PowerPoint Presentation

EVIDENCE BASED MEDICINEBLOK KEDOKTERAN KELUARGA

AJENG FEBRIYANTI 1102010013 (A-6)

FAKULTAS KEDOKTERAN YARSIDESEMBER 2013

SkenarioPerempuan berusia 30 tahun datang dengan keluhan sering pusing, penglihatan kabur,lebih emosional,gemetar dan sering merasa sangat lelah padahal aktivitas yang dikerjakan minimal. Gejala ini sudah berlangsung kurang lebih 1 tahun ini. Dari hasil pemeriksaan cairan cerebrospinal terjadi peningkatan imunoglobulin G dan pada pemeriksaan MRI terdapat scar plag sepanjang substansia alba dari SSP. Dokter mendiagnosis pasien ini mengalami Multiple Sclerosis. Pasien juga mempunyai kebiasaan merokok sejak berumur 17 tahun. Sedangkan ada temannya berjenis kelamin perempuan yang mengidap Multiple Sclerosis, namun pada teman pasien yang mengidap penyakit sama, tidak mempunyai kebiasaan merokok. Oleh karena itu, pasien ini ingin mengetahui bagaimana kelangsungan hidupnya kedepan terkait dengan penyakit yang dideritanya saat ini. Selanjutnya dokter memberikan informasi mengenai prognosis penyakit pasien tersebut.Pertanyaan (foreground question)Bagaimanakah prognosis pada pasien Multiple Sclerosis dapat diprediksi dengan melihat kebiasaan pasien yang merokok atau tidak ?PICOPopulation: Pasien perempuan dewasa yang terdiagnosis Multiple SclerosisIntervention: Menilai kelangsungan hidup pada pasien Multiple Sclerosis yang merokokComparison: Menilai kelangsungan hidup pada pasien Multiple Sclerosis yang tidak merokokOutcomes: Prognosis penyakit Multiple Sclerosis dapat diprediksi berdasarkan kebiasaan merokokPencarian bukti ilmiahAlamat website: www.web.ebscohost.comKata kunci: Multiple Sclerosis AND Smokers AND Prognosis Limitasi: Januari 2008 Desember 2013Hasil Pencarian: 3Dipilih artikel berjudul:Smoking worsens the prognosis multiple sclerosis.

REVIEW JURNALPendahuluanMultiple sclerosis adalah merupakan penyakit autoimun yang bersifat kronik yang menyerang sistem saraf pusat. Kebiasaan merokok dapat meningkatkan penyakit autoimun, yang salah satunya adalah multiple sclerosis. MetodePenelitian ini menggunakan data interview (1997-2001) pada pasien yang menggalami penyakit multiple sclerosis. Yang terdiri atas pasien yang merokok dan tidak merokok sebanyak 122 orang yang telah mengalami onset multiple sclerosis rata rata 6 tahun.

HasilPerokok biasanya mengalami penyakit yang lebih progresif dibandingkan dengan orang yang tidak pernah merokok (P