Refleksi Ke 1 Teologi

1
Hari / tanggal : Minggu, 18 January 2015 Tempat Ibadah : Gereja St. Helena Karawaci Nama Pengkotbah : Romo Bobby Bahan Bacaan : Yoh 1 : 35 – 42 Ringkasan Kotbah : Sejak jaman Perjanjian Lama, Tuhan sungguh ingin memanggil manusia menjadi semakin dekat dengan Dia. Beberapa tokoh dalam Perjanjian Lama dapat kita ketahui bagaimana Tuhan memanggil mereka dengan proses dan cara yang unik. Samuel, karena belum mengenal Tuhan maka ia belum mengerti siapa yang memanggil dia. Tetapi atas bimbingan imam Eli, Samuel mampu mengenal Tuhan dan mendengar panggilanNya. Refleksi Pribadi : Saya telah hidup ribuan tahun melampaui sejarah penebusan manusia seharusnya sudah lebih dewasa mengenali panggilan Tuhan untuk melaksanakan tugas kehidupan. Yaitu menyatakan karya kasih. Saya harus menjadi hamba Tuhan yang lebih peka lagi untuk melakukan segala kehendak-Nya. Saya juga harus lebih dapat berserah diri kepada segala perintah dan panggilan-Nya karena saya hidup di dunia ini untuk digunakan Tuhan untuk menjalankan segala kehendak dan rencana-Nya.

description

agama

Transcript of Refleksi Ke 1 Teologi

Hari / tanggal: Minggu, 18 January 2015Tempat Ibadah: Gereja St. Helena KarawaciNama Pengkotbah: Romo BobbyBahan Bacaan: Yoh 1 : 35 42Ringkasan Kotbah:Sejak jaman Perjanjian Lama, Tuhan sungguh ingin memanggil manusia menjadi semakin dekat dengan Dia. Beberapa tokoh dalam Perjanjian Lama dapat kita ketahui bagaimana Tuhan memanggil mereka dengan proses dan cara yang unik. Samuel, karena belum mengenal Tuhan maka ia belum mengerti siapa yang memanggil dia. Tetapi atas bimbingan imam Eli, Samuel mampu mengenal Tuhan dan mendengar panggilanNya.Refleksi Pribadi:Saya telah hidup ribuan tahun melampaui sejarah penebusan manusia seharusnya sudah lebih dewasa mengenali panggilan Tuhan untuk melaksanakan tugas kehidupan. Yaitu menyatakan karya kasih. Saya harus menjadi hamba Tuhan yang lebih peka lagi untuk melakukan segala kehendak-Nya. Saya juga harus lebih dapat berserah diri kepada segala perintah dan panggilan-Nya karena saya hidup di dunia ini untuk digunakan Tuhan untuk menjalankan segala kehendak dan rencana-Nya.