BAB Komplit

download BAB Komplit

of 57

Transcript of BAB Komplit

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    1/57

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Halusinasi merupakan satu gejala yang sering ditemukan pada klien dengan

    gangguan jiwa. Halusinasi sering diidentikkan dengan skizofrenia. Dari seluruh klien

    skizofrenia 70% diantaranya mengalami halusinasi. Gangguan jiwa lain juga disertai

    dengan gejala halusinasi adalah gangguan manik depresif dan delirium. Halusinasi

    merupakan gangguan persepsi dimana klien mempersepsikan sesuatu yang sebenarnya

    tidak terjadi. Suatu penerapan pana indera tanpa ada rangsangan dari luar. Suatu

    penghayatan yang dialami suatu persepsi melalui pana indra tanpa stimulus eksteren

    persepsi palsu. Salah persepsi pada halusinasi terjadi tanpa adanya stimulus eksternal

    yang terjadi. Stimulus internal dipersepsikan sebagai sesuatu yang nyata ada oleh klien

    !Stuart" #$$&.

    'erubahan persepsi tentang halusinasi adalah ketidakmampuan manusia dalam

    membedakan antara rangsangan yang timbul dari sumber internal seperti pikiran"

    perasaan" dan sensasi somatik dengan inpuls dan stimulus eksternal. (anusia pada

    dasarnya masih mempunyai kemampuan dan membandingkan serta mengenal mana yang

    merupakan respon dari luar dirinya. (anusia yang mempunyai ego yang sehat dapat

    membedakan antara fantasi dan kenyataan. (ereka dalam proses pikir yang logis"

    membedakan dengan pengalaman dan mem)alidasikan serta menge)aluasi seara akurat

    !*asution" +00,&.

    -ika seorang indi)idu tidak mempunyai iri sehat jiwa maka indi)idu tersebut

    mengalami sakit jiwa dan membutuhkan keperawatan jiwa untuk merawat dan

    menyehatkan jiwa kembali. eperawatan jiwa adalah area khusus dalam praktek

    keperawatan yang menggunakan ilmu tingkah laku manusia sebagai dasar" dan

    menggunakan diri sendiri seara terapeutik dalam meningkatkan" mempertahankan"

    memulihkan kesehatan mental klien" dan kesehatan mental masyarakat dimana klien

    berada !iyosef" +007&.

    /erdasarkan hasil laporan periode , bulan terakhir yaitu dari -anuari sampai (aret

    +0#" klien yang dirawat diruang Gelatik 1S- (enur Surabaya didapatkan data sejumlah

    #,7 klien yang mengalami gangguan jiwa" terdapat 70 klien !#%& yang mengalami

    gangguan halusinasi" klien !20"+%& yang mengalami gangguan perilaku kekerasan" ##

    klien !%& menarik diri" dan # klien !0"%& yang mengalami perubahan proses pikir.

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    2/57

    Dari data tersebut" penulis tertarik dan berminat untuk membahas kasus 34suhan

    eperawatan pada 5n. 6 dengan Gangguan 'ersepsi Sensori Halusinasi 'endengaran Di

    1uang Gelatik 1S- -iwa (enur Surabaya.

    1.2 Rumusan Masalah

    /agaimana asuhan keperawatan jiwa dapat diterapkan pada pasien dengan gangguan

    persepsi sensori8 halusinasi pendengaran 9

    1.3 Tujuan

    #. 5ujuan :mum

    5ujuan umum dari penulisan makalah seminar ini agar penulis memperoleh

    gambaran pengalaman langsung serta mampu memahami dan memberikan asuhan

    keperawatan pada 5n. 6dengan Gangguan 'ersepsi Sensori8 Halusinasi 'endengaran

    melalui pendekatan proses keperawatan.

    +. 5ujuan husus

    a. (ampu melakukan pengkajian pada 5n. 6 dengan Gangguan 'ersepsi

    Sensori8 Halusinasi 'endengaran di 1uang Gelatik 1S -iwa (enur Surabaya.

    b. (ampu menegakkan diagnosa keperawatan pada 5n. 6 dengan Gangguan

    'ersepsi Sensori8 Halusinasi 'endengaran di 1uang Gelatik 1S -iwa (enur

    Surabaya.

    . (ampu merenanakan tindakan keperawatan pada 5n. 6 dengan Gangguan

    'ersepsi Sensori8 Halusinasi 'endengaran di 1uang Gelatik 1S -iwa (enur

    Surabaya.

    d. (ampu menjelaskan pelaksanaan asuhan keperawatan pada 5n. 6 dengan

    Gangguan 'ersepsi Sensori8 Halusinasi 'endengaran di 1uang Gelatik 1S -iwa

    (enur Surabaya.

    e. (ampu melakukan e)aluasi pada 5n. 6dengan Gangguan 'ersepsi Sensori8

    Halusinasi 'endengaran di 1uang Gelatik 1S -iwa (enur Surabaya.

    f. (endokumentasikan asuhan keperawatan pada 5n. 6 dengan Gangguan

    'ersepsi Sensori8 Halusinasi 'endengaran di 1uang Gelatik 1S -iwa (enur

    Surabaya.

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    3/57

    1. Man!aat Penul"san

    2. Te#r"t"s

    (anfaat penulisan seara teori dapat diaplikasikan sebagai ara pemau pengetahuan

    mahasiswa dalam mendalami makalah yang dimiliki sehingga dapat diterapkan bagi

    dirinya maupun orang lain dan untuk memperkuat konsep teori 4suhan eperawatan

    -iwa.

    3. Prakt"k

    a. /agi (ahasiswa

    (enambah wawasan" e)aluasi dan masukan kepada mahasiswa dalam

    penyusunan dan penulisan laporan asuhan keperawatan jiwa.

    b. /agi ;nstitusi 1umah SakitSebagai bahan informasi untuk bidang perawatan jiwa di 1umah Sakit -iwa

    (enur Surabaya dalam pengembangan penataksanaan keperawatan jiwa.

    . /agi ;nstitusi 'endidikan

    Sebagai sumber baaan tentang 4suhan eperawatan -iwa pada pasien dengan

    halusinasi pendengaran.

    1.$ Pr#ses Pem%uatan Makalah

    'roses pembuatan makalah ini dimulai dari pembagian kasus dari masing

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    4/57

    BAB II

    LANDA&AN TE'RI

    2.1 MA&ALAH UTAMA

    Gangguan 'ersepsi Sensori 8 Halusinasi 'endengaran

    2.2 PR'&E& TER(ADIN)A MA&ALAH

    1. Pengert"an

    'ersepsi mengau pada indentifikasi dan interpretasi awal dari suatu stimulus

    berdasarkan informasi yang diterima melalui pana indra. perubahan persepsi

    sensori merupakan gejala umum dari skizoprenia dan ntermasuk dalam gangguan

    orientasi realita yaitu ketidakmampuan klien menilai dan berespon pada realita.

    lien tidak mampu membedakan rangsang internal dan eksternal" tidak dapat

    membedakan lamunan dan kenyataan. lien tidak mampu memberi respon seara

    tepat sehingga tampak prilaku yang sukar dimengerti dan mungkin menakutkan

    !eliat" #$$ &.

    'erubahan persepsi sensori adalah suatu keadaan dimana seseorang

    mengalami perubahan dalan jumlah dan pola dari stimulus yang mendekat yang

    diprakarsai seara internal atau eksternal disertai dengan pengurangan" melebihsinggungan !5aktil&

    ;ndi)idu yang bersangkutan mereasa binatang merayat pada kulitnya. /ila

    rabaan ini merupakan rangsangan seksual maka halusinasi ini disebut

    Halusinasi Haptik.

    @& Halusinasi =henes 5hetik

    ;ndi)idu merasakan fungsi tubuhnya seperti aliran darah di )ena atau arteri.

    7& Halusinasi inestetik

    ;ndi)idu merasakan pergarakan sementara indi)idu berdiri tanpa bergerak.

    ,. Tan,a ,an +ejala

    5anda atau gejala yang munul pada klien halusinasi adalah biara kaau" senyum

    dan tertawa sendiri" mengatakan mendengar suara

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    10/57

    . Penatalaksanaan Me,"s

    #& ?armakoterapi

    *euroleptika dengan dosis efektif bermanfaat pada penderita skizoprenia yang

    menahun" hasilnya lebih banyak jika mulai diberi dalam dua tahun penyakit. *euroleptika dengan dosis efektif tinggi bermanfaat pada penderita dengan

    psikomotorik yang meningkat.

    +& 5erapi kejang listrik

    5erapi kejang listrik adalah pengobatan untuk menimbulkan kejang grandmall

    seara artifiial dengan melewatkan aliran listrik melalui eletrode yang dipasang

    pada satu atau dua temples" terapi kejang listrik dapat diberikan pada skizoprenia

    yang tidak mempan dengan terapi neuroleptika oral atau injeksi" dosis terapi

    kejang listrik 2detik.

    ,& 'sikoterapi dan 1ehabilitasi

    'sikoterapi suportif indi)idual atau kelompok sangat membantu karena

    berhubungan dengan praktis dengan maksud mempersiapkan klien kembali ke

    masyarakat" selain itu terapi kerja sangat baik untuk mendorong klien bergaul

    dengan orang lain" klien lain" perawat dan dokter. (aksudnya supaya klien tidak

    mengasingkan diri karena dapat membentuk kebiasaan yang kurang baik"

    dianjurkan untuk mengadakan permainan atau latihan bersama" seperti therapy

    modalitas

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    11/57

    2.3 P'H'N MA&ALAH

    +am%ar 2. 'ohon (asalah =ore 'roblem Gangguan Sensori 'ersepsi 8 Halusinasi

    MA&ALAH 0EPERAATAN DAN DATA )AN+ PERLU DI0A(I

    N' Masalah

    0e*eraatan

    Data &u%ekt"! Data '%ekt"!

    # Gangguan sensori

    persepsi 8 Halusinasi

    (enyatakan mendengar

    suara

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    12/57

    (engungkapkan tidak

    bias apa

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    13/57

    (engungkapkan tidak

    bisa menggunakan alat

    mandi>kebersihan diri

    2. DIA+N'&A 0EPERAATAN

    #. Gangguan sensori persepsi 8 Halusinasi

    +. Harga Diri 1endah !HD1&

    ,. erusakan ;nteraksi Sosial !;S&

    2. 1isiko tinggi menederai diri sendiri" orang lain" dan lingkungan

    . Defisit 'erawatan Diri

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    14/57

    2.$ RENANA TINDA0AN 0EPERAATAN

    5gl *o.DE DE. eperawatan 'erenanaan

    5ujuan riteria hasil ;nter)ensi

    #. 1esiko Gangguan

    Sensori 'ersepi 8halusinasi

    !lihat>dengar>penghidu

    > raba> keap&

    5:( 8

    lien dapatmengontrol

    halusinasi yang

    dialaminya

    5: # 8

    lien dapatmembina

    hubungansaling peraya

    dengan perawat

    #. Setelah FE interaksiklien menunjukkan

    tanda A tanda

    peraya terhadapperawat 8

    6kspresi wajah

    bersahabat"

    (enunjukkan

    rasa senang"

    4da kontak mata

    (au berjabat

    tangan"

    (au

    menyebutkan

    nama

    (au menjawab

    salam" lien mau duduk

    berdampingan

    dengan perawat

    /ersdia

    mengungkapkan

    masalah yangdihadapi.

    #. /ina hubungan saling peraya denganmenggunakan prinsip komunikasi

    terapeutik8

    Sapa klien dengan ramah" baik)erbal maupun non )erbal.

    'erkenalkan nama" nama

    panggilan" dan tujuan perawat

    berkenalan

    5anyakan nama lengkap dan nama

    panggilan kesukaan klien

    /uat kontrak yang jelas

    5unjukkan sikap jujur dan

    menepati janji setiap kali interaksi

    5unjukkan sikap empati dan

    menerima klien apa adanya

    /eri perhatian dan perhatikan

    kebutuhan dasar klien 5anyakan perasaan klien dan

    masalah yang dihadapi klien

    Dengarkan dengan penuh perhatian

    ekspresi perasaan klien

    5: + 8lien dapat

    mengenal

    +. Setelah FE interaksiklien menyebutkan 8

    ;si

    +.# 4dakan kontrak sering dan singkatseara bertahap

    +.+ Cbser)asi tingkah laku klien terkait

    #2

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    15/57

    halusinasinya aktu

    ?rekuensi

    Situasi dan

    kondisi yang

    menimbulkanhalusinasi

    dengan halusinasinya ! halusinasilihat>dengar>penghidu > raba> keap&"

    jika menemukan klien yang sedanghalusinasi 8

    5anyakan apakah klien

    mengalami sesuatu !halusinasi

    lihat>dengar>penghidu>raba>keap&

    -ika klien menjawab ya" tanyakan

    apa yang sedang dialaminya. atakana bahwa perawat peraya

    klien mengalami hal tersebut"

    namun perawat sendiri tidak

    mengalaminya !dengan nadabersahabat tanpa menuduh atau

    menghakimi&.

    atakana bahwa ada klien lain

    yang mengalami hal yang sama.

    atakana bahwa perawat akan

    membantu klien.

    -ika klien tidak sedang berhalusinasikliarifikasi tentang adanya

    pengalaman halusinasi. Diskusikan

    dengan klien8 ;si" waktu" dan frekuensi

    terjadinya halusinasi !pagi" siang"sore" malam" atau sering dan

    kadang A kadang&

    Situasi dan kondisi yang

    menimbulkan atau tidak

    menimbulkan halusinasi.

    #

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    16/57

    +. Setelah F E

    interaksi" klienmenyatakan perasaan

    dan responnya saanmengalami halusinasi8

    (arah

    5akut

    Sedih Senang

    =emas

    -engkel

    +., Diskusikan dengan klien apa yang

    dirasakan jika terjadi halusinasi danberi kesempatan untuk

    mengungkapkan perasaannya.+.2 Diskusikan dengan klien apa yang

    dilakukan untuk mengatasi masalah

    tersebut

    +. Diskusikan tentang dampak yangakan dialaminya bila klienmenikmati halusinasinya

    5: , 8lien dapat

    mengontrolhalusinasinya

    ,.# Setelah F Einteraksi klien

    menyebutkantindakan yang

    biasanya silakukanuntuk

    mengendalikan

    halusinasinya,.+ Setelah F E

    interaksi klien

    menyebutkan arabaru mengontrol

    halusinasi,., Setelah F E

    interaksi klien dapatmemilih dan

    memperagakan aramengatasi

    halusinasi !dengar"

    lihat" penghidu"

    ,.# ;dentifikasi bersama klien ara atautindakan yang dilakukan jika terjadi

    halusinasi !tidur" marah"menyibukkan diri" dll&

    ,.+ Diskusikan ara yang digunakan klien8

    -ika ara yang digunakan adaptif"

    beri pujian.

    -ika ara yang digunakan

    maladapti)e" diskusikan kerugiantersebut.

    ,., Diskusikan ara baru untuk

    memutus > mengontrol timbulnyahalusinasi

    atakana pada diri sendiri bahwa

    ini tidak nyata !3saya tidak mau

    dengar>lihat>penghidu>raba>keappada saat halusinasi terjadi&

    (enemui orang lain

    !perawat>twman>anggota keluarga&

    #@

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    17/57

    raba" keap&,.2 Setelah F E

    interaksi klienmelaksanakan ara

    yang telah dipilih

    untukmengendalikan

    halusinasinya,. Setelah F E

    interaksi klienmengikuti terapi

    akti)utas kelompok.

    untuk meneritakan tentanghalusinasinya.

    (embuat dan melaksanakan

    jadwal kegiatan sehari A hari yang

    telah disusun.

    (eminta keluarga>teman>perawat

    menyapa jika sedang berhalusinasi.

    ,.2 /antu klien memilih ara yang sudah

    dianjurkan dan latih untukmenobanya.

    ,. /eri kesempatan untuk melakukanar yang sudah dipilih atau dilatih

    ,.@ 'antau pelaksanaan yang sudahdipilih dan dilatih" jika berhasil beri

    pujian,.7 4njurkan klien mengikutu terapi

    akti)itas kelompok" orientasi realita"

    stimulasi persepsi.

    5: 2 8lien dapat

    dukungan darikeluarga dalam

    mengontrol

    halusinasinya

    2.# Setelah F Epertemuan

    keluarga" keluargamenyatakan setuju

    untuk mengikuti

    pertemuan dengaperawat

    2.+ Setelah F Einteraksi keluarga

    menyebutkanpengertian" tanda

    dan gejala" proses

    terjadunyahalusinasi" dan

    2.# /uat kontrak dengan keluarga untukpertemuan

    2.+ Diskusikan dengan keluarga !padasaat pertemuan keluarga> kunjungan

    rumah&

    'engertian halusinasi

    5anda dan gejala halusinasi

    'roses terjasinya halusinasi

    =ara yang dapat dilakukan klien

    dan keluarga untuk memutuskan

    halusinasi

    Cbat A obatan halusinasi

    =ara merawat anggota keluarga

    #7

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    18/57

    tindakan untukmengendalikan

    halusinasi

    yang halusinasi dirumah !berikegiatan" jangan biarkan sendiri"

    makan bersama" bepergianbersama" memantau obat A

    obatan dan ara pemberiannya

    untuk mengatasi halusinasi&

    /eri informasi waktu kontrol ke

    rumah sakit dan bagaimana ara

    menari bantuan jika halusinasitidak dapat diatasi dirumah

    5: 8

    lien dapatmemanfaatkan

    obat denganbaik

    .# Setelah F E

    interaksi klienmenyebutkan 8

    (anfaat minum

    obat

    erugian tidak

    minum obat

    *ama" warna"

    dosis" efek terapi

    dan efek sampingobat

    .+ Setelah F E

    interaksi klienmendemonstrasikan

    penggunaan obatdengan benar

    ., Setelah F Einteraksi klien

    menyebutkan akibat

    berhenti minumobat tanpa

    konsultasi dokter

    .# Diskusikan dengan klien tentang

    manfaat dan kerugian tidak minumobat" nama" warna" dosis" ara" efek

    terapi" dan efek samping penggunaanobat

    .+ 'antau klien saat penggunaan obat

    ., /eri pujian jika klien menggunakanobat dengan benar

    .2 Diskusikan akibat berhenti minumobat tanpa konsultasi dengan dokter

    . 4njurkan klien untuk konsultasi

    kepada dokter> perawat jika terjadihal A hal yang tidak diinginkan.

    #

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    19/57

    #$

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    20/57

    &trateg" Pelaksanaan Halus"nas" Pen,engaran

    'asien eluarga

    S' #

    #. (engidentifikasi jenis halusinasi

    pasien.

    +. (engidentifikasi isi halusinasi pasien.

    ,. (engidentifikasi waktu halusinasi

    pasien.

    2. (engidentifikasi frekuensi halusinasi

    pasien.

    . (engidentifikasi situasi yang

    menimbulkan halusinasi.

    @. (engidentifikasi respon pasienterhadap halusinasi.

    7. (engajarkan pasien menghardik

    halusinasi.

    . (enganjurkan pasien memasukan ara

    menghardik halusinasi dalam jadwal

    kegiatan harian.

    S' +

    #. (enge)aluasi jadwal kegiatan harian

    pasien.

    +. (elatih pasien mengendalikan

    halusinasi dengan ara berakap

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    21/57

    +. (emberikan pendidikan kesehatan

    tentang penggunaan obat seara teratur.

    ,. (engajarkan pasien dalam memasukan

    jadwal kegiatan harian

    BAB III

    A&UHAN 0EPERAATAN (IA

    PADA Tn. E DEN+AN DIA+N'&A MEDI& &0I4'5RENIA PARAN'ID

    DEN+AN DIA+N'&A 0EPERAATAN +AN++UAN PER&EP&I

    &END'RI6 HALU&INA&I PENDEN+ARAN DI RUAN+ +ELATI0

    R&( MENUR &URABA)A

    TAN++AL 17 APRIL 8 23 APRIL 291$

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    22/57

    RUAN+ RAAT6 Gelatik TAN++AL DIRAAT6 #2 4pril +0#

    I. IDENTITA& 0LIEN

    ;nisial 8 5n. 6. ! > '& 5anggal 'engkajian 8#@ 4pril +0#

    :mur 8 ++ tahun 1( *o. 8 027@

    ;nforman 8 'asien dan 1ekam (edik

    II. ALA&AN MA&U0

    lien datang ke 1S- (enur Surabaya diantar oleh Dinas Sosial kota Surabaya

    karena pasien tampak bingung di tengah jalan.

    0eluhan utama8 saat pengkajian klien mengatakan mendengar suara suara

    bisikan yang tidak jelas saat klien sendiri dan bisikan itu datang setiap saat.

    III.5A0T'R PREDI&P'&I&I1. Pernah mengalam" gangguan j"a ," masa lalu8 Ia

    5idak

    2. Peng#%atan se%elumna6 /erhasil urang berhasil 5idak

    berhasil

    3. Pengalaman6 'elaku :sia orban :sia Saksi

    Us"a

    An"aa !"s"k

    An"aa seksualPen#lakan

    0ekerasan ,alam keluarga

    T"n,akan kr"m"nal

    -elaskan *o. #"+",8 Saat mengkaji klien mengatakan sebelumnya belum

    pernah masuk rumah sakit jiwa.

    Masalah 0e*eraatan8 5idak 4da (asalah eperawatan

    . Angg#ta keluarga ang menglam" gangguan j"a Ia 5idak

    Hubungan keluarga Gejala 1iwayat

    pengobatan>perawatan

    5idak ada 5idak ada 5idak ada

    Masalah 0e*eraatan8 5idak 4da (asalah eperawatan

    $. Pengalaman masa lalu ang t",ak menenangkan

    lien mengatakan waktu sekolah S(' kelas # sering di hina oleh temanmnit

    +. :kur 8 5/8 # m //8 g

    ,. eluhan ?isik 8 4da 5idak

    -elaskan 8 Saat dikaji klien mengatakan tidak mengalami

    keluhan fisik dan tanda

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    24/57

    d. ;deal diri 8 lien mengatakan setelah keluar dari 1S- (enur

    Surabaya klien ingin membantu ibunya berjualan lagi.

    e. Harga diri 8 lien mengatakan merasa malu bertemu dengan orang

    lain disekitarnya karena menganggap dirinya sudah

    tidak berguna lagi.

    Masalah 0e*eratan6 Gangguan onsep Diri 8 Harga Diri 1endah

    3. Hu%ungan s"al6

    a. Crang yang berarti8

    lien mengatakan orang yang paling berarti adalah ibunya.

    b. 'eran serta dalam kegiatan kelompok> masyarakat8

    lien mengatakan saat di 1S- sering mengikuti kegitan senam pagi

    dan saat masih di rumah pasien biasa mengikuti kegiatan kerja bakti di

    lingkungan rumahnya.

    . Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain8

    lien mengatakan jarang berkomunikasi dengan teman sekamarnya

    karena klien merasa malu dan saat pengkajian juga tampak kontak

    mata klien kurang

    Masalah 0e*eraatan 6 ;solasi sosial

    . &*"r"tual6

    a. *ilai dan keyakinan8

    lien mengatakan beragama islam

    b. egiatan ibadah8

    lien mengatakan rutin beribadah yaitu sholat teratur waktu dirumah

    namun saat di 1S- (enur Surabaya pasien mengatakan hanya

    beribadah dalam kamar.

    Masalah 0e*eraatan 6 5idak 4da (asalah eperawatan

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    25/57

    +en#gram

    (enurut pasien genogram nya sebagai berikut 8

    .

    eterangan 8

    8 aki A laki

    8 'erempuan

    8 (eninggal

    8 Garis eturunan

    8 'asien

    8 5inggal Serumah

    ;I. &TATU& MENTAL

    1. Penam*"lan

    5idak rapi penggunaan pakaian ara berpakaiantidak sesuai tidak seperti biasanya

    -elaskan 8 lien menyatakan malas mandi dan ganti pakaian jika

    disuruh oleh perawat. lien tampak berpakaian tidak rapi dengan baju

    kotor" kepala terliahat bersisik" kulit kotor" kuku panjang dan kotor" dan

    berbau pesing

    Masalah 0e*eraatan8 Defisit 'erawatan Diri

    2. Pem%"-araan

    5n. 6++ 5ahun

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    26/57

    =epat eras Gagap ;nkoheren

    4patis ambat (embisu 5idak mampu memulai

    pembiaraan-elaskan 8 lien terlihat berbiara lambat dan terdapat jeda antar

    kata.

    Masalah 0e*eraatan 8 erusakan komunikasi )erbal

    3. Akt"

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    27/57

    'endengaran 'englihatan 'erabaan

    'engeapan 'embauan

    -elaskan 8 lien mengatakan mendengar suara

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    28/57

    D"s#r"entas"

    aktu 5empat Crang

    -elaskan 8 lien mengatakan dirinya berada di 1S- menur"

    klien juga dapat mengingat waktu" tempat" dan

    orang tuanya.

    Masalah ke*eraatan8 5idak 4da (asalah eperawatan

    11. Mem#r"

    Gangguan daya ingat jangka panjang Gangguan daya ingat

    jangka pendekGangguan daya ingat onfabulasi

    -elaskan 8 < Daya ingat jangka panjang yaitu klien dapat

    mengingat kejadian yang dialami oleh klien yaitu

    saat diejek oleh teman

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    29/57

    Masalah 0e*eraatan8 Gangguan 'roses 'ikir

    1. Daa T"l"k D"r"

    (engingkari penyakit yang diderita (enyalahkan hal/4

    ebersihan Ganti pakaian

    (akan

    -elaskan 8 lien melakukan perawatan dirinya dengan diarahkan

    oleh perawat.

    Masalah 0e*eraatan8 Defisit 'erawatan Diri

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    30/57

    %. Nutr"s"

    ya tidak

    < 4pakah anda puas dengan pola makan anda 9

    < 4pakah anda makan memisahkan diri 9 L

    -ika Ia" jelaskan alasannya 9 lien mengatakan makanannya enak

    < ?rekuensi makan sehari 8 , kali

    < ?rekuensi kudapan sehari8 # kali

    (eningkat (enurun /erlebihan Sedikit

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    31/57

    -elaskan 8 lien tidak mengalami masalah tidur

    Masalah 0e*eraatan 8 5idak 4da (asalah eperawatan

    3. 0emam*uan kl"en ,alam

    Ia 5idak

    < (engantisipasi kebutuhan sendiri8

    < (embuat keputusan berdasarkan keinginan sendiri8

    < (engatur penggunaan obat8

    < (elakukan pemeriksaan kesehatan ! folow up &8

    -elaskan 8 lien tidak mampu memenuhi kebutuhan sendiri" klien masih

    diarahkan dan belum mampu menyebutkan jenis obat" dosis dan

    waktu minum obat

    Masalah 0e*eraatan8 1esti penatalaksanaan regimen terapi tidak efektif

    . 0l"en mem"l"k" s"stem *en,ukung

    Ia 5idak Ia 5idak

    eluarga 5eman sejawat

    'rofesional elompok sosial

    -elaskan 8 lien memiliki system pendukung seperti keluarga"

    terapis" dan kelompok sosial.

    Masalah 0e*eraatan 6 5idak 4da (asalah eperawatan

    $. A*akah kl"en men"kmat" saat %ekerja keg"atan ang menghas"lkan atau

    h#%"6 Ia-elaskan 8 lien mengatakan dirinya suka nonton 5B

    Masalah 0e*eraatan 6 5idak 4da (asalah eperawatan

    ;III. ME0ANI&ME 0'PIN+

    4daptif (aladatif

    /iara dengan orang lain (inum alkohol

    (ampu menyelesaikan masalah 1eaksi lambat>berlebih

    5eknik relokasi /ekerja berlebihan

    4ktifitas konstruktif (enghindar

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    32/57

    Clahraga (enederai diri

    ainnya ainnya

    Masalah 0e*eraatan 6(ekanisme oping ;ndi)idu 5idak 6fektif

    I@. MA&ALAH P&I0'&'&IAL DAN LIN+0UN+AN

    a. (asalah dengan dukungan kelompok" spesifik 8 klien mengatakan dirumah

    selalu di dukung oleh ibunya" klien mengatakan jarang ngobrol dengan teman

    sekamarnya karena klien lebih suka sendiri.

    b. (asalah berhubungan dengan lingkungan" spesifik 8 klien mengatakan malu

    berkomunikasi dengan orang disekitarnya karena merasa dirinya tidak

    berguna.

    . (asalah dengan pendidikan" spesifik 8 klien mengatakan pernah bersekolah

    sampai kelas + S('" kemudian klien berhenti sekolah karena tidak memiliki

    biaya.

    d. (asalah dengan pekerjaan" spesifik 8 klien mengatakan tidak memiliki

    pekerjaan" dia hanya membantu ibunya berjualan di rumah

    e. (asalah dengan perumahan" spesifik 8 klien tinggal dengan ibunya di daerah

    pedesaan dan klien mengatakan lingkungan rumahnya bersih

    f. (asalah ekonomi" spesifik 8 klien mengatakan selama ini dibiayai penuh oleh

    ibunyag. (asalah dengan peleyanan kesehatan 8 klien mengatakan baru pertama kali

    masuk ke 1S- menur klien mengatakan dirinya mendapat pelayanan yang

    baik" dan saat di rumah jika klien sakit biasanya akan di antar ke puskesmas

    oleh ibunya.

    (asalah lainnya 8 tidak ada

    Masalah 0e*eraatan 6 ;solasi Sosial

    @. PEN+ETAHUAN 0URAN+ TENTAN+

    'enyakit jiwa Sistem pendukung

    ?aktor presipitasi 'enyakit fisik

    oping Cbat

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    33/57

    1/= 2"0@ #0M@>u 2"+ < @"#

    HG/ #,"0 g>d #+ < #@

    H=5 ,@"$ % 37< +

    (=B $0"$ f

    +7 < ,#

    $ < #

    79< $$

    (=H ,+"0 pg +7 < ,#

    (=H= ,"+ g>d ,, < ,7

    '5 #7@ #0M,>u #0 < 20

    1D #,"+ % ##"

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    34/57

    N' DATA ETI'L'+I MA&ALAH TTD

    #. DS 8 klien menyatakan

    mendengar suara

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    35/57

    kepala terlihat bersisik" kulit

    kotor" kuku panjang dan kotor"

    berbau pesing lien terlihat

    dalam perawatan diri seperti

    mandi kebersihan diri" makan dan

    ganti pakaian masih dalam

    bimbingan perawat.

    2 DS 8dengar>penghidu

    > raba> keap&

    5:( 8

    lien dapat

    mengontrol

    halusinasi yang

    dialaminya

    5: # 8

    lien dapat

    membina

    hubungan salingperaya dengan

    perawat

    +. Setelah ,E interaksi

    klien menunjukkan

    tanda A tanda peraya

    terhadap perawat 8

    6kspresi wajahbersahabat"

    (enunjukkan rasa

    senang"

    4da kontak mata

    (au berjabat

    tangan"

    (au menyebutkan

    nama

    (au menjawab

    salam"

    lien mau duduk

    berdampingan

    dengan perawat

    /ersdia

    mengungkapkan

    masalah yang

    dihadapi.

    +. /ina hubungan saling peraya dengan

    menggunakan prinsip komunikasi

    terapeutik8

    Sapa klien dengan ramah" baik )erbal

    maupun non )erbal.

    'erkenalkan nama" nama panggilan" dan

    tujuan perawat berkenalan

    5anyakan nama lengkap dan nama

    panggilan kesukaan klien

    /uat kontrak yang jelas

    5unjukkan sikap jujur dan menepati janji

    setiap kali interaksi

    5unjukkan sikap empati dan menerima

    klien apa adanya

    /eri perhatian dan perhatikan kebutuhan

    dasar klien

    5anyakan perasaan klien dan masalah

    yang dihadapi klien

    Dengarkan dengan penuh perhatianekspresi perasaan klien

    ,

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    39/57

    5: + 8

    lien dapat

    mengenal

    halusinasinya

    +. Setelah ,E interaksi

    klien menyebutkan 8

    ;si

    aktu

    ?rekuensi

    Situasi dan kondisi

    yang menimbulkan

    halusinasi

    +.# 4dakan kontrak sering dan singkat seara

    bertahap

    +.+ Cbser)asi tingkah laku klien terkait dengan

    halusinasinya ! halusinasi

    lihat>dengar>penghidu > raba> keap&" jika

    menemukan klien yang sedang halusinasi 8

    5anyakan apakah klien mengalami

    sesuatu !halusinasi

    lihat>dengar>penghidu>raba>keap& -ika klien menjawab ya" tanyakan apa

    yang sedang dialaminya.

    atakana bahwa perawat peraya klien

    mengalami hal tersebut" namun perawat

    sendiri tidak mengalaminya !dengan

    nada bersahabat tanpa menuduh atau

    menghakimi&.

    atakana bahwa ada klien lain yang

    mengalami hal yang sama.

    atakana bahwa perawat akan

    membantu klien.

    -ika klien tidak sedang berhalusinasi

    kliarifikasi tentang adanya pengalaman

    halusinasi. Diskusikan dengan klien8

    ;si" waktu" dan frekuensi terjadinyahalusinasi !pagi" siang" sore" malam"

    atau sering dan kadang A kadang&

    Situasi dan kondisi yang menimbulkan

    ,$

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    40/57

    atau tidak menimbulkan halusinasi.

    +. Setela ,E interaksi"

    klien menyatakan

    perasaan dan responnya

    saan mengalami

    halusinasi8

    (arah

    5akut

    Sedih Senang

    =emas

    -engkel

    +., Diskusikan dengan klien apa yang dirasakan

    jika terjadi halusinasi dan beri kesempatan

    untuk mengungkapkan perasaannya.

    +.2 Diskusikan dengan klien apa yang

    dilakukan untuk mengatasi masalah

    tersebut+. Diskusikan tentang dampak yang akan

    dialaminya bila klien menikmatihalusinasinya

    5: , 8

    lien dapat

    mengontrol

    halusinasinya

    ,.# Setelah ,E interaksi

    klien menyebutkan

    tindakan yang

    biasanya silakukan

    untuk mengendalikan

    halusinasinya

    ,.+ Setelah ,E interaksi

    klien menyebutkanara baru mengontrol

    halusinasi

    ,., Setelah ,E interaksi

    klien dapat memilihdan memperagakan

    ara mengatasi

    halusinasi !dengar"

    ,.# ;dentifikasi bersama klien ara atau

    tindakan yang dilakukan jika terjadi

    halusinasi !tidur" marah" menyibukkan diri"

    dll&

    ,.+ Diskusikan ara yang digunakan klien 8

    -ika ara yang digunakan adaptif" beri

    pujian.

    -ika ara yang digunakan maladapti)e"

    diskusikan kerugian tersebut.

    ,., Diskusikan ara baru untuk memutus >

    mengontrol timbulnya halusinasi

    atakana pada diri sendiri bahwa ini

    tidak nyata !3saya tidak mau

    dengar>lihat>penghidu>raba>keap padasaat halusinasi terjadi&

    20

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    41/57

    lihat" penghidu" raba"

    keap&

    ,.2 Setelah ,E interaksi

    klien melaksanakan

    ara yang telah

    dipilih untuk

    mengendalikan

    halusinasinya

    ,. Setelah , E interaksiklien mengikutiterapi akti)utas

    kelompok.

    (enemui orang lain

    !perawat>twman>anggota keluarga& untuk

    meneritakan tentang halusinasinya.

    (embuat dan melaksanakan jadwal

    kegiatan sehari A hari yang telah disusun.

    (eminta keluarga>teman>perawat

    menyapa jika sedang berhalusinasi.

    ,.2 /antu klien memilih ara yang sudah

    dianjurkan dan latih untuk menobanya.,. /eri kesempatan untuk melakukan ar yang

    sudah dipilih atau dilatih

    ,.@ 'antau pelaksanaan yang sudah dipilih dan

    dilatih" jika berhasil beri pujian

    ,.7 4njurkan klien mengikutu terapi akti)itas

    kelompok" orientasi realita" stimulasi

    persepsi.

    5: 2 8

    lien dapat

    dukungan dari

    keluarga dalam

    mengontrol

    halusinasinya

    2.# Setelah , E

    pertemuan keluarga"

    keluarga menyatakan

    setuju untuk

    mengikuti pertemuan

    denga perawat

    2.+ Setelah ,E interaksikeluarga

    menyebutkan

    pengertian" tanda dan

    gejala" proses

    2.# /uat kontrak dengan keluarga untuk

    pertemuan

    2.+ Diskusikan dengan keluarga !pada saat

    pertemuan keluarga> kunjungan rumah&

    'engertian halusinasi

    5anda dan gejala halusinasi

    'roses terjasinya halusinasi =ara yang dapat dilakukan klien dan

    keluarga untuk memutuskan halusinasi

    Cbat A obatan halusinasi

    2#

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    42/57

    terjadunya halusinasi"

    dan tindakan untuk

    mengendalikan

    halusinasi

    =ara merawat anggota keluarga yang

    halusinasi dirumah !beri kegiatan"

    jangan biarkan sendiri" makan

    bersama" bepergian bersama"

    memantau obat A obatan dan ara

    pemberiannya untuk mengatasihalusinasi&

    /eri informasi waktu kontrol ke rumah

    sakit dan bagaimana ara menaribantuan jika halusinasi tidak dapat

    diatasi dirumah

    5: 8lien dapat

    memanfaatkan

    obat dengan

    baik

    .# Setelah , E interaksiklien menyebutkan 8

    (anfaat minum

    obat

    erugian tidak

    minum obat

    *ama" warna"

    dosis" efek terapi

    dan efek sampingobat

    .+ Setelah , E interaksi

    klien

    .# Diskusikan dengan klien tentang manfaatdan kerugian tidak minum obat" nama"

    warna" dosis" ara" efek terapi" dan efek

    samping penggunaan obat

    .+ 'antau klien saat penggunaan obat

    ., /eri pujian jika klien menggunakan obat

    dengan benar

    .2 Diskusikan akibat berhenti minum obat

    tanpa konsultasi dengan dokter. 4njurkan klien untuk konsultasi kepada

    dokter> perawat jika terjadi hal A hal yang

    tidak diinginkan.

    2+

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    43/57

    mendemonstrasikan

    penggunaan obat

    dengan benar

    ., Setelah , E interaksi

    klien menyebutkan

    akibat berhenti

    minum obat tanpa

    konsultasi dokter

    2,

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    44/57

    T+L D@ 0EP IMPLEMENTA&I E;ALUA&I TTD

    17?1$

    Gangguan sensori

    persepsi

    halusinasi

    pendengaran

    (elakukan /HS'S' #

    $. (engidentifikasi jenis

    halusinasi pasien.

    #0. (engidentifikasi isi

    halusinasi pasien.##. (engidentifikasi

    waktu halusinasi pasien.#+. (engidentifikasi

    frekuensi halusinasi pasien.

    #,. (engidentifikasi

    situasi yang menimbulkan

    halusinasi.#2. (engidentifikasi

    respon pasien terhadap

    halusinasi.

    #. (engajarkan pasien

    menghardik halusinasi.#@. (enganjurkan pasien

    memasukan ara

    menghardik halusinasi

    dalam jadwal kegiatan

    harian.

    S8lien menyatakan

    3nama saya 5n. 6

    dari amongan"

    saya mendengar

    suara

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    45/57

    pada hari Sabtu "

    # 4pril +0# jam

    #0.00 di ruang

    tamu.

    1=?1$

    Gangguan sensori

    persepsi halusinasi

    pendengaran

    7. (engajarkan pasien

    menghardik halusinasi.

    . (enganjurkan pasien

    memasukan ara

    menghardik halusinasi

    dalam jadwal kegiatan

    harian.

    S8lien menyatakan

    3pergi saya tidak

    mau dengar

    kamu" kamu

    suara palsu

    sambil menutup

    telinga.

    C8 klien tampak

    kooperatif

    kontak mata

    kurang

    klien dapat

    melakukan ara

    mengontrol

    halusinasi dengan

    ara menghardik

    48 masalah belum

    teratasi

    '8 lanjutkan S'#

    point halusinasi

    pendengaran

    pertemuan ke ,

    pada hari Senin" +0

    4pril +0# jam

    #0.00 di ruang

    tamu.

    29?1$ Gangguan sensori . (enganjurkan klien S 8 klien

    2

    46

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    46/57

    persepsi halusinasi

    pendengaran

    memasukan ara

    menghardik halusinasi

    dalam jadwal kegiatan

    harian.

    mengatakan 3jika

    suara< suara itu

    munul lagi saya

    bilang pergi saya

    tidak mau dengar

    kamu" kamu

    suara palsu

    sambil menutup

    telinga. 3Senang

    mbak" jam #0.00

    aja" di tempat ini

    C 8 klien tampak

    kooperatif

    kontak mata

    kurang

    klien dapat

    memasukkan

    latihan menghardik

    ke dalam jadwal

    harian yaitu pada

    pukul #0.00 di

    ruang tunggu.

    4 8 S' # teratasi

    ' 8 lanjutkan S'+

    halusinasi

    pendengaran ada

    pertemuan ke 2

    pada hari Selasa"

    +# 4pril +0# jam

    #0.00 di ruang

    tamu.

    2@

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    47/57

    21

    ?1$ Gangguan sensori

    persepsi halusinasi

    pendengaran

    S' +

    2. (enge)aluasi jadwal

    kegiatan harian pasien.

    . (elatih pasien

    mengendalikan halusinasi

    dengan ara berakapkeluarga saat ini tentang penyakit>gangguan jiwa.

    'ada kasus 5n.6 ditemukan bahwa klien menyatakan tidak mengetahui tentang penyakit"

    jiwa" penyebab" penyakit fisik dan obat

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    53/57

    'ada implementasi keperawatan yang telah dilakuakan pada kasus 5n. 6 tindakan yang

    mampu dilakukan hanya menapai S' + saja yaitu8 S' # (elakukan /HS'" mengidentifikasi

    jenis halusinasi pasien" mengidentifikasi isi halusinasi pasien" mengidentifikasi waktu halusinasi

    pasien" mengidentifikasi frekuensi halusinasi pasien" mengidentifikasi situasi yang menimbulkan

    halusinasi" mengidentifikasi respon pasien terhadap halusinasi" mengajarkan pasien menghardik

    halusinasi" menganjurkan pasien memasukan ara menghardik halusinasi dalam jadwal kegiatan

    harian. S' + yang mampu diapai yaitu menge)aluasi jadwal kegiatan harian pasien dan

    menganjurkan pasien memasukan dalam jadwal kegiatan haria" sedangkan S'+ point melatih

    pasien mengendalikan halusinasi dengan ara berakap

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    54/57

    BAB ;

    PENUTUP

    $.1. 0es"m*ulan

    Halusinasi merupakan bentuk yang paling sering dari gangguan sensori persepsi. 'asien

    yang mengalami halusinasi biasanya merasakan sensori palsu berupa suara" penglihatan"

    pengeapan" perabaan" atau penghiduan. 'ada kasus 5n.6 dinyatakan bahwa klien menyatakan

    mendengar suara

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    55/57

    .+.#. ;nstitusi

    Diharapkan asuhan keperawatan ini dapat digunakan sebagai informasi atau referensi

    untuk dijadikan literatur di institusi S5;6S ira (edika ''*; /ali.

    .+.+. 1umah Sakit

    Dengan adanya asuhan keperawatan ini" diharapkan dapat membantu peningkatan kualitas

    dan mutu pelayanan kesehatan di 1umah Sakit -iwa (enur Surabaya.

    .+.,. (ahasiswa

    Diharapkan mahasiswa lebih banyak membaa mengenai asuhan keperawatan pada klien

    dengan perubahan persepsi sensori8 halusinasi pendengaran agar dapat menerapkannya dengan

    baik pada saat praktek klinik keperawatan jiwa.

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    56/57

    P'H'N MA&ALAH

    1esti prilaku kekerasan kekerasan E!ekC

    PC +angguan Perse*s" sens#r" 6

    Halus"nas" Pen,engaran

    ausaC ;solasi Sosial penurunan akti)itas motorik

    E!ekC

    ausaC HD1

    urang pengetahuan ooping ;ndi)idu 5idak 6fektif

    ausaC

    ausaC 1espon 'asa 5rauma

    DA5TAR PU&TA0A

    @

  • 7/24/2019 BAB Komplit

    57/57

    Hawari" D. !+00#&.Pendekatan Holistic pada Gangguan Jiwa Skizofrenia. -akarta 8 6G=.

    eliat" /.4. !#$$&.Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa (Edisi !. -akarta8 6G=

    eliat" /.4 !+00&.Proses Keperawatan Kesehatan Jiwa" -akarta8 6G

    (ansjoer" 4. !#$$$& " Kapita selekta kedokteran" -akarta 8 (edia 4esulapius

    (aramis" .?. !+00&. Catatan #lmu Kedokteran Jiwa" Surabaya 8 6rlangga :ni)ersity 'ress.

    Stuart" G.." dan Sundeen" S.-. !#$$&.$uku Saku Keperawatan Jiwa (Edisi %!" -akarta 8 6G=.

    Suliswati dkk" !+00&.Konsep &asar Keperawatan Kesehatan Jiwa"-akarta8 6G=