Pkb Cerebellum Rima Komplit
-
Upload
desypermitasari -
Category
Documents
-
view
229 -
download
0
Transcript of Pkb Cerebellum Rima Komplit
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
1/63
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan hidayah-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan kasus bangsal dengan judul
”Hemangioma Cavernosa Cerebellum”, sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan
stase di bagian NeurologiFakultas Kedokteran Uniersitas !iponegoro"#$UP !r Kariadi
$emarang%
Pada kesempatan ini kami menyampaikan u&apan terima kasih kepada '
(% !r% $eotedjo,$p$)K*, sebagai sta+ pengajaryang telah menyediakan aktu dan dengan
penuh kesabaran telah memberikan bimbingan selama penulis menjalani stase di
bagian Neurologi FK Undip"#$UP !r% Kariadi $emarang%
% !r% .immy Eko /udi 0artono, $p$, sebagai Ketua /agian yang penuh kesabaran
memberikan bimbingan selama menjalani stase di bagian NeurologiFK Undip"#$UP
!r% Kariadi $emarang%
1% !r%dr%!i Pudjonarko, $p$)K*, M%Kes sebagai Ketua Program $tudi yang penuh
kesabaran memberikan bimbingan selama menjalani stase di bagian Neurologi FK
Undip"#$UP !r% Kariadi $emarang%
2% $eluruh sta+ /agian Neurologi FK Undip"#$UP !r% Kariadi $emarang yang telah
menyediakan aktu dan tenaga untuk membimbing penulis selama menjalani stase%
3% $emua rekan sejaat, #esiden Neurologi yang banyak membantu kami selama
menjalani stase di bagian Neurologi%
4khirnya kami mohon maa+ apabila dalam penulisan laporan kasus ini masih jauh dari
sempurna% Penulis sangat berterimakasih atas segala kritik dan masukan yang bersi+at
membangun, dan besar harapan penulis semoga tulisan ini dapat berman+aat%
$emarang, Maret 5(6
dr% #ima 4smarani
1
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
2/63
ABSTRAK
HEMANGIOMA CAVERNOSA CEREBE!M
#ima 4smarani7 $oetedjo77
ABSTRAK
a"ar Bela#ang
0emangioma adalah tumor jinak atau hamartoma yang terjadi akibat gangguan pada
perkembangan dan pembentukan pembuluh darah dan dapat terjadi disegala organ seperti
hati, limpa, otak, tulang, dan kulit%Prealensi tersering pada bayi baru lahir dengan persentase
3-(58 pada anak-anak yang berusia kurang dari satu tahun%9alaupun demikian, tidak
menutup kemungkinan terjadi pada orang deasa% Prognosis bergantung pada letak tumor,
komplikasi serta penanganan yang baik
a$oran Kasus!ilaporkan laki-laki usia 3 tahun, seorang buruh banguan datang dengan 1 bulan
mempunyai keluhan nyeri kepala kronis progresi+ disertai muntah proyektil,dan gangguan
keseimbangan% 0asil pemeriksaan M$:T s&an kepala dengan kontras didapatkan gambaran
massa hipodens dan isodens pada &erebellum, pas&a injeksi kontras tampak enhan&ement
pada lesi isodens, kesan suatu astro&ytoma &erebellum% Pada kasus ini diberikan terapi
deksametason dan dilakukan operasi eakuasi tumor% 0asil pemeriksaan patologi anatomi
adalah hemangioma &aernosa%
Kesim$ulan
0emangioma adalah tumor jinak atau hamartoma yang terjadi akibat gangguan pada
perkembangan dan pembentukan pembuluh darah% !iagnosis ditegakkan berdasarkananamnesis, pemeriksaan +isik dan pemeriksaan penunjang% !iagnosis pasti dengan
pemeriksaan patologi anatomi% Prognosis hemangioma bergantung pada letak tumor,besar
tumor, komplikasi serta penanganan yang baik
%
Ka"a Kun%i&hemangioma &aernosa, diagnosis, prognosis
7 Mahasisa PP!$ ;lmu Penyakit $ara+ FK UN!;P"#$UP !r%Kariadi $emarang%
77$ta+ Pengajar pada ;lmu Penyakit $ara+ FK UN!;P"#$UP !r%Kariadi $emarang%
ABSTRACT
CEREBELLUM CAVERNOUS HEMANGIOMA
2
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
3/63
Rima Asmarani* Soetedjo**
ABSTRACT
Background
Hemangiomasare benign tumorsorhamartomasthatoccurdue to interferenceon the
developmentandformation ofblood vessels and canoccurin allorganssuch as the liver, spleen,
brain, bone, andskin. The prevalence ofthe most commonin newbornswitha percentageof !
"#$ in childrenaged lessthanone%ear. &evertheless, it is possible in adults. The prognosis
dependson thelocation, si'e, complication and management of the tumor
Case Report
Reported man aged (, a labour, came with ) months of having a chronic progressive head
pain accompanied b% projectile vomiting, and imbalance. rain +ST scan imaging shows a
hipodens and isodens mass in the cerebellum, after contrast injection shows enhancement at
isodens lesion, tend to be a cerebellum astroc%toma. This patient treated with de-amethasone
and tumor surgical evacuation. The result of the anatomic patholog% is cavernous
hemangioma.
Concluson
avernous Hemangioma is a benign neoplasma because of the disturbance of angiogenes .
iagnosis is based on histor%, ph%sical e-amination and imaging. efinitive diagnosis
established b% anatomical patholog%. The /rognosis of this tumor depend on location, si'e,
complication, and good management.
!e"#ord$ microc%stic meningioma, diagnosis, prognosis
Resident of epartement of &eurolog% +edical 0acult% of iponegoro 1niversit% 2 3ariadi Hospital Semarang
** Senior lecturer at epartement of neurolog% &eurolog% +edical 0acult% of iponegoro
1niversit% 2 3ariadi Hospital Semarang
BAB I
PEN'AH!!AN
3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
4/63
Fossa Posterior merupakan daerah ke&il dalam intrakaranial yang dibatasi semua sisi
oleh tulang dan dibatasi di bagian atas oleh Tentorium% /atang otak, &erebellum, dan
entrikel keempat menempati daerah ini% 4danya massa pada daerah ini dapat menyebabkan
gangguan +ungsi struktur normal yang berada di daerah +ossa posterior, misalnya dis+ungsi
serebellar, gangguan +ungsi akibat penekanan pada batang otak, dan penyumbatan pada
entrikel keempat yang dapat mengakibatkan hidrosephalus% Mayoritas jenis tumor yang
menempati daerah ini adalah medulloblastomas, astro&ytomas &erebellar )jarang, kelas yang
lebih tinggi &erebellar tumor glial*, glioma batang otak, atau ependymomas%(
jenis tumor lainnya, yang mungkin timbul namun lebih jarang, adalah papillomas
&horoidple,1,2,%0emangioma adalah tumor jaringan lunak yang tersering
pada bayi baru lahir dengan persentase 3-(58 pada anak-anak yang berusia kurang dari satu
tahun% Meskipun dilihat dari jumlah kejadian hemangioma yang &ukup besar pada anak-anak,
9alaupun demikian, tidak menutup kemungkinan terjadi pada orang deasa%
Patogenesisnya tidak sepenuhnya dapat dimengerti, dan penanganan yang terbaik
untuk hemangioma masih kontroersial1
4
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
5/63
BAB II
5
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
6/63
TIN(A!AN P!STAKA
I)Ana"omi *an +isiologi Cerebellum,
?ipatan dan +olia dari &erebellum sejajar se&ara horisontal dan lebih rapat dari pada korteks
serebral% !ari atas ke baah, &erebellum terbagi menjadi tiga lobus yaitu' anterior, posterior
dan lobus +lo&&ulonodular% $edangkan dari garis tengah, &erebellum terbagi menjadi ermis,
intermediate dan bagian lateral%
$irkuit !asar
Memiliki 1 bagian sirkuit'
(% .alur dire&t' serabut sensory a++eren
langsung ke sisitem motorik melalui
inti dalam
% .alur indirek' melalui serabut paralel
dengan sel purkinje dan kembali ke
inti dalam &erebelum% $irkuit iniigunakn untuk mempebaiki respon dari jalur direk%
1% :limbing Fiber input' ke sel purkinje% Merupakan input pendeteksi error, dapat
meminimalisasi error
6
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
7/63
/asi& strusture dari Korteks :erebellar )anatomi &erebellum*
Terdapat tiga diisi +ungsional dari &erebellum'3
Tiga subdiisi ini masing-masing mengirimkan sinyal yang berbeda ke nukleus &erebellum
dalam' )&erbg theory*
(% $el sel purkinje dari estibulo&erebellum )bagian tertua dari &erebellum* bersinaps
dengan nukleus estibuler
% $pino&erebellum yang terdiri atas ermis dan bagian tengah dari &erebellum
)intermediate part*% $el purkinje, dari ermis, bersinaps di nukleus +astigial%
$edangkan dari bagian tengah &erebellum bersinaps di nukleus interpositus%
1% :erebro&erebellum, merupakan bagian termuda, memproyeksi ke korteks motor dan
premotor melalui nukelus dentata%
7
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
8/63
Masing-masing +ungsi dari setiap $ubdiisi3
8
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
9/63
(% 4liran :erebrospinalis )?:$* 6,@
Produksi ?:$ normal 355ml perhari atau 5%-5%13 ml"menit% ?:$ diproduksi
olek pleksus &horoideus yang berlokasi di sistem entrikel% ?:$ lalu mengalir ke
entrikel lateral kemudian melalui +oramen monro " intraentrikel masuk ke
entrikel ;;;% Kemudian melalui aAuadu&tus sylii mengalir ke entrikel ;B%
$etelah itu melalui buah +oramen lus&hka di sisi lateral dan i buah +oramen
magendie di sisi medial, ?:$ masuk ke ruang subara&hnoidalis% 4liran ?:$melaui sistem entikuli dipermudah oleh +aktor-+aktor sirkulasi dan postiral yang
menimbulkan tekanan intrakranial normal sebesar (5mm0g% Penurunan tekanan
akibat pengeluaran ?:$ alau hanya beberapa meliliter dapat menimbulkan nyeri
kepala hebat%
9
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
10/63
Cambar aliran ?:$
II) Gangguan Cerebellum -*isor*er o. %erebellum an* i"s %onne%"ions/,01
Cejala dan tanda dari gangguan &erebellum
Cangguan &erebellum tergantung dari etiologi'
- ;nherited or idiopathi& degenerations- Nutritional disorders- Neoplasti& and paraneoplasti& disorders- !eelopmental disorders- !isorders due to in+e&tion- Bas&ular disorders- ;nto
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
11/63
:erebellum bertanggung jaab untuk>memperhalus> integrasi koordinasi dai pergerakan% 0al
ini dibutuhkan untuk menghasilkan pergerakan dan kontraksi multipel otot yang sinergis,
e+isien dan akurat% Cejala paling umum dari dis+ungsi serebellar adalah inkoordinasi dari
gerakan,yang disebut sebagai ataksia% Pasien dengan ataksia mengalami kesulitan dalam
meregulasi gerakan, kekuatan, jarak, arah, ke&epatan, dan irama dan sinergisitas dari
kontraksi otot yang pada kahirnya ber+ungsi dalam pergerakan% 4taksia merupakan istilah
general dan dapat bermani+estasi pada berariasi gejala klinis, tergantung dari luas dan lokasi
kelainan% Pergerakan ekstremitas, langkah, bi&ara, dan pergerakan mata dapat terpengaruh%
4pabila daerah kaki dan batang tubuh yang terkena, maka akan terjadi gangguan pada postur
dan koordinasi dari pergerkan kaki yang mengakibatkan gait ataksia% Untuk de+isit ini, dapat
diperiksa melalui tes heel to toe yang dapat diperiksa dalam keadaan duduk maupun tiduran%
4taksia dari lengan )limb ataksia* mempunyai gejala klinis yang khas dan spesi+ik% Pada
pasien dengan gangguan ini akan mengalami kesulitan untuk dapat meraih target se&ara
akurat, yang disebut sebagai dismetria% Cerakan yang terjadi dpat oershoot )hipermetria*
atau undershoot )hipometria*% !apat terjadi pula error dalam urutan dan aktu dala
komponen gerakan yang mengganggu dalam serangkaian pergerakan% Ketika pasien berusaha
untuk men&apai presisi tertepat, dapat terjadi tremor kasar yang disebut tremor intensional,
yang tidak terjadi pada sat pasien istirahat maupun di postur yang ter+ikasi melainkan pada
sat pasien melakukan gerakan yang disengaja% Tremor intensional mungkin juga
men&erminkan koordinasi yang tida seimbang atara agonis dan antagonis, yang mungkin
merupakan sebuah usaha untuk mengoreksi oershoot maupun undershoot% Dtot-otot bulbar
dapat juga terpengaruh, disarthria dapat terjadi, an beberpapa gangguan akibat dis+ungsi dari
aktiitas okulomotor, termasuk nistagmus%
11
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
12/63
% 0ipotonus
:erebellum normal berkontribusi untuk menjaga tonus otot% :erebellum memberikan input
gamma untuk mus&le spindle yang membuat otot tersebut lebih sensiti+ terhadap peregangan
sehingga meningkatkan tonus otot% Tanpa input ini, tonus otot akan menghilang%hipotonia
dapat terjadi akibat kerusakan dari &erebellum dan menyebabkn sejumlah gejala klinis%
0ipotonia berarti terjadi pengurangan resistensi pada peregangan pasi+ yang terjadi pula pada
pergerakan pasi+ ekstremitas%9alaupun hipotonia se&ara klinis tidak seberat ataksia, tapi
hipotonia dapat memperberat gejala yang diakibatkan oleh ataksia% Menurunnya tonus ada
otot postural dapat berkontribsi terhadap gait dan postur yang asimetris% 0ipotonia pada otot
untuk berbi&ara menyebabkan gangguan pada nada dan produksi suara, dan pada otot
okulomotor dapat meyebabkan kesulitan dalam mempertahankan pandangan
1%!isekuilibrum dan Bertigo
/agian paling primiti+ dari &erebellum )lobus +lo&&ulonodulr* memiliki koneksi yang luas
terhadap baik nuklus estibularis maupun aparatus dari estibular% 0al ini berarti, &erebellum
memiliki peranan signi+ikan dalam menjaga keseimbangan dan koordinasi dari pergerakan
mata dan kepala%
2%Penundaan pada inisiasi dan akhir dari Pergerakan
12
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
13/63
/agian lateral dari hemis+er &erebellum dan nukleus dentata memainkan peran yang penting
dalam peren&anaan dan pemrograman dari pergerakan% 0al ini membutuhkn pergerakan
multijoint dan membutuhkan kerja yang baik dri ekstremitas distal% ?esi pada nukleus dentata
atau pada koretks yang bersagkutan dapat mengganggu +ungis ni, yang mengakibatkan
keterlambatan baik pada inisiasi maupun terminasi dari pergerakan% Pada akibatnya,
pergerakan pada ekstremitas yang bersangkutan akan terhambat%
Mani+estasi non motorik dari Cangguan :erebellar )&erebellum disorder*
/eberapa studi menyebutkan baha terdapat hubungan di antara &erebellum, personality,
agresi dan emosi, selain itu juga disebutkan baha terdapat hubungan antara pembesaran dari
entrikel ;B, ermis &erebellum yang lebih ke&il dan atro+i &erebellum dengn psikosis
maupun s&hioprenia% Pasien-pasien dengan atro+i korteks serebri atau yang dikenal sebagai
atro+i olioponto&erebellum memiliki masalah kogniti+% Termasuk di dalamnya intelegensi
erbal, kemampuan isuospasial, belajar dan daya ingat, dan +ungsi dari +rontal% /eberapa
tes menunjukkan adanya de+isit pada peren&anaan strategi dan pembelajaran
%
III) Hi*rose.alus
seperti hemangioma yang letaknya berdekatan dengan entrikel ;B dapat menyebabkan
obstruksi pada aliran ?:$% 0idrose+alus akan menebabkan gejala yang berhubungan dengan
peningkatan tekanan intrakranial antara lain sakit kepala, muntah proyektil, dan papil edem%
13
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
14/63
IV) Tumor Primer Pa*a Cerebellum *an +ossa Pos"erior1
Tumor primer dapat terjadi pada &erebellum dan struktur-struktur yang berdekatan% Prealnsi
tjadinya tumor +ossa posterior adalah sepertiga pada seluruh tumor otak yang terjadi pada
orang deasa dan dua pertiga pada anak-anak% Tumor-tumor ini dapat berasal dari sel-sel glia
misalnya astro&ytoma atau dari sel neural )misalnya mdulloblastoma*% Tidak ada jenis tumor
tertentu yang mendominasi pada orang deasa, tetapi pada anak-anak, kebanyakan adalah
jenis
medulloblastomas atau asto&ytom%Cejala yang ditemukan dapat berupa gangguan akibat
+ungsi serebellum terganggu, nyeri kepala, muntah, kesadaran menurun dan berbagai gejala
akibat peningkatan T;K% Tanda klinis yang ditemukan terdapat gangguan +ungsi serebellum
)hipotonia, ataksia, nistagmus, dismetria, dan tremor intentional*, gangguan akibat perluasan
atau penekanan pada batang otak dan entrikel empat, serta struktur di sekitarnya% Massa di
&erebellum yang meluas dapat menyebabkan penekanan pada batang otak dan mengan&am
kehidupan%Tumor &erebellopontine angle alaupun berasal dari ekstra&erebellar, namun dpat
memberikan gejala klinis seperti pada tumor &erebellar misalnya gangguan keseimbangan,
ertigo, ataksia, dan gangguan nn% Kraniales khusus misalnya gangguan pada +ungsi N B, N
B;; dan N B;;;, etiologi terbanyak pada tumor &erebellopontine angle ini adalah neuroma
akustik%
V) Hemangioma
,)2) 'E+INISI 'AN ETIOOGI,1,2,
0emangioma adalah tumor jinak atau hamartoma yang terjadi akibat gangguan pada
perkembangan dan pembntukan pembuluh darah dan dapat terjadi disegala organ seperti hati,
limpa, otak, tulang, dan kulit%Terjadinya hemangioma sampai saat ini masih belum diketahui%
Penyebabnya diduga berhubungan dengan mekanisme kontrol pertumbuhan pembuluh darah%
Meskipun mekanisme yang jelas mengenai kontrol pertumbuhan dan inolusi hemangioma
tidak begitu dimengerti, pengetahuan mengenai pertumbuhan pembuluh darah yang normal
dan proses angiogenesis dapat dijadikan petunjuk untuk mengetahui penyebab timbulnya
hemangioma% $itokin, seperti basic fibroblast growth factor 4b0506 dan vascular endothelial
growth factor 478506 berhubungan dengan proses angiogenesis%
0al yang baru diketahui sampai saat ini adalah baha hemangioma '
- biasanya dibaa anak sejak lahir%
- lebih sering terjadi pada bayi dan anak-anak%- lebih banyak ditemukan terjadi pada anak perempuan dibandingkan anak laki-laki%
14
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
15/63
- lebih sering terjadi pada anak kembar%
- lebih sering dijumpai pada ras Kaukasia dari pada ras lainnya, seperti 4+rika dan 4sia%
Peningkatan kadar angiogenesis factors tersebut dan atau berkurangnya kadar
angiogenesis inhibitor seperti gamma interferon 49!:06, tumor necrosis factor!beta 4T&0!
;6 dan transforming growth factor!beta 4T50!;6 diduga menjadi penyebab terjadinya
hemangioma% Pengaruh hormonal serta iritan +isik, mekanik, dan kimiai juga
diperkirakan menjadi penyebab proli+erasi abnormal pada jaringan hemangioma, tetapi
penyebab utama yang menimbulkan de+ek pada hemangiogenesis masih belum jelas%
4dapun hipotesis yang menyatakan baha sel plasenta, seperti trophoblast sebagai sel
aal terbentuknya hemangioma serta adanya kemungkinan pengaruh genetik terhadap
timbulnya hemangioma, memerlukan penelitian yang lebih lanjut untuk memastikannya%
Kebanyakan hemangioma timbultanpa adanya riayat keluarga )sporadis*% Tetapi
ada beberapa penelitian yang melaporkan baha hemangioma berhubungan dengan gen
autosom-dominan, terutama neonatus dengan berat badan lahir yang rendah )G (355
gram*%
,)3) PATO+ISIOOGI2,,(5,((,(
Meskipun mekanisme yang jelas mengenai kontrol dari pertumbuhan dan inolusi
hemangioma tidak begitu dimengerti, pengetahuan mengenai pertumbuhan dari pembuluh
darah yang normal dan proses angiogenesis dapat dijadikan petunjuk% Baskulogenesis
menunjukkan suatu proses dimana prekursor sel endotel meningkatkan pembentukan
pembuluh darah, mengingat angiogenesis berhubungan dengan perkembangan dari pembuluh
darah baru yang ada dalam sistem askular tubuh% $elama +ase proli+erasi, hemangioma
mengubah kepadatan dari sel-sel endotel dari kapiler-kapiler ke&il% $el marker dari
angiogenesis,termasuk proli+erasi dari antigen inti sel, collagenase tipe:7,basic fibroblastic
growth factor, vascular endothelial growthfactor , urokinase, dan 8!selectin, dapat dikenali
oleh analisis imunokimiai%
0emangioma super+isial dan dalam, mengalami +ase pertumbuhan &epat dimana
ukuran dan olume bertambah se&ara &epat% Fase ini diikuti dengan +ase istirahat, dimana
perubahan hemangioma sangat sedikit, dan +ase inolusi dimana hemangioma mengalami
regresi se&ara spontan% $elama +ase inolusi, hemangioma dapat hilang tanpa bekas%
0emangioma kaernosa yang besar mengubah kulit sekitarnya, dan meskipun +ase inolusi
sempurna, akhirnya meninggalkan bekas pada kulit yang terlihat% /eberapa hemangioma
kapiler dapat inolusi lengkap, tidak meninggalkan bekas%
15
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
16/63
,)4) KASI+IKASI HEMANGIOMA,1,2,,((
Pada dasarnya hemangioma dibagi menjadi dua yaitu hemangioma kapiler dan
hemangioma kaernosum% 0emangioma kapiler )super+isial hemangioma* terjadi pada kulit
bagian atas, sedangkan hemangioma kaernosum terjadi pada kulit yang lebih dalam,
biasanya pada bagian dermis dan subkutis% Pada beberapa kasus kedua jenis hemangioma ini
dapat terjadi bersamaan atau disebut hemangioma &uran%
4% 0emangioma kapiler
(% Strawberr% hemangioma )hemangioma simplek*
0emangioma kapiler terdapat pada aktu lahir atau beberapa hari sesudah
lahir% ?ebih sering terjadi pada bayi prematur dan akan menghilang dalam beberapa
hari atau beberapa mingg% Tampak sebagai ber&ak merah yang makin lama makin
besar% 9arnanya menjadi merah menyala, tegang dan berbentuk lobular, berbatas
tegas, dan keras pada perabaan% ;nolusi spontan ditandai oleh memu&atnya arna di
daerah sentral, lesi menjadi kurang tegang dan lebih mendatar%
% Cranuloma piogenik
?esi ini terjadi akibat proli+erasi kapiler yang sering terjadi sesudah trauma,
jadi bukan oleh karena proses peradangan, alaupun sering disertai in+eksi sekunder%
?esi biasanya soliter, dapat terjadi pada semua umur, terutama pada anak dan
tersering pada bagian distal tubuh yang sering mengalami trauma% Mula-mula
berbentuk papul eritematosa dengan pembesaran yang &epat% /eberapa lesi dapat
men&apai ukuran ( &m dan dapat bertangkai, mudah berdarah%
/% 0emangioma kaernosum
?esi ini tidak berbatas tegas, dapat berupa makula eritematosa atau nodus yang
berarna merah sampai ungu% /ila ditekan akan mengempis dan &epat mengembung
lagi apabila dilepas% ?esi terdiri dari elemen askular yang matang% /entuk
kaernosum jarang mengadakan inolusi spontan%
0emangioma kaernosum kadang-kadang terdapat pada lapisan jaringan yang
dalam, pada otot atau organ dalam%
:% 0emangioma &uran
.enis ini terdiri atas &uran antara jenis kapiler dan jenis kaernosum%
Cambaran klinisnya juga terdiri atas gambaran kedua jenis tersebut% $ebagian besar
ditemukan pada ekstremitas in+erior, biasanya unilateral, soliter, dapat terjadi sejak
lahir atau masa anak-anak% ?esi berupa tumor yang lunak, berarna merah kebiruan
yang kemudian pada perkembangannya dapat memberi gambaran keratotik dan
erukosa%
16
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
17/63
?okasi hemangioma &uran pada lapisan kulit super+isial dan dalam, atau
organ dalam%
/eberapa literatur menyebutkan hemangioma yang lain diantaranya'
". :ntramuscular hemangioma
:ntramuscular hemangioma sering terjadi pada deasa muda, H5-58 diderita oleh
orang yang berumur kurang dari 15 tahun% 0emangioma ini lebih sering terjadi pada
ekstremitas in+erior, terutama di paha dan khas ditunjukkan dengan massa pada
palpasi dan perubahan arna pada permukaan kulit di sekitar area hemangioma%
:ntramuscular hemangioma bisa asimptomatik atau dapat juga mun&ul dengan gejala-
gejala seperti pembesaran ekstremitas, peningkatan suhu pada area hemangioma,
perubahan arna pada permukaan kulit, dan sakit )Dlmstead, et al., (2I Enneking,
et al %, (HI Kat, et al %, 55*% Cambaran yang menyerupai ular pada pembuluh
darah menunjukkan tanda yang kuat dari hemangioma%
(. S%novial hemangioma
S%novial hemangioma kasusnya jarang terjadi% Pada artikulasio sinoial
terdapat eksudat &airan yang berulang, nyeri, dan menunjukkan gejala gangguan
mekanik%
).
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
18/63
ini dapat mempengaruhi penglihatan% Kebanyakan choroidal hemangioma tidak
pernah tumbuh atau terjadi kebo&oran &airan dan mungkin dapat diobserasi tanpa
pengobatan% 9alaupun tidak terdapat robekan, kista pada retina dengan degenerasi
+oea menyebabkan penurunan ketajaman isus sampai 5"55%
. Spindle cell hemangioma
Spindle cell hemangioma )hemangioendothelioma* merupakan lesi askular
yang tidak jelas dimana biasanya berlokasi di dermis atau subkutis dari ekstremitas
distal )terutama sekali pada tangan*%
>. 5orham disease
5orham disease dapat menimbulkan nyeri tumpul atau lemah dan jarang
di&urigai lebih aal pada ealuasi dengan radiogra+i% Penderita biasanya berumur
kurang dari 25 tahun% $e&ara histologi 5orham disease khas menampakkan
hiperaskularisasi dari tulang% Proli+erasi askular sering mengisi kanalis medularis%
?. 3assabach!+erritt s%ndrome
3assabach!+erritt s%ndrome komplikasi dari pembesaran pembuluh darah
yang &epat yang ditandai dengan hemolitik anemia, trombositopeni, dan
koagulopati% 3assabach!+erritt s%ndrome terlihat berhubungan dengan stagnasi aliran
pada hemangioma yang besar, dengan banyaknya trombosit yang tertahan dan terjadi
penggunaan +aktor koagulan yang tidak diketahui sebabnya )consumptive
coagulopath%*%
,)5) 'IAGNOSIS,1,2,,((
0emangiomakaernosadapat ditemukan disetiap bagian dariotak, karena
merekadapat terjadipada setiap lokasidi sepanjangaskuler%
;ntrakranial,angiomakaernosaekstraserebraljuga terjadi, tetapi inikurang umum%
hemangiomakaernosajuga dapat terjadidi sumsum tulang belakang, di manamereka
seringhidup berdampingandengan beberapalesiotak%
Meskipun sebagian besarhemangiomakaernosahanyadapat diikutidari aktu ke
aktu, operasi pengangkatanadalah pilihanpada lesimenyebabkanmorbiditasyang
signi+ikan% Karena&aernomasbaikdibatasi dandikelilingiolehrimglioti&, operasi
pengangkatanrelati+ sederhana% Pengendalianperdarahanrelati+ lebih
mudahkarenaalirandarah melaluilukalebih lambat daripadayangdiperkirakanpada lesilebih
tinggias&ularieddengan laju aliranyang lebih tinggi
18
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
19/63
$e&ara klinis diagnosis hemangioma tidak sukar, terutama jika gambaran lesinya
khas, tapi pada beberapa kasus diagnosis hemangioma dapat menjadi susah untuk
ditegakkan, terutama pada hemangioma yang letaknya lebih dalam%
!iagnosis hemangioma selain dengan gejala klinis, juga dapat ditegakkan dengan
pemeriksaan penunjang lain% Penggunaan teknik pen&itraan membantu dalam
membedakan kelainan pembuluh darah dari beberapa proses neoplasma yang agresi+%
0emangioma dapat didiagnosa dengan pemeriksaan +isik% Pada kasus
hemangioma dalam atau &uran, :T $&an atau M#; dapat dikerjakan untuk
memastikan baha struktur yang dalam tidak terlibat%
(% :T s&an:T $&an merupakan alat diagnostik yang penting dalam ealuasi pasen yang
diduga menderita tumor otak% $ensiti+itas :T $&an untuk mendeteksi tumor yang
berpenampang kurang dari ( &m dan terletak pada basis kranil%
Cambaran :T $&an pada tumor otak, umumnya tampak sebagai lesi abnormal
berupa massa yang mendorong struktur otak disekitarnya% /iasanya tumor otak
dikelilingi jaringan udem yang terlihat jelas karena densitasnya lebih rendah% 4danya
kalsi+ikasi, perdarahan atau inasi mudah dibedakan dengan jaringan sekitarnya
karena si+atnya yang hiperdens% /eberapa jenis tumor akan terlihat lebih nyata bila
pada aktu pemeriksaan :T $&an disertai dengan pemberian at kontras%
:T s&an memiliki peran yang terbatas dalam diagnosis angioma kaernosa,
terutama karena kurangnya relati+ kekhususan% :T $&an temuan yang kompatibel
dengan glioma kelas rendah, hematoma, granuloma, dan kondisi peradangan seperti
tuberkulosis dan sarkoidosis% Ketika kalsi+ikasi dan terletak dekat dura, angioma
kaernosa bahkan dapat menyerupai meningioma% :T gambar juga menyebabkan lesi
ke&il akan terjaab sama sekali, dan &aernomas, ketika mereka hadir hematoma
intraserebral akut, mungkin tidak terdeteksi dengan menggunakan non ditingkatkan
:T s&an%
0emangioma pada gambaran :T s&an tampak lesi hipodens dengan sebagian
isodens pada &erebellum, pada pemberian kontras lesi isodens mengalami enha&ment%
:T s&an menunjukkan kalsi+ikasi pada sebanyak 118 dari &aernosum%
19
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
20/63
Cambar M$:T non kontras dan post kontras pada 0emangioma
% Magneti& #esinan&e ;maging )M#;*
Pada T( dapat dijumapai adanya gamabaran isotens atau dapat juga disertai
gambaran hipointen pada ermis serebellum% Pada T di jumpai adanya gambaran lesi
hipertens pada ermis &erebellum% M#; merupakan pemeriksaan yang sangat penting
dan sensiti+ dalam mendeteksi tumor pada +ossa posterior%
20
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
21/63
Cambar M#; 0emangioma
,),) PENATAAKSANAAN,1,2,
Penatalaksanaan hemangioma se&ara umum ada &ara, yaitu '
(% :ara Konserati+ Pada perjalanan alamiahnya lesi hemangioma akan mengalami
pembesaran dalam bulan-bulan pertama, kemudian men&apai pembesaran maksimum
dan sesudah itu terjadi regresi spontan sekitar umur ( bulan, lesi terus mengadakan
regresi sampai umur 3 tahun% 0emangioma super+isial atau hemangioma kapiler atau
21
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
22/63
hemangioma straberry sering tidak diterapi karena hemangioma jenis ini bila
dibiarkan akan hilang dengan sendirinya dan kulit terlihat normal%
% :ara 4kti+ 0emangioma yang memerlukan terapi se&ara akti+, antara lain adalah
hemangioma yang tumbuh pada organ ital, seperti pada mata, telinga, dan
tenggorokanI hemangioma yang mengalami perdarahanI hemangioma yang
mengalami ulserasiI hemangioma yang mengalami in+eksiI hemangioma yang
mengalami pertumbuhan &epat dan menimbulkan de+ormitas )kelainan* jaringan%
Penatalaksanaan hemangioma se&ara akti+, antara lain ' Pembedahan, radiasi,
kortikosteroid, obat sklerotik, elektrokoagulasi, dan antibioti&
a% Pembedahan
;ndikasi '
(% Terdapat tanda-tanda pertumbuhan yang terlalu &epat, misalnya dalam beberapa
minggu lesi menjadi 1-2 kali lebih besar%
% 0emangioma raksasa dengan trombositopenia%
1% Tidak ada regresi spontan, misalnya tidak terjadi penge&ilan sesudah 6-@ tahun%
?esi yang terletak pada ajah, leher, tangan atau ula yang tumbuh &epat, mungkin
memerlukan eksisi lokal untuk mengendalikannya%
b% #adiasi
Pengobatan radiasi pada tahun-tahun terakhir ini sudah banyak ditinggalkan karena'(% Penyinaran berakibat kurang baik pada anak-anak yang pertumbuhan tulangnya
masih sangat akti+%
% Komplikasi berupa keganasan yang terjadi pada jangka aktu lama%
1% Menimbulkan +ibrosis pada kulit yang masih sehat yang akan menyulitkan bila
diperlukan suatu tindakan%
9alaupun radiasi digunakan se&ara luas dalam masa lampau untuk mengobati
hemangioma, pada saat ini jarang digunakan karena komplikasi jangka lama terapi
radiasi, serta +akta baha kebanyakan hemangioma kapiler akan beregresi%
&% Kortikosteroid
Kriteria pengobatan dengan kortikosteroid ialah'
(% 4pabila melibatkan salah satu struktur yang ital%
% Tumbuh dengan &epat dan mengadakan destruksi kosmetik%
1% $e&ara mekanik mengadakan obstruksi salah satu ori+isium%
2% 4danya banyak perdarahan dengan atau tanpa trombositopenia%
3% Menyebabkan dekompensasio kardioaskular%
22
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
23/63
Kortikosteroid yang dipakai ialah antara lain prednison yang mengakibatkan
hemangioma mengadakan regresi, yaitu untuk bentuk strawberr%, kaernosum, dan
&uran% !osisnya per oral 5-15 mg perhari selama -1 minggu dan perlahan-lahan
diturunkan, lama pengobatan sampai 1 bulan% Terapi dengan kortikosteroid dalam dosis besar
kadang-kadang akan menimbulkan regresi pada lesi yang tumbuh &epat%
0emangioma kaernosa yang tumbuh pada kelopak mata dan mengganggu
penglihatan umumnya diobati dengan steroid injeksi yang menurunkan ukuran lesi se&ara
&epat, sehingga perkembangan penglihatan bisa normal% 0emangioma kaernosa atau
hemangioma &uran dapat diobati bila steroid diberikan se&ara oral dan injeksi langsung
pada hemangioma
Penggunaan kortikosteroid peroral dalam aktu yang lama dapat meningkatkan
in+eksi sistemik, tekanan darah, diabetes, iritasi lambung, serta pertumbuhan terhambat%
d% Dbat sklerotik
Penyuntikan bahan sklerotik pada lesi hemangioma, misalnya dengan namor rhocate
358, 0:l kinin 58, Na-salisilat 158, atau larutan Na:l hipertonik% 4kan tetapi &ara ini
sering tidak disukai karena rasa nyeri dan menimbulkan sikatrik%
e% Elektrokoagulasi
:ara ini dipakai untuk spider angioma untuk desikasi sentral arterinya, juga untuk
hemangioma senilis dan granuloma piogenik%
+% Pembekuan
4plikasi dingin dengan memakai nitrogen &air%
g% 4ntibiotik
4ntibiotik diberikan pada hemangioma yang mengalami ulserasi% $elain itu dilakukan
peraatan luka se&ara steril%
,)6) PROGNOSIS
((,(
23
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
24/63
Pada umumnya prognosis bergantung pada letak tumor, komplikasi serta penanganan
yang baik%
0emangioma ke&il atau hemangioma super+isial dapat hilang sempurna dengan
sendirinya% 0emangioma kaernosa yang besar harus diealuasi oleh dokter, dan mendapat
obat yang tepat%
'A+TAR P!STAKA
(% 4meri&an :an&er $o&iety% rain and Spinal ord Tumors in Adults%:an&er Fa&ts J
Figures 5(6% 4tlanta, CaI 5(6
% :hen T$, Ei&hen+ield ?F, Friedlander $F% ;n+antile hemangioma' an update on pathogenesis and therapy% /ediatrics% 5(1I (1()(*' -(5H%
1% #i&hter CT, Friedman 4/% 0emangioma and as&ular mal+ormations' &urrent theory
and management% :nt @ /ediatr % 5(' (-(5%
2% $&hart #4, ?in #?, arterial Bas&ular Mal+ormation in&luding hemangioma and
lim+angioma% ( maret 5(5 , http' ""% Emedi&ine%meds&ape%&om ) 4gustus
5(5*%
3% .an Boogd and Mit&hell Cli&kstein% The 4natomy o+ the :erebellum% Trends Neuros&i%
)(H* (, 1@5L1@3
6% ?indsay K9, /one ;, Neurology and Neurosurgery illustrated 2th ed, :hur&hill
?iingstone"Elseier, 552'-11
@% /urst .:M, :entral Nerous $ystem Neoplasms% :urrent !iagnosis and treatment
Neurology, M:-Cra-0ill, Ne York 55@'(2H-(3@
H% :hristopher M% Frederi&ks, Ph!% !isorders o+ the :erebellum and ;ts :onne&tions% !a
in Patophysiology o+ the Motor $ystem :hapter (% F%4%!ais &ompany%H-5(-(6
% 4dams #!, Bi&tor M, ;ntra&ranial Neoplasma and Paraneoplasti& !isorders%Prin&iples
o+ Neurology Hth ed, M&-Cra-0ill, Ne York 553'326-365
(5% !ilsi 4, 4ydinT, Cursan N% :apillary hemangioma' a &ase reprt% :ases .ournal 55 ' ' H
((% $ukardja ;!C% Dnkoli Klinik Ed% Ke L $urabaya ' airlangga Uniersity press, 555'
(2(-1
(% $atyanegara, ;lmu /edah $ara+, Ed ;;;, Cramedia Pustaka, (H'((-(1(
24
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
25/63
BAB III
?4PD#4N K4$U$ /4NC$4?
$D? P4!4 :E#E/E??UM
;% ;!ENT;T4$ PEN!E#;T4
Nama ' Tn% 9
Umur ' 3 tahun
.enis Kelamin ' ?aki-laki
Kain"tidak kain ' belum menikah
Pendidikan ' $M4
Pekerjaan ' /uruh /angunan
4lamat ' Maar ;ndah Purodadi
Tanggal masuk ' ( 4pril 5(3
No :M ' :36@26
;;% !4FT4# M4$4?40
NO MASAAH AKTI+ TG NO MASAAH
INAKTI+
TG
(% :ephalgia kronis
progresi+ *sejak 1
bulan@
("52"5(3
% Bomitusà@ ("52"5(31% 0ipotonus@ ("52"5(3
2% !ismetri@ ("52"5(3
3% !isdiadokokinesia@ ("52"5(3
6% 0idro&ephalus@ ("52"5(3
@% 0emangioma &aernosum
&erebellum
("52"5(3
;;;% !4T4 $U/.EKT;F
25
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
26/63
4namnesa ' autoanamnesa dengan pasien dan alloanamnesis dengan orang tua pasien
(% #iayat Penyakit $ekarang
Keluhan utama ' nyeri kepala
Dnset ' 1 bulan $M#$, memberat
Kualitas ' nyeri seperti &ekot-&ekot
Kuantitas ' 4!? dibantu keluarga
Kronologis '
1 bulan $M#$, pasien mengeluh nyeri kepala &ekot-&ekot di seluruh kepala,,
nyeri kepala dirasakan hilang timbul, terutama saat mengedan )/4/*% $ehingga
pasien takut untuk /4/% Pasien juga mengeluh muntah 3kali"hari, mual )-* Dleh
keluarga pasien dibaa ke puskesmas dan diraat selamat 1 hari,diberi obat
pengurang rasa nyeri kemudian pasien pulang dengan perbaikan%
bulan $M#$ nyeri kepala &ekot-&ekot semakin berat% Tidak berkurang
dengan minum obat yang hanya dibeli di arung, mual )-*, muntah )*, jika berjalan
pasien merasa sempoyongan% Pasien juga merasakan pusing, yang dirasakan terus
menerus, dan tidak dipengaruhi pergerakan kepala, diperberat apabila pasien
membuka mata dan berjalan, telinga berdenging, kurang pendengaran dan gembrebeg
)-*, badan pasien terasa lemas )* , terutama jika berdiri harus dibantu% Kejang )-*,
penurunan kesadaran )-*, /4/ dan /4K tidak ada keluhan% Dleh keluarga pasien di
baa ke #umah $akit di Purodadi dan dilakukan :T s&an kepala dandikatakan
tumor otak Kemudian pasien dirujuk ke #$!K
Faktor memperberat ' -
Faktor memperingan ' -
Cejala penyerta ' muntah, pusing berputar
%
3) Ri7a8a" Pe8a#i" 'a9ulu
- #iayat penurunan berat badan dalam aktu singkat )-*
- #iayat batuk lama )-*
26
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
27/63
- #iayat trauma kepala )-*
4) Ri7a8a" Pen8a#i" Keluarga
Tidak ada keluarga yang menderita sakit seperti ini, batuk lama, maupun riayat sakit
tumor
5) Ri7a8a" Sosial E#onomi
Pasien bekerja sebagai buruh bangunan, pasien anak ke 1 dari 2 bersaudara, belum
berkeluarga% /iaya ditanggung /P.$ non P/;% KesanO $D$EK kurang
IV) 'ATA OB:EKTI+
2) S"a"us Presens
Keadaan umum ' tampak sakit sedang
Kesadaran ' :ompos mentis
' C:$ E2M6B3 O (3
Tekanan darah ' (25 " H5mm0g
Nadi ' H2
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
28/63
pembesaran kelenjar lim+e )-*, .BP tidak meningkat
!ada
.antung ' kon+igurasi jantung kesan dalam batas normal,
bunyi jantung normal, regular, murmur )-*, gallop )-*
Paru ' sonor seluruh lapangan paru, /N!
esikuler, ronkhi basah halus )-*,heeing )-*
Perut ' supel, peristaltik )* normal,
hepar dan lien tidak teraba membesar%
E
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
29/63
Klonus - " -
$ensibilitas ' dalam batas normal
Begetati+ ' dalam batas normal
Tes koordinasi
Past pointing test ' dismetri )* kanan, Tremor intensional )-*
Finger to nose test ' dismetri )* kanan, Tremor intensional )-*
#ebound Phenomenon )-*
!isdiadokokinesia )* kanan
Cait 4taksia )*
Pemeri#saan $enun;ang
abora"orium 32 A$ril 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
30/63
PPT (5%2 !etik %2-((%1
Kontrol (5%@ !etik
4PTT 15%2 !etik 1%2-16%H
Kontrol % !etik
Kesan& *alam ba"as normal
Pemeri#saan = .o"o>T9ora# -"anggal 32?
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
31/63
3) Pemeri#saan MSCT #e$ala #on"ras -"anggal 32?
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
32/63
Pons terdesak ke &ranial karena lesi pada &erebellum
Kesan ' $D? pada :erebellum dd" 4strositoma
Pemeri#saa EKG -"anggal 32?
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
33/63
dan gangguan keseimbangan sejak 1 bulan% Pasien tidak memiliki #iayat Penyakit
!ahulu yang berhubungan dengan penyakit yang diderita sekarang ini%
Pada Pemeriksaan Fisik didapatkan tanda ital T!'(25"H5, 0#' H2
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
34/63
!iagnosis Topis ' :erebellum
!iagnosis Etiologi ' 0idrosephallus et &ausa $D? :erebellum dd" 4strositoma
VII) RENCANA PENGEOAAN A@A
( 0idrosephallus et &ausa $D? :erebellum dd" 4strositomaP< ' Konsul mata, konsul /edah $ara+, konsul gii klinik
T< ' - ;BF! #? 5 tpm
- ;nj !e
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
35/63
$ ' nyeri kepala &ekot-&ekot, lemas
D ' Kesadaran ' C:$ ' E2M6B3 O(3 B4$ ' 2
T! ' (15"H5 ## ' 5
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
36/63
- Na% !i&lo+ena& 355mg"Hjam )po*
- 4&etaolamide 355mg"Hjam )po*
- Keluarga setuju operasi )&raniotomi dasar tengkorak*
Hasil *is#usi Be*a9 Sara. - (uma"0 35 A$ril 3,/
Preo$rerasi
2) 0idrosephallus et &ausa$D? &erebellum dd" 4strositoma
$ ' nyeri kepala &ekot-&ekot
D ' KU ' tanpak sakit sedang Kes ' kompos mentis B4$ ' 2
T! ' (15"H5 ## ' 5
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
37/63
• !isdiadokokinesis ' )* kanan
• 4taksia ' )*
• #ebound phenomen ' )-*
• !ismetri ' )* kanan
• Cerakan-gerakan abnormal
• Tremor ' )-*
• 4thetose ' )-*
• Mioklonik ' )-*
• Khorea ' )-*
4 ' 0idro&ephalus et &ausa $D? &erebellum dd" astro&ytoma
P ' - ;BF! #? 5 tpm
- ;nj !e
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
38/63
.aaban ' pada prinsipnya setuju untuk penatalaksanaan di ;:U,
namun tempat dan entilator masih belum ada%
Mohon kon+irmasi ulang%
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
Tanggal 3 A$ril 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
39/63
• !ismetri ' )* kanan
• Cerakan-gerakan abnormal
• Tremor ' )-*
• 4thetose ' )-*
• Mioklonik ' )-*
• Khorea ' )-*
4 ' 0idrosephallus et &ausa $D? &erebellum dd" astro&ytoma
T< ' - ;BF! #? 5 tpm
- ;nj !e
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
40/63
6% $isihkan kelateral J pasang retraktors
@% /urr hole buah J &raniotomy mulai inion sampai dengan +oramen magnum
H% /uka duramater
% !idapatkan massa kemerahan J sebagian kistik, Pungsi kistik
(5% Pisahkan masa dari &erebellum((% Feeding arteri dari &erebellum
(% !raining arteri dari &erebellum
(1% 4ngkat tumor J raat perdarahan
(2% .ahit durameter J raat perdarahan
(3% Canting durameter, drain
(6% .ahit luka
40
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
41/63
;nstruksi Post Dperasi dari anestesi
- inj Para&etamol (g"Hjam )intraena*
- inj Dmepraole 25mg"(jam )intraena*
- Perdipin 3mg"jam syringe pump bila T! (25
- :a Clukonas (gr"(jam )intraena*
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
Tanggal 4< A$ril 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
42/63
?eher ' kaku kuduk )-*
Motorik superior in+erior
Cerak " "
Kekuatan 333"333 333"333
Tonus Q " Q Q " QTro+i E " E E" E
#e+lek +iasiologis " "
#e+lek Patologis -"- -"-
Klonus -"-
$ensibilitas ' dalam batas normal
Begetatis ' !:)*
Produksi drain' (55 &&
• Koor*inasi0 Gai" *an Keseimbangan
• :ara berjalan ' tidak dilakukan
• Tes #omberg ' tidak dilakukan
• !isdiadokokinesis ' )-*
• 4taksia ' )-*
• #ebound phenomen ' )-*
• !ismetri ' )-*
• Gera#an>gera#an abnormal
• Tremor ' )-*
• 4thetose ' )-*
• Mioklonik ' )-*
• Khorea ' )-*
(% $D? &erebellum dd" astro&ytoma post :raniotomi dasar tengkorak 0ari ;
P< '
!< ' tunggu hasil P4
#< ' - ;ntruksi post operasi ' analgetik sesuai anestesi
- Terapi lain sesuai T$ di ;:U
- ;BF! #? 355ml"2jam
- ;BF! Na:l 5% 8 (355 ml"2jam
42
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
43/63
- inj Para&etamol (g"Hjam )intraena*
- inj Dmepraole 25mg"(jam )intraena*
- perdipin 3mg"jam syringe pump bila T! (25
- mobilisasi miring kanan kiri,konsul rehabilitasi Medik, konsul gii, a++ !:,
monitor produksi drain
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
.aaban konsul /agian #ehab medik )konsul ulang post op*
• Program
Fisioterapi ' Mobilisasi bertahap
$trengthing e
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
44/63
?eher ' Kaku kuduk )-*
Nn &raniales ' !alam batas normal
Motorik superior in+erior
Cerak " "
Kekuatan 333"333 333"333
Tonus Q " Q Q " Q
Tro+i E " E E" E
#e+lek +iasiologis " "
#e+lek Patologis -"- -"-
Klonus -"-
$ensibilitas ' dalam batas normal
Begetatis ' dalam batas normal
!rain' (55 &&
•
Koor*inasi0 Gai" *an Keseimbangan• :ara berjalan ' tidak dilakukan
• Tes #omberg ' tidak dilakukan
• !isdiadokokinesis ' )-*
• 4taksia ' )-*
• #ebound phenomen ' )-*
• !ismetri ' )-*
• Gera#an>gera#an abnormal
• Tremor ' )-*
• 4thetose ' )-*
• Mioklonik ' )-*
• Khorea ' )-*4 ' $ol :erebellum dd astrositoma post &raniotomi dasar tengkorak hari ;;
P '
!< ' tunggu hasil P4
#< '
- ;BF! #? 15 tpm minum banyak
- ;nj% Tramadol (55mg"Hjam )intraena*
- ;nj% Dmepraol 25mg"(jam )intraena*
- Bit /(/6/( (tab"Hjam )po*
- Miring kanan-kiri "jam
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
%Dbserasi +ebris dan?eukositosis dd" et &ausa dehidrasi dd" ;n+eksi
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
45/63
- ;n+us #? 15 tpm
M
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
46/63
P '
!< ' tunggu hasil P4
#< '
- ;BF! #? 15 tpm minum banyak
- ;nj% Tramadol (55mg"Hjam )intraena*
- ;nj% Dmepraol 25mg"(jam )intraena*- Bit /(,/6,/( (tab"Hjam )po*
- Miring kanan-kiri "jam
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya
%$usp%$epsis
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
47/63
Dsmolaritas ' 5,33, +luid de+isit' -
Kesan' leukositosis )12%55*
Tanggal 4 Mei 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
48/63
P '
!< ' Tunggu hasil P4
#< '
- ;BF! #? 15 tpm
- ;nj% Tramadol (55mg"Hjam )intraena*
- ;nj% Dmepraol 25mg"(jam )intraena*- Bit /(/6/( (tab"Hjam )po*
- Miring kanan-kiri "jam
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
%$epsis perbaikan
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
49/63
Motorik ' dalam batas normal
Produksi drain' 65 &&
4 ' $D? :erebellum dd astrositoma post &raniotomi dasar tengkorak hari 3
P '
!< ' tunggu hasil P4
#< '- ;BF! #? 15 tpm
- ;nj% Tramadol (55mg"Hjam )intraena*
- ;nj% Dmepraol 25mg"(jam )intraena*
- Bit /(/6/( (tab"Hjam )po*
- Miring kanan-kiri "jam
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya
% $epsis perbaikan
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
50/63
?eher ' Kaku kuduk )-*
Nn &raniales ' !alam batas normal
Motorik ' dalam batas normal
Begetati+ ' /4/ dan /4K dalam batas normal
4 ' $D? :erebellum dd astrositoma post &raniotomi dasar tengkorak hari 6
P '
!< ' Tunggu hasil P4
#< '
- ;BF! #? 15 tpm
- ;nj% Tramadol (55mg"Hjam )intraena*
- ;nj% Dmepraol 25mg"(jam )intraena*
- Bit /(/6/( (tab"Hjam )po*
- Miring kanan-kiri "jam
M< ' KU, tanda ital , de+isit neurologis
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
% $epsis perbaikan
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
51/63
Mata ' Pupil bulat isokor 1mm"1mm, re+lek &ahaya "
?eher ' Kaku kuduk )-*
Nn &raniales ' !alam batas normal
Motorik ' dalam batas normal
$ensibilitas ' dalam batas normal
Begetati+ ' /4/ dan /4K dalam batas normal
4 ' $D? :erebellum dd astrositoma post &raniotomi dasar tengkorak hari @
P '
!< 'Tunggu hasil P4
#< '
- ;BF! #? 5 tpm- Para&etamol 355mg"Hjam )po*
- Bit /(,/6,/( (tab"Hjam )po*
- Miring kanan-kiri "jam
- Fisioterapi
- #aber Cii
M< ' KU, tanda ital
E< 'Menjelaskan tentang penyakit dan tatalaksananya%
Produksi drain' 3 &&, serum
% sepsis perbaikan
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
52/63
$ ' nyeri luka operasi )perbaikan*
D ' KU ' tampak sakit sedang Kes ' kompos mentis
T! ' ((5"@5 mm0g ## '
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
53/63
Pemeri#saan $enun;ang& -9asil #ul"ur/
0asil kultur urin )tanggal Mei 5(3*' tidak terdapat pertumbuhan kuman
0asil kultur darah )tanggal Mei 5(3*' tidak terdapat pertumbuhan kuman
Tanggal 1 Mei 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
54/63
Tanggal Mei 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
55/63
T! ' ((5"@5 mm0g ## '
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
56/63
P '
!< ' tunggu hasil P4
#< '
- Bit /(,/6,/( (tab"Hjam )po*
- raat jalan
M< ' -
E< 'Menjelaskan tentang aktu kontrol, dan pengambilan hasil patologi anatomi pada
saat kontrol dan untuk minum obat teratur
% $epsis perbaikan
!
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
57/63
57
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
58/63
Tanggal 26 Mei 3
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
59/63
Hasil analisa labora"orium Pa"ologi Ana"omi0
Makroskopis ' ( potong jaringan ukuran < < ( &m, putih ke&oklatan
Mikroskopis ' Potongan jaringan &erebellum menunjukan pro+ilaksi
pembuluh darah yang dolapisi sel-sel endotel diantara jaringan dan sel-sel
parenkim otak dalam stroma jaringan heperemesis mengandung massa
nekrosis perdarahan% Tak tampak tanda perdarahan%
Kesim$ulan & :aernosum angioma
59
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
60/63
9/04/15 (HP 8)
;Cegukan
; GCS E4M6V5 = 15
D: 12080 !!"g# $: 76!
%: 20 !# &: 36#8'C V(S :3-4&a&u) neu*'+'g,) &e&a
'/ C*an,'&'!, a*, ,n,
'/ G,, : Ma+nu&*,), e*a&
: T-CT an &u!'* !a*ke* n
:Te&a
:- C+'**'!a,ne 12#5 !g 8 a! /'# &e*a, +a,n &e&a
2/05/15 (HP11)
S ;De!a!
O ; GCS E4M6V5 = 15
TD: 13080 !!"g# $: 80!
%%: 20 !# &: 39'C V(S :3-4
a: D:-
,n/ Ce&*,ak)'n 2 g*a! 24 a! ,<
S&a&u) neu*'+'g,) &e&a
a : "V *eak&,
.'/ VCT : ,+a'*kan ke n&e*na Su ,nek), &*',k
.'/ n&e*na : *ae*# ek CD4# gG>gM &'?' CMV
( :nek), "V S&a,u! &e&a
:- C+'**'!a,ne 12#5 !g /' @kA# &e*a, +a,n &e&a
3/05/15 (HP 12)
S ;e!a! @-A
O ;GCS E4M6V5 = 15
TD: 11070 !!"g# $: 80!
%%: 20 !# &: 36#5'C V(S :)2
S&a&u) neu*'+'g,) : &e&a
.'/ T"T : OMS. ( :Te&a
: - a)ang DC an $GT# n/De?a!e&a)'ne B10 !g 24 a! ,/
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
61/63
0 !!"g# $: 100!# %%: 20 !# &: 38#5'C V(S : 3-4n'*!a+# a&ak),a@-A# ,)!e&*,a @-A# ,),ak'k,ne),) @-A
a),
a&,n,n
+,&,) CMV# ang +a,n &e&a
g12 a! ,/
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
62/63
PEMBAHASAN
!ilaporkan kasus seorang laki-laki 3 tahun dengan keluhan &ephalgia kronik
progressi+ , omitus, dan gangguan keseimbangan sejak 1 bulan, dari permeriksaan +isik
didapatkan ertigo &entral, gait ataksia, dismetria dan disdiakokinesis kanan, dari hasil :T
s&an kepala dengan kontras didapatkan lesi hipodens dengan sebagian isodens pada
&erebellum, pada pemberian kontras terdapat enhan&ement pada lesi isodens kesan
astro&ytoma &erebellum, dan hidrosephalus karena penyempitan pada entrikel ;B% !ilakukan
&raniotomi dasar tengkorak untuk eakuasi tumor dan manajemen hidrosephalus diikuti
dengan pemeriksaan patologi anatomi dengan hasil haemangioma &aernosa%
0emangioma adalah tumor jinak atau hamartoma yang terjadi akibat gangguan pada
perkembangan dan pembentukan pembuluh darah dan dapat terjadi di segala organ seperti
hati, limpa, otak, tulang, dan kulit%,1 Tumor ini merupakan tumor jaringan lunak yang
tersering pada bayi baru lahir dengan persentase 3-(58 pada anak-anak yang berusia kurang
dari satu tahun% Meskipun dilihat dari jumlah kejadian hemangioma yang &ukup besar pada
anak-anak, 9alaupun demikian, tidak menutup kemungkinan terjadi pada orang deasa%
Patogenesisnya tidak sepenuhnya dapat dimengerti, dan penanganan yang terbaik untuk
hemangioma masih kontroersial2,@,
Pengaruh hormonal serta iritan +isik, mekanik, dan kimiai juga diperkirakan menjadi
+aktor risiko penyebab proli+erasi abnormal pada jaringan hemangioma, tetapi penyebab
utama yang menimbulkan de+ek pada hemangiogenesis masih belum jelas% 4dapun hipotesis
yang menyatakan baha sel plasenta, seperti trophoblast sebagai sel aal terbentuknya
hemangioma serta adanya kemungkinan pengaruh genetik terhadap timbulnya hemangioma,
memerlukan penelitian yang lebih lanjut untuk memastikannya%@,H
Cejala hemangioma intrakranial dapat bersi+at umum )disebabkan oleh tekanan tumor
pada otak* atau bisa bersi+at khusus )disebabkan oleh terganggunya +ungsi normal dari bagian
khusus dari otak yang ditempati oleh tumor tersebut*%,(5
Cejaladapat berupasakit kepala, dapat berat atau bertambah buruk saat berakti+itas pada
pagihari, perubahan mental, kejang, serta muntah% $edangkan Cejala spesi+iknya bergantung
dari lokasi tumor, yang pada pasien dalam laporan kasus ini adalah di &erebellum%
Pada laporan kasus tersebut diatas disajikan kasus dengan hemangioma &aernosa
&erebellum% Cejala klinis yang timbul pada pasien tersebut merupakan gejala karena tumor
berada di &erebellum% Cejala tersebut meliputi hipotonus, disdiadokokinesis, dismetria, dan
gait ataksia% Pada pasien ini juga sudah terdapat tanda-tanda peningkatan T;K berupa nyeri
62
-
8/17/2019 Pkb Cerebellum Rima Komplit
63/63
kepala, dan papil edem% $elain itu, terdapat hidrosephalus akibat tersumbatnya entrikel ;B
pada pasien%
Manajemen pada pasien diatas adalah pengangkatan tumor dengan bedah
&raniotomy dasar tengkorak% Tindakan pembedahan tersebut dapat menyelesaikan masalah
peningkatan tekanan intrakranial atau hidrose+alus% #eseksi total yang dilakukan juga akan
mengurangi risiko rekurensi tumor tersebut di masa mendatang, dan akhirnya prognosis
kesembuhan pasien tersebut adalah baik%