1. Bertanya
2. Memperhatikan
3. Menjawab salam
G. Pentalaksana
1. Narasumber : Emylisa Putri
2. Moderator : Irfan Faris Randy
3. Fasilitator : 1. Lukmanul Hakim
2. Lailatul Fitria
3. Anshari Hidayat
4. Intan
6. Observer 1. Gianti Dwija Pradini
2. Luthfi Rijali Noor D
3. Indra Reza Kusuma
H. Evaluasi
![Page 4: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/4.jpg)
1. penkes berjalan sesuai dengan yang sudah di jadwalkan pada tanggal 22
April 2015 jam 09.30-10.00 wita.
2. Kegiatan penyuluhan kejang demam sederhana berjalan dengan lancar
3. Semua peserta mengikuti jalannya kegiatan
4. Beberapa peserta sangat antusias saat tanya jawab.
5. Hampir semua peserta penkes yang hadir tidak mengetahui tentang
penyakit kejang demam sederhana.
LAMPIRAN MATERI
A. Pengertian Kejang Demam Sederhana
Demam adalah kenaikan suhu tubuh normal. Kejang demam adalah kejang
yang terjadi pada bayi atau anak yang mengalami demam tanpa infeksi sistem
![Page 5: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/5.jpg)
saraf pusat. Kejang demam terjadi pada usia 6 bulan – 5 tahun dan jarang
sekali terjadi untuk pertama kalinya pada usia <6 bulan atau > 3 tahun.
(Pudiastuti, 2011).
B. Penyebab Kejang Demam Sederhana
Kenaikan suhu tubuh merupakan penyebab terjadinya kejang demam.
Tingginya suhu badan pada saat timbulnya serangan merupakan nilai ambang
kejang. Ambang kejang berbeda-beda untuk setiap anak, berkisar antara
38,30C -41,40C. Karena itu, kejang pada seseorang anak baru timbul sesudah
suhu meningkat sangat tinggi sedangkan pada anak lainnya kejang sudah
timbul walaupun suhu meningkat tidak terlalu tinggi.
C. Jenis Kejang Demam Sederhana
kejang demam dibagi ke dalam dua jenis yaitu :
a. Complex partial seizures/ Complex febrile seizures:
1) Kejang fokal (hanya melibatkan salah satu bagian tubuh),
2) Berlangsung> 15 menit
3) Berulang dalam waktu singkat (selama demam berlangsung).
b. Simple fibrile seizures:
1) Kejang menyeluruh yang berlangsung < 15 menit
2) Kejang tidak berulang dalam 24 jam .
3) Simple febrile seizures tidak meningkatkan resiko
kematian,kelumpuhan, atau retardasi mental
D. Pencegahan Kejang Demam Sederhana
Orang tua harus menguayakan diri setenang mungkin dalam mengamati anak
a. Hal untuk diperhatikan
Beberapa hal yang harus diperhatikan oleh orang tua jika anaknya kejang
adalah sebagai berikut:
![Page 6: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/6.jpg)
1) Jangan meletakan benda apapun dalam mulut sianak karena benda
tersebut justru dapat menyumbat jalan nafas. Anak harus di
baringkan ditempat yang datar dengan posisi menyamping,bukan
terlentang,untuk menghindari bahaya tersedak.
2) Jangan memegangi anak untuk melawan kejang
3) Jika kejang terus berlanjut selama 10 menit, anak harus segera
dibawa kefasilitas kesehatan terdekat
4) Setelah kejang berakhir (jika<10 menit), anak perlu dibawa
kedokter untuk meneliti sumber demam,terutama jika ada kekuatan
leher, muntah-muntah yang berat,atau anak terus tampak lemas
5) Sebagian besar kejang berlangsung singkat dan tidak memerlukan
penanganan khusus
Jika kejang masih berlanjut,diperlukan penanganan lebih lanjut
diruang perawatan intensif dengan thiopentone.dan alat bantu
pernapasan.
b. Sumber demam
Setelah penanganan akut kejang demam,sumber demam perlu
diteliti.sumber demam pada kejang demam antara lain:
1) Infeksi virus (tersering)
2) Meninngitis
3) Otitis media
4) Gastroenteritis
5) Tonsillitis
6) ISK(infeksi saluran kemih)
7) Infeksi paru-paru(saluran napas bagian bawah)dan
8) Pasca imunisasi
c. Pemberian imunisasi yang berhubungan dengan kejang demam
Kejang demam pasca imunisasi tidak memiliki kecendrungan berulang
yang lebih besar dari pada kejang demam pada umumnya. Kejang demam
bukan merupakan kontra indikasi imunisasi.walauun imunisasi dapat
menimbulkan demam, namun imunisasi jarang diikuti kejangdemam.
![Page 7: SAP OK 2009 kds](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072922/55cf8f67550346703b9c0813/html5/thumbnails/7.jpg)
E. Faktor Resiko Kejang Demam Sederhana
Faktor resiko kejang demam adalah sebagai berikut:
a. Riwayat demam yang sering.
b. Riwayat kejang demam dalam keluarga.
c. Usia < 15 bulan saat kejang demam pertama.
d. Kejang demam terjadi segera setelah mulai demam atau saat suhu sudah
relatif normal.
e. Kejang pertama adalah complek febrile seizure.
F. Pengobatan Kejang Demam Sederhana.
Pemberian obat-obatan jangka panjang untuk mencegah berulangnya kejang
demam jarang sekali dibutuhkan dan jarang sekali diresepkan setelah
pemeriksaan teliti oleh spesialis. Beberapa obat yang digunakan dalam
penanganan jangka panjang adalah antiperetik, profilaksis (obat pencegahan)
berkelanjutan, dan Diazepam.
G. Daftar Pustaka
Pudiastuti, Dewi, Ratna. 2011. Waspada Penyakit Pada Anak. Jakarta : PT
Index