Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
-
Upload
nikkynya-piug -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
1/7
RESUME BAB 9 MANAJEMEN KOMPENSASI
(Tugas Mata Kuliah Manajemen Sume! "a#a Manusia$
"%sen Pengam&u' "!a T!ias Setia)ati* MSi
Disusun Oleh:
+ Ni,,# -aesa! .asemall% (+/9++0//$
Ang,atan /12-
PRO3RAM PAS-A SARJANA
4AKU.TAS EKONOMI
PRO3RAM MA3ISTER MANAJEMEN
UNI5ERSITAS IS.AM IN"ONESIA
6O36AKARTA
70+8
Universitas Islam Indonesia 1
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
2/7
RESUME BAB 9
MANAJEMEN KOMPENSASI
1. Penge!tian an Sistem K%m&ensasi
++ A&a itu K%m&ensasi:
Kompensasi terdiri dari tiga komponen utama. Meliputi upah karyawan dan gaji,
insentif, bonus, dan komisi. Kompensasi tidak langsung terdiri dari banyak manfaat yang
diberikan oleh manajemen perusahaan, dan kompensasi non finansial meliputi program
pengakuan karyawan, manfaat pekerja, dukungan organisasi, lingkungan kerja, dan jam
kerja yang fleksibel untuk mengakomodasi kebutuhan pribadi.
Kompensasi sendiri dapat diartikan sarana untuk memotivasi kinerja dan prestasi
karyawan dengan cara berusaha memenuhi apa yang dibutuhkan oleh karyawan, bisa
berupa penghargaan reward! dan yang lainnya.
+7 K%m&ensasi St!ategis
"pa itu kompensasi strategis# $ecara sederhana, itu adalah kompensasi untuk
karyawan dengan cara meningkatkan motivasi dan pertumbuhan kinerja, sementara pada
saat yang sama menyelaraskan upaya mereka dengan tujuan organisasi. Kompensasi
strategis telah merumuskan kembali peran dan kontribusi yang dirasakan sebuah
kompensasi.
Menghubungkan kompensasi untuk tujuan organisasi
Krisis keuangan %&&'(%&)& berubah lanskap untuk kompensasi. $ekarang
perusahaan lebih banyak diamati oleh para pemegang saham, pemerintah,
dan masyarakat untuk berapa banyak mereka membayar orang(orang
mereka. Manajer berusaha untuk memastikan bahwa rencana kompensasi
mereka sejalan ketat dengan tujuan organisasi.
The Pay-for-Performance Standard
*erusahaan mencari cara untuk membayar kinerja, dan segmentasi tenaga
kerja mereka membantu mereka mengidentifikasi kontributor mereka yang
paling berharga. Menghargai top performer adalah penting bagi keberhasilan
berkelanjutan dari perusahaan.
( Memotivasi karyawan melalui kompensasi
Universitas Islam Indonesia 2
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
3/7
( Pay Equity
( Expectancy Theory and Pay
( Pay Secrery
Dasar untuk kompensasi
*ekerjaan yang dilakukan di organisasi swasta, publik, dan non(profit secara
tradisional telah dikompensasi atas basis per jam. +ni diacu sebagai
pekerjaan per jam, sebaliknya pekerjaan menurut hasil, dimana karyawan
dibayar berdasarkan jumlah unit yag mereka produksi. amun, pekerjaan
per jam, jauh lebih la-im daripada pekerjaan menurut hasil sebagai dasar
memberikan kompensasi kepada karyawan.
7 Menentu,an K%m&ensasi ; Bau!an 3aji
Karyawan mungkin menanyakan kepada manajernya: bagaimana upah
pekerjaan saya ditetukan#/ *ada prakteknya, sebuah kombinasi faktor internal dan
eksternal dapat mempengaruhi, secara langsung maupun tidak, tarif seberapa karyawan
dibayar.
7+ 4a,t%! Inte!nal
0aktor internal yang mempengaruhi tarif gaji adalah strategi kompensasi
perusahaan, nilai pekerjaan, nilai relatif karyawan dalam memenuhi peryaratanpekerjaan, dan kemampuan perusahaan untuk membayar.
77 4a,t%! E,ste!nal
0aktor eksternal yang utama yang mempengaruhi tarif upah termasuk kondisi pasar
tenaga kerja, 1M2, biaya hidupm perundingan bersama jika karyawan masu dalam
serikat, dan persyaratan hukum. *ersyaratan hukum aka dibahas kemudian di bab
ini.
1 St!u,tu! K%m&ensasi
$istem evaluasi pekerjaan menyediakan keadilan internal dan berfungsi sebagai
dasar untuk penentuan tarif upah. Mereka tidak sendiri dalam menentukan tarif upah.
ilai pekerjaan yang telah dievaluasi dalam hal peringkat, kelas, poin, atau nilai
Universitas Islam Indonesia 3
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
4/7
keuangan harus diubah ke dalam tarif gaji per jam, per hari, per minggu atau per bulan.
"lat kompensasi yang digunakan untuk menetapkan upah adalah survei upah dan gaji.
/ Su!
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
5/7
berkompetisi untuk karyawan dengan organisasi yang melakukan survei. Keragaman
organisasi harus dipilih 3 besar dan kecil, swasta atau publik, baru atau yang sudah
terbangun, dan serikat dan non serikat 3 karena klasifikasi setiap perusahaan sepertinya
akan membayar tarif upah berbeda untuk pekerjaan yang disurvei.
$etelah pekerjaan dan perusahan yang akan disurvei telah diidentifikasi,
organisasi yang mensurvei harus memutuskan informasi apa yang harus dikumpulkan
tentang upah, jenis tunjangant, dan kebijakan penggajian. $ebagai contoh, ketika
meminta data gaji, penting untuk menspesifikasi gambaran gaji apakah per jam, per hari,
atau per minggu yang diperlukan. $ebagai tambahan, mereka yang melakukan survei
harus menyatakan apakah data upah diperlukan untuk rekrutan baru atau untuk karyawan
senior. $ecar tepat, menentukan data kompensasi yang diperlukan akan meningkatkan
akurasi iformasi yang diterima dan jumlah tujuan yang mana yang bisa menggunakan.
$etelah data survei ditabulasi, struktur kompensasi dapat diselesaikan.
= 3aji Be!asis K%m&etensi
*endekatan utama untuk kompensasi karyawan masih sistem berbasis pekerjaan.
$ayangnya, sistem seperti itu sering gagal untuk menghargai karyawan untuk
keterampilan atau pengetahuan yang mereka punya atau untuk mendorong mereka untuk
belajar pekerjaan baru berkaitan keterampilan. $ebagai tambahan, sistem berbasis
pekerjaan mungkin tidak memperkuat budaya organisasi yang menekankan keterlibatan
karyawan atau menyediakan fleksibilitas karyawan untuk memenuhi keseluruhan
peryaratan produksi atau jasa.
9aji berbasis kompetensi, atau juga yang direfeensi sebgai gaji berbasis skill
atau gaji berbasis pengetahuan, mengkompensasi karyawan untuk keterampilan yang
berbeda atau peningkatan pengetahuan yang mereka punya daripada untuk pekerjaan
yang mereka pegang pada kategori pekerjaan yang ditunjuk. "papun namanya, rencana
gaji ini mendorong karyawan untuk menerima upah berbasis yang lebih tinggi dengan
mempelajari atau melakukan berbagai skill atau pekerjaaan! atau menunjukkan susunan
kompetensi yang bisa diaplikasikan untuk persyaratan organisasi yang bervariasi. $ebagai
contoh, dalam penetapan manufaktur, tugas baru mungkin meliputi aktivitas perakitan
terbawa dalam sistem produksi tertentu atau fungsi perawatan yang bervasriasi. Di dalam
Universitas Islam Indonesia 5
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
6/7
organisasi jasa, karyawan mungkin mendapatkan pengetahuan baru yang berkaitan
dengan sistem komputer yang maju atau prosedur akuntansi. Organisasi akan
memberikan kenaikan gaji setelah setiap keterampilan atau pengetahuan telah dikuasai
dan bisa ditunjukkan sesuai standat ketentuan.
> Masalah K%m&ensasi #ang Penting
$eperti aktivitas lain 2, manajemen kompensasi beroperasi di lingkungan yang
dinamis. $ebagai contoh, manajer mengupayakan reward karyawan sedemikian rupa adil,
mereka harus mempertimbangkan kendali atas biaya tenaga kerja. $etiap kekhawatiran
ini disoroti dalam 6 masalah kompensasi yang penting: )! gaji yang sama untuk nilai
yang sepadan, %! anggaran gaji yang rendah, dan 6! tekanan tarif gaji.
Masalah dalam 9aji yang $ama 1ntuk ilai yang $epadan
$alah satu masalah gender yang paling penting adalah gaji yang sama
untuk nilai yang sepadan. +su ini muncul dari fakta bahwa pekerjaan yang dominan
dilakukan wanita cenderung dibayar kurang dari yang dibayarkan kepada laki(laki; isu ini
juga sampai kepada pelibatan wanita agar mendapatkan tugas yang sama dengan laki(
laki. 1ntuk mengatasi situasi ini, mereka mengusulkan bahwa gaji harus sama untuk
pekerjaan yang entah bagaimana/ setara dalam tital nilai atau kompensasi untuk
organisasi. Dengan masalah ini, gap gaji antar pria dan wanita tidak akan menghilang
dalam semalam, menyokong nilai yang sebanding akan mengecilkan masalah ini.
Masalah "nggaran 9aji yang 2endah
"nggaran gaji yang kecil merefleksikan trend umum kontrol biaya
kompensasi yang ketat disebabkan oleh kompetisi global untuk pekerjaan, pengurangan
tenaga kerja karena teknologi, dan peningkatan penggunaan tenaga temporer atau part(
time yang menerima gaji rendah dan tunjangan yang juga rendah. al ini dapat
menyebabkan turnover karyawan yang tinggi karena karyawan pindah kerja untuk gaji
yang lebih tinggi dan menghilangkan output karyawan karena karyawan merasa
mendapatkan gaji berbasis performa yang rendah.
Masalah
-
7/24/2019 Resume Bab 9 Manajemen Kompensasi
7/7
mendapatkan sebanyak atau lebih dari karyawan berpengalaman. *enekanan gaji juga
bisa terjadi ketika karyawan per jam, di atas kelas gajinya, mendapatkan sedikit
dibawawah manajer. Organisasi yang berusaha untuk mengatasi masalah ini mungkin
menggabungkan ide berikut ini ke dalam kebijakan penggajian:
). Menghargai karyawan dengan performa tinggi dan pantas mendapat merit dengan
gaji yang lebih besar.
%. Mendesain struktur gaji untuk memungkinkan penyebar luasan karyawan per jam
dan supervisor
6. Menyiapkan karyawan yang berperforma tinggi untuk promosi pekerjaan dengan
tingkat gaji yang lebih tinggi
7. Menyediakan penyesuaian e4uitas untuk karyawan terpilih.
Universitas Islam Indonesia 7