PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN … · 1. Sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap...

ANALISIS SIKAP SISWA TERHADAP PELAKSANAAN PROGRAM

PRAKTIK INDUSTRI DALAM PENDIDIKAN SISTEM GANDA

DITINJAU DARI PRESTASI BELAJAR DAN PEKERJAAN ORANG TUA

Studi Kasus pada “SMK Sanjaya Pakem”

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Akuntansi

Oleh :

FB. BYAR TRI PARYONO

NIM : 001334108

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

JURUSAN PENDIDIKAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2007

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

SKRIPSI




Studi kasus pada “SMK Sanjaya Pakem”

Oleh :


NIM : 001334108

Telah disetujui oleh :

Pembimbing

Drs. Fx. Muhadi, M.Pd Tanggal : 16 April 2007


SKRIPSI




Studi kasus pada “SMK Sanjaya Pakem”

Dipersiapkan dan ditulis oleh :


NIM : 001334108

Telah dipertahankan didepan Panitia Penguji

Pada tanggal 1 Mei 2007

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Panitia Penguji

Nama Lengkap Tanda Tangan

Ketua Drs. Sutarjo Adisusilo.,J.R. ................................................

Sekretaris S.Widanarto P.,S.Pd.,M.Si. ................................................

Anggota Drs. Fx. Muhadi, M.Pd ................................................

Anggota S.Widanarto P.,S.Pd.,M.Si. ................................................

Anggota Ig. Bondan Suratno, S.Pd., M.Si. ................................................

Yogyakarta, 1 Mei 2007

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas sanata Dharma

Dekan,

Drs.T.Sarkim.,M.Ed.,Ph.


MOTTO

Kerjakanlah segala sesuatu dengan sepenuh hati, bukan hanya

karena orang lain mengatakan bahwa anda harus mengerjakannya,

melainkan karena anda percaya bahwa anda harus mengerjakannya.

( J. D. Walters )

Tuhan membuat segala sesuatu indah pada waktunya.

( PKH 3:11 )

Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh

kepercayaan kamu akan menerimannya.

( Matius 21:22 )


HALAMAN PERSEMBAHAN

Hasil karya berupa skripsi ini kupersembahkan pada :

Universitas Sanata Dharma

Papa “J” dan Bunda Maria

Bapak dan Ibu yang terkasih, “aku telah menjadi Sarjana”

Kakong dan Simbok

Mas Irwan dan Mas Gagat

“ Si – Ragil “


PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini

tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan

dalam kutipan daftar pustaka,sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 1 Mei 2007

Penulis

FB. Byar Tri Paryono


ABSTRAK



DITINJAU DARI PRESTASI DAN PEKERJAAN ORANG TUA

Studi Kasus di “SMK Sanjaya Pakem”


Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2007

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) sikap siswa terhadap

pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda, (2) perbedaan sikap

siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda

ditinjau dari prestasi belajar, (3) perbedaan sikap siswa terhadap pelaksanaan

Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda ditinjau dari pekerjaan orang tua.

Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas III SMK Sanjaya Pakem,

Sleman, Yogyakarta pada bulan Maret 2006 yang berjumlah 112 siswa. Penulis

mengambil sampel sebanyak 80 siswa dengan teknik proportional random

sampling, sedangkan pengumpulan data menggunakan teknik kuesioner dan

dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan Multiattribute Attitute Model

(MAM) dan Chi – Square dengan taraf signifikansi 5%.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) sikap siswa terhadap

pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda adalah 24,9064 ini

menunjukkan sikap yang sangat baik / sangat positif, (2) ada perbedaan sikap

siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda

ditinjau dari prestasi belajar ( 3,841 460,13

22

tabelhitung

), (3) ada perbedaan

sikap siswa terhadap Program pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan

Sistem Ganda ditinjau dari pekerjaan orang tua ( 3,841 237,4

22

tabelhitung

).


ABSTRACT

THE ANALYSIS OF STUDENTS’ ATTITUDE TOWARD INDUSTRIAL

PRACTICE PROGRAM IN DUAL EDUCATION SYSTEM BASED ON

THE STUDENTS’ ACHIEVEMENTS AND THEIR PARENTS’

VOCATION

A Case Study at “SMK Sanjaya Pakem”


Sanata Dharma University

Yogyakarta

2007

This research was aimed to find out: (1) the students’ attitudes toward

the implementation of Industrial Practice program in Dual System Education, (2)

the students’ attitudes difference toward the implementation of Industrial Practice

program in Dual System Education viewed from the perspective of students’

achievement, (3) the students’ attitudes difference toward the implementation of

Industrial Practice program in Dual System Education viewed from the

perspective of parents’ vocation.

The population included in this research was the third year students of

SMK Sanjaya Pakem, Sleman, Yogyakarta from March 2006 consisted of 112

students. The writer took 80 students from the population for the research sample

by Proportional Random Sampling technique, and to gather the data,

questionnaire and documentation were used. The data analysis techniques used

was Multiattribute Attitude Model (MAM) and Chi Square with 5% significant

level.

The results of the research indicated that: (1) the students’ attitude

toward the implementation of Industrial Practice in Dual System Education was

24,9064 it means highly positive, (2) from the perspective of the students’

achievement, there was a difference of the students’ attitudes towards the

implementation of Industrial Practice in Dual System Education

( 3,841 460,13

22

tablecount

), (3) from the perspective of parents’ vocation,

there were different attitudes towards the implementation of Industrial Practice in

Dual System Education ( 3,841 237,4

22

tablecount

).


KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Pengasih atas

berkat dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapatmenyelesaikan penulisan skripsi

yang berjudul “Analisis Sikap Siswa Terhadap Pelaksanaan Program Praktik

Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda Ditinjau dari Prestasi Belajar dan

Pekerjaan Orang Tua”.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar

Sarjana Pendidikan pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Sanata Dharma.

Penulis menyadari bahwa proses penyelesaian penulisan skripsi ini tidak

lepas dari bantuan dan dukungan banyak pihak. Oleh karena itu, penulis ingin

menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada :

1. Bapak T. Sarkim., M.Ed, Ph.D., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

2. Bapak Drs. Sutarjo Adisusilo JR, selaku Ketua Jurusan Ilmu Pengetahuan

Sosial Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

3. Bapak S. Widanarto P. S. Pd., M. Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Akuntansi.

4. Bapak Drs. Fx. Muhadi, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing yang dengan

sabar telah memberikan petunjuk, pengarahan, bimbingan dalam penulisan

skripsi dan dengan tulus sehingga penulis berani menyelesaikan skripsi ini.


5. Siswa-siswi SMK Sanjaya Pakem yang telah meluangkan waktu guna mengisi

kuesioner yang diberikan kepada penulis guna menyelesaikan skripsi ini.

6. Seluruh Dosen Program Studi Pendidikan Akuntansi dan Karyawan

Universitas Sanata Dharma yang telah membantu selama menuntut ilmu di

Sanata Dharma hingga selesai.

7. Bapak dan Ibu yang telah memberikan dorongan dan bantuan untuk

menyelesaikan skripsi ini.

8. Kakong dan Simbok yang selalu mendoakanku dan menemaniku selama

kuliah.

9. Mas Irwan, Mas Gagat, yang telah memberikan dorongan dan bantuan untuk

menyelesaikan skripsi ini.

10. Om Chi dan Bulik Tri, aku sudah jadi dosen beneran.

11. Dek Anty yang selalu mendampingi dan memotivasi dalam menyelesaikan

skripsi ini.

12. Rekan-rekan seperjuangan, senasib dan sepenanggungan, khususnya

mahasiswa PAK C Angkatan 2000 (Uki, Ari Franky, Sigit, Todi, Hendy,

Iswenang dan seterusnya yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu) yang

telah memberikan dorongan selama menyusun skripsi dan dukungan dalam

menghadapi ujian sarjana, buat teman-teman yang masih berjuang

“Semangat”

13. Rekan-rekan PAK B Angkatan 2000 (Yulek, Setyo, Catur, Qomar, Buncis,

Mulad, Atun, Mery, Arie, Irma, Ratih, Widy, dan seterusnya yang tidak dapat


saya sebutkan satu persatu) yang telah memberikan dorongan selama

menyusun skripsi.

14. Ari koclok terima kasih atas pinjaman komputernya, nasehatnya dan

memberikan semangat serta masukannya yang bermanfaat. Sing jelas aku wis

dadi Sarjana……..

15. Indro kita sudah jadi Sarjana

16. Tarno dan Juragan terima kasih bimbingannya dan masukannya. Kapan turu

nang omahku maneh ?

17. Buat Simik makasih Printernya dan Obrolannya selama menjadi

pengangguran.

Dengan segala kerendahan hati, penulis menyadari sepenuhnya bahwa

skripsi ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu dengan hati terbuka penulis

menerima segala kritik dan saran serta usulan demi perbaikan skripsi ini.

Akhir kata penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak yang membacanya.

Yogyakarta, Mei 2007

Penulis


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN .................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

HALAMAN MOTTO ................................................................................. iv

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................. v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ...................................................... vi

ABSTRAK................................................................................................... vii

ABSTRACT ................................................................................................ viii

KATA PENGANTAR ................................................................................. ix

DAFTAR ISI ............................................................................................... xii

DAFTAR TABEL ....................................................................................... xv

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1

B. Batasan Masalah....................................................................... 3

C. Rumusan Masalah .................................................................... 3

D. Tujuan Penelitian...................................................................... 3

E. Manfaat Penelitian.................................................................... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA ................................................................... 5

A. Tinjauan Teoretik ..................................................................... 5

1. Pendidikan Sistem Ganda di SMK ......................................... 5

a. Sekolah Menengah Kejuruan .......................................... 5

b. Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) ................................... 16

1) Pengertian Pendidikan Sistem Ganda ( PSG )............ 16

2) Tujuan Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) ................. 16

3) Standar Profesi Pendidikan Sistem Ganda ( PSG )..... 17

4) Keuntungan Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) ......... 18

2. Sikap Terhadap Pendidikan Sistem Ganda ............................. 19

a. Pengertian Sikap ............................................................. 19


b. Karakteristik Sikap ......................................................... 19

c. Struktur Sikap ................................................................. 21

d. Pembentukan Sikap......................................................... 21

e. Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap terhadap PSG... 23

3. Prestasi Belajar ...................................................................... 26

4. Pekerjaan Orang Tua ............................................................. 31

B. Hasil Penelitian yang Relevan................................................... 33

C. Kerangka Berpikir .................................................................... 35

D. Hipotesis Penelitian .................................................................. 36

BAB III METODE PENELITIAN ........................................................... 37

A. Jenis Penelitian ......................................................................... 37

B. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................... 37

C. Subjek dan Objek Penelitian ..................................................... 37

D. Populasi dan Sampel ................................................................. 38

E. Variabel Penelitian dan Pengukurannya .................................... 39

F. Data yang Dicari....................................................................... 39

G. Teknik Pengumpulan Data........................................................ 40

H. Teknik Pengujian Instrumen ..................................................... 40

I. Teknik Analisis Data ................................................................ 45

BAB IV HASIL TEMUAN LAPANGAN ................................................. 49

A. Data kelembagaan .................................................................... 49

B. Sejarah Singkat Sekolah........................................................... 49

C. Personalia dan Tugasnya .......................................................... 50

D. Sarana Sekolah......................................................................... 63

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................................... 65

A. Deskripsi Data ......................................................................... 65

B. Pengujian Hipotesis ................................................................. 72

C. Pembahasan ............................................................................ 75


1. Sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap pelaksanaan

Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG)..... 75

2. Perbedaan sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap

atribut kegiatan Praktik Industri dalam Pendidikan

Sistem Ganda (PSG) ditinjau dari prestasi belajar. ............. 75

3. Perbedaan sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap

atribut kegiatan Praktik Industri dalam Pendidikan

Sistem Ganda (PSG) ditinjau dari pekerjaan orang tua. ...... 76

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN..................................................... 78

A. Kesimpulan.............................................................................. 78

B. Keterbatasan Penelitian............................................................ 78

C. Saran ....................................................................................... 79

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN


DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Daftar nama-nama guru ................................................................. 55

Tabel 4.2 Daftar nama wali kelas SMK Sanjaya............................................ 58

Tabel 5.1 Pedoman Interpretasi Penilaian Prestasi Belajar............................. 66

Tabel 5.2 Deskripsi Jenis Pekerjaan Orang Tua............................................. 66

Tabel 5.3 Hasil Penilaian Siswa .................................................................... 67

Tabel 5.4 Urutan Prioritas Kepentingan ........................................................ 68

Tabel 5.5 Bobot Kepentingan........................................................................ 69

Tabel 5.6 Skor Sikap..................................................................................... 69

Tabel 5.7 Kotingensi Sikap Siswa Terhadap Program PI Ditinjau dari

Prestasi belajar ............................................................................. 73

Tabel 5.8 Kotingensi Sikap Siswa Terhadap Program PI Ditinjau dari

Pekerjaan orang tua ...................................................................... 74

Tabel 5.9 Perhitungan Nilai Ideal dan Nilai Belief Atribut Pelaksanaan......... 96

Tabel 5.10 Perhitungan Nilai Ideal dan Nilai Belief Atribut Pelayanan.......... 100

Tabel 5.11 Perhitungan Nilai Ideal dan Nilai Belief Atribut Ketelitian .......... 102

Tabel 5.12 Perhitungan Sikap Siswa Terhadap Atribut Pelaksanaan .............. 104

Tabel 5.13 Perhitungan Sikap Siswa Terhadap Atribut Pelayanan ................. 106

Tabel 5.14 Perhitungan Sikap Siswa Terhadap Atribut Ketelitian.................. 108

Tabel 5.15 Sikap Siswa Secara Keseluruhan ................................................. 110


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan bagian utama pembangunan sumber daya

manusia, harus secara jelas membentuk peserta didik menjadi “aset bangsa”

yaitu sumber daya manusia dengan keahlian profesional yang dimiliki dapat

menjadi produktif dan berpenghasilan. Sumber daya manusia ini diharapkan

mampu menciptakan produk unggul industri yang siap menghadapi

persaingan dimasa global.

Di lembaga pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)

kelompok bisnis dan manajemen yang menyajikan praktik kejuruan

meskipun ditunjang dengan peralatan lengkap dan modern, pada dasarnya

hanya mampu menyajikan dasar-dasar ketrampilan dan situasi tiruan

(simulasi), oleh karena itu sulit dihadapkan untuk membentuk keahlian

profesional pada diri siswa. Memperhatikan kondisi di atas, muncul suatu

pemikiran tentang suatu sistem penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan

kejuruan yang dapat memadukan secara dinamis dan serasi program

pendidikan di SMK dan program pengembangan pelatihan di lapangan

kerja. Sistem yang dimaksud menggambarkan adanya sistem ganda yang

merupakan perpaduan saling mengisi dan saling melengkapi antara program

pendidikan di lembaga pendidikan dan program pelatihan untuk

meningkatkan keahlian profesi di lapangan kerja.


Dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) proses pembelajaran siswa

terjadi di dua tempat atau lebih yaitu di SMK dan dunia kerja yang menjadi

institusi pasangannya. Pendidikan Sistem Ganda (PSG) akan lebih terarah

bila para siswa yang akan melaksanakan program tersebut dibekali pedoman

tertulis tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan pelaksanaannya.

Dengan mengikuti kegiatan praktik industri (PI) dalam Pendidikan Sistem

Ganda (PSG) selain pengalaman praktis yang akan diperoleh bagi siswa

yang akan melaksanakan Program Sistem Ganda (PSG) juga merupakan

suatu umpan balik dan indicator tentang perkembangan kemajuan

pendidikan di SMK.

Pelaksanaan praktik industri dalam PSG akan memberikan

pengalaman pada siswa agar dapat mengembangkan keahlian professional

yang mereka peroleh dari pendidikan di SMK. Pengalaman ini akan

membentuk sikap siswa terhadap pelaksanaan praktik industri dalam PSG

dan hubungannya dengan motivasi belajar siswa di SMK.

Sikap adalah kecenderungan untuk bertahan terhadap suatu objek

dalam waktu tertentu dan sikap ini sulit diubah. Dengan diketahuinya sikap

siswa SMK terhadap pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan SIstem

Ganda (PSG) maka hasil penelitian tersebut dapat digunakan pihak sekolah

untuk mengembangkan pendidikan dalam menghasilkan tamatan yang

memiliki keahlian profesional pada masing-masing program studi.

Dari uraian tersebut diatas penulis ingin mengetahui sikap siswa

terhadap pelaksanaan program Praktik Industri (PI) dalam Pendidikan


Sistem Ganda (PSG) yang dituangkan dalam penelitian yang diberi judul

“Analisis Sikap Siswa Terhadap Pelaksanaan Program Praktik Industri

Dalam Pendidikan Sistem Ganda Ditinjau Dari Prestasi Belajar Dan

Pekerjaan Orang Tua”.

B. Batasan Masalah

Di dalam penelitian ini agar masalah yang diteliti tidak terlalu luas,

penulis membatasi masalah dalam hal sikap siswa terhadap pelaksanaan

Program Praktik Industri yaitu dalam Pendidikan Sistem Ganda.

C. Rumusan Masalah

Didasarkan pada uraian di atas maka penulis merumuskan masalah

sebagai berikut :

1. Bagaimana sikap siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri

dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ?

2. Apakah ada perbedaan sikap siswa terhadap atribut kegiatan

Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ditinjau

dari prestasi belajar?

3. Apakah ada perbedaan sikap siswa terhadap atribut kegiatan

Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ditinjau

dari pekerjaan orang tua?

D. Tujuan Penelitian

Dari rumusan masalah yang dikemukakan diatas maka dapat

dirumuskan tujuan penelitian yang akan dicapai sebagai berikut :


1. Untuk mengetahui bagaimana sikap siswa terhadap pelaksanaan

kegiatan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG).

2. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap siswa terhadap

antribut kegiatan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem

Ganda (PSG) ditinjau dari prestasi belajar.

3. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan sikap siswa terhadap

antribut kegiatan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem

Ganda (PSG) ditinjau dari pekerjaan orang tua.

E. Manfaat Penelitian

1. Bagi SMK penyelenggara Pendidikan Sistem Ganda (PSG)

Penulis berharap agar hasil penelitian ini dapat memberikan

masukan dan bahan pertimbangan dalam penyampaian

komponen materi pelajaran kepada siswa yang mengacu pada

pengembangan keahlian profesional siswa.

2. Bagi Universitas

Hasil penelitian ini dapat menambah referensi perpustakaan dan

dapat dimanfaatkan sebagai bahan informasi untuk melakukan

penelitian selanjutnya. Ataupun mungkin biasa digunakan

sebagai gambaran bagi pihak-pihak yang terkait dan bekerja

sama dengan universitas untuk mengadakan pelatihan dalam

rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia.


3. Bagi Penulis

Supaya penulis dapat menerapkan teori atau ilmu yang didapat

selama kuliah dengan kondisi yang sesungguhnya terjadi di

lapangan sekaligus untuk menambah pengetahuan dan wawasan.


BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Teoretik

1. Pendidikan Sistem Ganda di SMK

a. Sekolah Menengah Kejuruan

Perluasan kesempatan kerja adalah salah satu masalah

pembangunan Indonesia, saat ini maupun untuk masa yang akan

datang. Peluang kerja sudah tentu bekaitan dengan kualitas sumber

daya manusia yang menyangkut tingkat ketrampilan dan penguasaan

ilmu tertentu.

Pendidikan menengah diselenggarakan untuk melanjutkan dan

meluaskan pendidikan dasar serta menyiapkan peserta didik menjadi

anggota masyarakat yang memiliki kemampuan mengadakan

hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan alam

sekitar serta dapat mengembangkan kemampuan lebih lanjut dalam

dunia kerja atau pendidikan tinggi.

1) Tujuan Pendidikan Menengah Kejuruan

Tujuan yang tercantum dalam petunjuk Pelaksanaan

Sistem Pendidikan Nasional tahun 1992/1993 bab II pasal 2 salah

satunya adalah menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja

dan mengembangkan sikap profesional.


Sedangkan dalam penjabarannya tujuan Pendidikan

Menengah Kejuruan, adalah sebagai berikut (SK Mendikbud 1992

: 3) :

a) Mempersiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta

mengembangkan sikap profesional.

b) Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir, mampu

berkompetisi dan mampu mengembangkan diri.

c) Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi

kebutuhan dunia usaha dan industri pada saat ini maupun masa

yang akan datang.

d) Menyiapkan tamatan agar menjadi warga negara yang

produktif, adaptif dan kreatif.

2) Jenis – jenis Pendidikan Menengah Kejuruan

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menyelenggarakan

program pendidikan yang disesuaikan dengan jenis-jenis lapangan

kerja. Sehubungan dengan hal tersebut maka program pendidikan

Sekolah Menengah Kejuruan dikelompokan menjadi 6 kelompok,

yaitu (SK Mendikbud 1993 : 5) :

a) Kelompok Pertanian dan Kehutanan

Kelompok ini terdiri atas beberapa program pendidikan yang

mempersiapkan tamatannya untuk dapat bekerja dan

mengembangkan profesinya pada berbagai jenis pekerjaan di

bidang pertanian dan kehutanan, antara lain : agrobisnis,


agronomi, peternakan, perikanan pengelolaan hasil pertanian

dan mekanisme pertanian.

b) Kelompok Teknologi dan Idustri




bidang teknologi dan industri, antara lain permesinan,

otomotif, kelistrikan, elektronika, konstruksi bangunan gedung

dan bangunan air, pertambangan, perkapalan, kemaritiman,

grafika, kimia, tekstil, teknik pendingin, penerbangan,

informatika dan instrumentasi industri.

c) Kelompok Bisnis dan Manajemen




bidang bisnis dan manajemen, antara lain administrasi

perkantoran, kesekretariatan, akuntansi, keuangan dan

perbankan, perdagangan, usaha perjalanan dan perkoperasian.

d) Kelompok Kesejahteraan Masyarakat





bidang kesejahteraan masyarakat, antara lain : pelayanan

sosial, kesehatan masyarakat dan pengembangan masyarakat.

e) Kelompok Pariwisata




bidang pariwisata, antara lain : perhotelan, busana dan

kecantikan.

f) Kelompok Seni dan Kerajinan




bidang seni dan kerajinan, antara lain : seni rupa terapan,

industri dan seni pertunjukan.

Pendidikan Menengah Kejuruan sebagai salah satu sub unit sistem

pendidikan nasional punya fungsi dan peran langsung dalam

pengembangan sumber daya manusia sebagai bagian integral

program pembangunan ekonomi pendidikan menengah kejuruan

yang bersifat dan berorientasi pada dunia kerja. (Depdikbud, 1997 :

24)

3) Karakteristik Pendidikan Menengah Kejuruan

Agar mampu menghasilkan tamatan yang memiliki

kemampuan produktif dan adaptif, sistem pendidikan dan


pelatihan kejuruan di Indonesia memiliki karakteristik sebagai

berikut :

a) Program pendidikan dan pelatihan dirancang berdasarkan

pada prinsip :

- Pembentukan dan pembekalan kemampuan serta

ketrampilan dasar yang kuat dan mendalam, untuk suatu

kelompok bidang keahlian yang lebih spesifik.

- Pendidikan yang menitikberatkan pada pengetahuan,

sikap dan ketrampilan, yang mengacu pada standar

industri berdasarkan pola penilaian kerja yang berlaku

di dunia kerja.

b) Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kejuruan

dirancang serta dilaksanakan dengan prinsip Keterkaitan dan

Kesepadanan (“Link and Match”) yang dijabarkan secara

operasional dalam Pendidikan Sistem Ganda.

Untuk SMK yang efektif dan efisien, kalau dilihat dari sisi internal

berarti efisiensi dalam penyelenggaraan dengan memanfaatkan

secara optimal sumber-sumber daya yang ada, sedangkan dari sisi

eksternal berarti memperoleh pengakuan dan penghargaan dari

dunia usaha atau industri terhadap kualitas dan relevansi tamatan.

Untuk itu perlu disusun formulasi dan langkah-langkah strategis,

yaitu :


a) Penelitian dan analisis sebagai dasar rumusan kebijaksanaan,

serta rumusan model-model peyelenggaraan pendidikan dan

latihan yang selalu terkait dan sepadan dengan perkembangan

IPTEK dan pasar kerja.

b) Peningkatan kapasitas potensi institusi-institusi yang terlihat

dalam sistem pendidikan menengah kejuruan dalam bentuk

program .

- Konsolidasi organisasi dan manajemen seluruh jajaran

pendidikan menengah kejuruan baik pembina di tingkat

pusat maupun daerah.

- Pemberdayaan organisasi sekolah menjadi organisasi

yang mandiri dan lebih proaktif dalam menggali

hubungan kerja sama dengan dunia kerja.

c) Pengembangan prosedur dan mekanisme hubungan kerja antar

pihak terkait baik internal maupun eksternal untuk

meningkatkan pengaturan sistem pendidikan dan pelatihan

kejuruan sebagai subsistem yang mendukung pertumbuhan

industri, dengan membentuk Majelis Pendidikan Kejuruan di

tingkat pusat, propinsi dan tingkat sekolah, sebagai wadah

resmi keikutsertaan dunia kerja dalam menentukan arah

kebijakan pengembangan pendidikan kejuruan maupun

keikutsertaan dalam penyelenggaraan pendidikan kejuruan.


d) Pengembangan ketenagaan untuk meningkatkan kualitas

personil-personil pengelola pendidikan, serta meningkatkan

kepekaan terhadap nuansa perkembangan yang terjadi dalam

masyarakat, dunia usaha atau dunia industri.

e) Pengembangan informasi secara bertahap dan sistematis untuk

meyakinkan masyarakat sehingga dapat membentuk pola pikir

masyarakat terhadap manfaat pendidikan dan pelatihan

kejuruan, yang akan membekali peserta didik dengan

kemampuan profesional dan akhirnya akan meningkatkan

produktivitas bangsa Indonesia.

f) Di tingkat sekolah secara spesifik diwujudkan dalam 7

komponen Pengembangan Sekolah Seutuhnya (PSS), yaitu

upaya menggerakkan semua sumber daya pendidikan dan

mengintegrasikan semua kegiatan yang bermuara pada satu

tujuan : “Peningkatan Mutu Sekolah”. Komponen-komponen

PSS dalam meningkatkan mutu sekolah adalah:

- Konsilidasi manajemen.

- Pengembangan staf.

- Pengembangan fasilitas.

- Peningkatan mutu proses belajar mengajar.

- Pengembangan kerjasama industri dan PSS.

- Pengembangan unit produksi.

- Pengembangan iklim organisasi sekolah yang sehat.


g) Pendidikan berdasarkan kompetensi

Pelatihan di SMK dikembangkan dengan menitikberatkan pada

penguasaan suatu pengetahuan dan ketrampilan khusus, serta

penerapannya di lapangan kerja. Pengetahuan dan ketrampilan

ini harus mengacu pada standar industri berdasarkan pola

perilaku belajar istilah pengujiannya adalah “criterion

reference” bukan “norm reference”.

h) Hubungan dengan industri

Guna menggalang hubungan yang lebih akrab antara SMK dan

industri atau dunia kerja, keenam PPPG (Pusat Pengembangan

dan Penataran Guru) di lingkup kejuruan diandalkan untuk

memadukan pengembangan “kerjasama industri” tersebut.

Lomba ketrampilan siswa merupakan salah satu kegiatan yang

dapat dilaksanakan secara terprogram.

i) Pendidikan Sistem Ganda

Keterbatasan peralatan dan bahan untuk kegiatan praktek di

SMK akan menyebabkan kualitas ketrampilan yang rendah.

Namun di pihak lain, selengkap apapun peralatan yang

dimiliki, kegiatan di sekolah akan bersifat tiruan atau simulasi.

Kegiatan yang bersifat simulasi tidak akan mampu

menghasilkan keahlian yang berkualitas profesional. Karena

itu, kemahiran hanya mungkin dicapai melalui kegiatan


langsung, melakukan pekerjaan sesungguhnya sesuai dengan

bidang profesinya.

Banyak perbedaan sistem nilai antara sekolah dan industri.

Perilaku belajar mengajar yang relatif santai dan toleransi di

sekolah berbeda dengan perilaku kerja keras di industri.

Pendidikan Sistem Ganda diandalkan untuk memperbaiki

sistem pendidikan dan latihan di Sekolah Menengah Kejuruan.

Dalam upaya mendekati penawaran dan permintaan antara

pendidikan menengah kejuruan dan membangun sumber daya

manusia, PSG merupakan pilihan implementasi yang strategis

untuk diterapkan.

j) Unit Produksi

Pendidikan kejuruan adalah jenis pendidikan yang relatif

mahal, dilihat dari investasi maupun biaya operasionalnya.

Menghadapi kenyataan ini, potensi SMK dikembangkan untuk

melaksanakan kegiatan unit produksi. Pada saat itu,

pengembangan unit produksi akan membuat SMK mampu

mengurangi ketergantungan sepenuhnya pada dana pemerintah.

Kecuali itu, unit produksi yang profesional akan manuntun

sekolah berwawasan bisnis dan perilaku industri.

4) Pengembangan Pendidikan Menengah Kejuruan

Pendidikan kejuruan dalam sistem persekolahan

dilaksanakan melalui SMK yang dibina oleh Direktorat Pendidikan


Menengah Kejuruan, salah satu Direktorat Jenderal Pendidikan

Dasar dan Menengah.

Pengembangan Pendidikan Menengah Kejuruan melalui

aspek-aspek :

a) Pengembangan standar kompetensi.

b) Pengembangan perangkat kurikulum dan bahan ajar.

c) Pengembangan sistem penilaian dan sertifikat.

d) Pengembangan kualitas dan jenjang ketenagaan.

e) Pengembangan fasilitas pendidikan.

f) Pengembangan organisasi dan manajemen.

Tugas-tugas pengembangan ini didukung oleh Badan

Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan

(Balirbangdikbud) dan 6 pusat Pengambangan dan Penataran Guru

(PPPG) di lingkup Kejuruan.

Saat ini jumlah pelatihan yang dapat dilaksanakan di

industri masih terbatas pada industri yang punya kapasitas

pelatihan. Untuk masa yang akan datang pola pelatihannya akan

menurun pada pelatihan dasar saja sementara pelatihan di industri

akan meningkat. Maka saat ini peran sekolah akan ditingkatkan

pada pemberian pengetahuan yang lebih luas dan mendalam.


5) Keahlian Profesional

Keahlian profesional menurut masing-masing program studi

(Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional, 1994 : 17-18) adalah

sebagai berikut :

a) Program Studi Bisnis dan Manajemen

- Melakukan penjualan/pemasaran barang dagangan

- Melakukan pembelian barang dagangan

- Pengelolaan perdagangan kecil dan menengah dan

memanfaatkan sumber daya untuk mencapai target

penjualan

- Melakukan penyajian penjualan barang dagangan

- Mengelola pembukuan administrasi untuk pencapaian

target penjualan

- Mengelola administrasi jasa ansuransi, surat berharga,

jasa angkutan, pariwisata dan telekomunik

b) Program Studi Akuntansi

- Mencatat transaksi keuangan sesuai dengan siklus

akuntansi

- Mengerjakan akuntansi keuangan untuk : pos-pos neraca,

berbagai bentuk bahan usaha dan masalah-masalah

tertentu

- Mencatat transaksi dan menyusun laporan harga pokok

produksi dalam perusahaan produksi


c) Program Studi Sekretaris

- Mampu menyelesaikan pekerjaan pengetikan dengan

cepat dan tepat

- Menghasilkan surat niaga dan dinas dalam bahasa

Indonesia dan bahasa Inggris yang benar

- Menerapkan prinsip-prinsip dan teknik pengelolaan

warkat/arsip

b. Pendidikan Sistem Ganda

1) Pengertian Pendidikan Sistem Ganda

Pendidikan Sistem Ganda (PSG) adalah suatu bentuk

penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan yang memadukan

secara sistematis dan sinkron program pendidikan di sekolah dan

program penguasaan keahlian kejuruan yang diperoleh melalui

bekerja secara langsung di dunia kerja terarah untuk mencapai

tingkatan keahlian tertentu.

2) Tujuan Pendidikan Sistem Ganda

Pendidikan Sistem Ganda (PSG) memiliki beberapa tujuan

sebagai berikut (Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional, 1994 : 8) :

a) Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional

yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan,

ketrampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan

lapangan kerja.


b) Meningkatkan dan memperkokoh keterkaitan dan kesepadanan

antara lembaga pendidikan kejuruan dan dunia kerja.

c) Meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga

kerja berkualitas.

d) Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman

kerja sebagai bagian dari proses pendidikan.

3) Standar Profesi Pendidikan Sistem Ganda

Siswa peserta Pendidikan Sistem Ganda (PSG) yang

melaksanakan Praktek Industri (PI) di institusi pasangan telah

dianggap seperti karyawan di institusi tersebut. Maka siswa

dituntut menjadi seseorang yang profesional yang telah ditandai

dengan kinerja sebagai berikut (Majelis Pendidikan Kejuruan

Nasional, 1994 : 13) :

a) Disiplin

Yaitu kesanggupan untuk mentaati, mengamalkan dan

melaksanakan sesuatu yang ditaati dengan penuh kesadaran

dan tanggung jawab. Kesanggupan tersebut harus dibuktikan

dari sikap dan tingkah laku dalam melaksanakan tugas.

b) Kerjasama

Yaitu kesanggupan untuk bekerja sama dengan orang lain

dalam menyelesaikan tugas yang ditentukan.


c) Inisiatif

Yaitu kesanggupan untuk mengambil keputusan, langkah dan

melaksanakan suatu tindakan yang diperlihatkan dalam

malaksanakan tugas pokok tanpa menunggu perintah dari

pembimbing.

d) Kerajinan

Kesanggupan untuk menyumbangkan tenaga dan pikiran secara

ikhlas dengan mengutamakan kepentingan umum.

e) Tanggung jawab

Kesanggupan untuk menyelesaikan tugas yang diserahkan

dengan sebaik-baiknya.

f) Sikap

Ketulusan hati dalam melaksanakan tugas dan kemampuan

untuk tidak menyalahgunakan wewenang.

4) Keuntungan Pendidikan Sistem Ganda

a) Bagi Instansi Pasangan

- Dapat mengenal dan mengamati keahlian siswa Pendidikan

Sistem Ganda (PSG) di tempat tersebut.

- Dapat merekrut siswa yang dibutuhkan menjadi karyawan.

- Peserta didik dapat dibentuk sesuai dengan ciri khas

tertentu perusahaan.

b) Bagi Siswa

- Hasil belajar akan lebih bermakna.


- Siswa tidak perlu terlalu lama untuk mencari tingkat

keahlian siap kerja karena siswa siap memasuki dunia

kerja.

- Menambah kemampuan dan ketrampilan praktis.

- Memupuk rasa tanggung jawab.

- Meningkatkan rasa percaya diri.

2. Sikap Terhadap Pendidikan Sistem Ganda

a. Pengertian Sikap

Sikap dibentuk berdasarkan kepercayaan dan pengetahuan

terhadap suatu objek. Sikap menempatkan seseorang dalam kerangka

berpikir untuk menyukai atau tidak menyukai sesuatu. Dengan kata

lain sikap biasanya memberikan penilaian menerima atau menolak

terhadap suatu objek yang dihadapi.

Pengertian sikap menurut Philip Kotler adalah sebuah sikap

menggambarkan penilaian kognitif yang baik maupun tidak baik,

perasaan-perasaan emosional dan kecenderungan berbuat yang

bertahan selama waktu tertentu terhadap objek atau gagasan (Kotler,

1989 : 203).

b. Karakteristik Sikap

Sesungguhnya sikap dapat dipahami lebih dari sekedar seberapa

positif atau seberapa negatifnya suatu sikap dapat diungkap dan

dipahami dari dimensi yang lain. Dalam bukunya “Principles Of

Educational and Psychologikal Measurement and Evaluation” yang


telah diterjemahkan oleh Azwar, menunjukan beberapa karakteristik

sikap yaitu (Azwar, 1995 : 88-89) :

1) Sikap memiliki arah

Artinya sikap terpilah pada dua arah kesetujuan yaitu apakah setuju

atau tidak setuju, apakah mendukung atau tidak mendukung,

apakah memihak atau tidak memihak terhadap sesuatu atau

seseorang sebagai objek.

2) Sikap memiliki intensitas

Artinya kedalaman atau kekuatan terhadap sesuatu belum tentu

sama walaupun arahnya mungkin tidak berbeda.

3) Sikap memiliki keleluasaan

Maksudnya kesetujuan atau tidak kesetujuan terhadap suatu objek

spesifik tapi dapat pula mencakup banyak sekali aspek yang ada

pada objek sikap.

4) Sikap memiliki konsistensi

Maksudnya adalah kesesuaian antara pernyataan sikap yang

dikemukakan dengan responnya terhadap suatu objek.

5) Spontanitas

Yaitu menyangkut sejauh mana kesiapan individu untuk

menyatakan sikapnya secara spontan, sikap dikatakan memiliki

spontanitas tinggi apabila dapat dinyatakan secara terbuka tanpa

harus melakukan pengungkapan atau desakan lebih dahulu agar

individu mengungkapkannya.


c. Struktur Sikap

Struktur sikap terdiri atas tiga komponen yang saling menunjang

yaitu (Azwar, 1995 : 18-21) :

1) Komponen kognitif

Komponen kognitif ini berisi kepercayaan seseorang

mengenai apa yang berlaku atau apa yang benar bagi objek sikap,

kepercayaan tersebut datang dari apa yang telah dilihat atau

diketahui.

2) Komponen afektif

Menunjukan perasaan yang dimiliki seseorang terhadap

suatu reaksi emosional yang merupakan komponen afektif ini

banyak dipengaruhi oleh kepercayaan.

3) Komponen perilaku

Menunjuk bagaimana perilaku atau kecenderungan

berperilaku yang ada dalam diri seseorang berkaitan dengan objek

sikap yang dihadapi.

d. Pembentukan Sikap

Pada umumnya individu bereaksi membentuk pola sikap tertentu

terhadap berbagai objek psikologis yang dihadapinya. Beberapa faktor

yang mempengaruhi pembentukan sikap yaitu (Azwar, 1995 : 18-20) :

1) Pengalaman pribadi

Suatu dasar untuk membentuk sikap yaitu pengalaman pribadi,

oleh karenanya maka pengalaman pribadi haruslah meninggalkan


kesan yang kuat pada diri seseorang. Sikap akan lebih mudah

terbentuk apabila pengalaman pribadi tersebut terjadi dalam situasi

yang melibatkan faktor emosional, sehingga penghayatan akan

pengalaman menjadi lebih mendalam dan lebih lama berbekas.

2) Pengaruh orang lain yang dianggap penting

Orang lain di sekitar kita merupakan salah satu diantara komponen

sosial yang ikut mempengaruhi sikap kita. Seseorang yang

dianggap penting bagi kita akan banyak mempengaruhi

pembentukan sikap kita terhadap sesuatu.

3) Pengaruh kebudayaan

Kebudayaan dalam suatu masyarakat di mana kita tinggal juga

akan memberikan pengaruh besar terhadap pembentukan sikap

kita. Kebudayaan telah menanamkan garis pengaruh sikap kita

terhadap berbagai pengalaman.

4) Media massa

Media massa juga mempunyai pengaruh besar dalam pembentukan

sikap seseorang, yaitu berperan sebagai pembentuk opini dan

kepercayaan yang berisi sugesti yang dapat mengarah opini

seseorang. Dalam penyampaian informasi, media massa membawa

suatu pesan-pesan. Apabila pesan-pesan telah disampaikan tersebut

cukup kuat, maka akan memberikan dasar sugesti dalam menilai

sesuatu hal sehingga terbentuklah arah sikap tertentu.


5) Lembaga pendidikan dan lembaga agama

Lembaga pendidikan serta lembaga agama sebagai suatu sistem

mempunyai pengaruh dalam pembentukan sikap karena keduanya

meletakkan dasar pengertian dan konsep moral dalam diri individu.

Maka ajaran moral yang diperoleh dari lembaga pendidikan dan

lembaga agama sering kali menjadi dasar dalam pembentukan

sikap.

6) Pengaruh waktu emosional

Suatu bentuk sikap merupakan pernyataan yang didasari oleh

emosi yang berfungsi sebagai penyaluran frustasi atau pengalihan

bentuk mekanisme pertahanan ego. Sikap demikian dapat

merupakan sikap yang sementara dan segera berlalu begitu frustasi

telah hilang, akan tetapi dapat pula merupakan sikap yang bertahan

lama.

e. Faktor – faktor yang mempengaruhi sikap terhadap Pendidikan

Sistem Ganda

Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap konsumen ada beberapa

faktor, diantaranya sebagai berikut :

1) Tingkat Pendidikan

Pada hakekatnya pendidikan itu merupakan suatu uasaha yang

dilakukan secara sadar guna mengembangkan suatu pengetahuan

dan ketrampilan melalui usaha belajar, di samping itu ditanamkan


pula nilai-nilai moral, pandangan hidup dan lain sebagainya yang

nantinya akan membentuk kepribadian dan karakter seseorang.

Pengertian pendidikan menurut Siagian (1987:175) adalah

keseluruhan proses, teknik, metode belajar mengajar dalam rangka

mengalihkan suatu pengetahuan dari seseorang kepada orang lain

sesuai standar yang telah ditentukan. Unsur-unsur penting dalam

pendidikan adalah proses pengembangan kemampuan,

pengetahuan, sikap, tingkah laku, kompetensi sosial serta pribadi

yang optimal.

Klasifikasi pendidikan menurut Siagian (1987:177) adalah

sebagai berikut :

a) Pendidikan formal

Pendidikan formal adalah pendidikan sekolah yang merupakan

sistem pendidikan yang mengkhususkan diri pada

penyelenggaraan pendidikan generasi muda secara sistematis,

berencana, berurutan dengan tujuan pendidikan yang jelas

untuk setiap tingkatan dan dilaksanakan dalam situasi belajar

antara pendidik dan anak didik serta dengan sarana dan fasilitas

yang diadakan secara khusus.

b) Penididikan informal

Pendidikan informal adalah pendidikan yang diperoleh dari

pengalaman sehari-hari dengan sadar atau tidak sadar, sejak

lahir sampai mati.


c) Pendidikan non formal

Pendidikan non formal adalah pendidikan teratur dengan sadar

dilakukan tetapi tidak selalu mengikuti peraturan-peraturan

yang ketat dan tetap.

Tingkat pendidikan yang digunakan dalam menentukan sikap

konsumen pada penelitian ini adalah ijasah akhir yang dimiliki

oleh konsumen, yaitu dari lulusan SD, SMP, SMU/K, Diploma/

Sarjana. Pendidikan mempengaruhi cara berpikir, bereaksi dan

bersikap terhadap suatu obyek dan pencapaian tujuan yang

tentunya terdapat perbedaan sesuai dengan jenjang pendidikan

seseorang.

2) Usia

Menurut Langevel (1971:27) usia dibagi menjadi tiga kelompok,

yaitu usia anak, dewasa, tua. Setiap orang mengalami

perkembangan hingga mencapai kematangan pribadi. Pada

kelompok usia anak, mempunyai karakteristik dan kepribadian

yang dimiliki adalah statis, monolistis, cenderung dogmatis.

Sedangkan pada kelompok usia dewasa, seseorang mempunyai

karakteristik atau sifat yang punya inisiatif, kritis, tidak fanatik dan

condong bersifat demokratis. Usia dewasa ini dimulai pada usia 17

tahun. Pada usia ini seseorang sudah mampu untuk memberikan

penilaian maupun sikap terhadap suatu obyek yang kita lihat,

dengar dan dari pengalaman yang diperoleh.


3) Jenis Kelamin

Jenis kelamin yang dimaksud adalah pembeda jender konsumen.

Jenis kelamin dibedakan menjadi pria dan wanita. Pada dasarnya

pria lebih memakai rasio dalam cara berpikir, bertindak dan

bersikap terhadap suatu obyek, sedangkan wanita cenderung lebih

sensitif dan peka terhadap suatu obyek.

3. Prestasi Belajar

a. Pengertian Prestasi

Menurut Arifin (1990:3-4) belajar mempunyai arti penting dalam

pendidikan, urgensi prestasi belajar siswa dalam pendidikan sekolah

sebagai berikut :

1) Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas yang telah

dikuasai oleh siswa.

2) Prestasi belajar sebagai lambang hasrat ingin tahu. Hal ini

berdasarkan asumsi bahwa para ahli psikologi biasanya menyebut

hal ini sebagai tendensi keingintahuan dan merupakan kebutuhan

manusia, termasuk kebutuhan siswa dalam program pendidikan.

3) Prestasi belajar sebagai inovasi dalam pendidikan. Asumsi adalah

prestasi belajar dapat dijadikan pendorong siswa dalam

meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi dan berperan

sebagai umpan balik dalam peningkatan mutu pendidikan.

4) Prestasi belajar sebagai indikator terhadap daya serap yang ada

dalam siswa. Dalam proses belajar mengajar siswa merupakan


masalah yang utama dan pertama karena siswa yang diharapkan

dapat menyerap seluruh materi pelajaran yang telah diprogramkan

dalam kurikulum.

Fungsi penilaian dalam pendidikan menurut Mahmud (1989 :

256) adalah sebagai berikut :

1) Sebagai insentif untuk meningkatkan belajar.

2) Penilaian sebagai umpan balik bagi siswa.

3) Penilaian sebagai umpan balik guru.

4) Penilaian sebagai umpan balik bagi orang tua.

5) Penilaian sebagai informasi untuk keperluan seleksi.

Untuk lebih jelasnya fungsi penilaian dalam pendidikan menurut

Mahmud akan diuraikan sebagai berikut :

1) Sebagai insentif untuk meningkatkan belajar

Salah satu kegunaan penilaian adalah untuk mendorong siswa

belajar lebih giat. Untuk hasil belajar yang bagus diberi nilai tinggi

dan kalau mungkin hadiah. Sehubungan dengan hal tersebut ada

enam kriteria agar penilaian dapat meningkatkan belajar sisiwa.

a) Penilaian itu penting bagi siswa

b) Penilaian sehat dan obyektif

c) Penilaian bersifat konsisten

d) Penilaian itu dapat dipercaya dan reliabel

e) Penilaian itu bersifat diadakan semakin sering penilaian itu

dilakukan, maka semakin tinggi prestasi siswa yang diperoleh.


f) Penilaian itu bersifat menantang keberhasilan dalam penilaian

harus merupakan tantangan bagi siswa.

2) Penilaian sebagai umpan balik bagi siswa.

Siswa perlu mengetahui hasil jerih payahnya, hal ini dapat

diperoleh melalui hasil penilaian. Dengan kata lain penilaian itu

dapat memberikan umpan balik pada siswa, sehingga siswa

mengetahui kekuatan dan kelemahannya.

3) Penilaian sebagai umpan balik guru.

Salah satu fungsi penilaian yang paling penting adalah

memberikan umpan balik kepada guru mengenai keefektifan

mengajarnya. Guru tidak dapat berharap mengajarnya sangat

efektif kalau dia tidak mengetahui apakah siswa-siswanya telah

menangkap dan mengerti dari bahan pelajarannya yang disajikan.

4) Penilaian sebagai umpan balik bagi orang tua.

Suatu raport disebut demikian karena “melaporkan”

informasi tentang kemajuan siswa kepada orang tuanya. Fungsi

melaporkan ini penting karena ada dua alasan yaitu:

a) Orang tua dapat mengetahui kemajuan belajar putra-putrinya di

sekolah.

b) Nilai dan penilaian yang dapat membantu orang tua untuk

memberikan umpan balik secara informal, hal ini ternyata ikut

membentuk siswa giat belajar dan berprestasi lebih baik.


5) Penilaian sebagai informasi untuk keperluan seleksi.

Sementara sosiolog melihat bahwa maksud dan tujuan

pokok sekolah ialah memilih siswa-siswinya untuk memangku

peranan-peranan yang ada di masyarakat, melakukan pekerjaan

tertentu setelah tamat sekolah. Penilaian ini berlangsung secara

bertahap malalui pengurusan bermacam-macam.

Dari uraian diatas dapat diketahui bahwa prestasi belajar

mempunyai fungsi dan kegunaan yang sangat berarti bagi siswa,

orang tua, guru, sekolah maupun pendidikan.

Sedangkan menurut Dakir (1978 : 120) prestasi merupakan

perubahan yang manuju kearah yang lebih maju dan perubahan-

perubahan itu dapat terjadi karena ada latihan-latihan yang

disengaja, sebab belajar bukannya diketemukan secara kebetulan

saja.

Berdasarkan pengertian tersebut di atas dapat diambil

kesimpulan bahwa : prestasi adalah hasil suatu penilaian setelah

individu melakukan suatu kegiatan belajar dan dari penilaian itu

diwujudkan dengan angka atau simbol yang sifatnya sementara.

b. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Prestasi

Prestasi belajar dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain

(Masrum dan Sri Murtinah, 1976:21) :


1) Faktor intern (faktor yang berasal dari dalam individu). Faktor ini

erat hubungannya dengan kesehatan dan cacat tubuh. Faktor intern

meliputi :

2) Faktor psikiologis, yaitu faktor-faktor yang berhubungan dengan

kejiwaan, misalnya : intelegensi, perhatian, minat, bakat, emosi

dan kesiapan maupun kelelahan.

3) Faktor psikis, yaitu hal-hal atau hambatan-hambatan yang secara

langsung berhubungan dengan siswa yang meliputi : kesehatan dan

cacat tubuh.

4) Faktor psikis dan phisik ini, keadaannya ada yang ditentukan oleh

keturunan, ada juga oleh faktor lingkungan dan ada pula yang

ditentukan oleh faktor keturunan dan lingkungan.

5) Faktor ekstern (faktor yang berasal dari luar individu). Faktor

ekstern ini dikelompokan menjadi : faktor lingkungan alam, faktor

sosial ekonomi, metode mengajar, kurikulum, materi pelajaran,

sarana dan prasarana.

Lingkungan alam yang panas, gersang atau lembab berbau

menyebabkan orang enggan belajar, tetapi alam yang sejuk membantu

orang lebih giat belajar. Mengenai faktor sosial, lingkungan yang hiruk

pikuk atau justru sunyi senyap, mengganggu kosentrasi belajar. Peran

penguasaan bahan atau materi pelajaran yang dikuasai oleh guru dapat

mempererat hubungan yang hangat dengan anak didiknya, dan harus

memiliki jiwa pendidik. Metode dan bahan mengajar harus sesuai


dengan perkembangan dan kemampuan anak didik, hal ini sangat

mempengaruhi prestasi dan hasil belajar anak didik.

Semua faktor tersebut sangat berpengaruh dalam membantu

meningkatkan prestasi belajar siswa, maka diupayakan faktor-faktor

tersebut dapat memenuhi syarat menurut pertimbangan dikdatis dan

pendagogis. Namun demikian seorang siswa dalam studinya dapat

mencapai belajar yang baik apabila didukung oleh adanya usaha-

usaha, yaitu :

1) Mempunyai tujuan yang jelas

2) Mempunyai motivasi instrinsik

3) Mempunyai minat belajar

4) Mempunyai kecakapan dalam penguasaan bahan

5) Mempunyai kecakapan dalam mengikuti pelajaran

(Masrum dan Sri Mulyani Martinah, 1976 : 21)

Untuk mencapai suatu prestasi, aspirasipun memegang peranan

seperti pendapat Dakir (1978 : 1) bahwa pentingnya aspirasi

pendidikan karena padanyalah peristiwa keberhasilan dan kegagalan

murid.

4. Pekerjaan Orang Tua

a. Pengertian Jenis Pekerjaan

Definisi jenis menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah

yang mempunyai ciri (sifat, keturunan, dan sebagainya) yang khusus,

macam, sedangkan pekerjaan adalah barang apa yang dilakukan


(diperbuat, dikerjakan, dan sebagainya); tugas kewajiban; hasil

bekerja; perbuatan (Depdikbud, 1995 : 410, 488). Jadi yang dimaksud

dengan jenis pekerjaan adalah suatu bentuk atau macam kegiatan yang

dilakukan seseorang untuk memperoleh penghasilan. Jenis pekerjaan

orang tua siswa yang satu sudah tentu berbeda dengan jenis pekerjaan

orang tua siswa yang lain. Pekerjaan dibedakan menjadi dua jenis,

yaitu :

1) Pekerjaan Pokok

Pekerjaan pokok adalah jenis pekerjaan yang dimiliki oleh

seseorang sebagai sumber utama dari penghasilan, yang digunakan

untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Sifat pekerjaan ini

adalah tetap. Apabila penghasilan dari pekerjaan pokok ini tidak

atau belum mencukupi untuk keperluan hidupnya, maka perlu

diusahakan adanya pekerjaan sampingan.

2) Pekerjaan Sampingan

Pekerjaan sampingan adalah pekerjaan yang dimiliki atau

dilakukan oleh seseorang sebagai pekerjaan tambahan untuk

memperoleh penghasilan tambahan guna memenuhi kebutuhan

hidup. Sifat pekerjaan sampingan ini adalah melengkapi pekerjaan

pokok. Pekerjaan ini sama seperti halnya pekerjaan pokok yaitu

tidaklah sama untuk masing-masing orang.

Dalam penelitian ini penulis membedakan jenis pekerjaan

menjadi dua jenis :


a) Wiraswasta/pedagang

b) Bukan Wiraswasta

Dalam hal ini penulis akan melihat sikap siswa terhadap

pelaksanaan program Praktik Industri ditinjau dari jenis pekerjaan

orang tua yang berwiraswasta dan bukan wiraswasta.

b. Pengertian Orang Tua

Definisi orang tua menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

(Dekdibud, 1995 : 706) adalah ayah ibu kandung; orang yang dianggap

tua (cerdik pandai, ahli dan sebagainya); orang-orang yang dihormati

(disegani) di kampung; tetua. Jadi orang tua adalah setiap orang yang

bertanggung jawab dalam penghidupan sehari-hari, lazim disebut

dengan ayah dan ibu. Mereka inilah yang terutama dan utama

memegang peranan dalam kelangsungan hidup suatu rumah tangga

atau keluarga. Sedangkan semua anak-anaknya yang berada dibawah

penguasaan maupun asuhan dan bimbingannya disebut sebagai

anggota keluarga.

Oleh sebab itu orang tua mempunyai peranan yang penting dan

memiliki tanggung jawab yang besar terhadap semua anggota keluarga

yang berada di bawah tanggung jawabnya.

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Penelitian ini akan meneliti mengenai perbedaan sikap siswa terhadap

antribut pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan sistem Ganda,


perbedaan sikap siswa terhadap antribut kegiatan PI dalam PSG ditinjau dari

prestasi belajar dan perbedaan sikap siswa terhadap antribut kegiatan PI dalam

PSG ditinjau dari pekerjaan orang tua. Berikut ini adalah hasil penelitian dari

peneliti-peneliti sebelumya yang secara tidak langsung menjawab masalah –

masalah tersebut di atas.

Lusiana Peni Yulianti (2000) dalam penelitian yang berjudul sikap siswa

SMK terhadap pelaksanaan praktik industri dalam PSG dan hubungannya

dengan motivasi belajar menyimpulkan berdasarkan hasil penelitian dan

analisis data, maka didapatkan bahwa : sikap siswa SMK terhadap

pelaksanaan PI dalam PSG berdasarkan program studi adalah sangat baik atau

positif.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Sicilia Ratih Dewi (2002)

mengenai pengaruh prestasi belajar siswa dalam komponen pendidikan dasar

penunjang dalam komponen teori kejuruan terhadap motivasi kerja siswa

diinstitusi pasangan dapat dilihat bahwa prestasi berpengaruh secara positif

terhadap motivasi kerja siswa di institusi pasangan.

Penelitian Valentina Oe (2001) menemukan bahwa motif berprestasi

siswa yang ayahnya wiraswastawan lebih tinggi dari pada motif berprestasi

siswa yang ayahnya non wiraswastawan.

Dari penelitian yang sebelumnya dapat diambil kesimpulan bahwa ada

perbedaan sikap siswa di Institusi pasangan ditinjau dari prestasi belajar dan

pekerjaan orang tua.


C. Kerangka Berpikir

Dalam pelaksanaan PI dalam PSG ada perbedaan sikap siswa, siswa

yang memiliki keseriusan dalam melaksanakan tugas yang diberikan

pembimbing berbeda dengan siswa yang melaksanakan tugas tanpa

mendapatkan penjelasan dari pembimbing. Maka siswa yang tidak

mendapatkan penjelasan tersebut akan melaksanakan tugas tidak sesuai

dengan apa yang diharapkan Institusi Pasangan.

Prestasi siswa sangat mempengaruhi sikap terhadap pelaksanaan

kegiatan PI dalam PSG karena siswa yang mempunyai prestasi tinggi akan

cepat dalam melaksanakan atau mengerjakan tugas yang diberikan Institusi

Pasangan, sedangkan siswa yang berprestasi rendah akan sedikit kesulitan

dalam melaksanakan tugas dari Institusi Pasangan, karena siswa yang

berprestasi tinggi memiliki daya tangkap yang baik terhadap tugas dari PI dan

berusaha untuk mendapatkan pengakuan dari luar bahwa dirinya tersebut

mampu menerapkan teori-teori yang sudah didapatnya di sekolah.

Pekerjaan orang tua sangat mempengaruhi sikap siswa terhadap

pelaksanaan kegiatan PI dalam PSG karena siswa yang mempunyai orang tua

sebagai wiraswasta akan mengikuti jejak yang dilakukan orang tua, karena

siswa tersebut sebelumnya sudah mendapatkan penjelasan dari orang tua

tentang dunia usaha atau kegiatan dalam dunia usaha, sedangkan siswa yang

mempunyai orang tua non wiraswasta akan berusaha untuk mengerti

mengenai dunia usaha atau kegiatan yang ada pada dunia usaha.


D. Hipotesis Penelitian

Hipotesis adalah suatu proporsi, kondisi atau prinsip yang sementara

waktu dianggap benar dan barang kali berupa keyakinan, supaya dapat ditarik

suatu konsekwensi logis, dengan cara ini kemudian diadakan pengujian

terhadap kebenarannya dengan menggunakan data empiris hasil penelitian

(Sranto, 1981 : 21)

Ada perbedaan sikap siswa terhadap antribut pelaksanaan PI dalam PSG

ditinjau dari prestasi belajar dan pekerjaan orang tua.


BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus yaitu penelitian sikap siswa

pada SMK Sanjaya Pakem. Dengan demikian kesimpulan yang dapat diambil

dari penelitian tersebut hanya berlaku untuk SMK Sanjaya Pakem sebagai

tempat dilaksanakan penelitian.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Lokasi di SMK Sanjaya Pakem

2. Waktu pada bulan Maret tahun 2006

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah orang-orang yang terlibat dalam penelitian.

Dalam hal ini adalah siswa kelas III SMK Sanjaya Pakem yang telah

melaksanakan Praktik Industri (PI) dalam Pendidikan Sistem Ganda

(PSG) tahun 2006.

2. Objek Penelitian

Objek Penelitian adalah sesuatu yang menjadi pokok pembicaraan dalam

penelitian. Dalam hal ini adalah sikap siswa SMK terhadap pelaksanaan

PI dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG). Prestasi belajar diukur dengan

berdasarkan nilai raport kelas III.


D. Populasi dan Sampel

1. Populasi Penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III yang telah

melakukan Praktik Industri, di SMK Sanjaya Pakem yang berjumlah 112

siswa, pada tahun ajaran 2005 / 2006.

2. Sampel Penelitian

Sampel secara sederhana diartikan sebagai bagian dari populasi yang

menjadi sumber data sebenarnya dalam suatu penelitian. Artinya sampel

adalah bagian dari populasi (Nawawi, 1983 : 54). Sampel dimaksudkan

sebagai contoh yang mewakili populasi bukanlah merupakan cuplikan

yang dicomot, melainkan hanya sebagai cerminan yang bisa dipandang

menggambarkan secara maksimal (Hadi, 1983 :222). Besarnya sampel

yang harus diambil agar memperoleh data yang representatif adalah jika

populasi lebih dari 100 sampel dapat diambil antara 10% - 15%, atau 25%

atau lebih (Arikunto, 1986 : 74). Jumlah sampel pada penelitian ini adalah

80.

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

Proposional Random Sampling. Proposional Random Sampling adalah

pengambilan dengan persentase yang sama untuk setiap kelas khusus kelas

III.


E. Variabel Penelitian dan Pengukurannya

1. Variabel Penelitian

a. Variabel Terikat adalah sikap siswa terhadap program praktek industri

dalam PSG.

b. Variabel Bebas adalah prestasi belajar siswa setelah pelaksanaan PI

dalam PSG dan pekerjaan orang tua.

2. Pengukuran

Untuk mengukur variabel bebas yaitu prestasi belajar siswa dengan nilai

rapot semester I dan untuk mengukur pekerjaan orang tua digolongkan

menjadi dua jenis pekerjaan yaitu :

a. Wiraswasta diberi skor : 1

b. Non wiraswasta diberi skor : 2

F. Data yang Dicari

Data-data yang akan dipergunakan didalam penelitian ini adalah :

1. Gambaran umum SMK Sanjaya Pakem

2. Pelaksanaan di dalam PSG di SMK Sanjaya Pakem

3. Data tentang sikap siswa terhadap kegiatan Praktik Industri dalam PSG

4. Prestasi Belajar

5. Pekerjaan Orang Tua


G. Teknik Pengumpulan Data

1. Kuesioner

Instrumen yang dipakai dalam penelitian ini adalah kuesioner. Kuesioner

adalah metode pengumpulan data dengan cara membagikan daftar

pertanyaan kepada siswa. Kuesioner ini adalah alat untuk mencari data

tentang sikap siswa SMK Sanjaya Pakem. Kuesioner berisi pertanyaan-

pertanyaan untuk mendapatkan tanggapan responden terhadap atribut

kegiatan PI dalam PSG dan pekerjaan orang tua.

2. Dokumentasi

Dokumentasi dilakukan untuk mengumpulkan data tentang gambaran

umum SMK Sanjaya Pakem, dan data tentang pelaksanaan PI dalam

Pendidikan Sistem Ganda (PSG) di SMK Sanjaya Pakem.

H. Teknik Pengujian Instrumen

1. Pengujian Validitas

Suatu instrumen dikatakan valid jika dapat mengungkapkan varibel yang

diteliti secara tepat (Arikunto, 1986 : 56). Untuk menguji validitas

kusioner dalam penelitian ini digunakan teknik korelasi product moment

dengan rumus sebagai berikut :

2

2

2

2

YYnXXn

YXXYn

r

xy

Keterangan :

r

xy

= korelasi skor item dengan skor total


n = jumlah subjek

X = skor item

Y = skor total

Untuk mengetahui sahih tidaknya dapat diketahui dari besarnya r

tabel dari r hitung. Apabila r hitung dari suatu butir kuesioner sama atau

lebih besar dari r tabel, maka butir tersebut dikatakan valid atau sahih. Dan

sebaliknya, apabila r hitung lebih kecil dari r tabel maka butir tersebut

dinyatakan tidak valid. Untuk korelasi yang diperoleh dari hasil

perhitungan menunjukkan tinggi rendahnya tingkat validitas instrumen

yang diukur. Selanjutnya harga koefisien korelasi ini dibandingkan dengan

harga r korelasi Product Moment pada tabel. Jika harga r hitung lebih

besar dari pada r tabel maka, butir soal tersebut dapat dikatakan valid.

Sebaliknya apabila perhitungan lebih kecil dari pada tabel, berarti tidak

valid. Pelaksanaan perhitungan validitas butir pada penelitian ini

menggunakan bantuan SPSS. Hasil perhitungan sebagai berikut:

Uji Validitas Kuesioner tentang Kegiatan PI berdasarkan Kenyataan

Atribut No. Butir r. hitung r. tabel Status

Pelaksanaan

1

2

3

4

5

6

7

8

0,6210

0,3697

0,4485

0,6747

0,4713

0,5409

0,4235

0,4666

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid


Pelayanan

Ketelitian

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

0,5192

0,5192

0,4537

0,5262

0,5963

0,4209

0,5149

0,3609

0,3705

0,5593

0,5694

0,5898

0,5310

0,4329

0,4682

0,7646

0,5719

0,6238

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Uji Validitas Kuesioner tentang Kegiatan PI berdasarkan Harapan

Atribut No. Butir r. hitung r. tabel Status

Pelaksanaan

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

0,4132

0,4173

0,3705

0,6532

0,3729

0,7163

0,6168

0,4339

0,3637

0,4525

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid


Pelayanan

Ketelitian

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

0,6902

0,4433

0,4773

0,5960

0,5845

0,4247

0,4375

0,5987

0,5516

0,7214

0,5990

0,4664

0,4537

0,6496

0,6779

0,5479

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

0,239

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Valid

Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa semua butir pertanyaan dinyatakan

valid. Pengambilan kesimpulan ini dilakukan dengan membandingkan

nilai r hitung dengan nilai r tabel. Dengan menggunakan taraf signifikansi

5% dengan df = n-2 atau 30-2 = 28 diperoleh nilai r tabel sebesar 0,239.

Sedang dari hasil perhitungan diperoleh nilai r hitung (kolom corrected

item-total correlation) yang semuanya menunjukkan bahwa r hitung lebih

besar dari nilai r tabel (0,239). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa

kuesioner yang digunakan sebagai alat ukur tersebut dinyatakan valid.


2. Pengujian Reliabilitas

Reliabilitas menunjukan suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk

digunakan sebagai alat pengumpul data. Reliabilitas dalam penelitian ini

merupakan reliabilitas internal dengan menggunakan rumus Alpha :

=

Y

X

M

M

1

1

Keterangan :

M = jumlah item

X = jumlah variasi butir X

Y = jumlah variasi butir total

Untuk proses perhitungan reliabilitas, penulis menggunakan bantuan

komputer program SPSS. Hasil dari perhitungan tersebut adalah sebagai

berikut:

a. Hasil Uji Reliabilitas Kenyataan (lihat hal 89 – 90)

Dengan menggunakan taraf signifikansi sebesar 5% dengan df = n-2

atau 30-2 = 28 diperoleh r tabel sebesar 0.239 sedangkan nilai r hitung

0,9106. Dengan demikian dapat diketahui bahwa r hitung lebih besar

dari nilai r tabel, maka alat ukur ini dikatakan reliabel.

b. Hasil Uji Reliabilitas Harapan (lihat hal 89 – 90)

Dengan menggunakan taraf signifikansi sebesar 5% dengan df = n-2

atau 30-2 = 28 diperoleh r tabel sebesar 0.239 sedangkan nilai r hitung

0,9143. Dengan demikian dapat diketahui bahwa r hitung lebih besar

dari nilai r tabel, maka alat ukur ini dikatakan reliabel.


I. Teknik Analisis Data

Untuk menganalisis data yang diperoleh maka akan digunakan alat

analisis sebagai berikut :

1. Analisis Multiattribut Attitude Model (MAM)

Merupakan metode pengukuran sikap terhadap objek yang memiliki

beberapa atribut. Dalam hal ini digunakan rumus MAM untuk

menganalisis sikap responden terhadap atribut yang terdapat dalam

pelaksanaan PI dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG).

a. Rumus Multiattribute Attitude Model (MAM)

b. Menentukan n dengan cara memilih atribut yang akan diteliti.

c. Untuk mengetahui nilai yang akan diteliti maka dibuat skala sikap

yang paling positif hingga sikap yang paling negatif, dan diubah dalam

bentuk skor dari angka 5 sampai 1.

SKALA SIKAP SIKAP

Sangat setuju 5

Setuju 4

Ragu-ragu 3

Tidak setuju 2

Sangat tidak setuju 1


d. Pemberian bobot rata-rata (Wi) untuk masing-masing atribut dilakukan

berdasarkan urutan tingkat kepentingan seperti dibawah ini :

1) Menentukan n dengan cara memilih atribut-atribut yang paling

dominan selanjutnya diberi nilai dari 1 sampai ke-n di mana urutan

pertama diberi lebih tinggi dari urutan berikutnya sebanyak n,

begitu seterusnya.

2) Menentukan w

i

dengan rumus :

100 X

atribut Nilai

atribut Masing-Masing Nilai

W

i

3) Menghitung nilai rata-rata belief dan ideal siswa.

Ideal = Suatu kondisi yang diharapkan oleh siswa terhadap atribut

kegiatan pelaksanaan PI.

Belief = Suatu kondisi yang dipercaya siswa yang ada pada atribut

kegiatan pelaksanaan PI dalam PSG.

c. Untuk menghitung nilai rata-rata belief dan ideal dengan menggunakan

rumus sebagai berikut :

Belief rata-rata =

beliefresponden Jumlah

beliefskor Jumlah

Ideal rata-rata =

idealresponden Jumlah

idealskor Jumlah

f. Memasukan data dalam bentuk table dan dalam rumus MAM


g. Skala sikap yang digunakan yaitu dengan skala Likert dengan rumus :

(Sikap – 1) X 100 = X ; hasilnya (5 – 1) X 100 = 400

skala sikap siswa secara keseluruhan dapat kita lihat pada skala berikut :

0 100 200 300 400

Sikap input baik/ input positif Sikap input tdk baik/input negatif

Keterangan :

0 - 100 = Sikap Sangat Baik

100 - 200 = Sikap Baik

200 - 300 = Sikap Tidak Baik

300 - 400 = Sikap Sangat Tidak Baik

2. Analisis Chi – Square

Analisis ini digunakan untuk menguji dua hipotesis, yaitu untuk

mengetahui ada tidaknya perbedaan sikap siswa terhadap atribut kegiatan

PI dalam PSG ditinjau dari prestasi siswa dan ditinjau dari pekerjaan

orang tua Rumus Chi Square adalah (Sutrisno Hadi, 1984) :

fh

fo-fh

2

2

Keterangan :

2

= Chi Square

fo = nilai observasi dari sampel

fh = nilai yang diharapkan dalam sampel


Selanjutnya Chi Square hasil perhitungan di atas dibandingkan dengan Chi

Square dari tabel pada taraf signifikansi 5%, dengan kriteria pengujian

sebagai berikut :

Terima hipotesis penelitian ini jika

2

hitung >

2

tabel pada taraf

signifikansi 5%, dan tolak hipotesis penelitian ini jika

2

hitung <

2

tabel pada taraf signifikansi 5%.


BAB IV

HASIL TEMUAN LAPANGAN

Pada bab ini akan dibahas tentang data kelembagaan sekolah, sejarah

singkat sekolah personalia, kegiatan siswa dan sarana yang ada di SMK

Sanjaya Pakem.

A. Data Kelembagaan

1. Nama sekolah

SMK SANJAYA Pakem Yogyakarta

2. Status Sekolah

SMK Sanjaya Pakem Yogyakarta berstatus disamakan.

3. Alamat sekolah

SMK Sanjaya Pakem yogyakarta terletak di jalan Kaliurang km 17,

Pakem, Sleman, Yogyakarta.

B. Sejarah Singkat Sekolah

SMK Sanjaya Pakem didirikan pada tanggal 1 Januari 1966 dengan

nama Sekolah Menengah Ekonomi A. Soegiyo Pranoto, menempatai gedung

SMP Kanisius Pakem dan dalam melakukan kegiatan nya bernaung dibawah

yayasan Sanjaya. Panitia pendirinya adalah:

1. Bapak F.X Dirjowidarsono ( ketua )

2. Bapak F.X Ramijo Sukamto ( anggota )

3. Bapak Drs. J. Sukidjo, B. S ( anggota )


4. Bapak Y. Sismadi, B. A ( anggota )

Tujuan pendirian Sekolah Menengah Ekonomi ini, karena pada saat

ini telah berdiri SMA dan SPG, maka dipilih Sekolah Menengah

Ekonomi. Selain itu di karenakan keadaan masyarakat Pakem yang anak-

anaknya berumur kurang lebih 21 tahun sudah dituntuk untuk bekerja.

Maka dirasa baik bila didirikan Sekolah Menengah Ekonomi.

Pada tahun 1979, Sekolah Menegah Ekonomi Sugioyo Pranoto

berganti nama menjadi Sekolah Menengah Ekonomi Atas Sanjaya Pakem.

Beberapa tahun kemudian tepatnya tahun 1983, Sekolah Menengah

Ekonomi Atas Sanjaya Pakem memiliki gedung sendiri yang dibangun

atas tanah seluas 3.200 meter persegi dan biaya pendirian sekolah

merupakan hasil dari tabungan sekolah sejak berdiri. Dan pada tanggal 8

mei 1986, Sekolah menengah Ekonomi Sugioyo Pranoto menjadi Sekolah

Menengah Kejuruan Katholik Sanjaya Pakem Hingga Sampai sekarang.

C. Personalia dan Tugasnya

1. Kepala sekolah

Sejak tahun 1966 hingga sekarang SMK Sanjaya Pakem sudah 6

kali mengalami pergantian kepala sekolah. Berikut ini adalah daftar kepala

sekolah yaitu memimpin SMK Sanjaya Pakem:

a. Periode 1966 – 1969 : Drs Y. Sukidjo

b. Periode 1969 – 1975 : St. Teguh Setiadi, B. A.


c. Periode 1976 – 1977 : Drs. V. Sumarno

d. Periode 1977 – 1999 : F. Sutoyo, B. A.

e. Periode 1999 – 2001 : Drs. I. Suryadi S. W., S. E.

f. Periode 2001 – sekarang : Y. Supriyadi, Bc. Hk., Spd.

Adapun tugas Kepala Sekolah meliputi beberapa hal antara lain:

a. Merencanakan dan mengatur pelaksanaan program sekolah dan

pengajaran tahunan dengan membagi serta memberikan kepada guru-

guru yang mengajar.

b. Membimbing dan mengawasi pelaksanaan tugas dan kewajiban guru,

karyawan dan para pegawai lainnya.

c. Sebagai pengawas dan menjaga lancarnya tugas-tugas di bidang ketata

usahaan.

d. Sebagai pemimpin rapat guru.

e. Menjalin hubungan dengan lembaga lain di luar sekolah.

2. Wakil Kepala Sekolah

Didalam melaksanakan tugasnya kepala sekolah dibantu oleh empat

Wakil Kepala Sekolah yaitu :

a. Bagian pengajaran : Dra. L. Suci Puji Utami

b. Bidang Adm, Keuangan/Bendahara : Dra. F. Heni PPrihasmoro.

c. Bidang Kesiswaan & humas : A. Ibnu Sudarmanto, B.A

Wewenang dan tugas dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut:


a. Wewenang dan tugas Waka Kurikulum / pengajaran:

a. Menyusun jadwal pelajaran

b. Menyusun jadwal evaluasi belajar

c. Menyusun program pengajaran

d. Menyusun kriteria dan persyaratan naik / tidak naik

e. Mengkoordinasikan UAS / UAN

f. Menyusun jadwal penerimaan raport dan STTB

g. Mengkoordinasikan dan mengarahkan penyusunan program

pengajaran

h. Melaksanakan pengembangan kurikulum

i. Melaksankan singkronisasi kurikulum

j. Mengkoordinir penyusunan dan pelaksanaan progream ketua

jurusan dan ketua program

k. Menyusun laporan pelaksanaan pengajaran secara berkala

b. Wewenang dan tugas Waka Kesiswaan

a. Menyusun program pembinaan kesiswaan

b. Melaksanakan bimbingan, pengarahan dan pengendalian kegiatan

kesiswaan dalam rangka menegakkan disiplin dan tata tertib

sekolah.

c. Membina dan melaksanakan koordinator keamanan, ketertiban,

kebersihan, keindahan dan kekeluargaan

d. Memberikan pengarahan dalam pemelihan pengurus OSIS

e. Memberikan pembinaan pengurus OSIS dalam berorganisasi


f. Menyusun [rogram dan jadwal pembinaan siswa secara berkala dan

insidental

g. Melaksanakan pemilihan calon siswa teladan dan calon siswa

penerima bea siswa

h. Mengadakan pemilihan siswa untuk mewakili sekolah dalam

kegiatan luar sekolah

i. Melakukan penelusuran dan pemasaran tamatan

j. Melaksanakan program PSB

k.Merencanakan dan mengkoordinasikan program ekstra kurikuler.

c. Wewenang dan tugas Waka Urusan Humas

a. Menyusun program kerja

b. Membantu kepala sekolah dalam komunikasi intern dan ekstern

c. Mengadakan studi banding ke SMK yang lebih baik, dalam satu

daerah maupun luar daerah.

d. Mempromosikan sekolah

e. Mengelolah Praktik Industri

f. Mengadakan koordinasi dengan UP

g. Mengadakan koordinasi dengan BKK

h. Mengkoordinir mahasiswa PPL

i. Menjalankan hubungan dengan masyarakat sekitar

j. Mewakili menghadiri undangan kepala sekolah atas disposisi

d. Wewenang dan tugas Waka Bidang Sarana Prasarana

a. Menginventaris Prasarana sekolah


b. Pengadaan penataan fasilitas sekolah

c. Mengkondisikan fasilitas

d. Merawat dan perbaikan fasilitas

e. Pengembangan Sapras

3. Kepala Urusan Bagian Tatausaha ( KTU )

Secara umum tugas bagian TU adalah memberi pelayanan kepada guru,

pegawai dan siswa tentang berbagai hal yang menyangkut tulis menulis

dan surat menyurat.

Wewenang dan tugas Tata Usaha

a. Mengurus daftar gaji

b. Mengurus subsidi

c. Mengurus kenaikan pangkat

d. Mengurus kenaikan berkala

e. Mengurus uang sekolah

f. Mengurus stensil

g. Mengurus perpustakaan

h. Mengurus belanja barang

4. Kepala Unit Produksi

Wewenang dan tugas dari unit produksi adalah:

a. Membuat perencanaan

b. Menyusun struktur organisasi unit produksi

c. Melaksanakan kegiatan produksi


d. Membuat laporan keuangan unit produksi

e. Membuat rencana pengembangan unit produksi

5. Bidang keuangan ( Bendahara )

Wewenang dan tugas bidang keuangan atau disebut juga bendahara

adalah:

a. Menyusun RAPB ( setahu sekali ), membuat sistem pengendaliaan kas,

mengefektikan pemasukan dari berbagai sumber dan mengalokasikan

sumber daya keuangan secara efektif dan efisien.

b. Secara ex officio menjadi bendahara sekolah, bendahara kegiatan rutin

sekolah, bendahara umum ( pusat ), unit sekolah dan penanggung

jawab keuangan sekolah.

c. Membuat daftar gaji setiap awal bulan, membuat laporan keuangan

setiap akhir bulan.

d. Melakukan pembelanjaan ATK, bahan-bahan praktikum dan bahan-

bahan habis pakai lainnya.

e. Melaksanakan tugas-tugas yang relevan lainnya yang berkaitan oleh

kepala sekolah maupun hasil pengembangannya sendiri.

f. Membuat pelaporan secara berkala dan insidental, disertai bukti-bukti

yang valid, wajar dan kronologis.

6. Dewan Guru

Guru di SMK Sanjaya Pakem berdasarkan data tahun ajaran 2004 / 2005

adalah:


Tabel 4.1

Daftar nama- nama guru

NO NAMA JABATAN

1. Supriyadi Yustinus, BcHk, S.Pd Guru PPKN

2. Budi Rahayu, B.A

Guru Pemasaran, Pengelolaan

Kelas, Ekonomi, MUK

3. Heny Prihasworo Fransisca, Dra Guru Mengetik, Stenografi

4. Suwarti, Dra Guru Manajemen Perkantoran,

Kesekretariatan

5. Anjar Sugiyanto Yohanes

Batista, B.A

Guru sejarah, BP

6. Slamet Widodo Guru BP

7. Ibud Sudarmanto Andreas, B. A Guru Bhs. Inggris

8. Murniati Maria Elisabeth

Theresia, BSc

Guru Akuntansi Biaya,

Kewirausahaan, Komunikasi

Bisnis, Perkoperasiaan, Perbankan

9. Dwi Sabtiningsih Christina, A.

Md

Guru Komputer

10. Suci Pujiastuti Lucia, Dra Guru Bhs & Sastra Indonesia,

Kearsipan, Bhs. Jawa, Surat Niaga

& Kearsipan

11. Sri Utami Suzana, Dra Guru Bhs & Sastra Indonesia,

S.M.I, Etika Komunikasi Kantor,

Bhs. Jawa

12. Sarwitri Gabrelia, S.Pd. Guru Bhs. Inggris

13. Endah Wahyuninhsih Bernadet,

S. Pd.

Guru AKL, PAM

14. Drs. Jal. Misdi Abdi Guru Agama

15 Rini Kusparwati Natalia, Dra Guru BP, BKK


16 Agus Budiyanto Yosep

Calancius, S. Pd.

Guru Siklus Akuntansi, Mesin

Bisnis, Perpajakan

17 Triswinarti Emilinda, S. Pd. Guru Komputer

18 Peniati Marsia, S. Pd. Guru ALK, Komputer,

Kewirausahaan

19 Triwahyu Guru Olah Raga

20 Bambang Murwanto, B. A Guru Matematika

21 Ruscahyo Theresia, S. Pd. Guru Bhs. Inggris

22 Sri Purwanti Yustina, B. A. Guru Bhs. Inggris

23 Broto Purwanto Yulianus, S. Pd. Guru PPKN, Sejarah

24 Frater Guru Agama, Tata Nilai

25 Setyo Budi Kriswanto, S. Pd. Guru Matematika

26 Y. Rini Kusuma Indrawati, S.Pd Guru Ekonomi

27 Drh. Ananta Herry Kurniawan Bhs. Jepang

28 Kartika Wening, A.Md. Bhs. Mandarin

Status guru SMK Sanjaya Pakem dapat dibedakan menjadi tiga yaitu:

a. Guru tetap

b. Guru tidak tetap

c. Guru bimbingan dan penyuluhan ( BP )

Bila dilihat dari fungsinya, guru SMK Sanjaya Pakem dapat dibedakan

menjadi :

a. Guru kelas biasa

b. Guru merangkap guru pembimbing

c. Guru wali kelas

Berikut ini adalah guru di SMK Sanjaya Pakem:

a. Guru tetap yayasan : 5 orang


b. Guru DPK : 3 orang

c. PNS / GT : 6 orang

d. Guru tidak tetap : 12 orang

e. Karyawan tetap yayasan : 3 orang

f. Karyawan tidak tatap yayasan : 4 orang

Tugas guru sesuai dengan kedudukannya masing- masing adalah sebagai

berikut:

a. Guru wali kelas

Tugas guru wali kelas adalah mengatur administrasi kelas, membentuk

BP dalam mengelolah anak didik, mempersiapkan proses kenaikan kelas

dan bertanggung jawab atas kelas yang ditunjuk. Jumlah dari guru wali

kelas sebanyak 11 orang jumlah ini menyesuaikan jumlah kelas yang

ada. Guru wali kelas tersebet adalah sebagai berikut:

Tabel 4.2

Daftar nama wali kelas SMK Sanjaya

No Nama Kelas

1

2

3

4

5

6

7

8

9

E. Triswirnarti, S.Pd.

Setyo Budi Kriswanto, S.Pd.

Peniati Maarsia, S.Pd.

B. Endah Wahyuningsih, S.Pd.

Dra. F. Heny Prihaswara

Yc. Agus Budiyanto, S.Pd.

A. Ibnu Sudarmanto, BA.

Dra. Z. Sri Utami

G. Sarwitri, S.Pd.

I Ak

I Ap

I Pj

II Ak

II Ap

II Pj

III Ak

III Ap

III Pj


b. Guru Bidang Studi

Tugas guru bidang studi adalah menyusun program semesteran,

menyusun satuan pelajaran, mengatur program evaluasi, melaksanakan

kegiatan belajar, melaksanakan evaluasi pada setiap semesteran dan

tahun.

c. Guru Bimbingan dan Penyuluhan ( BP )

Tugas guru bimbingan dan penyuluhan adalah sebagai berikut:

1) Penyuluhan program dan melaksanakan bimbingan penyuluhan.

2) Melaksanakan koordinasi dengan wali kelas dalam hal masalah/

kesulitan siswa dalam sosial maupun belajar.

3) Memberikan layanan bimbingan penyuluhan kepada siswa agar lebih

berprestasi dalam kegiatan belajar.

4) Melaksanakan koordinasi dengan urusan praktik, kepala instansi,

wali kelas dan guru dalam menilai siswa bila terjadi pelanggaran

yang dilakukan siswa.

5) Menyusun dan memberikan saran serta pertimbangan pemilihan

jurusan bagi siswa.

6) Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam

memperoleh gambaran tentang lanjutan pendidikan dan lapangan

pekerjaan yang sesuai.

7) Melakukan penelusuran tamatan.

8) Melaksanakan pelaksanaan penilaian bimbingan penyuluhan.

9) Menyusun statistik penilaian bimbingan penyuluhan


10) Menyusun laporan pelaksanaan bimbingan penyuluhan/ bimbingan

konseling.

7. Kepala Jurusan / Kepala Program Diklat

Tugas kepala jurusan atau kepala program adalah menyusun

program dan mengembangkan program pilihan atau program studi,

mengkoordinasi penggunaan laboratorium atau ruang praktik

meningkatkan prestasi dalam jurusan yang yang bersangkutan, merevisi

dan mengevaluasi kemajuan dan kemampuan siswa dalam program

pilihan/ program studi yang bersangkutan, mengkoordinasi guru praktik

dan guru teori merencanakan menyiapkan bahan- bahan praktik sesuai

kebutuhan kegiatan praktik serta menyusun laporan pelaksanaan kegiatan

program pilihan / studi secara berkala.

8. Bagian perpustakaan

Tugas dari perpustakaan adalah merencanakan pengadaan buku/

bahan perpustakaan, mengurus pelayanan perpustakaan, merencanakan

pengembangan perpustakaan, memelihara dan perbaikan buku ( bahan )

perpustakaan, menginventaris buku- buku bahan perpustakaan, menyusun

buku- buku perpustakaan sesuai dengan klasifikasinya.

9. Usaha Kesehatan Sekolah

Tujuan dari UKS adalah menangani kesehatan siswa mengingat

tugas ini tidak ringan, maka pihak sekolah menyediakan satu ruang khusus

untuk UKS.


10. Kegiatan dan kewajiban siswa.

a. Kegiatan siswa

Salah satu kegiatan siswa di SMK Sanjaya adalah organisasi siswa

intera sekolah ( OSIS ). OSIS merupakan suatu wadah organisasi siswa

di sekolah sebagai tempat latihan berorganisasi di sekolah selain

kegiatan OSIS juga diadakan kegiatan ekstrakurikuler antara lain:

1) Pramuka

2) Kesenian

3) Palang Merah Remaja

4) Mading

5) Tata Boga

6) Busana

7) Komputer

8) Bahasa Inggris

b. Kewajiban Siswa

1) Siswa wajib datang disekolah minimal 10 menit sebelum pelajaran

dimulai

2) Siswa wajib melapor dan minta ijin pada pamong / guru piket / Bp

dan tidak diperbolehkanmasuk kelas sebelum mendapatkan ijin

masuk kelas.

3) Siswa wajib memasuki ruangan dengan tertib dan teratur.

4) Siswa wajib berdoa pada awal dan pada akhir pelajaran, menurut

agama dan kepercayaan masing-masing, dipimpin oleh ketua kelas


atau salah seorang piket, serta hormat kepada pamong dengan cara

yang baik dan sopan.

5) Siswa wajib masuk kelas dengan tertib dan teratur setelah bel

masuk dibunyikan.

6) Siswa wajib menyerahkan surat ijin dari orang tua wali bila

terpaksa tidak bisa mengikuti pelajaran siswa yang absen lebih dari

satu hari karena sakit harus menyampaikan surat keterangan dari

dokter.

7) Siswa wajib tidak meninggalkan sekolah / pelajaran sebelum di

seluruh pelajaran selesai. Siswa yang terpaksa meninggalkan

pelajaran berikutnya harus meminta ijin kepada guru piket / kepala

sekolah.

8) Siswa wajib menjaga ketenangan kelas / sekolah selama pelajaran

berlangsung dan membantu guru piket dalam melaksanakan

tugasnya.

9) Siswa wajib berpakaian seragam sekolah selama pelajaran, pada

saat berurusan dan atau sedang menghadap kepala sekolah, guru,

karyawan, dan juga selama berada dilingkungan sekolah.

10) Siswa wajib mengikuti upacara bendera yang diselenggarakan

sekolah.

11) Siswa wajib menyelesaikan administrasi keuangan, paling lambat

tanggal 10 setiap bulannya.


12) Siswa wajib memanfaatkan fasilitas sekolah semaksimal mungkin

demi keberhasilan belajar seperti perpustakaan, laboratorium, dan

lain- lain.

13) Siswa wajib mengikuti sekolah, baik intrakorikuler, kokurikuler,

maupun ekstrakurikuler.

14) Siswa wajib menjaga kebersihan kelas masing-masing.

15) Siswa wajib menjaga kebersihan dan keindahan sekolah.

16) Siswa wajib menjaga kebersihan kursi, meja dan tidak boleh coret-

coret serta menjaga keutuhan sekolah.

c. Larangan

1) Siswa putra dilarang memakai anting-anting, suweng, kalung atau

perhiasan yang tidak semestinya.

2) Siswa dilarang berambut gondrong atau plontos.

3) Siswi dilarang memakai perhiasan yang berlebihan.

4) Siswi dilarang bersolek berlebihan.

d. Sangsi

Siswa yang melanggar tata tertib wajib dikenakan sangsi berupa:

1) Peringatan secara langsung kepada siswa.

2) Peringatan secara tertulis kepada siswa dengan tebusan kepada

orang tua / wali.

3) Tidak boleh mengikuti pelajaran untuk jangka waktu tertentu.

4) Diskores untuk jangka waktu yang ditentukan sekolah.

5) Dikeluarkan dari sekolah.


6) Dikembalikan kepada orang tua wali.

D. Sarana Sekolah

1. Ruang

SMK Sanjaya memiliki gedung yang berada di jalan Kaliurang km

17,5 sejak tahun 1966:

a. 12 ruang kelas.

b. 1 ruang tatausaha.

c. 1 ruang guru.

d. 1 ruang kepala sekolah.

e. 1 ruang Bp.

f. 1 ruang UKS.

g. 1 ruang kantin.

h. 1 ruang koperasi

i. 1 laboratorium komputer.

j. 1 laboratorium mengetik manual.

2. Fasilitas sekolah

Fasilitas sekolah berfungsi sebagai faktor pendukung dalam

upaya peningkatan pencapaian tujuan pengajaran. SMK Sanjaya

Pakem mempunyai beberapa fasilitas antara lain:


a. Perpustakaan

Perpustakaan merupakan salah satu sumber belajar siswa. Tujuan

diadakan perpustakaan adalah supaya siswa dan siswi mempunyai

pengetahuan dan wawasan yang lebih dalam.

b. Koperasi sekolah

Koperasi sekolah dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan

dan pendidikan bagi para siswa agar siswa mengerti tentang

perkoperasian. Selain itu untuk bekal siswa agar siswa jika nanti

sudah terjun atau hidup dimasyarakat dapat menjalankanusaha

sendiri. Koperasi sekolahini melayani berbagai keperluan siwa

khususnya alat-alat tulis dan buku.

c. Usaha Kesehatan Sekolah

Usaha kesehatan sekolah dimaksud untuk menjaga kesehatan siswa

dan memberikan pertolongan pertama pada siswa yang

membutuhkan.


BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi data

1. Karakteristik Responden

Responden adalah siswa kelas 3 yang sudah melaksanakan Praktik

Industri (PI). Perbedaan karakteristik siswa mengakibatkan perbedaan

penilaian terhadap suatu variabel. Penilaian tiap-tiap siswa sangat

beraneka ragam, artinya tergantung banyak sedikitnya informasi yang

diperoleh serta kondisi yang ada pada diri siswa tersebut.

Dalam penelitian mengenai sikap siswa terhadap atribut-atribut

kegiatan PI, karakteristik siswa dikelompokkan sesuai dengan batasan

masalah yang telah dikemukakan yaitu pretasi belajar, dan pekerjaan

orang tua. Dalam penelitian ini siswa yang diambil sebagai sampel

sebanyak 80 siswa. Karakteristik siswa di SMK Sanjaya Pakem dilihat

dari prestasi belajar dan pekerjaan orang tua dapat dipresentasikan sebagai

berikut :

a. Prestasi Belajar

Berdasarkan data yang diperoleh tentang variabel prestasi belajar

dari 80 siswa. Dari data diperoleh skor tertinggi = 8,22 dan skor

terendah sebesar = 5,71, harga mean. = 7,091, median = 7,065, modus

= 7,035, dan standar deviasi = 0,48. (Perhitungan tentang harga-harga

statistik dapat dilihat pada lampiran ).

65


Untuk menilai prestasi belajar siswa digunakan Pedoman

Penilaian Acuan Patokan (PAP) Tipe II ( Ign. Masidjo, 1991: 46)

sebagai berikut :

Tabel 5.1

Pedoman Interpretasi Penilaian Prestasi Belajar Siswa

Skor Jumlah ( orang ) % Kecenderungan

81 – 100 5 6,25 Sangat Tinggi

66 – 80 34 42,50 Tinggi

56 – 65 31 38,75 Cukup

46 – 55 10 12,50 Rendah

< 46 0 0 Sangat Rendah

Jumlah 80 100

Berdasarkan kategori penilaian diatas, maka rata-rata skor mean

data prestasi belajar siswa sebesar 7,091, median = 7,065, modus =

7,035 dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar siswa mempunyai

kecenderungan tinggi.

b. Pekerjaan Orang Tua

Data pekerjaan orang tua siswa SMK Sanjaya Pakem dapat

dikelompokkan kedalam kelompok wiraswasta dan non wiraswasta

sebagai berikut :

Tabel 5.2

Deskripsi jenis pekerjaan orang tua

Jenis Pekerjaan Jumlah ( orang ) %

Wiraswasta 41 51,25

Non Wiraswasta 39 48,75

Jumlah 80 100


Dari 80 siswa yang diteliti yang jenis pekerjaan orang tuanya

wiraswasta sebanyak 41 orang atau 51,25% dan untuk jenis pekerjaan

orang tua non wiraswasta sebanyak 39 orang atau 48,75%.

Berdasarkan data yang diperoleh, siswa yang orang tuanya memiliki

pekerjaan wiraswasta dan non wiraswasta diperoleh hasil yang

berimbang.

2. Sikap siswa

Untuk mengukur sikap siswa secara keseluruhan digunakan

analisis Multiattribute Attitude Model. Langkah-langkahnya sebagai

berikut :

a. Menentukan serangkaian atribut-atribut kegiatan PI yang akan

diteliti. Atribut-atribut tersebut antara lain pelaksanaan, pelayanan,

ketelitian.

b. Menentukan prioritas kepentingan siswa.

Untuk mengetahui prioritas kepentingan siswa dicari dengan cara

memilih antribut-antribut kegiatan PI yang menjadi prioritas utama

dalam pelaksanaan. Selanjutnya diberi nilai 1 ke n, dimana urutan

pertama diberi nilai lebih tinggi dari urutan berikutnya sebanyak n,

begitu seterusnya .

Dari hasil penelitian 80 responden diperoleh data sebagai berikut :

Tabel 5.3

Hasil Penilaian Siswa

Atribut-atribut Rangking 1 2 3


Nilai 3 2 1

Pelaksanaan

Pelayanan

Ketelitian

52

20

8

24

42

14

4

18

58

Pelaksanaan = (3 x 52) + (2 x 24) + (1 x 4)

= 156 + 48 + 4

= 208

Pelayanan = (3 x 20) + (2 x 42) + (1 x 18)

= 60 + 84 + 18

= 162

Ketelitian = (3 x 8) + (2 x 14) + (1 x 58)

= 24 + 28 + 58

= 110

Dari perhitungan di atas dapat diketahui urutan prioritas kepentingan

siswa sebagai berikut :

Tabel 5.4

Urutan Prioritas Kepentingan

Atribut-atribut Total Nilai Urutan Prioritas

Pelaksanaan

Pelayanan

Ketelitian

208

162

110

1

2

3

Tabel di atas menunjukkan bahwa siswa memberikan prioritas

pertama pada atribut pelaksanaan, prioritas kedua pada atribut

pelayanan, dan prioritas terakhir pada atribut ketelitian.


c. Menentukan bobot kepentingan

Besarnya bobot kepentingan (Wi) masing-masing atribut dapat

ditentukan dengan cara memilih atribut-atribut yang paling dominan,

selanjutnya diberi nilai 1 sampai dengan n. adapun besar bobot

masing-masing atribut berdasarkan urutan kepentingan adalah

sebagai berikut :

atribut nilaiJumlah

atribut masing-masing Nilai

Wi x 100

Tabel 5.5

Bobot Kepentingan

Urutan Kepentingan Nilai Bobot Kepentingan

1 3 3/6 x 100 = 50

2 2 2/6 x 100 = 33,33

3 1 1/6 x 100 = 16,67

d. Menentukan skala sikap dalam bentuk skor nilai dari angka 1 sampai

dengan 5 dengan urutan sebagai berikut :

Tabel 5.6

Skor Sikap

Sikap Skor

Sangat Tidak Setuju (STS) 1

Tidak Setuju (TS) 2

Netral (N) 3

Setuju (S) 4

Sangat Setuju (SS) 5


e. Menghitung nilai ideal dan nilai belief

Untuk mengetahui nilai sikap siswa secara keseluruhan yang

berjumlah 80, penulis menggunakan tiga perhitungan yaitu : yang

pertama menghitung nilai Ideal dan nilai Belief , yang kedua

menghitung nilai sikap siswa untuk setiap atribut dan yang ketiga

atau yang terakhir menghitung nilai sikap siswa secara keseluruhan.

( Perhitungan dapat dilihat pada lampiran IV).

Dari hasil analisis Multiattribute Attitude Model, diperoleh nilai

sikap siswa untuk atribut pelaksanaan sebesar 12,03125. Nilai sikap

siswa sebesar 12,03125 menunjukkan nilai sikap siswa belum

mencapai titik ideal (0) atau harapan siswa secara maksimal.

Hasil nilai sikap siswa dapat dilihat dalam skala berikut ini :

0 12,03125 100 200 300 400

Sangat baik Baik Tidak baik Sangat tidak baik

Dari skala di atas, dapat dilihat bahwa angka sebesar 12,03125 lebih

condong ke arah kiri. Hal ini menunjukkan bahwa sikap siswa

terhadap atribut pelaksanaan dalam PI adalah sangat baik / sangat

positif.


sikap siswa untuk atribut pelayanan sebesar 8,749125. Nilai sikap





0 8,749125 100 200 300 400




terhadap atribut pelayanan dalam PI adalah sangat baik / sangat

positif.


sikap siswa untuk atribut ketelitian sebesar 4,125825. Nilai sikap




0 4,125825 100 200 300 400




terhadap atribut ketelitian dalam PI adalah sangat baik / sangat

positif.


sikap siswa secara keseluruhan sebesar 24,9064. Nilai sikap siswa


sebesar 24,9064 menunjukkan nilai sikap siswa belum mencapai titik

ideal (0) atau harapan siswa secara maksimal.


0 24,9064 100 200 300 400




terhadap atribut-atribut kegiatan pelaksanaan dalam PI secara

keseluruhan adalah sangat baik / sangat positif. Ini berarti bahwa

siswa SMK Sanjaya Pakem memiliki rasa tanggung jawab yang

sangat positif terhadap atribut-atribut kegiatan pelaksanaan dalam PI.

B. Pengujian Hipotesis

Permasalahan kedua dan ketiga tentang ada tidaknya perbedaan sikap

siswa terhadap atribut kegiatan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem

Ganda (PSG) ditinjau dari prestasi belajar dan pekerjaan orang tua , akan

dianalisis dengan menggunakan Chi – Square. Pengujian ini dilakukan dengan

bantuan program komputer SPSS.

1. Sikap Siswa Terhadap Program Pelaksanaan PI Ditinjau Dari Prestasi

Belajar.

Sikap siswa terhadap program pelaksanaan PI ditinjau dari prestasi belajar

dibedakan menjadi dua penilaian yaitu baik (B) dan tidak baik (TB).


Untuk menghindari sel yang kosong maka prestasi belajar siswa menjadi

tinggi dan rendah.

a. Tabel Kontingensi

Tabel 5.7

Tabel Kontingensi Sikap Siswa Terhadap Program PI Ditinjau dari

Prestasi Belajar

Nilai Rapot B TB Jumlah

5,6 – 10

(Tinggi)

67

63,9

3

6,1

70

4,6 – 5,5

(Rendah)

6

9,1

4

0,9

10

Jumlah 73 7 80

b. Menghitung

2

fh

fhfo

2

2

9,0

9,04

1,9

1,96

1,6

1,63

9,63

9,6367

2222

2

10,6781,056575,1150,0

2

13,460

2

c. Pengambilan Kesimpulan

Pada df = (2-1) (2-1) = 1 dan = 0,05 diperoleh

2

tabel = 3,841,

sedangkan

2

hitung = 13,460. Jadi

2

hitung >

2

tabel. Dengan

demikian H

a

diterima, artinya ada perbedaan sikap siswa terhadap

program pelaksanaan PI ditinjau dari prestasi belajar.


2. Sikap siswa terhadap Program Pelaksanaan PI Ditinjau Dari Pekerjaan

Orang Tua.

a. Tabel Kontingensi

Tabel 5.8

Tabel Kontingensi Sikap Siswa Terhadap Program PI Ditinjau dari

Pekerjaan Orang Tua

Pekarjaan B TB Jumlah

Wiraswasta 40

37,4

1

3,6

41

Non Wiraswasta 33

35,6

6

3,4

39

Jumlah 73 7 80

b. Menghitung

2

fh

fhfo

2

2

4,3

4,36

6,35

6,3533

6,3

6,31

4,37

4,3740

2222

2

988,1 0,189 1,878 181,0

2

237,4

2

c. Pengambilan Kesimpulan

Pada df = (2-1) (2-1) = 1 dan = 0,05 diperoleh

2

tabel = 3,841,

sedangkan

2

hitung = 237,4 . Jadi

2

hitung >

2

tabel. Dengan

demikian H

a

diterima, artinya ada perbedaan sikap siswa terhadap

program pelaksanaan PI ditinjau dari pekerjaan orang tua.


C. Pembahasan

1. Sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap pelaksanaan Praktik Industri

dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG).

Sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap pelaksanaan PI dalam

Pendidikan Sistem Ganda (PSG) dapat diketahui dengan analisis MAM.

Dari analisis MAM, diperoleh nilai sikap siswa secara keseluruhan sebesar

24,91. Nilai sikap tersebut masuk dalam kategori sangat baik karena

terletak antara sikap 0 – 100. Hal ini menunjukkan bahwa sikap siswa

terhadap pelaksanaan PI dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) pada

umumnya adalah sangat baik.

Sikap yang sangat baik tersebut diduga karena siswa menyadari

bahwa kegiatan Praktik Industri dalam PSG sangat penting dan

bermanfaat bagi keberlangsungan pendidikan mereka. Kegiatan Praktik

Industri dalam PSG dinilai siswa sangat bisa memberikan manfaat yang

positif. Antara lain dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman

mengenai dunia industri beserta lingkungan kerjanya. Dengan demikian

mereka merasa terlatih sampai memiliki keahlian profesional setelah

bekerja walaupun dengan waktu yang sangat terbatas, mereka merasa

sudah memiliki sedikit modal dalam menghadapi dunia kerja yang akan

datang.


2. Perbedaan sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap atribut kegiatan

Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ditinjau dari

prestasi belajar.

Berdasarkan pada analisis Chi – Square menunjukkan ada

perbedaan sikap siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri dalam PSG

ditinjau dari prestasi belajar siswa. Artinya setiap siswa yang

melaksanakan Praktik Industri akan memiliki penilaian yang berbeda pada

pelaksanaannya. Sikap siswa berdasarkan prestasi belajar sangat tinggi

cenderung menunjukkan penilaian yang baik. Sedangkan siswa yang

berprestasi belajar rendah cenderung menunjukkan penilaian yang tidak

baik.

Dari hasil perhitungan Chi – Square untuk sikap siswa dalam

pelaksanaan Praktik Industri ditinjau dari preatasi belajar diperoleh

2

hitung sebesar = 13,460, sedangkan

2

tabel = 3,841. Jadi

2

hitung >

2

tabel. Ini berarti bahwa Ha diterima atau ada perbedaan sikap siswa

ditinjau dari prestasi belajar siswa. Hal ini diduga bahwa siswa yang

berprestasi tinggi memiliki daya tangkap yang baik terhadap tugas dari

Praktik Industri dan berusaha untuk mendapatkan pengakuan dari luar

bahwa siswa tersebut mampu menerapkan teori-teori yang sudah

didapatnya di sekolah. Sedangkan siswa yang berprestasi rendah

cenderung hanya melaksanakan tugas dari sekolah tanpa mengetahui

manfaatnya.


3. Perbedaan sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap atribut kegiatan

Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ditinjau dari

pekerjaan orang tua.

Berdasarkan pada analisis Chi – Square menunjukkan ada

perbedaan sikap siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri dalam PSG

ditinjau dari pekerjaan orang tua. Artinya bahwa setiap siswa yang

melaksanakan Praktik Industri akan memiliki penilaian yang berbeda

terhadap pelaksanaan PI apabila latar belakang pekerjaan orang tua

berbeda. Sikap siswa dari orang tua yang berwiraswasta sebagian besar

menunjukkan penilaian yang baik terhadap pelaksanaan PI. Sedangkan

siswa yang orang tuannya memiliki pekerjaan non wiraswasta

menunjukkan penilaian yang tidak baik.

Dari hasil perhitungan Chi – Square untuk sikap siswa dalam

pelaksanaan Praktik Industri ditinjau dari pekerjaan orang tua diperoleh

2


2

tabel = 3,841. Jadi

2

hitung >

2

tabel. Ini berarti bahwa Ha diterima atau ada perbedaan sikap siswa

ditinjau dari pekerjaan orang tua siswa. Hal ini diduga bahwa orang tua

yang mempunyai pekerjaan berwiraswasta selalu lebih mengarahkan dan

mengedepankan anaknya dalam berkreasi, disamping itu anak telah

terbiasa utnuk membantu orang tuanya dalam melaksanakan aktivitasnya

sebagai wiraswastawan. Bermodalkan pengalaman yang didapat dari

orang tuanya akan lebih mudah menjiwai pelaksanaan kegiatan PI.

Sedangkan siswa yang mempunyai orang tua non wiraswasta akan


memerlukan waktu yang lebih lama untuk mengerti dan menjiwai

mengenai dunia usaha atau kegiatan yang ada pada dunia usaha.


BAB VI

KESIMPULAN, KETERBATASAN PENELITIAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan analisis data dan pembahasan yang dilakukan penulis,

maka penulis mengambil beberapa kesimpulan dari penelitian ini sebagai

berikut :

1. Sebagian besar responden memiliki sikap sangat baik atau positif

terhadap pelaksanaan Praktik Industri dalam Pendidikan Sistem

Ganda (PSG).

2. Ada perbedaan sikap siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri

dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) berdasarkan prestasi

belajar. Hal ini dapat ditunjukkan dari hasil analisis Chi – Square

diperoleh

2


2

tabel =

3,841.

3. Ada perbedaan sikap siswa terhadap pelaksanaan Praktik Industri

dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) berdasarkan pekerjaan

orang tua. Hal ini dapat ditunjukkan dari hasil analisis Chi –

Square diperoleh

2


2

tabel =

3,841.

B. Keterbatasan

Beberapa kelemahan dan keterbatasan yang penulis temui pada saat

penilitian dan analisis data adalah sebagai berikut :


1. Penulis tidak dapat melacak kebenaran data yang diperoleh dari

responden bila ternyata jawaban yang diberikan oleh responden

tidak jujur.

2. Keterbatasan dari pihak penulis merupakan keterbatasan

kemampuan, waktu, biaya serta ketidak sempurnaan atas kuesioner

yang penulis ajukan.

C. Saran

Dari analisis tentang sikap siswa kelas III SMK Sanjaya Pakem, maka

penulis mencoba memberikan saran yang kiranya dapat bermanfaat bagi SMK

Sanjaya Pakem. Karena dalam penelitian ini penulis menyimpulkan adanya

perbedaan sikap yang dipengaruhi oleh prestasi belajar dan pekerjaan orang

tua, maka hendaknya para guru pembimbing lebih memberikan pendampingan

dan pengarahan khususnya bagi siswa yang prestasi belajarnya rendah dan

bagi siswa yang orang tuanya non wiraswasta, bahwa kegiatan Praktik Industri

dalam Pendidikan Sistem Ganda (PSG) ini sangat memberikan manfaat dan

bekal bagi para siswa dalam memasuki dunia kerja yang akan datang. Selain

itu guru pembimbing Praktik Industri harus memonitor atau mengontrol para

siswanya yang sedang berpraktik didunia industri. Karena dengan demikian

para siswa tersebut dapat lebih bersemangat setelah mendapatkan dorongan,

dukungan, dan perhatian dari guru-guru pembimbing. Juga jika perlu orang

tua dipanggil dan diberikan pengarahan yang sejelas-jelasnya tentang

pentingnya Praktik Industri. Sehingga siswa juga mendapat motivasi dari

orang tua masing-masing untuk melaksanakan Praktik Industri dalam


Pendidikan Sistem Ganda (PSG). Bagi siswa siswi SMK yang merupakan

calon tenaga kerja tingkat menengah yang akan terjun kedunia kerja,

hendaknya lebih aktif dalam mengikuti kegiatan Praktik Industri dan apabila

mengalami kesulitan jangan segan-segan untuk menanyakan kapada guru

pembimbing maupun instruktur.


DAFTAR PUSTAKA

APTIK, Pengantar Metodologi Penelitian, Jakarta, 1990.

Arifin, Zainal, Evaluasi Insitusional, PT. Remaja Rosda Karya, Bandung, 1990

Arikunto, Suharsini, Prosedur Penelitian Pendekatan Praktis, PT Bina Aksara,

Jakarta, 1988.

Azwar, Saiffudin, Sikap Manusia : Teori dan Pengembangannya, Yogyakarta,

Liberty, 1988.

Dakir, Pengantar Psikologi II, Fakultas Ilmu Pedidikan FKIP, Yogyakarta, 1978.

David Mc. Clelland C, Memacu Masyarakat Berprestasi, Intermedia, Jakarta,

1987

Depdikbud, Panduan Pelaksanaan Sistem Ganda bagi Siswa SMK, Jakarta, 1997.

Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia (edisi II), Balai Pustaka, Jakarta,

1995.

Hadjar, Ibnu M.Ed, Dasar-dasar Metodologi Penelitian Kuantitatif dalam

Pendidikan, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1996.

Hadi, Sutrisno, Statistik, Jilid II Cetakan Keempat, BPFE UGM, Yogyakarta,

1984.

Masrun, Pengukuran dalam penelitian, Gajah Mada University, Yogyakarta,

1976.

Masrun dan Sri Mulyani, Martinah, Psikologi Pendidikan, Yayasan Penerbit

Fakultas Psikiologi UGM, Yogyakarta, 1976.

Mahmud, Dimyati, Psikologi Belajar, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan,

Jakarta, 1989.

Majelis Pendidikan Kejuruan Nasional, Konsep Pendidikan Sistem Ganda di

Indonesia, Jakarta, 1994..

Nasution, Metode Risearch Penelitian Ilmiah, Penerbit ALUMNI, Bandung,

1982.


Peni Yulianti, Lusiana, Sikap Siswa SMK Terhadap Pelaksanaan PI Dalam PSG

dan Hubungannya Dengan Motivasi Belajar, Universitas Sanata

Dharma, Yogyakarta, 2000

Ratih Dewi, sicilia, Pengaruh Prestasi Belajar Siswa Dalam Komponen

Pendidikan Dasar Penunjang Dalam Komponen Teori Kejuruan

Terhadap Motivasi Kerja Siswa di Institusi Pasangan, Universitas

Sanata Dharma, Yogyakarta, 2002.

Sugiono, Metodologi Penelitian Administrasi, 1994.

Supranto, j, Statistik Teori dan Aplikasi, Jilid I Edisi IV, Erlangga, Jakarta, 1985.

Surahmat, Winarno, Pengantar Penelitian Ilmiah, Tarsito, Bandung, 1990.


LAMPIRAN I

KUESIONER

Nama :

Jurusan : Manajemen dan Bisnis

Jumlah nilai rapot :

Pekerjaan orang tua : Berilah tanda ( X ) silang. ( Pilih salah satu )

a) Wiraswasta

b) Non Wiraswasta

Petunjuk : Pada bagian ini Anda diharapkan untuk membandingkan antara kondisi

yang nyata dan kondisi harapan. Kondisi nyata adalah kondisi yang

Anda rasakan saat ini, sedangkan kondisi harapan adalah kondisi yang

Anda harapkan pada saat mendatang.

Anda cukup memberi tanda (√ ) pada kolom-kolom di bawah ini sesuai

dengan penilaian Anda, apakah Anda Sangat Tidak Setuju (STS),

Tidak Setuju (TS), Setuju (S), Ragu-ragu (RR) dan Sangat Setuju

(SS).

Atribut Kegiatan Praktik Industri (PI)

Nyata Harapan

NO Pertanyaan

SS S RR TS STS SS S RR TS STS

1. Mendemonstrasikan cara/sikap yang

baik dan benar dan melayani konsumen.

2. Mengepak dan membungkus barang -

barang umum dan barang -barang dari

retrigerator (alat pengepak) dengan

metode yang tepat.

3. Mengelompokkan kebutuhan barang

menurut jenisnya.

Nyata Harapan

NO Pertanyaan


4. Mengumpulkan data/laporan penyajian

penjualan sebelumnya.

5. Melakukan penjualan/pemasaran barang

dagangan.

6. Mempraktekkan teknik komunikasi

yang efektif dalam menjual barang di

toko.

7. Memproses pengembalian barang/uang


sesuai dengan kebijakan perusahaan.

8. Menempatkan barang dalam gudang

dengan metode yang tepat.

9. Memproses pengadaan dan distribusi

pada persediaan barang dagangan.

10. Menciptakan kesehatan dan

keselamatan kerja dengan peraturan

yang berlaku.

11. Menyelenggarakan kelengkapan

ketertiban dan kelancaran proses

administrasi keuangan, umum dan

pembelia n.

12. Membantu menyelesaikan pembayaran.

13. Mencatat dan memperhatikan saran dan

pendapat pelanggan/pembeli.

14. Menutup penyajian penjualan dengan

metode yang tepat dan benar.

15. Menyusun jadwal tugas dan lembur

karyawan.

16. Menghitung dan membayar uang makan

dan transport karyawan.

Nyata Harapan

NO Pertanyaan


17. Menciptakan dan memelihara

kenyamanan berbelanja seperti

kebersihan, keamanan, kerap ian, dan

keramahan.

18. Melayani/memberikan informasi atas

permintaan konsumen.

19. Melayani penjualan kredit dengan

prosesnya secara efisien, dan akurat.

20. Menjelaskan dengan pengetahuan

tentang produk (barang) kepada

konsumen secara efektif.

21. Menjawab keluhan pembeli/audiense

dengan tepat.

22. Menerima dan memeriksa barang

dagangan yang dibeli dalam

kesesuaiannya dengan spesifikasi

pembelian.

23. Mengelola peralatan kerja misalnya:

alat tulis kantor, seragam karyawan dll.

24. Mengidentifikasi kelemahan penyajian

penjualan sebelumnya.

25. Mempersiapkan pembukuan penjualan

dengan metode yang benar dan tepat.

26. Mempersiapkan peralatan

promosi/penyajian p enjualan sesuai

dengan metode yang akan diterapkan.


Kuesioner

Petunjuk pengisian

Berilah nomor 1-3 pada kolom tersedia sesuai dengan prioritas anda dalam

melakukan kegiatan Praktik Industri.

Contoh

Kegiatan dalam Praktik Industri Prioritas

Pelaksanaan 2

Pelayanan 1

Ketelitian 3

Kegiatan dalam Praktik Industri Prioritas

Pelaksanaan

Pelayanan

Ketelitian


LAMPIRAN II

Reliability

****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******

_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Kenyataan

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected

Mean Variance Item- Alpha

if Item if Item Total if Item

Deleted Deleted Correlation Deleted

PELAK1 103,2333 107,1506 ,6210 ,9050

PELAK2 102,8667 116,2575 ,3697 ,9096

PELAK3 102,8333 114,6954 ,4485 ,9085

PELAK4 103,1000 110,0931 ,6747 ,9045

PELAK5 103,0667 114,6161 ,4713 ,9082

PELAK6 103,3333 110,9195 ,5409 ,9067

PELAK7 103,2667 110,7540 ,4235 ,9098

PELAK8 103,0333 113,2747 ,4666 ,9081

PELAK9 103,3333 111,2644 ,5192 ,9071

PELAK10 102,9333 112,7540 ,5192 ,9073

PELAK11 102,9667 113,2057 ,4537 ,9083

PELAK12 103,6667 111,3333 ,5262 ,9070

PELAK13 103,1667 109,7989 ,5963 ,9056

PELAK14 103,1000 114,2310 ,4209 ,9088

PELAK15 103,2333 113,3575 ,5149 ,9074

PELAK16 103,3000 110,6310 ,3609 ,9126

PELAY17 102,8333 115,1092 ,3705 ,9096

PELAY18 102,9000 113,5414 ,5593 ,9070

PELAY19 103,3667 109,6885 ,5694 ,9061

PELAY20 103,1333 107,1540 ,5898 ,9059

PELAY21 103,0000 110,5517 ,5310 ,9069

KETLT22 103,1333 115,4989 ,4329 ,9088

KETLT23 103,2000 110,7172 ,4682 ,9084

KETLT24 103,5000 105,5690 ,7646 ,9017

KETLT25 103,0667 111,9954 ,5719 ,9064

KETLT26 103,1000 112,3000 ,6238 ,9059

Reliability Coefficients

N of Cases = 30,0 N of Items = 26

Alpha = ,9106


Reliability

****** Method 1 (space saver) will be used for this analysis ******

_

R E L I A B I L I T Y A N A L Y S I S - S C A L E (A L P H A)

Harapan

Item-total Statistics

Scale Scale Corrected

Mean Variance Item- Alpha

if Item if Item Total if Item

Deleted Deleted Correlation Deleted

PELAK1 105,4000 136,1793 ,4132 ,9129

PELAK2 105,1000 138,9897 ,4173 ,9129

PELAK3 105,1000 139,5414 ,3705 ,9134

PELAK4 105,5667 129,9092 ,6532 ,9085

PELAK5 105,2667 137,4437 ,3729 ,9134

PELAK6 105,5667 127,4264 ,7163 ,9070

PELAK7 105,7000 126,1483 ,6168 ,9096

PELAK8 105,4667 134,6713 ,4339 ,9127

PELAK9 105,4333 137,6333 ,3637 ,9136

PELAK10 105,0667 138,6161 ,4525 ,9126

PELAK11 105,4333 130,1851 ,6902 ,9079

PELAK12 105,8667 133,7747 ,4433 ,9127

PELAK13 105,4000 134,5241 ,4773 ,9118

PELAK14 105,3000 135,4586 ,5960 ,9104

PELAK15 105,5000 136,1207 ,5845 ,9107

PELAK16 105,7333 131,3057 ,4247 ,9145

PELAY17 105,2000 133,4759 ,4375 ,9130

PELAY18 105,1667 135,9368 ,5987 ,9106

PELAY19 105,7000 130,4241 ,5516 ,9106

PELAY20 105,4000 130,8690 ,7214 ,9077

PELAY21 105,3333 132,0230 ,5990 ,9096

KETLT22 105,4000 137,6966 ,4664 ,9122

KETLT23 105,5333 133,7057 ,4537 ,9125

KETLT24 105,5000 132,0517 ,6496 ,9089

KETLT25 105,3333 133,6092 ,6779 ,9090

KETLT26 105,3667 131,4816 ,5479 ,9106

Reliability Coefficients

N of Cases = 30,0 N of Items = 26

Alpha = ,9143


LAMPIRAN III

Kenyataan

X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10 X1.11 X1.12 X1.13 X1.14 X1.15 X1.16

1 5 4 4 4 5 5 4 3 2 5 4 3 5 5 4 4

2 5 5 4 5 5 4 3 5 4 5 5 3 5 4 4 5

3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3

4 1 5 5 3 4 1 1 5 3 4 5 3 1 4 4 5

5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 3

6 3 4 4 4 3 4 4 3 3 5 3 4 4 4 3 4

7 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 5 5

8 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3

9 5 4 5 3 4 4 3 5 4 5 4 4 4 4 4 5

10 4 4 4 3 4 3 5 3 3 2 4 3 3 3 4 4

11 4 4 4 3 4 3 5 3 3 4 5 4 4 4 4 3

12 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5

13 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 4 5 4 3 5

14 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5

15 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5

16 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4

17 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

18 4 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5

19 4 4 5 3 4 3 5 4 3 5 4 4 3 2 3 2

20 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5

21 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4

22 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 2

23 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5

24 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 1

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

26 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

27 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

29 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 4 4 4 2

30 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 3 5 4 5 4

31 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3

32 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

34 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 1 3 4 4 2

35 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 3 4 4 4 4

36 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3

37 5 4 4 3 3 3 3 3 4 5 3 4 4 5 3 4

38 5 4 4 3 3 5 3 5 4 4 4 4 5 4 4 4

39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

40 5 3 4 2 2 2 2 5 2 4 4 4 4 4 3 3

41 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 5

42 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4


43 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 4 5

44 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 3 4 3 3 5

45 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

47 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

48 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 3

49 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 4 3 5

50 3 5 4 5 5 4 2 4 2 3 5 3 4 5 5 5

51 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

52 5 5 4 4 3 5 3 4 4 5 5 3 5 4 4 5

53 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4

54 5 3 5 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4

55 4 4 4 3 3 3 4 4 3 5 5 3 5 4 3 3

56 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 2 4 4 5 4

57 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

59 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5

60 4 3 5 4 5 5 5 4 3 4 5 2 5 4 3 3

61 3 2 4 4 4 4 1 3 4 4 4 3 3 4 3 3

62 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3

63 4 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 2 5 4 4 5

64 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 4 5 4 4 5

65 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5

66 5 4 3 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5

67 4 5 5 3 2 5 5 5 5 5 4 2 4 4 2 2

68 3 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 5 3 5 4 4

69 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 2 5 3 3 3

70 4 4 3 4 4 3 4 4 3 5 5 5 4 4 3 3

71 5 4 4 3 4 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4

72 4 4 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4

73 5 3 4 5 3 2 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5

74 5 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 3

75 1 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 3 4 3

76 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5

77 5 5 5 4 3 3 5 5 5 5 5 4 5 4 3 4

78 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5

79 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4

80 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 4

JML 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80


Kenyataan

X2.17 X2.18 X2.19 X2.20 X2.21 X3.22 X3.23 X3.24 X3.25 X3.26

1 5 4 5 4 5 4 1 4 4 4

2 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5

3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4

4 5 4 3 1 4 4 3 1 4 4

5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

6 5 4 4 4 4 5 4 3 3 4

7 4 5 3 4 5 5 5 4 4 4

8 4 4 3 5 4 4 3 3 4 3

9 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5

10 4 4 3 3 4 3 3 2 3 3

11 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4

12 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

13 5 5 5 4 5 4 5 4 3 4

14 5 4 4 5 5 5 5 5 5 4

15 5 5 4 4 4 5 5 4 4 5

16 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4

17 4 5 5 5 5 4 4 5 5 5

18 3 4 3 4 5 4 3 4 4 4

19 5 5 3 5 5 4 3 4 5 4

20 5 5 5 5 4 4 5 5 5 5

21 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

22 5 3 2 4 4 4 5 3 4 5

23 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4

24 4 5 5 4 5 5 4 3 5 4

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

26 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4

27 3 4 4 1 1 4 4 3 4 4

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

29 4 4 3 4 4 4 4 3 4 3

30 5 5 4 5 4 4 4 4 5 5

31 5 4 4 4 5 3 4 4 5 5

32 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

34 5 4 4 4 3 4 4 3 4 4

35 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4

36 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5

37 3 3 2 3 3 3 4 2 5 4

38 4 4 3 4 5 4 4 3 4 4

39 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5

40 4 5 3 3 4 2 4 4 4 4

41 5 4 4 3 3 4 5 3 4 4

42 4 5 4 3 3 3 3 3 4 3

43 5 5 4 5 5 4 4 5 5 5

44 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4


45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

48 5 4 5 4 5 5 4 5 4 4

49 5 4 5 5 5 5 4 5 5 5

50 5 5 3 5 5 5 4 4 5 5

51 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5

52 5 5 4 5 5 4 4 3 5 4

53 4 4 5 5 5 4 4 5 4 5

54 3 3 3 4 4 4 4 5 4 4

55 5 4 3 4 4 3 4 4 4 4

56 5 5 3 4 5 3 5 5 4 5

57 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3

58 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4

59 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5

60 5 4 4 4 5 5 4 4 5 4

61 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

62 4 5 3 3 3 5 3 4 3 3

63 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5

64 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5

65 4 4 3 5 4 4 3 5 5 4

66 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5

67 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4

68 4 3 5 5 5 5 3 3 4 4

69 4 4 3 5 5 4 3 2 4 4

70 5 4 3 4 4 4 4 4 4 5

71 5 4 4 3 3 5 3 3 4 4

72 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4

73 4 3 5 5 5 5 4 3 5 4

74 5 3 1 5 3 3 3 2 5 5

75 5 3 1 5 3 3 3 2 5 5

76 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

77 5 5 5 4 5 4 5 4 3 4

78 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5

79 5 5 4 4 4 5 5 4 4 4

80 5 5 5 5 5 4 5 5 4 5

JML 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80

Harapan

I1.

1

I1.

2

I1.

3

I1.

4

I1.

5

I1.

6

I1.

7

I1.

8

I1.

9

I1.1

0

I1.1

1

I1.1

2

I1.1

3

I1.1

4

I1.1

5

I1.1

6

1 5 4 4 4 4 5 4 3 2 4 4 3 5 4 4 2

2 5 5 4 5 5 4 3 5 4 5 5 3 5 4 4 4

3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4

4 4 4 5 3 4 1 1 3 5 5 3 1 1 4 4 4

5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 3

6 3 4 4 4 3 4 4 3 3 5 3 4 4 4 3 4


7 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5

8 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4

9 5 5 5 3 5 4 3 5 4 5 4 4 5 5 4 5

10 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5

11 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 3

12 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5

13 5 5 5 3 4 4 3 2 4 4 4 3 5 4 3 4

14 4 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4

15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

16 5 5 4 5 2 5 2 2 4 5 5 5 5 5 5 5

17 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5

18 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5

19 4 5 5 3 5 4 5 5 4 5 5 4 3 3 4 5

20 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5

21 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4

22 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 2

23 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4

24 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 1

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

26 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

27 4 4 4 1 4 1 1 4 4 4 1 4 4 3 4 1

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

29 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 3 4 4 4 3

30 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3

31 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3

32 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

34 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 1 3 4 4 2

35 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 3 4 4 4 4

36 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3

37 5 5 4 4 4 4 3 3 4 5 3 4 4 5 4 4

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

40 5 3 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3

41 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 5

42 4 3 4 3 4 5 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4

43 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 3 5 5 4 4

44 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 5 3 4 3 3 5

45 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

47 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

48 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 3

49 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 3 5

50 3 5 4 5 5 4 2 4 2 3 5 3 4 5 5 5

51 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

52 5 5 4 4 3 5 3 4 4 5 5 3 5 4 4 5

53 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

54 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4


55 4 4 4 3 3 3 4 4 3 5 5 3 5 4 3 3

56 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 2 4 4 5 4

57 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4

58 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

59 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5

60 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 2 5 4 3 3

61 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 3 4

62 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4

63 4 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 2 5 4 4 5

64 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 4 5 4 4 5

65 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5

66 5 5 4 5 4 5 3 5 3 5 5 4 5 5 5 5

67 4 5 5 3 2 5 5 5 5 5 5 5 5 4 2 2

68 3 4 4 5 4 4 3 4 3 4 4 5 2 4 4 4

69 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4

70 4 4 3 4 4 3 4 4 3 5 5 5 4 4 4 3

71 5 4 4 3 4 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4

72 4 4 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4

73 5 3 5 5 3 1 3 3 4 5 4 5 4 4 5 5

74 5 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 3

75 1 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 3 4 3

76 5 5 5 3 4 4 3 5 4 5 4 4 5 5 4 5

77 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5

78 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3

79 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4

80 4 5 4 3 4 4 3 2 3 4 4 3 4 3 3 4

JML

80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80

Harapan

I2.17 I2.18 I2.19 I2.20 I2.21 I3.22 I3.23 I3.24 I3.25 I3.26

1 5 4 5 4 5 4 1 3 4 5

2 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5

3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 4

4 5 4 3 4 4 4 3 4 4 1

5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4

6 5 4 4 4 4 4 4 3 3 4

7 5 5 3 5 5 5 5 5 5 5

8 5 4 3 4 4 4 3 3 4 3

9 5 5 3 5 5 4 5 4 5 5

10 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5

11 5 5 4 4 3 5 5 4 4 5

12 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5

13 4 4 4 4 5 3 4 4 3 4

14 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5

15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

16 2 5 5 5 5 5 4 5 5 5


17 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

18 3 4 3 4 5 4 3 4 4 3

19 4 5 3 4 4 4 3 5 4 3

20 5 5 5 5 4 4 4 5 5 5

21 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5

22 5 3 2 4 4 4 5 3 4 5

23 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4

24 4 5 5 4 5 5 3 3 5 4

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

26 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4

27 1 4 1 1 1 4 4 3 4 4

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

29 5 5 5 4 4 5 5 3 4 3

30 5 5 4 4 4 5 4 4 4 5

31 5 4 4 4 5 3 4 4 5 5

32 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

34 5 4 4 4 3 4 4 3 4 4

35 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4

36 5 4 5 4 4 4 4 4 5 5

37 3 4 4 3 3 4 4 2 5 4

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

39 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5

40 4 5 4 3 4 4 5 4 4 4

41 4 4 4 3 3 4 5 3 4 4

42 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4

43 5 5 3 5 5 3 4 5 5 5

44 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4

45 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

47 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5

48 5 4 5 4 5 5 4 5 4 4

49 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5

50 5 5 3 5 5 5 4 4 5 5

51 4 4 3 4 5 4 4 4 5 5

52 5 5 4 5 5 4 4 3 5 4

53 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5

54 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

55 5 4 3 4 4 3 4 4 4 4

56 5 5 3 4 5 3 5 5 4 5

57 4 3 5 4 4 4 3 4 4 4

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

59 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5

60 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4

61 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5

62 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4

63 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5


64 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5

65 4 4 3 5 4 4 3 5 5 4

66 4 4 4 4 4 5 4 5 5 5

67 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4

68 4 3 5 4 4 5 3 3 4 4

69 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4

70 5 4 3 4 4 4 4 4 4 5

71 5 4 4 3 3 5 3 3 4 4

72 4 4 4 5 5 4 4 3 4 4

73 4 3 5 4 4 5 4 3 5 5

74 5 3 1 5 3 3 3 2 5 5

75 5 3 1 5 3 3 3 2 5 5

76 5 5 3 5 5 4 5 4 5 5

77 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5

78 5 4 4 3 3 3 4 3 4 3

79 5 5 4 4 4 4 5 5 5 5

80 4 4 3 4 5 3 4 4 3 4

JML 80 80 80 80 80 80 80 80 80 80

Prestasi Belajar

No Nilai No Nilai

1 6,6 41 7,28

2 7,15 42 7,33

3 6,47 43 6,81

4 6,87 44 7,02

5 7,35 45 6,56

6 6,86 46 6,53

7 7,36 47 7,13

8 6,82 48 6,88

9 5,86 49 6,96

10 7,24 50 6,94

11 6,87 51 7,75

12 6,32 52 7,18

13 6,12 53 6,91

14 6,66 54 8,22

15 6,68 55 6,88

16 6,95 56 7,29

17 7,17 57 6,95

18 6,96 58 6,95

19 6,82 59 7,22

20 6,75 60 7,32

21 5,71 61 8,12

22 7,5 62 7,74

23 7,15 63 6,85

24 7,47 64 7,92

25 7,54 65 7,29


26 6,73 66 7,59

27 6,28 67 7,98

28 7,28 68 6,66

29 7,28 69 6,78

30 6,75 70 8

31 6,53 71 7,5

32 6,91 72 7,06

33 7,4 73 8,06

34 6,79 74 7,08

35 6,99 75 6,56

36 6,74 76 7,61

37 6,78 77 7,19

38 7,3 78 7,78

39 7,55 79 7,56

40 6,98 80 7,16

JML 80


LAMPIRAN IV

Tabel 5.9

Perhitungan Nilai Ideal dan Nilai Belief Atribut Pelaksanaan

Ideal

No I1.1 I1.2 I1.3 I1.4 I1.5 I1.6 I1.7 I1.8 I1.9 I1.10 I1.11 I1.12 I1.13 I1.14 I1.15 I1.16

Jumlah Ii

1 5 4 4 4 4 5 4 3 2 4 4 3 5 4 4 2 61 3,8125

2 5 5 4 5 5 4 3 5 4 5 5 3 5 4 4 4 70 4,375

3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 4 59 3,6875

4 4 4 5 3 4 1 1 3 5 5 3 1 1 4 4 4 52 3,25

5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 3 62 3,875

6 3 4 4 4 3 4 4 3 3 5 3 4 4 4 3 4 59 3,6875

7 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 77 4,8125

8 3 4 4 4 4 3 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 59 3,6875

9 5 5 5 3 5 4 3 5 4 5 4 4 5 5 4 5 71 4,4375

10 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 72 4,5

11 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 4 4 4 3 70 4,375

12 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 74 4,625

13 5 5 5 3 4 4 3 2 4 4 4 3 5 4 3 4 62 3,875

14 4 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 5 4 72 4,5

15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 80 5

16 5 5 4 5 2 5 2 2 4 5 5 5 5 5 5 5 69 4,3125

17 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 76 4,75

18 4 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 70 4,375

19 4 5 5 3 5 4 5 5 4 5 5 4 3 3 4 5 69 4,3125

20 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 72 4,5

21 5 4 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 77 4,8125

22 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 2 65 4,0625

23 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 70 4,375

24 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 1 69 4,3125

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

26 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 66 4,125

27 4 4 4 1 4 1 1 4 4 4 1 4 4 3 4 1 48 3

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 65 4,0625

29 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 4 3 4 4 4 3 69 4,3125

30 4 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 3 4 4 4 3 68 4,25

31 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 60 3,75

32 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 80 5

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

34 3 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 1 3 4 4 2 56 3,5

35 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 3 4 4 4 4 68 4,25

36 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3 74 4,625

37 5 5 4 4 4 4 3 3 4 5 3 4 4 5 4 4 65 4,0625

38 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 80 5

40 5 3 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 3 3 64 4

41 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 5 61 3,8125


42 4 3 4 3 4 5 3 3 4 4 4 3 3 3 4 4 58 3,625

43 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 4 3 5 5 4 4 73 4,5625

44 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 5 3 4 3 3 5 61 3,8125

45 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 60 3,75

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

47 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65 4,0625

48 5 5 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 3 67 4,1875

49 5 5 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 4 3 5 73 4,5625

50 3 5 4 5 5 4 2 4 2 3 5 3 4 5 5 5 64 4

51 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 66 4,125

52 5 5 4 4 3 5 3 4 4 5 5 3 5 4 4 5 68 4,25

53 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65 4,0625

54 5 5 5 5 4 5 4 4 4 4 4 5 4 5 5 4 72 4,5

55 4 4 4 3 3 3 4 4 3 5 5 3 5 4 3 3 60 3,75

56 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 2 4 4 5 4 70 4,375

57 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 65 4,0625

58 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 62 3,875

59 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 75 4,6875

60 5 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 2 5 4 3 3 70 4,375

61 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 3 4 72 4,5

62 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4 72 4,5

63 4 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 2 5 4 4 5 68 4,25

64 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 4 5 4 4 5 74 4,625

65 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 69 4,3125

66 5 5 4 5 4 5 3 5 3 5 5 4 5 5 5 5 73 4,5625

67 4 5 5 3 2 5 5 5 5 5 5 5 5 4 2 2 67 4,1875

68 3 4 4 5 4 4 3 4 3 4 4 5 2 4 4 4 61 3,8125

69 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 63 3,9375

70 4 4 3 4 4 3 4 4 3 5 5 5 4 4 4 3 63 3,9375

71 5 4 4 3 4 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4 64 4

72 4 4 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 62 3,875

73 5 3 5 5 3 1 3 3 4 5 4 5 4 4 5 5 64 4

74 5 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 3 71 4,4375

75 1 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 3 4 3 65 4,0625

76 5 5 5 3 4 4 3 5 4 5 4 4 5 5 4 5 70 4,375

77 5 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 5 5 72 4,5

78 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 3 64 4

79 4 4 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 4 73 4,5625

80 4 5 4 3 4 4 3 2 3 4 4 3 4 3 3 4 57 3,5625

Belief

No X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10

X1.1

1

X1.12 X1.13 X1.14 X1.15 X1.16

Jumlah Xi

XiIi

1 5 4 4 4 5 5 4 3 2 5 4 3 5 5 4 4 66 4,125

0,3125

2 5 5 4 5 5 4 3 5 4 5 5 3 5 4 4 5 71 4,4375

0,0625


3 3 4 4 4 4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 58 3,625

0,0625

4 1 5 5 3 4 1 1 5 3 4 5 3 1 4 4 5 54 3,375

0,125

5 2 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 3 4 5 4 3 62 3,875

0

6 3 4 4 4 3 4 4 3 3 5 3 4 4 4 3 4 59 3,6875

0

7 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 4 5 5 69 4,3125

0,5

8 3 4 3 4 4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 3 57 3,5625

0,125

9 5 4 5 3 4 4 3 5 4 5 4 4 4 4 4 5 67 4,1875

0,25

10 4 4 4 3 4 3 5 3 3 2 4 3 3 3 4 4 56 3,5

1

11 4 4 4 3 4 3 5 3 3 4 5 4 4 4 4 3 61 3,8125

0,5625

12 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 76 4,75

0,125

13 5 5 5 4 4 3 5 5 5 5 5 4 5 4 3 5 72 4,5

0,625

14 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 5 5 5 5 77 4,8125

0,3125

15 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 5 70 4,375

0,625

16 5 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 72 4,5

0,1875

17 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 79 4,9375

0,1875

18 4 5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 70 4,375

0

19 4 4 5 3 4 3 5 4 3 5 4 4 3 2 3 2 58 3,625

0,6875

20 5 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 4 5 4 4 5 72 4,5

0

21 4 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 3 4 4 4 4 67 4,1875

0,625

22 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 2 65 4,0625

0

23 4 5 5 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 71 4,4375

0,0625

24 4 5 5 4 4 4 5 5 5 4 5 4 5 5 4 1 69 4,3125

0

25 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

0

26 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 66 4,125

0

27 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 3 4 4 3 4 58 3,625

0,625

28 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

0,0625

29 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 2 4 4 4 2 57 3,5625

0,75

30 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 5 3 5 4 5 4 68 4,25

0

31 4 4 5 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 3 4 3 60 3,75

0

32 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 5 4 5 4 4 4 69 4,3125

0,6875

33 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

0

34 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 1 3 4 4 2 57 3,5625

0,0625

35 4 5 5 4 5 5 4 3 4 5 5 3 4 4 4 4 68 4,25

0

36 5 5 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 4 5 3 74 4,625

0

37 5 4 4 3 3 3 3 3 4 5 3 4 4 5 3 4 60 3,75

0,3125

38 5 4 4 3 3 5 3 5 4 4 4 4 5 4 4 4 65 4,0625

0,0625

39 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 80 5

0

40 5 3 4 2 2 2 2 5 2 4 4 4 4 4 3 3 53 3,3125

0,6875

41 4 5 4 4 4 3 3 4 3 4 4 3 4 3 4 5 61 3,8125

0

42 5 4 5 4 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 4 4 74 4,625

1

43 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 3 5 5 4 5 75 4,6875

0,125

44 4 4 4 4 4 4 3 3 4 5 5 3 4 3 3 5 62 3,875

0,0625

45 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 4 60 3,75

0

46 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 64 4

0

47 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 65 4,0625

0

48 5 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 3 66 4,125

0,0625

49 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 5 5 5 4 3 5 71 4,4375

0,125

50 3 5 4 5 5 4 2 4 2 3 5 3 4 5 5 5 64 4

0


51 5 5 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 66 4,125

0

52 5 5 4 4 3 5 3 4 4 5 5 3 5 4 4 5 68 4,25

0

53 4 4 4 3 5 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 68 4,25

0,1875

54 5 3 5 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 61 3,8125

0,6875

55 4 4 4 3 3 3 4 4 3 5 5 3 5 4 3 3 60 3,75

0

56 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 5 2 4 4 5 4 70 4,375

0

57 4 4 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 58 3,625

0,4375

58 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 65 4,0625

0,1875

59 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 75 4,6875

0

60 4 3 5 4 5 5 5 4 3 4 5 2 5 4 3 3 64 4

0,375

61 3 2 4 4 4 4 1 3 4 4 4 3 3 4 3 3 53 3,3125

1,1875

62 4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 3 3 3 3 4 3 54 3,375

1,125

63 4 4 4 3 4 5 4 5 5 5 5 2 5 4 4 5 68 4,25

0

64 5 5 5 5 5 4 3 5 5 5 5 4 5 4 4 5 74 4,625

0

65 4 4 3 4 4 4 4 5 4 5 5 4 4 5 5 5 69 4,3125

0

66 5 4 3 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 5 73 4,5625

0

67 4 5 5 3 2 5 5 5 5 5 4 2 4 4 2 2 62 3,875

0,3125

68 3 4 4 4 4 4 3 4 5 4 4 5 3 5 4 4 64 4

0,1875

69 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 3 2 5 3 3 3 56 3,5

0,4375

70 4 4 3 4 4 3 4 4 3 5 5 5 4 4 3 3 62 3,875

0,0625

71 5 4 4 3 4 5 5 4 4 5 4 3 3 4 3 4 64 4

0

72 4 4 4 4 4 5 3 3 4 4 4 4 3 4 4 4 62 3,875

0

73 5 3 4 5 3 2 5 3 5 5 5 5 5 4 5 5 69 4,3125

0,3125

74 5 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 5 4 3 71 4,4375

0

75 1 5 5 5 3 5 4 5 4 5 5 4 4 3 4 3 65 4,0625

0

76 4 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 76 4,75

0,375

77 5 5 5 4 3 3 5 5 5 5 5 4 5 4 3 4 70 4,375

0,125

78 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 78 4,875

0,875

79 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 4 4 5 4 69 4,3125

0,25

80 5 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 4 74 4,625

1,0625


Tabel 5.10

Perhitungan Nilai Ideal dan Nilai Belief Atribut Pelayanan

Ideal Belief

No I2.1 I2.2 I2.3 I2.4 I2.5

Jumlah Ii

No X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5

Jumlah Xi

XiIi

1 5 4 5 4 5 23 4,6 1 5 4 5 4 5 23 4,6 0

2 5 5 5 5 5 25 5 2 5 4 5 5 5 24 4,8 0,2

3 4 4 4 4 4 20 4 3 4 4 4 4 4 20 4 0

4 5 4 3 4 4 20 4 4 5 4 3 1 4 17 3,4 0,6

5 4 4 4 5 4 21 4,2 5 4 4 4 5 4 21 4,2 0

6 5 4 4 4 4 21 4,2 6 5 4 4 4 4 21 4,2 0

7 5 5 3 5 5 23 4,6 7 4 5 3 4 5 21 4,2 0,4

8 5 4 3 4 4 20 4 8 4 4 3 5 4 20 4 0

9 5 5 3 5 5 23 4,6 9 5 5 4 5 5 24 4,8 0,2

10 5 5 4 4 5 23 4,6 10 4 4 3 3 4 18 3,6 1

11 5 5 4 4 3 21 4,2 11 4 4 3 4 3 18 3,6 0,6

12 5 5 4 4 4 22 4,4 12 5 5 5 5 5 25 5 0,6

13 4 4 4 4 5 21 4,2 13 5 5 5 4 5 24 4,8 0,6

14 5 4 5 4 4 22 4,4 14 5 4 4 5 5 23 4,6 0,2

15 5 5 5 5 5 25 5 15 5 5 4 4 4 22 4,4 0,6

16 2 5 5 5 5 22 4,4 16 5 5 5 4 4 23 4,6 0,2

17 5 5 5 5 5 25 5 17 4 5 5 5 5 24 4,8 0,2

18 3 4 3 4 5 19 3,8 18 3 4 3 4 5 19 3,8 0

19 4 5 3 4 4 20 4 19 5 5 3 5 5 23 4,6 0,6

20 5 5 5 5 4 24 4,8 20 5 5 5 5 4 24 4,8 0

21 5 4 5 5 5 24 4,8 21 4 4 4 4 4 20 4 0,8

22 5 3 2 4 4 18 3,6 22 5 3 2 4 4 18 3,6 0

23 5 5 4 5 5 24 4,8 23 5 5 4 5 5 24 4,8 0

24 4 5 5 4 5 23 4,6 24 4 5 5 4 5 23 4,6 0

25 4 4 4 4 4 20 4 25 4 4 4 4 4 20 4 0

26 4 4 3 4 4 19 3,8 26 4 4 3 4 4 19 3,8 0

27 1 4 1 1 1 8 1,6 27 3 4 4 1 1 13 2,6 1

28 4 4 4 4 4 20 4 28 4 4 4 4 4 20 4 0

29 5 5 5 4 4 23 4,6 29 4 4 3 4 4 19 3,8 0,8

30 5 5 4 4 4 22 4,4 30 5 5 4 5 4 23 4,6 0,2

31 5 4 4 4 5 22 4,4 31 5 4 4 4 5 22 4,4 0

32 5 5 5 5 5 25 5 32 4 3 4 4 4 19 3,8 1,2

33 4 4 4 4 4 20 4 33 4 4 4 4 4 20 4 0

34 5 4 4 4 3 20 4 34 5 4 4 4 3 20 4 0

35 5 5 5 5 4 24 4,8 35 5 5 5 5 4 24 4,8 0

36 5 4 5 4 4 22 4,4 36 5 4 5 4 4 22 4,4 0

37 3 4 4 3 3 17 3,4 37 3 3 2 3 3 14 2,8 0,6

38 4 4 4 4 4 20 4 38 4 4 3 4 5 20 4 0

39 5 5 5 5 5 25 5 39 5 5 5 5 5 25 5 0

40 4 5 4 3 4 20 4 40 4 5 3 3 4 19 3,8 0,2

41 4 4 4 3 3 18 3,6 41 5 4 4 3 3 19 3,8 0,2

42 5 5 5 4 5 24 4,8 42 4 5 4 3 3 19 3,8 1


43 5 5 3 5 5 23 4,6 43 5 5 4 5 5 24 4,8 0,2

44 4 4 4 3 5 20 4 44 4 4 4 3 5 20 4 0

45 4 4 4 4 4 20 4 45 4 4 4 4 4 20 4 0

46 4 4 4 4 4 20 4 46 4 4 4 4 4 20 4 0

47 4 4 4 4 4 20 4 47 4 4 4 4 4 20 4 0

48 5 4 5 4 5 23 4,6 48 5 4 5 4 5 23 4,6 0

49 5 4 4 5 5 23 4,6 49 5 4 5 5 5 24 4,8 0,2

50 5 5 3 5 5 23 4,6 50 5 5 3 5 5 23 4,6 0

51 4 4 3 4 5 20 4 51 4 4 3 4 5 20 4 0

52 5 5 4 5 5 24 4,8 52 5 5 4 5 5 24 4,8 0

53 4 4 4 4 4 20 4 53 4 4 5 5 5 23 4,6 0,6

54 5 5 5 5 5 25 5 54 3 3 3 4 4 17 3,4 1,6

55 5 4 3 4 4 20 4 55 5 4 3 4 4 20 4 0

56 5 5 3 4 5 22 4,4 56 5 5 3 4 5 22 4,4 0

57 4 3 5 4 4 20 4 57 4 4 4 3 3 18 3,6 0,4

58 4 4 4 4 4 20 4 58 4 4 5 4 4 21 4,2 0,2

59 5 5 5 5 5 25 5 59 5 5 5 5 5 25 5 0

60 5 4 5 4 5 23 4,6 60 5 4 4 4 5 22 4,4 0,2

61 5 5 5 4 5 24 4,8 61 4 4 4 4 4 20 4 0,8

62 5 5 4 5 4 23 4,6 62 4 5 3 3 3 18 3,6 1

63 5 4 4 5 5 23 4,6 63 5 4 4 5 5 23 4,6 0

64 5 4 5 5 5 24 4,8 64 5 4 5 5 5 24 4,8 0

65 4 4 3 5 4 20 4 65 4 4 3 5 4 20 4 0

66 4 4 4 4 4 20 4 66 5 4 4 4 4 21 4,2 0,2

67 5 5 4 5 5 24 4,8 67 5 5 4 5 5 24 4,8 0

68 4 3 5 4 4 20 4 68 4 3 5 5 5 22 4,4 0,4

69 4 4 4 4 4 20 4 69 4 4 3 5 5 21 4,2 0,2

70 5 4 3 4 4 20 4 70 5 4 3 4 4 20 4 0

71 5 4 4 3 3 19 3,8 71 5 4 4 3 3 19 3,8 0

72 4 4 4 5 5 22 4,4 72 4 4 4 5 5 22 4,4 0

73 4 3 5 4 4 20 4 73 4 3 5 5 5 22 4,4 0,4

74 5 3 1 5 3 17 3,4 74 5 3 1 5 3 17 3,4 0

75 5 3 1 5 3 17 3,4 75 5 3 1 5 3 17 3,4 0

76 5 5 3 5 5 23 4,6 76 5 5 5 5 5 25 5 0,4

77 5 5 4 4 5 23 4,6 77 5 5 5 4 5 24 4,8 0,2

78 5 4 4 3 3 19 3,8 78 5 5 4 5 5 24 4,8 1

79 5 5 4 4 4 22 4,4 79 5 5 4 4 4 22 4,4 0

80 4 4 3 4 5 20 4 80 5 5 5 5 5 25 5 1


Tabel 5.11

Perhitungan Nilai Ideal dan Nilai Belief Atribut Ketelitian

Ideal Belief

No I2.1 I2.2 I2.3 I2.4 I2.5

Jumlah Ii

No X2.1 X2.2 X2.3 X2.4 X2.5

Jumlah Xi

XiIi

1 4 1 3 4 5 17 3,4 1 4 1 4 4 4 17 3,4 0

2 5 4 5 5 5 24 4,8 2 4 4 5 5 5 23 4,6 0,2

3 3 4 4 3 4 18 3,6 3 3 4 4 3 4 18 3,6 0

4 4 3 4 4 1 16 3,2 4 4 3 1 4 4 16 3,2 0

5 4 4 4 4 4 20 4 5 4 4 4 4 4 20 4 0

6 4 4 3 3 4 18 3,6 6 5 4 3 3 4 19 3,8 0,2

7 5 5 5 5 5 25 5 7 5 5 4 4 4 22 4,4 0,6

8 4 3 3 4 3 17 3,4 8 4 3 3 4 3 17 3,4 0

9 4 5 4 5 5 23 4,6 9 4 5 4 5 5 23 4,6 0

10 4 5 5 5 5 24 4,8 10 3 3 2 3 3 14 2,8 2

11 5 5 4 4 5 23 4,6 11 4 4 4 4 4 20 4 0,6

12 4 5 5 5 5 24 4,8 12 5 5 5 5 5 25 5 0,2

13 3 4 4 3 4 18 3,6 13 4 5 4 3 4 20 4 0,4

14 4 4 5 4 5 22 4,4 14 5 5 5 5 4 24 4,8 0,4

15 5 5 5 5 5 25 5 15 5 5 4 4 5 23 4,6 0,4

16 5 4 5 5 5 24 4,8 16 4 5 4 4 4 21 4,2 0,6

17 5 5 5 5 5 25 5 17 4 4 5 5 5 23 4,6 0,4

18 4 3 4 4 3 18 3,6 18 4 3 4 4 4 19 3,8 0,2

19 4 3 5 4 3 19 3,8 19 4 3 4 5 4 20 4 0,2

20 4 4 5 5 5 23 4,6 20 4 5 5 5 5 24 4,8 0,2

21 4 5 5 5 5 24 4,8 21 4 4 3 4 4 19 3,8 1

22 4 5 3 4 5 21 4,2 22 4 5 3 4 5 21 4,2 0

23 4 5 4 5 4 22 4,4 23 4 5 4 5 4 22 4,4 0

24 5 3 3 5 4 20 4 24 5 4 3 5 4 21 4,2 0,2

25 4 4 4 4 4 20 4 25 4 4 4 4 4 20 4 0

26 4 4 4 4 4 20 4 26 4 4 4 4 4 20 4 0

27 4 4 3 4 4 19 3,8 27 4 4 3 4 4 19 3,8 0

28 4 4 4 4 4 20 4 28 4 4 4 4 4 20 4 0

29 5 5 3 4 3 20 4 29 4 4 3 4 3 18 3,6 0,4

30 5 4 4 4 5 22 4,4 30 4 4 4 5 5 22 4,4 0

31 3 4 4 5 5 21 4,2 31 3 4 4 5 5 21 4,2 0

32 5 5 5 5 5 25 5 32 3 3 4 4 4 18 3,6 1,4

33 4 4 4 4 4 20 4 33 4 4 4 4 4 20 4 0

34 4 4 3 4 4 19 3,8 34 4 4 3 4 4 19 3,8 0

35 5 4 4 5 4 22 4,4 35 5 4 4 5 4 22 4,4 0

36 4 4 4 5 5 22 4,4 36 4 4 4 5 5 22 4,4 0

37 4 4 2 5 4 19 3,8 37 3 4 2 5 4 18 3,6 0,2

38 4 4 4 4 4 20 4 38 4 4 3 4 4 19 3,8 0,2

39 4 5 5 5 5 24 4,8 39 4 5 5 5 5 24 4,8 0

40 4 5 4 4 4 21 4,2 40 2 4 4 4 4 18 3,6 0,6

41 4 5 3 4 4 20 4 41 4 5 3 4 4 20 4 0

42 5 5 4 4 4 22 4,4 42 3 3 3 4 3 16 3,2 1,2


43 3 4 5 5 5 22 4,4 43 4 4 5 5 5 23 4,6 0,2

44 4 4 4 4 4 20 4 44 4 4 4 4 4 20 4 0

45 4 4 4 4 4 20 4 45 4 4 4 4 4 20 4 0

46 4 4 4 4 4 20 4 46 4 4 4 4 4 20 4 0

47 4 4 4 4 5 21 4,2 47 4 4 4 4 5 21 4,2 0

48 5 4 5 4 4 22 4,4 48 5 4 5 4 4 22 4,4 0

49 5 4 5 5 5 24 4,8 49 5 4 5 5 5 24 4,8 0

50 5 4 4 5 5 23 4,6 50 5 4 4 5 5 23 4,6 0

51 4 4 4 5 5 22 4,4 51 4 4 4 5 5 22 4,4 0

52 4 4 3 5 4 20 4 52 4 4 3 5 4 20 4 0

53 4 4 5 5 5 23 4,6 53 4 4 5 4 5 22 4,4 0,2

54 5 5 5 5 5 25 5 54 4 4 5 4 4 21 4,2 0,8

55 3 4 4 4 4 19 3,8 55 3 4 4 4 4 19 3,8 0

56 3 5 5 4 5 22 4,4 56 3 5 5 4 5 22 4,4 0

57 4 3 4 4 4 19 3,8 57 4 3 4 4 3 18 3,6 0,2

58 4 4 4 4 4 20 4 58 5 4 4 4 4 21 4,2 0,2

59 4 4 4 4 5 21 4,2 59 4 4 4 4 5 21 4,2 0

60 5 4 4 5 4 22 4,4 60 5 4 4 5 4 22 4,4 0

61 5 5 4 5 5 24 4,8 61 4 4 3 4 4 19 3,8 1

62 5 4 5 4 4 22 4,4 62 5 3 4 3 3 18 3,6 0,8

63 5 4 4 4 5 22 4,4 63 5 4 4 4 5 22 4,4 0

64 5 5 3 5 5 23 4,6 64 5 5 3 5 5 23 4,6 0

65 4 3 5 5 4 21 4,2 65 4 3 5 5 4 21 4,2 0

66 5 4 5 5 5 24 4,8 66 4 5 5 5 5 24 4,8 0

67 5 4 4 5 4 22 4,4 67 5 4 4 5 4 22 4,4 0

68 5 3 3 4 4 19 3,8 68 5 3 3 4 4 19 3,8 0

69 4 4 3 4 4 19 3,8 69 4 3 2 4 4 17 3,4 0,4

70 4 4 4 4 5 21 4,2 70 4 4 4 4 5 21 4,2 0

71 5 3 3 4 4 19 3,8 71 5 3 3 4 4 19 3,8 0

72 4 4 3 4 4 19 3,8 72 4 4 3 4 4 19 3,8 0

73 5 4 3 5 5 22 4,4 73 5 4 3 5 4 21 4,2 0,2

74 3 3 2 5 5 18 3,6 74 3 3 2 5 5 18 3,6 0

75 3 3 2 5 5 18 3,6 75 3 3 2 5 5 18 3,6 0

76 4 5 4 5 5 23 4,6 76 5 5 5 5 5 25 5 0,4

77 4 5 4 5 5 23 4,6 77 4 5 4 3 4 20 4 0,6

78 3 4 3 4 3 17 3,4 78 5 5 5 5 5 25 5 1,6

79 4 5 5 5 5 24 4,8 79 5 5 4 4 4 22 4,4 0,4

80 3 4 4 3 4 18 3,6 80 4 5 5 4 5 23 4,6 1


Tabel 5.12

Perhitungan Sikap Siswa terhadap Atribut Pelaksanaan

No

Wi

XiIi

n

i

XiIiWiAb

1

1 50 0,3125 15,625

2 50 0,0625 3,125

3 50 0,0625 3,125

4 50 0,125 6,25

5 50 0 0

6 50 0 0

7 50 0,5 25

8 50 0,125 6,25

9 50 0,25 12,5

10 50 1 50

11 50 0,5625 28,125

12 50 0,125 6,25

13 50 0,625 31,25

14 50 0,3125 15,625

15 50 0,625 31,25

16 50 0,1875 9,375

17 50 0,1875 9,375

18 50 0 0

19 50 0,6875 34,375

20 50 0 0

21 50 0,625 31,25

22 50 0 0

23 50 0,0625 3,125

24 50 0 0

25 50 0 0

26 50 0 0

27 50 0,625 31,25

28 50 0,0625 3,125

29 50 0,75 37,5

30 50 0 0

31 50 0 0

32 50 0,6875 34,375

33 50 0 0

34 50 0,0625 3,125

35 50 0 0

36 50 0 0

37 50 0,3125 15,625

38 50 0,0625 3,125

39 50 0 0

40 50 0,6875 34,375

41 50 0 0

42 50 1 50


43 50 0,125 6,25

44 50 0,0625 3,125

45 50 0 0

46 50 0 0

47 50 0 0

48 50 0,0625 3,125

49 50 0,125 6,25

50 50 0 0

51 50 0 0

52 50 0 0

53 50 0,1875 9,375

54 50 0,6875 34,375

55 50 0 0

56 50 0 0

57 50 0,4375 21,875

58 50 0,1875 9,375

59 50 0 0

60 50 0,375 18,75

61 50 1,1875 59,375

62 50 1,125 56,25

63 50 0 0

64 50 0 0

65 50 0 0

66 50 0 0

67 50 0,3125 15,625

68 50 0,1875 9,375

69 50 0,4375 21,875

70 50 0,0625 3,125

71 50 0 0

72 50 0 0

73 50 0,3125 15,625

74 50 0 0

75 50 0 0

76 50 0,375 18,75

77 50 0,125 6,25

78 50 0,875 43,75

79 50 0,25 12,5

80 50 1,0625 53,125


Tabel 5.13

Perhitungan Sikap Siswa terhadap Atribut Pelayanan

No

Wi

XiIi

n

i

XiIiWiAb

1

1 33,33 0 0

2 33,33 0,2 6,666

3 33,33 0 0

4 33,33 0,6 19,998

5 33,33 0 0

6 33,33 0 0

7 33,33 0,4 13,332

8 33,33 0 0

9 33,33 0,2 6,666

10 33,33 1 33,33

11 33,33 0,6 19,998

12 33,33 0,6 19,998

13 33,33 0,6 19,998

14 33,33 0,2 6,666

15 33,33 0,6 19,998

16 33,33 0,2 6,666

17 33,33 0,2 6,666

18 33,33 0 0

19 33,33 0,6 19,998

20 33,33 0 0

21 33,33 0,8 26,664

22 33,33 0 0

23 33,33 0 0

24 33,33 0 0

25 33,33 0 0

26 33,33 0 0

27 33,33 1 33,33

28 33,33 0 0

29 33,33 0,8 26,664

30 33,33 0,2 6,666

31 33,33 0 0

32 33,33 1,2 39,996

33 33,33 0 0

34 33,33 0 0

35 33,33 0 0

36 33,33 0 0

37 33,33 0,6 19,998

38 33,33 0 0

39 33,33 0 0

40 33,33 0,2 6,666

41 33,33 0,2 6,666

42 33,33 1 33,33


43 33,33 0,2 6,666

44 33,33 0 0

45 33,33 0 0

46 33,33 0 0

47 33,33 0 0

48 33,33 0 0

49 33,33 0,2 6,666

50 33,33 0 0

51 33,33 0 0

52 33,33 0 0

53 33,33 0,6 19,998

54 33,33 1,6 53,328

55 33,33 0 0

56 33,33 0 0

57 33,33 0,4 13,332

58 33,33 0,2 6,666

59 33,33 0 0

60 33,33 0,2 6,666

61 33,33 0,8 26,664

62 33,33 1 33,33

63 33,33 0 0

64 33,33 0 0

65 33,33 0 0

66 33,33 0,2 6,666

67 33,33 0 0

68 33,33 0,4 13,332

69 33,33 0,2 6,666

70 33,33 0 0

71 33,33 0 0

72 33,33 0 0

73 33,33 0,4 13,332

74 33,33 0 0

75 33,33 0 0

76 33,33 0,4 13,332

77 33,33 0,2 6,666

78 33,33 1 33,33

79 33,33 0 0

80 33,33 1 33,33


Tabel 5.14

Perhitungan Sikap Siswa terhadap Atribut Ketelitian

No

Wi

XiIi

n

i

XiIiWiAb

1

1 16,67 0 0

2 16,67 0,2 3,334

3 16,67 0 0

4 16,67 0 0

5 16,67 0 0

6 16,67 0,2 3,334

7 16,67 0,6 10,002

8 16,67 0 0

9 16,67 0 0

10 16,67 2 33,34

11 16,67 0,6 10,002

12 16,67 0,2 3,334

13 16,67 0,4 6,668

14 16,67 0,4 6,668

15 16,67 0,4 6,668

16 16,67 0,6 10,002

17 16,67 0,4 6,668

18 16,67 0,2 3,334

19 16,67 0,2 3,334

20 16,67 0,2 3,334

21 16,67 1 16,67

22 16,67 0 0

23 16,67 0 0

24 16,67 0,2 3,334

25 16,67 0 0

26 16,67 0 0

27 16,67 0 0

28 16,67 0 0

29 16,67 0,4 6,668

30 16,67 0 0

31 16,67 0 0

32 16,67 1,4 23,338

33 16,67 0 0

34 16,67 0 0

35 16,67 0 0

36 16,67 0 0

37 16,67 0,2 3,334

38 16,67 0,2 3,334

39 16,67 0 0

40 16,67 0,6 10,002

41 16,67 0 0

42 16,67 1,2 20,004


43 16,67 0,2 3,334

44 16,67 0 0

45 16,67 0 0

46 16,67 0 0

47 16,67 0 0

48 16,67 0 0

49 16,67 0 0

50 16,67 0 0

51 16,67 0 0

52 16,67 0 0

53 16,67 0,2 3,334

54 16,67 0,8 13,336

55 16,67 0 0

56 16,67 0 0

57 16,67 0,2 3,334

58 16,67 0,2 3,334

59 16,67 0 0

60 16,67 0 0

61 16,67 1 16,67

62 16,67 0,8 13,336

63 16,67 0 0

64 16,67 0 0

65 16,67 0 0

66 16,67 0 0

67 16,67 0 0

68 16,67 0 0

69 16,67 0,4 6,668

70 16,67 0 0

71 16,67 0 0

72 16,67 0 0

73 16,67 0,2 3,334

74 16,67 0 0

75 16,67 0 0

76 16,67 0,4 6,668

77 16,67 0,6 10,002

78 16,67 1,6 26,672

79 16,67 0,4 6,668

80 16,67 1 16,67


Tabel 5.15

Sikap Siswa Secara Keseluruhan

No Pelaksanaan Pelayanan Ketelitian

Sikap

Total

1 15,625 0 0 15,625

2 3,125 6,666 3,334 13,125

3 3,125 0 0 3,125

4 6,25 19,998 0 26,248

5 0 0 0 0

6 0 0 3,334 3,334

7 25 13,332 10,002 48,334

8 6,25 0 0 6,25

9 12,5 6,666 0 19,166

10 50 33,33 33,34 116,67

11 28,125 19,998 10,002 58,125

12 6,25 19,998 3,334 29,582

13 31,25 19,998 6,668 57,916

14 15,625 6,666 6,668 28,959

15 31,25 19,998 6,668 57,916

16 9,375 6,666 10,002 26,043

17 9,375 6,666 6,668 22,709

18 0 0 3,334 3,334

19 34,375 19,998 3,334 57,707

20 0 0 3,334 3,334

21 31,25 26,664 16,67 74,584

22 0 0 0 0

23 3,125 0 0 3,125

24 0 0 3,334 3,334

25 0 0 0 0

26 0 0 0 0

27 31,25 33,33 0 64,58

28 3,125 0 0 3,125

29 37,5 26,664 6,668 70,832

30 0 6,666 0 6,666

31 0 0 0 0

32 34,375 39,996 23,338 97,709

33 0 0 0 0

34 3,125 0 0 3,125

35 0 0 0 0

36 0 0 0 0

37 15,625 19,998 3,334 38,957

38 3,125 0 3,334 6,459

39 0 0 0 0

40 34,375 6,666 10,002 51,043

41 0 6,666 0 6,666

42 50 33,33 20,004 103,334

43 6,25 6,666 3,334 16,25


44 3,125 0 0 3,125

45 0 0 0 0

46 0 0 0 0

47 0 0 0 0

48 3,125 0 0 3,125

49 6,25 6,666 0 12,916

50 0 0 0 0

51 0 0 0 0

52 0 0 0 0

53 9,375 19,998 3,334 32,707

54 34,375 53,328 13,336 101,039

55 0 0 0 0

56 0 0 0 0

57 21,875 13,332 3,334 38,541

58 9,375 6,666 3,334 19,375

59 0 0 0 0

60 18,75 6,666 0 25,416

61 59,375 26,664 16,67 102,709

62 56,25 33,33 13,336 102,916

63 0 0 0 0

64 0 0 0 0

65 0 0 0 0

66 0 6,666 0 6,666

67 15,625 0 0 15,625

68 9,375 13,332 0 22,707

69 21,875 6,666 6,668 35,209

70 3,125 0 0 3,125

71 0 0 0 0

72 0 0 0 0

73 15,625 13,332 3,334 32,291

74 0 0 0 0

75 0 0 0 0

76 18,75 13,332 6,668 38,75

77 6,25 6,666 10,002 22,918

78 43,75 33,33 26,672 103,752

79 12,5 0 6,668 19,168

80 53,125 33,33 16,67 103,125

Jml 962,5 699,93 330,066 1992,496

n 80 80 80 80

Mean 12,03125 8,749125 4,125825 24,9062


LAMPIRAN V

INTERPRETASI TERHADAP VARIABEL PENELITIAN

PAP tipe II dipergunakan untuk menentukan kategori kecenderungan

variabel. Yang dimaksud dengan Penilaian Acuan Patokan (PAP) adalah suatu

penilaian yang membandingkan suatu prestasi dengan patokan yang telah

ditetapkan sebelumnya. Untuk memberikan interpretasi terhadap masing-masing

variabel penelitian digunakan Penilaian Acuan Patokan (PAP) tipe II seperti

direfrensikan oleh Ign. Masidjo, 1991 : 46.

PAP tipe II merupakan penguasaan kompetensi minimal yang merupakan

passing score 56% dari total yang seharusnya dicapai, diberi nilai cukup. Nilai-

nilai diatas dibawah cukup diperhitungkan sebagai berikut :

Prestasi belajar siswa

Skor tertinggi yang mungkin dicapai : 100

Skor terendah yang mungkin dicapai : 0

Rumus : Skor = nilai terendah + % (nilai tertinggi – nilai terendah)

Skor = 0 + 81% (100– 0)

= 0 + 81 = 81

Skor = 0 + 66% (100 – 0)

= 0 + 66 = 66

Skor = 0 + 56% (100 – 0)

= 0 + 56 = 56


Skor = 0 + 46% (100 – 0)

= 0 + 46 = 46

Dibawah 46

Dari perhitungan diatas maka dapat disimpulkan kategori kecenderungan

variabel :

Skor Kecenderungan

81 – 100 Sangat Tinggi

66 – 80 Tinggi

56 – 65 Cukup

46 – 55 Rendah

< 46 Sangat Rendah

Penilaian Prestasi Belajar

Skor Jumlah ( orang ) % Kecenderungan

81 – 100 5 6,25 Sangat Tinggi

66 – 80 34 42,50 Tinggi

56 – 65 31 38,75 Cukup

46 – 55 10 12,50 Rendah

< 46 0 0 Sangat Rendah

Jumlah 80 100


LAMPIRAN VI

Daftar Distribusi Frekuensi

Data diperoleh dari hasil penelitian kemudian dibuat tabel distribusi frekuensi.

Langkah-langkah yang diperlukan dalam penyusunan tabel distribusi adalah

sebagai berikut ( Sugiyono, 2003: 29) :

1. Menghitung jumlah kelas interval

Jumlah kelas interval dapat dihitung dengan rumus Sturgrs sebagai

berikut:

K = 1+ 3,322 Log N

Keterangan:

K = jumlah kelas

N = jumlah data observasi

Log = Logaritma

2. Menghitung Rentang Data

Yaitu data terbesar dikurangi data terkecil

3. Menghitung panjang kelas

Panjang kelas =

kelasjumlah

gn

tanRe

4. Menyusun interval kelas

Dalam penyusunan distribusi frekuensi dalah memasukan data dalam kelas

masing-masing dan menjumlahnya.


Sedang untuk menghitung mean, median, modus,dan standar deviasi

digunakan rumus sebagai berikut:

1. Rata-rata hitung mean

mean merupakan teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas rata-rata

dari kelompok tersebut:

fi

fiX

me

1

Keterangan:

Me = Mean untuk data bergolong

fi = Jumlah data atau sampel

fiXi = Produk perkalian antara fi pada tiap interval data dengan tanda

kelas

2. Median

Median adalah salah satu teknik penjelasan kelompok yang didasarkan

atas nilai tengah dari kelompok yang telah disusun urutan dari data terkecil

sampai data terbesar. Rumus sebagai berikut:

Md = b + p

f

Fn

2

1

Keterangan:

Md = Median

b = Batas bawah

p = Banyak interval

F = Jumlah semua frekuensi

f = Frekuensi kelas median


n = Banyak data jumlah sampel

3. Modus

Modus merupakan teknik penjelasan kelompok yang didasarkan atas niali

yang populer yang sedang menjadi mode atau sering muncul dalam

kelompok tersebut.

Rumus yang digunakan adalah:

Mo = b + p

21

1

bb

b

Keterangan:

Mo = Modus

b = Batas kelas dengan frekuensi terbanyak

p = Panjang kelas dengan frekuensi terbanyak

b1 = Frekuensi pada kelas modus

b2 = Frekuensi kelas mo0dus dikurngi frekuensi kelas interval berikutnya

4. Standar Deviasi

S =

1

2

1

n

XXfi

Keterangan:

S = Standar deviasi

N = Jumlah data

Fi = Frekuensi

X1 = Tanda kelas


X = Rata-rata hitung

Berdasarkan rumus diatas, maka dapat dicari harga untuk variabel.

Prestasi belajar.

1. Jumlah Kelas

1 + 3,322 log n

1+ 3,322 log 80

1+ 6,321

7,32 atau 7

2. Dalam menentukan interval kelas

p =

K

r

p =

7

71,522,8

= 0,358571428 atau 0,36

Tabel persiapan

Prestasi belajar.

No Interval Frekuensi Tanda kelas

11

Xf

2

11

XXf

1 5,71 – 6,06 2 5,885 48,27 2,908872

2 6,07 – 6,42 3 6,245 61,48 2,147148

3 6,43 – 6,78 15 6,605 153,825 3,54294

4 6,79 – 7,14 25 6,965 174,125 0,3969

5 7,15 – 7,50 21 7,325 99,075 1,149876

6 7,51 – 7,86 8 7,685 18,735 2,822688

7 7,87 – 8,22 6 8,045 11,77 5,460696

Jumlah 80 567,28 18,42912


a. Mean =

80

28,567

= 7,091

b. Median = n

2

1

= 4080

2

1

b = 6,79 – 0,005 = 6,785

p = 0,35

f = 25 dan F = 15 + 3 + 2 = 20

Jadi Median = 6,785 + 0,35 065,7

25

20

35,0785,6

25

2040

c. Kelas Modus

F = 25

b = 6,79 – 0,005 = 6,785

b1 = 25 – 15 = 10

b 2 = 25 – 21 = 4

p = 0,35

Jadi modusnya 6,785+ 0,35 035,7

410

10

d. Standar Deviasi

S =

180

42912,18

= 23328,0 = 0,482990683 atau 0,48


LAMPIRAN VII

tabel r

1 tail 0,01 0,05

1 0,985 0,929

2 0,881 0,770

3 0,776 0,663

4 0,695 0,590

5 0,634 0,536

6 0,586 0,495

7 0,548 0,462

8 0,516 0,434

9 0,489 0,411

10 0,465 0,392

11 0,445 0,375

12 0,427 0,360

13 0,411 0,346

14 0,397 0,334

15 0,384 0,323

16 0,373 0,310

17 0,362 0,305

18 0,352 0,296

19 0,343 0,289

20 0,335 0,282

21 0,327 0,275

22 0,320 0,269

23 0,313 0,263

24 0,307 0,258

25 0,301 0,253

26 0,295 0,248

27 0,290 0,244

28 0,285 0,239

29 0,280 0,235

30 0,275 0,231


tabel

2

df 0,1 0,05

1 2,706 3,841

2 4,605 5,991

3 6,251 7,815

4 7,779 9,488

5 9,236 11,070

6 10,645 12,592

7 12,017 14,067

8 13,362 15,507

9 14,684 16,919

10 15,987 18,307

11 17,275 19,675

12 18,549 21,026

13 19,812 22,362

14 21,064 23,685

15 22,307 24,996

16 23,542 26,296

17 24,769 27,587

18 25,989 28,869

19 27,204 30,144

20 28,412 31,410

21 29,615 32,671

22 30,813 33,924

23 32,007 35,172

24 33,196 36,415

25 34,382 37,652

26 35,563 38,885

27 36,741 40,113

28 37,916 41,337

29 39,087 42,557

30 40,256 43,773


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN … · 1. Sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap...

Documents

Transcript of PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI JURUSAN … · 1. Sikap siswa SMK Sanjaya Pakem terhadap...