Sap Komkes Nugra

11
TUGAS MATA KULIAH KOMKES SATUAN ACARA PENYULAHAN (SAP) KESEHATAN ANAK SEKOLAH MEGENAI BAHAYA JAJAN SEMBARANGAN DISUSUN OLEH NUGRA HESTI NIM : 4001140056 PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA BANDUNG 2015

description

contoh SAP

Transcript of Sap Komkes Nugra

Page 1: Sap Komkes Nugra

TUGAS MATA KULIAH KOMKESSATUAN ACARA PENYULAHAN (SAP)

KESEHATAN ANAK SEKOLAH MEGENAI BAHAYA JAJAN SEMBARANGAN

DISUSUN OLEH

NUGRA HESTI

NIM : 4001140056

PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN DHARMA HUSADA

BANDUNG2015

Page 2: Sap Komkes Nugra

SATUAN ACARA PENYULUHAN

BAHAYA ANAK JAJAN SEMBARANGAN

Topik : Bahaya anak jajan sembarangan

Hari/Tanggal : Kamis, 04 Juni 2015

Waktu / Jam : 30 Menit / 10.00 – 10.30 WIB

Tempat : SD N 07

Peserta : Anak sekolah dan orangtua siswa

Penyuluh : NUGRA HESTI

I. TUJUAN

A.TUJUAN UMUM

Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan anak-anak SD N 07 mampu mengetahui dampak jajan sembarangan dan kandungan berbahaya jajan sembarangan serta upaya orangtua untuk menjaga anak-anak terhadap jajan sembarangan dilingkungan sehari-hari

B.TUJUAN KHUSUS

Setelah diberikan penyuluhan selama 30 menit anak-anak SD N 07 mampu :

Menjelaskan bahayanya anak jajan sembarangan

Mencegah anak-anak menghindari jajan sembarangan

II. MATERI

1. Pengertian bahaya jajan sembarangan

2. Kandungan zat berbahaya dalam jajan sembarangan

3. Dampak anak jajan sembarangan

4. Upaya orangtua untuk mencegah anak jajan sembarangan

Page 3: Sap Komkes Nugra

III. MEDIA

Slide power point

Video

IV. METODE

Ceramah, tanyajawab dan simulasi

V. SETTING TEMPAT

VI. PENGORGANISASIAN

Page 4: Sap Komkes Nugra

A. Fasilitator : Debby, Tiara, Annisa, NoviaB. Moderator : Zam SariantoC. Peyuluh : Nugra HestiD. Observer : Andika, Okta, Fuji, JumilaE. Peserta : Anak SD N 07 dan orangtua siswa

VII. KEGIATAN PENYULUHAN

No Tahapan waktu Kegiatan pembelajaran Kegiatan peserta

1 Pembukaan

(5 menit)

1. Mengucapkan salam

2. Memperkenalkan diri

3. Kontrak waktu 30

menit

4. Menjelaskan

tujuan pembelajaran

5. Apersepsi jajan

sembarangan

1. Menjawab

2. Mendengarkan dan

memperhatikan

3. Menyetujui

4. Mendengarkan dan

memperhatikan

5. Mendengarkan dan

memperhatikan

2 Kegiatan Inti

( 20 menit )

1. Menjelaskan

tentang pengertian

jajan sembarangan

2. Menjelaskan

kandungan zat

berbahaya dalam

jajan sembarangan

3. Menjelaskan

dampak anak jajan

sembarangan

4. Menjelaskan upaya

orangtua untuk

mencegah anak

jajan sembarangan

5. Memberikan

kesempatan peserta

untuk bertanya

1. Mendengarkan dan

memperhatikan

2. Mendengarkan dan

memperhatikan

3. Mendengarkan dan

memperhatikan

4. Mendengarkan dan

memperhatikan

5. Bertanya

Page 5: Sap Komkes Nugra

3 Penutup

5 menit

1. Mengajukan 3

pertanyaan tentang

materi

pembelajaran.

2. Kesimpulan dari

pembelajaran

3. Salam penutup

1. Menjawab

2. Mendengarkan dan

memperhatikan

3. Mendengarkan.

VIII. EVALUASI :Pertanyaan secara lisan

a. Apa pengertian bahaya anak jajan sembarangan?

Jawab: Meski berdasarkan survei 18 persen anak sekolah membawa bekal dari rumah, faktanya 60 persen orangtua masih memberikan uang jajan. Alhasil meski makanan rumah bisa dijamin bersih dan menyehatkan tetap saja anak rentan membeli makanan dengan zat-zat yang berbahaya disekolah. Anak-anak cenderung tertarik karena bentuknya yang beraneka ragam seperti tempura, gulali,jeli,permen,es cendol dll.Kebiasaan jajan pada anak sudah menjadi kebiasaan umum dan ditemui di berbagai tingkat sosial ekonomi masyarakat. Bagi anak yang tidak terbiasa makan pagi, makanan jajan berfungsi sebagai makanan yang pertama kali masuk ke saluran pencernaan,Jika dibiarkan saja,akan berdampak negatif kepada kesehatan anak.Selain itu,banyak zat-zat yang berbahaya di dalam jajanan tersebut.

b. Apa saja zat berbahaya yang terkandung didalam jajan sembarangan?

Jawab: Meskipun tidak semua jajanan di sekolah berbahaya, namun sebaiknya kita tahu zat-zat yang biasanya ditambah dalam jajanan tersebut. Berikut ini beberapa kandungan zat kimia berbahaya pada makanan yang biasanya terdapat pada jajanan anak disekolah:

1. SIKLAMAT2. SAKARIN

Page 6: Sap Komkes Nugra

3. NITROSAMIN4. RHODAMIN B5. METANIL YELLOW6. FORMALIN7. BORAKS

Evaluasi observer1. Evaluasi struktur

Komitmen terhadap kontrak waktu, tempat,anak sekolah dan orangtua siswa

Kontrak waktu dan tempat 1 hari sebelumnya

Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat, bahan, dan media promosi kesehatan sesuai

dengan yang dibutuhkan

2. Evaluasi proses

Tim promosi kesehatan mampu memberikan informasi dengan jelas sesuai dengan

tujuan yang telah ditetapkan

Anak sekolah dan orangtua bisa mendengarkan dan berpartisipasi aktif sampai akhir

kegiatan

3. Evaluasi hasil

Peserta menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan tentang bahayanya jajan sembarangan dengan benar.

IX. MATERI PENYULUHAN KESEHATAN ANAK SEKOLAH MENGENAI BAHAYA JAJAN SEMBARANGAN

1. Pengertian bahaya jajan sembarangan

Meski berdasarkan survei 18 persen anak sekolah membawa bekal dari rumah, faktanya 60 persen orangtua masih memberikan uang jajan. Alhasil meski makanan rumah bisa dijamin bersih dan menyehatkan tetap saja anak rentan membeli makanan dengan zat-zat yang berbahaya disekolah. Anak-anak cenderung tertarik karena bentuknya yang beraneka ragam seperti tempura, gulali,jeli,permen,es cendol dll. Kebiasaan jajan pada anak sudah menjadi kebiasaan umum dan ditemui di berbagai tingkat sosial ekonomi masyarakat. Bagi anak yang tidak terbiasa makan pagi, makanan jajan berfungsi sebagai makanan yang pertama kali masuk ke saluran pencernaan,Jika dibiarkan saja,akan

Page 7: Sap Komkes Nugra

berdampak negatif kepada kesehatan anak.Selain itu,banyak zat-zat yang berbahaya di dalam jajanan tersebut.

2. Kandungan zat berbahaya didalam jajan sembarangan

1. SIKLAMATFungsi : pemanis buatan.Efek : dapat menimbulan gangguan pencernaan, terutama dalam pembentukan zat dalam sel dan pemicu kanker.2. SAKARINFungsi : pemanis buatanEfek : kadar sakarin yang berlebih pada makanan atau minuman akan menimbulkan efek rasa pahit, migrain, dan sakit kepala. sakarin juga merangsang terjadinya tumor kandung kemih.3. NITROSAMINFungsi : penambah aroma pada sosis, kornet, keju, dendeng, dan ham.Efek : bersifat karsinogenik memicu kanker.4. RHODAMIN BFungsi : pewarna tekstil dan kertasEfek : meningkatkan risiko kanker hati dan gangguan pencernaan5. METANIL YELLOWFungsi : pewarna cat dan tekstilEfek : meningkatkan risiko kanker6. FORMALINFungsi : pengawet makanan dan desinfektanEfek : kerusakan fungsi hati, otak, jantung, limpa, dan sistem saraf pusat.7. BORAKSFungsi: digunakan sebagai bahan pembuat deterjen, bersifat antiseptik dan mengurangi kesadahan airEfek akut :bisa menyebabkan badan berasa tidak enak, mual, nyeri hebat pada perut bagian atas, perdarahan gastro-enteritis disertai muntah darah, diare, lemah, mengantuk, demam dan sakit kepala

3. DAMPAK ANAK JAJAN SEMBARANGAN

Jajanan yang tidak bersih akan menyebabkan anak menderita berbagai penyakit, misalnya diare atau muntaber. Bahan makanan yang berwarna mecolok juga dikhawatirkan mengandung bahan pewarna bukan makanan. Kebiasaan jajan makanan yang padat energi seperti makanan

Page 8: Sap Komkes Nugra

manis dan berlemak juga berpotensi membuat anak kegemukan. Fakta yang terungkap bahwa dampak makanan tertentu ternyata mempengaruhi fungsi otak termasuk gangguan perilaku pada anak sekolah. Gangguan perilaku tersebut meliputi gangguan tidur, gangguan konsentrasi, gangguan emosi, gangguan bicara, hiperaktif hingga memperberat gejala pada penderita autis.Pengaruh jangka pendek dari anak-anak mengkonsumsi jajanan ini menimbulkan gejala-gejala yang sangat umum seperti pusing, mual, muntah, diare atau kesulitan buang air besar.

4. UPAYA ORANGTUA UNTUK MENCEGAH ANAK JAJAN SEMBARANGAN

Tips agar anak tidak jajan sembarangan di sekolah:

1. Selalu konsumsi panganan sehat di rumahMulailah dengan memberi contoh selalu mengkonsumsi makanan yang sehat di rumah, termasuk cemilan. Siapkan cemilan yang termasuk panganan sehat dan bebas dari bahan berbahaya dan jangan lupa selalu ingatkan agar sebelum mengkonsumsinya untuk mencuci tangan pakai sabun terlebih dahulu.

2. Bekali anak Anda dengan panganan sehatBekali anak dengan panganan yang sehat dan akan lebih baik lagi jika Anda para Ibu-ibu sendiri yang membuatnya. Buat variasi menu bekal tersebut agar Anak tidak bosan dengan bekal yang Anda buat. Tampilan dan rasanya juga usahakan yang disukai oleh anak-anak agar mereka tertarik untuk mengkonsumsinya.

3. Batasi memberikan uang sakuDengan memberikan uang saku yang berlebihan, akan mendorong anak untuk konsumtif. Mereka akan merasa memiliki kemampuan untuk membeli apapun yang diinginkan, meskipun berbahaya bagi kesehatannya. Karena itu sebaiknya batasi uang saku, agar ia membeli hanya sesuai kebutuhannya saja.

4. Menjelaskan bahaya jajan sembarangAnak jaman sekarang sering kali tidak bisa menerima begitu saja larangan yang diberikan orang tuanya. Karena itulah perlu memberikan penjelasan yang bisa dimengerti mereka mengapa dilarang membeli jajanan atau makanan sembarangan. Penjelasan sederhana, sebaiknya juga di beri gambaran atau contoh kongkrit, seperti banyaknya berita TV

Page 9: Sap Komkes Nugra

anak mengalami diare, maka anak akan memahami dan akhirnya mau menghindarinya.

X. DAFTAR PUSTAKA

Heru, adi (1993). Kader kesehatan masyarakat. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. Wahab, Samak (1996). Ilmu kesehatan anak Nelson. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.