Pikiran Rakyat -...

3
. Senin o Se/asa o Rabu o Kamis o Jumat o Sabtu Minggu 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 @ 28 29 30 31 OJan ePeb OMar OApr OMei OJun OJul OAgs OSep OOkt ONov ODes Pikiran Rakyat ';;:::::=======:;==:':=:::::::==:::::::::;;;~~:;:::::;;:=:;j~iiiffiiEu1imffi1aKaij§]-ffili1lapp.a,nOi mana" aiiiberapa, e- ngan siapa, menunjukkan bahwa m sudah bukan Iagi kebutuhan pokok. Tetapi suatu .yang kebu- tuhannya bukan 1agikebutuhan pok "ujamya. Karena makan sudah menjadi re i, maka segala jenis apa pun bisa dicoba. Padahal gkin makanan itu tidak sedang diinginkan, Istilahn dikenal dengan lapar mata, inijuga yang menjadi po t sebuah kon- sumerisme. "Mengapa konsurnerisme? Karen ,segala yang .Jadi tidak k," ujarnya. gankelas p mapan, bawah.Hal ginmakan al kalau dilihat ungkinkan. yasudah diim- pdampaknya diet, menjadi ENARKAH kita ingin ma.l<an?Atau sekadar B ingin kumpul-kumpul sambil ngopi? Tetapi kmnpul-kumpul ternyata tidaksebatas "nqopi", banyak kudapan lain yangtampakn~ untukdico- ba.Begitujuga dengan m~tamanya, tidak perlu nasi. Ada mi kocok,spageti nonkolesterol, burger jamur, clan masih banyaklagi. Tapi kenapa ya, kokperut seolah tidak kenyang-kenyang? Begitulah gambaran hidup perkotaan saat ini. Makan sudah bukan lagi sebagai kebutuhan dasar fisikyang la- Pemahaman keliru par. Makan sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Menyikapi fenomena tersebut, ahli 'Seperti diakui Bellapemilik salah satu kafe di dokteran Unpad, dr. Gaga lrawan Nu kawasan Dipati Ukur Bandung. Menurut dia, banyak "Sp.G.K mengatakan, ada pemaharnan pengunjungyang datang ke kafenya bukan untuk tujuan la konsumsi masyarakat saat ini. Lapar makan tetapi untuk dnduk-duduk samhil mengobrol memanjakan lidah sebagai bagian dari atau mengeIjakan tngas, telah mengarahkan masyarakat pada "Biasanya sib paling ngopi, pesan makanan kecil atau tidaktepat dalam mengonsumsi m es krim. Kalaupun pesan makanan yang 'serius', paling Salab satu contoh, orang berpikir . engurangi nasi goteng, spageti, burger, atau makanan-makanan' berat badan atau mengurangi kolest ngan tidak yang bersifat take away lah, yang tidakribet," ujarnya. makan. Merekahanya mengonsumsi n¥tJ<aruillkecil HaJsenada diakui Ratu, mabasiswa pascasaIjana (camilan) saja. Padabal, camilan yang onsuminya Universitas Padjadjaran (Unpad) ini mengaku lebih se- itubisajadi kandungan lemaknyajus elebihi ring makan di luar bersama teman-temannya, Selain makanan utama yang dihindarinya. praktis, makanannya banyak pilihan. Gaga mengatakan, makanan (jajan "Memang sib, awalnya cuma mall ngopi. Tapi karena dua, rnakanan utama clan makanan se . risolesnyajug;l.kayaknya enak, ya udah pesan, Kalau Makanan catnilan adalah makanan taml~ill makanan berat, paling mi goreng deh. Males sih kalau makanan utama. Makanan camilan, di oleh makan nasi," ujarnya, orang-()rang yang kurang asupan gizinya dari makanan utama, Potret kota besar "Jadi, bukan perkara tidak boleh jaj Cam makan seperti ini, sudah menjadi potret ill se- boleh kulinemya. Tetapi apa dulu yang mua kota besar. Pengamat sosial Budi Rajah menga- ujar Gaga menegaskan. takan, potret ini menjaid tren yang menggejala di ham- Pada umumnya, kata Gaga, orang me pir selurulr dunia, Di mana makan sudah menjadi makanan utama, Tetapi justru ketika k bagian dari gaya hidup. tidak te:rpenuhi dari makanan utama, annya Budi menyebutkan, ada tiga hal yang menjadi aJat kepada makanan camilan. Padahal, ham . semua kampanye gerakan gaya hidup, yaknijood,jashion, and makanan utamayang ada di kota Band menye- fun. Food atau makanan menurut Budi tidak lagiseba- hatkan. Contohnya timbel komplet. Dal paket gai kebutuhan pokok manusia. Tetapi kebutuhan gaya makanan ini, sudah terpenuhi kebutuh protein, kar- hidup yangberefek p<ldakorisumerisme. bohidrat, lemak, clanseratnya. Tetapi ke orang mua itu tanpa perencanaan. Kalau di bersifat rekreasi sekalipun, direncan harus merogoh dana dari kebutuhan Tren ini, menurut Budi, teIjadi di menengah dengan kondisi ekonomi Tetapi sudah berefek pada kalangan k, ,itu tampak ketika semua orang sangat burger, mencicipi piza, es krim, dll.Pa dari kondisi ekonomi mereka tidak m ;Walaupun begitu, gayahidup ini ru bangi dengan kecemasan mereka terh bagi tubuh, Makanan organik, olah ra potret selanjutnya dari gaya hidup ini. ltu artinya, kata Budi,kelas menengi modern ini, sudah menyadari juga tentang pentin ' a kesehatan. Sementara di kelas bawah, efeknegat:if1' g lebih hanyak muncul. Meskipun begitu, di si . lain keeen- derungan gaya hidup ini mendorong reka dalam menciptakan kreasi-kreasi kuliner b tukdijajakan. Kliping Humas Unpad 2011

Transcript of Pikiran Rakyat -...

Page 1: Pikiran Rakyat - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/03/pikiranrakyat-201102227...lah, •jam, dan jenis. Rumus ini direalisasikan dalarn praktik pelaksanaan

. Senin o Se/asa o Rabu o Kamis o Jumat o Sabtu • Minggu1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 @ 28 29 30 31OJan ePeb OMar OApr OMei OJun OJul OAgs OSep OOkt ONov ODes

Pikiran Rakyat

';;:::::=======:;==:':=:::::::==:::::::::;;;~~:;:::::;;:=:;j~iiiffiiEu1imffi1aKaij§]-ffili1lapp.a,nOi mana" aiiiberapa, e-ngan siapa, menunjukkan bahwa m sudah bukanIagi kebutuhan pokok. Tetapi suatu .yang kebu-tuhannya bukan 1agikebutuhan pok "ujamya.Karena makan sudah menjadi re i, maka segala

jenis apa pun bisa dicoba. Padahal gkin makananitu tidak sedang diinginkan, Istilahn dikenal denganlapar mata, ini juga yang menjadi po t sebuah kon-sumerisme."Mengapa konsurnerisme? Karen

, segala yang. Jadi tidakk," ujarnya.gankelasp mapan,bawah.Hal

ginmakanal kalau dilihatungkinkan.ya sudah diim-pdampaknyadiet, menjadi

ENARKAH kita ingin ma.l<an?Atau sekadarB ingin kumpul-kumpul sambil ngopi? Tetapikmnpul-kumpul ternyata tidaksebatas "nqopi",

banyak kudapan lain yangtampakn~ untukdico-

ba.Begitujuga dengan m~tamanya, tidak perlunasi. Ada mi kocok, spageti nonkolesterol, burger jamur,clan masih banyaklagi. Tapi kenapa ya, kok perut seolahtidak kenyang-kenyang?Begitulah gambaran hidup perkotaan saat ini. Makan

sudah bukan lagi sebagai kebutuhan dasar fisikyang la- Pemahaman kelirupar. Makan sudah menjadi bagian dari gaya hidup. Menyikapi fenomena tersebut, ahli'Seperti diakui Bellapemilik salah satu kafe di dokteran Unpad, dr. Gaga lrawan Nu

kawasan Dipati Ukur Bandung. Menurut dia, banyak "Sp.G.K mengatakan, ada pemaharnanpengunjungyang datang ke kafenya bukan untuk tujuan la konsumsi masyarakat saat ini. Laparmakan tetapi untuk dnduk-duduk samhil mengobrol memanjakan lidah sebagai bagian dariatau mengeIjakan tngas, telah mengarahkan masyarakat pada"Biasanya sib paling ngopi, pesan makanan kecil atau tidaktepat dalam mengonsumsi m

es krim. Kalaupun pesan makanan yang 'serius', paling Salab satu contoh, orang berpikir . enguranginasi goteng, spageti, burger, atau makanan-makanan' berat badan atau mengurangi kolest ngan tidakyang bersifat take away lah, yang tidakribet," ujarnya. makan. Mereka hanya mengonsumsi n¥tJ<aruillkecilHaJ senada diakui Ratu, mabasiswa pascasaIjana (camilan) saja. Padabal, camilan yang onsuminya

Universitas Padjadjaran (Unpad) ini mengaku lebih se- itubisajadi kandungan lemaknyajus elebihiring makan di luar bersama teman-temannya, Selain makanan utama yang dihindarinya.praktis, makanannya banyak pilihan. Gaga mengatakan, makanan (jajan"Memang sib, awalnya cuma mall ngopi. Tapi karena dua, rnakanan utama clanmakanan se .

risolesnyajug;l. kayaknya enak, ya udah pesan, Kalau Makanan catnilan adalah makanan taml~illmakanan berat, paling mi goreng deh. Males sih kalau makanan utama. Makanan camilan, di olehmakan nasi," ujarnya, orang-()rang yang kurang asupan gizinya dari makanan

utama,Potret kota besar "Jadi, bukan perkara tidak boleh jajCam makan seperti ini, sudah menjadi potret illse- boleh kulinemya. Tetapi apa dulu yang

mua kota besar. Pengamat sosial Budi Rajah menga- ujar Gaga menegaskan.takan, potret ini menjaid tren yang menggejala di ham- Pada umumnya, kata Gaga, orang mepir selurulr dunia, Di mana makan sudah menjadi makanan utama, Tetapi justru ketika kbagian dari gaya hidup. tidak te:rpenuhi dari makanan utama, annyaBudi menyebutkan, ada tiga hal yang menjadi aJat kepada makanan camilan. Padahal, ham . semua

kampanye gerakan gaya hidup, yaknijood,jashion, and makanan utamayang ada di kota Band menye-fun. Food atau makanan menurut Budi tidak lagi seba- hatkan. Contohnya timbel komplet. Dal paketgai kebutuhan pokok manusia. Tetapi kebutuhan gaya makanan ini, sudah terpenuhi kebutuh protein, kar-hidup yang berefek p<ldakorisumerisme. bohidrat, lemak, clan seratnya. Tetapi ke orang

mua itu tanpa perencanaan. Kalau dibersifat rekreasi sekalipun, direncanharus merogoh dana dari kebutuhanTren ini, menurut Budi, teIjadi di

menengah dengan kondisi ekonomiTetapi sudah berefek pada kalangan k,,itu tampak ketika semua orang sangatburger, mencicipi piza, es krim, dll. Padari kondisi ekonomi mereka tidak m;Walaupun begitu, gaya hidup ini ru

bangi dengan kecemasan mereka terhbagi tubuh, Makanan organik, olah rapotret selanjutnya dari gaya hidup ini.ltu artinya, kata Budi, kelas menengi modern ini,

sudah menyadari juga tentang pentin ' a kesehatan.Sementara di kelas bawah, efek negat:if1' g lebihhanyak muncul. Meskipun begitu, di si . lain keeen-derungan gaya hidup ini mendorong reka dalammenciptakan kreasi-kreasi kuliner b tukdijajakan.

Kliping Humas Unpad 2011

Page 2: Pikiran Rakyat - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/03/pikiranrakyat-201102227...lah, •jam, dan jenis. Rumus ini direalisasikan dalarn praktik pelaksanaan

menghindari timbel komplet dan malah memilih miekocok, makajustru ia sedang menumpuk lemak didalam tubuhnya.

yang dibutuhkan.Bagi umat Islam, pengendalian hawa nafsu sudah

latih pada saat bulan Ramadhan. ltu artinya, bukanharus berpuasa setiap saat. Namun cobalah mengen-dalikan bawa nafsu dari lapar mata, agar tidakmenumpuk sampah di dalam tubuh.(EriyantiI'YR")***

Rumus3JKata kuncinya, kata Gaga, ialah pada rumus ;3J, jum-

lah, •jam, dan jenis. Rumus ini direalisasikan dalarnpraktik pelaksanaan 3-2, yaitu tiga kali makan utamadan 2 kali makan selingan. Ditambah dengan kebu-tuhan air miniman delapan gelas per hari.Tiga kali makan utama ini harus tercukupi.

Pilihannya boleh apa saja sesuai dengan in-deks massa tubuh (IMT) yang dibu-tuhkan. Ditambah dengan makananselingan berupabuah yang dikonsum- .si di antara walctu makan, alltarapuknl ro.oo pagi dan puknl io.oopetang.Jika kebutuhan makanan

utama dan selingan ini ter-penuhi, kecukupan gizi sese-orang sudah terpenuhi. Jikamalahingin merambahbetbagai macam camilanlain di luar makanan uta-ma dan selingan, ituartinya makanan utamadan selingannya kurang,atau justru hanya karenalaparmata.Menurut Gaga, seba-

gianbe$ar~tkita Hanya mengiktltikeinginan mata, dan li-dab. Tidak memper-hatikan dampak darikeinginan tersebut.Kalau sudah beginialasannya, makapengendalianhawa nafsulah

Page 3: Pikiran Rakyat - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/03/pikiranrakyat-201102227...lah, •jam, dan jenis. Rumus ini direalisasikan dalarn praktik pelaksanaan

HAMPIRsebagian besar masyarakat meyakini adanyajenis makanan dan minuman tertentu yang dapatmenjadi penangkal dampak makanan terhadap

tubuh, Contohnya, untukmengurangi kadar lemak dan koles-terol setelab makan sate kambing, harus meminum es jeruknipis. Atall bila tidak ingin. tekanan darah menurun, dianjurkanmengonsumsi aneka hidangan berbahan dasar daging kambingatau mengonsumsi petai atau jengkol.Asumsi tersebut menurut ahli gizi dari Faknltas Kedokteran

Unpad, dr. Gaga Jrawan Nugraha, M.S., Sp.G.K tidak adadalam d~a kedokteran. Belum ~q.apenelltian ilmiah yanghasilnya:menyatakan bah'wa as jelfuk nipis dapat tnengurangikadar lemak dan kolestero1 yang masuk ke dalam tubuh. Ataudaging kambing dan petai yang dapat menaikan tekanan darah.Kalaupun teIjadi kasus-kasus yang mengakibatkan darah

tinggi atau kolesterol setelah mengonsumsi daging kambing, halitu hanyafaktor kebetu,lan saja. Semacam testimoni seseorangyang berSiIat individual clan tidak'berlakUUIllUIl'h 'Pada dasarnya, asupan makanan yang dikonsumi akan

dikunyah oleh mulut, diproses dalam lambung, lalu masuk dandiserap ke dalam darah berbentuk sari-sari makanan. "Kalausudah masuk ke dalam darah, tidak ada lagi yang bisa menjadipenangkal. Semuanya diserap saja oleh tubuh, apakah nantiattan menjadi leni~ ko1estero1,atau trigljserida Mergantungapakah orang itu suka olahraga atau tidak," ujar Gaga menam-bahkan.Unsur makanan yang terbukti memicu tingginya kolesterol

dalam darah adalah gula, garam, dan karbohidrat. Daging kam-bing yang dikonsumsi terlalu banyak clanmenimbulkan kolas-terol, mungkin karena garam ataugula yang dikandungnya ter-lalu banyak. Padahal, guladan garam dalam tubuh seseorangyang mengonsumsi daging tersebut juga sudah berlebih sehing-ga muncullah keluhan kolesterol.Di dalam dunia kedokteran, kata Gagal, segala pendapat barn

dapat diyakini sebagai sebuah kebenaran, setelah melalui pro-ses uji coba terlebih dahulu. Contghnya untuk pendapat bahwasetelah mengonsumsi satekambing tekauan darah cenderimgmeningkat, harus dilakukan uji klinik terhadap beberapa orangyang mengonsumi daging tersebutAmbil saja sampel seratus orang yang mengonsumsi sate

kambing, Bila lima puluh orang yang mengonsurni dan tidakpusing, sedangkanlima puluh Qranglagi pusing, barn daPa.tdibuat kesimpularrsecara ldinik, "Bukan asal asumsi yang tidakmendasar," imbuhnya.

Begitu juga dengan asumsi memperbanyak minum sebelummakan. Bisa saja seseorang minum lebih banyak sebelummakan, agar perut merasa kenyang duluan, Tetapi pendapat itujuga keliru, air nantinya akan diserap oleh tubuh. Sementara ke-cukupan gizi yangsesungguhnyaiidak terpenuhi, sehinggabe- .

berapa jam kemudian akan muncul kembali r lapar.Untuk menghindari dampak yang tidak diingi

dari makanan terhadap tubuh, dunia kedokter hanyamenganjurkan untuk ll}engonsumsi bUM dan swuran$ebel~. Buah dan saYW"aD tergolong .makanan dengan serat tinggi ycingdapat men tlemak di dalam usus, termasuk kolesterol dan 00-hidrat di dalam darah. "Jadi per-banyaklah mengonsumsi buahdan sayur sebelum makan,"ujarnY4.Buah clan saYm'dian-

jurkan dikonsumsi 1-2 jamsebelum makan. Hal ini akanmenjadi semacam alas ataudasar 'pada saat makanan utamamasuk ke dalam usus, Buah clansayurtetnlasuktnakanan nongiziyang sangat baik dikonsumsi se-bagai zat antioksiclan yang dapatmencegah kanker, penuaan di-ni, dan anti kerut.

Gagajuga menganjurkan,periksalah kandungan guladarah setiap enam bulan sekali.Terutama bagi mereka yang su-dah berusia illatas empat puluhtahun, Dengan begitu, kadargula darah akan tetap terpan-tau. BerJatihl;:dluntuk mengen-dalikan nafsu makan yangberlebih. "Toh pada saat bulanPuasa pun, kita bisa makan se-cukupnya," ujar Gaga.(Eriyantil")***

l