Renc Saluran(Revisi)
description
Transcript of Renc Saluran(Revisi)
Dalam pembangunan drainase perkotaan pada umumnya belum optimalnya pelaksanaan operasi dan pemeliharaan. Hal ini dapat dilihat dari alokasi dana untuk kegiatan ini hampir/tidak ada dalam setiap tahun anggaran. Tetapi permasalahan akan timbul pada saat banjir terjadi dimana salah satu faktor adalah kurang terpeliharanya saluran drainase perkotaan.
Jaringan drainase di Kota Putussibau bagian selatan secara konvensional direncanakan terdiri dari jaringan drainase primer, sekunder dan tersier. Jaringan drainase primer direncanakan menghubungkan drainase rencana wilayah baru dengan drainase existing yang telah diperbaiki dan dengan sungai utama yaitu sungai Putussibau. Pengembangan jaringan drainase sekunder dilakukan pada saluran-saluran tepi jalan utama dan beberapa saluran tepi jalan yang dialirkan menuju ke saluran primer, sedangkan untuk saluran tersier dikembangkan pada saluran-saluran dari rumah tangga menuju ke saluran tepi jalan.Berdasarkan pengamatan sering terjadinya genangan dan banjir di Kota Putussibau bagian selatan dikarenakan oleh beberapa penyebab:
1. Masih minimnya saluran pembuang untuk mengalirkan air hujan. Akibatnya genangan yang terjadi cukup tinggi.
2. Saluran yang belum tersistem dengan baik, disertai dengan kondisi konstruksi yang rusak.3. Kapasitas saluran yang ada pun belum mampu melayani debit air yang mengalir, baik akibat air dari rumah tangga atau pun air hujan. 4. Belum adanya saluran drainase yang melayani beberapa wilayah sehingga menyebabkan genangan. Genangan yang berasal dari hujan lokal tidak dapat dialirkan ke sungai terdekat.
5. Bergabungnya fungsi saluran antara saluran irigasi dan saluran drainase. Kapasitas saluran yang ada tidak mampu menampung debit yang terjadi.6. Konstruksi saluran pada beberapa tempat masih berupa tanah dan banyak dalam kondisi rusak serta sudah di tumbuhi gulma atau alang alang
Tabel 1. Tabel Jenis Saluran Drainase Existing
NoJenisPanjang (Km)
1Tanah51.464
2Semen9.634
61.099
Tabel 2. Tabel Kondisi Saluran Drainase Existing
NoKondisiPanjang (Km)
1Rusak Berat45,000
2Rusak Ringan8,332
3Sedang5,385
4Baik1,830
5Proses Pengerjaan0.550
61.097
Untuk menangani permasalahan yang sering terjadi maka perlu dilakukan tindakan penanganan dengan meningkatkan kapasitas penampang saluran berdasarkan debit yang direncanakan. Perlu dibuat saluran drainase sekunder yang menghubungkan drainase existing sehingga terbentuk sistem saluran yang baik. Panjang saluran drainase existing 61,097 km ditingkatkan dengan pembuatan saluran baru menjadi 108,816 km. Selain itu perlu peningkatan kelas drainase, perbaikan dan pembersihan di sepanjang saluran yang rusak dan mengalami sedimentasi. Untuk rencana wilayah pemukiman baru perlu direncanakan saluran drainase baru untuk melayani wilayah pemukiman tersebut. Berdasarkan fisiknya, sistem drainase terdiri atas saluran primer, sekunder, tersier dst.
1. Sistem Saluran Primer
Saluran primer adalah saluran yang menerima masukan aliran dari saluran-saluran sekunder. Saluran primer relatif besar sebab letak saluran paling hilir. Aliran dari saluran primer langsung dialirkan ke badan air.
2. Sistem Saluran Sekunder
Saluran terbuka atau tertutup yang berfungsi menerima aliran air dari saluran-saluran tersier dan meneruskan aliran ke saluran primer.
3. Sistem Saluran Tersier
Saluran drainase yang menerima aliran air langsung dari saluran-saluran pembuangan rumah-rumah. Umumnya saluran tersier ini adalah saluran kiri kanan jalan perumahan.
Panjang saluran drainase rencana pada kegiatan ini adalah 194,523 km. Terdiri dari 62,857 km saluran primer, 56,898 km saluran sekunder dan 74,797 km saluran tersier.Tabel 3. Tabel Panjang saluran drainase
NoDrainaseExisting(km)Rencana (km)Total (km)
1Primer34,35962,857
2Sekunder9,08356,898
3Tersier65,37374,797
108,816194,523303,340
Jenis saluran yang direncanakan adalah saluran beton cetak standar boral dengan tipe u-ditch.
Gambar 1. Gambar tipe saluran U-ditch
Tabel 4. Tabel ukuran U-ditch saluran drainase
NoDrainaseTipeDimensi (mm)
sxhxlsht1t2lBerat(kg)
1PrimerU 140x160x1201400160011013512001935
2SekunderU 100x100x1201000100085851200820
3TersierU 500x50050050070701200345
Spesifikasi:-Metode Produksi: Cetak Basah
-Mutu Beton: Min. K-350
-Baja Tulangan: * Tegangan leleh 4500 Kg/cm2
* Tegangan tarik 5500 Kg/cm2
-Panjang Efektif: 1200 mm
Perkiraan harga satuan saluran drainase U-Ditch
NoDrainaseTipe sxhxlHarga
1PrimerU 140x160x120Rp. 2.650.000
2SekunderU 100x100x120Rp. 2.175.000
3TersierU 500x500x120Rp. 1.530.000
Kebutuhan Jembatan dan Gorong-gorong akibat pembangunan jalan dan drainase rencana adalah:Tabel 5. Tabel Jembatan dan Gorong-gorong
NoKeteranganExistingRencana Total
1Jembatan20135155
2Gorong-gorong9645654