Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
-
Upload
louisa-lidwina -
Category
Documents
-
view
221 -
download
0
Transcript of Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
-
7/22/2019 Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
1/6
Peran pelayanan kesehatan dalam menangani kematian ibu
Seperti yang kita ketahui untuk mencegah penyebab kematian ibu seperti
eclamsia, persalinan lama, perdarahan dan seperti faktanya semua ini terjadi di
negara berkembang dan beberapa daerah pedalaman di China. Hal ini
membuktikan bahwa kita sekarang harus bertindak efektif.
Kematian ibu mempunyai banyak penyebab dan oleh karena itu membuktikan
aksi beberapa orang secara bersamaan untuk melawan itu. Kebutuhan untuk
meninggkatan status sosial wanita untuk menjamin bahwa mereka mendapatkan
kasih sayang dan perhatian yang sama dengan laki-laki saat mereka bertumbuh
kembang dan memberi mereka kesempatan yang luas pada saat dewasa dan
pengakuan tentang pekerjaan mereka sehari-hari yang sudah didiskusikan
sepanjang bab awal. ab ini mendeskripsikan peran pelayanan kesehatan baik
secara langsung dan tidak langsung dalam pencegahan kematian ibu dan
kesehatan yang buruk.
!ari interfensi yang dilakukan, seringnya berhasil secara cepat dan nyata.
Sementara yang lain mempengaruhi kesuburan dalam jangka panjang. Padahal
hasilnya mereka tidak melihat itu sebagai hal yang terpisah dan alternatif untuk
menyelamatkan nyawa tetapi sebagai bagian yang tidak terpisah satu sama lain.
Secara natural hal itu sangat penting dalam setiap interfensi akan tergantung
dalam kondisi dan masalah kesehatan di setiap bagian tempat.
!ari interfensi yang dilakukan dilihat dari sudut pandang kebutuhan wanita pada
setiap fase hiddup dan diikuti tahapan yang dimulai dari awal kehamilan sampai
waktu prenatal dan persalinan itu sendiri sampai setelah persalinan. K selalutermasuk didalamnya sehingga setiap sistem pelayanan kesehatan ibu hamil ada
K sebagai komponen terpenting.
Pelayanan kesehatan sebelum kehamilan
eberapa masalah besar dalam kehamilan dan persalinan adalah CP! dan
anemia mungkin diikuti dengan riwayat dari keluarga. Pencegahan
permasalahan ini harus dimulai beberapa tahun sebelum kehamilan, sebagai
contoh nutrisi yang bagus untuk perempuaan dan perhatian yang lebih pada
kesehatan mereka sewaktu mereka masih kecil, termasuk memastikan mereka
mendapatkan imunisasi yang baik.
Sejak ini merupakan satu persoalan bagaimana membesarkan anak-anak
mereka daan prioritas yang diberikan kepada mereka, peran sektor kesehatan di
tahap ini adalah dengan memberi suportif dan pendidikan yang besar. Padahal
ada jalan dimana pelayanan kesehatan dapat mengidentifikasikan masalah
diskriminasi pada anak perempuan dan mengambil tindakan aktif untuk
melawan efek yang jelek. Kematian bayi perempuan yang tinggi dibandingkan
laki-laki adalah indikator yang krusial dari diskriminasi pada perempuan,
khususnya sejak perempuan............
-
7/22/2019 Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
2/6
!imana pendaftaran penduduk sangat menyedihkan. !ata ini mungkin tidak ada
di beberapa kasus mereka menyembunyikan pembagian jenis kelamin dan
riwayat imunisasi untuk mengingatkan pelayanan kesehatan untuk.........
Padahal dengan mengidentifikasikan ketika terjadi diskriminassi pelayanan
kesehatan dapat berperan penting untuk melwan seperti mengatur target yangspesifik untuk kebutuhan perempuan dan program imunissasi atau mungkin
memberikan insentif seperti subsidi untuk kebutuhan kesehatan. !i suatu
kelompok dimana diskriminasi se" sangat mengakar maka akan diperlukal
prioritas untuk mengingatkan petugas kesehatan dan sosial akan resiko yang
akan dihadapi oleh anak-anak perempuan sehingga mereka butuh perhatian
khusus untuk mereka.
#da aspek lain yang berkembang, walaupun bukan sektor kesehatan yang utama
yang mempengaruhi kesehatan itu dengan meningkatkan kesempatan ibu dalam
keadaan kesehatan yang optimal sebelum mereka berencana memiliki anak.
!iantaranya perbaikan sanitasi dan suplai air tidak hanya menghemat waktu
dan energi ibu untuk mendapatkan air yang seringnya mereka dapatkan dari
tempat yang jauh tetapi juga memotong penularran transmisi dari penyakit
seperti $irus hepatitis dan cacing tambang. Program pengembangan dalam
produkssi dan proses makanan untuk konsumsi perorangan atau sumber mata
pencaharian juga berpotensi meningkatkan status gi%i ibu, sumber pendapatan
mereka tidak terbagi untuk anggota keluarga lain atau orang lain.
&dukasi kesehatan
&dukasi kesehatan yang dibentuk baik pada kedua pengaturan di sekolah dandalam komunitas bisa memberikan hasil yang besar dalam mencegah kesehatan
maternal yang buruk. Saran yang harus dikomunikasikan tentang kesehatan
reproduksi adalah bahayanya pernikahan dan kehamilan pada usia muda. Subjek
lain adalah kelebihan dalam menjarakkan kehamilan dan alasan kenapa assuhan
prenatal adalah sangat digalakkan.
Secara ideal, topik kesehatan reproduktif termasuk kontrasepsi menjadi bagian
dari bahan edukasi di sekolah walaupun ini tidak mudah untuk dilaksanakan.
!imana ada kepercayaan religius dan adat mengekang diskusi secara terbuka
tentang masalah seksual terutama pada pasangan muda yang belum menikah
para edukator biasanya berhadapan dengan dilema. Pada komunitas, edukasi
yang mempromosi nilai-nilai yang baik berbeda dengan..........
'ambahan, edukasi kesehatan harus dipartisipasi untuk mematikan adanya
pertukaran ide secara dua arah karena adalahpenting bagi mereka yang
menyediakan pelayanan kesehatan untuk memahami dan menghormati (adat
kesehatan) setempat mereka juga mempelajari cara-cara baru menjaga
kesehatan mereka sendiri.
Setengah proyek edukasi membutuhkan metode ino$atif yang tertentu untuk
mencapai proses dinamika proyek ini. !i *igeria digunakan boneka untuk
menyampaikan pesan kesehatan dan menginisiasi diskusi. Padahal di +alawi
-
7/22/2019 Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
3/6
sudah baru-baru ini menggunakan performan seni oleh kelompok tertentu yang
terdiri dari mahasiswa uni$ersitas dan staf pelayanan kesehatan primer dimana
mereka mendatangi ke komunitas untuk mendiskusikan permasalahan
kesehatan lokal dengan kepala perwakilan mereka. ambar-gambar lukisan
digunakan mengilustrasi dimana membutuhkan diskusi dari audiens pertamanya
dan secara bertahap berpartisipasi dalam performa drama tersebut. Performa
drama ini secara khususnya efektif dalam membuka masalah pantangan-
pantangan tradisi dan dari gambar-gambar lukisan ini tibul ssolusi-solusi
terhadap masalah yang ada. Pengukuran dalam kesuksesan proyek utama
adalah faakta adanya sekelompok wanita yang ditolong oleh dukun persalinan
tanpa bantuan dari kelompok teater tadi, kemudian menggambarkan lukisan
untuk mendeteksi masalah-masalah yang ada pada wanita dalam komunitas itu.
Perkembangan teknologi komunikasi meletakkan alat-alat yang lain. /ilm dan
$ideo dibawa masuk ke dalam kampung dan komunitas urban oleh kader-kader
kesehatan dan banyak yang menggunakan media massa untuk menyampaikanmaklumat kepadda masyarakat.
'etapi, perkara ini tidak hilang dalam sekejap mata. &dukasi kesehatan
membutuhkan komitmen yang nyata. 0tu membutuhkan waktu, energi dan
sumber dan tidak bisa secara gampang di tambahkan pada jadwal kerja yang
sibuk. Komitmen harus dimulai dari pembuat aturan, dan personil kesehatan
pada setiap tahap pelayanan digalakkan untuk mempraktiskannya.
'etapi tujuan edukasi kesehatan tidak diekslusif dari personel kesehatan.
!iantara semua perkembangan komunitas perkerja, agrikulturalis dan guru-guru
dapat dijadikan lebih sadar terhadap permasalahan kesehatan mungkin dengandokter-dokter sebagai tamu undangan untuk memberikan penyuluhan di college
dan sebagainya dan menganjurkan diskusi antara mereka sewaktu melakukan
pekerjaan mereka.
Praktisi tradisional
'erdapat banyak $ariasi dalam amalan-amalan tradisional yang meberi kesan
terhadap kesehatan wanita, setengahnya memberikan keuntungan, setengahnya
darinya adalah efek netral dan setengahnya merugikan. Peran pelayanan
kesehatan ddalam menghormati amalan-amalan ini adalah dengan
menggalakkan amalan yang positif, menghormati yang netral, dan mengganti
atau menhilang amalan yang negatif 1 merugikan.
!iantara amalan tradisional yang positif adalah menganjurjan ibu untuk
melahirkan bayi dalam posisi setengah duduk atau (birthing stool) dari posisi
supine atau menganjurkan bayi untuk mengisap payudara ibu secapatnya 0+!
setelah melahirkan, ini juga menstimulasi kontraksi uterine dimana
menggalakkan ekspulsi plasenta.
'erdapat anjuran dari seorang obsetetri ahli kandungan, sejumlah besar
amalan tradisi harus diinfiltrasi kepada ilmu obstetri yang modern. 0ni termasuk
memberikan dorongan emosional dan fisikal kepada wanita, mengi%inkan si
-
7/22/2019 Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
4/6
wanita untuk senantiasa terkontrol secara fisikal sewaktu melahirkan, dan
memastikan wanita tersebut sebagai manusia, dari hanya sebagai jalan lahir
yang dibantu oleh orang tidak dikenali yang membantu melahirkan......
Seseorang yang mendisain ritual untuk keuntungan pembantu-pembantu dan
bukan untuk wanita tersebut.
#ntara amalan tradisi yang merugikan wanita, sirkumsisi wanita dapat
menjelaskan akibat yang serius. !isini personil kesehatan berperan utama dalam
mengedukasi tambahan pula, organissasi wanita biar lokal atau secara nasional
berperan besar dalam melawannya. Selain dari informasi tentang bahayanya
sirkumsisi pada wanita, sektor pelayanan kesehatan menyediakan satu forum
dimana isu sensitif dan kompleks ini bisa didiskusikan, dan juga memberi
dorongan dan anjuran pada orang garis terdepan dalam kampanye untuk
menghapuskannya.
Keluarga berencana
#khirnya banyak konstribusi dapat dilakukan dalam kesehatan materna dengan
kontrasepsi yang ada dan mudah didapatkan. Pencegahan terjadinya kehamilan
pada usia terlalu muda atau terlalu tua, dan mengelakkan terjadinya kehamilan
yang terlalu dekat atau kehamilan yang tidak diingini, ini bisa mengurangi
semua resiko mortalitas.
Penyediaan kontrasepsi dalam program K adalah langkah terbaik mencegah
kehamilan tidak diingini atau abortus pro$ocatus.tetapi biar dengan program K
yang bagus, kemungkinan untuk hamil masih tetap ada dan menjelaskan angka
mortalitas tinggi pada abortus ilegal, sebagian negara sudah melegalisasi
terminasi kehamilan. 0su ini akan dibahas lagi di bab 2.
Pelayanan kesehatan sewaktu kehamilan
#suhan prenatal
Secara potensialnya salah satu inter$ensi kesehatan untuk mencegah mortalitas
maternal dalam asuhan prenatal, terutama di tempat dimana status kesehatan
general wanita itu jelek.
#suhan prenatal mempunyai beberapa fungsi 1 peran3
a. Promosi kesehatan ssewaktu kehamilan secara nasehat dan aktifitas
edukasional
b. Screening, identifikasi dan menunjukkan jika perli pada wanita dengan
faktor resiko dan
c. +emonitor kesehatan sepanjang kehamilan dengan tujuan untuk
mendeteksi dan menangani masalah jika dan apabila terjadi masalah.
Promosi kesehatan
-
7/22/2019 Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
5/6
Pendidikan kesehatan selama asuhan prenatal dapat diberikan secara indi$idual
dan santai atau lebih sistematik si kelompok. Seperti yang diketahui topik umum
seperti nutrisi dan asuhan selama kehamilan harus diberitahukan kepada ibu
hamil tanda-tanda apa saja yang menunjukkan terjadi sesuatu yang tidak baik
pada kehamilannya dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya. 'anda-
tanda tersebut adalah3
a. engkak pada kaki, wajah, tangan
b. Pendarahan per$agina
c. Ketuban pecah dini
0nformasi penting lainnya bahwa ibu hamil yang punya riwayat sectio caesaria
harus melahirkan anak keduanya di 4S dan tidak ada ibu hamil yang melahirkan
lebih dari 56 jam tanpa bantuan medis jarak waktu ini harus dijelaskan dengan
bahasa yang mudah dimengerti supaya tidak terjadi salah paham. Hubunganseksual selama bulan terakhir kehamilan juga meningkatkan resiko pecahnya
ketuban, mungkin juga dapat menjadi subjek yang sesuai untuk didiskusikan.
Sebagai tambahan, pendidikan kesehatan selama asuhan prenatal harus
dianjurkan sampai masa sesudah melahirkan, asuhan dan gi%i dari bayi cari
menyusui, nasihat untuk jarak kehamilan berikutnya. Ketika itu semua selesai,
edukasi kesehatan prenatal dapat membantu untuk membangun hubungan
antara ibu dan pelayanan kesehatan yang sangat berguna untuk ibu hamil dan
keluarganya dilain waktu.
Screening
'ujuan utama dari screening faktor resiko adalah untuk mendeteksi ibu tersebut
yang mempunyai potensi untuk memiliki riwayat kehamilan yang jelek dan
memberitahu mereka untuk memiliki tingkat kemampuan dan fasilitas lebih baik.
Keduanya itu merupakan tolak ukur yang baik untuk perawatan yang baik pada
kehamilan yang berisiko tinggi. Sceening harus teratur, tidak hanya satu saat
saja, karena ibu mungkin memiliki faktor resiko pada kehamilan tua.
'ipe asuhan prenatal mungkin diterapkan di sektor kesehatan, posko bantuan,
klinik atau pada instansi rawat jalan instansi pada rumah sakit yang termasuk
didalamnya primary pre$enti$e care. 0nstansi ini menyiapkan pelatihan dalamassuhan prenatal akan tetapi dikota dan klinik yang terlalu jauh dari rumah
passien diberikan subsidi ssehingga mereka tidak harus membayar mahal
iasanya daftar faktor resiko diajarkan oleh pro$ider dari asuhan prenatal dan ini
juga termauk ffaktor-faktor yang biasanya muncul seperti persalian kelima atau
lebih7 kehamilan pertama, usia yang terlalu muda 1 tua, tinggi badan ibu hamil
yang kurang, berat badan yang kurang dari awal kehamilan, riwayat cara
persalinan sebelumnya, atau fistula repair, riwayat komplikasi yang lain di
kehamilan sebelumnya seperti darah tinggi atau perdarahan atau riwayat
penyakit yang akan eksaserbasi dengan adanya kehamilan seperti penyakit
jantung atau kencing manis diabetes melitus dan riwayat K894, dan ada
-
7/22/2019 Peran Pelayanan Kesehatan Dalam Menangani Kematian Ibu
6/6
beberapa faktor sosial seperti kondisi rumah yang tidak kondusif, kemiskinan,
pendidikan yang rendah.
!ibutuhkan kriteria untuk menetapkan pasien ini harus dirujuk. 0ni akan
ber$ariasi disatu tempat dan tempat yang lain tetapi asuhan harus bisa
memastikan sebisa mungkin ibu hamil tidak di rujuk tanpa indikasi, karena ituakan membebani tempat rujukan. !isamping itu jika terdapat banyak (false
alarm) ibu hamil akan mengabaikan nasehat staf asuhan prenatal. !i dalam
prakteknya rujukan akan dilakukan bila sangat dibutuhkan.
Ketika diputuskan faktor resiko tersebut menjadi dasar merujuk dua hal yang
harus dipikirkan3 seberapa berpengaruhnya faktor resiko tersebut terhadap
terjadinya komplikasi pada persalinan: !an seberapa serius komplikasi tersebut:
!an apakah nyawa ibu juga terancam:
8ika terdapat hubungan yang kuat diantara faktor resiko dan potensi komplikasi
persalinan dimana ibu terjadi panggul sempit rujukan adalah pilihan utama. 8ikakombinasi dari beberapa faktor resiko lemah membuat besar kemungkinan besar
kemungkinan ibu hamil mengalami komplikasi selama persalinan.