Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

7
rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencan Copyright Rohmat Ismail [email protected] http://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-r encana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/ Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di Laboratorium (Picture from https://www.pond5.com) A. Personil Laboartorium Personil laboaratorium merupakan orang-orang yang terlibat ketika bekerja di laboratorium. Personil laboratorium untuk jenis laboratorium pendidikan dapat terdiri dari analis, teknisi, laboran, praktikan, dosen dan penanggung jawab praktikum. Dalam kegiatan yang dilakukan di laboartorium, terdapat prinsip-prinsip dasar yang harus dilakukan oleh setiap personil yaitu 1. Selalu persiapkan alat pelindung diri seperti masker, googles, dan sarung tangan ketika akan bekerja di laboratorium karena pola pikir yang harus kita page 1 / 7

Transcript of Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

Page 1: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia:Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja DiLaboratorium

(Picture from https://www.pond5.com)

A. Personil Laboartorium

Personil laboaratorium merupakan orang-orang yang terlibat ketika bekerja dilaboratorium. Personil laboratorium untuk jenis laboratorium pendidikan dapatterdiri dari analis, teknisi, laboran, praktikan, dosen dan penanggung jawabpraktikum. Dalam kegiatan yang dilakukan di laboartorium, terdapat prinsip-prinsipdasar yang harus dilakukan oleh setiap personil yaitu

1. Selalu persiapkan alat pelindung diri seperti masker, googles, dan sarungtangan ketika akan bekerja di laboratorium karena pola pikir yang harus kita

page 1 / 7

Page 2: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

kembangkan adalah bahwa setiap hal yang terdapat di laboaratorium itu dapatmenimbulkan bahaya pada diri kita sendiri, baik itu bahan kimia maupunkesalahan prosedur dalam penggunaan peralatan.

1. Setiap personil laboratorium memiliki tanggung jawab atas keselamatandirinya sendiri dan orang-orang disekitarnya. Hal tersebut dapat terlihatdengan adanya sikap kepedulian dan kesadaran pada dirinya sendiri.

Silahkan baca juga:

- 4 Konsep dan Implementasi Keselamatan Kesehatan Kerja (K3) diLaboratorium

- 4 Konsep Mudah Untuk Program Evaluasi Kegiatan PengelolaanLaboratorium

1. Dilarang bekerja sendiri di dalam laboratorium baik itu pada saat atau di luarjam kerja, minimal ditemani oleh satu orang yang memahami dasar kerja dilaboratorium.

2. Selalu berupaya untuk menjaga lingkungan tempat bekerja ketika dilaboratorium agar tetap rapih dan bersih serta memperhatikan kondisinyatetap kondusif. Dengan melakukan hal tersebut maka dapat menimbulkankenyamanan dan bekerja dengan fokus ketika di laboratorium.

3. Selalu memperhatikan hal-hal yang menjadi dasar bentuk perlindungan diriuntuk dapat bekerja dengan aman dan nyaman ketika di laboratorium yaitu:

- Jangan bermain-main di dalam laboratorium- Dilarang duduk/bersandar di meja kerja- Selalu menggunakan jas laboratorium ketika berada di dalam laboratorium dan

melepasnya ketika berada di luar laboratorium- Selalu menggunakan pakaian yang nyaman, praktis dan sopan- Selalu menggunakan sepatu tertutup- Dilarang makan dan minum- Dilarang memakai kosmetik- Dilarang menyimpan makanan di dalam lemari es yang digunakan pula untuk

page 2 / 7

Page 3: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

menyimpan bahan kimia- Rambut tertata rapi dan jika rambut panjang harus diikat

       6. Setelah bekerja dan sebelum meninggalkan laboratorium  terdapat hal-halyang perlu diperhatikan yaitu

- Selalu merapihkan dan membersihkan meja kerja- Simpan ala-alat gelas dan pereaksi/larutan yang tidak digunakan di dalam

lemari/rak/loker masing-masing- Jangan pernah meninggalkan sisa-sisa penelitian di laboratorium. Jika memang

ada sampel yang akan dilanjutkan penelitiannya, maka harus dikonsultasikanterlebih dahulu dengan dosen terkait dengan prosedur penyimpanannya.

- Jika tidak sempat mencuci pada hari yang sama ketika bekerja, maka buanglahsisa penelitian dan bilas alat-alat gelas dengan air sebelum ditinggalkan.

- Jangan pernah meninggalkan alat-alat gelas kotor di dalam westafel/sink- Selau mencuci tangan setiap akan meninggalkan laboratorium untuk

keperluan ke kamar mandi, makan maupun pulang ke rumah.

B. Bahan kimia

page 3 / 7

Page 4: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

Bahan-bahan kimia untuk praktikum

Bekerja di laboratorium tentunya tidak akan pernah lepas dari penggunaan bahankimia walaupun hanya sekedar pelarut berupa akuades. Ketika bekerja denganbahan kimia apapun kita selaku personil laboratorium harus sealu berhati-hatikarena kita harus sealu menganggap bahwa semua bahan kimia itu berbahaya.Berikut ini adalah hal-hal penting yang berkaitan dengan penggunaan bahan kimia.

1. Harus selalu memastikan bahwa wadah bahan kimia selalu tertutup dalamkemasan apapun.

2. Selau membaca dan mengikuti petunjuk yang terdapat pada setiap bahankimia. Jika pada bahan kimia tersebut tidak terdapat label petunjuk, makadapat mencari informasinya pada buku katalog sesuai dengan bahan kimiaterkait.

3. Selalu membawa bahan kimia dengan cara yang benar dengan tidak hanyamemegang bagian leher botolnya saja tetapi diharuskan ada penopang daribagian bawah wadah. Selain itu untuk asam dan basa kuat harusmenggunakan kemasan sekunder.

page 4 / 7

Page 5: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

4. Pemberian label pada setiap bahan kimia

Nama bahan/pereaksi:

Tanggal dibuat:

Tanggal kadaluarsa:

Informasi mengenai label keamanan:

Nama pemilik/mahasiswa(NIM):

    5. Harus selalu memperhatikan cara penyimpanan bahan kimia yang benar yaitu:

- Simpan bahan kimia dalam jumlah sekecil mungkin baik itu berupa cairan ataupadatan di atas meja kerja serta tidak mmeletakkannya pada tempat yangmemiliki peluang untuk jatuh atau terguling. Hal ini dapat pula menjadi acuanuntuk membuat desain meja laboratorium dengan ujung yang sedikitmelengkung.

- Jangan pernah memipet bahan kimia apapun dengan mulut walaupun hanyasekedar akuades

- Ruang asam/Fume Hood bukan tempat untuk menyimpan bahan kimia- Penggunaan bahan-bahan kimia yang mudah menguap dan dapat

membahayakan penafasan harus di ruang asam dan ruangan dengan ventilasiyang baik.

- Pastikan bahwa selau mengetahui sifat-sifat bahan kimia dan bagaimana carabekerja dengan bahan kimia tersebut

- Bahan kimia dalam botol seperti amoniak, hidrogen peroksida dan pelarutmudah menguap meiliki tekanan pada wadahnya sehingga perlu dibukaditempat yang aman

page 5 / 7

Page 6: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

Silahkan baca juga:

- Integrasi Sistem Dokumen Pengelolaan Bahan Kimia di Laboratorium:Form Pengajuan, Kartu Bahan Kimia, Form Mutasi

- Tata Tertib Laboratorium Kimia Anorganik Departemen Kimia FMIPAIPB

       6. Hindari terjadinya kebakaran akibat bahan kimia dengan memperhatikanhal-hal berikut ini:

- Jangan pernah menggunakan blender untuk menghomogenkan sampel denganpelarut organik.

- Jika kan menggunakan bahan kimia yang terdapat dalam fase gas dalamtabung gas maka tabung gas harus selau ada dalam keadaan terikat dalamsecuring.

- Selau mengikuti petunjuk pada label jika akan menggunakan bahan kimia- Selalu bekerja dengan hati-hati dan fokus

      7. Kecelakaan dan keadaan darurat

- Segera laporkan kecelakaan yang terjadi pada dosen penanggung jawabataupun teknisi

- Jika kulit atau mata terkena bahan kimia ketika bekerja, maka basuhlah segeradengan air mengalir selama beberapa menit tanpa digosok-gosok agarpaparan tidak membesar dan meresap ke dalam kulit. Jika masih terasasakit/panas seperti terbakar, maka segera dibawa ke dokter untukpenanganan lebih lanjut

- Jika kulit terkena larutan yang menyebabkan iritasi, segera basuh dengan airsabun lalu oleskan gliserol pada bagian yang terkena larutan tadi dan pergi kelayanan kesehatan untuk ditangani oleh dokter lebih lanjut.

- Segera lepaskan cincin, gelang atau jam tangan sebelum bagian tangan ataujari yang terkena bahan kimia menjadi bengkak

- Bersihkan tumpahan bahan kimia dengan bahan penjerap secara hati-hatiserta gunakan pelindung tubuh

- Jika jas lab terkena tumpahan bahan kimia, maka segera lepaskan dari badandan bilas dengan air bersih.

page 6 / 7

Page 7: Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana …

rohmatchemistry's blog | Pengembangan Manajemen Laboratorium Kimia: Rencana Tanggap Darurat Keselamatan Kerja Di LaboratoriumCopyright Rohmat Ismail [email protected]://rohmatchemistry.staff.ipb.ac.id/2018/02/26/pengembangan-manajemen-laboratorium-kimia-rencana-tanggap-darurat-keselamatan-kerja-di-laboratorium/

    8. Jika terjadi kecelakaan laboratorium yang menyebabkan kebakaran, makajangan panik tapi gunakankan lah segera alat pemadam kebakaran yang tersedia.Jika nyala api yang timbul itu akibat tumpahan bahan organik dalam sekala keci,maka biarkan api sampai mati serta segera jauhkan botol-botol yang berisi bahankimia disekitarnya. Jika sampai api mengenai jas lab atau pakaian, maka segeralepaskan dan padamkan api dengan lap basah.

page 7 / 7