Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat iniSaat ini Saat ini Saat ini Saat ini...
-
Upload
marbunbanjarnahor -
Category
Documents
-
view
249 -
download
0
Transcript of Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat iniSaat ini Saat ini Saat ini Saat ini...
7/25/2019 Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat iniSaat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini Saat ini
http://slidepdf.com/reader/full/saat-ini-saat-ini-saat-ini-saat-ini-saat-ini-saat-ini-saat-inisaat-ini-saat 1/1
Saat ini, tidak ada lagi suatu tempat dan komunitasnya yang tidak mengalami
perjumpaan dengan unsur budaya, termasuk agama, dari tempat dan masyarakat
lain; atau bahkan yang tidak tersentuh dan terpengaruh oleh unsur lain itu.
Hadirnya agama lain di dalam suatu masyarakat telah menghasilkan
keanekaragaman dan pluralitas agama. Bangsa atau masyarakat yang dahulunya
homogen dalam agama telah menjadi heterogen. Misalnya, bangsa dan budaya-agama Asia dan Afrika yang dimasuki oleh bangsa dan budaya Barat, termasuk
Kristen, di jaman kolonialisme dan penyebaran kekristenan di abad !-"#; atau
mulai di pertengahan abad $ dan "#, masuknya umat Hindu, Buddha dan %slam ke
Barat &'ropah dan Amerika (tara) yang mengakibatkan terjadinya perjumpaan
Barat-Kristen dengan Hindu, Buddha dan %slam dan menjadikan dunia Barata itu
tidak lagi homogen Kristen tetapi sudah menjadi masyarakat plural. *luralitas
budaya, termasuk agama, telah menjadi realitas yang bahkan sudah mutlak di
dalam kelompok-kelompok masyarakat di bumi ini. Satu bumi, banyak agama,
itulah judul buku *aul +. Knitter mengenai realitas plural agama-agama dan
bagaimana sikap-sikap yang diperlihatkan terhadapnya; juga bagaimana dialog
dapat dilaksanakan sebagai bentuk tanggung jaab global umat beragama./
*luralitas sebagai sebuah kenyataan mutlak tidak dapat lagi diabaikan atau ditolak.
0idak ada lagi kekuatan di jaman modern ini yang dapat meniadakan pluralitas.
1ang dapat dilakukan oleh masyarakat, dari kelompok budaya atau agama apapun,
adalah menerima kenyataan ini sebagai bagian dari hidup yang dijalani. *enerimaan
yang positif dan objektif terhadap pluralitas itu men2iptakan konsep pluralisme,
yang telah menjadi istilah penting dalam a2ana tentang masyarakat khususnya
tentang pluralitas agamanya. Melihat pentingnya persoalan hubungan antar agama
di dalam masyarakat maka sangat pantas dan diperlukan baha pluralisme menjadi
bagian dari pemahaman, penghayatan dan penerimaan terhadap kenyataan
masyarakat-agama yang plural itu. *luralisme agama di sini berarti pemahaman
dan penghayatan sekaligus penerimaan terhadap kenyataan baha ada agama-agama lain yang berbeda dengan kita dan baha di dalam agama-agama itu Allah
menyatakan dirinya se2ara khusus juga, dan karena itu di dalam agama-agama
yang ada, orang dapat menemukan Allah dan mendapatkan ridha, berkat dan
keselamatan dari3ya.4/
Menyikapi pluralitas agama, di samping pluralisme tadi, istilah toleransi juga sering
dipergunakan sebagai sikap rela menerima kenyataan baha ada pihak-pihak lain
yang berbeda di sekitar kita. 0oleransi di sini mengandung di dalamnya makna
sabar, rela, atau pasrah menerima. *emahaman ini memperlihatkan baha
toleransi adalah sikap menerima keadaan yang sebenarnya tidak disukai. %ni berarti
ada beban yang ditangung yang sebenarnya tidak dikehendaki. Karena itu, istilah
toleransi,