Proposal Pemasaran(1)

47
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertumbuhan penduduk yang sangat pesat mengakibatkan sebagian besar penduduk tidak mendapatkan pekerjaan sehingga mengakibatkan pengangguran terjadi dimana-mana dan sulit untuk ditangani. Berbagai cara telah dilakukan pemerintah untuk mengurangi tingkat penganguran tersebut dengan jalan membuka lapangan kerja baru. Namun hal ini belum bisa mengurangi tinggkat pengangguran. Karena diberbagai bidang pekerjaan dari kelas bawah sampai kelas atas terjadi kompetisi untuk mendapatkan sebuah pekerjaan dari perusahaaan atau lapangan pekerjaan lainnya. Sehingga banyak orang khusunya sarjana yang menganggur ketika sudah lulus. Banyaknya pengangguran di Indonesia membuktikan bahwa masih rendahnya jumlah masyarakat yang memiliki kemampuan dalam berwirausaha . Jiwa kewirausahaan penting ditumbuhkan sejak usia remaja. Melihat arti penting pengembangan jiwa kewirausahaan ini, maka mahasiswa perlu dibekali pengalaman langsung dalam bidang kewirausahaan ataupun pemasaran untuk membangun jiwa kewirausahaan dan pemasaran bagi mahasiswa agar siap menghadapi persaingan dalam dunia kerja. Minimnya pengetahuan dan kemampuan mahasiswa untuk berwirausaha sehingga mengakibatkan mahasiswa tidak berani untuk menciptakan lapangan pekerjaan baik bagi diri sendiri maupun orang lain, khususnya mahasiswa bidang kefarmasian yang cenderung hanya 1

description

good

Transcript of Proposal Pemasaran(1)

Page 1: Proposal Pemasaran(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pertumbuhan penduduk yang sangat pesat mengakibatkan sebagian besar penduduk

tidak mendapatkan pekerjaan sehingga mengakibatkan pengangguran terjadi dimana-mana

dan sulit untuk ditangani. Berbagai cara telah dilakukan pemerintah untuk mengurangi

tingkat penganguran tersebut dengan jalan membuka lapangan kerja baru. Namun hal ini

belum bisa mengurangi tinggkat pengangguran. Karena diberbagai bidang pekerjaan dari

kelas bawah sampai kelas atas terjadi kompetisi untuk mendapatkan sebuah pekerjaan dari

perusahaaan atau lapangan pekerjaan lainnya. Sehingga banyak orang khusunya sarjana yang

menganggur ketika sudah lulus. Banyaknya pengangguran di Indonesia membuktikan bahwa

masih rendahnya jumlah masyarakat yang memiliki kemampuan dalam berwirausaha .

Jiwa kewirausahaan penting ditumbuhkan sejak usia remaja. Melihat arti penting

pengembangan jiwa kewirausahaan ini, maka mahasiswa perlu dibekali pengalaman langsung

dalam bidang kewirausahaan ataupun pemasaran untuk membangun jiwa kewirausahaan dan

pemasaran bagi mahasiswa agar siap menghadapi persaingan dalam dunia kerja. Minimnya

pengetahuan dan kemampuan mahasiswa untuk berwirausaha sehingga mengakibatkan

mahasiswa tidak berani untuk menciptakan lapangan pekerjaan baik bagi diri sendiri maupun

orang lain, khususnya mahasiswa bidang kefarmasian yang cenderung hanya mendapat

pengetahuan mengenai kefarmasian tanpa dibekali pengalaman langsung dalam

berwirausaha. Hal ini mengakibatkan sebagian besar mahasiswa farmasi yang telah lulus

hanya menunggu tawaran atau mencari lapangan pekerjaan bukan meciptakan sebuah

lapangan pekerjaan sendiri.

Dengan adanya praktek pemasaran Farmasi ini, mahasiswa mampu menggali potensi

kewirausahaan dalam diri dan membentuk mental yang kuat untuk mampu membangun

lapangan pekerjaan sendiri khususnya pada bidang farmasi serta pada bidang lain, mampu

menyusun strategi pemasaran yang sesuai dengan peluang, serta dapat memberikan lapangan

pekerjaan bagi orang lain.

1

Page 2: Proposal Pemasaran(1)

Upaya ini juga dimaksudkan untuk memajukan kesejahteraan umum yang berarti

mewujudkan suatu tingkat kehidupan secara optimal, yang memenuhi kebutuhan masyarakat

termasuk dalam bidang kesehatan, menyadarkan masyarakat akan pola hidup sehat sehingga

nantinya dapat menaikkan tingkat kesehatan masyarakat dan diharapkan dapat

memperkenalkan kepada masyarakat luas tentang peranan dari tenaga kefarmasian dalam

pelayanan kesehatan.

1.2. Tujuan Kegiatan

1.2.1 Tujuan Umum

1. Menggali potensi kewirausahaan dalam diri mahasiswa dan membentuk mental

yang kuat untuk mampu membangun lapangan pekerjaan sendiri bukan hanya

pada bidang farmasi tapi juga pada bidang lain.

2. Mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan berbagai upaya

pelayanan kefarmasian.

3. Memperkenalkan peranan profesi farmasi dalam upaya pelayanan kesehatan

kepada masyarakat luas serta meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

4. Dapat mengorganisasikan dan mengkoordinasi suatu organisasi untuk mencapai

tujuan bersama

5. Dapat menerapkan dasar-dasar ilmu pemasaran dan memperoleh hasi yang

maksimal dari usaha yang dilakukan

1.2.2. Tujuan Khusus

1. Menggali potensi mahasiswa dalam berwirausaha.

2. Menumbuhkan motivasi berwirausaha Mahasiswa.

3. Mendorong tumbuhnya calon wirausaha muda dalam melakukan perencanaan

bisnis secara matang

4. Menyiapkan mental mahasiswa agar siap menghadapi persaingan dalam dunia

kerja.

5. Membentuk organisasi yang kompak dalam bekerja sama untuk mencapai tujuan

bersama.

6. Memperoleh hasil yang maksimal dari usaha yang dilakukan.

2

Page 3: Proposal Pemasaran(1)

1.3. Manfaat Kegiatan

1. Mahasiswa mengetahui tata cara dalam membuka suatu usaha baru.

2. Membantu Mahasiswa mendapat pengalaman nyata dalam berwirausaha.

3. Memberi pengalaman kepada mahasiswa tentang cara berinteraksi kepada masyarakat

baik secara formal maupun non formal.

4. Mahasiswa mampu menganalisis masalah dalam berorganisasi dan membuat

organisasi menjadi kompak.

5. Membantu memperkenalkan profesi Ahli Madya Farmasi dan sediaan-sediaan farmasi

kepada masyarakat luas.

6. Dapat membuat produk mitra kerja lebih dikenal oleh masyarakat dan memberikan

keuntungan nyata bagi mitra kerja.

7. Mampu meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan mempermudah masyarakat

mendapat pelayanan kesehatan.

8. Memberikan keuntungan yang nyata dan dapat dinikmati oleh semua anggota.

1.4 Sasaran Pemasaran

Sasaran pada kegiatan ini adalah masyarakat yang mengunjungi Taman Kota

Denpasar , Lapangan Puputan , dengan kriteria masyarakat baik menengah ke atas atau

masyarakat menengah ke bawah, mulai anak – anak sampai dengan lansia. Selain itu, kami

juga menjadikan keluarga mahasiswa semester 4 kelas B sebagai sasaran karena kami

mengadakan personal seling.

BAB II 3

Page 4: Proposal Pemasaran(1)

PELAKSANAAN

2.1 Tema KegiatanTema yang dipilih dalam kegiatan ini yaitu “ Be Healthy with AKFAR”. Adapun

tujuan dipilihnya tema ini untuk memperkenalkan profesi farmasi khususnya Ahli Madya

Farmasi kepada masyarakat umum dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kualitas

kesehatan mereka sehingga hidup yang sehat dapat terwujud.Selain itu, dipilihnya tema ini

untuk meyakinkan konsumen tentang pengetahuan kami dalam memberikan pelayanan

kesehatan.

2. 2 Tempat Lokasi yang dipilih dalam melaksanakan kegitan ini adalah Lapangan Puputan,

Taman Kota Denpasar, dan tempat lain dimana terdapat banyak orang dari berbagai kalangan

baik menengah keatas atau bawah yang tertarik dengan pelayanan kesehatan dan produk yang

kami tawarkan. Lapangan Puputan Denpasar, dan Taman Kota Denpasar jln. Puputan

Badung.

2.3 Waktu Dan Pelaksanaan

Kegiatan yang bertemakan “ Be Healthy with AKFAR “ ini akan dilaksanakan pada:

Tanggal : 11 Juni 2014 sampai dengan 11 Juli 2014

Hari : Rabu, Kamis , Jum’at , Sabtu , dan Minggu

Waktu : 13.00 sampai dengan 20.00 WITA dan 06.00 – 10.00 WITA

Tempat : Lapangan Puputan Badung dan Taman Kota Denpasar

Pelaksanaan penjualan : 20 kali penjualan

Khusus untuk hari minggu diadakan dua shift yaitu shift pagi dan shift sore. Shift pagi

diadakan di Lapangan Puputan dan di Taman Kota. Untuk kegiatan pemasaran pada shift sore

diadakan mulai dari jam 06.00 sampai dengan 11.00 WITA dan shift sore dimulai dari jam

15.00 sampai dengan 20.00 WITA . Setiap shift dilaksanakan oleh 4 orang anggota yang akan

bekerja sama dalam memasarkan produk dan pelayanan kesehatan.

2.4 Produk

4

Page 5: Proposal Pemasaran(1)

Produk-produk yang dipasarkan sebagian merupakan produk tanpa modal awal

dengan sistem meminjam produk dengan perjanjian membayar produk sesuai jumlah produk

yang terjual dan untuk produk yang tidak terjual akan dikembalikan ke distributor.

Penggunaan beberapa produk dengan sistem meminjam dikarenakan kami memiliki modal

terbantas untuk mengadakan produk yang beraneka ragam. Selain produk pinjaman, terdapat

produk yang menggunakan modal sesuai dengan jumlah produk yang dipesan. Produk-

produk yang dipasarkan berupa sediaan yang berhubungan dengan farmasi. Adapun produk

yang kami sediakan antara lain :

1. Infused Water

Kegunaan :

Infused water berguna untuk detoksifikasi, yaitu membantu tubuh dalam membuang

racun dalam tubuh dan menghambat radikal bebas dari paparan polusi. Selain itu, rasa yang

menyegarkan membuatnya tidak membosankan untuk dinikmati kapan saja dan di mana

saja.

2. VO2 air Beroksigen

Kegunaan :

Melumasi udara dalam paru-paru Membawa nutrisi dan oksigen ke dalam sel

5

Page 6: Proposal Pemasaran(1)

Membantu metabolism Melindungi organ tubuh Membantu organ tubuh mengabsorbsi  nutrisi Menjaga temperatur tubuh Melindungi dan Melunasi sendi-sendi

3. Masker ( Bermotif dan Polos )

Kegunaan :

4. Minyak Harum Cempaka

Kegunaan :

6

Page 7: Proposal Pemasaran(1)

5. Minyak Urut Dasa Bayu

Kegunaan :

6. Minyak Angin Fresh

Kegunaan :

7. Loloh cem – ceman

7

Page 8: Proposal Pemasaran(1)

Kegunaan :

8. Bambu Detox

Kegunaan :

Selain produk, kami juga mengadakan pelayanan kesehatan. Pelayanan kesehatan

yang akan ditawarkan kepada masyarakat yaitu:

8

Page 9: Proposal Pemasaran(1)

1. Pemeriksaan tensi dan berat badan gratis

2.5. Peralatan Dan Perlengkapan

Untuk menunjang kelancaran jalannya kegiatan praktek pemasaran ini, digunakan

peralatan dan perlengkapan sebagai berikut:

a. Satu buah meja

b. Satu Lembar Baner

c. Empat buah kursi

d. Dua buah alat untuk tensimeter

e. Satu buah timbangan berat badan

f. Sepuluh Nampan

g. Duapuluh Gelas plastik

h. Dua ratus brosur AKFAR

i. Dua buah buku dan alat tulis

j. 2 buah taplak meja

k. Tas Plastik

l. Kain polos 2 lembar

m. Stiker Harga

2.6. OrganisasiSetiap kegiatan yang dilakukan memiliki struktur atau manajemen organisasi. Struktur

ini di bentuk agar setiap mahasiswa mempunyai tanggung jawab dan tugas yang telah di

berikan, sehingga tujuan yang telah ditetapkan bersama dapat tercapai secara optimal.

Adapun susunan organisasi yang telah dibentuk yaitu:

Struktur Organisasi

9Ketua

Dwi Suta Negara

Page 10: Proposal Pemasaran(1)

Deskripsi Struktur Organisasi:

Ketua:

10

Wakil Ketua

Wahyu Sandi

Sekretaris:

1. Emika Ayusari

2. Novi Agustina

Bendahara:

1. Yuka Putri2. Dwi Budi Asri

Seksi Perlengkapan Dan Dokumentasi

Koordinator:1. Yudi

Anggota:

- Adi Purwata- Febri Rahayuni- Rina- Puspa

Seksi Pemasaran

Koordinator:

1. Ade Irmayanti

2. Suka Harsani

Anggota:

- Wiwik Listiani

- Winy

- Asri Cita Adi

- Rafika

- Sinta

- Nita Krisna

- Tia

- Asri

Page 11: Proposal Pemasaran(1)

Memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana, Mengkoordinasi semua koordinator

dan anggota, menetapkan kebijaksanaandan mengambil keputusan berdasarkan

musyawarah dan mufakat bersama,mengevaluasi kegiatan pemasaran yang berjalan.

Wakil Ketua:

Bersama-sama Ketua menetapkan kebijaksanaan, memberikan saran kepada Ketua

dalam mengambil keputusan, Membantu Ketua dalam melaksanakan tugasnya,

Menggantikan tugas Ketua bila Ketua berhalangan hadir dan bertanggung jawab

terhadap pelaksanaan kegiatan pemasaran.

Sekretaris :

Mendampingi Ketua dalam memimpin Rapat Harian, mencatat semua hal penting

dalam kegiatan pemasaran, dan menyiapkan proposal, laporan,surat, hasil rapat, dan

evaluasi kegiatan pemasaran.

Bendahara:

Bertanggung jawab dan mengetahui segala pemasukan dan pengeluaran uang/ biaya

yang diperlukan, membuat tanda bukti/ kwitansi setiap pemasukan atau pengeluaran

uang, bertanggung jawab atas inventarisasi dan perbendaharaan, menyampaikan

laporan keuangan secara berkala, dan meminta laporan keuangan dari tiap koordinator

kegiatan pemasaran.

Koordinator Pemasaran:

Mengkoordinir anggota dalam pemasaran produk, merencanakan strategi pemasaran,

menguasai produk knowledge, membuat laporan penjualan sebagai

pertanggungjawaban kepada pemilik produk dan bertanggung jawab terhadap kegitan

pemasaran.

Koordinator Perlengkapan Dan Dokumentasi:

Menyiapkan dan mengatur produk serta perlengkapan, memeriksa kondisi produk dan

perlengkapan, bertanggung jawab terhadap produk dan perlengkapan sampai kegiatan

pemasaran selesai, dan mendokumentasikan kegiatan pemasaran yang berlangsung.

Untuk memudahkan terselenggaranya kegiatan ini, maka semua anggota organisasi

dibagi menjadi dua team berdasarkan keahlian masing-masing. Adapun pembagian jadwal

yang telah direncanakan antara lain:

Pembagian Jadwal kerja:

11

Page 12: Proposal Pemasaran(1)

Team 1 Team 2

1. Asri Cita adi 1. Nita

2. Bunga 2. Novi

3. Winy 3. Sinta

4. Adi Purwata 4. Suta

5. Suka 5. Dwi Budi

6. Cintya 6. Ismantari

7. Cok Ist Mega 7. Tia

8. Yudi 8. Rina

9. Ade 9. Wahyu

10. Yuka 10. Rafika

11.Febri Rahayuni 11. Emika

12.Wiwik 12. Puspa

Keterangan :

a. Pengecekan Kesehatan

Team 1 : Yuka, Ade , Wiwik

Team 2 : Emika, Puspa , Wahyu

b. Kasir

Team 1 : Suka

Team 2 : Novi

c. Penanggung jawab pemasaran produk

Produk Usada Taksu Bali :

Team 1 : Yuka

Team 2 : Wahyu

Minuman Infused Water :

Team 1 : Cok Ist, Winy

Team 2 : Nita , Rina

VO2 Minuman beroksigen :

12

Page 13: Proposal Pemasaran(1)

Team 1 : Febri Rahayuni

Team 2 : Suta

Masker :

Team 1 : Ade

Team 2 : Sinta

Jadwal Jaga :

Minggu Pertama

Rabu – Sabtu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Pagi : Team 2 dan Team 1

Minggu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Kedua

Rabu – Sabtu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Pagi : Team 2 dan Team 1

Minggu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Ketiga

Rabu – Sabtu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Pagi : Team 2 dan Team 1

Minggu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Keempat :

Rabu – Sabtu Sore : Team 1 dan Team 2

Minggu Pagi : Team 2 dan Team 1

Minggu Sore : Team 1 dan Team 2

Pembagian jadwal telah diatur sedemikian rupa untuk mencegah double job yang

dapat mengakibatkan ketidaklancaran kegiatan pemasaran ini. Selain itu, penanggung jawab

atau pelaksana pada masing-masing tugas diberikan kepada anggota yang benar-benar ahli

dalam bidang tersebut.Hari-hari yang telah dipilih, disesuaikan dengan jadwal perkuliahan

agar tidak menggangi jalannya perkuliahan.

BAB III

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

3.1 Analisis Pemasaran

13

Page 14: Proposal Pemasaran(1)

A. Analisis Peluang Pasar

Lokasi utama penyelenggaraan kegiatan ini bertempat di Taman Kota. Lokasi ini

merupakan salah satu tempat yang menjadi pusat perdagangan di wilayah kota

denpasar, potensinya cukup besar mengingat pasar taman kota bersebelahan dengan

kantor , sekolah yang merupakan tempat untuk tujuan daerah lain yang ada di Bali,

selain itu aktifitasnya pada pagi dan sore hari banyak masyrakat dan anak muda yang

berkumpul untuk mencari ketenangan dan berolahraga , sehingga dapat di pastikan

tidak pernah sepi dari kegiatan perdagangan, di sekitar daerah tersebut juga

merupakan komples pendidikan di mana terdapat beberapa sekolah menengah

pertama , sekolah menengah atas dan sekolah dasar. Sejauh ini kegiatan pelayanan

kesehatan jarang di lakukan di taman kota ini , sehingga memiliki peluang pasar yang

sangat besar jadi sedikit kompetitor membuat usaha ini dapat diminati nantinya .

Dilihat dari segi produk yang kami pasarkan, kami menjual produk yang beraneka

ragam mulai dari minuman herbal , hingga minyak terapi , bambu detox dan tidak

lupa juga kami menyediakan alkes sering di minati masyarakat dengan harga yang

relative murah dan tidak terlalu mahal. Setiap minggu pagi kita akan adakan kegiatan

ini di areal sekitar Lapangan Puputan Badung. Peluang pasar di Taman Kota juga

memberikan respon peluang pasar yang besar karena setiap hari minggu paginya di

sini (Taman Kota) akan di laksanakan “carr free day” yang dikunjungi lebih dari 400

orang . Peluang di Taman Kota besar mengingat ini adalah Taman yang berisikan

orang-orang beroahraga yang notabene adalah orang oaring yang peduli akan

kesehatan tubuhnya . sehingga pengecekan kesehatan yang kita tawarkan sangat di

minati nantinya , tidak hanya itu produk minuman herbal segar yang kami tawarkan

juga terbuat dari bahan bahan herbal alami yang sudah pasti menarik keinginan

konsumen untuk membelinya . Produk minuman herbal dan bamboo detox, minyak

terapi juga terbuat dari bahan alami ,pasti memiliki peluang pasar yang bagus

mengingat dewasa ini banyak obat -obatan yang terbuat dari bahan kimia . Sehingga

khusus untuk hari minggu , kegiatan ini kami beri tema “Be Healty with AFS” yang

berarti liburan yang menyehatkan. edukasi kita kepada pasien , mengenai tips tips

hidup sehat yang di berikan kepada masyarakat(pembeli) kepada seluruh petugas pada

masing masing produk menjadi keunggulan lain dari usaha ini , penempatan orang

orangnya sudah sesuai dengan kemampuan mereka (The Right Man in the Right

14

Page 15: Proposal Pemasaran(1)

Place), jadi masing masing petugas yang berjaga sudah menguasai job mereka dan

sudah sangat terlatih di dalam hal ini sehingga dapat memberikan pelayanan yang

prima dan maksimal kepada pembeli. dibidang edukasi, di tunjang juga dengan

penampilan kami yang meyakinkan. Jadi secara keseluruhan dapat di simpulkan kita

menjual berbagai Penduduk yang datang ke Lapangan Puputan dan Taman Kota

berasal dari berbagai kalangan dan berbagai usia, untuk itu kami menyediakan produk

yang beragam agar dapat menjangkau semua golongan baik masyarakat ekonomi atas

atau menengah kebawah dan untuk penduduk balita sampai dengan lansia sehingga

memmungkinkan kami utuk masuk kedalam pasar tersebut.

B. Analisis Target Pasar

Maksud melakukan analisis target pasar di sini dimaksudkan agar produk yang

dipasarkan dapat sesuai dengan sasaran pembeli yang tepat sehingga dapat

memaksimalkan penjualan. Target yang disasarkan adalah pengunjung lapangan,

penjual, pembeli dan pengunjung Taman Kota dan lapangan Puputan dan Siswa atau

Mahasiswa yang bersekolah dilingkungan pendidikan jalan Kamboja, mahasiswa

Akademi Farmai Saraswati dan masyarakat yang melintas disekitar lokasi serta

kerabat anggota pemasaran. Sebagian besar dari sasaran yang berada disekitar lokasi

ataupun yang berkunjung ke lokasi adalah para wanita dan pria remaja sampai dewasa

hingga lansia , untuk balita sampai anak – anak di bawah 12 tahun diperkirakan tidak

mencapai 30 % dari total pengunjung yang berada di Lapangan Puputan dan Taman

Kota. Untuk di Taman Kota target sasaran kita lebih ke arah pedagang , pembeli dan

pengunjung di Taman Kota sebab mereka berpotensi untuk untuk melakukan

pengecekan kesehatan karena sebagian besar usia pedagang di sana mencapai 30

tahun ke atas yang sudah pasti sering merasakan gejala gejala sakit ringan , oleh

karena itu merka pasti berniat untuk melakukan pengecekan kesehatan , entah itu

hanya untuk mengetahui tensi badan saja , atau entah itu ingin mengetahui kadar

glukosa di dalam darah , entah itu mengetahui kadar asam uarat ataupun kolesterolnya

apapun itu , menurut kami itu merupakan sebuah peluang yang bagus sehinnga setelah

pengecekan kesehatan maka bisa langsung di arahkan menuju minuman segar yang

memang saling bersinergis tidak menutup kemungkinan mereka akan mengunjungi

stand produk kami dari hanya sekedar melihat lihat dan akhirnya tertarik.

Karena letaknya di kawasan Kompleks sekolah yang terdiri dari ± 5 unit sekolah dan

2 universitas maka target yang dapat di sasar adalah para siswi atau mahasiswi yang

15

Page 16: Proposal Pemasaran(1)

mungkin kebetulan jalan jalan di pasar kreneng tersebut karena tidak sedikit siswi

atau mahasiswi yang bersekolah di salah satu sekolah di komples sekolah kreneng

ataupun yang berkuliah di universitas mahasaraswati ataupun dwijendra mengekost di

dekat kampus mereka dan Kreneng merupakan satu satunya objek wisata tempat

mereka jalan jalan dan merupakan sumber terdekat tempat mereka berbelanja untuk

kebutuhan sehari – hari mereka, ini sangat cocok sekali untuk kita targetkan kea arah

produk sudamala , karena siswi atau mahasiswi yang ngekost memiliki dana yang

terbatas untuk berbelanja kebutuhan sehari hari , dengan harga yang relatif terjangkau

untuk anak kost dan dengan varian yang relatif lengkap ,dan produk kosmetik herbal

alami sudamala di harapkan menjadi pilihan utama mereka.

Target selanjutnya yaitu pengunjung lapangan Renon , sudah pasti target kita adalah

orang-orang yang berolahraga di Lapangan itu . Target kita menyasar orang-orang

yang berolahraga sejatinya sangatlah bagus, mengingat orang orang yang berolahraga

ini cenderung merupakan orang yang sadar akan kesehatannya dan orang yang mau

sehat . sangatlah sesuai untuk motto kami yaitu “sehat bersama farmasi” dan sesuai

dengan produk yang kita tawarkan juga yaitu produk alami , baik itu minuman segar,

ataupun juga itu produk sudamala, karena semua produk itu terbuat dari bahan alami

yang sudah pasti orang-orang yang tahu dan sadar akan kesehatannya , pasti lebih

melirik produk kami karena mereka tahu dan yakin bahwa herbal saat ini adalah yang

baik dan cukup aman. Selain itu pengecekan dan pemeriksaan kesehatan juga sangat

cocok dengan target yang kita sasar di lapangan Renon ini karena seperti yang sudah

diketahui bahwa orang yang sehat adalah orang yang sadar akan kesehatannya

C. Marketing Mix

1. Produk

Pemilihan produk yang kami sediakan disesuaikan dengan sasaran dan tempat

dilaksanakannya kegiatan pemasaran ini,agar mendukung berjalannya kegitan

pemasaran. Sebagian produk yang kami tawarkan merupakan produk dengan system

meminjam untuk menghemat penggunaan modal yang terbatas. Produk yang kami

sediakan beragam dan bervariasi untuk membuat konsumen tertarik dan tidak

membuat konsumen terlalu cepat jenuh dengan produk kami. Selain produk farmasi,

kami juga menawarkan pelayanan kesehatan yang akan menarik konsumen lebih

16

Page 17: Proposal Pemasaran(1)

banyak. Untuk memperlancar pelayanan kesehatan, kami juga menyediakan beberapa

produk yang mendukung pelayanan kesehatan tersebut. Adapun alasan pemilihan

produk dan pelayanan kesehatan yaitu:

Pemilihan produk yang kami sediakan disesuaikan dengan sasaran dan tempat

dilaksanakannya kegiatan pemasaran ini,agar mendukung berjalannya kegiatan

pemasaran. Sebagian produk yang kami tawarkan merupakan produk dengan system

konsinyasi untuk menghemat penggunaan modal yang terbatas. Produk yang kami

sediakan beragam dan bervariasi untuk membuat konsumen tertarik dan tidak terlalu

cepat jenuh dengan produk kami. Selain produk farmasi, kami juga menawarkan

pelayanan kesehatan yang akan menarik konsumen lebih banyak. Untuk

memperlancar pelayanan kesehatan, kami juga menyediakan beberapa produk yang

mendukung pelayanan kesehatan tersebut. Adapun alasan pemilihan produk dan

pelayanan kesehatan yaitu:

Produk Herbal Segar: Produk herbal ini menggunakan bahan alami 100% dan

menggunakan gula rendah kolesterol sehingga dapat mengurangi kecemasan

konsumen yang memilki kolesterol tinggi. Selain itu, produl herbal Segar kami jual

dengan harga yang lebih murah, dan produk ini dapat mendukung pelayanan

kesehatan karena khasiatnya untuk mencegah Diabetes, Kolesterol, Asam Urat, lemak

yang menempel pada usus, mengendurkan syaraf-syaraf, menambah stamina bagi

konsumen yang lelah mengelilingi Pasar Kreneng dan berlari pagi di Lapangan Renon

serta memiliki sedikit kompetitor.

Minyak Aroterapi: Produk ini dipilih karena sesuai dengan sasaran dan lokasi yaitu

pada masyarakat yang berolahraga di Renon yang sering mengalami ketegangan otot

setelah berlari terlalu lama ataupun masyarakat yang berjalan-jalan di Pasar Kreneng

pada malam hari yang dapat mengakibatkan masuk angin.Untuk itu Fresh Care dapat

digunakan sebagai alternatif pertama. Fresh Care dapat memberikan rasa hangat pada

tubuh dengan sensasi sedikit menyejukkan sehingga nyaman digunakan. Selain itu

Fresh Care memiliki aroma yang menyegarkan dibandingkan produk sejenisnya.

Masker: Pencemaran udara yang semakin luas dan penularan penyakit ditempat

umum membuat masyarakat semakin peduli terhadap kesehatan. Selain itu, bagi

masyarakat yang lelah berkeliling Pasar Kreneng dan Lapangan Renon akan

17

Page 18: Proposal Pemasaran(1)

berkeringat yang memudahkan debu dan bakteri menempel diwajah, untuk itu

diperlukan masker untuk menjaga kesehatan baik dari bakteri ataupun polusi udara

saat mereka beranjak pulang. Produk ini dapat digunakan untuk semua kalangan.

Selain itu masker ini memiliki variasi warna , sehingga dapat digunakan untuk

menambah penampilan.

Pelayanan Kesehatan: Pasar Kreneng terkenal dengan pasar baju dan makanan,

banyak masyarakat yang datang hanya sekedar untuk menikmati makanan yang

banyak mengandung kolestrol, gula, minyak serta pola hidup masyarakat bali yang

cenderung mengkonsumsi makanan berkolestrol tinggi seperti nasi, daging, lawar,

tuak, bir yang membuat kolestrol menumpuk, gula darah meningkat, tensi tidak

normal dan kelebihan lemak sehingga dengan adanya pelayanan kesehatan ini,

masyarakat dapt mengetahui kadar kolestrol mereka, gula darah, tensi dan berat badan

agar kesehatan mereka tetap terjaga. Sedangkan untuk masyarakat yang berolahraga

di Lapangan Renon merupakan masyarakat yang sadar akan kesehatan sehingga

pemeriksaan ini merupakan suatu program yang penting dan rutin dilakukan bagi

mereka. Selain itu, pelayanan kesehatan ini dapat mendukung beberapa produk yang

memilki khasiat pada pemeriksaan kesehatan tensi, berat badan, asam urat, kolestrol

dan gula darah sehingga dapat saling mendukung antara pelayanan dengan produk

yang ditawarkan.

2. Price

Melihat sasaran pemasaran kami yaitu masyarakat pengunjung Pasar Kreneng dan

Lapangan Renon, kami berusaha memberikan harga yang terjangkau dan tidak

melebihi kompetitor lain yang berada dilokasi tersebut untuk memperlancar kegiatan

pemasaran ini. Hal – hal yang dipertimbangkan dalam penentuan harga produk kami

yaitu harga pokok produk, harga sewa perizinan, pesaing, pertimbangan semua panitia

dan disesuaikan dengan tingkat ekonomi masyarakat karena sebagian besar

pengunjung Pasar Kreneng adalah masyarakat menengah kebawah dan untuk

Lapangan Renon biasanya masyarakat yang datang berfokus pada olah raga yang

akan mereka jalani dan tidak membawa banyak uang. Untuk pelayanan kesehatan

kami memberikan harga yang sedikit diatas kompetitor lain yang berada di Lapangan

Renon karena kami menggunakan alat-alat yang berkualitas selain itu banyak

18

Page 19: Proposal Pemasaran(1)

masyarakat yang ingin hal terbaik untuk kesehatan mereka walaupun membayar

mahal untuk kesehatannya. Harga yang kami tetapkan, bisa saja berubah sesuai

dengan kondisi pasar.

3. Place

Lokasi yang dipilih untuk melakukan praktek pemasaran Farmasi yaitu pasar dan

lapangan. Loaksi ini dipilih karena sasaran sesuai dengan produk yang akan

ditawarkan sehingga peluang yang didapat akan lebih besar. Masyarakat yang berolah

raga di Lapangan merupakan masyarakat yang sadar akan kesehatan sehingga sangat

tepat untuk menjual produk kesehatan dan pelayanan kesehatan. Pasar Kreneng dipiih

karena pasar ini pada jam 05.00 sampai 22.00 WITA terdapat aktifitas keluarga yang

lebih santai dibandingkan dengan pasar lain. Untuk itu, pasar ini memiliki potensi

peluang pasar yang tinggi karena pada saat malam hari pasar ini banyak dikunjungi

oleh masyarakat untuk makan bersama teman atau membeli baju. Selain itu, Pasar

Kreneng berdekatan dengan pusat aktifitas pendidikan, lokasi Stand yang berdekatan

dengan kantor kepala pasar, berdekatan dengan pameran dan kantor Pos yang

memungkinkan stand kami dikunjungi oleh banyak masyarakat. Sedangkan di

Lapangan Renon setiap hari minggu pagi diadakan Car Free Day sehingga banyak

masyarakat yang datang untuk berolah raga dan memberikan peluang yang besar

untuk pemasaran kami. Untuk Stand atau lokasi akan kami beri tampilan yang

mencerminkan mahasiswa kesehatan yang berpengalaman sehingga akan meyakinkan

konsumen.

4. Promotion

Untuk memaksimalkan peluang pemasaran, kami mengadakan strategi promosi

dengan menyebar brosur kepada masyarakat pengunjung Pasar Kreneng dan

Lapangan Renon, memberikan informasi dan edukasi yang lebih dibandingkan

dengan kompetitor lain, memasang spanduk didepan lokasi, memberikan sampel

untuk beberapa produk, memberi diskon untuk pembelian dalam jumlah besar,

menyediakan pelayanan gratis, promosi ditempat pembayaran, dan menggunkan

sound system untuk memberikan informasi mengenai produk dan pelayanan

kesehatan yang kami sediakan. Selain itu, untuk mencapai tujuan pemasaran yang

optimal, kami mengadakan personal selling dengan memberi target pada setiap

anggota untuk menjual 3 produk dalam sehari diluar hari pemasaran yaitu Senin,

Sabtu, dan Minggu.

19

Page 20: Proposal Pemasaran(1)

D. Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran yang kita gunakan yaitu strategi penyebaran brosur , namun

penyebaran brosur kami ini bukan penyebaran brosur biasa, team penyebaran brosur

menggunakan sistem penyebaran menggunakan sistem 3T yaitu : Tepat Sasaran,

Tepat Waktu , dan Tepat tempat. Sehingga prospek penyebaran brosusr ke pada

coustemer menjadi lebih terarah dan lebih tepat sasaran , dan kemungkinan coustemer

yang mendapatkan brosur ini akan tertarik mengunjungi stand kita.

Dengan adanya personil pemasaran yang bertugan di depan stand menggunakan

mikrofon untuk memberikan informasi mengenai produk dan pelayanan kesehatan

yang disediakan.

Dengan adanya benner yang bertuliskan pelayanan pemerikssan tensi gratis akan lebih

banyak menarik konsumen.

Menyebarkan informasi pada media elektronik (bbm, sms, facebook, twiter) untuk

memperluas jangkauan pemasaran.

Strategi selanjutnya, menggunakan teman sebagai umpan pembeli, supaya stand

terlihat rame pembeli sehingga konsumen akan tertarik untuk medekati stand, dan

komsumen secara tidak langsung akan melihat produk yang disediakan.

E. Identifikasi Need Customer

Berdasarkan analisis peluang pasar,target pasar,marketing mix dapat diketahui bahwa

sasaran yang memberikan peluang pasar terbesar yaitu wanita dan pria remaja sampai

dewasa ( 16 tahun sampai 60 tahun) sehingga diperkirakan produk yang lebih diminati

yaitu sabun, body scrub, masker campur, liang the cap panda, cek tensi, cek berat

badan dan pemeriksaan gula darah. Untuk itu, kami menyediakan produk-produk

tersebut dengan jumlah yang lebih besar dibandingkan dengan produk lainnya.

3.2 Analisis SWOT

20

Page 21: Proposal Pemasaran(1)

Dalam menjalankan strategi pemasaran, dibutuhkan analisis swot untuk mengetahui

kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang akan membantu dalam proses pemasaran.

Adapun penjabaran analisis swot antara lain:

1. Strenght (Kekuatan)

Kerja sama yang kompak dari semua anggota tim

Produk yang sesuai dengan peluang pasar dan sasaran

Harga produk yang dipasarkan terjangkau oleh seluruh kalangan masyarakat

Produk yang dipasarkan berkualitas dan bervariasi

Tenaga pelayanan kefarmasian yang telah terlatih dan terdidik

Fasilitas yang lengkap dan nyaman untuk para pembeli

Mengadakan pemeriksaan kesehatan gratis seperti cek tensi dan cek berat

badan

Menyediakan Harga produk yang competitive dibandingkan dengan

competitor lainnya

Memiliki dua lokasi pemasaran

1. Weakness (Kelemahan) modal terbatas waktu pemasaran yang singkat Tempat perizinan yang relative mahal

2. Opporturrity (Peluang) Tempat yang strategis untuk memasarkan produk kami, karena aktifitas

masyarakat ditempat tersebut sangat padat

Banyak konsumen yang tertarik dengan produk yang ditawarkan karena

sesuai dengan sasaran pemasaran

Tempat stand yang terletak dipusat aktifitas Pasar Kreneng dan Lapangan

Renon

3. Treatment (Ancaman) Persaingan dengan pedagang lain yang menawarkan produk yang sama

Adanya produk lain yang lebih berkembang

Kejenuhan masyarakat dengan produk dan program yang ditawarkan

Munculnya competitor yang lebih berkembang

21

Page 22: Proposal Pemasaran(1)

3.3 Aspek Teknis

Kegiatan Pemasaran Farmasi yang bertujuan untuk memberikan pengalaman

berwirausaha kepada mahasisiwa dan menggali potensi mahasiswa dalam berwirausaha. Di

samping itu kegiatan kita ini termasuk ke dalam kegiatan program kesehatan masyarakat jadi

sangat berguna untuk melayani masyarakat di dalam hal kesehatan. Khususnya di dalam hal

pemeriksaan kadar gula darah , asam urat dan kolesterol , dan juga ada pengukuran tensi

tubuh dan berat badan. Kita memilih mengadakan pengecekan kesehatan ini karena zaman

sekarang ini banyak masyarakat yang sudah mulai tidak memperhatikan kesehatannya , di

mana tidak sedikit kadar gula masyarakat tinggi dan juga asam urat yang merupakan penyakit

yang sudah banyak terjadi masyarakat. Dan masyarakat juga akan kita suguhkan dengan

produk produk herbal yang alami dan menyehatkan , di samping itu kosmetik alami juga akan

kita jual di sana.

Untuk memenuhi tujuan yang telah kita rencanakan tersebut , oleh karena itu kita

memilih tempat yang langsung dekat dengan masyarakat , yaitu di pasar kreneng. Pasar ini

dipilih karena aktifitas masyarakat dipasar tersebut tidak pernah sepi sehingga memberikan

peluang kepada mahasiswa untuk memasarkan produknya.

Dalam menjalankan Kegiatan Pemasaran Farmasi ini, akan dilaksanakan oleh seluruh

mahasisiwa semester IV kelas A dan dibagi menjadi beberapa kelompok sesuai dengan

bidang masing-masing. Kita buat suatu struktur organisasi secara jelas yang bertujuan agar

pembagian job des menjadi jelas dan tidak adanya tumpang tindih pekerjaan, diantaranya ada

ketua , ketua disini berfungsi sebagai penanggung jawab utama kegiatan yang akan kita

kerjakan, ketua disini berfungsi untuk mengkordinir , mengawasi , semua kegiatan

pemasaran, menentukan keputusan berdasarkan hasil diskusi bersama. Ketua di bantu oleh

wakil ketua , wakil ketua berfungsi untuk membantu ketua di dalam pengawasan kegiatan

yang di laksanakan. Selanjutnya ada sekertaris yang bertugas untuk mencatat semua hal yang

dibutuhkan di dalam pemasaran sekertaris disini ada 2 yang bekerja bersinergis dan saling

membantu, bendahara bertugas untuk mencatat, menganaisa dan melakukan perhitungan

mendetail mulai dari modal awal , pemasukan hingga BEP dari awal sampai selesai .Di dalam

pelaksanaanya kita bagi menjadi 3 seksi , seksi konsumsi , perlengkapan dan pemasaran.

Seksi konsumsi bertugas untuk menyediakan konsumsi untuk seluruh anggota yang

bertugas,seksi konsumsi berhubungan dengan bendahara untuk masalah pendanaan konsumsi.

22

Page 23: Proposal Pemasaran(1)

Seksi perlengkapan bertugas menyediakan seluruh perlengkapan yang di perlukan pada saat

pemasaran , seksi perlengkapan berhubungan dengan bendahara dalam hal pendanaan, dan

bendahara bertanggung jawab kepada ketua. Selanjutnya yaitu seksi pemasaran ,seksi

pemasaran bertugas untuk merencanakan bagaimana system pemasaran yang akan di pakai

untuk memasarkan produk yang kita akan pasarkan, teknik pemasaran di tentukan oleh team

pesaran atas persetujuan bersama dan keputusan ketua.

Di dalam system pemasaran yang akan kita jalankan nanti , team akan kita bagi

menjadi 2 team, dan masing- masing team terdiri atas 5 subteam yang akan bekerja pada

jobdestnya masing-masing diantaranya team kesehatan yang terdiri dari 3 orang , yang

bertugas untuk 1 orang sebagai petugas pengecekan darah, satu orang sebagai pengecekan

tensi dan satu orang lagi sebagai bertugas untuk mengecek berat badan sekaligus mencatat

nama pasien (pendaftaran pasien) masing masing team sudah kita posisikan pada tempat yang

cocok sehingga pelayanan kesehatan masyarakat menjadi optimal, Team ke- 2 yaitu Team

penjualan produk minuman herbal kesehatan (herbal segar) team ini terdiri dari 2 orang

yang diantanya satu sebagai stanby di stand , dan satu orang lagi bertugas sebagai pembawa

brosur untuk disebarkan. Masing masing anggota team ini sudah menguasai produk yang

akan mereka tawarkan sehingga menyakinkan pasien untuk dapat membelinya , Produk

herbal segar ini merupakan produk yang berhubungan dengan pengecekan kesehatan yang

kita lakukan . oleh karena itu kita sengaja meletakkan stand minuman herbal tersebut di

samping team pengecekan kesehatan jadi diharapkan jika ada pasien yang mungkin memiliki

kadar glukosa yang tinggi , kita bisa arahkan menuju stand minuman tersebut , ini adalah

suatu strategi untuk menarik pembeli, dan begitu juga dengan asam urat dan kolesterol.

Produk kosmetik kita juga sediakan di sini , produk ini sangat bagus untuk kecantikan

, terbuat dari herbal asli dan merupakan kosmetik yang sering di pakai oleh masyarakat pada

umunya , diantaranya ada sabun , bodyscrub, bodybutter, yang memiliki aroama yang cukup

menarik , di samping itu petugas yang kita tugaskan pada stand ini , kita sengaja menugaskan

orang orang yang memang good looking , ini merupakan strategi untuk menarik para pembeli

agar mau membeli produk kosmetik ini .system yang kita gunakan sama seperti tadi, 1 orang

standby di stand dan satu oaring lagi menyebar brosur dan menarik pembeli agar menuju ke

stand , dengan membagikan brosur dengan penjeasan yang menarik. Ada yang bertugas

sebagai team kesehatan, ada yang bertugas sebagai team penjualan kosmetik, ada juga team

yang bertugas untuk penjualan produk herbal, dan ada juga team yang bertugas untuk

penjualan alkes. Setiap team kita sudah bisa pastikan merupakan team yang sudah menguasai

23

Page 24: Proposal Pemasaran(1)

masing jobmereka. Khusus untuk team kesehatan kita sudah tentukan team yang memang

sudah terlatih dan sudah fasih di dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat. Jadi

pelayanan kesehatan kepada masyarakat dapat berjalan optimal pemasaran disesuaikan

dengan aktifitas perkuliahan agar tidak mengganggu pelaksanaan perkuliahan.

Produk-produk yang disediakan dalam kegiatan ini, sebagian besar merupakan produk-

produk dengan system konsinyasi kedistributor agar tidak menghabiskan biaya terlalu besar.

Tahap awal yang dilakukan dalam kegiatan ini yaitu mengurus perizinan tempat agar

kegitan ini dapat terselenggara dengan resmi.

Operasional dimulai dari lokasi pertama yaitu pasar kreneng yang akan dibuka mulai dari

jam 17.00 wita sampai 22.00 wita. Teknis pelaksanaannya dimulai dengan penyebaran brosur

oleh masing-masing petugas penjaga stand sesuai dengan tugasnya. Satu orang akan tetap

berada di stand untuk melayani pembeli yang datang. Petugas kesehatan akan bertugas

melayani pemeriksaan kesehatan yang kita sediakan dan memberikan informasi dan edukasi

mengenai cara hidup sehat, sehingga bisa di lakukan promosi untuk minuman kesehatan yang

kami sediakan. Jika ada komsumen yang menunggu bisa di persilahkan untuk melihat produk

yang di sediakan.

Dua orang petugas secara bergiliran akan menarik pembeli menggunakan mikrofon

dengan bahasa yang sopan namun menarik.

Petugas lain seperti petugas yang bertanggung jawab terhadap produk Sudamala, petugas

kino, petugas alkes, akan melakukan prospek terhadap komsumen untuk menarik daya

belinya. Sebagai penanggung jawab keuangan pada setiap shift di sediakan 2 orang kasir.

Setiap keluarnya barang petugas mencatat pada buku penjualan, sehingga pada pergantian

shift untuk hari berikutnya akan lebih mudah dilakukan pengecekan barang sisa dan barang

yang terjual. Hal ini juga akan menghindari kehilangan barang.

Khusus untuk hari Minggu pagi kami akan mengadakan kegiatan yang kami beri tema

“Healty Weekend” yang berarti liburan yang menyehatkan edukasi kita kepada pasien. ,

mengenai tips tips hidup sehat yang di berikan kepada masyarakat(pembeli) kepada seluruh

petugas pada masing masing produk menjadi keunggulan lain dari usaha ini , penempatan

orang orangnya sudah sesuai dengan kemampuan mereka (The Right Man in the Right

Place), jadi masing masing petugas yang berjaga sudah menguasai job mereka dan sudah

sangat terlatih di dalam hal ini sehingga dapat memberikan pelayanan yang prima dan

maksimal kepada pembeli. dibidang edukasi, di tunjang juga dengan penampilan kami yang

meyakinkan.

24

Page 25: Proposal Pemasaran(1)

Untuk teknis pada Healty Weekend sama dengan teknis di pasar kreneng, tetapi yang

berbeda ialah lokasi yang berada di pusar olahraga masyarakat Denpasar dan bersamaan

dengan itu,kami secara tidak langsung kami ikut serta untuk berpartisipasi dalam program

pemerintah yang mengurangi polusi udara dengan program yang bertemakan Car Free Day.

BAB IV

PERENCANAAN KEUANGAN

4.1. Modal Usaha

Jumlah mahasiswa = 24 Orang

jumlah iuran /orang = Rp 25.000 x 24

25

Page 26: Proposal Pemasaran(1)

Modal = Rp

4.1.1 Biaya Tetap

No Nama Barang Kuantitas Harga Satuan Jumlah

1. Spanduk 1 buah Rp 25.000,- Rp 25.000,-

2. Brosur 240 lembar Rp 125,- Rp 36.000,-

3. Plastic 12 bungkus Rp 4.000,- Rp 48.000,-

4. Alcohol 1 botol Rp 7.000,- Rp 7.000,-

5. Kapas 1 ball Rp 10.000,- Rp 10.000,-

TOTAL Rp 126.000,-

4.1.2 Biaya Variabel

No Nama Barang Kuantitas Harga Satuan Jumlah

1. Aqua gelas 4 dus Rp 22.000,- Rp 88.000,-

2. Fresh care 24 pcs Rp 9.000,- Rp 135.000,-

3. Minuman herbal segar 10 botol Rp 13.000,- Rp 65.000,-

4. Jarum 100 biji Rp 25.000,- Rp 25.000,-

5. Masker motif 1 box (50 pcs) Rp 30.000,- Rp 30.000,-

6. Masker biru 1 box (50 pcs) Rp 25.000,- Rp 25.000,-

7. Masker Evo 3P 1 box (25 pcs) Rp 40.000,- Rp 40.000,-

8. Liang the cap panda 24 botol Rp 3.700,- Rp 5.000,-

9. Strip lengkap ½ box Rp 260.000,- Rp 130.000,-

26

Page 27: Proposal Pemasaran(1)

10. Body scrub 24 pcs Rp 7000,- Rp 168.000,-

11. Body 24 pcs Rp 10.000,- Rp 240.000,-

12. Sabun 50 mg 24 pcs Rp 2.500,- Rp 20.000,-

13. Sabun 100 mg 24 pcs Rp 5.000,- Rp 20.000,-

14. Liang teh cap panda 24 pcs Rp 3.700,- Rp 88.800,-

15. Grass jelly (cincau) 12 pcs Rp 3.000,- Rp 36.000,-

16. Green tea Panda 12 pcs Rp 2.500,- Rp 30 .000,-

17. Sarang burung walet 12 pcs Rp 3000,- Rp 36.000,-

18. Biaya perijinan 1 kali buka Rp 100.000,- Rp 100.000

Total Rp 1.281.800

4.1.3 Barang konsinyasi

No Nama Barang Kuantitas Harga satuan Jumlah

1. Body scrub 24 pcs Rp 7000,- Rp 168.000,-

2. Body 24 pcs Rp 10.000,- Rp 240.000,-

3. Sabun 50 mg 24 pcs Rp 2.500,- Rp 20.000,-

4. Sabun 100 mg 24 pcs Rp 5.000,- Rp 20.000,-

5. Liang teh cap panda 24 pcs Rp 3.700,- Rp 88.800,-

6. Grass jelly (cincau) 12 pcs Rp 3.000,- Rp 36.000,-

7. Green tea Panda 12 pcs Rp 2.500,- Rp 30 .000,-

8. Sarang burung walet 12 pcs Rp 3000,- Rp 36.000,-

9. Masker motif 1 box (50 pcs) Rp 30.000,- Rp 30.000,-

27

Page 28: Proposal Pemasaran(1)

10. Masker biru 1 box (50 pcs) Rp 25.000,- Rp 25.000,-

11. Masker Evo 3P 1 box (25 pcs) Rp 40.000,- Rp 40.000,-

Total Rp 733.800,-

Total modal awal yang dibutuhkan

Biaya tetap = Rp 126.000,-

Biaya variabel = Rp 1.281.800 ,- +

Total Rp 1.407.800,-

Barang konsinyasi = Rp 733.800,- -

Total Rp 674.000,-

Modal awal = Rp 990.000,-

Modal awal yang dibutuhkan = Rp 674.000,- -

Biaya tak terduga = Rp 316.000,-

4.1.4 Harga Penjualan Produk

No Nama Barang Harga Pokok Harga Satuan

1 Minuman Jamu Segar Rp 13.000,- Rp 15.000,-

2. Body scrub 100 grm Rp 7.000,- Rp 10.000,-

3. Body butter 60 grm Rp 10.000,- Rp 12.000,-

4. Half soap 50 grm Rp 2.500,- Rp 4.000,-

28

Page 29: Proposal Pemasaran(1)

5. Single soap 100 grm Rp 5.000,- Rp 7.000,-

5. Fresh care Rp 9.000,- Rp 11.000,-

6. Liang Tea Cap Panda Rp 3.700,- Rp 5.000,-

7. Grass jelly (cincau) Rp 3.000,- Rp 5.000,-

8. Green tea Panda Rp 2.500,- Rp 5.000,-

9. Sarang burung walet Rp 3000,- Rp 5.000,-

10. Masker campuran 1 bungkus Rp 3.600,- Rp 5000,-

11. Masker evo 1 bungkus Rp 3700, Rp 5000,-

4.1.5 Harga Pemeriksaan Kesehatan

No NAMA PEMERIKSAAN KESEHATAN HARGA PENJUALAN

1. Cek tensi Gratis

2. Cek berat badan Gratis

3. Cek gula darah Rp. 10.000,-

4. Cek asam urat Rp. 10.000,-

5. Cek kolestrol Rp. 23.000,-

6. Cek komplit Rp. 40.000,-

4.2 Analisis Laba - Rugi

4.2.1 Analisis Pendapatan Perhari

A. Analisis Pelayanan Kesehatan

No Jenis Kegiatan Target

minimal

Harga pokok Harga Jual Laba

29

Page 30: Proposal Pemasaran(1)

1. Cek gula darah 10 orang Rp 6.000,- Rp 10.000,- Rp 40.000,-

2. Cek kolestrol 10 orang Rp 6.000,- Rp 10.000,- Rp 40.000,-

3. Cek asam urat 10 orang Rp 19.000,- Rp 23.000,- Rp 40.000,-

4. Cek komplit 10 orang Rp 36.000,- Rp 40.000,- Rp 40.000,-

Total 35 Orang Rp 67.000,- Rp 83.000,- Rp 160.000,-

B. Analisis produk

No Jenis Produk Target

minimal

Harga Pokok Harga jual Laba

1. Minuman Jamu Segar 5 pcs Rp 13.000,- Rp 15.000,- Rp 10.000,-

2. Body scrub 100 grm 10 pcs Rp 7.000,- Rp 10.000,- Rp 30.000,-

3. Body butter 60 grm 10 pcs Rp 10.000,- Rp 12.000,- Rp 20.000,-

4. Half soap 50 grm 15 pcs Rp 2.500,- Rp 4.000,- Rp 22.500,-

5. Single soap 100 grm 12 pcs Rp 5.000,- Rp 7.000,- Rp 24.000,-

6. Fresh care 15 pcs Rp 9.000,- Rp 11.000,- Rp 30.000,-

7. Liang Tea Cap Panda 10 pcs Rp 3.700,- Rp 5.000,- Rp 13.000,-

8. Grass jelly (cincau) 10 pcs Rp 3.000,- Rp 5.000,- Rp 20.000,-

9. Green tea Panda 10 pcs Rp 2.500,- Rp 5.000,- Rp 25.000,-

30

Page 31: Proposal Pemasaran(1)

10. Sarang burung walet 10 pcs Rp 3000,- Rp 5.000,- Rp 20.000,-

11. Masker campuran 25 bungkus

(6 pcs )

Rp 3.600,- Rp 5000,- Rp 35.000,-

12. Masker EVO 20 bungkus

(2 pcs )

Rp 3700,- Rp 5000,- Rp 26.000,-

Total 152 Rp 238.500,-

Laba Keseluruhan Per Hari : 160.000 + 275.500 = Rp 435.500

Laba 11 Kali Tayang (Pasar Kreneng) = Rp 435.500 x 11 kali penjualan

= Rp 4.790.500

Laba bersih di Kreneng = laba kotor kreneng – biaya perijinan (11 kali

buka)

= Rp 4.790.500 – Rp 1.100.000

= Rp 3.690.500

laba 4 kali buka di Renon = Rp 435.500 x 4

= Rp 1.742.000

Total laba kotor = Rp 5.432.500

Total laba bersih = laba kotor – modal awal yang digunakan

= Rp 5.432.500 – Rp 674.000

= Rp 4.758.500

31

Page 32: Proposal Pemasaran(1)

BAB V

PENUTUP

4.1 KESIMPULAN

Berdasarkan data-data diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Praktek Pemasaran

Farmasi ini sudah sangat layak untuk dijalankan. Dengan analisis laba rugi dapat diketahui

bahwa keuntungan minimum selama empat belas kali buka sejumlah Rp 4.758.500 sehingga

Praktek Pemasaran Farmasi diharapkan dapat dilaksanakan sesuai rencana.

32

Page 33: Proposal Pemasaran(1)

Besar harapan kami, untuk dapat mencapai tujuan pemasaran secara optimal yaitu

memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen dengan memberikan pelayanan kefarmasian

semaksimal mungkin dan memperoleh keuntungan yang nyata.

33