Ringkasan Biologi Uan 3 Smp Berdasarkan Skl Tahun 2010

of 31 /31
RINGKASAN BIOLOGI UAN 3 SMP BERDASARKAN SKL TAHUN 2010/2011 1. Ciri-ciri makhluk hidup (CIMAHI) ; a. Bernafas ; menghirup O 2 dan mengeluarkan CO 2. b. Peka terhadap rangasang (iritabilita) ; misalnya sentuhan dan cahaya c. Bergerak : aktif (dapat dilihat) contoh manusia dan hewan, pasif(umbuhan (tidak mudah diamati. d. Makan Proses fotosintesis 6CO 2 + 6H 2 O C 6 H 12 O 6 + 6O 2 e. Mengeluarkan zat sisa contoh defekasi, respirasi, eksresi f. Tumbuh dan berkembang Pertumbuhan : kenaikan volume yang bersifat irreversible (tidak dapat balik ) dan bersifat kuantitatif ( dapat diamati dengan alat ukur ). Perkembangan : proses menuju kedewasaan yang bersifat kualitatif.

Embed Size (px)

Transcript of Ringkasan Biologi Uan 3 Smp Berdasarkan Skl Tahun 2010

RINGKASAN BIOLOGI UAN 3 SMP BERDASARKAN SKL TAHUN 2010/2011

1. a. b. c.

Ciri-ciri makhluk hidup (CIMAHI) ; Bernafas ; menghirup O2 dan mengeluarkan CO2. Peka terhadap rangasang (iritabilita) ; misalnya sentuhan dan cahaya Bergerak : aktif (dapat dilihat) contoh manusia dan hewan, pasif(umbuhan (tidak mudah diamati.

d.

Makan Proses fotosintesis 6CO2 + 6H2O C6H12O6 + 6O2

e. f.

Mengeluarkan zat sisa contoh defekasi, respirasi, eksresi Tumbuh dan berkembang Pertumbuhan : kenaikan volume yang bersifat irreversible (tidak dapat balik ) dan bersifat kuantitatif ( dapat diamati dengan alat ukur ). Perkembangan : proses menuju kedewasaan yang bersifat kualitatif.

g. -

Berkembangbiak : untuk melestarikan jenisnya supaya tidak punah. Reproduksi secara kawin/generative/seksual :melalui peleburan sel-sel kelamin. Contohnya : melahirkan pada mamalia, bertelur pada burung, konjugasi pada spirogyra.

-

Reproduksi secara tak kawin/vegetative/aseksual : contohnya stek pada ketela pohon, spora pada jamur, membelah diri pada amoeba, tunas pada hydra dan pisang.

2.

Klasifikasi ; cara untuk mempermudah pengenalan terhadap terhadap m.h yang beraneka ragam dan mempermudah mempelajar objek m.h.

3. a. b. 4. a. b. c. d. e. 5. 6.

Klasifikasi menurut Carolus Linneaus m.h dibedakan menjadi 2 yaitu : Kingdom Plantae : Thallophyta, Bryopphyta, Pteridophyta, Spermathophyta Kingdom Animalia : (Veterbrata dan Aveterbrata) Klasifikasi menurut Whittaker m.h dibedakan menjdi 5 Monera Protista Fungi Plantae Animalia Upaya Pelestarian keanekaragaman m.h : Cagar alam Taman nasional Taman laut Hutan lindung Kebun raya Urutan takson Kingdom (kerajaan)

Filum/diviso (kelompok Besar) Classis (kelas) Ordo(bangsa) Familia(suku) Genus(marga) Spesies (jenis) 7. System binominal ditentukan oleh Carolus Linneaus KLASIFIKASI HEWAN AVETERBRATA Porifera (hewan berpori) contoh : bunga karang raksasa, Coelenterata (hewan berongga) : polip dari anemone laut, medusa dari ubur-ubur. Annelida(cacing gelang). Contoh: cacing tanah dan lintah Echinodermata ( hewan berkulit duri). Contohnya : bintang laut, teripang, bintang ular. Molluska ( hewan lunak ). Contohnya : bekicot, cumi2, gurita Platihelminthes (cacing pipih) contoh planaria Sp, cacing pita Nemathelminthes ( cacing gilig) contoh : cacing tambang dan cacing perut Arthopoda (hewan berbuku-buku ). Contoh : laba-laba kaljengking, udang. kepiting

VETERBRATA DARAH DINGIN DARAH PANAS

Tubuh tertutup sisik tipis Pisces (ikan). Ex: ikan hiu, pari

Mamalia. Contoh bekantan, duyung, landak Aves (burung). Ex: maleo, jalak bali, merpati Reptile. Ex: kadal, komodo, penyu Tubuh tertutup rambut Tubuh tertutup bulu Tubuh tertutup sisik keras Tubuh tertutup kulit basah Amfibi. Ex: katak. NO. 1. 2. PERBEDAAN Rangka tubuh Ruas-ruas tulang belakang 3. Kompleksitas dan fungsi organ VETERBRATA Endoskeleton dan eksoskeleton Memiliki ruas-ruas tulang belakang System pencernaan, peredaran darah, saraf, pernafasan, lebih maju PERBEDAAN VERTEBRATA DAN AVERTEBRATA AVETERBRATA eksoskeleton Tidak punya ruas-ruas tulang belakang Kompleksitas dan fungsi organ lebih sederhana

KLASIFIKASI TUMBUHAN

dikotill monokotil Angiospermae(biji tertutup) Gymnosspermae ( biji terbuka) Spermatophyte (tumbuhan biji) Pteridophyta ( paku ) Lumut hati (hepatica) Lumut daun (music) Bryophyte (lumut) Tumbuhan berpembuluh Tumbuhan tak berpembuluh

PERBEDAAN SEL HEWAN DAN SEL TUMBUHAN SEL HEWAN SEL TUMBUHAN

Tidak memiliki dinding sel, hanya membrane Memiliki dinding sel yang terutama terdiri sel yang terutama terdiri dari protein dan atas selulosa, hemiselulosa, pectin, dan lignin lemak. Tidak memiliki plastisida atau zat kayu. Mempunyai pestisida, salah satunya kloroplas yang mengandung klorofil Tidak mempunyai vakuola, bila ada berukuran kecil Mempunyai sentrosom yang didalamnya terdapt sentriol 8. a. b. Komponen ekosistem Komponen biotic Produsen Konsumen Pengurai Komponen abiotik Cahaya matahari Suhu Kelembaban Gas oksigen dan karbondioksida Air Tidak mempunyai sentroso Mempunyai vakuola yang berukuran besar

9. a. b. 10. a.

Tanah Ruangan Saling ketergantungan antara komponen biotik dan komponen abiotik Contoh komponen abiotik mempengaruhi komponen biotic Cahaya matahari mempengaruhi proses fotosintesis Oksigen hasil fotosintesis diperlukan makhluk hidup untuk bernafas Unsure hara dan air diperlukan oleh tumbuhan untuk tumbuh Contoh komponen biotic mempngaruhi komponen abiotik Tanaman kacang-kacangan menyebabkan tanah subur. Cacing tanah dapat menyuburkan tanah. Manusia mempengaruhi lingkungan abiotik. Bentuk interaksi antar organisme Netralisme. Adalah hubungan yang tidak saling mempengaruhi, meskipunberbagai organism hidup pada habitat yang sama

b.

Pedasi Adalah bentuk interaksi dimana hewan yang satu memakan hewn yang lainnya.

c.

Antibiosis Adalah interaksi antarorganisme yang berbeda jenis dimana salah satu organism tersebut menghasilkan zat yang dapat menghambat pertumbuhan organism lainnya.

d.

Simbiosis Adalah hubungan rat antara dua organism berbeda jenis yang bersifat lagsung dan khas.

-

Simbiosis mutualisme Adalah cara hidup bersama antara 2 m.h berbedaaaa jenis dan saling menguntungkan. Contoh : Krbau dan burung jalak, Lumut kerak, tanaman kacang-kacangan dengan bakteri rhizome, lebah madu dengan bunga, manusia dengan bakteri Escherichia coli dalam usus, hewan herbivore dengan bakteri dalam usus, akar tumbuhan dengan jamur.

-

Simbiosis komemsalisme Adalah cara hidup bersama antara dua organism berbeda jenis dimana salah satu pihak mendapat keuntungan dan pihak lain tidak mendapat keuntungan tetapi juga tidak dirugikan. Contoh : tumbuhan epifit dengan batang pohon, ikan remora dengan ikan hiu.

-

Simbiosis parasitisme Adalah cara hidup bersama antara dua organism berbeda jenis dimana salah satu pihak diuntungkan dan pihak lainnya dirugikan. Contoh : benalu dan pohon pinang, tali putrid dengan tumbuhan inang, raflesia dengan tumbuhan inang, cacing Ascaris pada usus manusia.

11. a. b. c.

Kepadatan penduduk dapat mengakibatkan berbagai hal antara lain : Semakin berkurangnya pemilikan lahan pertanian. Semakin sempitnya lahan pertanian sehingga buruh tani kehilangan pekerjaan. Pengangguran.

d. 12. a. b. c. d. e. f. 13. a. b. -

Tindakan kriminalitas meningkat. Usaha mengatasi kepadatan penduduk Mengendalikan laju pertumbuhan penduduk melalui program KB Meningkatkan taraf pendidikan agar masyarakat dapat mengubah sika dan perilaku. Menyelenggarakan program transmigrasi. Mengembangkan industry. Meningkatkan keterampilan masyarakat. Meningkatkan produksi pangan. Usaha-usaha manusia untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan Penanggulangan pencemaran air Pengolahan limbah industry dan pabrik sebelum dibuang Menentukan batas minimal kandungan fosfat pada bahan pencuci Pemakaian pupuk nitrogen dan fosfat secara tepat. Membuat green belt ( sabuk hijau ) di tepi waduk atau danau Melindungi lahan di sekitar pantai dengan tanaman tembakau. Penanggulangan pencemaran udara Mengurangi pemakaian bahan bakar fosil seperti minyak dan batu baru , serta mencari alternative bahan lain.

-

Mewajibkan pabrik untuk memasang saringan asap, debu, dan gas-gas yang berbahaya.

c. d. e.

Mencegah kebakaran hutan Mencegah penebangan hutan secara liar dan melakukan reboisasi Membangun taman dan menanam pohon di tepi jalan untuk daerah perkotaan. Penanggulangan pencemaran tanah Membuang sampah pada temaptanya Memisahkan antar sampah organic dan anorganik, Daur ulang. Penanggulangan pencemaran dan kerusakan lingkungan dengan pengawasan. AMDAL ( Analisis Mengenai Dampak Lingkungan PROKASIH ( Program Kali Bersih ) PLB ( Program Langit Biru ) Penanggulangan Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan dengan Pendidikan Penyuluhan kepada masyarakat dan pendidikan kepada siswa sekolah untuk mencintai lingkungan.

14. a. b. c. d.

Fungsi rangka bagi tubuh manusia Untuk memberi bentuk tubuh Menahan dan menegakkan tubuh Melindungi alat alat tubuh yang lunak dan penting ( otak, jantung, dan paru-paru ) Melekatnya otot.

e. f. 15. a.

Alat gerak pasif Tempat pembentukan sel sel darah ( oleh sumsum di dalam tulang ) Pengelompokan rangka manusia Rangka batang badan Tersusun dari :

b.

Tulang punggung Tulang dada Tulang-tulang rusuk Rangka anggota badan Tersusun dari :

c.

Rangka anggota atas Rangka anggota bawah Rangka kepala Tulang rawan (kartilago) Ciri-ciri :

-

Dihasilkan dari sel sel mesenkim Terdiri dari kondrosit dan matrik. Banyak kolagen Ada tiga tipe yakni :

d.

Tulang rawan hialin Tulang rawan elastik Tulang rawan fibrosa Tulang sejati Terdiri dari :

e. 1) -

Osteosit dan matrik Bersifat keras Tulang mengalami osifikasi Macam-macam bentuk tulang Pendek Bentuknya pendek-pendek Matriknya berongga, termasuk tulang spon Contohnya: tulang prgelangan tangan Tulang pergelangan kaki Ruas-ruas tulang belakang

2) -

Tulang pipih Bentuknya pipih Matriknya berongga termasuk tulang spons Contoh: tulang belikat

Tulang dada Tulang panggul 3) Tulang pipa Panjang berbentuk pipa Matriknya padat dan rapat, termasuk tulang keras/ tulang kompak Terbagi atas tiga bagian: bagian tengah disebut diafase, bagian ujung-ujungnya disebut epifase. Diantara epifase dan diafase disebut cakra epifase, terdiri atas tulang rawan dan mengandung osteoblas. Pada orang dewasa yang sudah tidak tumbuh meniggi, cakra epifase sudah menulang semua. Di dalam tulang pipa terdapat osteoklast, berfungsi merombak sel-sel tulang, sehingga di dalamnya terdapat rongga yang kemudian terisi oleh sumsum, disebut rongga sumsum tulang. Contoh: tulang lengan, tulang paha, dan ruas-ruas jari. 16. a. Macam-macam sendi. Sendi peluru/ endartrosis Gerakan ke segala arah Misalnya: b. tulang paha terhadap tulang panggul (gelang panggul) tulang pangkal lengan terhadap tulang belikat (gelang bahu) sendi engsel gerakan satu jurusan

misalnya: c. tulang hasta terhadap pangkal lengan (siku) tulang betis terhadap tulang paha (lutut) mata kaki antar ruas-ruas jari sendi putar gerakan rotasi (memutarkan jangka) misalnya: tulang pengumpil terhadap tulang hasta. d. Sendi pelana (sela) Gerakan lebih bebas (sprt gerakan orang naik kuda) Misalnya: 17. Jari-jari tangan terhadap tulang tapak tangan Jari-jari kaki terhadap tulang tapak kaki Perbedaan otot polos. Otot lurik, dan otot jantung. No. a Otot polos Otot lurik Otot jantung

Terdiri dari sel-sel otot Terdiri dari serabut-serabut Trdiri atas serabut-serabut polos (fibril) Intinya milik saraf otot, bercabang-cabang gabungan Inti sel di tengah-tengah serabut

b

Tiap sel berinti satu

beberapa serabut

c

Warnanya polos

Warna lurik (mempunyai gelap dan terang)

Bergaris-

garis

melintang

seperti otot lurik bawah Tidak menurut kehendak kita sadar (dibawah susunan saraf

d

Bekerjanya di bawah Bekerjanya saraf autonom (tidak susunan dipengaruhi kehendak)

di saraf

(dipengaruhi kehendak)

otonom), sprt otot polos

e

Reaksi

terhadap Reaksi rangsangan cepat

terhadap Gerakan teratur dan tidak cepat

rangsangan lambat f

Terdapat pada: dinding Terdapat hampir di seluruh pembulh darah dan tubuh

getah bening , dinding saluran pencernaan,

hati, ginjal, limpa,dll 18. a. Gerak pada tumbuhan Macam-macam gerak pada tumbuhan. Gerak tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh luar disebut gerak endonom, autonom atau spontan. Misalnya: gerak plasma dalam sel b. Gerak higroskopis yaitu gerak bagian tubuh tumbuhan karena perubahan kadar air. Misalnya membuka menutupnya kotak spora paku oleh sel-sel annulus, pecahnya buah polong-polongan. c. Gerak etionom, yaitu gerak pada tumbuhan yang merupakan reaksi terhadap factor luar. Yang termasuk gerak etionom antara lain gerak tropisme, gerak nasty, dan gerak taksis. 1) Gerak tropisme Fototropisme yaitu gerak tubuh bagian tumbuhan karena pengaruh cahaya matahari, ex: gerak tumbuh batang tumbuhan menuju kearah datangnya cahaya, gerak ujung akar menjauhi cahaya disebut fototropi negative.

-

Geotropisme, yaitu gerak tubuh bagian tumbuhan karena pengaruhgaya tarik bumi, misalnya gerak akar tumbuhan menuju tanah (geotropisme positive)

-

Tigmotropisme, yaitu gerak tubuh bagian tumbuhan karena pengaruh persentuhannya, seperti gerak batang membelit pada tumbuhan lainnya dan gerak sulur membelit pada lainnya

-

Termotropisme, yaitu gerak tubuh bagian tumbuhan bergerak kearah sumber panas atau sebaliknya.

-

Reotropisme, yaitu gerak tubuh bagian tumbuhan bergerak kearah aliran air. Terdapat pada tumbuhan yang hidup dalam perairan

2) -

Hidrotropisme, yaitu suatu gerak tubuh bagian tumbuhan yang bergerak kearah air Gerak nasty ( dipengaruhi oleh datangnya rangsang) Niktinasi, yaitu geak tidur (menutup) daun-daunan pada tumbuhan polong-polongan menjelang malam hari.

-

Seismonasti, yaitu gerak menutup daun tumbuhan si kejut (mimosa pudica) yang disebabkan oleh getaran akibat disentuh, dan sebagai reaksinya daun-daunan melakukan gerak menutup seperti daun tampak layu.

3) -

Gerak taksis ( gerak seluruh bagian tumbuhan menuju arah datangnya sinar) Kemotaksis, yaitu gerak seluruh bagian tumbuhan menuju rangsang zat kimia, missal: gerak sperma menuju sel telur

-

Fototaksisme, yaitu gerak seluruh bagian tumbuhan menuju rangsang cahaya, sprt gerak terlemparnya sporangium dari jamur Pilobolus kearah datangnya cahaya matahari atau gerak pindah bakteri oksigen menuju ke bagian yang banyak mengandung oksigen.

19.

SISTEM PENCERNAAN Urutan pencernaan manusia

1. Mulut 2. Kerongkongan 3. Lambung 4. Usus 12 jari 5. Usus halus 6. Usus besar 7. Rectum 8. Anus

a.

Di Mulut terdapat enzim ptyalin : mengubah amilum / zat tepung menjadi glukosa / zat gula

b.

Di dalam kerongkongan terdapat gerak peristaltic (gerak meremas ) untuk menekan makanan turun ke lambung.

c.

Di dalam lambung terdapat getah lambung untuk memecah makanan agar mudah diserap oleh pembuluh darah. Di dalam lambung terdapat enzim sbb :

d.

HCL membunuh kuman dalam makanan Pepsin mengubah protein menjadi pepton Rennin melarutkan protein menjadi susu ( kasein) Di dalam usus 12 jari terdapat enzim :

e.

Amilase yang mengubah zat tepung menjadi gula. Tripsine, yang mengubah protein menjadi asam amino. Lipase, yang mengubah lemak menjadi asam lemak dan gliserol. Di dalam usus halus makanan dicerna kembali sehingga terbentuklah sari-sari makanan. Sari-sari makanan inilah yang akan diserap oleh dinding-dinding usus halus melalui pembuluh darah sehingga masuk ke dalam darah untuk diedarkan ke seluruh tubuh.

20. SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA A. Darah

Fungsi darah : B. a. Sebagai alat transportasi Mengatur keseimbangan asam dan basa Mengatur stabilitas suhu tubuh agar tetap. Mengedarkan air dan sari-sari makanan ke seluruh tubuh. Menghindarkan tubuh dari infeksi. Susunan darah Eritrosit (sel darah merah ) Bentuk bikonkaf Mengandung haemoglobin Hb : mengikat O2 dan mengatur keseimbangan asam basa. Dibentuk pada sumsum, tulang merah, tulang pipih, tulangpendek dan epifise pada tulang. Kekurangan eritrosit mengakibatkan anemia (kekurangan darah) dan SIANOSIS ( darah Nampak biru )

b. -

Sel darah putih (leukosit) Bentuk tetap dan berinti Leukosit granuler dibuat disumsum tulang Leukosit Agranuler dibuat oleh kelenjar limfa. Fungsinya untuk membantu pertahanan tubuh terhadap kuman yang masuk karena mempunyai kemampuan gerak amoeboid, fagosit (memangsa) dan diapedesis.

c. -

Penyakit kelebihan leukosit disebut leukemia Penyakit kekurangan leukosit disebut leukopeni Trombosit (keeping darah) Selnya kecil Bentuk tidak teratur Mudah pecah dan tidak berinti Mengandung tromboplastin dan trombokinase Dibuat di megakariosit, limfe dan sumsum tulang. Pada penderita demam berdarah jumlah trombosit berkurang. Proses pembekuan darah sbb :

mengeluarkan

-

Trombosit yang pecah Tromboplastin (trombokinase) Vit K

d.

protrombin Trombin fibrinogen Fibrin

Cairan darah (plasma darah )

Terdiri dari: 21. A. Air Senyawa organic Serum / zat antibody Alat-alat Perdaran darah pada manusia Jantung Terdiri dari 4 ruangan yakni 2 bilik (kiri dan kanan), 2 serambi (kanan dan kiri) Antara serambi dan bilik terdapat katup Bilik kiri kaya akan oksigen mengedarkan darah keseluruh tubuh melalui pembuluh nadi (arteri) Pembuluh darah merupakan saluran yang berfungsi sebagai tempat mengalirnya darah dari seluruh tubuh menuju jantung atau sebaliknya. Pembuluh darah dibedakan menjadi dua, yaitu pembuluh nadi (arteri) dan pembuluh balik (vena). Perbedaan arteri dan vena perbedaan letak Dinding Klep Tekanan Kandungan Arteri (nadi) Disebelah dalam Tebal dan elastic Satu, dipangkal Vena (pembuluh balik) Dekat permukaan tubuh Tipis kurang alastis Banyak, sepanjang pembuluh Kuat, bial dipotong darah Lemah, bila dipotong darah memancar menetes Banyak oksigen kecuali Banyak karbondioksida arterimuralis kecuali vena pulmonalis Keluar meninggalkan jantung Masuk menuju janting

Arah aliran

B. 22. A. a. b. c. d. e. B. a. b. c. d. C. a. b. c.

Kelainan dan gangguan system peredaran darah pada manusia Hemofili : kelianan darah sukar membeku Anemia : kekurangan darah Thrombus/embolus : penyakit jantung karena penyumbatan gumpalan di nadi Sklerosis : pengerasan nadi karena lemak. Varieses : pembengkakan pembuluh vena Ambein : pembekuan pembuluh balik pada anus Koranariasis : penyumbatan pada arteri koronaria Jantung koroner : penyumbatan pembuluh tajuk?arteri pada jantung. STRUKTUR DAN FUNGSI JARINGAN TUMBUHAN Susunan akar Dikotil Epidermis Kortek Endodermis Silinder pusat (terdiri dari pembulu Xilem dan Floem ) Cambium Susunan akar tumbuhan monokotil Epidermis Kortek Endodermis Silinder pusat Struktur Batang Tumbuhan dikotil Epidermis batang Terdapat kutikula Terdapat stomata Sel penjaga Kortek Luar : parenkim & kolenkim Dalam : berhubungan dengan udara dibwah stomata Endodermis : banyak mengandung sel pati.

d. -

Silinder pusat Xylem : mengangkut air dan garam-garam mineral dari akar ke seluruh bagian tubuh tumbuhan.

D. -

Floem : mengangkut hasil fotosentesi ke seluruh tubuh tumbuhan. Terdapat cambium Struktur batang Tumbuhan Monokotil Sama dengan dikotil tapi tidak terdapat cambium.

23.

PROSES FOTOSINTESIS DAN PERCOBAAN-PERCOBAAN TENTANG PROSES TERSEBUT.

A.

Proses Fotosintesis

Sinar matahari

klorofil 6CO2 + 6H2O C6H12O6 + 6O2 B. a. Percobaan yang berkaitan dengan fotosintesis : Percobaan bakteri Engelman Pemeriksaan ganging spirogyra dan baketri termo di bawah mikroskop. Bila sinar dijatuhkan pada pita kloroplas, bakteri termo berkerumun disekitarnya. Tetapi bila sinar jatuh pada tempat lain baketri termo tersebar. Jadi untuk asimilasi diperlukan klorofil dan cahaya. b. Percobaan sachs Bahwa dalam asimilasi diperlukan klorofil dam sinar matahari. Dibuktikan dngan menguji daun belang bonteng (putih hijau dan kuning hijau) Hasil percobaan meninjukkan bahwa bagian yang semula berklorofil atau tak bertutup kertas karbon akan terlihat biru tua. c. C. a. Percobaan Engenhous Percobaan dengantumbuhan yang tenggelam pada air misalnya hydrilla. Factor-faktor yang mempengaruhi laju fotosintesis Factor dari dalam

b. 24. 25. a. b. c. d. e. 26. a. b.

Kandungan klorofil Morfologi dan anatomi daun Stomata Akumulasi hasil fotosintesis Factor lingkungan Cahaya Temperature Kadar CO2 dan O2 Kadar air Unsur-unsur mineral Zat aditif adalah zat yang membuat ketagihan. Tujuan pemberian bahan kimia pada makanan Tampilan menarik Lebih awet dan tahan lama Lebih berasa dan beraroma Mempertahankan bentuk dan tkstur makanan Menambah nilai gizi makanan Penggolongan zat aditif Zat pewarna Alami : kunyit (warna kuning), suji ( warna hijau), warna merah (cabe) Buatan ; tartazin Zat pemanis Tujuanya agar makanan mempunyai rasa lebih manis

c. d.

Alami : tebu, umbi, nanas, wortel Buatan : sakarin, dulsin, natrium siklamat Zat penyedap Alami : buah asam rasa kecut, bawang putih , lengkuas, serai. Buatan : garam, micin , MSG ( Mono Sodium Glutamat) Zat Aroma

e. 27. 28. a. b. D. 29. 30. -

Alami : buah-buahan Buatan : aroma apel ( amil kaproat), nanas (etil butirat), anggur (metal antranilat). Zat pengawet Alami : Garam, gula, asam cuka Sintesis : BHA, BHT, asam benzoate, asam sorbet. Kepanjangan NAPSA adalah narkotika, psikotropika, dan zat aditif Efek negatif dari rokok Tar dan asap rokok Merangsang jalan napas Tar yang tertimbun disaluran itu akan menyebabkan batuk-batuk atau sesak napas Nikotin Jantung berdebar-debar Tekanan darah meningkat Kadar kolesterol meningkat Serangan jantung Gas CO CO lebih mudah terikat pada haemoglobin sehingga akan mengurangi suplai oksigen. Dampak Alcohol Ketagihan pada orang yang mengkonsumsinya Memperlambat aktivitas otak dan system syaraf Semangat kerja Agresif Banyak bicara Lambat terhadap rangsang dari luar Cara mengobati orang yang kecanduan alcohol Terapi kejiwaan Terapi keengganan Penggunaan obat antabuse

31.

Narkotika adalah bahan yang berasal dari 3 jenis tanaman papaper somniferum (candu), Erythroxyion coca (kokain) dan cannabis sativa (ganja)

32.

Berdasarkan sifat-sifatnya psikotropika dibedakanmenjadi :

A. Obat stimulant. B. Obat depresan. C. Obat halusinogen 33. 34. Ciri-ciri orang kecanduan zat aditif dan psikoterapi Mengurangi kemunduran akhlak Mengalami kekurangan gizi Mempunyai masalah social Penggunaan obat-obat melalui jarum suntuik Mempunyai masalah keuangan Pencegahan dan penyembuhan penyalahgunaan zat aditif dan psikoterapi Pengobatan adiksi, proses penghilangan racun dengan cara menghentikan semua penggunaan narkotika atau penggunaan dosis obat pengganti. 35. Pengobataninfeksi akibat pemakaian overdosis narkotika Tinggal ditempat rehabilitasi pecandu narkoba Jenis-jenis narkotika : opioid, candu, morfin, heroin, putaw, codein, methadone, kokain, ganja, ekstasi, shabu-shabu.