Persiapan Menatap Masa Depan

Untuk senantiasa menjaga dan mewujudkan kualitas hidup nasabah dan seluruh pemangku kepentingan, BRISyariah terus berinovasi mengembangkan produk dan layanan syariah sesuai kebutuhan nasabah. Dari semangat tersebut, akselerasi bisnis terus dilakukan agar BRISyariah dapat terus melaju dan menangkap setiap kesempatan yang terbuka.
Di tahun 2016, BRISyariah mewujudkan strategi akselerasi bisnis tersebut melalui berbagai upaya. Salah satunya adalah menerbitkan Sukuk Mudharabah Subordinasi I Bank BRISyariah Tahun 2016 dengan jumlah dana sebesar Rp1 triliun. Sukuk tersebut berjangka waktu atau memiliki tenor tujuh tahun dan telah mendapatkan penilaian dari Fitch dengan rating id A+. Selain itu BRISyariah juga mengambil langkah besar untuk menjadi bank syariah pertama penyalur KUR dengan skema syariah di Indonesia. Tak hanya dari segi produk, BRISyariah juga terus mengakselerasi sistem pemasaran yang dilakukan dengan utilisasi media yang optimal.
Didukung dengan sumber daya insani terbaik serta teknologi yang terintegrasi, BRISyariah optimis untuk semakin memberikan layanan finansial yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah seraya terus mengedepankan nilai-nilai terbaik untuk mewujudkan kehidupan yang lebih bermakna.
To keep preserving and actualizing the trust of customers and all stakeholders, BRISyariah continues to innovate through the development of sharia products and services in accordance with the customers’ necessities Derived from that spirit, business acceleration is actualized continuously to encourage BRISyariah to step further and capture every opportunity.
In 2016, BRISyariah carries out various business acceleration strategies. One of the strategy is the issuance of BRISyariah Subordinated Sukuk Mudharabah I 2016 that worth Rp1 trillion. This sukuk maturing in seven years and have earned id A + from Fitch Rating. In addition, BRISyariah also actualizes a great strides by becoming the first Islamic bank in Indonesia that disburses sharia schemed KUR. Not only in terms of products, BRISyariah also continues to accelerate the marketing system through optimum utilization of media.
Supported by highly capable human resources and integrated technology, the BRISyariah is optimistic to provide financial services pursuant to sharia principles and continues to encourage the best values for more colorful life.
Persiapan Menatap
Masa Depan
IKHTISAR KINERJA KEBERLANJUTAN IKHTISAR KINERJA KEBERLANJUTAN
Kinerja Ekonomi Economic Performance
Pendapatan Income
Jumlah Dana Syirkah Temporer Total Temporary Syirkah Funds
Juta Rupiah Million Rupiah 19.840.088 16.712.746
Pinjaman Qardh Funds of Qardh
Juta Rupiah Million Rupiah 538.243 295.388
Pembiayaan Mudharabah Mudharabah Financing
Pembiayaan Musyarakah Musyarakah Financing
Laba Bersih Net Income
Pembayaran Zakat Payment of Zakat
Juta Rupiah Million Rupiah 8.933 6.998
Pajak Penghasilan Income Tax
Dana CSR CSR Funds
Kinerja Sosial Social Performance
Orang People 4.971 5.147
Jumlah rekrutmen Number recruited
Orang People 0 0
Jumlah turnover Total turnover
Orang People 773 759
Orang People 15.184 11.889
Kepuasan nasabah Customer Satisfaction
Persen Percentage 80,07%, 75,31%.
PT Bank BRISyariah 5
Kinerja Lingkungan Evironmental Performance
Biaya Pengadaan kertas Cost of Paper Procurment Rupiah 117.396.755 102.536.000
Biaya Energi Listrik Electical Energy Costs Rupiah 1.122.223.838 1.342.209.109
BIaya Konsumsi BBM/gas Fuel/Gas Consumption Costs Rupiah 145.444.250 321.735.623
Biaya Penggunaan Air Water Usage Fee Rupiah 93.152.540 90.478.891
Penggantian AC dengan refrigeran ramah lingkungan Replacement of AC with environmentally friendly refrigerant Unit 227 292
Pembiayaan Proyek Green Banking Green Banking Project Financing
(dalam jutaan Rupiah) (in million Rupiah)
Sektor Pembiayaan Financing Sector 2017 2016 Pertumbuhan
Growth
Pabrik tapioka berbahan bakar biogas Tapioca biogas factory 154.425 134.923* 19.501
Perkebunan sawit bersertifikat ISPO ISPO certified oil plantation 224.146 235.194* 11.048
Peternakan ayam petelur sistem closed house Poultry farm closed house system 35.346 35.735* (-388)
Total 463.887 464.426* (539)
4 Ikhtisar Kinerja Keberlanjutan Ikhtisar Kinerja Keberlanjutan
6 Daftar Isi Table of Contents
8 Tentang Laporan Keberlanjutan Sustainability Report
14 Pelibatan Pemangku Kepentingan Stakeholder Involvement
18 Laporan Direksi [102-14] Directors ‘Report [102-14]
25 Profil Perusahaan Company Profile
27 Sekilas Brisyariah Brisyariah Overview
28 Makna Logo Logo Meaning
29 Visi, Misi dan Nilai-Nilai Perusahaan Vision, Mission, and Corporate Values
32 Produk dan Layanan Products and Services
34 Wilayah Operasional [102-4] Operational Regions [102-4]
36 Struktur Organisasi Organization Structure
38 Skala Perusahaan [102-7] Company Scale [102-7]
38 Informasi Mengenai Karyawan [102-8] Employee Information [102-8]
41 Peraturan Perusahaan (PP) [102-41] Company Regulations [102-41]
41 Rantai Pasokan [102-9] Supply Chain [102-9]
42 Perubahan Signifikan [102-10] Significant Changes [102-10]
42 Inisiatif Eksternal External Initiatives
42 Penghargaan dan Sertifikasi Awards and Certification
45 Pendekatan Atau Prinsip Pencegahan [102-11] Approach Or Prevention Principles [102-11]
43 Keanggotaan Asosiasi [102-13] Association Membership [102-13]
46
46 Struktur Tata Kelola [102-18] Governance Structure [102-18]
48 Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders
49 Dewan Komisaris Board of Commissioners
50 Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Board
51 Direksi Board of Directors
52 Organ Pendukung Dewan Komisaris dan Direksi Bodies Below The Board of Commissioners and Board of Directors
57
61 Struktur Pengelola CSR CSR Management Structure
61 Manajemen Risiko [102-11] Risk Management [102-11]
65 Antikorupsi Anti Corruption
67 Whistleblowing System Whistleblowing System
KIAN KUKUH DI JALUR PERBANKAN SyARIAH INcREASINg THE SHARIA BANKINg SySTEm
KIAN KUKUH DI JALUR PERBANKAN SyARIAH INcREASINg THE SHARIA BANKINg SySTEm
73 Kian Kukuh Di Jalur Perbankan Syariah Increasing The Sharia Banking System
73 Tinjauan Ekonomi Nasional National Economic Review
75 Kinerja Brisyariah 2017 Brisyariah 2017 Performance
76 Keberadaan Pasar The Existernce of The Market
78 Program Pensiun Pension Plan
78 Pembiayaan Dunia Usaha Business Financing
81 Fokus Ke Pembiayaan Segmen Mikro Micro Segment Financing Focus
82 Teknologi Informasi Sebagai Enabler Pertumbu- han Information Technology As A Growth Enabler
86 Kian Kukuh Dengan Sumber Daya Insani Unggul Increasing With Quality Human Resources
87 Rekrutmen dan Turnover (401-1) Recruitment and Turnover (401-1)
92
100 Integrasi Program Lingkungan dan Sosial Integrated Environment and Social Programs
104
105 Perlindungan Nasabah Customer Protection
106 Kian Kukuh Mewujudkan Green Banking Creating Strong Green Banking
107 Memastikan Landasan Keberlanjutan Ensuring A Sustainability Foundation
109 Operasional Kantor Ramah Lingkungan Environmental Friendly Operational Office
112 Lembar Umpan Balik feedback Sheet
114 Indeks Isi Gri Standards Gri Standards Index
118 Suplemen Sektor Keuangan dan Jasa A Supplement of The Financial Sector And Services
PT Bank BRISyariah8
Sustainability Report 2017 Laporan Berkelanjutan
TENTANG LAPORAN KEBERLANJUTAN SUSTAINABILITY REPoRT
Laporan Keberlanjutan 2017 PT Bank BRISyariah, yang selanjutnya disebut dengan BRISyariah atau Perseroan/ Perusahaan, merupakan laporan kedua yang diterbitkan oleh Perseroan. Laporan berisi tentang kinerja lingkungan, sosial dan ekonomi yang dilakukan olen Perseroan selama periode 1 Januari hingga 31 Desember 2017. Laporan sebelumnya terbit Maret 2016, dan laporan berikutnya akan diterbikan oleh Perseroan secara rutin setahun sekali. Laporan Keberlanjutan merupakan bagian tak terpisahkan dan menjadi satu kesatuan dengan Laporan Tahunan PT Bank BRISyariah Tahun 2017. [102- 22, 102-50, 102-51,102-52]
This 2017 Sustainability Report from PT Bank BRISyariah, hereinafter referred to as BRISyariah or Company, is the second report issued by the Company. The report contains the environmental, social and economic performance conducted by the Company during the period January 1 to December 31, 2017. The previous report was published in March 2016, and the Company on a regular basis will issue subsequent reports annually. The Sustainability Report is an integral part of the 2017 PT Bank BRISyariah Annual Report. [102-22, 102- 50, 102-51,102-52]
TENTANG LAPORAN KEBERLANJUTAN SUSTAINABILITy REPORT
Berbeda dengan tahun sebelumnya yang mengacu pada panduan Global Reporting Initiative versi 4 (GRI-G4), pada tahun 2017, Laporan ini merujuk pada panduan terbaru yang diterbitkan oleh Global Sustainability Standards Board (GSBB), yakni GRI Standards opsi in accordance-core. Standar ini secara resmi diberlakukan per 1 Juli 2018, dan menggantikan GRI-G4 yang dinyatakan tidak berlaku lagi. Untuk memudahkan pembaca menemukan standar GRI yang diterapkan, kami mencantumkan indeks disclosure atau pengungkapan GRI pada setiap halaman yang relevan, sedangkan daftar indeks Standar GRI secara keseluruhan, kami sajikan pada halaman 114 Laporan ini. [102-54,102-55].
Selain GRI Standards, Laporan ini juga merujuk pada Peraturan otoritas Jasa Keuangan Nomor 51/PoJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan Bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik. Pemberlakuan beleid yang terbit pada 18 Juli 2017 dan mewajibkan adanya Laporan Keberlanjutan itu secara bertahap sesuai dengan bentuk atau status lembaga jasa keuangan, emiten atau perusahaan publik. Pada tahun pelaporan, BRISyariah masuk dalam Lembaga Jasa Keuangan BUKU 2, dan baru dikenai penerapan keuangan berkelanjutan per 1 Januari 2020. Walau demikian, Perseroan berkomitmen untuk lebih awal menjalankan kebijakan tersebut.
Sesuai dengan bidang usaha Perseoran, Laporan juga dilengkapi dengan suplemen sektor jasa keuangan (financial services sector supplement/fS) yang diterbitkan GRI. Pada tahun 2017, BRISyariah belum melakukan proses penjaminan dari lembaga assurance independen atas Laporan ini. Namun demikian, sumber data dan informasi dalam Laporan ini disajikan dari dokumen pencatatan internal yang tepercaya dan disetujui oleh pimpinan tertinggi Perusahaan. Walau demikian, pada tahun berikutnya, Perseroan membuka peluang untuk melakukan penjaminan dari lembaga assurance independen demi meningkatkan kualitas dan ketepercayaan Laporan. [102-56]
Penentuan Isi dan Kualitas Laporan
Proses penentuan isi laporan memperhatikan prinsip keterlibatan pemangku kepentingan, konteks berkelanjutan, materialitas, dan kelengkapan. Kualitas pelaporan mempertimbangkan prinsip keseimbangan, komparabilitas, akurasi, ketepatan waktu, kejelasan, dan keandalan.
Tahapan Penetapan Isi Laporan: [102-46]
1. Identifikasi Identifikasi aspek-aspek keberlanjutan (sustainability context) dipilih yang relevan dengan karakteristik industri perbankan, dan pengaruhnya terhadap pemangku kepentingan.
The previous year’s Report referred to Global Reporting Initiative 4 (GRI-G4) guidelines, whereas in 2017, this Report refers to the latest guidance published by the Global Sustainability Standards Board (GSBB), using the GRI Standards in accordance-core option. This standard was officially enacted on July 1, 2018, and replaces GRI-G4, which has been declared no longer valid. To make it easier for readers to find the applied GRI standards, we have included a disclosure index or GRI disclosure on each relevant page, while a list of GRI Standard indexes as a whole, are presented on page 114 of this Report. [102-54,102-55].
In addition to the GRI Standards, the Report also refers to the Financial Services Authority Regulation Number 51POJK.03/2017 regarding the Implementation of Sustainable Finance for Financial Services Institutions, Issuers, and Public Companies. This was issued on July 18, 2017 and requires that the Sustainability Report gradually corresponds to the form or status of the financial services institution, issuer or public company. In the reporting year, BRISyariah was included in the BUKU 2 Financial Services Institutions, and is only subject to sustainable financial implementation as of 1 January 2020. However, the Company has committed to implementing the policy earlier.
In accordance with the Company’s business field, this Report also includes a financial services sector supplement (FS) issued by GRI. For 2017, BRISyariah did not conduct a guarantee process from an independent assurance agency on this Report. However, the data and information sources in this Report are presented from trusted internal documents and have been approved by the Company’s top management. However, for following years, the Company will obtain guarantees from an independent assurance institution to improve the quality and trustworthiness of the Report. [102-56]
Content Determination and Report Quality
The process of determining the content of the report takes into account the principle of stakeholder engagement, within the context of sustainability, materiality, and completeness. Quality reporting considers the principles of balance, comparability, accuracy, timeliness, clarity, and reliability.
Determination of Report Content Stages: [102- 46]
1. Identification Identification of selected sustainability aspects relevant to the characteristics of the banking industry, and their impact on stakeholders.
PT Bank BRISyariah10
TENTANG LAPORAN KEBERLANJUTAN SUSTAINABILITy REPORT
2. Priority Through a focus group discussion (FGD) process on March 1, 2017, BRISyariah identified priorities for high and medium category materiality aspects. The FGDs were attended by the Corporate Secretary Group (CSG), Commercial Banking Group (CBG), Risk Management Group (RMG), Financing Review Group (FRG), Financing Support Group (FSG), Network and Logistic Group (NLG), Operation and Service Group (OSG), the Retail Banking Group (RBG), Compliance Desk (COD) and the Human Capital Group (HCG), as internal stakeholders and academics, and banking sustainability performance activists as external stakeholders. As the priorities for the material aspects and issues of 2016 are still relevant to the conditions in 2017, this Report uses the same material aspects and issues as the previous year.
3. Validation All material aspects (completeness) are validated by the Risk Management Group Head to ensure information priority to be submitted in this report.
4. Review BRISyariah reviews this report by taking into account stakeholder input, both internal and external (stakeholder inclusiveness).
2. Prioritasi Melalui proses Focus Group Discussion (fGD) pada 1 Maret 2017, BRISyariah menentukan prioritas aspek dan isu keberlanjutan yang material (materiality) dengan kategori tinggi dan sedang. fGD dihadiri oleh Divisi Corporate Secretary Group (CSG), Commercial Banking Group (CBG), Risk Management Group (RMG), Financing Review Group (fRG), Financing Support Group (fSG), Network and Logistic Group (NLG), Operation and Service Group (oSG), Retail Banking Group (RBG), Compliance Desk (CoD) dan Human Capital Group (HCG) sebagai pemangku kepentingan internal dan akademisi, serta penggiat kinerja keberlanjutan perbankan sebagai pemangku kepentingan eksternal. Dengan pertimbangan bahwa prioritas aspek dan isu yang material tahun 2016 masih relevan dengan kondisi tahun 2017, maka Laporan ini menggunakan aspek dan isu yang material yang sama dengan tahun sebelumnya.
3. Validasi Seluruh aspek material (completeness) mendapat validasi dari Risk Management Group Head untuk memastikan prioritas informasi yang akan disampaikan dalam laporan ini.
4. Tinjauan BRISyariah melakukan kajian ulang atas laporan ini dengan memperhatikan masukan dari pemangku kepentingan, baik internal maupun eksternal (stakeholder inclusiveness).
Alur Penentuan Isi Laporan The Determination of The Report
Pelibatan Pemangku Kepentingan The Engagement of Stakeolders
Konteks Keberlanjutan Sustainability Contect
Kelengkapan Completeness
Konteks Keberlanjutan Sustainability Contect
Material Aspects [102-47]
BRISyariah set five material information in the ‘high’ category with the remaining three in the ‘medium’ category.
High Category 1. Financial Performance 2. Product Portfolio & Quality of Loans 3. Modern Technology 4. Sharia Education and Financial Inclusion 5. Employment
Medium Category 6. Anticorruption 7. Protection of Customer Information 8. Indirect Economic Influence
Aspek Material [102-47]
BRISyariah menetapkan lima informasi material berada pada kategori ‘tinggi’ dan tiga informasi lainnya berada pada kategori ‘sedang’.
Kategori Tinggi 1. Kinerja Keuangan 2. Portofolio Produk & Kualitas Pinjaman 3. Teknologi Modern 4. Pendidikan Syariah dan Inklusi Keuangan 5. Ketenagakerjaan
Kategori Sedang 6. Antikorupsi 7. Perlindungan Informasi Nasabah 8. Pengaruh Ekonomi Tidak Langsung
Matriks Aspek Material [102-47] Material Aspects Matrix [102-47]
1
2
3
4
5
1
2
3
1. Ketenagakerjaan Employment
2. Pendidikan Syariah dan Inklusi Keuangan Shariah Education and Financial Inclusion
3. Teknologi Modern Modern Technology
4. Portfolio Produk & Pinjaman Product Portfolio & Loan Quality
5. Kinerja Keuangan Financial Peformance
1. Pengaruh Ekonomi Tidak Langsung Indirect Economy Effect
2. Perlindungan Information Nasabah Customer Information Protection Protection an Information Nasabah
3. Anti Korupsi Anti-Corruption
Kategori Rendah Low Category
Pe ng
ar uh
Te rh
ad ap
P em
an gk
u Ke
pe nt
in ga
n In
flu en
ce o
n St
ak eh
ol de
Ruang Lingkup Laporan
BRISyariah belum memiliki anak perusahaan sehingga informasi keuangan bukan hasil konsolidasian dengan entitas yang lain. Data laporan keuangan dalam Laporan Keberlanjutan 2017 merujuk pada data Laporan Keuangan PT Bank BRISyariah Per 31 Desember 2017 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independen. Data kinerja lingkungan terkait informasi penggunaan kertas, listrik,air, dan BBM berasal dari kantor pusat BRISyariah. [102-45]
Dalam laporan ini, tidak ada perubahan cakupan dan batasan aspek keberlanjutan yang disampaikan. Walau demikian, ada beberapa pernyataan ulang atas informasi atau data yang diberikan pada laporan sebelumnya karena adanya perbedaan cara penghitungan. Pada bagian yang terdapat pernyataan ulang, Laporan ini menandainya dengan tanda bintang (*) dan memberikan keterangan “Disajikan Kembali.” [102-48, 102-49]
Batasan Dampak Aspek Material (Boundary) [102-47]
Batasan dampak menjelaskan pengaruh setiap aspek material terhadap pemangku kepentingan baik di dalam maupun di luar Perusahaaan.
Informasi Penting Important Infor-
Nomor Disclosure Disclosure Number
Dalam Perusahaan Within the Company
Luar Perusahaan Outside the Company
102-45
Nilai Ekonomi Langsung yang Dihasilkan dan Didistribusikan Direct Economic Value Generated and Distrib- uted
Berdampak signifikan pada pemangku kepentingan Significant impact on stakeholders
201-1 Pemegang Saham dan Investor, Pekerja Shareholders and Inves- tors, Workers
Nasabah, Pemerintah Customer, Government
FS Portofolio Produk FS Product Portfolio
Berdampak signifikan pada keberlanjutan Significant impact on sustainability
G4-FS6 Pemegang Saham dan Investor, Pekerja Shareholders and Inves- tors, Workers
Portofolio Produk dan Kualitas pembiayaan Portofolio Produk dan Kualitas Pem- biayaan
FS Portofolio Produk FS Product Portfolio
Berdampak signifikan pada keberlanjutan Significant impact on sustainability
G4-FS6 G4-FS7 G4-FS8
Pemegang Saham dan Investor, Pekerja Shareholders and Inves- tors, Workers
Dampak Ekonomi Tidak Langsung Indirect Economic Impact
Berdampak signifikan pada pemangku kepentingan Significant impact on stakeholders
203-1 Pemegang Saham dan Investor Shareholders and Investors
Komunitas, Pemer- intah Customer, Government
Scope of Report
BRISyariah has no subsidiaries so financial information is not the result of consolidation with other entities. Financial report data in the 2017 Sustainability Report refers to the Financial Statement data of PT Bank BRISyariah as of December 31, 2017 and for the year then ended with the independent auditor’s report. Environmental performance data related to paper, electricity, water and fuel use information is obtained from BRISyariah Head Office. [102-45]
In this report, there are no changes in the scope and limitations of the sustainability aspects delivered. There are, however, some re-assertions of information or data provided in the previous report due to differences in the method of calculation. In the following section, the Report marks these with an asterisk (*) and provides a “Restated” description. [102-48, 102-49]
Material Aspect Impact Boundary [102-47]
The impact boundary describes the effect of each material aspect on the stakeholders both within and outside the Company.
Informasi Penting Important Infor-
Nomor Disclosure Disclosure Number
Dalam Perusahaan Within the Company
Luar Perusahaan Outside the Company
102-45
Kepatuhan pada peraturan perundang-undangan Compliance with laws and regulations
401-1 Pekerja Employees
Pendidikan Sya- riah dan Inklusi Keuangan Pendidikan Syariah dan Inklusi Keuangan
Pendidikan dan Pela- tihan Education and training
Berdampak signifikan pada karyawan Significant impact on employees
404-1 Pekerja Employees
Berdampak signifikan pada pembangunan Significant impact on sustainability
205-1, 205-3 Pemegang Saham dan Investor, Pekerja Shareholders and Inves- tors, Employees
Privasi Pelanggan Customer Privacy
418-1 Pemegang Saham dan Investor, Pekerja Shareholders and Inves- tors, Employees
BRISyariah terus berupaya untuk memperbaiki isi dan kualitas Laporan Keberlanjutan. Untuk itu, kami sangat terbuka terhadap berbagai masukan, kritik dan saran dari seluruh pemangku kepentingan. Untuk mewadahinya, kami menyertakan “Lembar Umpan Balik” pada halaman terakhir Laporan ini, dan pemangku kepentingan yang berkenan mengisinya bisa mengirim ke alamat berikut:
Risk Management Group Ino Sutrisno Kantor Pusat Head Office Jl. Abdul Muis No.2-4 Jakarta 10160, Indonesia Phone : +62 21 52962351 fax : +62 21 52962348 Email : [email protected] Website : www.brisyariah.co.id facebook : BRI Syariah Twitter : @BRISyariah Instagram : @BRISyariah Youtube : BRISyariah
Reporting Contacts [102-53]
BRISyariah continually strives to improve the content and quality of the Sustainability Report. To that end, we are very open to input, criticism and suggestions from all stakeholders. In order to encourage this, we include a “Feedback Sheet” on the last page of this Report, and stakeholders who are willing to complete it can send to the following address:
Risk Management Group Ino Sutrisno Kantor Pusat Head Office Jl. Abdul Muis No.2-4 Jakarta 10160, Indonesia Phone : +62 21 52962351 Fax : +62 21 52962348 Email : [email protected] Website : www.brisyariah.co.id Facebook : BRI Syariah Twitter : @BRISyariah Instagram : @BRISyariah Youtube : BRISyariah
Pemangku kepentingan adalah kelompok atau individu yang memiliki dampak secara langsung atau pengaruh yang besar terhadap kegiatan bisnis BRISyariah. Proses identifikasi pemangku kepentingan menggunakan metode pemetaan berdasarkan dampak yang dipengaruhi dan mempengaruhi dari kehadiran BRISyariah. Dalam hal ini, BRISyariah melakukan identifikasi pemangku kepentingan dengan merujuk pada AA1000 Stakeholder Engagement Standard versi tahun 2015. Ada 6 atribut yang digunakan untuk menentukan pemangku kepentingan, yaitu:
1. Dependency (D) Jika BRISyariah memiliki ketergantungan pada seseorang atau sebuah organisasi, atau sebaliknya.
2. Responsibility (R) Jika BRISyariah memiliki tanggung jawab legal, komersial atau etika terhadap seseorang atau sebuah organisasi.
3. Tension (T) Jika seseorang atau sebuah organisasi membutuhkan perhatian BRISyariah terkait isu ekonomi, sosial atau lingkungan tertentu.
4. Influence (I) Jika seseorang atau sebuah organisasi memiliki pengaruh terhadap BRISyariah atau strategi atau kebijakan pemangku kepentingan lain.
5. Diverse Perspective (DP) Jika seseorang atau sebuah organisasi memiliki pandangan yang berbeda yang dapat mempengaruhi situasi dan mendorong adanya aksi yang tidak ada sebelumnya.
6. Proximity (P) Jika seseorang atau sebuah organisasi memiliki kedekatan geografis dan operasional dengan BRISyariah.
Hasil pemetaan dimanfaatkan sebagai acuan penyusunan sustainability roadmap. BRISyariah juga telah menunjuk Corporate Secretary Group untuk melakukan pertemuan maupun berkomunikasi dengan para pemangku kepentingan yang lain.
Stakeholders are groups or individuals who have a direct or profound impact on BRISyariah business activities. The stakeholder identification process uses mapping methods based on the impact of that affect or influence on BRISyariah. In this case, BRISyariah identifies its stakeholders by referring to the 2015 AA1000 Stakeholder Engagement Standard. There are 6 attributes used to define stakeholders:
1. Dependency (D) If BRISyariah has a dependence on a person or an organization, or vice versa.
2. Responsibility (R) If BRISyariah has a legal, commercial or ethical responsibility to a person or an organization.
3. Tension (T) If a person or an organization requires BRISyariah’s attention related to certain economic, social or environmental issues.
4. Influence (I) If a person or an organization has influence over BRISyariah or other stakeholder strategies or policies.
5. Diverse Perspective (DP) If a person or an organization has different views that may affect the situation and encourage non-action.
6. Proximity (P) If a person or an organization has a geographical and operational proximity with BRISyariah.
Mapping results are used as a reference for preparing the sustainability roadmap. BRISyariah has also appointed the Corporate Secretary Group to conduct meetings and communicate with other stakeholders.
Setelah dilakukan pemetaan, pemangku kepentingan BRISyariah adalah sebagai berikut:
Daftar Pemangku Kepentingan
102-42
102-43
Highest Governance Management Function
D, R, I, P
Pencapaian ekonomi Economic achievement
Corporate Secretary Group
Corporate Planning Group
Perlindungan nasabah Customer protection
Konsumsi berkelanjutan Sustainable consumption
Menyediakan produk dan jasa yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Providing products and services in accordance with applicable regulations.
Memberikan informasi mengenai produk dan jasa secara tepat waktu, memadai, jelas dan akurat Providing information on products and services in a timely, adequate, clear and accurate manner
Mengembangkan kualitas layanan yang prima dengan selalu mengutamakan kepuasan nasabah. Developing excellent service quality by always giving priority to customer’s satisfaction.
Menggunakan periklanan dan promosi yang menjunjung tinggi kejujuran Using advertising and promotions that uphold honesty
Line of Business Corporate Secretary Group
Pekerja Employees D,R, T, I, P
Hubungan ketenagakerjaan Labor relations
Perlindungan dan kondisi kerja Protection and working conditions
Pengembangan kompetisi Competency Development
Memperlakukan setiap insan Bank dengan objektif, transparan, adil dan setara. Treating all Bank personnel objectively, transparently, fairly and equally.
Menyediakan lingkungan kerja yang kon- dusif untuk meningkatkan produktivitas. Providing a conducive working environment to increase productivity.
Menyempurnakan pengembangan karir talent management system, dan assessment center. Improving career development through talent management system, and assessment center.
Human Capital Group
Daftar Pemangku Kepentingan
102-42
102-43
Highest Governance Management Function
Pendidikan dan budaya Education and culture
Teknologi dan akses infrastruktur Technology and infra- structure access
Kesejahteraan dan pendapatan Welfare and income
Mendorong keterlibatan dalam kegiatan komunitas dengan program yang men- cakup bidang pendidikan, budaya dan agama, kemanusiaan serta lingkungan. Encouraging involvement in community activities with programs covering education, culture and religion, humanity and the environment.
Corporate Secretary Group Human Capital Group
Pemerintah Government
Kepatuhan Bank terhadap peraturan perundangundangan yang berlaku dan komitmen terhadap regulator perbankan Bank’s compliance with prevailing laws and regulations and commitment to banking regulators
Komunikasi dan pelaporan yang jelas, akurat, komprehensif, dan tepat waktu Clear, accurate, com- prehensive, and timely communication and reporting
Penyempurnaan Manual GCG terkini. Latest GCG Manual improvements
Implementasi prinsip GCG diseluruh unit kerja. Implementation of GCG principles throughout the work units.
Pertemuan 2 kali setiap tahun dengan badan tata kelola tertinggi dalam pem- bahasan pelaksanaan GCG terkait tingkat Kesehatan Bank Meetings twice a year with the highest governance bodies for discussion on GCG related to Bank Health
Risk Management Group Compliance Desk
D =Dependency; R = Responsibility; T = Tension; I = Influence; DP = Diverse Perspective; P = Proximity
Sejalan dengan
termasuk perbankan syariah, BRISyariah
kinerja yang ditetapkan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2017
dapat terlampaui, kecuali pada aspek pembiayaan dan laba yang belum dapat
memenuhi target RBB.
In line with the growing economy in Indonesia, and the banking industry, including sharia banking, BRISyariah has performed well. In general, the
performance targets set in the Bank’s 2017 Business Plan (RBB) were exceeded, with
the exception of financing and profit that did not meet the RBB targets.
” MOcH. HADI SANTOSO
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Pemangku kepentingan yang terhormat,
Alhamdulillah, puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas kehendak-Nya, BRISyariah dapat melalui tahun 2017 dengan kinerja yang baik. Perbaikan kinerja itu tak lepas dari meningkatnya pertumbuhan ekonomi Indonesia dari semula tumbuh 5,02% pada tahun 2016 menjadi 5,07% pada tahun 2017. Membaiknya perekonomian tahun 2017 didorong oleh stabilitas pertumbuhan konsumsi dalam negeri, peningkatan investasi, dan kinerja ekspor.
Pencapaian sebesar 5,07% memang masih jauh dibanding target pertumbuhan ekonomi yang disampaikan pemerintah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2017. Walau demikian, peningkatan pertumbuhan tersebut membuktikan bahwa perekonomian Indonesia mampu melanjutkan momentum perbaikan yang telah dibangun dalam dua tahun terakhir.
Sebelumnya, dalam rentang waktu 2012-2015, pertumbuhan ekonomi Indonesia terus mengalami penurunan dan mencapai titik terendah pada tahun 2015, yakni 4,88%. Tren kenaikan terwujud pada tahun 2016 dengan angka pertumbuhan ekonomi sebesar 5,02%, yang dilanjutkan pada tahun 2017 dengan pencapaian 5,05%.
Kinerja Perbankan dan Perbankan Syariah 2017 Peningkatan pertumbuhan ekonomi pada tahun 2017 merupakan sentimen positif bagi keberlanjutan pembangunan di Indonesia. Kondisi itu berimbas pada sektor jasa keuangan yang menunjukkan kondisi stabil dan positif, seperti disampaikan oleh otoritas Jasa Keuangan (oJK). Hal itu didukung permodalan yang tinggi dan likuiditas yang memadai untuk mengantisipasi risiko dan mendukung ekspansi usaha. Untuk sektor perbankan, lembaga ini mencatat rata-rata Capital Adequacy Ratio (CAR) atau rasio kecukupan modal pada November 2017 sebesar 23,54 persen dengan batas minimum 8 persen.Adapun tingkat kredit bermasalah atau Non Performing Loan (NPL) inudstri perbankan masih dalam level yang terjaga, yakni sebesar 2,89 persen.
Sementara itu, untuk kredit perbankan, hingga akhir November 2017, meningkat sebesar Rp228 triliun, sehingga total kredit perbankan mencapai Rp4.605 triliun, atau tumbuh sebesar 7,47 persen dibanding tahun sebelumnya (year on year/yoy). oJK memperkirakan pertumbuhan kredit perbankan hingga akhir 2017 berada di kisaran 8 persen sampai 9 persen.
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Dear Stakeholders,
Alhamdulillah, let us pray to the presence of Allah SWT because by His will, BRISyariah came through 2017 with a good performance. The performance improvement is in separable from Indonesia’s economic growth from 5.02% in 2016 to 5.05% in 2017. The economic improvement in 2017 was driven by the stability of the domestic consumption growth, increased investments and export performance.
5.05% is still far behind the economic growth target submitted by the government in the Revised State Budget (APBN-P) 2017. Nevertheless, the growth increase proves that the Indonesian economy is able to continue the improvement momentum that has been built over the past two years.
In the period 2012-2015, Indonesia’s economic growth continued to decline and reached its lowest point in 2015, at 4.88%. The upward trend was realized in 2016 with an economic growth rate of 5.02%, which continued into 2017 with an achievement of 5.05%.
Banking Performance and Sharia Banking 2017
The increased economic growth in 2017 shows the positive sentiment for Indonesia’s sustainability development. This has influenced the financial services sector that has shown stable and positive conditions, as stated by the Financial Services Authority (OJK). It is supported by high capital and adequate liquidity to anticipate risks and support business expansion. For the banking sector, OJK noted the average Capital Adequacy Ratio (CAR) in November 2017 was 23.54% with a minimum limit of 8%. The level of Non Performing Loan (NPL) in the banking sector is still maintained at a level of 2.89%.
At the same time, bank lending grew by Rp 228 trillion in November 2017, bringing the total bank lending to Rp 4,605 trillion, up 7.47% year-on-year. OJK estimates bank lending growth by the end of 2017 will be in the 8% to 9% range.
Kondisi positif juga dicatatkan oleh industri perbankan syariah, antara lain, ditandai dengan tumbuhnya aset perbankan syariah dan IKNB (Industri Keuangan Non Bank) Syariah. Aset perbankan syariah hingga November tumbuh 11,09 persen (year to date/ ytd) dengan nilai pembiayaan sebesar 10,66 persen (ytd), sedangkan aset IKNB syariah tumbuh sebesar 11,19 persen (ytd). Sukuk Korporasi dan Reksa Dana Syariah masing-masing meningkat sebesar 34,18% ytd dan 65,33% ytd
Kinerja BRISyariah 2017
Sejalan dengan perekonomian Indonesia yang terus tumbuh dan industri perbankan, termasuk perbankan syariah, BRISyariah mencatatkan kinerja yang cukup baik. Secara umum, target kinerja yang ditetapkan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2017 dapat terlampaui, kecuali pada aspek pembiayaan dan laba yang belum dapat memenuhi target RBB.
Selama tahun 2017, BRISyariah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp19.012 miliar, naik 5,42% dibandingkan pembiayaan tahun 2016 sebesar Rp18.04 triliun. Namun demikian, pencapaian tersebut hanya 86,31% dari target RBB sebesar Rp22.027 miliar. Perseroan tidak mencapai target pembiayaan karena lebih selektif dalam melakukan pembiayaan pada beberapa sektor industri yang tingkat risikonya mengalami peningkatan.
Sementara itu, Dana Pihak Ketiga yang dihimpun Perseroan tahun 2017 mencapai Rp26.374 miliar, tumbuh 19,71% dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp22.019 miliar. Pencapaian ini setara dengan 109,78% dari target RBB. Adapun pendapatan pengelolaan dana pada tahun pelaporan terbilang sebesar Rp2,82 triliun, naik 7,22% dibanding tahun 2016 sebesar Rp2,63 triliun. Walau pendapatan mengalami kenaikan, namun laba bersih Perseroan mengalami penurunan, yakni dari Rp170,20 miliar pada tahun 2016 menjadi Rp101,09 miliar, turun 40,61%. Penurunan laba bersih tersebut salah satunya disebabkan oleh meningkanya cadangan kerugian yang dialokasikan Bank untuk menekan risiko pada masa yang akan datang.
Memperkokoh Keberlanjutan
BRISyariah merupakan salah satu dari delapan bank yang menandatangani Pilot Project Implementasi Panduan Integrasi Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (LST) bagi Bank, yang diinisiasi oleh World Wildlife fund for Nature (WWf) dan otoritas Jasa Keuangan (oJK). Kedelapan bank ini kerap disebut sebagai “First Mover on Sustainable Banking”.
Positive conditions were also noted in the sharia banking industry, marked by the growth of sharia banking assets and IKNB (Sharia Non-Bank Financial Industry). Sharia banking assets as of November grew 11.09% (year to date) with financing at 10.66% (ytd), and IKNB Sharia assets at 11.19% (ytd). Corporate Sukuk and Sharia Mutual Funds increased by 34.18% ytd and 65.33% ytd respectively.
BRISyariah Performance 2017
In line with Indonesia’s economy, the banking industry, including sharia banking grew, and BRISyariah recorded a good performance. In general, the performance targets set in the Bank’s 2017 Business Plan (RBB) were exceeded, except for the financing and profit aspects that did not meet their RBB target.
In line with Indonesia’s economy, the banking industry, including sharia banking grew, and BRISyariah recorded a good performance. In general, the performance targets set in the Bank’s 2017 Business Plan (RBB) were exceeded, except for the financing and profit aspects that did not meet their RBB target.
Meanwhile, Third Party Funds collected in 2017 reached Rp26,374 billion, an increase of 19.71% compared to Rp22,019 billion the previous year. This result was 109.78% of the RBB target. The fund management revenue in the year reached IDR2.82 trillion, up 7.22% compared to Rp2.63 trillion in 2016. Despite the revenue increase, the Company’s net profit decreased from Rp170.20 billion in 2016 to Rp101.09 billion, down 40.61%. This was caused by the reduction of reserves allocated by the Bank to reduce future risks.
Strengthening Sustainability
BRISyariah is one of eight banks that signed the Pilot Project for the Implementation of the Integrated Environment, Social and Governance (LST) Guidelines for Banks, initiated by the World Wildlife Fund for Nature (WWF) and the Financial Services Authority (OJK). These eight banks are often referred to as the “First Movers on Sustainable Banking”.
LAPORAN DIREKSI [102-14] Directors ‘Report [102-14]
Bagi Perseroan, penandatanganan itu merupakan pernyataan sikap dan komitmen untuk menjadi penggerak utama green banking. Untuk mewujudkan komitmen itu, pengelolaan portofolio dan kualitas pinjaman BRISyariah dilakukan dengan menerapkan pendekatan green banking yang mengintegrasikan aspek lingkungan dan sosial dalam kebijakan proses pembiayaan.
Pada tahun 2017, Perseroan mewujudkan komitmen itu dengan meneruskan program-program yang telah dirintis tahun sebelumnya. Program itu, antara lain, berupa pembiayaan pembangunan Pembangunan Pembangkit Listrik Minihidro dan pabrik tapioka berbahan bakar biogas. Komitmen serupa diwujudkan dalam penyaluran bantuan untuk program Corporate Social Responsibility (Tanggungjawab Sosial Perusahaan/ CSR), yakni memberikan bantuan untuk program-program pro- lingkungan
Untuk membantu menentukan arah strategis dan target BRISyariah dalam meningkatkan integrasi keuangan berkelanjutan serta sasaran pelaksanaan dalam implementasi Keuangan Berkelanjutan (KB)/Lingkungan, Sosial dan Tata Kelola (LST), Perseron terus mengoptimalkan peran Satuan Kerja Pendampingan Implementasi Sustainable Finance. Kami patut bersyukur bahwa kehadiran Satuan Kerja yang dibentuk pada tahun 2016 ini sangat signifikan dalam mewujudkan target Perseroan dalam meningkatkan integrasi keuangan berkelanjutan.
Selain itu, kami mengimplementasikan praktik inisiatif keuangan berkelanjutan melalui upaya: menerapkan kebijakan pembiayaan green banking; penguatan Teknologi Informasi (TI); mengelola sumber daya insani dan melaksanakan tata kelola berkelanjutan. Inisiatif ini bertujuan mendukung pencapaian sasaran peta jalan sustainable finance untuk periode 2015-2019 sebagaimana telah tertuang dalam Peraturan oJK (PoJK).
Untuk mewujudkan sustainable finance, pada tahun 2017, BRISyariah juga menginisiasi sejumlah produk baru untuk melebarkan sayap dan jangkauan nasabah. Antara lain, Perseroan meluncurkan produk KMf Pra Purna dan KMf Purna sebagai solusi untuk memudahkan nasabah dalam merencanakan dana hari tua dan tujuan finansialnya. Selain itu, kami juga meluncurkan produk Giro faedah Mudharabah BRISyariah iB, yakni investasi dana nasabah pada BRISyariah dengan menggunakan akad Mudharabah Mutlaqah, yang penarikannya dapat dilakukan sesuai kesepakatan dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya, atau dengan pemindahbukuan.
For the Company, the signing was a statement of attitude and commitment to becoming the main driver of green banking. To realize that commitment, BRISyariah’s portfolio management and loan quality applies a green banking approach that integrates environmental and social aspects into the financing process policy.
In 2017, the Company realized its commitment by continuing the programs that had been initiated over previous years. The programs, include the financing for the Minihidro Power Plant Construction, and tapioca plants fueled by biogas. Similar commitments are embodied in the assistance delivered to the Corporate Social Responsibility (CSR) program, which provides help for pro-environment programs
To help determine the strategic direction and targets of BRISyariah in improving the sustainable financial integration and implementation objectives in the integration of Sustainable Finance (KB) / Environment, Social and Governance (LST), the Company continues to optimize the role of the Sustainable Finance Assistance Unit. We should be grateful that the presence of this Work Unit, formed in 2016, significantly helped in realizing the Company’s target in enhancing the integration of sustainable finance.
In addition, we are implementing the practice of sustainable finance initiatives through the efforts of: implementing green banking financing policies; strengthening of information technology (IT); managing human resources and implementing sustainable governance. This initiative aims to support achievement of the sustainable finance roadmap for the period 2015-2019 as stipulated in OJK Regulations (POJK).
To realize sustainable finance, in 2017, BRISyariah also introduced a number of new products to expand its wings and reach customers. Among these, the Company launched KMF Pra Purna and KMF Purna products as a solution to enable customers to plan their old age funds and financial goals. In addition, we also launched a Giro Faudah Mudharabah BRISyariah iB product, which is for customer funds investments in BRISyariah using Mudharabah Mutlaqah contracts, withdrawal may be made according to the agreement by using checks, bilyet giro, other payment order facilities or by book-entry.
Kebijakan Strategis
BRISyariah menyadari bahwa penerapan teknologi informasi yang kian mumpuni merupakan salah satu syarat untuk bisa bertahan dan bersaing di dunia industri perbankan di Indonesia. oleh karena itu, pada tahun 2017, Perseroan terus mengembangkan kapasitas dan kemampuan teknologi informasi agar mendukung produk dan layanan yang kian beragam. Kehadiran teknologi informasi memungkinkan nasabah bertransaksi melalui layanan on-line banking/electronic banking guna mewujudkan program inklusi keuangan yang telah dicanangkan pemerintah.
Tahun 2017, kami mengitensifkan program Laku Pandai yang diprakarsai otoritas Jasa Keuangan (oJK) melalui layanan Laku Pandai BRIS (BRISSMART) dengan pencapaian 429 agen dan 3233 nasabah. Kami juga memperkuat jaringan ATM BRISyariah dengan jaringan ATM Prima dan ATM Bersama di seluruh Indonesia. Jumlah transaksi di mesin ATM BRISyariah periode tahun 2017 sebanyak 16,65 juta transaksi.
Keberadaan teknologi informasi terkini kian menemukan nilai penting dengan ditandatangani kerjasama antara BRISyariah dengan sejumlah insitutusi. Dengan PT Taspen (Persero), Perseroan menandatangani perjanjian kerjasama dalam penerapan jasa layanan perbankan syariah mengenai pembayaran tabungan hari tua, pensiun, jaminan kecelakaan kerja, dan jaminan kematian melalui rekening bank.
Kerjasama ini tak lepas dari status BRISyariah yang telah mendapatkan izin sebagai Bank operasional II sejak oktober 2016. Dengan menjadi Bank operasional II, maka Perseroan menjadi bank mitra penyalur gaji pegawai negeri sipil, prajurit TNI dan anggota Polri dan TNI. Sulit dimungkiri bahwa untuk menjadi Bank operasional tidakklah mudah karena banyaknya persyaratan yang harus dipenuhi kepada Departemen Keuangan Republik Indonesia. Antara lain, kesiapan teknologi yang harus tune in dengan platform teknologi yang dimiliki Departemen keuangan. Alhamdulillah, BRISyariah bisa memenuhi persyaratan tersebut.
Pengembangan teknologi informasi juga mengukuhkan kemampuan Perseroan sebagai satu-satunya penyalur Kredit Usaha Rakyat (KUR) berskema syariah, serta sebagai penyalur pembiayaan fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (fLPP). KUR dan fLPP merupakan program subsidi pemerintah yang ditujukan untuk masyarakat mikro. Tanpa teknologi informasi yang handal, Perseroan akan mengalami kesulitan untuk menjalankan penyaluran KUR dan fLPP. Bahkan, adanya dukungan teknologi informasi tersebut telah membuahkan kepercayaan, yakni penyaluran KUR oleh BRISyariah tahun 2018 ditambah sebesar 10% menjadi Rp550 miliar, dari semula Rp500 miliar pada tahun 2017.
Strategic Policy
BRISyariah realize that the application of quality information technology is a necessary to survive and compete in the banking industry world in Indonesia. Therefore, in 2017, the Company continued to develop the capacity and capabilities of its information technology to support more diverse products and services. The presence of information technology allows customers to transact through on-line banking / electronic banking services to realize the financial inclusion program that has been declared by the government.
In 2017, we intensified the Smart Program, initiated by the Financial Services Authority (OJK) through Laku Pandai BRIS (BRISSMART) with 429 agents and 3,233 customers. We also strengthen BRISyariah ATM network with ATM Prima and ATM Bersama networks throughout Indonesia. The number of transactions through BRISyariah ATM machines in 2017 reached 16.65 million transactions.
The existence of the latest information technology has increased in value with the signed cooperation between BRISyariah with a number of institutions. With PT Taspen (Persero), the Company entered into a cooperation agreement for the implementation of Islamic banking services regarding the payment of old-age savings, pensions, accident insurance, and death insurance through bank accounts.
This cooperation cannot be separated from BRISyariah’s status as it was granted a license as an Operational Bank II in October 2016. By becoming an Operational Bank II, the Company has become a partner bank for salaries of civil servants, TNI soldiers and members of Polri and TNI. It is hard to deny that to become an Operational Bank is not easy due to the many Ministry of Finance of the Republic of Indonesia requirements that must be met, including the technological readiness to connect with the technology platform owned by the Treasury. Alhamdulillah, BRISyariah met these requirements.
The information technology development also confirmed the Company’s ability as the sole distributor of Sharia Community Loans (KUR), as well as Housing Financing Liquidity Facilities (FLPP). KUR and FLPP are government-subsidized programs aimed at micro communities. Without reliable information technology, the Company would find it difficult to run KUR and FLPP disbursements. In fact, with the support of information technology, and the added confidence, KUR distribution by BRISyariah in 2018 is expected to grow 10% to Rp550 billion, from Rp500 billion in 2017.
LAPORAN DIREKSI [102-14] DIREcTORS ‘REPORT [102-14]
Selain dukungan teknologi informasi, pencapaian kinerja tahun 2017 tidak lepas dari dukungan Sumber Daya Insani yang dimiliki oleh BRISYariah. Hingga akhir tahun 2017, kami memiliki sebanyak 4.971 karyawan tetap dan kontrak. Sinergi karyawan yang solid merupakan salah satu hasil kebijakan ‘Zero Growth External Recruitment’ yang diterapkan sejak 2014 hingga sekarang untuk kantor pusat dan kantor cabang. Perekrutan secara eksternal hanya dilakukan melalui kegiatan program pengembangan utama, seperti Sharia Officer Development Program serta program pengembangan sejenis.
Untuk menghadirkan sumber daya insani dengan kemampuan unggul, seluruh karyawan BRISyariah terus ditingkatkan kompetensinya melalui program pendidikan/pelatihan perbankan syariah. Pada tahun 2017, telah dilaksanakan pelatihan klasikal sebanyak 135 program dengan jumlah peserta 3.641 orang. Selain itu, terdapat pelatihan e-learning sebanyak 27 program dengan jumlah peserta 11.543 orang.
Total jumlah peserta yang mengikuti pelatihan pada tahun 2017 sebanyak 15.184, naik 27,71% bila dibandingkan dengan tahun 2016 sebanyak 11.889 orang. Komitmen Perseroan untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan sumber daya insani juga diwujudkan dengan menambah anggaran untuk pendidikan/pelatihan karyawan. Ralisasi anggaran pendidikan dan pelatihan tahun 2017 tercatat sebesar Rp3,5 miliar, naik 2,94% dibanding tahun lalu dengan anggaran sebesar Rp3,40 miliar.
Membangun Kepedulian pada Lingkungan dan Sosial
Kehadiran BRISyariah di industri perbankan Indonesia tak sekadar untuk mencari laba sebesar-besarnya, seperti laiknya entitas bisnis. Lebih dari itu, Perseroan juga mengemban fungsi luhur, yakni menjalankan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), seperti diatur dalam Undang-undang No.40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.
TJSL tak lain adalah komitmen Perseroan untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, baik bagi Perseroan sendiri, komunitas setempat, maupun masyarakat pada umumnya. BRISyariah mewujudkan TJSL melalui program-program dalam wadah Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility/CSR). Pelaksanaan CSR merupakan strategi BRISyariah sekaligus investasi jangka panjang untuk mencapai pertumbuhan dan keberlanjutan (sustainability) Perusahaan.Kami meyakini peluang untuk tumbuh dan berkembang BRISyariah masih sangat besar, mengingat share perbankan syariah di Indonesia yang masih sangat kecil (<5%).
In addition to information technology support, the performance in 2017 cannot be separated from the support of BRISyariah Human Resources. By the end of 2017 BRISyariah employed 4,971 full-time and contract employees. The solid synergy of employees is as a result of the ‘Zero Growth External Recruitment’ policy implemented in 2014 in Head Office and the branch offices. External recruitment only takes place through major development programs, such as the Sharia Officer Development Program and similar development programs.
To provide human resources with superior capabilities, all BRISyariah’s employees continuously enhance their competence through sharia banking education / training programs. In 2017, we conducted 135 classical training programs for 3,641 participants. In addition, we conducted 27 e-learning training programs for 11,543 participants.
The total number of participants attending training in 2017 was 15,184, up 27.71% compared to 11,889 people in 2016. The Company’s commitment to improving the human resources capacity and capability was also realized by increasing the education / employee training budget. The education and training budget for 2017 was Rp4.98 billion, up 46.28% compared to the previous year’s budget of Rp3.40 billion.
Environmental Development and Social Concern
BRISyariah’s presence in the Indonesian banking industry is not merely to seek maximum profits, like other business entities. Moreover, the Company also carries out the noble function of Social and Environmental Responsibility (TJSL), as stipulated in the 2007 Law No.40 for Limited Liability Companies.
TJSL is the Company’s commitment to participate in sustainable economic development to improve the quality of life and the environment that is beneficial both to the Company itself, to local communities, as well as to society at large. BRISyariah embodies TJSL through its Corporate Social Responsibility (CSR) programs. CSR implementation is a BRISyariah strategy, as well as a long-term investment, to achieve the growth and sustainability of the Company. We believe opportunities for BRISyariah to grow and thrive are still very large, considering the sharia banking share in Indonesia is still very small (<5%).
Melalui payung program ‘BRISyariah Berfaedah’, pelaksanaan CSR BRISyariah fokus pada lima bidang, yaitu pendidikan, kesehatan, sosial, peribadahan dan penghijauan. Selain nominal pembiayaan program meningkat 33,85%, yakni dari Rp1,72 miliar pada tahun 2016 menjadi Rp2,31 miliar pada tahun 2017, Perseroan juga mengalokasikan dana untuk faerah Pemberdayaan Ekonomi, yang pada tahun sebelumnya belum terealisasi. Dana digunakan untuk menyelenggarakan program kegiatan yang bersifat sustainability/berkelanjutan, yakni pembekalan peternakan burung puyuh di Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan semangat ekonomi mandiri, yang berhulu pada meningkatnya taraf hidup, baik bagi operasional pesantren maupun para santri kelak ketika terjun di tengah masyarakat.
Apresiasi Kami
Keberhasilan BRISyariah melalui tahun 2017 dan meraih kinerja positif tak lepas dari dukungan seluruh pemangku kepentingan, terutama karyawan. Semua bekerja dengan segala daya upaya, komitmen dan dedikasi terbaik, dan meyakini bahwa hanya dengan memberikan yang terbaik itulah, semua akan bernilai ibadah. Untuk itu, atas nama Direksi, perkenankan saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar- besarnya.
Kami sangat berharap, dukungan dan komitmen serupa terus diberikan sehingga BRISyariah semakin tumbuh dan berkembang pada tahun 2018, tahun dimana pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi lebih baik dibanding tahun 2017. Sejalan dengan tingkat pemahaman masyarakat Indonesia tentang perbankan syariah, Perseroan sangat optimistis akan mampu mencapai kinerja yang lebih baik lagi. Apalagi, dari tahun ke tahun, penerapan tata kelola perusahaan yang baik di Perseroan terus menunjukkan perbaikan. Hasil self assessment penerapan GCG BRISyariah pada tahun 2016 memperoleh nilai 2, atau masuk dalam predikat “Baik”.
Mudah-mudahah apa yang menjadi ikhtiar kita semua diberkahi Allah SWT dan menjadi bagian dari amal ibadah kita. Amiin.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Through the ‘BRISyariah Berfaedah’ umbrella program, BRISyariah’s CSR focuses on five areas, namely education, health, social, worship and reforestation. In addition to the nominal financing for the program increasing by 33.85% from Rp1.72 billion in 2016 to Rp2.31 billion in 2017, the Company also allocated funds for the Economic Empowerment, which in the previous year had not been realized. Funds are used to organize sustainability activities programs, namely the provision of quail farms in Sukabumi, West Java. This activity aims to foster the spirit of an independent economy, which will increase the standard of living, for pesantren and the santri to operate later within the community.
Our Appreciation
BRISyariah’s success in 2017 in achieving a positive performance cannot be separated from the support of all stakeholders, especially employees. All have worked with their best effort, commitment and dedication, and the belief that only by giving their best, will they be able to serve. For that, on behalf of the Board of Directors, please allow me to express my gratitude and appreciation as much as possible.
We sincerely hope that similar support and commitment continues to be given so that BRISyariah grows and develops in 2018, the year when Indonesia’s economic growth is predicted to be better than 2017. Along with a higher level of understanding in Indonesian society about sharia banking, the Company is optimistic that it will be able to achieve an even better performance. Moreover, over the years, the implementation of good corporate governance in the Company has continued to show improvement. BRISyariah’s GCG self-assessment result in 2016 earned a 2 ranking, or “Good”.
Hopefully our endeavors will be blessed by Allah SWT and become part of our worship charity. Amiin.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Jakarta, 2018 Jakarta, 2018
President Director
PROFIL PERUSAHAAN CoMPANY PRofILE
Dasar Hukum [102-5] Legal Basis [102-5]
• Berita Negara RI No.43 – 28 Mei 1971 - Tambahan No. 242 • Berita Negara RI No. 85 -23 Oktober 2009 - Tambahan No. 26142 • Berita Negara RI No. 96 - 1 Desember 2009 Tambahan No. 27908 • State Gazette of the Republic of Indonesia No.43 - May 28, 1971 - Supplement No. 242 • State Gazette of the Republic of Indonesia 85 - October 23, 2009 - Supplement No. 26142 • State Gazette of the Republic of Indonesia 96 - December 1, 2009 Supplement No. 27908
Pendirian Perusahaan (Izin Usaha) Company Establishment (Business License)
• Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No.10/67/KEP.GBI/DpG/2008 tanggal 16 Oktober 2008 • Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No.11/63/KEP.GBI/DpG/2009 tanggal 15 Desember 2009 • Bank Indonesia Governor Decree No. 10/67/KEP.GBI/DpG/2008 dated October 16, 2008 • Bank Indonesia Governor Decree No. 11/63/KEP.GBI/DpG/2009 dated December 15, 2009
Bidang Usaha [102-2] Business Field [102-2]
Bank Umum Berdasarkan Prinsip Syariah Commercial Bank Based on Sharia Principles
Kegiatan Usaha Bank Devisa Foreign Exchange Business Activitie
Keputusan Gubernur Bank Indonesia no.15/139/ KEP. GBI/DpG/2013 tanggal 27 Desember 2013 Bank Indonesia Governor Decree No. 15/139/KEP.GBI/DpG/2013 dated December 27, 2013
Modal Dasar Perseroan Company’s Authorized Capital
Rp5.000.000.000.000 (lima triliun Rupiah) Rp5.000.000.000.000 (lima triliun Rupiah)
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Issued and Fully Paid Up Capital
Rp1.979.000.000.000 (satu triliun sembilan ratus tujuh puluh sembilan miliar Rupiah) Rp 1,979,000,000,000 (one trillion nine hundred seventy nine billion Rupiah)
Kepemilikan [102-5] Ownership [102-5]
Produk [102-2] Product [102-2]
Rating Perusahaan Company Rating
AA+ (idn) Outlook Stabil – Fitch Rating idAA+ Outlook Stabil - Pefindo
Wilayah Operasional dan Jaringan Layanan [102-4] Operational Area and Service Net- work [102-4]
• 54 Kantor Cabang (KC) | Branch Offices • 207 Kantor Cabang Pembiayaan (KCP) | Financing Sub Branch Offices • 11 Kantor Kas (KK) | Cash Offices • 37 Kantor Pelayanan Kas (KPK) | Cash Service Offices • 1.044 Kantor Layanan Syariah (KLS) | Sharia Service Offices • 554 ATM | ATMs
Jasa/Layanan [102-2] Products / Services [102-2]
• Kartu ATM BRISyariah - Kartu ATMCo-branding | ATM BRISyariah Card- ATMCo-branding Card • Jaringan ATM BRISyariah, ATM BRI, ATMBersama, ATM Prima | BRISyariah ATM Network, ATM BRI,
ATMBersama, ATM Prima • Electronic Data Capture (EDC) • SMS BRIS • Mobile BRIS • Debit BRIS • Internet Banking BRIS • Virtual Account Online • CMS (Cash Management System) BRIS • Layanan University/School Payment System(SPP) | University / School Payment System (SPP) Service • E-Payroll • BRIS Remittance • Mini Banking Syariah SALAM BRIS • Laku Pandai BRIS (BRISSMART) | Smart Scholars BRIS (BRISSMART) • CallBRIS 1500-789 • Sistem Pembendaharaan dan AnggaranNegara Bank Operasional 2 (SPAN BO2)BRIS | State Treasury
System and State Budget for Operational Bank 2 (SPAN BO2) BRIS
Kantor Pusat [102-3] Head Office [102-3]
Kantor Pusat | Head Office Jl. Abdul Muis No.2-4 Jakarta Pusat 10160 T. +62 21 3450226 / 3450227 F. +62 21 3518812 / 344 1904
Website & Social Media Website & Social Media BRI Syariah @BRISyariah @BRISyariah BRISyariah
www.brisyariah.co.id
PROFIL PERUSAHAAN CoMPANY PRofILE
PROFIL PERUSAHAAN cOmPANy PROfILE
SEKILAS BRISyARIAH
Keberadaan PT Bank BRISyariah (selanjutnya disebut BRISyariah atau Bank) tak lepas dari akuisisi yang dilakukan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) terhadap terhadap Bank Jasa Arta (BJA) pada 19 Desember 2007. Perubahan nama dan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah dari BJA menjadi PT Bank Syariah BRI (BSBRI) didasarkan pada Pernyataan Keputusan Persetujuan Bersama Seluruh Pemegang Saham Perseroan Terbatas BJA, sesuai dengan Akta No. 45 tanggal 22 April 2008 yang dibuat di hadapan fathiah Helmi, S.H., Notaris di Jakarta.
Pada tahun 2009, PT Bank Syariah BRI melakukan perubahan nama menjadi PT Bank BRISyariah sesuai dengan Akta Keputusan Persetujuan Bersama Seluruh Pemegang Saham PT Bank Syariah BRI No. 18 tanggal 14 April 2009 dibuat di hadapan Notaris fathiah Helmi, S.H., yang selanjutnya diubah dengan Akta Keputusan Persetujuan Bersama Seluruh Pemegang Saham PT Bank Syariah. BRI No. 20 tanggal 17 September 2009, dibuat di hadapan Notaris fathiah Helmi, S.H., yang telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-53631.AH.01.02. TH 2009 tanggal 5 November 2009 yang telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 96 tanggal 1 Desember 2009, Tambahan No. 27908 dan Surat Keputusan Gubernur Bank Indonesia No.11/63/KEP.GBI/DpG/2009 tanggal 15 Desember 2009.
BRISyariah hadir untuk menjawab kegairahan umat Islam di Indonesia yang ingin menerapkan prinsip-prinsip syariah dalam urusan dengan perbankan. Bank membidik segmen menengah ke bawah yang jumlah populasi umat Islamnya sangat besar dan potensial.
Untuk semakin memperkuat citranya di mata seluruh pemangku kepentingan, pada tahun 2016 BRISyariah kembali mencatatkan sejarah penting dalam perjalanan bisnisnya. Proses rebranding logo dilakukan untuk menumbuhkan brand equity BRISyariah semakin kuat seiring diraihnya predikat sebagai bank syariah ketiga terbesar berdasarkan jumlah aset.
Sebagai korporasi yang profesional, selain terus memperbaiki kinerja, Bank juga terus melakukan inovasi produk, program dan layanan sehingga mampu menjawab kepentingan seluruh pemanku kepentingan. Pada tahun 2017, sekadar gambaran, BRISyariah meluncurkan produk baru Giro faedah Mudharabah BRISYARIAH iB. Sementara itu, untuk mewadahi semangat nasabah yang ingin membantu menghijaukan Indonesia, BRISyariah melansir program BRIS Menanam.
BRISyARIAH OvERvIEw
The existence of PT Bank BRISyariah (hereinafter referred to as BRISyariah or Bank) cannot separated from the acquisition by PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) of the Bank Jasa Arta (BJA) on December 19, 2007. The change of name and business activities based on sharia principles from BJA to PT Bank Syariah BRI (BSBRI) was based on the Joint Decision with all BJA Shareholders, in accordance with Deed No. 45 dated April 22, 2008 made before Fathiah Helmi, S.H., Notary in Jakarta.
In 2009, PT Bank Syariah BRI changed its name to PT Bank BRISyariah in accordance with the PT Bank Syariah BRI Shareholders’ Deed No. 18 dated April 14, 2009, before Notary Fathiah Helmi, S.H., which was subsequently amended by the PT Bank Syariah.
BRI Shareholders’ Deed No. 20 dated September 17, 2009, before Notary Fathiah Helmi, S.H., which was approved by the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia through Decision Letter No. AHU-53631.AH.01.02. TH 2009 dated November 5, 2009, which was published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 96 dated December 1, 2009, Supplement No. 27908, and the Governor of Bank Indonesia Decree No.11/63/KEP.GBI/DpG/2009 dated December 15, 2009.
BRISyariah is ready to meet the enthusiasm of Muslims in Indonesia who want to follow the principles of sharia in their banking affairs. The bank is targeting the middle to lower segment, which has a very large and potential population of Muslims.
To further strengthen its image in the eyes of all stakeholders, in 2016 BRISyariah again recorded an important moment in the course of its business. The process of rebranding logo was done to build BRISyariah’s brand equity more strongly as it has now become the third largest sharia bank based on total assets.
As a professional corporation, in addition to continuing to improve performance, the Bank continues to innovate its products, programs and services so as to address the interests of all stakeholders. In 2017, as an example, BRISyariah launched a new product Giro Faedah Mudharabah BRISYARIAH iB. Meanwhile, to accommodate the spirit of customers who want to help in the greening of Indonesia, BRISyariah launched the BRIS Planting program.
In 2016, the Parent Company, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, created a new logo for its subsidiaries including BRISyariah.
In 2016, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk as the Parent Company has prepared a new logo for its subsidiaries including BRISyariah.
Referring to BRISyariah letter No.S.B.24-MDR/11-2016 dated November 14, 2016 regarding the Submission of PT Bank BRISyariah Logo Change No.S.B.225-PDR/12-2016, the Financial Services Authority has received and noted the change through Letter Number S-35/PB.132/2017. As instructed in the Financial Services Authority letter, BRISyariah has reported the changes periodically, disseminated the information, and adjusted the requirements to ensure that all potential risks arising from the logo change has been mitigated adequately.
This new logo exhibits BRISyariah as an integral part of BRI, the best bank in Indonesia. BRI always support BRISyariah in running the business. BRI also completely supports BRISyariah to become the leading modern retail bank with various and ease of financial services in conformity with the customers needs for more meaningful life.
MAKNA LOGO LoGo MEANING
Pada 2016, Induk Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk telah membuatkan logo baru untuk anak-anak perusahaannya, termasuk BRISyariah, seperti disajikan di bawah ini:
Menunjuk surat No.S.B.24-MDR/11-2016 tanggal 14 November 2016 yang diajukan BRISyariah perihal Penyampaian Perubahan Logo PT Bank BRISyariah No.S.B.225-PDR/12-2016, otoritas Jasa Keuangan telah menerima dan mencatat perubahan tersebut melalui Surat Nomor S-35/PB.132/2017. Sesuai yang diamanatkan dalam Surat otoritas Jasa Keuangan tersebut, BRISyariah telah menyampaikan laporan perubahan tersebut secara rutin, melakukan sosialisasi, termasuk melakukan penyesuaian terjadap berbagai hal yang diperlukan untuk memastikan bahwa seluruh potensi risiko yang timbul dari perubahan logo tersebut telah dimitigasi secara memadai.
Logo BRISyariah baru ini bermakna bahwa BRISyariah merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perusahaan induknya, yaitu Bank BRI sebagai bank terbaik di Indonesia. BRISyariah senantiasa mendapat dukungan dari Bank BRI dalam menjalankan bisnisnya. Bank BRI pun mendukung penuh BRISyariah untuk menjadi bank ritel modern terkemuka dengan ragam layanan finansial sesuai kebutuhan nasabah dengan jangkauan termudah untuk kehidupan lebih bermakna.
In 2016, the Parent Company of PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk created a new logo for its subsidiaries, including BRISyariah, as presented below:
Referring to letter No. SB24-MDR/11-2016 dated November 14, 2016, submitted by BRISyariah concerning Submission of Changes to PT Bank BRISyariah Logo, No.SB225- PDR/12-2016, Otoritas Jasa Keuangan received and recorded the change through their Letter No. S-35/PB.132/2017, as mandated in the Otoritas Jasa Keuangan Letter, BRISyariah must submit reports of such changes regularly, conduct socialization, including making adjustments to anything felt necessary to ensure any potential risks arising from logo changes have been adequately mitigated.
The new BRISyariah logo means that BRISyariah is an integral part of its parent company, Bank BRI as the best bank in Indonesia. BRISyariah has always received support from Bank BRI in conducting its business. Bank BRI also fully supports BRISyariah in becoming a leading modern retail bank with a variety of financial services to suit the needs of customers with the easiest reach for a more meaningful life.
VISI, MISI DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN VISIoN, MISSIoN, AND CoRPoRATE VALUES
VISI VISIoN
Menjadi bank ritel modern terkemuka dengan ragam layanan finansial sesuai kebutuhan nasabah dengan jangkauan termudah untuk kehidupan lebih bermakna.
To become a leading modern retail bank with a variety of readily-accessible financial services to suit the needs of the customers, for more colorful life.
24 hours
24 hours
• Menyediakan produk dan layanan yang mengedepankan etika sesuai dengan prinsip-prinsip syariah.
• Menyediakan akses ternyaman melalui berbagai sarana kapan pun dan di mana pun.
• Memungkinkan setiap individu untuk meningkatkan kualitas hidup dan menghadirkan ketenteraman pikiran.
• To understand the range of individual differences and to accommodate an extensive variety of financial requirements of customers.
• To deliver product and services which promote values/ethics based on the sharia principles.
• To provide easy access by various means anytime, anywhere.
• To facilitate how different individuals can improve the quality of life and state of mind.
vISI, MISI DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN VISION, mISSION, AND cORPORATE VALUES
NILAI-NILAI PERUSAHAAN [102-16] CoRPoRATE VALUES [102-16]
Profesional Professional
Kesungguhan dalam melakukan tugas sesuai dengan standar teknis dan etika yang telah ditentukan.
Determination in carrying out the duties according to the technical standards and agreed ethics.
Antusias Enthusiasm
Semangat atau dorongan untuk berperan aktif dan mendalam pada setiap aktivitas kerja.
Spirit or motivation to participate actively in each working activity.
Penghargaan Terhadap SDM Appreciation for Human Resources
Menempatkan dan menghargai karyawan sebagai modal utama Perusahaan dengan menjalankan upaya-upaya yang optimal sejak perencanaan, perekrutan, pengembangan dan pemberdayaan SDM yang berkualitas serta memperlakukannya baik sebagai individu maupun kelompok berdasarkan saling percaya, terbuka, adil dan menghargai.
Respecting and appreciating the human resources as the main capital of the Company in carrying out the best possible efforts, from planning, recruiting, building up, and developing quality human resources as well as treating individual and groups with trust, openness, fairness, and appreciation.
Tawakkal Tawakkal
Optimisme yang diawali dengan doa dan dimanifestasikan melalui upaya yang sungguh-sungguh serta diakhiri dengan keikhlasan atas hasil yang dicapai.
Optimism which is initiated with deep pray, and manifested through full efforts and ended with deep sincerity for the achieved results.
Integritas Integrity
Kesesuaian antara kata dan perbuatan dalam menerapkan etika kerja, nilai-nilai, kebijakan dan peraturan organisasi secara konsisten sehingga dapat dipercaya juga senantiasa memegang teguh etika profesi dan bisnis, meskipun dalam keadaan yang sulit untuk melakukannya.
Consistency between utterance and deeds in carrying out the work ethics, values, policies and rules of organization, so as be trusted and fully committed to professional and business ethics even amid a dicult situation.
BerOrientasi Bisnis Business Orientation
Tanggap terhadap perubahan dan peluang, selalu berpikir dan berbuat untuk meng- hasilkan nilai tambah dalam pekerjaannya.
Being responsive to any changes and opportunity while thinking and creating added values in his job.
KEpuasan Pelanggan Customer Satisfaction
Memiliki kesadaran sikap serta tindakan yang bertujuan memuaskan pelanggan eksternal dan internal di lingkungan Perusahaan.
Having awareness and taking actions in order to satisfy both external and internal customers within the Company’s environment.
PASTI OKE
vISI, MISI DAN NILAI-NILAI PERUSAHAAN VISION, mISSION, AND cORPORATE VALUES
PRODUK DAN LAyANAN PRoDUCTS AND SERVICES
BRISyariah terus mengembangkan produk dan layanan sesuai dengan keperluan dan kepentingan nasabah dalam layanan perbankan syariah. Hingga akhir tahun 2017, produk dan layanan BRISyariah adalah sebagai berikut:
Produk Pendanaan: • Tabungan faedah BRISyariah iB • Tabungan Impian BRISyariah iB • Tabungan Haji BRISyariah iB • TabunganKu BRISyariah iB • Tabungan Bisnis BRISyariah iB • Tabungan Mikro BRISyariah iB • Tabungan Karyawan • Tabungan Siswa BRISyariah iB • Tabungan Simpanan Pelajar iB (SimPel) • Giro BRISyariah iB • Giro faedah Mudharabah BRISyariah iB • Deposito BRISyariah iB • Simpanan faedah BRISyariah iB • Deposito Pesat BRISyariah iB
BRISyariah continues to develop products and services in accordance with the needs and interests of customers in the sharia banking services. Up to the end of 2017, BRISyariah’s products and services were as follows:
Funding Products • Tabungan Faedah BRISyariah iB • Tabungan Impian BRISyariah iB • Tabungan Haji BRISyariah iB • TabunganKu BRISyariah iB • Tabungan Bisnis BRISyariah iB • Tabungan Mikro BRISyariah iB • Tabungan Karyawan • Tabungan Siswa BRISyariah iB • Tabungan Simpanan Pelajar iB (SimPel) • Giro BRISyariah iB • Deposito BRISyariah iB • Giro Faedah Mudharabah BRISyariah iB • Simpanan Faedah BRISyariah iB • Deposito Pesat BRISyariah iB
Produk Pembiayaan:
1. Pembiayaan Retail Konsumer, yang terdiri dari : a. KPR BRISyariah iB (Kepemilikan Rumah) b. KPR Sejahtera BRISyariah iB c. KKB (Kepemilikan Kendaraan Bermotor) d. Gadai e. Pembiayaan Umroh BRISyariah iB f. Pembiayaan Kepemilikan Emas (PKE) BRISyariah iB g. KMf (Kepemilikan Multi faedah) BRISyariah iB h. KMf (Kepemilikan Multi faedah) Pra Purna BRISyariah iB i. KMf (Kepemilikan Multi faedah) Purna BRISyariah iB j. IMBT Konsumer BRIS iB
2. Pembiayaan Retail Kemitraan
a. Multifinance b. Koperasi karyawan c. BMT (Baitul Mal wa Tamwil)
3. Pembiayaan Mikro
a. Mikro 25 iB b. Mikro 75 iB c. Mikro 200 iB d. KUR
4. Pembiayaan Linkage - Channeling BRIS iB
5. Pembiayaan SME 200-500 BRIS IB
6. Pembiayaan Modal Kerja Revolving (PMKR) BRIS iB
7. Layanan Perbankan: Employee benefit Program (EmBP)
PRODUK yANG DILUNcURKAN PADA 2017
Giro Faedah Mudharabah BRISYARIAH iB:
yaitu investasi dana nasabah pada BRISyariah dengan menggunakan akad Mudharabah Mutlaqah, yang penarikannya dapat dilakukan sesuai kesepakatan dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya, atau dengan pemindahbukuan.
Financing Products:
1. Pembiayaan Retail Konsumer, yang terdiri dari : a. KPR (Mortgage), including KPR Sejahtera b. KKB (Vehicle ownership) c. Gadai d. KMG (Multi use) e. Umroh Payment f. PKE (Gold ownership) g. IMBT (Ijarah Mumtahiya Bit Tamlik) h. KMF (Multi Faedah) BRISyariah iB i. KMF (Multi Faedah) Pra Purna BRISyariah iB j. KMF (Multi Faedah) Purna BRISyariah iB
2. SME Retail financing
a. Multifinance b. Employee Cooperative c. BMT (Baitul Mal wa Tamwil)
3. Micro Financing
a. Mikro 25 iB b. Mikro 75 iB c. Mikro 200 iB d. KUR
4. Linkage Financing - Channeling BRIS iB
5. SME Financing 200-500 BRIS IB
6. Revolving Working Capital Financing (PMKR) BRIS iB
7. Banking Services: Employee benefit Program (EmBP)
PRODUCTS LAUNCHED IN 2017
Giro Faedah Mudharabah BRISYARIAH iB:
customer funds investment in BRISyariah using a Mudharabah Mutlaqah contract, withdrawal may be made according to the agreement by using check, bilyet giro, other payment order means, or by transfer
WILAyAH OPERASIONAL [102-4, 102-6] oPERATIoNAL REGIoNS [102-4, 102-6]
BRISyariah beroperasi di wilayah Indonesia dengan penyebaran Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu dan Kantor Kas sebagai berikut
BRISyariah operates in the territory of Indonesia with the distribution of Branch Offices, Sub-Branch Offices and the Cash Office as follows:
JABODETABEKACIL
Kantor Cabang Pembantu | Sub Branch Office: 46
Kantor Kas | Cash Office: 5
JAWA BARAT WEST JAVA
JAWA TENGAH CENTRAL JAVA
Kantor Kas | Cash Office: -
JAWA TIMUR EAST JAVA
BALI
Kantor Cabang Pembantu | Sub Branch Office: -
NUSA TENGGARA BARAT
STRUKTUR ORGANISASI oRGANIzATIoN STRUCTURE
Dewan Pengawas Syariah Sharia Supervisory Boards
Direktur Bisnis Ritel Managing Director
Retail Business (MDR)
Commercial Business (MDB)
(CPG)
(IAG)
(ITG)
(HCG)
(RBG)
(MBG)
(FHG)
(CBG)
(AFG)
(NLG
Komite Pemantau Risiko Risk Oversight Committee
Komite Audit Audit Committee
Direktur Operasional Managing Director
(OSG)
(FRG)
(FSG)
Grup Manajemen Risiko Risk Management Group
(RMG)
(CSG)
SKALA PERUSAHAAN [102-7]
Hingga 31 Desember 2017, skala usaha BRISyariah digambarkan dalam tabel berikut:
Keterangan Description 2017 2016 2015
Jumlah Karyawan (Orang) Jumlah Karyawan (Orang) 4.971 5.147 5.550
Pendapatan Bersih (juta Rupiah) Pendapatan Bersih (juta Rupiah) 1.622.606 1.598.700* 1.397.310*
Total Aset (juta Rupiah) Total Aset (juta Rupiah) 31.543.384 27.687.188 24.230.247
Total Dana Pihak Ketiga (juta Rupiah) Total Dana Pihak Ketiga (juta Rupiah) 26.373.417 22.045.058 20.148.155
Total Kapitalisasi: Total Kapitalisasi:
Utang (juta Rupiah) Utang (juta Rupiah) 9.100.455 8.464.428 6.421.537
Jumlah Unit Kerja yang Beroperasi Jumlah Unit Kerja yang Beroperasi 1.349 1.315 946
Jumlah Produk Pendanaan Jumlah Produk Pendanaan 15 7 5
Jumlah Produk Pembiayaan Jumlah Produk Pembiayaan 20 15 13
Jumlah Jasa/Layanan Jumlah Jasa/Layanan 16 16 14
INFORMASI MENGENAI KARyAWAN [102-8]
Hingga 31 Desember 2017, jumlah karyawan BRISyariah adalah 4.971 orang, berkurang 176 orang atau 3,42% dibanding tahun 2016 dengan 5.147 orang karyawan. Rincian selengkapnya mengenai komposisi karyawan disajikan dalam tabel-tabel berikut:
Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Pekerjaan dan Jenis Kelamin Employee Composition Based on Employment Status and Gender
Status Pekerjaan Employee Status
Karyawan Tetap/ Permanent Employees 2.154 898 2.117 821 2.172 954
Karyawan Kontrak/ Contract Employees 1.196 723 1.757 855 1.330 691
Alih Daya/ Outsourcing 1.313 1.509 1.443
Total/ Total 6.284 7.059 6.590
COMPANy SCALE [102-7]
BRISyariah company scale, as of 31 December 2017, is illustrated in the following table:
EMPLOyEE INFORMATION [102-8]
As of December 31, 2017, BRISyariah’s total number of employees stood at 4,971 people, down by 176 people or 3.42% compared to 5,147 in 2016. Additional employee composition information is presented in the following tables:
Komposisi Karyawan Berdasarkan Wilayah Kerja dan Status Pekerjaan (tidak termasuk alih daya) Employee Composition by Work Area and Gender (excluding outsourcing)
Wilayah Kerja Work Area
Jawa Barat dan Banten 607 370 631 519 635 404
Jawa Tengah dan DIY 328 221 335 308 337 209
Jawa Timur 390 325 394 425 388 357
Sumatera 438 369 465 485 439 394
Indonesia Tengah & Timur 360 348 344 492 365 371
Subtotal 3052 1919 2938 2612 3126 2021
Total 4.971 5.550 5.147
Komposisi Karyawan Berdasarkan Wilayah Kerja dan jenis kelamin (tidak termasuk alih daya) Employee Composition by Work Area and Gender (excluding outsourcing)
Wilayah Kerja Work Area
Jawa Barat dan Banten 607 370 719 320 631 519
Jawa Tengah dan DIY 328 221 375 171 335 308
Jawa Timur 390 325 503 242 394 425
Sumatera 438 369 575 258 465 485
Indonesia Tengah & Timur 360 348 480 256 344 492
Subtotal 3052 1919 3.502 1.645 2938 2612
Total 4.971 5.147 5.550
Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin (tidak termasuk alih daya) Employee Composition by Age Group and Gender (Excluding Outsourcing)
Usia Age
Komposisi Karyawan Berdasarkan Usia dan Jenis Kelamin (tidak termasuk alih daya) Employee Composition by Age Group and Gender (Excluding Outsourcing)
Usia Age
Total 4.952 5.147 5.550
Komposisi karyawan Berdasarkan Pendidikan dan Jenis Kelamin (tidak termasuk alih daya) Employee Composition by Education and Gender (excluding outsourcing)
Pendidikan Education
Pria Male
Wanita Female
Pria Male
Wanita Female
Pria Male
Wanita Female
SMA Ket (SMA, D1, D2) Senior High School, D1 and D2 Diploma 69 11 68 9 65 8
D3 Ket (D3 dan D4) D3 and D4 Diploma 403 210 451 225 343 165
S1/ Bachelor’s degree 2.794 1.364 2.905 1.371 3.423 1.488
S2/ Master’s degree 83 36 77 40 42 15
S3/ Doctorate 1 - 1 1 -
Subtotal 3.350 1.621 3502 3.874 1.676
Total 4.971 5.147 5.550
Komposisi Karyawan Berdasarkan Level Organisasi dan Jenis Kelamin (tidak termasuk alih daya) Employee Composition by Organization Level and Gender (excluding outsourcing)
Eselon Echelon
Sub Total 3.350 1.621 3.502 1.645 3.889 1.661
Total 4.971 5.147 5.550
COMPANy REGULATIONS (PP) [102-41]
To create harmonious relationships and cooperation between the Company and employees, BRISyariah has Company Regulations (PP) that regulates the rights and obligations of both parties, including the settlement procedures in the event of a dispute. The Company Regulations contents are binding on both parties, and each employee signs the Company Regulations. To adapt to changing employment practices and other aspects, BRISyariah Company Regulations are adjusted every two years.
SUPPLy CHAIN [102-9]
BRISyariah meets its products and services needs for operational activities by tight selection of suppliers based on the Company’s prerequisites. The supplier selection process is conducted through a direct selection and direct appointment method. In establishing cooperation, BRISyariah always follow the rules and legislation in force so that no party is harmed.
In 2017, BRISyariah cooperated with 99 suppliers companies for goods procurement, and 29 suppliers for services procurement.
PERATURAN PERUSAHAAN (PP) [102-41]
Untuk mewujudkan hubungan dan kerjasama yang harmonis antara Perusahaan dan karyawan, BRISyariah memiliki Peraturan Perusahaan (PP) yang mengatur tentang hak dan kewajiban masing-masing, termasuk tata cara penyelesaian jika terjadi sengketa. Isi Peraturan Perusahaan mengikat kedua belah pihak, dan setiap karyawan menandatangani Peraturan Perusahaan tersebut. Untuk menyesuaikan dengan berbagai perubahan yang terjadi dalam praktik ketenagakerjaan dan aspek-aspek lainnya, Peraturan Perusahaan BRISyariah dilakukan penyesuaian setiap dua tahun.
RANTAI PASOKAN [102-9]
BRISyariah memenuhi kebutuhan produk dan jasa untuk kegiatan operasional melalui pemasok yang diseleksi ketat berdasarkan prasyarat Perusahaan. Proses seleksi pemasok dilakukan dengan metode pemilihan langsung dan penunjukan langsung. Dalam menjalin kerjasama, BRISyariah senantiasa mengikuti aturan dan perundang-undangan yang berlaku sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.
Pada tahun 2017, BRISyariah bekerjasama dengan perusahaan lain dalam rangka pengadaan barang sebanyak 99 pemasok barang dan pengadaan jasa sebanyak 29 pemasok jasa.
Jumlah Pengadaan Barang dari Pemasok Total Procurement from Goods Suppliers
Keterangan Description
Jumlah Pemasok Total Suppliers
Nilai Kontrak Pekerjaan (Rp dalam Juta) Contract Value (Rp in million)
2017 2016 2015 2017 2016 2015
Jakarta 83 118 189 24.154 32.480 9.277
Jawa Barat 10 15 15 5.692 2.448 1.320
Jawa Tengah & DIY 4 1 4 5.034 4.104 6.051
Jawa Timur 2 0 0 1.856 0 0
Sumatera 0 0 0 0 0 0
Indonesia Tengah&Timur 0 0 0 0 0 0
JUMLAH TOTAL 99 134 208 36.736 39.032 16.649
SIGNIFICANT CHANGES [102-10] During 2017, a number of significant changes occurred in BRISyariah, including six regional offices relocating, sub- branches increasing by one, and eight sub-branches moving locally. Changes also occured with a drop in the number of both suppliers of goods and services. In 2016 there were 134 goods suppliers, and this decreased in 2017 to 99 suppliers; likewise the number of service suppliers reduced from 139 in 2016 to 29 in 2017. The number of suppliers as of December 31, 2017 saw 60 new suppliers, 49 suppliers contracts terminated, and 42 existing suppliers maintained.
EXTERNAL INITIATIvES
BRISyariah was one of eight banks that signed the PilotProject Indonesia First Movers on Sustainable Banking on November 23, 2015. This signing is a manifestation of BRISyariah’s commitment to supporting the achievement of sustainable develop

Persiapan Menatap Masa Depan

Documents

Transcript of Persiapan Menatap Masa Depan