B a s u n j a y a T r a d i n g C l u b

Hal 1

STRATEGY ANTI NYASAR BTC (SAN BTC SYSTEM TRADING)

ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB SALAM HORMAT DAN SALAM SEJAHTERA BAGI KITA SEMUA SEMOGA ALLAH, TUHAN YME SELALU MEMBERIKAN RIDHO DAN SEGALA KEBAIKANNYA KEPADA KITA SEMUA. AMIN Salam ijo royo-royo, Sebelum saya membahas teknik ini hingga tuntas saya akan perkenalkan lebih dulu tentang teknik trading ini. Teknik ini saya beri nama STRATEGY ANTI NYASAR BTC (SAN BTC), teknik ini gabungan dari beberapa teknik yg kesemuanya adalah teknik yang power full diantaranya 3 CU (CITD 1), Tweezer, GCB dan strategy break out baik breout open day, asian day, inside bar dan dan mother candle. Teknik ini dapat digunakan utk semua type trading baik scalping, extreme scalping, intraday dan long trem trading. Namun rekan2 jangan khawatir, rekan2 tidak perlu harus mengahfal kesemua dari teknik yg saya sebutkan, saya akan mengemas semua teknik-teknik tersebut sesedehana mungkin sehingga mudah di pelajari dan dipahami. Inti dari SAN BTC adalah kita harus mengetahui trend mayor baik D1, H4 dan H1, dan saya akan menjelaskan bagaikama cara menentukan trend mayor dengan prinsip kesederhanaan bahasa gaulnua unjlimet priciple. Hehehe enjoy aja gan, trading itu simple kok, yang bikin rumit itu kita sendiri. Tul kan ...? Baik, karena kita pake unjlimet principle maka saya juga gak akan basa-basi lagi dan pake bahasa yg rumit-rumit Sebelum kita menerapkan SAN BTC, terlebih dahulu kita akan menentukan trend mayor, bagaimana caranya, langsung saja perhatikan gambar berikut.

Bagaimana langkah-langkah menentukannya seprti chart di atas. Ada beberapa langkah yang harus kita lakukan : 1. Bangun pagi dan sholat Subuh buat yang beragama Islam dan berdoa memohon ridho Tuhan untuk

trading, agar trading kita di berikan profit no loss. 2. Buka chart H1, perhatikan 4 candle terakhir pada hari sebelumnya, lihat Hi/Lo dari ke-4 candle

tersebut kemudian tarik garis horizontal pada Hi/Lo dari ke-4 candle tersebut sebagai tanda S/R minor untuk menandai posisi break out.

3. Setelah menentukan S/R minor kita menentukan S/R mayor H1, dengan menarik garis horizontal pada Hi dan Lo 1 hari sebelumnya.

4. Temukan 1 mother candle, bisa diantara 4 calde terkahir bisa diluar 4 candle terakhir dengan ciri-ciri candle Hi/Lo nya lebih besar daripada candle setelahnya, kemudian tarik lagi garis horizontal di Hi/Lo nya sebagai S/R inor ke-2 untuk mendai posisi break out.

B a s u n j a y a T r a d i n g C l u b

Hal 2

Setelah 4 point tersebut kita lakukan di TF H1, kita lihat hasil analisa kita pada TF yg lebih kecil yaitu TF M15 dan M5, seperti gambar chart berikut hasilnya :

Chart TF M15

Chart TF M5

Lantas apa yg akan kita lakukan di mana kita akan entry market dan meletakkan posisi pending order, sabar gan yang belum Sholat silahkan sholat dulu baru lanjut lagi bacanya, dan yang belum makan silahkan makan dulu atau mungkin ada urusan lain silahkan dilanjutkan dulu kegiatan rutin yg wajib dilakukan. Jangan dipaksain nanti malah gak bisa masuk materinya di otak kanan. TIME TO BREAK.....

B a s u n j a y a T r a d i n g C l u b

Hal 3

Ok kita lanjut lagi... Sebelum melakukan entry point baik instan order maupun pending order, kita tarik garis lagi pada puncak dan lembah yg belum terdapat gari di TF M15 dan M5, seprti gambar berikut yg ditandai dengan garis putih utk memaksimalkan entry dan profit yg akan kita dapat.

Chart TF M15

Chart TF M5

Kapan kita pasang PO, ya kali ini kita akan melakukan PO bukan OP, ini bertujuan untuk menghindari sinyal palsu dengan memanfaatkan BO maka PO akan tereksekusi dan TP dengan senjata Multi PO BTC PO Buy/Sell cukup dengan 3 pips per/po agar cepat meraih TP. Sebelum memasang PO dengan script BTC PO Buy/Sell yang perlu diperhatikan : 1. Saat open market, kita belum mengetahui arah trend mayor akan kemana karena price belum BO

pada Hi/Lo 4 candle atau mother candle. Jika price telah BO pada Hi 4 candle atau mother candle itu menandkan trend mayor hari itu adalah bullish, dan jika BO Lo 4 candle atau mother candle maka trend hari itu adalah bearish.

2. Pada awal open market jangan memasang PO Buy karena akan terlalu cepat tereksekusi, dikarenakan PO Buy tereksekusi setelah di lewati price ask, terutama bagi kita yg menggunakan broker dengan spread cukup besar di atas 2 atau 3 pips, jadi pada awal market lakukan PO Sell pada garis-garis yg telah kita tentukan di bawah runing price.

3. Setelah price BO pada Hi/Lo 4 candle atau mother candle kita telah mengetahui kemana trend market berikutnya, jika BO UP, perbanyaklah PO Buy pada garis-garis yg telah kita buat, pasang PO Sell jika memang ada tanda-tanda market akan koreksi sebentar kebawah tentunya pada garis-garis yang telah kita buat.

B a s u n j a y a T r a d i n g C l u b

Hal 4

4. Jika price BO pada Lo 4 candle atau mother candle lakukan hal kebalikan dari point 3. 5. Kita dapat menggunakan panduan puncak/atau lembah pada beberapa 2-4 hari sebelumnya untuk

meletakkan PO jika Hi/Lo 1 hari sebelumnya telah terlewati jika trend terus naik/turun, atau menggunakan puncak/lebah pada hari itu yang sebelumnya terbentuk.

6. Hapus PO yang tidak tereksekusi yang kita pasang saat open market 7. Untuk trading intraday atau long term kita bisa memasang 1 PO Buy/Sell dengan TP 30-70 pips 8. Jangan panik saat terjadi floating minus karena itu hanya bersifat sementara karena PO yang kita

pasang pada dasarnya adalah follow the trend. Perhatikan contoh pada chart TF H1 dan M5 dibawah ini (hal serupa bisa dilakukan di TF M15)

Chart TF H1

Chart TF M15

B a s u n j a y a T r a d i n g C l u b

Hal 5

Ini adalah contoh hasil trading real dengan strategy SAN BTC

Sederhana bukan, unjlimet principle. Selamat mencoba semoga bermanfaat Salam hormat dan salam ijo royo-royo Wassalamu’alikum wr.wb Syafri Basunjaya