Peran Dan Fungsi Kepala Ruang Dalam Mpkp

5
PERAN DAN FUNGSI KEPALA RUANG DALAM MPKP A. Pendahuluan Keperawatan adalah salah satu bentuk pelayanan profesional yang dilakukan oleh seorang perawat untuk menyelesaikan masalah kesehatan klien dengan melaksanakan asuhan keperawatan. Menurut University of South Alabama Medical Center dalam Swansburg and Swansburg (1999), menyebutkan bahwa asuhan keperawatan adalah tindakan yang diterima oleh klien yang dilakukan oleh perawat untuk membantu klien/keluarga untuk meningkatkan derajat kesehatannya. Asuhan keperawatan yang professional haruslah diorganisir dengan pendekatan professional pula. Pengelolaan asuhan keperawatan yang selanjutnya disebut sebagai metode penugasan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Metode penugasan yang memungkikan dilaksanakan asuhan keperawatan secara professional adalah: Metode tim dan metode primary nurse seperti yang dilkaksanakan pada MPKP (model praktek keperawatan professional) di ruang rawat RSCM. Pada makalah ini akan dibahas pelaksanaan 2 metode penugasan tersebut berdasarkan peran dari masing-masing komponen dalam organisasi tersebut. B. Pembahasan Metode Tim Peran Kepakla Ruang dalam tahap: 1. Pengkajian : Mengidentifikasi masalah terkait fungsi manajamen 2. Perencanaan : Fungsi perencanaan dan fungsi ketenagaan • Menunjuk ka Tim • Mengikuti serah terima klien • Mengidentifikasi tingkat ketergantungan • Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktifitas dan kebutuhan klien • Merencanakan strategi pelaksanaan keeperawatan • Merencanakan lgistik ruangan/failitas ruangan • Melakukan pendokumentasian

description

peran dan fungsi

Transcript of Peran Dan Fungsi Kepala Ruang Dalam Mpkp

Page 1: Peran Dan Fungsi Kepala Ruang Dalam Mpkp

PERAN DAN FUNGSI KEPALA RUANG DALAM MPKP

A. PendahuluanKeperawatan adalah salah satu bentuk pelayanan profesional yang dilakukan oleh seorang perawat untuk menyelesaikan masalah kesehatan klien dengan melaksanakan asuhan keperawatan. Menurut University of South Alabama Medical Center dalam Swansburg and Swansburg (1999), menyebutkan bahwa asuhan keperawatan adalah tindakan yang diterima oleh klien yang dilakukan oleh perawat untuk membantu klien/keluarga untuk meningkatkan derajat kesehatannya.

Asuhan keperawatan yang professional haruslah diorganisir dengan pendekatan professional pula. Pengelolaan asuhan keperawatan yang selanjutnya disebut sebagai metode penugasan mengalami perkembangan dari waktu ke waktu. Metode penugasan yang memungkikan dilaksanakan asuhan keperawatan secara professional adalah: Metode tim dan metode primary nurse seperti yang dilkaksanakan pada MPKP (model praktek keperawatan professional) di ruang rawat RSCM.

Pada makalah ini akan dibahas pelaksanaan 2 metode penugasan tersebut berdasarkan peran dari masing-masing komponen dalam organisasi tersebut.

B. PembahasanMetode TimPeran Kepakla Ruang dalam tahap:1. Pengkajian : Mengidentifikasi masalah terkait fungsi manajamen2. Perencanaan : Fungsi perencanaan dan fungsi ketenagaan• Menunjuk ka Tim• Mengikuti serah terima klien • Mengidentifikasi tingkat ketergantungan• Mengidentifikasi jumlah perawat yang dibutuhkan berdasarkan aktifitas dan kebutuhan klien• Merencanakan strategi pelaksanaan keeperawatan• Merencanakan lgistik ruangan/failitas ruangan• Melakukan pendokumentasian3. Implementasi : Fungsi pengorganisasian• Merumuskan system penugasan• Menjelaskan rincian tugas ketua Tim• Menjelaskan rentang kendali di ruang rawat• Mengatur dan mengendalikan tenaga keperawatan diruang rawat• Mengatur dan mengendalikan logistik ruangan/fsilitas ruangan• Mengatur dan mengendalikan situasi lahan praktik• Mendelegasikan tugas kepada ketua TimFungsi pengarahan:• Mmebrikan pengarahan kepada ketua Tim• Memberikan motivasi dalam meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan sikap anggota Tim• Memberi pujian kepada anggota Tim yang melaksanakan tugas dengan baik

Page 2: Peran Dan Fungsi Kepala Ruang Dalam Mpkp

• Membimbing bawahan• Meningkatkan kolaborasi dengan anggota tim• Melakukan supervisi • Memberikan informasi tentang hal-hal yang berhubungan dengan yankep diruangan• Melakukan pelaporan dan pendokumentasian4. EvaluasiFungsi pengendalian:• Mengevaluasi kinerja katim• Memberikan umpan balik pada kinserja katim• Mengatasi masalah di ruang rawat dan menetapkan tidak lanjut• Memperhatikan aspek legal dan etik keperawatan• Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

Peran Ketua Tim dalam tahap1 Pengkajian : mengumpukan data kesehatan klien 2. Perencanaan :Fungsi perencanaan dan ketenagaan:• Bersama Karu melaksanakan serah terima tugas • Bersama karu melaksanakan pembagian tugas• Menyusun rencana asuhan keperawatan • Menyiapkan keperluan untuk melaksanakan asuhan keperawatan• Melakukan ronde keperawatan bersama kepala ruangan• Mengorientasikan klien baru pada lingkungan• Melakukan pelaporan dan pendokumantasian3. ImplementasiFungsi pengorganisasian:• Menjelaskan tujuan pengorganisasian tim keperawatan• Membagi pekerjaan sesuai tingkat ketergantungan pasien• Membuat rincian tugas anggota tim dalam keperawatan• Mampu mengkoordinir pekerjaan yang harus dilakukan bersama tim kesehatan lain• Mengatur waktu istirahat anggota tim• Mendelegasikan proses asuhan keperawatan pada anggota tim• Melakukan pelaporan dan pendokumentasianFungsi pengarahan:• Memberikan pengarahan kepada anggota tim• Memberikan bimbingan pada anggota tim• Memberikan infromasi yang berhubungan dengan askep• Mengawasi proses pemberian askep• Melibat anggota tim sampai awal dan akhir kegiatan• Memberikan pujian/motivasi kepada anggota tim• Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

4. Evaluasi:Fungsi pengendalian:• Mengevaluasi asuhan keperawatan• Memberikan umpan balik pada pelaksana

Page 3: Peran Dan Fungsi Kepala Ruang Dalam Mpkp

• Memperhatikan aspek legal dan etik• Melakukan pelaporan dan pendokumantasian

Peran pelaksana dalam tahap1. Pengkajian : mengkaji kesiapan klien dan diri sendiri untuk melaksanakan suhan keperawatan.1. Perencanaan:Fungsi perebncanaan dan ketenagaan:• Bersama Karu mengadakan serah terima tugas• Menerima pembagian tugas dari katim• Bersama katim menyiapkan keperluan untuk melaksanakan asuhan keperawatan• Mengikuti ronde keperawatan• Menerima klien baru2. ImplementasiFungsi pengorganisasian:• Menerima penjelasan tujuan pengorganisasian tim• Menerima pembagian tugas • Melaksanakan tugas yang diberikan oleh katim• Melaksanakan program kolaborasi dengan tim kesehatan lain• Menyesuiakn waktu istirahat dengan anggota tim lainnya• Melaksanakan asuhan keperawatan• Menunjang pelaporan, mencatat tindakan keperawatan yang dilaksanakanFungsi pengarahan:• Menerima pengarahan dan bimbingan dari katim• Menerima informasi yang berkaitan dengan askep dan melaksanakan askep dengan etik dan legal• Memehami pemahaman yang telah dicapai• Menunjang pelaporan dan pendokumentasian3. EvaluasiFungsi pengendalian:• Menyiapkan menunjukkan bahan yang diperlukan untuk proses evaluasi serta ikut mengevaluasi kondisi pasien.

Peran Karu, Perawat primer dan perawat asosiat dalam MPKP (metode primary team) yang dilaksanakan di ruangan. Peran Kepala Ruang Sebagai konsultan dan pengendalian mutu perawatan primer Orientasi dan merencanakan karyawan baru Menyusun jadual dinas Memberi penugasan pada perawat asisten/asosiat (PA) Evaluasi kerja Merencanakan /menyelenggarakan pengembangan staf

Peran Perawat Primer Menerima pasien Mengkaji kebutuhan pasien untuk asuhan

Page 4: Peran Dan Fungsi Kepala Ruang Dalam Mpkp

Membuat tujuan Membuat rencana keperawatan Melakukan konferens untuk menjelaskan rencana asuhan kepada PA yang menjadi anggota timnya. Melaksanakan rencana yang telah dibuat selama dinas bersama PA yang menjadi anggota timnya. Melakukan kolaborasi dengan t9im kesehatan lainnya. Memantau PA dalam melaksanakan rencana asuhan keperawatan. Mengkoordinasi pelayanan yang diberikan oleh disiplin lain maupun perawat lain Mengevaluasi keberhasilan yang dicapai Menerima dan menyesuaikan rencana Menyiapkan penyuluhan untuk pulang Melakukan pendokumentasian (catatan perkembangan, catatan tindakan keperawatan)

Peran Perawat Asosiat Mengikuti konferens untuk menerima penjelasan tentang asuhan yang direncanakan oleh PP. Melaksanakan asuhan keperawatan yang telah dibuat oleh PP Memberi informasi/masukan yang diperlukan kepada PP tentang klien untuk keperluan asuahan keperawatan selanjutnya. Mencatat tindakan keperawatan yang telah dilakukan dalam catatan tindakan keperawatan.