o Sabtu

Pikiran Rakyato Selasa 0 Rabu • Kamis 0 Jumat456 720 21 22

823

9 10 1124 25 26

12 1327 28

oMar 0Apr .Mei OJul OAgsQJun OSep OOkt

~UpDATE!11 gamumule

d- InternD ULUR, internet memang bisa men-

jadi ensiklopedia raksasa, guru vir-tual tanpa pamrih, kawan belajar

setiap waktu, hingga kamus gratis jutaankata. Akan tetapi, berapa banyak daribagian tersebut, yang mendokumen-tasikan sekaligus ngamumule budayatulisan Sunda?

Harus diakui, dokumentasi digital kasun-daan masih terbatas, bisa dihitung jari.Bayangkan jika kelak generasi muda kitatak bisa lagi berbahasa Sunda! Berikutsegelintir orang-orang hebat yang eksismerawat budaya Sunda pada ranah cyer-berspace:Dadan Sutisna (Pendiri aksara-

sunda.ppss.or.id dan daluang.com, adminfikminsunda.com, peraih 76 penghargaan-~---

<••••••• ~----,.------ -'--">1>_-- ~-...or_-. __ . .---- -~.-..•... ,......-____ .""--_~IO__",", _~W"

~_ ~<I_. __ 'P,••..•••_ ""_..........---~~-",p-, .....___ •.•.•.~ __ .••.__ ~.w:- _~~

'-"'-' -~"".~-----

Sastra Sunda sekaligus Bubuaward)Pria kelahiran Sumedang, 22 Februari

1978 ini tak berhenti berkarya menjagabudaya Sunda, baik secara digital maupuntisik. Sehari-hari merupakan PemimpinRedaksi Majalah Sunda, Cupumanik, sekali-gus Ketua Paguyuban Panglawungan Sas- .tra Sunda.

Selain di medium konvesional priakalem ini juga merupakan sosok di balikbanyak portal budaya Sunda yang kerapjadi rujukan: aksara-sunda.ppss.or.id, dalu-ang.com, sekaligus salah satu admin flk-minsunda.com.

Dikenal sebagai salah satu sastrawanSunda terbaik saat ini, Dadan juga memilikikeunggulan komp.aratif. Sebab, warga Tan-jungsari, Sumedang ini terampil membuatbahasa pemrograman komputer, termasukyang terbaru berprinsip web 3.0.

Dia juga menguasai dengan baik kon-sep Application Programming Interface(API), yang memungkinkan pengelolaankonten lebih optimal, tetapi tetap dengankeamanan optimal seperti diterapkan saatini oleh Facebook.

Oleh karena itu, selain pernah meraih 16penghargaan sastra, tahun 2003 dia di-anugerahi penghargaan tertinggi di In-donesia di bidang situs yakni Bubu Award.Singkat kata, sastrawan iya, jadi program-mer juga jempolan.

Dalam aksara-sunda.ppss.or.id, kita bisamelihat aksara Sunda dengan penerapansistem unicode. Jika Anda tertarik memba-ca, unduh dulu file pendukung sehinggaorisinilitas maupun aplikasi naskah tetap

terjaga denqan baik.Di daluang.comyang tergolong situs

personalnya, Dadan tak hanya berbicarasastra. Lebih dari itu, dia berbagi banyaktentang tren desain web, teknik konversidata program MySQL, hingga sejarah ba-pak internet, Tim Berner Lee, menggu-nakan bahasa Sunda.Akan tetapi, sosok Dadan sulit digan-

tikan setelah menjadi admin grup Fiksi Mi-ni Sunda (tikminsunda) di Facebook sejakSeptember 2011, serta menjadi web deve-loper grup terse but secara mandiri denganalamat tikminsunda.com mulai awal tahunini.

Grup dan situs ini bukan sekadarnya. Se-jak pertama didirikan sastrawan Sunda,Nazaruddin Azhar, hingga kini sudah•.--..,

•.-- .•..•-----••. """''-* ••••••. _-

Bahkan, be6erapa waktu lalu, Rektor Un-pad Ganjar Kurnia mengukuhkan tikminsebagai bagian sastra Sunda. Jika masaawal kuncen (admin) hanya Nazaruddin,Dadan, dan budayawan Godi Suwarna,kuncen kini lima orang ditambah Ki Hasandan Nana Sukmana.

Menurut Dadan, peralihan dari mediasosial ke situs mandiri ditujukan gunamenjaga data naskah sekaligus mengelolakarya yang masuk dengan lebih baik. Den-gan cara ini, fokus dan kualitas konten punterjaga dari hal yang tidak sesuai.

Dadan rnenqatakan, terdapat em patkomponen penting dalam pengemban-gan online kesundaan, yakni adanya kolab-orasi nu weruh (pihak yang paham budayaSunda), nu gaduh (pihak yang memilikikonten Sunda berupa buku, dst), nu mam-puh (pihak yang mampu mengem-bangkan konten Sunda), dan nu butuh(khalayak yang membutuhkan).

Dhipa Galuh Purba (Pemilik galuh-pur-ba.com, peraih tujuh penghargaan SastraSunda)

Sejak 2008, Dhipa mendirikan situstersebut dengan bantuan teknis dari karib-. nya, Dadan Sutisna. Hingga kini, situsnyamemiliki 1.719 tulisan dari 32 kategori,13.066 komentar, serta telah dibuka pe-ngunjung hingga 2,36 juta kali. Hebatbukan?

Kita bisa bertambah kagum jika

-,.....•-'.•.."'--'--.---~?!"-.,,, ,..,....

r •••••. _""·_ ••. ~"_ ..•.....,..,.- ....•1_,. __ '1'''' ••-•.----....~-~-_ ..-. ~ -..• -~ •..--,-•..menghasilkan lebih·dari 20.000 karya fik-min Sunda yang dikomentari lebih dari300.000 bliah dari 2.700 member didalamnya!

Kllplng Humas Unpad 2012

-- -- ---- --------------------

~7t~~~~~:::!:='!!,~I~~-::::::::::,;:::;':;~::::;:~~::.r.=:;;:~~~~~"'''t t

mendengar kisah bahwabanyak orang luar negeri yang mengaksesdan mencari informasi dari situsnya. Yangtertinggi berasal dari Amerika Serikat, di-susul visitor dari Australia dan Jepang. "Ra-ta-rata mereka dosen bahasa atau maha-siswa S-2 dan S-3 yang tertarik budayaSunda" sambungnya.

Sastrawan yang juga piawai main teater,akting, event organizer, hingga memanduacara ini merasakan betapa tingginya mi-nat ora.ng Barat belajar budaya Sunda. Pa-dahal, mayoritas dari mereka tak menge-nal Dhipa secara personal sebelumnya.

Selain orang asing, banyak juga peng-unjung berasal dari orang Jabar yang lamamengembara. Misalnya pituin Sunda yimglama tinggal di Amerika Serikat, yang ke-mudian menjadi donatur karena merasaterobati oleh kehadiran galuh-purba.com.

Sang derrnawan ini memberikan korn-puter jinjing dan bea siswa pengemban-

Oleh karena itu, seluruh bahasa yang dl-gunakan dari tujuh kategori di dalamnya(Literatur kuno, budaya, jurnal, bahasa, li-teratur, berita, dan tempat-tempat di Sun-da) sepenuhnya menggunakan bahasa·Inggris.

Kontennya sendiri sangat menarik kare-na banyak naskah kuno langka diulassemacam Carita Parahiyangan dan RadenMoending Laja Di Koesoema-nya CM.Pleyte. Naskah kekinian juga diperlihatkan,seperti ulasan terbitan Majalah Manglelengkap foto cover-nya yang menarik atauberita album pertama Karinding Attackyang fenomenal.

Dengan tajuk A blog for globe (sebuahblog untuk dunia), tak perlu heran jika skorsitus ini mencapai 53,8% dari sisiSEO/search engine optimization, Googlepagerank 2/10, serta bintang 2,5/5 darilembaga pemeringkatan nilai situs global,Statcrop.

SUNDANESE CORNER

gan situs kepada pria kelahiran Ciamis, 25September 1977 ini, Bahkan, juga men-sponsori Dhipa membuat kontes menuliscarita pondoklcarpon di situsnya bertajukHadiah Sastra Bujangga Maya 2008.

"Kalau di dalam negeri, ada juga orangBali yang sengaja studi banding setelahmembaca karya-karya saya. Tapi yang ter-banyak memang berasal dari kalanganpelajar Indonesia yang mencari bahanpelajaran" sambungnya.

Empat rubrik yang paling diminati darisitusnya adalah sajak Sunda, carpon Sun-da, drama Sunda, dan seni budaya Sunda.Ke depan, dia memiliki obsesi memilikipustaka digital berupa data seni teaterSunda secara lengkap.

Menurut dia, gending karesmen perta-ma sudah ada sejak tahun 1900-an, tetapidokumentasinya di Indonesia nyaris tiada."Saya harapdengan ada pustaka digital,jangan ada lagi cerita untukjadi doktor bu-daya Sunda harus meneliti dulu ke Belan-da!" katanya.

Hawe Setiawan (Pemilik sundanesec-orner.org, Budayawan ddn Oosen Unpas)Jika Dadan dan Dhipa ngamumule bu-

daya Sunda untuk konsumsi mayoritasorang Indonesia, lain halnya dengan bu-dayawan Hawe Setiawan. Sejak November2009, dengan piatiorm situs Word press,karyanya lebih ditujukarrke masyarakatglobal.

Benny Buldansyah (Pendirisundanet.com, Ketua Forum KomunikasiMedia Tradisi Sunda)

Dari semuanya, yang paling pertamamendirikan situs berbasis budaya Sundasebenarnya Benny Buldansyah dengansundanet.com tahun 2000 lalu. Dia jugamenggagas milis Ki Sunda di Yahoogroupsejak 2001 yang kini beranggotakan 1.210member.

Alumnus Unpad_yang ratusan kalimenyelenggarakan event pementasanSunda, baik di dalam maupun luar negeriini, juga memiliki latar belakang teknologiyang kuat. Dialah orang di balik situsPemkab Garut, garutkab.go.id, yang limakali meraih penghargaan situs terbaik pe-merintahan, baik dari Kementerian Komin-fo, Bubu Award, Depdagri, dst.

Dengan dikelola oleh Benny dan duakoleganya yakni Dodi Sudarma dan RinaHerliana, dan dioperasikan di bilanganBatik Kumeli, Kota Bandung, sundanet.commenyajikan seluruh aspek budaya Sundadengan cukup lengkap.

"Namun sejak awal, kami tidak cari pen-dapatan di sinLlni proyek idealis, jembataninformasi urang Sunda di mana pun;'katanya. Sayang, situs ini sudah lama tidakupdate (data terakhir menunjukkan Okto-ber 2008). Hayu sararea, urang ngamumulebudaya Sunda! (Muhammad Sufyan 8.Timwww.cerkas.co) ***