Ppt Forensik Ddt

7/24/2019 Ppt Forensik Ddt

1/15

RACUN DDT(DICHLORO-DIPHENYL-

TRICHLOROETHANE)


2/15

Pengertian Pestisida

Pestisida adalah semua bahan racunyang digunakan untuk membunuhorganisme hidup yang mengganggutumbuhan, ternak dan sebagainya yang

dibudidayakan manusia untukkesejahteraan hidupnya.


3/15

Jenis Pestisida

Berdasarkan jenis organisme yang menjadi sasaran penggunaan pestisida:

Rodentisida berfungsi untuk membunuh binatang pengerat.

Termisida berfungsi untuk membunuh rayap.

Bakterisida berfungsi untuk membunuh bakteri.

ungsida berfungsi untuk membunuh jamur atau cenda!an.

"erbisida berfungsi untuk membunuh gulma.#nsektisida keratan segmen tubuh, berfungsi untuk membunuh serangga.

$olluskisida berfungsi untuk membunuh siput.


4/15

Berdasarkan asal bahan aktif, pestisida dapatdigolongkan menjadi:

%intetik &norganik : garam'garam beracun sepertiarsenat, flourida, tembaga sulfat dan garammerkuri

(rganik (rgano khlorin : ))T, %"*, endrin,dieldrin, dll.

"eterosiklik : +epone, mire(rganofosfat :klorpirifos, prefonofos, dll.

+arbamat : earbofuran, %P$*, dll.)initrofenol :)ine, dll


5/15

))T

-)#*"(R(')#P"/01'

TR#*"(R(/T"&0/2


6/15

))T

))T senya!a merupakan kepanjangan dari)ichoro )iphenyl Trichlorethane -))T2

diproduksi dengan menyampurkan

chloralhydrate dengan chloroben3ene

-Tarumingkeng2.


7/15

%ejarah penggunaan ))T

&hli +imia %!iss Paul "ermann $4ller dalam5678 mendapatkan penghargaan nobel ataspenemuan ))T yang ampuh mela!anserangga.

Penggunaan ))T berkembang pesat setelahperang dunia kedua, tetapi konsekuensi ekologisbelum begitu dirasakan.

Tahun 569, ilmuan telah mempelajari bah!a

))T akan tetap bertahan dalam lingkungan danditransportasi oleh air menuju area yang lebihjauh dari tempat pemakaiannya.


8/15

%ifat kimia!i dan fisik ))T

tak terurai melalui penguraian cahaya, biologismaupun secara kimia, berhalogen -biasanya klor2, daya larut dalam air sangat rendah,

sangat larut dalam lemak, mudah menguap, di udara dapat dipindahkan oleh angin melalui

jarak jauh,

terakumulasi dalam tubuh, daya racun meningkat sepanjang rantai

makanan


9/15

Bahaya Penggunaan ))T

Bahan racun ))T meracuni ekosistem tanpa dapat didegradasi secara fisik

maupun biologis. Pengaruh buruk ))T terhadap lingkungan sudah mulai tampak sejak a!al

penggunaannya pada tahun 567'an, dengan menurunnya populasi burungelang sampai hampir punah di &merika %erikat.

)ua sifat buruk yang menyebabkan ))T sangat berbahaya terhadaplingkungan hidup adalah:

5. %ifat kelarutan ))T

;. %ifat ))T yang sangat stabil dan sangat sukar terurai


10/15

$ekanisme pencemaran ))T


11/15

*ara pestisida masuk kedalam tubuh

5. +ulit;. Pernafasan


12/15

=ejala keracunan

=ejala yang ditimbulkan antara lain:


13/15

)ampak +eracunan Bagi

+esehatan+eracunan +ronis

a. Pada syarafb. Pada "ati -i>er2

c. . Pada Perut

d. Pada %istem +ekebalan

e. Pada %istem "ormon.

+eracunan &kut.

5./fek akut lokal.

Bila efeknya hanya mempengaruhi bagian tubuh yang terkena kontaklangsung dengan pestisida.

;../fek akut sistemik.Terjadi apabila pestisida masuk kedalam tubuh manusia danmengganggu sistem tubuh


14/15

*ontoh +asus

%ecara tidak sengaja, pestisida dapat meracuni manusia

atau he!an ternak melalui mulut, kulit, dan pernafasan.

%ering tanpa disadari bahan kimia beracun tersebut

masuk ke dalam tubuh seseorang tanpa menimbulkan

rasa sakit yang mendadak dan mengakibatkan

keracunan kronis. %eseorang yang menderita keracunankronis, ketahuan setelah selang !aktu yang lama,

setelah berbulan atau bertahun. +eracunan kronis akibat

pestisida saat ini paling ditakuti, karena efek racun dapat

bersifat karsiogenic, mutagenic , dan teratogenic.


15/15

*ara Penanganan +eracunan

jika kulit korban terkena pestisida, buka pakaian dan segeralah cuci sampai bersih

dengan air dan sabun Jika mata korban terkena pestisida, cuci dengan air yang banyak selama 59 menit

Jika pestisida tertelan dan korban masih sadar, buatlah korban muntah.

Jika korban tidak sadar, usahakan jalan pernapasan tidak terganggu. Bersihkan

mulut dari air liur, lendir, atau makanan. +emudian letakkan korban pada posisi

tengkurap, dengan kepala menghadap ke samping dan bertumpu pada kedua

tangannya yang ditekuk. Jika penderita mengalami kejang, maka usahakan tidak ada yang membuat korban

cidera. Taruh bantal di ba!ah kepala korban, lalu longgarkan pakaian di sekitar leher.

=anjal mulut agar korban tidak menggigit bibir dan lidahnya.

Jangan memberikan susu atau makanan berlemak pada korban keracunan pestisida,

karena pemberian susu atau makanan berlemak justru akan menambah penyerapan

3at aktif pada pestisida -))T2 oleh organ pencernaan. %etelah itu ba!alah segera penderita ke puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Tunjukkan kemasan pestisida yang telah meracuninya kepada para medis agar dapat

ditentukan dengan cepat penanganan yang paling tepat.

Ppt Forensik Ddt

Documents

Transcript of Ppt Forensik Ddt