Profil - bpkp.go.id · RUANG LINGKUP PELAYANAN ... Peningkatan Kualitas Governance System. ... 4....
Transcript of Profil - bpkp.go.id · RUANG LINGKUP PELAYANAN ... Peningkatan Kualitas Governance System. ... 4....
ProfilPerwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan
VISI BPKPAuditor Internal Pemerintah RI Berkelas Dunia untuk Meningkatkan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Nasional
MISI BPKP1. Menyelenggarakan pengawasan intern terhadap
akuntabilitas pengelolaan keuangan dan pembangunan nasional guna mendukung tata kelola pemerintahan dan korporasi yang bersih dan efektif,
2. Membina penyelenggaraan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah yang efektif, dan
3. Mengembangkan kapabilitas pengawasan intern pemerintah yang profesional dan kompeten.
Nilai-Nilai BPKP (PIONIR)
1. Profesional2. Integritas3. Orientasi Pengguna4. Nurani dan Akal Sehat5. Independen6. Responsibel
MOTTO"Kawal Akuntabilitas Keuangan dan Pembangunan"
STRUKTUR ORGANISASI
Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Selatan dipimpin oleh Kepala Perwakilan yang dibantu oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Koordinator Pengawasan pada setiap Bidang, yaitu :
1. Kepala Bagian Tata Usaha.
2. Koordinator Pengawasan Bidang Instansi Pengawasan Pemerintah (IPP) 1.
3. Koordinator Pengawasan Bidang Instansi Pengawasan Pemerintah (IPP) 2.
4. Koordinator Pengawasan Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah (APD) 1.
5. Koordinator Pengawasan Bidang Akuntabilitas Pemerintah Daerah (APD) 2.
6. Koordinator Pengawasan Bidang Akuntan Negara (AN) 1.
7. Koordinator Pengawasan Bidang Akuntan Negara (AN) 2.
8. Koordinator Pengawasan Bidang Investigasi (INV) 1.
9. Koordinator Pengawasan Bidang Investigasi (INV) 2.
10. Koordinator Pengawasan Bidang Program Pelaporan dan Pembinaan APIP (P3A).
sedangkan, Kepala Bagian Tata Usaha dibantu oleh Kepala Sub Bagian, yaitu :
1. Kepala Sub Bagian Kepegawaian.
2. Kepala Sub Bagian Keuangan.
3. Kepala Sub Bagian Umum.
Agus Catur HartantoKabag. Tata Usaha
Edy PrasetyoKasub. Kepegawaian
B a d e nKasub. Keuangan
Richard AnthoniKasub. Umum
Abdul Samid M.Korwas IPP I
Taufiq T. AmanKorwas IPP II
Sigit SulistiyohadiKorwas APD I
Abdi UluelangKorwas APD II
Triyono JP.Korwas AN II
Purwo UtomoKorwas INV I
Ali IhsanKorwas INV II
Iman SetyadiKorwas P3A
Welly Brordus MRH.Korwas AN I
Didik KrisdiyantoKepala Perwakilan
DASAR LAYANAN
1. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP),
2. Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun 2014 tentang Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan,
3. Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2014 tentang Peningkatan Kualitas Sistem Pengendalian Intern dan Keandalan Penyelenggaraan Fungsi Pengawasan Intern Dalam Rangka Mewujudkan Kesejahteraan Rakyat dan
4. Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
RUANG LINGKUP PELAYANAN
Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) telah melaksanakan pengawasan berupa kegiatan assurance dan consulting yang hasilnya dituangkan dalam empat fokus dimensi pengawasan.
(1) Pengawalan Akuntabilitas Pembangunan Nasional;
(2) Peningkatan Ruang Fiskal;
(3) Pengamanan Aset Negara/Daerah; dan
(4) Peningkatan Kualitas Governance System.
A. Pengawalan Akuntabilitas Pembangunan Nasional
Mendorong untuk menyelesaikan kendala-kendala pelaksanaan Proyek Strategis Nasional sesuai dengan kewenangan daerah dan koordinasi dengan Kementerian terkait.
1. Monitoring Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional dan Prioritas Nasional
2. Reviu Penyerapan Anggaran
3. Pengawalan Program Kedaulatan Pangan
4. Pengawalan Program Prioritas Pendidikan
5. Pengawalan Program Prioritas Kesehatan
6. Pengawalan Program Prioritas Infrastruktur Dasar
B. Peningkatan Kontribusi Ruang Fiskal
Hasil pengawasan penguatan ruang fiskal memberikan gambaran menyangkut pertambahan penerimaan negara dan efisiensi pengeluaran negara dengan ringkasan sebagai berikut:
1. Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD)
2. Verifikasi Dana Alokasi Khusus (DAK)
3. Audit Pengelolaan Aset/Hutang dan Korporasi
C. Pengamanan Aset Negara/Daerah
Penugasan pengawasan terkait pengamanan aset negara/daerah dimaksudkan untuk meminimalisir terjadinya KKN, dilakukan melalui strategi preventif dan represif dengan hasil sebagai berikut :
1. Audit Investigatif
2. Audit Perhitungan Kerugian Keuangan Negara (PKKN)
3. Restrukturisasi Aset BUMN/D
D. Peningkatan Governance Systems
Layanan ini dimaksudkan untuk memperbaiki atau meningkatkan tata kelola pemerintah dan korporasi.
1. Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan dan Kinerja Pemerintah Daerah
• Bimtek/asistensi/narasumber/review atas LKPD, RKA, SAKIP, LAKIP, RPJMD.
• Asistensi pengelolaan keuangan daerah melalui implementasi SIMDA Keuangan Berbasis Akrual dan SIMDA BMD
2. Penguatan Kapabilitas Aparat Pengawasan Intern Pemerintah
• Bimbingan teknis peningkatan kapabilitas APIP
• Evaluasi atas Kapabilitas APIP
3. Penguatan Tata Kelola Pemerintah dan Korporasi
• Pembinaan penyelenggaraan SPIP
• Penilaian tingkat maturitas penyelenggaraan SPIP
• Asistensi Sistem Pencegahan KKN (Fraud Control Plan)
• Evaluasi Penerapan Good Corporate Governance (GCG) pada BUMN
4. Penguatan Tata Kelola Keuangan Desa dengan menggunakan Aplikasi SISKEUDES
• Pelatihan/ Bimbingan Teknis Pengelolaan Keuangan Desa bagi Aparatur Desa.
• Workshop Penatausahaan Keuangan dan Aset Desa bagi Bendahara Desa.
• Bimbingan Teknis Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Desa (SISKEUDES) bagi Aparatur Desa.
• Pelatihan Pemeriksaan Dana Desa dan Pemeriksaan Fisik.
• Evaluasi Atas Penyaluran dan Penggunaan Dana Desa dan Sisa Dana Desa
PRODUK PENDUKUNG KEGIATAN KONSULTANSI
1. Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Daerah
2. Aplikasi Kapabilitas APIP
Aplikasi Kapabilitas APIP bertujuan membantu Inspektorat untuk mengetahui tingkat kapabilitas pengelolaan organisasi nya melalui kegiatan penilaian mandiri sebelumnya.