REVISI.docx
-
Upload
any-ummine-azkiya-aina -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of REVISI.docx
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN.M DENGAN PRE DAN POST
OPERASI PROSTATEKTOMI DI RUANG MARWAH
RSI PKU MUHAMMADIYAH KAB.TEGAL
PENGKAJIAN PRE OPERASI
Hari / tanggal / jam : Rabu / 21 Mei 2014/ 11.30 WIB
Metode : Wawancara, observasi, pemeriksaan fisik,study Litertur, dan dokumentasi.
Oleh : Nadia Afiani
Sumber informasi : Tn. M, Keluarga dan keluarga
Ruang : Marwah, RSI PKU Muhammadiyah, Kab.Tegal.
A. IDENTITAS DIRI KLIEN
Nama : Tn. M
Umur : 70 tahun
Alamat : Pamiritan – Bala pulang
Pendidikan : SR
Pekerjaan : Buruh
Status perkawinan : Kawin
Agama : Islam
Suku :Jawa
No RM : 01.20.18
Tanggal masuk RS :21 Mei 2014
F. PEMERIKSAAN FISIKKeadaan umum : LemahKesadaran :ComposmentisVital sign TD :130/90 mmHg
S :36,5 ᵒCHR :88 ×/menitRR :22×/menit
KepalaBentuk :Mesocepal, jejas (-), kelainan (-) Rambut :Warna putih, pendek, bersih,rontok(-)Telinga :Bersih, serumen (-), jejas (-)Hidung :simetris,bersih,perdarahan (-), terpasang
O2 kanul nasal 2mlMata :Konjungtiva anemis,reflek cahaya (-),
edema palpebra (-), pupil Ø 3mm, SI (-)
Mata dan Gigi :Membran mukosa bersih, lidah bersih, bau (-), gigi dan gusi bersih, stomatitis (-)
Leher :Pembesaran inn (-), peningkatan JVP (-)
Thorak :Inspeksi :jejas (-), gerakan dada (+),
pengembangan dada (+), retraksi dada (+)Palpasi :pengembangan dada (+), kelainan(-)Perkusi :sonorAuskultasi :bunyi paru vesikuler (+/+), bunyi jantung
S1-2 normal konstan, bising jantung Gallop.
AbdomenInspeksi :dinding abdomen supel, jejas (-)Auskultasi :bising usus 10×/menitPalpasi :nyeri tekan (+) pada kuadran III –IV,
Abdomen bawah.Perkusi :terdengar suara tympani.
Genetalia :tidak terpasang kateterEkstremitas :turgor kulit baik, bersih, jejas (-),
edema(-)WPK < 3detik, terpasang IV line di tangan Kanan hari ke 1.Ekstremitas atas kekuatan 5/5 gerak B/BEkstremitas bawah kekuatan 5/5 gerak B/B
Program diit : pasien di puasakan.Program pemeriksaan penunjang :Tanggal 21 Mei 2014 jam : 16.00 WIB oleh Nn.IkaJenis pemeriksaan metode hasil normalHematologiCT Aglutinasi 5’30 3-7 menit BT Aglutinasi 2’30 1-3 menitFaal hatiHBSAG stik negatif negatifKimia klinikGDS 82 70-120m
H. PEMERIKSAAN RADIOLOGIPemeriksaan rongen thorak dilakukan oleh Ny.Tria dan dibacakan oleh
dr. Alip Sp. Rad.Dengan hasil : corakan paru daru dalm batas normal.
I. PEMERIKSAAN ECGPemeriksaan dilakukan oleh Nn.Tasipah dan dibacakan oleh dr.Yit,Sp.PD
Dengan hasil : dalam batas normal ( Irama Sinus Ritme )
d. Pola aktivitas istirahat
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4
Makan / minum ѵMandi ѵToileting ѵBerpakaian ѵMobilitas di tempat tidur ѵBerpindah ѵAmbulasi / ROM ѵ
Keterangan : 0 = mandiri, 1= dengan alat bantu, 2 = dibantu orang lain, 3 = dibantu alat dan orang lain, 4 = tergantung total.Oksigenasi = terpasang O2 2lpm per kanul nasal.
e. Pola istirahat dan tidurklien mengatakan selama sakit setelah operasi susah tidur, klien belum bisa beraktivitas secara maksimal dan masih dibantu keluarga karena klien merasakan nyeri pada luka post operasi dan klien masih terpasang selang kateter threeway serta selang drain.
f. Pola perceptualPengelihatan klien tidak terganggu, klien masih dapat melihat dengan baik, pendengaran klien agak sedikit terganggu, karena faktor usia sehingga apabila berbicara atau bertanya kepada klien harus dengan suara yang sedikit lebih keras.klien mengalami kelemahan fisik, sehingga interaksi klien terganggu.
g. Pola peran dan hubunganKlien berjenis kelamin laki-laki sudah beristri dan mempunyai 5 orang anak yang semuanya sudah menikah. Dalam kehidupan bermasyarakat klien termasuk orang yang mudah berinteraksi. Hubungan klien dengan keluarga dan masyarakat terjalindengan baik. banyak tetangga yang membesuk klien selama klien dirawat di RS. Selainitu hubungan klien dengan dokter, perawat, ataupun tenaga medis lainjuga terjalin dengan baik.
h. Pola manajemen koping stressKlien selalu menanggapi masalahnya dengan sabar dan ikhlas, tanpa mengeluh kepada istri dan anak – anaknya.
i. Pola seksual dan reproduksiKlien mengatakan selama sakit klien tidak membunyai keinginan dengan seksualnya.
j. Pola persepsi diriklien mengatakan ingin segera pulih kembali agar bisa beraktifitas seperti biasa. Setiap hari klien selalu berdo’a kepa ALLAH SWT, untuk kesembuhan dirinya.
k. System nilai dan kenyakinanSebelum sakit klien mengatakan selalu menjalankan sholat 5 waktu, dan mengikuti pengajian rutin di daerahnya setiap malam jumat.
IMPLEMENTASI
Tanggaljam
NoDx
Implementasi Respon Paraf
24-052014
J: 08.15
J.08.30
J.08.50
j. 09.00
j.09.10
j.09.15
1 Mengkaji Keadaan umum dan TTV
Kolaborasi dalam pemberian terapi sesui advis dokter
Mengkaji tanda – tanda munculnya infeksi pada luka post operasi
Mengganti kassa pada balutan klien dengan kasa steril.
Melakukan perawatan kateter setiap hari
Mengobservasi kantong drainase
Kolaborasi pemekrisaan darah rutin post operasi
Ku : lemahTD : 140 / 90,S :37ᵒcRR : 22x/mnt, HR : 88x/mnt
Inj. Neosanbe 1x1 amp (drip)Inj.rativol 2x1Inj.Merosan 2x1
Klien mengatakan luka bekas pembedahanya terasa sakit, dan terlihat ada darah pada balutanya
Klien Merasa lebih nyaman jika kateter dalam keadaan bersih.
Cairan yang keluar 150 cc warna coklat pekat.
Hasil laboratorium post oprasi dalam batas normalAT :242.000AE :3,73AL:9,1HT:32,6 %HB:11,0 g/dl
24-052014
j.09.30
j.09.35
2 Mengkaji karakteristik nyeri
Mengajarkan klien bagaimana cara melokalisir nyeri dengan
Klien mengatakan nyeri pada luka post operasi, nyeri seperti ditusuk – tusuk dan terkadang panas, skala nyeri 8, nyeri hilang timbul, nyeri dirasakan pada daerah perut dan genetalia.
Klien sangat bersemangat ketika diajarkan tekhik
j.10.00
tekhnik distraksi relaksasi
Menganjurkan klien untuk istirahat total, demi kesembuhan rasa nyeri yang dialami klien
distraksi relaksasi, dan klien mengatakan merasa lebih nyaman
Klien mengatakan setelah ini akan tidur.
j.12.00
j.12.05
j.12.10
j.12.15
3 mengkaji kemampuan otot klien
mengajurkan klien untulk melakukan latihan gerak aktif secara bertahap.
Menganjurkan klien untuk mengubah posisi tidurnya selama 2 jam sekali
Kolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberian nutrisi yang adekuat
Klien terlihat lemah saat dianjurkan untuk mengakat kakinya.
Klien mampu mengikuti instrusi perawat dan mau melakukannya secara mandiri
Klien dapat melakukanya dibantu oleh keluarga.
Klien mendapatkan diit bubur kasar tinggi kalori tinggi protein.
EVALUASI
Hari/ tanggal
NoDx
Evaluasi Paraf
Sabtu / 24-052014
J 13.10
1 S : -O : pada selang kateter terlihat gumpalan darah.Urine terlihat merah keruh bercampur darah, Terlihat sedikit rembesan pada tengah – tengah balutan luka, TD : 140/90 mmHg, S: 36,5 C, RR: 22x/mnt, HR : 88x/mnt.A : masalah belum teratasiP : Lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5,dan 7
Sabtu / 24-05 2014
J13.10
2 S : klien mengatakan masih nyeri diarea luka bekas operasi , nyeri seperti ditusuk – tusuk dan terkadang panas, skala nyeri 8, nyeri hilang timbul, nyeri dirasakan pada daerah perut dan genetalia.O : Klien terlihat meringis kesakitan, ekspresi wajah tegang.P : luka post operasiQ : seperti di tusuk –tusuk dan terkadang panasR :diatas simpisis pubis S :8T : hilang timbulTD : 140/80 mmHg, S: 36,5 C, RR: 22x/mnt, HR : 88x/mntA :masalah belum teratasiP : Lanjutkan intervensi 2-5
Sabtu / 24-05 2014
J 13.10
3 S : klien mengatakan masih lemas dan dalam beraktifitas masih dibantu oleh keluarganya.O : klien terlihat lemas, dalam beraktifitas klien masih dibantu oleh keluarga dan perawat.TD : 140 / 90 mmHg, RR : 22 x/ mnt, HR : 88x/mnt, S: 36,5 cA : masalah belum teratasiP : lanjutkan intervensi 2 – 6
CATATAN PERKEMBANGAN HARI KE-DUA
NODx
Hari / tgl,jam
Implementasi Evaluasi Paraf
1 Minggu25-05201407.30
J.0800
J.08.50
J.08.55
S : -O : Klien rawat inap hari ke 5, dengan diagnose post operasi BPH, kasaa di area jahitan post operasi terlihat rembes. Akan tetapi terlihat rembesan lebi sedikit dari kemarin.TD :150 / 90 mmHgS :36,3 cRR : 20 x/mntHR : 88 x/mntA : masalah belum teratasiP : lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5, dan 7
I
1. Mengkaji KU dan TTV klienKu : lemahTD : 150/90 mmHgS : 36,3 CRR : 20x/mntHR : 88x/mnt
2. Kolaborasi dalam pemberian terapi sesuai advis dokterNeosanbe Iamp 3 ml(drip)Merosan 2 x 1 Rativol 2 x 1
3. Mengganti balutan kassa steril pada jahitan post operasi
4. Mengkaji tanda – tanda munculnya infeksi pada luka post operasi
Minggu, 25-05-2014J : 13.40 WIB
S : -
O : urine masih terlihat merah bercampur darah,terlihat sudah tidak ada luka rembes di tengah – tengah balutan luka pasien. Masih terlihat ada gumpalan darah pada selang kateter,Kantong drainase terlihat terdapat cairan berwarna coklat keruh sebanya 150 ccTD : 140/90 mmHgS : 36,5 cRR : 20x/mntHR : 88 x/mnt
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5, dan 7
J.09.00 5. Melakukan perawatan kateter setiap hari
6. Mengobservasi kantong drainase
2 Minggu/ 25-052014
J . 10.00
j. 1015
j.10.20
j. 10.25
S : Klien mengatakan luka bekas operasinya masih sakit, tapi sakitnya sudah sedikit berkurang, Nyeri masih sama seperti di tusuk – tusuk, skala nyeri 6, hilang timbul, nyeri terasa pada daerah perut.
O : klien rawat inap hari ke 5, dengan dignosa medis post op BPH.Ku : lemahTD : 150/90 mmhgS : 36,3 CRR : 20 x/mntHR : 88x/mntKlien terlihat meringis kesakitan,
A : masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 2-5
I :
Mengkaji karakteristik nyeriP: luka post op, Q: seperti ditusuk tusuk, R: diatas simpisis pubisS: 6T: hilang timbul
Mengajarkan klien bagaimana cara melokalisir nyeri dengan tekhnik distraksi relaksasi
Menganjurkan klien untuk istirahat total, demi kesembuhan
Minggu , 25-05-2014J : 13.40 WIB
S : klien mengatakan nyerinya sudah sedikit berkurang, namun apabila klien mangubah posisi tidur maka akan terasa nyeri kembali.
O : klien sesekali terlihat meringis kesakitan .Ekspresi wajah sudah lebih rileks dari pada hari kemarinP : Luka post opQ : seperti ditusuk –tusukR : diatas simpisis pubis S : 5T : hilang timbul, saat bergerak
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi 2-5
rasa nyeri yang dialami klien3 Minggu
/ 25-052014
j. 10.30
10.35
j. 10.40
j. 10.45
j.10.50
S : : klien mengatakan masih lemas dan dalam beraktifitas masih dibantu oleh keluarganya.
O : Klien rawat inap hari ke 5, dengan diagnose medis post op BPH, klien terlihat lemas, dalam beraktifitas klien masih dibantu oleh keluarga dan perawat.TD : 150 / 90 mmHg, RR : 20 x/ mnt, HR : 88x/mnt, S: 36,3 c
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 2 – 6
I :
mengkaji kemampuan otot klien- Kekuatan otot ekstremitas
bawah 5/5 gerak bebas- Kekuatan ekstremitas atas
5/5 gerak bebas
mengajurkan klien untuk melakukan latihan gerak aktif secara bertahap.
Menganjurkan klien untuk mengubah posisi tidurnya selama 2 jam sekali
Kolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberian nutrisi yang adekuat
Minggu, 25 – 05 -2014J : 13.40
S : klien mengatakan masih lemas, akan tetapi klien sudah dapat miring kanan miring kiri sendiri tanpa bantuan dari keluarga, klien mengatakan dalam beraktifatas masih perlu bantuan keluarga.
O : klien terlihat masih lemas, dalam beraktifitas klien masih di bantu oleh keluarga dan perawat.Klien belum mampu berlatih bangun dari tempat tidur karena masih terpasang drainase.TD : 140/90 mmHgS : 36,5 CRR :20 x/mntHR : 88 x/mnt
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi 2-6
CATATAN PERKEMBANGAN HARI KE-TIGA
NODx
Hari / tgl,jam
Implementasi Evaluasi Paraf
1 Senin26-05201407.30
J.0800
J.08.50
J.08.55
S : -O : Klien rawat inap hari ke 6, dengan diagnose medisi BPH, balutan pada luka post operasi klien, sudah tidak terlihat rembes lagi, jahitan terlihat kering.TD :130 / 80 mmHgS :36 cRR : 20 x/mntHR : 88 x/mntA : masalah belum teratasiP : lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5, dan 7
I
1. Mengkaji KU dan TTV klienKu : lemahTD : 130/80 mmHgS : 36 CRR : 20x/mntHR : 88x/mnt
2. Kolaborasi dam pemberian terapi sesuai advis dokterNeosanbe Iamp 3 ml(drip)Merosan 2 x 1 Rativol 2 x 1
3. Mengkaji tanda – tanda munculnya infeksi pada luka post operasi
4. Melakukan perawatan luka tiap hari dengan teknik steril dan aseptik, luka terlihat bersih, namun sedikit agak rembes.
5. Melakukan perawatan
Senin, 26-05-2014J : 13.40 WIB
S : -
O : terlihat sudah tidak ada luka rembes di tengah – tengah balutan luka pasien, jahitan post operasi terlihat kering.Terlihat ada gumpalan darah pada selang kateter,urine bag sudah terlihat lebih jernih.Kantong drainase terlihat terdapat cairan berwarna coklat keruh sebanyak 100 ccTD : 130/80 mmHgS : 36 cRR : 20x/mntHR : 88 x/mnt
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 1,2,3,4,5, dan 7
J.09.00
kateter setiap hari
6. Mengobservasi kantong drainase
2 Senin / 26-052014J.10.0
0
j. 1015
j.10.20
j.10.25
S : Klien mengatakan nyeri pada luka bekas operasinya sudah sedikit berkurang, Nyeri masih sama seperti di tusuk – tusuk, skala nyeri 5, hilang timbul, nyeri terasa pada daerah perut.
O : klien rawat inap hari ke 6, dengan dignosa medis BPH.Ku : lemahTD : 130/80 mmhgS : 36 CRR : 20 x/mntHR : 88x/mntKlien masih sesekali terlihat meringis kesakitan,
A : masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi 2-5
I :
Mengkaji karakteristik nyeriP: luka post op, Q: seperti ditusuk tusuk, R: diatas simpisis pubisS: 5T: hilang timbul
Mengajarkan klien bagaimana cara melokalisir nyeri dengan tekhnik distraksi relaksasi
Menganjurkan klien untuk istirahat total, demi kesembuhan rasa nyeri yang dialami klien
Senin , 26-05-2014J : 13.40 WIB
S : klien mengatakan nyerinya sudah berkurang, namun apabila klien mangubah posisi tidur maka akan terasa nyeri kembali.
O : klien tidak terlihat meringis kesakitan .Ekspresi wajah sudah lebih rileks dari pada hari kemarinP : Luka post opQ : seperti ditusuk –tusukR : diatas simpisis pubis S : 4T : hilang timbul, saat bergerak
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi 2-5
3 Senin / 26-05
2014j.
10.30
10.35
j.10.40
j.10.45
j.10.50
S : : klien mengatakan masih lemas dan dalam beraktifitas masih dibantu oleh keluarganya, karena masih terpasang drainase.
O : Klien rawat inap hari ke 6, dengan diagnose medis BPH, klien terlihat lemas, dalam beraktifitas klien masih dibantu oleh keluarga dan perawat.TD : 130 / 80 mmHg, RR : 20 x/ mnt, HR : 88x/mnt, S: 36 c
A : masalah belum teratasi
P : lanjutkan intervensi 2 – 6
I :
mengkaji kemampuan otot klien- Kekuatan otot ekstremitas
bawah 5/5 gerak bebas- Kekuatan ekstremitas atas
5/5 gerak bebas
mengajurkan klien untuk melakukan latihan gerak aktif secara bertahap.
Menganjurkan klien untuk mengubah posisi tidurnya selama 2 jam sekali
Kolaborasi dengan ahli gizi dalam pemberian nutrisi yang adekuat
Melakukan aff drainase
Senin, 26 – 05 -2014J : 13.40
S : klien mengatakan masih lemas, akan tetapi klien sudah dapat miring kanan miring kiri sendiri tanpa bantuan dari keluarga, klien mengatakan dalam beraktifatas sudah dapat mandiri, karena selang drainase sudah dilepas.
O : klien terlihat masih lemas, dalam beraktifitas klien sudah dapat mandiri.Klien sudah mampu berlatih bangun dari tempat tidur karena drainase sudah di AFF,TD : 130/80 mmHgS : 36 CRR :20 x/mntHR : 88 x/mnt
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi 2-6
LAPORAN OPERASI
Oleh dr.Arief, Sp.An.
Nomor RM :01.20.18
Nama :Tn.M
Umur :70 thn
Alamat :Pamiritan - Balapulang
Bangsal :Marwah
Diagnosa :BPH
Izin Operasi :Ny.M
Hari , tanggal OP : Jumat, 23 Mei 2014
Jam :10.20 – 11.40 WIB
Operator :dr. Bambang Priyo, Sp.B
Narkosir :dr.Arief Sp.An
Jenis anestesi :SA ( Spinal Anestesi)
Jenis operasi :Prostatektomi
Laporan Keadaan Pasien setelah keluar dari ruang operasi oleh dr. Arief, Sp.An.
Diagnosa Pasca Bedah : BPH
Jenis Operasi :Prostatektomi
Jenis Anestesi :Spinal Anestesi
Jaringan PA :Ada
Perdarahan :Dalam
Drain yang terpasang :1 (satu jalur)
Infus yang terpasang : inf. RL 20 tpm ( pada tangan sebelah kiri) NaCl sebagagai irigasi ( disambungkan dengan kateter triway)
Operasi dimulai : 10 .20 – 11.40 WIB
Keadaan Umum : Mengantuk, TD : 140/80 mmhg, RR: 20x/mnt, HR: 80x/mnt, S : 36,3ᵒC.