PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

168
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE TERHADAP MINAT BELAJAR IPS SISWA SKRIPSI Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Oleh Nama : Hartini NIM : 2014820174 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA 2018

Transcript of PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

Page 1: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE

IS A TEACHER HERE TERHADAP MINAT BELAJAR IPS

SISWA

SKRIPSI

Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana

Pendidikan (S.Pd.)

Oleh

Nama : Hartini

NIM : 2014820174

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

2018

Page 2: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

i

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

Skripsi Agustus 2018

Hartini (2014820174)

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER

HERE TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA

Xviii + 78hal, 14 tabel, 3 gambar, 2 grafik, 25 lampiran

ABSTRAK

Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi karena didalamproses

pembelajaran IPS guru hanya menyampaikan materi menggunakan

metode ceramah dimana guru yang lebih mendominasi di kelassehingga

siswa cenderung mudah mengantuk saat guru menjelaskan pelajaran,

siswa menerima materi secara pasif dankurang aktif bertanya pada saat

pelajaran IPS berlangsung terlihat dari kurang kondusifnya suasana

kelas.Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap minat belajar

IPS siswa kelas IV SDN Sawah 02 Ciputat. Metode yang digunakan dalam

penelitian ini adalah metode eksperimen dengan desain control group post

test only design. Hipotesis yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah:

terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Here terhadap minat belajar siswa kelas IV SDN

Sawah 02 pada mata pelajaran IPS. Sampel yang digunakan dalam

penelitian ini berjumlah 66 responden. Hasil penelitian menunjukkan

bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dalam penggunaan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap minat belajar siswa.

Hal ini dibuktikan dari hasil penghitungan uji-t yakni t-hitung sebesar 3.172

Page 3: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

ii

lebih besar dari t-tabel yaitu 1.997, dengan demikian dapat disimpulkan

bahwa terdapat pengaruh penggunaan model pembelajaran Everyone Is

A Teacher Here terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran IPS.

Kata Kunci : Model Pembelajaran Everyone Is A Teacher Here, Minat

Belajar, Mata Pelajaran IPS.

Daftar Pustaka 25 (2006-2017)

Page 4: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

iii

Page 5: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

iv

Page 6: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

v

Page 7: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

vi

Page 8: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

vii

Page 9: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

viii

PERSEMBAHAN

Skripsi ini kupersembahkan untuk

orang-orang terhebat yang hadir

dihidupku. Teruntuk Ibu. Ayah. Adik-

adikku, keluarga dan sahabat-sahabatku

yang telah membantuku baik moril

maupun materil dalam menyelesaikan

skripsi ini. Tanpa kalian aku bukan

apa-apa.

Page 10: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

ix

MOTTO

“Jika kamu tidak dapat menahan lelahnya belajar, maka

kamu harus sanggup menahan perihnya kebodohan”

~Imam Syafi’i~

“You Can, If You Think You Can”

(Kamu bisa, Jika Kamu Berfikir Kamu Bisa)

~Hartini~

Page 11: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

x

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah segala puji dan syukur bagi Allah SWT, atas segala

nikmat, rezeki dan karunia-Nya. Shalawat serta salam semoga senantiasa

tercurahkan kepada nabi besar Muhammad SAW beserta sahabat,

keluarga dan ummat yang selalu melaksanakan perintahnya. Penulis

bersyukur karena telah menyelesaikan skripsi dengan judul : Pengaruh

Model Pembelajaran Everyone Is a Teacher Here Terhadap Minat Belajar

Siswa.

Skripsi ini penulis ajukan sebagai salah satu syarat dalam

memperoleh gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) pada Fakultas Ilmu

Pendidikan Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dalam penulisan skripsi

ini tentu masih banyak kelemahan dan kekurangan, untuk itu peneliti ingin

menyampaikan permohonan kritik dan saran dalam rangka

penyempurnaan skripsi ini. Penyusunan skripsi ini tidak akan

terselesaikan tanpa bantuan dari berbagai pihak, maka dalam

kesempatan yang baik ini penulis ingin menyampaikan ucapan

terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam

menyelesaikan skripsi ini, terutama kepada :

1. Bapak Dr. Iswan, SE, M.Si., Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan

Universitas Muhammadiyah Jakarta, yang telah memberikan

kesempatan kepada penulis untuk mengikuti studi di fakultas ini.

2. BapakAzmi Al Bahij S.Pd., M.Si., Ketua Program Studi Pendidikan

Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Jakarta yang telah memberikan dorongan dan arahan

kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini dengan baik.

3. Ibu Dr. Herwina Bahar, MA., Pembimbing skripsi yang telah

mengarahkan dan meluruskan jalan pikiran penulis dalam penyusunan

skripsi ini.

Page 12: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xi

4. Ibu Venni Herli Sundi, S.Pd., yang telah membantu membimbing

penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

5. Bapak Safrudin, S.Pd., Kepala Sekolah SD Negeri Sawah 02 Ciputat

beserta para guru yang telah mengizinkan penulis melakukan

penelitian dan membantu memberikan data guna melengkapi

penulisan skripsi ini.

6. Orangtua beserta keluarga besar, sahabat-sahabat penulis yang telah

banyak memberikan semangat baik moril maupun materil dalam

melanjutkan studi di Universitas Muhammadiyah ini serta

penyelesaian studi tepat waktu.

7. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu, yang

telah memberikan bantuan dan dukungan serta semangat kepada

penulis dalam rangka penyusunan studi dan penyusunan skripsi ini.

Akhirnya dengan segala ketulusan hati yang bersih dan ikhlas, penulis

berdoa semoga amal baik yang telah mereka berikan mendapat pahala

yang berlipat ganda dari Allah SWT. Amin.

Jakarta, 01 Agustus 2018

Penulis

Page 13: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xii

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK .......................................................................................... i

PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................................... ii

PERSETUJUAN PANITIA UJIAN SKRIPSI ....................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................. iv

FAKTA INTEGRITAS ......................................................................... v

PERNYATAAN PERSETUJUAN PANITIA PUBLIKASI ILMIAH ....... vi

PERSEMBAHAN .............................................................................. vii

MOTTO ............................................................................................ viii

KATA PENGANTAR ......................................................................... ix

DAFTAR ISI ...................................................................................... xi

DAFTAR TABEL .............................................................................. xv

DAFTAR GAMBAR .......................................................................... xvi

DAFTAR GRAFIK ........................................................................ xvii

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah ......................................... 1

B. Identifikasi Masalah ................................................ 6

C. Batasan Masalah .................................................... 7

D. Rumusan Masalah .................................................. 7

E. Tujuan Penelitian .................................................... 7

F. Manfaat Penelitian .................................................. 8

G. Sistematika Penulisan ............................................ 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................. 11

A. Kajian Teori .......................................................... 11

1. Model Pembelajaran ...................................... 11

a. Pengertian Model Pembelajaran .............. 11

2. Model Pembelajaran Everyone Is A

Page 14: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xiii

Teacher Here ................................................. 12

a. Pengertian Model Pembelajaran

Everyone Is A Teacher Here .................... 13

3. Metode Ceramah ........................................ 16

a. Pengertian Metode Ceramah ................ 16

b. Kelebihan dan Kekurangan Metode

Ceramah ............................................... 17

4. Hakikat Minat Belajar ..................................... 19

a. Pengertian Minat ...................................... 19

b. Pengertian Belajar ................................... 20

c. Minat Belajar ............................................ 23

d. Indikator Minat Belajar ............................. 26

5. Hakikat Ilmu Pengetahuan Sosial .................. 28

a. Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial ....... 28

b. Tujuan Pendidikan IPS ............................ 29

6. Karakteristik Materi Kegiatan

Ekonomi dan Memanfaatkan Sumber Daya

Alam ............................................................. . 31

B. Kerangka Berfikir .................................................. 33

C. Hipotesis Penelitian .............................................. 36

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................... 37

A. Tempat dan Waktu Penelitian .............................. 37

B. Metode Penelitian ................................................. 38

C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel ................................................................ 39

1. Variabel Penelitian ......................................... 39

2. Definisi Operasional Variabel ......................... 40

a. Definisi Operasional Model

Pembelajaran Everyone Is a Teacher

Here ........................................................ 40

Page 15: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xiv

b. Definisi Operasional Minat Belajar ........... 41

D. Populasi dan Sampel ............................................ 43

1. Populasi ......................................................... 43

2. Sampel ........................................................... 43

E. Kisi-kisi Instrumen ................................................ 44

F. Teknik Pengumpulan Data ................................... 45

1. Validitas dan Reabilitas Instrumen ................. 46

G. Teknik Analisis Data ............................................. 48

1. Uji Prasyarat Analisis ..................................... 48

a. Uji Normalitas .......................................... 48

b. Uji homogenitas ....................................... 49

2. Uji Hipotesis ................................................... 50

a. Uji T ......................................................... 50

3. Hipotesis statistik ........................................... 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ................. 53

A. Deskripsi Data ...................................................... 53

1. Deskripsi Data Sekolah ............................... 53

2. Hasil Deskripsi Data Penelitian ................... 59

a. Hasil Data Kelas Eksperimen ............... 60

b. Hasil Data Kelas Kontrol ....................... 61

B. Hasil Analisis Data ................................................ 63

1. Uji Coba Instrumen ........................................ 63

a. Uji Validitas .............................................. 63

b. Uji Reliabilitas .......................................... 64

2. Uji Prasyarat Analisis ..................................... 65

a. Uji Normalitas .......................................... 65

b. Uji Homogenitas ...................................... 66

3. Uji Hipotesis ................................................... 67

C. Interpretasi Hasil Penelitian .................................. 70

Page 16: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xv

BAB V PENUTUP ................................................................... 74

A. Kesimpulan ........................................................... 74

B. Saran .................................................................... 75

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................... 77

LAMPIRAN-LAMPIRAN ................................................................ 79

Page 17: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Waktu Penelitian ................................................. 37

Tabel 3.2 Kisi-kisi instrumen minat belajar IPS .................... 45

Tabel 3.3 Skala Likert .......................................................... 46

Tabel 4.1 Jumlah Sarana dan Prasarana di SDN Sawah 02 56

Tabel 4.2 Jumlah Tenaga Pendidik Dan Kependidikan

di SDN Sawah 02 ................................................ 57

Tabel 4.3 Jumlah Siswa di SDN Sawah 02 ........................... 58

Tabel 4.4 Distribusi Frekuensi Kelas Eksperimen .................. 60

Tabel 4.5 Distribusi Frekuensi Kelas kontrol .......................... 62

Tabel 4.6 Hasil Uji Validitas Instrumen Minat Belajar ............. 64

Tabel 4.7 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Minat Belajar ........ 65

Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas Instrumen Hasil Belajar ......... 66

Tabel 4.9 Hasil Uji Homogenitas Instrumen Hasil Belajar ..... 67

Tabel 4.10 Grup Statistik......................................................... 68

Tabel 4.11 Independent Samples Test .................................. 69

Page 18: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xvii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Kerangka Berfikir Pengaruh Model Pembelajaran

Everyone Is A Teacher Here Terhadap Minat

Belajar Siswa ........................................................ 35

Gambar 3.1 Hubungan Variabel Independen-Dependen ........... 43

Page 19: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xviii

DAFTAR GRAFIK

Grafik 4.1 Histogram Minat Belajar Kelas Eksperimen ........... 61

Grafik 4.2 Histogram Minat Belajar Kelas Kontrol ................... 62

Page 20: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Hasil Uji Coba Instrumen Minat Belajar ................ 79

Lampiran 2 Perhitungan Uji Validitas Menggunakan SPSS

Versi 21.00 .......................................................... 81

Lampiran 3 Validitas Butir Instrument Uji Coba ....................... 82

Lampiran 4 Perhitungan Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS

Versi 21.00 .......................................................... 83

Lampiran 5 Data Angket Kelas Kontrol ................................... 84

Lampiran 6 Data Angket Kelas Eksperimen ........................... 85

Lampiran 7 Analisis Data Penelitian ....................................... 86

Lampiran 8 Uji Normalitas Menggunakan SPSS 21.00 ........... 88

Lampiran 9 Uji Homogenitas Menggunakan SPSS 21.00 ....... 90

Lampiran 10 Uji T Menggunakan SPSS 21.00.......................... 91

Lampiran 11 Tabel Product Moment ......................................... 92

Lampiran 12 Tabel F ................................................................. 93

Lampiran 13 Tabel t-tabel ......................................................... 94

Lampiran 14 Angket Sebelum Uji Coba .................................... 95

Lampiran 15 Angket Setelah Uji Coba ...................................... 98

Lampiran 16 Dokumentasi Penelitian ....................................... 100

Lampiran 17 RPP Kelas Eksperimen ......................................... 104

Lampiran 18 RPP Kelas Kontrol ................................................ 121

Lampiran 19 Hasil Tugas Siswa ................................................. 136

Lampiran 20 Surat Permohonan Bimbingan Skripsi ................. 138

Lampiran 21 Surat Permohonan Penelitian .............................. 139

Lampiran 22 Surat Keterangan Menyelesaikan Penelitian ....... 140

Lampiran 23 Kartu Bimbingan Skripsi ....................................... 141

Lampiran 24 Kartu Menyaksikan Sidang Skripsi ....................... 143

Lampiran 25 Kartu Bimbingan Pasca Sidang............................ 144

Lampiran 26 Riwayat Hidup Penulis ......................................... 145

Page 21: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan salah satu hal yang terpenting

didalam kehidupan, pendidikan pada dasarnya memberikan

pengetahuan berupa cara bersikap, tata krama dan mempelajari

perkembangan ilmu pengetahuan yang pada akhirnya bisa

bermanfaat untuk orang banyak. Pendidikan bisa diartikan sebagai

usaha yang dilakukan untuk menggali potensi yang ada didalam diri

seseorang melalui program-program yang sudah terencana baik

secara formal maupun non formal.

Hal tersebut sesuai dalam UU Nomor 20 Sisdiknas tahun

2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 3, yaitu disebutkan

bahwa tujuan pendidikan nasional adalah mengembangkan potensi

peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa

kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,

cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis

dan bertanggung jawab. Pendidikan Dasar merupakan pondasi

awal sebagai pembentukan akhlak anak, sebagaimana firman Allah

SWT dalam Q.S Luqman ayat 13 yang berbunyi :

Page 22: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

1

Artinya : Dan (ingatlah) ketika Luqman berkata kepada anaknya,

ketika dia memberi pelajaran kepadanya, “Wahai anakku!

Janganlah engkau menyekutukan Allah, sesungguhnya

menyekutukan (Allah) adalah benar-benar kedzaliman yang besar.”

Pendidikan sangat erat kaitannya dengan pembelajaran.

Pembelajaran merupakan implementasi dari program yang telah

dirancang didalam pendidikan. Kualitas pembelajaran yang baik

akan menghasilkan kualitas pendidikan yang baik pula. Kegiatan

pembelajaran yang dirancang dan dilaksanakan guru di sekolah

harus bisa memberikan motivasi terhadap siswa, hal tersebut juga

akan mempengaruhi hasil belajar yang akan didapat oleh siswa.

Hasil belajar diperoleh setelah mengikuti proses belajar.

Adapun faktor-faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar

antara lain faktor internal dan faktor eksternal. Faktor eksternal

yakni latarbelakang keluarga, sekolah dan masyarakat, sedangkan

faktor internal yaitu faktor fisiologis dan psikologis. Faktor fisiologis

merupakan kondisi umum jasmani siswa, dan faktor psikologis

merupakan faktor yang berpengaruh pada diri siswa dalam proses

belajar diantaranya adalah intelegensi, sikap, bakat, minat dan

motivasi menurut Muhibbin Syah (2015: 146).

Minat sangat besar pengaruhnya terhadap aktivitas belajar

seorang siswa. Siswa yang mempunyai minat belajar yang tinggi

maka akan menunjukkan prestasi belajar yang baik. Dalam

kegiatan belajar minat berperan sebagai kekuatan yang mendorong

siswa untuk belajar. Siswa yang berminat untuk belajar akan terus

tekun belajar, berbeda dengan siswa yang hanya menerima

Page 23: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

2

pelajaran tanpa adanya minat dalam dirinya, maka dia tidak akan

tekun belajar karena tidak ada dorongan minat dalam dirinya.

Jika seorang siswa memiliki minat belajar, maka akan timbul

keingintahuan dan kesenangan dalam diri siswa untuk terus belajar.

Keingintahuan dan kesenangan belajar tersebut bisa didapatkan

dengan menggunakan alternatif metode pembelajaran yang

menyenangkan dan membuat siswa aktif dalam pembelajaran.

Karena dengan menggunakan metode yang tepat dan membuat

siswa aktif dalam pelajaran maka hal tersebut akan menjadi daya

tarik bagi siswa, sehingga akan mudah dipahami dan disimpan

dalam memori siswa.

Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) merupakan

salah satu mata pelajaran yang diberikan mulai dari SD/MI/SDLB

sampai SMP/MTs/SMPLB.Melalui mata pelajaran IPS peserta didik

diarahkan untuk menjadi warga Negara Indonesia yang demokratis

dan bertanggung jawab.Mata pelajaran IPS dirancang untuk

mengembangkan pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan

analisis terhadap kondisi sosial masyarakat dalam memasuki

kehidupan sosial masyarakat yang dinamis.

Berdasarkan pengamatan peneliti dan wawancara kepada

siswa kelas IV di SDN Sawah 02, didalam proses pembelajaran IPS

guru hanya menyampaikan materi menggunakan metode ceramah

dimana guru yang lebih mendominasi di kelassehingga siswa

cenderung mudah mengantuk saat guru menjelaskan pelajaran,

siswa menerima materi secara pasif, serta kurang aktif dalam

bertanya yang mengakibatkan siswa menjadi kurang tertarik

dengan pelajaran IPS terlihat dari kurang kondusifnya suasana

kelas dan banyak siswa yang kurang memperhatikan guru saat

menjelaskan materi.

Guru memiliki peran yang sangat penting dalam kelancaran

kegiatan pembelajaran sehingga perlu diciptakan kondisi

Page 24: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

3

pembelajaran IPS terutama di SD/MI yang dapat mendorong siswa

untuk aktif dan memiliki rasa ingin tau yang tinggi. Oleh karena itu

ketepatan guru dalam memilih model pembelajaran diharapkan

mampu menumbuhkan minat siswa dalam belajar sehingga muncul

rasa ingin terus belajar dalam diri siswa.Bahar (2016: 244)

menjelaskan guru seharusnya lebih kreatif karena keberhasilan

pendidikan dan berjalannya proses pembelajaran dalam kelas yang

dinamis sangat dipengaruhi oleh bagaimana guru bisa menciptakan

hal-hal baru, pola dan metode pengajaran yang dapat

meningkatkan minat siswa.

Model pembelajaran merupakan pola-pola umum kegiatan

belajar mengajar untuk mencapai tujuan yang telah

digariskan.Dengan menggunakan model pembelajaran diyakini

dapat meningkatkan penguasaan materi, meningkatkan

pemahaman materi pembelajaran dan meningkatkan motivasi

belajar siswa.Model Everyone Is A Teacher Here adalah salah satu

model dari metode active learning yang menekankan pada

keaktifan siswa didalam pembelajaran. Model ini memberikan

kesempatan pada setiap peserta didik untuk bertindak sebagai

“pengajar” terhadap peserta didik lain. Melalui penggunaan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here ini, diharapkan semua

siswa berpartisipasi pada saat pembelajaran IPS di kelas IV

Sekolah Dasar. Model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here

dapat merangsang siswa untuk melatih dan mengembangkan daya

pikir dan daya ingatan. Selain itu, model ini juga dapat

mengembangkan keterampilan siswa dalam menjawab dan

mengemukakan pendapat.Sehingga model ini diharapkan dapat

berpotensi untuk meningkatkan minat belajar IPS siswa.

Model pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereini belum

pernah diterapkan pada pembelajaran IPS di SDN Sawah02. Oleh

karena itu, peneliti ingin melakukan penelitian tentang “Pengaruh

Page 25: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

4

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap minat

belajar IPS Kelas IV SDN Sawah 02”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka masalah

yang dapat diidentifikasi sebagai berikut :

1. Model pembelajaran ceramah yang digunakan tidak

menekankan pada keaktifan siswa.

2. Penggunaan metode pembelajaran konvensional yaitu ceramah

sehingga guru yang mendominasi saat pelajaran.

3. Belum diterapkan metode pembelajaran aktif di SDN Sawah 02.

C. Pembatasan Masalah

Adapun pembatasan masalah dalam penelitian ini

berdasarkan identifikasi masalah yang telah dipaparkan diatas,

maka permasalahan diatas dibatasi pada pengaruh model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap Minat belajar

IPS kelas IV pada materi “Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan

Sumber Daya Alam” di SDN Sawah 02 tahun 2017/2018.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah diatas, maka masalah

dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut : Apakah

terdapat pengaruh dari penerapan model pembelajaran Everyone

Is A Teacher Here terhadap minat belajar IPS kelas IV pada materi

“Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan Sumber Daya Alam” di

SDN Sawah 02 ?

E. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan rumusan masalah yang dipaparkan diatas,

maka tujuan penelitian ini sebagai berikut :

1. Umum

Tujuan penelitian ini secara umum yaitu untuk mengetahui

gambaran mengenai pengaruh dari penerapan model

Page 26: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

5

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap minat IPS

siswa.

2. Khusus

Adapun tujuan khusus pada penelitian ini untuk mengetahui

seberapa besar pengaruh minat belajar siswa pada mata

pelajaran IPS menggunakan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Heredengan minat belajar siswa menggunakan metode

konvensional yang berupa ceramah di SDN Sawah 02 Ciputat.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat.

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Siswa

a. Meningkatkan minat belajar siswa terutama pada mata

pelajaran IPS.

b. Dapat meningkatkan minat belajar siswa dengan

penggunaan model pembelajaran Everyone Is A Teacher

Here ini.

c. Memperoleh pengalaman baru dalam belajar, serta melatih

tanggung jawab siswa terhadap tugas yang diberikan.

d. Melatih percaya diri siswa dalam menyampaikan pendapat

melalui model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here ini.

2. Guru

a. Sebagai masukan kepada guru tentang cara pengajaran IPS

dengan menggunakan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here yang lebih menekan pada keaktifan siswa

terutama kelas IV di SDN Sawah 02 .

b. Sebagai masukan kepada guru agar lebih bervariasi dalam

menggunakan metode dan media pembelajaran dikelas,

untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

c. Menjadi acuan guru untuk meningkatkan kualitas

pembelajaran yang lebih baik kedepannya.

Page 27: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

6

3. Sekolah

a. Sebagai referensi di Sekolah Dasar untuk meningkatkan

kualitas sekolah terutama dalam mengimplementasikan

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here.

4. Peneliti

a. Menjadi referensi bagi peneliti selanjutnya untuk

mengembangkan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here yang lebih baik lagi.

b. Sebagai acuan untuk para peneliti dalam bidang

Pendidikan Sekolah Dasar untuk meningkatkan minat

belajar siswa.

Page 28: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

7

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Model Pembelajaran

a. Pengertian Model Pembelajaran

Menurut Djamarah (2006: 5) secara umum model

mempunyai pengertian suatu garis-garis besar haluan

untuk bertindak dalam usaha untuk mencapai sasaran yang

telah ditentukan.Dihubungkan dengan belajar mengajar,

model bisa diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru

dan anak didik dalam perwujudan kegiatan belajar

mengajar untuk mencapai tujuan yang telah digariskan.

Menurut Mills dalam Suprijono (2015: 64)

menyatakan model merupakan bentuk representasi akurat

sebagai proses aktual yang memungkinkan seseorang atau

sekelompok orang melakukan dari apa yang

terlihat.Menurut Kemp dalam Rusman (2012: 132)

strategi/model pembelajaran adalah suatu kegiatan

pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan siswa agar

tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan

efisien.

Menurut Suprijono (2015: 65) model pembelajaran

adalah suatu perencanaan atau suatu pola yang digunakan

sebagai pedoman dalam merencanakan pembelajaran

dikelas atau pembelajaran dalam tutorial.

Berdasarkan pendapat diatas, dapat disimpulkan

bahwa model pembelajaran merupakan pedoman yang

digunakan dalam merencanakan pembelajaran di kelas

Page 29: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

8

untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan secara efektif

dan efisien .

2. Model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here

a. Pengertian ModelEveryone Is A Teacher Here

Menurut Zaini (2008: 1) pembelajaran aktif adalah

suatu pembelajaran yang mengajak peserta didik untuk

belajar secara aktif.Ketika peserta didik belajar dengan

aktif, berarti mereka yang mendominasi aktifitas

pembelajaran.

Melalui belajar aktif ini, peserta didik diajak untuk ikut

serta dalam semua proses pembelajaran, tidak hanya

mental akan tetapi juga melibatkan fisik. Dengan cara ini

peserta didik akan merasakan suasana yang lebih

menyenangkan sehingga hasil belajar dapat

dimaksimalkan. Salah satu model pembelajaran yang

sesuai dengan pembelajaran aktif adalah model

pembelajaran Model Everyone Is A Teacher Here.

Menurut Silberman (2013: 183) menyatakan model

pembelajaran Model Everyone Is A Teacher Here

merupakan model yang mudah untuk memperoleh

partisipasi kelas secara keseluruhan. Model ini mempunyai

tanggung jawab dan kesempatan kepada setiap siswa

untuk berperan sebagai guru bagi teman-temannya.

Suprijono (2015: 129) mengemukakan bahwa

pelaksanaan model Everyone Is A Teacher Here

merupakan cara tepat untuk mendapatkan partisipasi kelas

secara keseluruhan maupun individual. Model ini memberi

kesempatan bagi setiap siswa untuk berperan sebagai guru

bagi kawan-kawannya. Kegiatan tersebut akan

menciptakan aktivitas belajar yang partisipasi dan aktif.

Page 30: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

9

Adapun langkah-langkah model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Heremenurut Suprijono adalah

sebagai berikut : bagikan secarik kertas/kartu indeks

kepada seluruh peserta didik. Setiap peserta didik diminta

menuliskan satu pertanyaan mengenai materi pembelajaran

yang sedang dipelajari di kelas.Kumpulkan kertas, acak

kertas tersebut kemudian bagikan kepada setiap peserta

didik.Pastikan peserta didik tidak ada yang menerima soal

yang ditulis sendiri. Mintalah kepada peserta didik untuk

membaca dalam hati pertanyaan pada kertas tersebut

kemudian mintalah kepada mereka memikirkan

jawabannya.Mintalah kepada peserta didik secara sukarela

membacakan pertanyaan tersebut dan

menjawabnya.Setelah jawaban diberikan, mintalah kepada

peserta didik lainnya untuk menambahkan.Lanjutkan

dengan sukarelawan berikutnya.

Menurut Warsono (2012: 46) langkah-langkah model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here yaitu :

1) Bagikan secarik kertas/kartu indeks kepada seluruh

siswa dalam kelas.

2) Mintalah kepada para siswa untuk menuliskan sebuah

pertanyaan yang paling akhir dipelajari dari bidang studi

yang baru saja anda ajarkan. (maksudnya bisa saja

bahan ajar yang baru saja dibicarakan atau baru saja

didiskusikan pada kesempatan pertemuan yang lalu).

Cukup satu pertanyaan saja. Lebih baik lagi jika Anda

arahkan agar pertanyaannya ringkas saja, yang penting

esensinya relevan, dan tulisannya dapat dibaca oleh

siswa lain.

3) Kumpulkan kartu indeks, lalu acaklah kartu-kartu indeks

tersebut sedemikian rupa sebelum dibagikan kembali

Page 31: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

10

kepada setiap siswa, sehingga tidak ada satu

pembelajar pun yang menerima soal yang dibuatnya

sendiri.

4) Kemudian setiap siswa diminta untuk membaca dan

mencoba memikirkan jawaban dari pertanyaan yang

diajukan dalam kartu indeks.

5) Mintalah para siswa untuk sukarela, atau Anda dapat

menunjuk secara acak seorang siswa untuk membaca

dengan suara keras pertanyaan tersebut, dan mencoba

menjawabnya.

6) Setelah jawaban diberikan, mintalah siswa yang lain

untuk menanggapinya.

7) Lanjutkan dengan sukarelawan berikutnya sampai

waktu yang disediakan habis.

8) Jika tidak cukup waktunya, sisa pertanyaan yang belum

dijawab dapat diterangkan secara ringkas oleh guru

pada sesi pembelajaran berikutnya.

Adapun kelebihan dan kekurangan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Heremenurut Djamarah dalam

Nasrawati (2014: 4) dapat dijelaskan sebagai berikut :

Kelebihan model Everyone Is A Teacher Here

1) Pertanyaan dapat menarik dan memusatkan

perhatian siswa, sekalipun siswa sedang ribut dan

mengantuk menjadi segar.

2) Merangsang siswa untuk melatih dan

mengembangkan daya pikir, termasuk data

ingatan dan pemahaman.

3) Mengembangkan keberanian dan keterampilan

siswa dalam menjawab dan mengemukakan

pendapat.

Page 32: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

11

Kelemahan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here adalah :

1) Memerlukan banyak waktu.

2) Siswa merasa takut apabila guru kurang mampu

mendorong siswa untuk berani, dengan

menciptakan suasana yang tidak tegang.

3) Tidak mudah membuat pertanyaan sesuai dengan

tingkat berfikir.

Berdasarkan pendapat yang telah dipaparkan diatas

dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Everyone Is

A Teacher Here adalah model yang menekankan pada

keaktifan dan partisipasi siswa dikelas sehingga dapat

mendorong siswa untuk berani menyampaikan pendapat di

hadapan teman-temannya, dengan demikian siswa lebih

percaya diri terhadap kemampuan yang dimilikinya.

3. Metode Ceramah

a. Pengertian Metode Ceramah

Menurut Yamin (2013:149) metode pembelajaran

merupakan cara guru melakukan atau menyajikan,

menguraikan, memberi contoh, dan memberi latihan isi

pelajaran kepada peserta didik untuk mencapai tujuan

tertentu. Metode ceramah yang berasal dari lecture,

yang berarti dosen atau metode dosen, metode ceramah

berbentuk penjelasan konsep, prinsip, fakta dan ditutup

dengan tanya jawab antara guru dan peserta didik.

Anita dalam Hamdayama (2014:168)

menyebutkan bahwa metode ceramah merupakan suatu

cara penyajian bahan pelajaran secara lisan dari guru.

Dalam bentuk penyampaiannya, metode ceramah

Page 33: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

12

sangat sederhana dari mulai pemberian informasi,

klarifikasi, ilustrasi, dan menyimpulkan.Ceramah yang

baik adalah ceramah yang bervariasi yang dilengkapi

dengan berbagai macam media dan alat belajar

sehingga terjadi interaksi edukatif antara peserta didik

dan pendidik.

Langkah-langkah metode ceramah yang

diharapkan adalah sebagai berikut:

1) Guru untuk menciptakan kondisi belajar yang baik

sebelum mengajar dimulai.

2) Guru menyampaikan bahan ceramah.

3) Memberikan kesempatan kepada siswa

untuktanya jawab/diskusi.

4) Menyimpulkan hasil ceramah.

5) Penilaian terhadap pemahaman siswa mengenai

bahan yang telah diberikan guru.

Berdasarkan pengertian dari para ahli diatas,

dapat disimpulkan bahwa metode ceramah merupakan

kegiatan penyajian bahan pelajaran dengan cara lisan

dengan langkah-langkah pembelajaran yanglebih

didominasi oleh guru.

b. Kelebihan dan Kekurangan Metode Ceramah

Kelebihan dan kelemahan metode ceramah

menurut Hamdayana (2014: 169) adalah sebagai

berikut :

Kelebihan metode ceramah :

1) Guru mudah menguasai kelas karena guru

menyampaikan informasi dan materi secara

Page 34: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

13

langsung dengan tatap muka langsung dengan

peserta didik.

2) Metode yang dianggap paling ekonomis waktu

dan biaya karena waktu dan materi dapat diatur

oleh guru secara langsung, materi dan waktu

pelajaran sangat ditentukan oleh system nilai

yang dimiliki oleh guru yang bersangkutan.

3) Mudah dilaksanakan

4) Dapat diikuti oleh peserta didik dalam jumlah

besar bisa juga dengan menggunakan media

sound system sehingga suara guru yang

menjelaskan bisa terdengar lebih keras dengan

jangkauan suara yang lebih jauh.

5) Guru mudah menerangkan bahan pelajaran

berjumlah besar.

Kekurangan metode ceramah :

1) Kegiatan pengajaran menjadi verbalitas

(pengertian kata-kata).

2) Anak didik yang lebih tanggap dari sisi visual

akan rugi dan anak didik yang lebih tanggap

audiktifnya dapat lebih besar menerimanya.

3) Bila terlalu lama membosankan.

4) Sukar mengontrol sejauh mana pemerolehan

belajar anak didik.

5) Menyebabkan anak didik pasif.

4. Hakikat Minat Belajar

a. Pengertian Minat

Menurut Slameto (2013: 180) minat adalah suatu

rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal

atau aktivitas, tanpa ada yang menyuruh. Minat pada

dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan

Page 35: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

14

antara diri sendiri dengan sesuatu diluar diri. Semakin

kuat atau dekat hubungan tersebut, maka semakin

besar minat. Sependapat dengan Sukardi dalam

Susanto (2013: 57) bahwa minat dapat diartikan

sebagai suatu kesukaan, kegemaran, atau kesenangan

akan sesuatu.

Menurut Nuryanti (2008: 59) minat adalah

kecenderungan seseorang terhadap sesuatu atau bisa

dikatakan apa yang disukai seseorang untuk dilakukan.

Pada dasarnya setiap orang akan lebih senang

melakukan sesuatu yang sesuai dengan minatnya

daripada melakukan sesuatu yang kurang disukai.

Belajar dalam keadaan hati senang tentu saja

akanlebih mudah daripada anak belajar dengan hati

terpaksa.

Menurut Syah (2015: 152) minat berarti kecenderungan

dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang besar

terhadap sesuatu.Sedangkan menurut Bernard dalam

Susanto (2013: 57) minat timbul tidak secara tiba-tiba atau

spontan, melainkan timbul akibat partisipasi, pengalaman,

kebiasaan pada waktu belajar atau bekerja.

Berdasarkan beberapa teori yang telah dipaparkan

diatas, dapat disimpulkan bahwa minat merupakan

kecenderungan seseorang terhadap sesuatu yang disukai

karena adanya kesenangan partisipasi, pengalaman atau

kebiasaan yang dilakukan.

b. Pengertian Belajar

Menurut Hamalik (2016: 27) belajar adalah modifikasi

atau memperteguh kelakuan melalui pengalaman (learning is

defined as the modification or strengthening of behavior

Page 36: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

15

through experiencing). Menurut pengertian ini, belajar

merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu

hasil atau tujuan. Menurut Gagne yang dikutip oleh Dimyati

(2013: 10) belajar merupakan kegiatan yang kompleks.Hasil

belajar berupa kapabilitas.Setelah belajar orang memiliki

keterampilan, pengetahuan, sikap, dan nilai.

Menurut Siregar (2015: 3) belajar merupakan sebuah

proses yang kompleks terjadi pada semua orang dan

berlangsung seumur hidup, sejak masih bayi (bahkan dalam

kandungan) hingga liang lahat. Salah satu pertanda bahwa

seseorang telah belajar sesuatu adalah adanya perubahan

tingkah laku dalam dirinya.

Menurut Slameto dalam Djamarah (2011: 13) belajar

adalah sebuah proses usaha yang dilakukan individu untuk

memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara

keseluruhan, sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri

dalam interaksi dengan lingkungannya.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi belajar

menurut Slameto (2015: 54) dapat digolongkan menjadi dua

golongan yakni faktor intern yaitu faktor yang berasal dari

dalam diri anak dan faktor ekstern yaitu faktor yang berasal dari

luar diri anak :

1. Faktor Intern

a. Faktor jasmaniah yang meliputi faktor kesehatan dan

cacat tubuh.

b. Faktor psikologis yang meliputi intelegensi, perhatian,

minat, bakat, motif, kematangan dan kesiapan.

c. Faktor kelelahan yang meliputi kelelahan jasmani yang

ditandai dengan lemah lunglainya tubuh, kelelahan

rohani dapat dilihat dengan adanya kelesuan dan

Page 37: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

16

kebosanan, sehingga minat dan dorongan untuk

menghasilkan sesuatu hilang

2. Faktor Ekstern

a. Faktor keluarga yang meliputi cara orang tua mendidik,

relasi antara anggota keluarga, suasana rumah tangga

dan keadaan ekonomi keluarga.

b. Faktor sekolah yang meliputi metode mengajar,

kurikulum, relasi guru dengan siswa, relasi siswa dengan

siswa, disiplin sekolah, alat pelajaran, waktu sekolah,

standar pelajaran diatas ukuran, keadaan gedung,

metode belajar, tugas rumah.

c. Faktor masyarakat yang meliputi kegiatan siswa dalam

masyarakat, mediamassa, teman bergaul, serta bentuk

kehidupan masyarakat.

Berdasarkan teori diatas, dapat disimpulkan bahwa

belajar merupakan suatu proses yang dilakukan untuk

mendapatkan perubahan tingkah laku berupa keterampilan,

pengetahuan, sikap, dan nilai yang disebut sebagai hasil

belajar dalam interaksi dengan lingkungannya yang dipengaruhi

oleh faktor intern dan ekstern dalam diri siswa.

c. Minat Belajar

Menurut Hardjana dalam Khaerani (2017: 193) minat

belajar adalah kecenderungan hati untuk mendapatkan

informasi, pengetahuan, kecakapan melalui usaha, pengajaran

atau pengalaman.Sedangkan Slameto (2013: 80)

mengemukakan bahwa minat terhadap sesuatu yang dipelajari

dan memengaruhi belajar selanjutnya serta mempengaruhi

penerimaan minat-minat baru.

Page 38: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

17

Hurlock (2013: 114) mengemukakan bahwa sepanjang

masa kanak-kanak, minat menjadi sumber motivasi yang kuat

untuk belajar. Anak yang berminat terhadap sebuah kegiatan,

baik permainan maupun pekerjaan, akan berusaha lebih keras

untuk belajar dibandingkan dengan anak yang kurang berminat

atau merasa bosan. Menurut Hansen dalam Susanto (2013: 57)

minat belajar siswa erat hubungannya dengan kepribadian,

motivasi, ekspresi dan konsep diri atau identifikasi, faktor

keturunan dan pengaruh eksternal atau lingkungan.

Dalyono dalam Djamarah (2011: 191) mengemukakan

bahwa minat yang besar cenderung menghasilkan prestasi

yang tinggi, sebaliknya minat belajar yang kurang akan

menghasilkan prestasi yang rendah. Sependapat dengan

James dalam Susanto (2013: 66) bahwa minat belajar

merupakan faktor utama yang menentukan derajat keaktifan

belajar siswa, karena proses belajar akan berjalan lancar kalau

disertai dengan minat.

Hasnawiyah dalam Khairani (2017: 194) mengemukakan

bahwa minat besar pengaruhnya terhadap aktivitas belajar.

Siswa akan mudah menghafal pelajaran yang menarik

minatnya. Oleh karena itu, guru perlu membangkitkan minat

siswa agar pelajaran yang diberikan mudah siswa mengerti.

Adapun fungsi minat dalam belajar yang dikemukakan

oleh Khairani (2017: 200) adalah sebagai berikut :

Minat memudahkan terciptanya konsentrasi dalam pikiran

seseorang. Perhatian serta merta yang diperoleh tanpa

pemaksaan kemampuan seseorang memudahkan

berkembangnya konsentrasi, tanpa minat konsentrasi

terhadap pelajaran sulit untuk diperhatikan.

Page 39: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

18

Minat mencegah gangguan perhatian diluar. Seseorang

mudah terganggu perhatiannya dari pelajaran kepada suatu

hal yang lain, itu disebabkan karena minat belajarnya kecil.

Minat memperkuat melekatnya bahan pelajaran dalam

ingatan. Daya mengingat bahan pelajaran hanya mungkin

terlaksana kalau seseorang berminat terhadap

pelajarannya. Suatu bahan bacaan yang berulang-ulang

dihafal, mudah terlupakan apabila tanpa minat.

Minat memperkecil kebosanan belajar dalam diri sendiri.

Segala sesuatu yang membosankan berlangsung secara

otomatis tidak akan bisa memikat perhatian. Oleh karena itu

penghapusan kebosanan dalam belajar dari seseorang

juga hanya bisa terlaksana dengan menumbuhkan minat

belajar dan meningkatkan minat itu sebesar-besarnya.

Adapun faktor-faktor yang dapat menumbuhkan minat

dalam belajar menurut Khairani (2017: 201) adalah :

1. Faktor Kebutuhan dari Dalam

Kebutuhan ini dapat berupa kebutuhan yang berhubungan

dengan jasmani dan kejiwaan (psikologis).

2. Faktor Motif Sosial

Timbulnya minat dalam diri seseorang dapat didorong

oleh motif sosial yaitu kebutuhan untuk mendapatkan

pengakuan, penghargaan dari lingkungan ia berada.

3. Faktor Emosional

Faktor emosional merupakan ukuran intensitas seseorang

dalam menaruh perhatian terhadap suatu kegiatan/objek

tertentu.

Berdasarkan beberapa teori yang telah dipaparkan diatas

maka dapat disimpulkan minat belajar adalah kecenderungan

siswa untuk mendapatkan informasi dan rasa ingin tahu

Page 40: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

19

sehingga dapat memengaruhi belajar selanjutnya dengan

melalui usaha pengajaran maupun pengalaman.

d. Indikator Minat Belajar

Menurut Slameto dalam Nurhasanah (2016: 137) minat

belajar dapat diukur melalui 4 indikator yaitu :

1. Ketertarikan untuk belajar

Apabila seseorang yang berminat terhadap suatu pelajaran

maka ia akan memiliki perasaan ketertarikan terhadap

pelajaran tersebut. Ia akan rajin belajar dan terus memahami

semua ilmu yang berhubungan dengan bidang tersebut, ia

akan mengikuti pelajaran dengan penuh antusias dan tanpa

ada beban dalam dirinya.

2. Perhatian

Konsentrasi atau aktivitas jiwa seseorang terhadap

pengamatan, pengertian ataupun yang lainnya dengan

mengesampingkan hal lain daripada itu. Jadi, siswa akan

mempunyai perhatian dalam belajar, jika jiwa dan fikirannya

akan terfokus pada apa yang ia pelajari.

3. Motivasi

Suatu usaha atau pendorong yang dilakukan secara sadar

untuk melakukan tindakan belajar dan mewujudkan perilaku

yang terarah demi pencapaian tujuan yang diharapkan

dalam situasi interaksi belajar.

4. Pengetahuan

Jika seorang yang berminat terhadap suatu pelajaran maka

akan mempunyai pengetahuan yang luas tentang pelajaran

tersebut dan manfaat belajar dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Hurlock (2013: 140) adapun indikator anak yang

kurang berminat belajar di sekolah yaitu :

1. Takut sekolah

Page 41: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

20

Takut sekolah merupakan keengganan bersekolah yang total

atau sebagian, dan dinyatakan dengan gejala fisik, misalnya

rasa mual, tidak mau makan dan sedikit demam.

2. Membolos

Yakni anak yang absen disekolah tanpa sebab yang sah dan

tanpa izin orangtua atau pimpinan sekolah.

3. Perilaku Mengganggu

Anak yang bosan dengan sekolah cenderung menjadi nakal

dan berbuat onar karena mereka tidak atau kurang berminat

belajar atau ikut serta dengan kegiatan sekolah atau

ekstrakulikuler, mereka menghabiskan waktu mereka

dengan mengganggu anak lain dan merepotkan guru.

4. Prestasi kurang

Yakni mereka yang kurang berprestasi adalah mereka yang

bekerja dibawah kemampuan yang sebenarnya.Kemampuan

mereka dapat dinilai dengan tes standar atau bukti objektif

dari kemampuan mereka bila mereka bermotivasi tinggi.

Adapun menurut Khairani (2017: 202) indikator anak yang

kurang berminat dalam belajar yaitu :

1. Kurang menariknya pembelajaran yang mereka harus hadapi

setiap hari disekolah.

2. Belum menyadari pentingnya belajar untuk masa depan

mereka, sehingga mereka kurang termotivasi untuk

berlomba-lomba mencapai prestasi.

3. Ada gangguan fisik atau kesehatan yang menghambat

mereka belajar.

5. Hakikat Ilmu Pengetahuan Sosial

a. Pengertian Ilmu Pengetahuan Sosial

Menurut Susanto (2013: 137) Ilmu Pengetahuan Sosial, yang

sering disingkat dengan IPS, adalah ilmu pengetahuan yang

Page 42: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

21

mengkaji berbagai disiplin ilmu sosial dan humaniora serta

kegiatan dasar manusia yang dikemas secara ilmiah dalam

rangka memberi wawasan dan pengalaman yang mendalam

kepada peserta didik, khususnya ditingkat dasar atau

menengah. Luasnya kajian IPS ini mencangkup berbagai

kehidupan yang beraspek majemuk baik hubungan sosial,

ekonomi, psikologi, budaya, sejarah, maupun politik, semuanya

dipelajari dalam ilmu sosial ini.

Menurut Sapriya (2012: 19) istilah Ilmu Pengetahuan

Sosial (IPS) merupakan nama mata pelajaran di tingkat sekolah

atau nama program studi di perguruan tinggi yang identik

dengan istilah “Social Studies” dalam kurikulum persekolahan di

Negara lain, khususnya di Negara-negara barat termasuk

Australia dan Amerika Serikat. Nama IPS lebih dikenal Social

Studies di Negara lain itu merupakan istilah hasil kesepakatan

dari para ahli atau pakar kita di Indonesia.

Menurut Supriatna (2007: 4) pengertian IPS merujuk pada

kajian yang memusatkan perhatiannya pada aktivitas

kehidupan manusia.Berbagai dimensi manusia dalam

kehidupan sosialnya merupakan fokus kajian dalam IPS.

Berdasarkan pendapat para ahli diatas, dapat disimpulkan

pembelajaran IPS merupakan sebuah mata pelajaran yang

memfokuskan pada aktivitas kehidupan manusia yang disajikan

secara pedagogis/psikologis untuk tujuan pendidikan yang telah

ditetapkan.

b. Tujuan Pendidikan IPS

Menurut Hasan dalam Supriatna (2007: 5) tujuan

pendidikan IPS dapat dikelompokkan kedalam tiga kategori,

yaitu pengembangan kemampuan intelektual siswa,

pengembangan kemampuan dan rasa tanggung jawab sebagai

Page 43: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

22

anggota masyarakat dan bangsa serta pengembangan diri

siswa sebagai pribadi.Tujuan pertama berorientasi pada

pengembangan kemampuan intelektual yang berhubungan

dengan diri siswa dan kepentingan ilmu pengetahuan

khususnya ilmu-ilmu sosial. Tujuan kedua berorientasi pada

pengembangan diri siswa dan masyarakat. Sedangkan tujuan

ketiga lebih berorientasi pada pengembangan pribadi siswa

baik untuk kepentingan dirinya, masyarakat maupun ilmu.

Menurut Susanto (2013:145) tujuan utama pembelajaran

IPS adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar

peka terhadap masalah sosial yang terjadi di masyarakat,

memiliki sikap mental yang positif terhadap perbaikan segala

ketimpangan yang terjadi, dan terampil mengatasi setiap

masalah yang terjadi sehari-hari baik yang menimpa dirinya

maupun yang menimpa masyarakat.

Supriatna (2007: 5) berpendapat tujuan pendidikan IPS

dikembangkan atas dasar pemikiran bahwa pendidikan IPS

merupakan suatu disiplin ilmu. Oleh karena itu pendidikan IPS

harus mengacu pada tujuan pendidikan nasional.Dengan

demikian tujuan pendidikan IPS adalah mengembangkan

kemampuan peserta didik dalam menguasai disiplin ilmu-ilmu

sosial untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih tinggi.

Berdasarkan pendapat diatas, dapat disimpulkan tujuan

dari pembelajaran IPS adalah untuk menguasai ilmu-ilmu sosial

dan mengembangkan pribadi siswa sebagai masyarakat dan

warga negara yang bertanggung jawab.

6. Karakteristik Materi Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan

Sumber Daya Alam

Penelitian ini difokuskan pada materi “Kegiatan Ekonomi

dalam Memanfaatkan Sumber Daya Alam”.Materi ini diberikan di

Page 44: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

23

kelas IV semester genap. Standar Kompetensi (SK) Mengenal

sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi

dilingkungan kabupaten I kota dan provinsi. Kompetensi Dasar

(KD) Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber

daya alam dan potensi lain didaerahnya.

Materi yang akan dipaparkan merupakan rangkuman

materi dari Buku Sekolah Elektronik (BSE) IPS karangan Tantya

Hisnu dan P.Winardi yang berjudul IPS 4 Untuk SD/Mi kelas IV

halaman 133-151. Adapun rangkuman materi Kegiatan ekonomi

dalam Pemanfaatan Sumber Daya Alam yaitu sebagai berikut :

Ada bermacam-macam pekerjaan yang dilakukan orang

disekitar kita itu disebut kegiatan ekonomi. Jadi, kegiatan ekonomi

adalah kegiatan yang dilakukan orang-orang di sekitar kita disebut

kegiatan ekonomi.Jadi, kegiatan ekonomi adalah kegiatan yang

dilakukan orang untuk menghasilkan pendapatan dalam rangka

memenuhi kebutuhan hidup.Ada tiga macam kegiatan ekonomi,

yaitu kegiatan produksi, distribusi, dan konsumsi.Produksi adalah

kegiatan menghasilkan barang dan jasa.Distribusi adalah

menyalurkan barang produksi dari produsen ke

pengguna.Konsumsi adalah kegiatan memakai barang-barang

hasil produksi.Kekayaan sumber daya alam mendukung kegiatan

ekonomi masyarakat.Memang kekayaan sumber daya alam boleh

dimanfaatkan untuk mencukupi kebutuhan hidup.Namun dalam

pemanfaatan itu kita tidak boleh merusak lingkungan

sekitar.Kondisi alam mempengaruhi kegiatan ekonomi penduduk.

Kegiatan ekonomi penduduk sekitar pantai antara lain

menjadi nelayan, petani tambak, petani garam, dan pembuat

barang-barang kerajinan. Kegiatan ekonomi di dataran rendah

antara lain bertani padi, berdagang hasil bumi, membuat alat-alat

rumah tangga, beternak, dan menjadi buruh musiman. Kegiatan

ekonomi di dataran tinggi antara lain bertani sayur-sayuran dan

Page 45: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

24

tanaman perkebunan seperti kopi dan cengkeh, berternak, dan

berdagang hasil pertanian.

Di daerah perkotaan tersedia bermacam-macam

pekerjaan.Kota menjadi pusat perekonomian dan pemerintahan.

Jenis pekerjaanyang tersedia di kota antara lain pekerja jasa,

karyawanswasta, wiraswasta, pedagang, buruh, dan pekerja

harian. Contohpekerja jasa antara lain dokter, konsultan,

pengacara, penjahit,tukang salon, dan guru.

Berdasarkan rangkuman materi yang telah dipaparkan

diatas, karakteristik materi Kegiatan ekonomi dalam Pemanfaatan

Sumber Daya Alam berupa pengetahuan hafalan sehingga

membuat siswa cepat bosan, dengan penggunaan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here dapat menghidupkan

minat belajar IPS bagi siswa serta materi yang dipelajari tidak

mudah dilupakan.

B. Kerangka berfikir

Berdasarkan kajian teori yang telah diuraikan diatas adanya

keterkaitan antara model pembelajaran Everyone Is A Teacher

Here(variabel X) terhadap minat belajar IPS (variabel Y). Model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here merupakan model yang

diterapkan untuk menekankan pada keaktifan dan partisipasi siswa

di kelas sehingga dapat mendorong siswa untuk berani

menyampaikan pendapat dihadapan teman-temannya.

Sedangkanminat belajar adalah kecenderungan siswa untuk

mendapatkan informasi dan rasa ingin tahu sehingga dapat

memengaruhi belajar selanjutnya melalui usaha pengajaran

maupun pengalaman yang dimilikinya.Minat belajar yang dimaksud

dalam penelitian ini adalah minat belajar siswa pada mata pelajaran

IPS.Minat belajar IPS yaitu keingintahuan dan kesenangan dalam

diri siswa untuk terus belajar, setelah mempelajari Ilmu

Page 46: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

25

Pengetahuan Sosial yaitu materi “Kegiatan Ekonomi dalam

Memanfaatkan Sumber Daya Alam” pada Standar Kompetensi (SK)

Mengenal Sumber Daya Alam, Kegiatan Ekonomi dan Kemajuan

Teknologi Dilingkungan Kabupaten I Kota Dan Provinsi dan

Kompetensi Dasar (KD) Mengenal Aktivitas Ekonomi yang

Berkaitan Dengan Sumber Daya Alam dan Potensi Lain

Didaerahnya.

Keingintahuan dan kesenangan belajar tersebut bisa

didapatkan dengan menggunakan alternatif metode pembelajaran

yang menyenangkan dan membuat siswa aktif dalam

pembelajaran.Model pembelajaran Everyone Is A Teacher

Heremerupakan model pembelajaran aktif, dimana siswa turut

berpartisipasi dalam semua proses pembelajaran, tidak hanya

mental akan tetapi juga melibatkan fisik. Dengan cara ini peserta

didik akan tertarik dalam belajar karena merasakan suasana belajar

yang lebih menyenangkan sehingga akan tumbuh minat belajar

dalam diri siswa.

Berdasarkan uraian diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Herememiliki

keterkaitan terhadap minat belajar. Ketika siswa pasif ada

kecenderungan untuk melupakan apa yang telah diberikan. Belajar

aktif adalah salah satu cara untuk mengikat informasi yang baru

kemudian menyimpannya di otak.

Penggunaanmodel pembelajaran Everyone Is A Teacher

Hereakanmendorong siswa untuk belajar. Siswa yang berminat

untuk belajar akan terus tekun belajar, berbeda dengan siswa yang

hanya menerima pelajaran tanpa adanya minat dalam dirinya,

maka dia tidak akan tekun belajar karena tidak ada dorongan minat

dalam dirinya.

Page 47: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

26

Gambar 2.1

Bagan Kerangka Berfikir

C. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap sebuah

rumusan masalah. Berdasarkan uraian diatas, maka sesuai

dengan kajian teori tersebut hipotesis dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut :terdapat pengaruh yang signifikan antara model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereterhadap minat belajar

IPS siswa kelas IV SDN Sawah 02.

Partisipasi aktif siswa

Meningkatkan Minat

Belajar Siswa

(SK) Mengenal Sumber Daya

Alam, Kegiatan Ekonomi dan

Kemajuan Teknologi

Dilingkungan Kabupaten I

Kota dan Provinsi. (KD)

Mengenal Aktivitas Ekonomi

yang Berkaitan Dengan

Sumber daya alam dan

potensi lain didaerahnya

Model pembelajaran

Everyone Is A Teacher

Here merupakan model

pembelajaran yang

menekankan partisipasi

siswa dengan

memberikan kesempatan

kepada siswa untuk

berperan sebagai guru

bagi teman-temannya.

Page 48: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

27

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SDN Sawah 02 yang berlokasi

di K.H Dewantoro Sawah Lama kecamatan Ciputat Timur,

kabupaten Tanggerang Selatan. Waktu penelitian dilaksanakan

pada semester II (genap) tahun ajaran 2017/2018 pada bulan April

2017 – Januari 2018.

Tabel 3.1 Waktu Penelitian

No Jenis

Kegiatan

Bulan

April

2017

Mei

2017

Nov

2017

Des

2017

Jan

2018

Feb

2018

Juni

2018

1. Penyusunan

Proposal

2. Revisi Bab

1,2,3

3. Penentuan

Sempel

4. Pengambilan

Data

5. Analisis Data

6. Penyusunan

Laporan

7. Sidang

Skripsi

Page 49: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

28

B. Metode Penelitian

Menurut Sugiyono (2012: 3) metode penelitian diartikan

sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan

kegunaan tertentu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian

quasi eksperimen (eksperimen semu) yang merupakan bagian dari

metode kuantitatif. Metode penelitian eksperimen dapat diartikan

sebagai metode penelitian yang digunakan untuk mencari

pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang

terkendalikan.Objek penelitian ini terdiri dari dua kelas yaitu kelas

eksperimen dan kelas kontrol.

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah control

group post test only design. Menurut ArifinZainal (2011: 78) dalam

design ini baik kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol

hanya dikenakan O2 saja tanpa adanya O1 sehingga struktur

designnya sebagai berikut :

Kelompok eksperimen : X O2

Kelompok Kontrol : O2

Keterangan :

X : Perlakuan menggunakan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here.

O2 : Diberikan angket yang sama pada dua kelompok sesudah

perlakuan

Dalam desain ini hasil O1kelompok eksperimen dan hasil O1

kelompok control diasumsikan sama, sehingga yang dibandingkan

cukup hasil O2saja antara kedua kelompok tersebut. Kelompok

eksperimen diberi perlakuan (X) dan kelompok pembanding

37

Page 50: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

29

(kontrol) tidak diberi perlakuan.Dalam penelitian ini, peneliti terlibat

langsung dengan cara mengajar pada kelas eksperimen dan kelas

kontrol. Pada kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Heredan pada kelas kontrolmenggunakan

metode ceramah. Penelitian ini memfokuskan pada pengaruh

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap minat

belajar IPS kelas IV pada materi “Kegiatan Ekonomi dalam

Memanfaatkan Sumber Daya Alam”. Adapun pengaruh adanya

perlakuan (treatment) adalah (O2:O2).

C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

1. Variabel Penelitian

Variabel penelitian menurut Sugiyono (2012: 60) adalah

segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal

tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi, dalam penelitian

ini yang menjadi variabel independen (X) adalah Model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Heredan variabel

dependen (Y) adalah minat belajar IPS.

2. Definisi Operasional Variabel

a. Definisi Operasional Model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here(Variabel Independen)

Menurut Sugiyono (2012: 61) variabel independen

sering disebut sebagai variabel stimulus, predictor,

antecedent.Dalam bahasa Indonesia sering disebut variabel

bebas.Variabel bebas merupakan variabel yang

mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau

timbulnya variabel dependen (terikat).

Dalam penelitian ini, maka yang menjadi variabel

independen (bebas) adalah model pembelajaran Everyone Is

A Teacher Here(X)merupakancara tepat untuk mendapatkan

Page 51: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

30

partisipasi kelas secara keseluruhan maupun individual.

Model ini memberi kesempatan bagi setiap siswa untuk

berperan sebagai guru bagi kawan-kawannya,.

Model pembelajaran Everyone Is A Teacher

Heremerupakanmodel pembelajaran yang akan digunakan

oleh peneliti kepada kelas yang diberi perlakuan

(eksperimen). Adapun langkah-langkah penggunaan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher

Heredikelasyaitubagikan secarik kertas/kartu indeks kepada

seluruh peserta didik. Setiap peserta didik diminta

menuliskan satu pertanyaan mengenai materi pembelajaran

yang sedang dipelajari di kelas.Kumpulkan kertas, acak

kertas tersebut kemudian bagikan kepada setiap peserta

didik.Pastikan peserta didik tidak ada yang menerima soal

yang ditulis sendiri.Mintalah kepada peserta didik untuk

membaca dalam hati pertanyaan pada kertas tersebut

kemudian mintalah kepada mereka memikirkan

jawabannya.Mintalah kepada peserta didik secara sukarela

membacakan pertanyaan tersebut dan

menjawabnya.Setelah jawaban diberikan, mintalah kepada

peserta didik lainnya untuk menambahkan.Lanjutkan dengan

sukarelawan berikutnya.

Perlakuan (eksperimen) dilakukan untuk mengetahui

ada tidaknya pengaruh model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Hereterhadap minat belajar siswa antara kelas yang

diberi perlakuan (eksperimen) dan kelas yang tidak diberi

perlakuan (kontrol).

Model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here (X)

hanya dijadikan sebagai treatmen pada kelas eksperimen

sehingga tidak dilakukan pengukuran terhadap model ini,

Page 52: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

31

sedangkan pengukuran hanya dilakukan terhadap minat

belajar siswa (Y)yaitu dengan alat ukur berupa angket.

b. Definisi Operasional Minat Belajar (Variabel Dependen)

Menurut Sugiyono (2012: 61) variabel dependen

sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen.

Dalam bahasa Indonesia sering disebut sebagai variabel

terikat.Variabel terikat merupakan variabel yang dipengaruhi

atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas.

Adapun dalam penelitian ini, yang menjadi variabel

dependen adalah minat belajar (Y). Minat belajar merupakan

kecenderungan hati untuk mendapatkan informasi,

pengetahuan, kecakapan melalui usaha, pengajaran atau

pengalaman. Oleh karena itu, dengan adanya proses

pembelajaran yang aktif di kelas, maka diharapkan minat

belajar siswa akan dipengaruhi melalui penerapan

pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Here.

Minat belajar siswa (Y) diukur menggunakan kisi-kisi

instrumen penilaian minat belajar siswa yang berupa angket

dengan indikator minat belajar berupa : ketertarikan untuk

belajar, perhatian dalam belajar, motivasi belajar dan

pengetahuan. Angket diberikan kepada kelas eksperimen

(diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Here) dan kelas kontrol

(menggunakan metode ceramah) .

Page 53: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

32

Gambar 3.1

Tabel Hubungan Variabel Independen - Dependen

(Sugiyono, 2012: 62)

C

D. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Menurut Sugiyono (2015: 117) populasi adalah wilayah

generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek yang mempunyai

kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti

untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.

Populasi meliputi seluruh karakteristik/sifat yang dimiliki oleh

obyek/subyek itu. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah

seluruh siswa kelas IV di SDN Sawah 02, jumlah siswa sebanyak

138 orang yang terdiri dari 35 siswa kelas IV A, 37 siswa kelas IV

B, 34 siswa kelas IV C, dan 32 siswa kelas IV D.

2. Sampel

Menurut Sugiyono (2015: 118) sampel adalah bagian dari

jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.

Dalam penelitian ini sampel diambil menggunakan teknik

probability sampling yaitu simple random sampling, dimana

sampel diambil secara acak tanpa memperhatikan strata yang

ada dalam populasi itu. Di SDN Sawah Lama 02 kelas IV terdiri

dari 4 kelas dengan keseluruhan kelas berjumlah 136

siswa.Setelah dilakukan pengundian pada 4 kelas, maka sampel

yang digunakan dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV C

yang berjumlah 34 siswa sebagai kelas eksperimen yang

diajarkan melalui penggunaanmodel pembelajaran Everyone Is A

Model Pembelajaran

Everyone Is A Teacher

Here

(Variabel Independen)

Minat Belajar

(Variabel Dependen)

Page 54: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

33

Teacher Here dan kelas IV D berjumlah 32 siswa

yangmerupakan kelas kontrol yang diajarkan dengan

menggunakan metode ceramah.

E. Kisi-kisi instrumen

Kisi-kisi instrument yang digunakan dalam penelitian ini

adalah instrumen non tes yang berbentuk kuesioner (angket)

yang ditujukan kepada kelas kontrol dan kelas eksperimen.

Menurut Sugiyono (2012: 199) kuesioner merupakan teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawabnya.

Kuesioner adalah teknik pengumpulan data yang efisien

bila peneliti tahu dengan pasti variabel yang akan diukur dan

tahu apa yang harus diharapkan dari responden. Selain itu,

kuesioner juga cocok digunakan bila jumlah responden cukup

besar dan tersebar diwilayah yang luas.

Tabel 3.2

Kisi-kisi Instrumen Minat Belajar IPS

Variabel Dimensi

Indikator Pernyataan Jumlah

Positif Negatif

Minat

Belajar

Ketertarikan

untuk belajar

Siswa dapat

merasakan

senang dan

tertarik

dalam

belajar

1,10,1

5, 12

3,5,16 7

Perhatian

dalam belajar

Siswa dapat

berkonsen-

trasi dalam

7,8 4,9 4

Page 55: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

34

belajar

Motivasi

belajar

Siswa dapat

merasakand

orongan

untuk lebih

giat belajar

dari

sebelumnya

11,13,

20

,6, 19 5

Pengetahuan Siswa dapat

memahami

pelajaran

dan manfaat

belajar

dalam

kehidupan

sehari-hari

2,14,1

7, 18

21,22 6

13 9 22

F. Teknik pengumpulan data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian

ini adalah kuesioner (angket). Kuesioner (angket) adalah teknik

pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi

seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada

responden untuk dijawabnya. Dalam penelitian ini kuesioner

ditunjukan untuk mengumpulkan data minat belajar siswa pada

mata pelajaran IPS.Kuesioner yang digunakan bersifat tertutup,

artinya alternative jawabannya sudah disediakan.Siswa hanya

memilih salah satu alternative jawaban yang sesuai dengan

pendapatnya. Skala yang digunakan adalah skala likert dengan

pemberian skor dengan ketentuan sebagai berikut :

Page 56: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

35

Tabel 3.3

Skala Likert

(Sugiyono, 2012: 135)

Skala Skor

Sangat setuju /selalu/sangat positif 5

Setuju/sering/positif 4

Ragu-ragu/kadang-kadang/netral 3

Tidak setuju/hampir tidak pernah

/negative

2

Sangat tidak setuju/tidak pernah 1

1. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

Menurut Siregar (2013: 46) validitas atau kesahihan

adalah menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur mampu

mengukur apa yang ingin diukur. Rumus yang dipakai untuk

mengitung validitas dengan rumus korelasi produk moment :

Keterangan :

r= Koefesien korelasi

X= Skor variabel (jawaban responden)

Y = Skor total dari variabel (jawaban responden)

N = Jumlah responden

Dengan kriteria pengujian :

Jika rh >rt = valid

rh< rt = drop

Menurut Sugiyono (2012: 186) pengujian reliabilitas

instrument digunakan rumus KR 20 yaitu :

Page 57: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

36

ri=

{ ∑

}

Keterangan :

k = Jumlah item dalam instrumen

pi =Proporsi banyaknya subyek yang menjawab pada item 1

q= 1 - p

s2 = Varians total

kriteria :

Jika ri > 0,6 maka reliabel

Jika ri < 0,6 maka tidak reliable

G. Teknik Analisis Data

Menurut Sugiyono (2012: 207) analisis data merupakan

segiatan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain

terkumpul. Kegiatan dalam analisis data adalah mengelompokan

data berdasakan variabel dan jenis responden, mentabulasi data

berdasarkan dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel

yang diteliti, melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan

masalah, dan melakukan perhitungan untuk menguji hipotesis yang

telah diajukan. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini

yaitu :

1. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah

sampel yang diteliti berdistribusi normal atau tidak. Uji

kenormalan pada penelitian ini dihitung dengan

menggunakan bantuan software SPSS 21 sesuai dengan

langkah-langkah yang telah ditentukan pada taraf signifikan

0,05. Menurut Sugiyono (2015: 321) adapun langkah-

Page 58: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

37

langkah analisis normalitas Kolmogorov-Smirnov sebagai

berikut :

Analyze – Descriptive – Statistic – ExNplore – masukan

variabel pada Dependen List – Plots – Normality Plots With

Test – Continue – Ok. Selain menggunakan SPSS uji

normalitas bisa menggunakan uji liliefors dengan langkah-

langkah sebagai berikut :

1. Menghitung nilai rata-rata dengan simpangan bakunya.

2. Susunlah data yang yang terkecil sampai data yang

terbesar pada table.

3. Mengubah nilai X pada nilai Z dengan rumus

z =

4. Menghitung luas z dengan menggunakan table z

5. Menentukan nilai proporsi data yang lebih kecil atau

sama dengan data tersebut

6. Menghitung selisih luas z dengan nilai proporsi

7. Menentukan luas maksimum (Lmaks) dari langkah f

8. Menentukan luas tabel liliefors (Ltabel) ; Label = La (n-1)

9. Jika Lmaks< Label maka data berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Uji homogenitas berfungsi untuk mengetahui apakah kedua

kelompok populasi itu homogen atau heterogen, atau digunakan

untuk mengetahui perbedaan antara dua keadaan atau populasi.

Uji homogenitas dalam penelitian ini menggunakan bantuan

software SPSS 21 dengan taraf signifikan = 0,05. Langkah-

langkahnya sebagai berikut :

Klik analyze –compare means – one way annova – masukan

variabel pada kotak dependent list dan variabel pada kotak faktor

– statistic – klik homogeneity of varians test – continue – ok.

Page 59: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

38

Adapun untuk mencari nilai varians terbesar dan terkecil dengan

rumus :

Fhitung =

Jika Fhitung Ftabel , berarti tidak homogen

Jika Fhitung Ftabel ,berarti homogen

2. Uji Hipotesis

Uji T

Menurut Zainal Arifin (2011: 280) jika ingin menguji

perbedaan dua rata-rata dari dua sampel tentang suatu variabel

yang diteliti, maka statistic yang digunakan adalah uji-t (t-test).

Asumsi penggunaan uji-t adalah :

a. Kedua sampel diambil dari populasi secara random

b. Data kedua sampel berdistribusi normal. Jika ukuran

sampel besar (>30), maka tidak perlu dilakukan pengujian

terhadap normalitas data sampel.

Menurut Sugiyono (2012: 122) rumus uji-t adalah sebagai

berikut :

th=

(

√ ) (

√ )

tt= dk = [n1 + n2 ] – 2 dengan taraf signifikan ( = 5%)

keterangan :

th= Nilai t hitung

= Rata-rata Kelas Eksperimen

= Rata-rata Kelasw Kontrol

S= Simpangan baku variabel

n = Banyaknya sampel

Page 60: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

39

r = Korelasi Product Moment Pearson

Dengan kriteria pengujian :

Ho : tidak terdapat pengaruh model pembelajaran Everyone

Is A Teacher Hereterhadap minat belajar siswa.

Ha :terdapat pengaruh model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here terhadap minat belajar siswa.

c. Hipotesis Statistik

Hipotesis statistik yang diajukan dalam penelitian ini adalah :

Ha :

Ho :

Keterangan :

: nilai rata-rata minat belajar IPS menggunakan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here (kelas

eksperimen)

: nilai rata-rata minat belajar IPS menggunakan metode

ceramah (kelas kontrol)

Page 61: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

40

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Data

1. Deskripsi Data Sekolah SDN Sawah 02 Ciputat

a. Identitas Sekolah

1. Nama Sekolah : SDN Sawah 02

2. NSS / NPSN : 101280310068 / 20602870

3. Akreditasi : A

4. Nomor SK / Tanggal : Dd..021471 / 19-11-2012

5. Alamat sekolah : Jl. KH. Dewantara No.1

Sawah Kec. Ciputat

Tangerang Selatan

6. Kelompok Sekolah : SD Imbas

7. Pelaksanaan KBM : Pagi dan Siang

8. Status Tanah : Milik Pemerintah

9. Luas Tanah : 1.016 M2

10. Bangunan Sekolah : 3 Bagian

11. Jumlah Siswa : 901 Siswa

b. Tujuan Pendidikan Dasar

Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar

kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta

keterampilan untuk hidup mandiri dan melanjutkan

pendidikan ke jenjang berikutnya.

c. Visi, Misi dan Tujuan SDN Sawah 02

1) Visi

Terwujudnya sekolah yang dipercaya masyarakat untuk

mencerdaskan bangsa di bidang IMTAQ dan IPTEK

53

Page 62: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

41

unggul ditingkat kecamatan menuju kota pendidikan

yang religius Tangerang Selatan pada tahun 2014.

2) Misi

- Senantiasa menjaga citra sekolah sebagai mitra

dalam mencerdaskan bangsa yang terpercaya di

masyarakat.

- Membentuk manusia yang berakhlak mulia, beriman

dan bertaqwa.

- Menanamkan nilai-nilai ajaran agama.

- Mengembnagkan bakat dan kreatifitas murid maupun

guru.

- Menyiapkan generasi yang senantiasa

mengembangkan potensi unggul di bidang IMTAQ

dan IPTEK.

3) Tujuan Sekolah

- Agar siswa beiman dan bertaqwa kepada Tuhan

Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.

- Agar siswa sehat jasmani dan rohani.

- Agar siswa memiliki dasar-dasar pengetahuan,

kemampuan, dan keterampilan untuk melanjutkan

pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

- Agar siswa mengenal dan mencintai bangsa,

masyarakat, adat istiadat dan kebudayaannya.

- Agar siswa kreatif, terampil, dan bekerja untuk dapat

mengembangkan diri secara terus menerus.

d. Lingkungan Sekolah

SDN Sawah 02 berada di samping jalan raya

KH.Dewantara, memiliki lokasi dengan luas tanah 1.016

m2.Letak bangunan sekolah sangat strategis berada di

tengah pemukiman, tetapi berada persis disamping jalan

raya dengan salah satu sisinya adalah turunan dan sisi

Page 63: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

42

lainnya berupa tikungan sehingga terkadang

mengkhawatirkan jika siswa menyebrang dikarenakan

banyak kendaraan besar meupun motor yang melaju dengan

kecepatan tinggi. Namun sulit untuk berkembang

dikarenakan daya tamping sangat terbatas dan bangunan

yang tidak memadai, sehingga tidak dapat melayani minat

masyarakat dengan optimal, hendaknya bangunan yang ada

harus dibangun lebih konstruktif dan lebih nyaman.

e. Keadaan Sekolah

SDN Sawah 02 sebagai lembaga pendidikan tentunya

memerlukan bangunan, ruangan, sarana prasarana, dan

peralatan untuk menunjang proses pembelajaran.

Tabel 4.1

Jumlah Sarana dan Prasarana di SDN Sawah 02

No.

Kepemilikan

Keadaan

Baik Sedang Rusak Jumlah Ket

1. Ruang kelas 5 3 2 10

2. Ruang guru 1 - - 1

3. Ruang WC - 1 12 13

4. Bangku anak 29 19 15 63

5. Meja siswa 75 50 75 200

6. Kursi siswa 75 50 75 200

7. Lemari 2 4 2 8

8. rak buku 1 2 1 4

9. Papan tulis 10 - - 10

10. Kursi tamu 1 1 - 2

Page 64: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

43

11. Alat Peraga PAI - 1 - 1

12. Alat Peraga

Bahasa

Indonesia

2 2 4 8

13. Alat Peraga

PKN

3 2 2 7

14. Alat Peraga IPA 3 3 4 10

15. Alat Peraga IPS 2 2 2 6 Globe,

Peta,

Gambar

Rumah

Adat

16. Alat Peraga

Matematika

2 3 4 9

17. Alat Olah raga 3 2 7 12

18. Alat Peraga

Kesenian

2 2 10 14

19. Komputer 10 2 5 17

20. Printer - 1 1 2

21. Laptop 1 - 1

22. Sound system 1 - 1 2

23. Radio - - 1 1

24. Buku FAI 503 - - 503

25. Buku Bahasa

Indonesia

503 - - 503

26. Buku PKN - 503 - 503

27. Buku IPA - 503 - 503

28. Buku IPS - - 124 124

29. Buku

Matematika

503 - 503 1006

Page 65: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

44

30. Buku Penjaskes 503 - - 503

31. Buku SBK 503 - - 503

32. Peta Tangsel 1 - - -

33. Peta Provinsi

Banten

1 - - 1

34. Peta Indonesia - - 1 1

35. Peta Dunia - - 1 1

f. Keadaan Tenaga Pendidikan dan Kependidikan

Tenaga pendidikan dan kependidikan yang memadai

akan menunjang keberhasilan dalam pembelajaran di kelas.

Adapun tenaga pendidik dan kependidikan yang ada di SDN

Sawah 02 yaitu sebagai berikut :

Tabel 4.2

Jumlah tenaga pendidik dan kependidikan

di SDN Sawah 02

No. JABATAN PNS GBS HONDA SUKWAN JML

1. Plt. Kepsek 1 - - - 1

2. Guru kelas 11 - 13 - 24

3. Guru Agama 1 - 1 - 2

4. Guru

Penjaskes

2 - - - 2

5. Guru Mulok - - 6 - 6

6. TU, Satpam

dan Penjaga

Sekolah

- - 2 2 4

Total 9 11 39

Page 66: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

45

g. Keadaan Peseta Didik 2017/2018

Siswa SDN Sawah 02 mayoritas berasal dari

masyarakat yang bertempat tinggal di daerah Ciputat dan

sekitarnya, dengan keadaan ekonomi menengah kebawah.

Adapun jumlah siswa yang ada di SDN Sawah 02 dapat

dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.3

Jumlah Siswa di SDN Sawah 02

Kelas Laki-

laki

Perempuan Jumlah Rombel

I 85 46 131 4

II 84 63 147 4

III 65 79 144 4

IV 64 72 136 4

V 83 78 161 4

VI 92 93 185 4

Jumlah 473 431 904 24

h. Kerjasama dengan Instansi lain yang Terkait

Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan siswa,

SDN sawah 02 menjalin kerjasama dengan lembaga lain

diantaranya :

1. Pembelajaran komputer bekerja sama dengan Lembaga

Pendidikan Multimedia, Kota Tangerang Selatan, dengan

sistem kontrak.

2. Untuk mata pelajaran Bahasa inggris dan beberapa siswa

yang mengikuti pembelajaran tambahan/kursus diluar

kelas.

Page 67: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

46

2. Hasil Deskripsi Data Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV untuk mengetahui

pengaruh model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here

terhadap minat belajar siswa yang dilakukan dengan menyebarkan

angket kepada siswa kelas IV setelah diberikan perlakuan berupa

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Herepada kelas

eksperimen dan metode ceramah pada kelas kontrol.

Sebelum melakukan penelitian, peneliti terlebih dahulu

melakukan observasi untuk mencari tahu apakah di SDN sawah 02

sudah pernah menerapkan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here untuk meningkatkan minat belajar siswa. Penelitian

ini dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan dikelas IV C sebagai

kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Here dan 3 kali pertemuan di kelas IV D

sebagai kelas kontrol dengan menggunakan metode ceramah.

Penelitian ini menggunakan post tes yang berupa angket

tentang minat belajar siswa. Instrumen yang digunakan untuk

mengukur minat siswa diuji cobakan terlebih dahulu sebelum

digunakan.Uji coba berupa uji validitas dan uji reliabilitas untuk

mengetahui seberapa valid dan reliabel instrumen yang digunakan

untuk penelitian.Uji coba dilakukan kepada siswa kelas V yang

diambil secara random dengan jumlah 30 responden.Adapun

deskripsi data kelas eksperimen dan kelas kontrol dapat dijelaskan

sebagai berikut :

a. Data Penelitian Kelas Eksperimen

Penelitian yang dilakukan pada kelas eksperimen

berjumlah 34responden yang diberikan instrumen minat belajar

berjumlah 13 butir pernyataan. Jawaban diberi nilai skor 5

sampai dengan 1 untuk jawaban pernyataan positif, dan

sebaliknya nilai 1 sampai dengan 5 untuk jawaban pernyataan

negatif. Skor tertinggi adalah 65 dan skor terendah adalah

Page 68: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

47

50.Sebaran data dapat dilihat pada tabel distribusi frekuensi

sebagai berikut:

Tabel 4.4

Distribusi Frekuensi Kelas Eksperimen

n = 34

Kelas Nilai

Rentangan

Ƒa Ƒr

1. 50-52 2 5.8

2. 53-55 7 20.5

3. 56-58 10 29.4

4. 59-61 12 35.2

5. 62-64 2 5.8

6. 65-67 1 2.9

Jumlah 34 100

Keterangan:

k = kelompok

ƒa = Frekuensi absolut

ƒr = Frekuensi relatif

Grafik 4.1

Histogram Minat Belajar Kelas Eksperimen

0

2

4

6

8

10

12

14

50-52 53-55 56-58 59-61 62-64 65-67

Series1

Page 69: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

48

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa ada 15 siswa atau

44.1% siswa memiliki skor minat belajar di bawah nilai rata-rata

kelas, ada 4 siswa atau 11.7% siswa memiliki skor minat belajar

sama dengan nilai rata-rata kelas, dan ada 15 siswa atau 44.1%

siswa memiliki skor minat belajar di atas nilai rata-rata kelas.

Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7.

b. Data Penelitian Kelas Kontrol

Penelitian yang dilakukan pada kelas eksperimen berjumlah

32 responden yang diberikan instrumen minat belajar berjumlah 13

butir pernyataan. Jawaban diberi nilai skor 5 sampai dengan 1

untuk jawaban pernyataan positif, dan sebaliknya nilai 1 sampai

dengan 5 untuk jawaban pernyataan negatif. Skor tertinggi adalah

59 dan skor terendah adalah 51. Sebaran data dapat dilihat pada

tabel distribusi frekuensi sebagai berikut:

Tabel 4.5

Distribusi Frekuensi Kelas Kontrol

n = 32

Kelas Nilai Rentangan Ƒm .a Ƒr

1. 51-52 3 9.3

2. 53-54 9 28.1

3. 55-56 9 28.1

4. 57-58 7 21.8

5. 59-60 4 12.5

Jumlah 32 100

Keterangan:

k = kelompok

ƒa = Frekuensi absolut

ƒr = Frekuensi relatif

Page 70: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

49

Grafik 4.2

Histogram Minat Belajar Kelas Eksperimen

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa ada 12 siswa atau

37.5% siswa memiliki skor minat belajar di bawah nilai rata-rata

kelas, ada 5 siswa atau 15.6% siswa memiliki skor minat belajar

sama dengan nilai rata-rata kelas, dan ada 15 siswa atau 44.1%

siswa memiliki skor minat belajar di atas nilai rata-rata kelas.

Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 7.

B. Hasil Analisis Data

Hasil analisis data yang telah diperoleh dapat dijelaskan sebagai

berikut :

1. Uji Coba Instrumen

a. Uji Validitas

Uji validitas dan reliabilitas dalam penelitian ini

dilakukan dengan rumus korelasi bivariate dengan

menggunakan alat bantu software program statistical

package for the social sciences (SPSS) versi 21.00. Uji

validitas menggunakan program SPSS ini menghasilkan item

valid dan drop.

0

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

51-52 53-54 55-56 57-58 59-60

Series1

Page 71: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

50

rtabel = df = n-2

= 30-2

= 28

= 0,374

Jika rhitung > rtabel (dapat dilihat pada lampiran 11)atau kriteria

validitas > 0,374 ( maka butir soal dinyatakan valid). Pada uji

reliabilitas jika skala alpha cronbach> 0,6 untuk dapat

dikatakan reliable. Hanya butir soal valid yang digunakan

dalam penelitian ini. Berikut perhitungan uji validitas dan

daftar item yang valid dan tidak valid dalam uji coba

instrumen dapat dilihat dibawah ini :

Tabel 4.6

Hasil Uji Validitas Instrumen Minat Belajar

No. Aspek Item

Valid Drop

1. Minat Belajar 1, 2, 3, 8, 9, 11 12,

14, 16, 17, 18,19,

21

4, 5, 6, 7, 10, 13,

15, 20, 22

Jumlah 13 9

Berdasarkan tabel diatas, maka hasil uji validitas instrumen

minat belajar siswa yang telah diuji cobakan pada 30 responden

dengan total 22 butir pertanyaan terdapat 9 item yang tidak valid

atau drop, maka hanya ada 13 pertanyaan valid yang mewakili

setiap indikator yang akan digunakan pada penelitian ini. Adapun

output uji validitas dapat dilihat sebagaimana terlampir pada

lampiran 2.

Page 72: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

51

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan program

statistical package for the social sciences (SPSS) versi 21.00

perhitungan dengan rumus alpha cronbach.Adapun instrumen

dinyatakan valid apabila skala alpha cronbach> 0,6. Instrumen

minat belajar yang telah diuji coba kepada 30 responden memiliki

derajat reliabilitas sebesar 0, 764 dengan 13 item yang valid.

Tabel 4.7

Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Minat Belajar

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha N of Items

.764 13

Instrumen minat belajar yang telah diuji coba diketahui

memiliki nilai alpha sebesar 0,764 dengan 13 item yang valid. Hal

ini berarti item-item yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan

data dapat dipercaya sebagai alat pengumpulan data.

2. Uji Prasyarat Analisis

3.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah sampel

yang diambil berasal dari populasi yang berdistribusi normal

atau tidak.Dalam penelitian ini, pengujian normalitas peneliti

menggunakan uji normalitas liliefors dengan analisis one-

sampel Kolmogorov-smirnov dengan bantuan software program

statistical package for the social sciences (SPSS) versi 21.00.

Page 73: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

52

Jika sig. (signifikansi) kurang dari 0,05, maka data tidak

berdistribusi normal. Tetapi jika signifikansi lebih dari 0,05 maka

data berdistribusi normal. Adapun output uji normalitas liliefors

dengan analisis one-sampel Kolmogorov-smirnov dapat

dijelaskan sebagai berikut :

Tabel 4.8

Hasil Uji Normalitas Instrumen Minat Belajar

B

e

r

d

B

e

rdasarkan tabel 4.8 hasil uji normalitas instrument minat belajar

dengan menggunakan software SPSS 21.00, diketahui nilai

signifikan pada kelas eksperimen 0,200 dan kelas kontrol 0,113

hasil tersebut menunjukkan bahwa nilai signifikan kelas eksperimen

dan kelas kontrol lebih besar dari 0,05. Dapat disimpulkan bahwa

kelas eksperimen dan kelas kontrol berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Uji homogenitas bertujuan untuk mengetahui apakah sampel

dalam penelitian berasal dari populasi yang bersifat homogen atau

tidak. Uji homogenitas varians menggunakan bantuan software

program statistical package for the social sciences (SPSS) versi

21.00 dengan taraf signifikan = 0,05. Suatu data dikatakan

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic Df Sig. Statistic Df Sig.

Eksperimen .098 32 .200

* .986 32 .937

Kontrol .140 32 .113 .942 32 .083

*. This is a lower bound of the true significance.

a. Lilliefors Significance Correction

Page 74: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

53

homogen apabila Fhitung< Ftabel dan tidak dikatakan homogen apabila

Fhitung > Ftabel.

Tabel 4.9

Hasil Uji Homogenitas Instrumen Minat Belajar

Test of Homogeneity of Variances

Minat Belajar

Levene Statistic df1 df2 Sig.

3.288

1

64

.074

Berdasarkan test homogenitasvarians kelas eksperimen dan

kelas kontrol diperoleh Fhitung sebesar 3,288 dengan penyebut (df1)

= 1 dan pembilang (df2) = 64 pada signifikansi 0,074 (bila

signifikansi diatas 0,05 maka data homogen). Adapun untuk

menguji homogenitas varians dapat dibandingkan dengan F tabel,

dengan df1 = 1 dan df2 = 64 dengan taraf kesalahan 5%. Maka

Ftabel(dilihat pada lampiran 12)sebesar = 3,990. Ketentuan yang

digunakan apabila Fhitung< Ftabel maka data bersifat homogen.Jadi

diperoleh 3,288< 3,990 dengan demikian data bersifat homogen.

4. Uji Hipotesis

Hasil uji normalitas dan uji homogenitas data menunjukkan

bahwa kedua sampel berasal dari populasi yang berdistribusi

normal dan homogen.Kemudian setelah data diuji menggunakan uji

normalitas dan uji homogenitas maka dilakukan pengujian hipotesis

data. Pengujian hipotesis data dilakukan untuk mengetahui

pengaruh model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here

terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran IPS. Pengujian

hipotesis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji t.

Page 75: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

54

Berikut ini disajikan data statistik antara kelas eksperimen dan

kelas kontrol.

Tabel 4.10

Grup Statistik

Berdasarkan data statistik yang disajikan antara kelas

eksperimen dan kelas kontrol diketahui jumlah N (banyaknya siswa)

pada kelas eksperimen berjumlah 34 siswa dan kelas kontrol

berjumlah 32 siswa. Rata-rata nilai untuk kelas eksperimen adalah

57.66 dan nilai rata-rata untuk kelas kontrol 55.47.standar deviasi

untuk kelas eksperimen 3.414 dan standar deviasi untuk kelas

kontrol adalah 2.355. Standar error mean untuk kelas eksperimen

adalah 0,603 dan untuk kelas kontrol 0,416.

Group Statistics

Kelas N Mean Std.

Deviation

Std. Error

Mean

Eksperimen 34 57.66 3.414 .603

Kontrol

32

55.47

2.355

.416

Page 76: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

55

Tabel 4.11

Independent Samples Test

Levene’s

Test for

Equality of

Variances

t-tes for Equality of Means

F Sig. T Df Sig.

(2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Differences

95%

Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

Equal

variances

assumsed

Equal

variances

not

assumsed

3.288

.074

3.172

3.205

64

59.482

.002

.002

2.267

2.267

.714

.707

.839

.852

3.694

3.681

Berdasarkan tabel 4.11 Independent Samples Test,

menunjukkan bahwa nilai thitung sebesar 3.172 dengan derajat

kebebasan (df) = 64 .ttabel diperoleh dari Jumlah siswa (n) = 66

(kelas kontrol dan kelas eksperimen) dengan derajat kebebasan

(df) = n - 2 atau 66 – 2 = 64. Hasil yang diperoleh untuk

ttabelsebesar 1.997 (lihat pada lampiran 13) .karena pada pengujian

ini nilai thitung> ttabel (3.172 >1.997) maka dapat disimpulkan bahwa

terdapat perbedaan yang signifikan antara kelas eksperimen dan

kelas kontrol. Hal ini berarti Ho ditolak dan Ha diterima artinya

terdapat pengaruh antara model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here terhadap minat belajar siswa.

Page 77: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

56

C. Interpretasi Hasil Penelitian

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui terdapat atau

tidaknya pengaruh dari model pembelajaran Everyone Is A Teacher

Here terhadap minat belajar siswa kelas IV dengan cara

memberikan perlakuan terhadap kelaseksperimen menggunakan

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Heredan kelas kontrol

menggunakan metode ceramah. Pengaruh model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Hereterhadap minat belajar IPS kelas IV

dapat dilihat dari :

1. Hasil post test yang berupa angket yang berkaitan dengan

minat belajar dari kelas eksperimen dan kelas kontrol

menunjukkan adanya perbedaan. Hasil perhitungan uji-t yang

diperoleh thitung sebesar 3.172 dan ttabel sebesar 1.997 yang

menunjukkan bahwa thitung > ttabel(3.172> 1.997) sehingga Ha

diterima dan Ho ditolak. Hal tersebut menunjukkan bahwa

terdapat perbedaan minat belajar IPS siswa kelas IV SDN

Sawah 02 Ciputat menggunakan model pembelajaran

Everyone Is A Teacher Heredengan menggunakan metode

ceramah. Dengan demikian terdapat pengaruh model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereterhadap minat

belajar siswa.

2. Setelah melakukan percobaan menggunakan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Herepada kelas

eksperimen, peneliti menemukan beberapa fakta antaranya

siswa lebih aktif bertanya dan lebih percaya diri saat

menyampaikan pendapat di depan kelas, berbeda dengan

kelas kontrol dimana siswa lebih cenderung pasif dan kurang

percaya diri saat ditanya. Selain itu, pada kelas eksperimen

yang menggunakan model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Heresiswa lebih semangat dan antusias dalam belajar

karena siswa yang lebih banyak aktif dikelas yang meliputi

Page 78: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

57

keaktifan siswa dalam membuat pertanyaan, menjawab

pertanyaan, dan mengemukakan pendapat. Adapun

kekurangan model pembelajaran Everyone Is A Teacher

Hereini yaitu membutuhkan waktu yang cukup lama untuk

menerapkan dikelas besar dengan jumlah siswa lebih dari 20

orang. Hal tersebut dikarenakan butuh kesiapan siswa dalam

menerima materi yang dijelaskan oleh guru kemudian siswa

diperintahkan untuk membuat pertanyaan. Kenyataannya tidak

semua siswa yang paham membuat pertanyaan yang baik dan

benar, hal tersebut membutuhkan waktu yang cukup lama

karena guru harus menjelaskan secara berulang-ulang. Selain

itu, membutuhkan waktu yang lama agar semua siswa

mendapat kesempatan untuk mempresentasikan jawabannya di

depan kelas. Agar waktu yang digunakan dalam menerapkan

model pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereini efektif dan

efisien, maka peneliti mensiasati dengan cara siswa dibentuk

menjadi beberapa kelompok, sehingga siswa mendapatkan

tanggung jawabnya masing-masing dan cukup perwakilan

kelompok yang mempresentasikan tugasnya di depan kelas

dan apabila ada pertanyaan yang belum terjawab maka

pertanyaan tersebut akan hal tersebut dapat menjadi solusi

untuk keterbatasan waktu dalam menerapkan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereini.

3. Hambatan yang dihadapi peneliti dalam menerapkan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereini adalah

mengkondisikan suasana kelas agar tetap kondusif dan guru

harus mampu menciptakan suasana yang tidak tegang pada

saat proses pembelajaran di kelas, hal tersebut agak sulit

dilakukan karena peneliti dan siswa kelas IV SDN Sawah 02

Ciputat membutuhkan waktu untuk beradaptasi dalam

menggunakan model pembelajaran ini. Sedangkan hambatan

Page 79: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

58

peneliti dalam melakukan penelitian di kelas kontrol adalah sulit

nya mengkondisikan kelas karena banyaknya siswa yang tidak

fokus ke pelajaran seperti mengobrol dan mengganggu

temannya.

Page 80: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

59

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data yang telah dilakukan di BAB

IV, maka dapat disimpulkan bahwa : terdapat pengaruh model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Hereterhadap minat belajar

siswa kelas IV SDN Sawah 02 Ciputat pada materi “Kegiatan

Ekonomi dalam Memanfaatkan Sumber Daya Alam” dengan

standar kompetensi (SK) Mengenal Sumber Daya Alam, Kegiatan

Ekonomi dan Kemajuan Teknologi Dilingkungan Kabupaten I Kota

dan Provinsi. Kompetensi Dasar (KD) Mengenal Aktivitas Ekonomi

yang Berkaitan Dengan Sumber daya alam dan potensi lain

didaerahnya.

Pengaruh model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here

terhadap minat belajar ditunjukkan dari hasil uji-t yang diperoleh

yakni thitung sebesar 3.172 dan ttabel sebesar 1.997. Hal tersebut

berarti thitung> ttabel (3.172> 1.997) dengan demikian Ha diterima dan

Ho ditolak atau terdapat pengaruh model pembelajaran Everyone Is

A Teacher Here terhadap minat belajar siswa kelas IV SDN Sawah

02 Ciputat.

B. Saran

Peneliti menyadari bahwa penelitian ini masih jauh dari kata

sempurna, masih banyak kekurangan dalam mengimplementasi

model pembelajaran dikelas serta keterbatasan ilmu yang dimiliki

peneliti. Oleh karena itu, berdasarkan kesimpulan yang telah

dikemukakan diatas, maka saran-saran yang dapat peneliti berikan

adalah sebagai berikut :

74

Page 81: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

60

1. Bagi siswa

Diharapkan lebih berperan aktif dalam proses pembelajaran

sehingga memahami materi yang dijelaskan guru, terutama

pada mata pelajaran IPS yang mempunyai materi lebih

dominan hafalan akan menjadi lebih menarik sehingga

pembelajaran menjadi lebih bermakna.

2. Bagi orang tua

Diharapkan untuk membimbing siswa belajar dirumah, sebab

orang tua juga memegang peranan penting dalam keberhasilan

belajar anak.

3. Bagi guru

Diharapkan menggunakan metode pembelajaran yang lebih

variatif, membuat dan mengembangkan rencana pembelajaran

dengan menggunakan strategi pembelajaran yang menarik

seperti penggunaan model pembelajaran Everyone Is

ATeacher Hereinisehingga dapat menumbuhkan minat siswa

dalam belajar dan pembelajaran menjadi tidak monoton.

4. Bagi kepala sekolah

Kepala sekolah sebagai pemilik kebijakan dalam mengambil

keputusan, diharapkan dapat lebih memperhatikan penyediaan

sarana dan prasarana untuk mendukung kegiatan

pembelajaran oleh guru maupun kegiatan belajar siswa.

5. Bagi peneliti selanjutnya

Diharapkan lebih mengembangkan dan menerapkan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here lebih baik lagi.

Selanjutnya, perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui

pengaruh model atau metode pembelajaran lain dalam rangka

meningkatkan minat belajar siswa.

Page 82: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

61

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Zainal. 2011. Penelitian Pendidikan (Metode Paradigma

Baru). Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

B Hurlock, Elizabeth. 2013. Perkembangan Anak Jilid 2.

Jakarta: Erlangga.

Dimyati.2013.Belajar&Pembelajaran.Jakarta : PT Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2011. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:

Rineka Cipta.

Hamalik, Oemar. 2016. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Bumi

Aksara.

Hamdayana, Jumanta. Model dan Metode Pembelajaran Kreatif

dan Berkarakter. 2014. Bogor: Ghalia Indonesia.

Hisnu, Tantya. 2008. IPS Untuk SD/MI Kelas 4. Jakarta: Pusat

Pembukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Khairani, Makmun. 2014. Psikologi Belajar. Yogyakarta: Aswaja

Pressindo.

Nasrawati.2013. Pengaruh Strategi Pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here Terhadap Hasil Belajar Kelas X SMA Negeri 2

Pare-Pare.Skripsi FMIPA Universitas Negeri Makassar (tidak

dipublikasikan).

Page 83: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

62

Nurhasanah, A. Sobandi. 2016. Minat Belajar Sebagai Determinasi

Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Manajemen

Perkantoran 1(1):136-137.

Nuryanti, Lusi. 2008. Psikologi Anak. Jakarta: PT.Indeks.

Rusman. 2013. Model-Model Pembelajaran. Jakarta: PT. Grapindo.

Sapriya.2006.Konsep Dasar IPS. Bandung: Upi Press.

Silberman, L.Mevin. 2009. Active Learning 101 Cara Belajar Siswa

Aktif. Terjemahan Sarjuli Dkk. Yogyakarta: Pustaka Insan

Mandiri.

Siregar.2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia

Indonesia.

Slameto. 2013. Belajar Dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya.

Jakarta: Rineka Cipta.

Sugiyono. 2012. Metodelogi Penelitian Pendidikan Kuantitatif

Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.

________. 2015. Cara Mudah Belajar SPSS dan Lisrel. Bandung:

Alfabeta.

Supriatna, Nana dkk. 2007. Pendidikan IPS di SD. Bandung:Upi

press.

Suprijono.2011. Cooperative learning: teori dan aplikasi paikem.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Page 84: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

63

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran SD.

Jakarta: Prenamedia.

Syah, Muhibbin. 2011. Psikologi Belajar. Jakarta: Rajawali Pers.

Warsono. 2012. Pembelajaran Aktif: Teori dan Assesment.

Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Yamin, Martinis. Strategi & Metode dalam Model Pembelajaran.

2013. Jakarta: GP Press Group.

Zaini, Hisyam. 2008. Strategi Pembelajaran Aktif. Yogyakarta:

Pustaka Insan Mandani.

Page 85: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

64

LAMPIRAN 1

Data Uji Validitas Instrumen Minat Belajar

No.

Resp.

Item

P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20 P21 P22

Skor

total

1 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 5 4 5 3 1 4 3 5 83

2 4 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 5 5 3 3 95

3 4 5 3 3 4 5 3 4 4 4 5 4 5 4 2 5 5 4 5 5 3 3 89

4 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 2 4 5 4 2 4 4 4 2 2 2 4 83

5 5 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 5 5 4 4 96

6 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 3 83

7 4 3 1 4 4 4 5 1 4 5 4 4 5 4 4 4 4 3 4 1 4 3 79

8 4 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 3 4 4 4 3 4 1 4 3 84

9 4 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 3 4 1 4 3 85

10 4 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 4 4 1 1 1 89

11 5 5 4 4 5 5 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 3 3 3 91

Page 86: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

65

12 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 3 4 5 5 4 4 5 4 4 2 4 3 92

13 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 3 5 4 4 3 95

14 4 3 4 3 4 5 4 5 3 4 3 4 5 4 4 2 3 4 5 4 3 3 83

15 5 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 104

16 4 3 5 4 5 5 3 4 5 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 3 3 2 92

17 4 5 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 4 4 4 5 3 3 94

18 5 4 4 4 5 5 3 5 4 5 5 4 5 5 5 4 4 4 4 4 3 2 93

19 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 93

20 5 3 4 5 4 5 3 3 4 4 4 3 3 3 5 4 2 2 5 4 3 5 83

21 3 4 3 4 4 4 3 5 4 5 3 5 5 5 5 4 5 3 4 1 3 3 85

22 5 5 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 4 4 4 4 4 3 3 4 95

23 5 5 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 1 4 5 99

24 5 4 4 5 5 5 3 4 4 5 3 5 4 5 4 4 3 4 5 4 4 3 92

25 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 93

26 5 3 4 2 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 4 5 4 4 4 3 90

27 4 4 4 4 4 4 5 5 3 4 3 4 5 4 5 4 3 3 4 1 3 3 83

28 4 5 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 82

29 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 3 5 5 5 5 5 5 3 5 1 3 1 94

30 5 5 5 5 4 4 4 5 5 3 4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 3 95

Page 87: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

66

Page 88: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

67

Page 89: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

68

LAMPIRAN 3

Validitas Butir Instrumen Uji Coba

No. rhitung rtabel Kriteria

1. 0,480 0,361 Valid

2. 0,549 0,361 Valid

3. 0,485 0,361 Valid

4. 0,192 0,361 Drop

5. 0,335 0,361 Drop

6. 0,314 0,361 Drop

7. 0,112 0,361 Drop

8. 0,505 0,361 Valid

9. 0,534 0,361 Valid

10. 0,076 0,361 Drop

11. 0,441 0,361 Valid

12. 0,543 0,361 Valid

13. 0,183 0,361 Drop

14. 0,548 0,361 Valid

15. 0,218 0,361 Drop

16. 0,389 0,361 Valid

17. 0,425 0,361 Valid

18. 0,619 0,361 Valid

19. 0,443 0,361 Valid

20. 0,312 0,361 Drop

21. 0,391 0,361 Valid

22. 0,105 0,361 Drop

Page 90: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

69

LAMPIRAN 4

Hasil Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS Versi 21.00

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha

N of Items

.764 13

Item-Total Statistics

Scale Mean if

Item Deleted

Scale Variance

if Item Deleted

Corrected Item-

Total

Correlation

Cronbach's

Alpha if Item

Deleted

item1 48.93 21.513 .351 .753

item2 49.17 19.661 .441 .744

item3 49.43 20.944 .325 .756

item8 48.93 19.857 .404 .748

item9 49.37 20.309 .511 .738

item11 49.33 20.851 .296 .760

item12 49.10 20.231 .530 .737

item14 48.97 20.033 .588 .732

item16 49.30 21.872 .317 .756

item17 49.13 20.326 .396 .749

item18 49.60 19.421 .583 .729

item19 49.13 20.602 .280 .764

item21 50.00 21.931 .164 .773

Page 91: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

70

LAMPIRAN 5

Deskripsi Data Angket Minat Belajar Kelas Kontrol

No.resp.

Pertanyaan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 jumlah

1 5 5 3 5 5 5 5 5 4 5 3 4 5 59

2 4 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 2 4 55

3 5 5 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 3 57

4 5 4 4 4 4 5 4 4 3 4 3 4 3 51

5 5 4 5 5 5 4 5 5 4 3 4 5 3 57

6 4 3 4 4 5 4 4 4 4 3 4 5 4 52

7 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 3 4 5 54

8 5 4 4 5 4 5 4 5 4 5 4 5 4 58

9 5 4 4 4 4 5 4 5 2 5 3 4 3 52

10 5 3 4 4 5 4 5 4 4 5 5 5 3 56

11 4 5 5 4 4 3 4 5 5 5 3 4 3 54

12 4 5 5 4 5 5 4 4 2 5 4 5 4 56

13 5 4 3 5 4 5 4 5 3 5 3 4 3 53

14 2 4 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 3 56

15 5 5 5 5 5 3 5 5 5 3 3 5 5 59

16 4 3 5 5 4 5 4 5 5 4 3 4 3 54

17 4 2 5 3 2 4 4 4 3 5 5 5 5 51

18 5 3 5 4 4 3 4 5 2 5 3 5 3 51

19 5 3 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 3 57

20 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 3 5 3 57

21 5 4 5 5 5 4 5 4 5 4 4 5 3 58

22 5 4 5 3 5 4 5 5 4 4 5 5 3 57

23 5 4 4 5 5 5 4 4 2 5 3 4 2 52

24 4 4 2 5 4 5 5 4 3 5 4 4 5 54

25 5 3 4 4 4 5 4 5 4 5 3 4 3 53

26 5 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 3 58

27 5 3 4 5 4 5 5 5 2 5 3 4 3 53

Page 92: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

71

28 5 4 5 4 4 4 4 5 5 4 3 5 3 55

29 4 5 4 3 4 3 5 4 4 4 5 5 3 53

30 4 4 5 4 5 5 5 4 2 4 5 5 2 54

31 4 5 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 5 58

32 5 5 5 5 4 4 4 4 2 5 3 5 3 54

LAMPIRAN 6

Deskripsi Data Hasil Angket Minat Belajar Kelas Eksperimen

No.Resp.

Pertanyaan

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 jumlah

1 5 4 3 5 5 4 4 5 3 5 4 5 5 57

2 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 65

3 5 4 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 62

4 5 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 4 63

5 5 5 5 4 4 5 5 5 4 4 5 5 5 61

6 5 4 5 4 4 2 5 5 4 5 5 2 3 53

7 5 4 5 5 2 5 5 5 5 4 5 5 4 59

8 5 3 5 5 5 3 4 5 4 3 4 4 5 55

9 5 4 4 5 5 5 5 4 5 5 5 4 5 61

10 5 4 5 5 4 5 4 4 5 5 4 5 3 58

11 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 61

12 5 5 4 4 5 4 5 2 2 5 5 2 5 53

13 5 3 5 5 4 2 5 5 4 5 5 4 3 55

14 5 5 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 3 59

15 5 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 3 55

16 5 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 56

17 5 5 5 5 5 5 3 4 5 4 3 5 5 59

18 5 4 3 5 4 5 4 3 4 5 4 3 5 54

19 5 4 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 60

Page 93: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

72

20 5 4 4 4 5 4 5 5 4 5 5 4 3 57

21 5 5 5 4 5 5 4 5 4 5 5 5 3 60

22 5 5 4 5 5 2 5 5 2 5 5 5 3 56

23 5 5 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 3 58

24 5 3 3 5 4 4 3 4 4 4 5 5 3 52

25 5 4 5 5 5 5 5 5 5 3 5 5 3 60

26 5 3 5 4 5 3 5 5 5 5 3 5 3 56

27 5 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 5 60

28 5 4 5 4 5 4 3 4 5 5 4 4 3 55

29 5 4 5 5 4 4 4 4 4 5 4 5 3 56

30 5 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 5 5 61

31 5 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 3 58

32 5 3 3 5 4 4 4 4 3 4 3 4 4 50

33 5 5 5 5 4 4 3 5 5 3 4 5 5 58

34 5 5 5 5 5 4 4 5 4 5 4 5 4 60

LAMPIRAN 7

Analisis Data Penelitian Kelas Eksperimen Dan Kelas Kontrol

A. Analisis Data Penelitian Kelas Eksperimen

1. Rentang Kelas

R = Nilai Tertinggi – Nilai Terendah

R = 65 – 50

R = 15

2. Banyak Interval

I = 1 + log n (responden)

I = 1 + 3,3 log 34

I = 6,05 dibulatkan menjadi 6

Page 94: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

73

3. Panjang Kelas

P =

P =

P = 2,5 dibulatkan menjadi 3

4. Tabel Distribusi Frekuensi

Hasil Nilai Distribusi Frekuensi Kelas Eksperimen

Kelas Nilai

Rentangan

Ƒa Ƒr

1. 50-52 2 5.8

2. 53-55 7 20.5

3. 56-58 10 29.4

4. 59-61 12 35.2

5. 62-64 2 5.8

6. 65-67 1 2.9

Jumlah 34 100

B. Analisis Data Penelitian Kelas Kontrol

1. Rentang Kelas

R = Nilai Tertinggi – Nilai Terendah

R = 59 – 51

R = 8

2. Banyak Interval

I = 1 + log n (responden)

I = 1 + 3,3 log 32

I = 4.96 dibulatkan menjadi 5

Page 95: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

74

3. Panjang Kelas

P =

P =

P = 1,6 dibulatkan menjadi 2

4. Tabel Distribusi Frekuensi

Hasil Nilai Distribusi Frekuensi Kelas Kontrol

Kelas Nilai Rentangan Ƒa Ƒr

1. 51-52 3 9.3

2. 53-54 9 28.1

3. 55-56 9 28.1

4. 57-58 7 21.8

5. 59-60 4 12.5

Jumlah 32 100

Page 96: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

75

Lampiran 8

Uji Normalitas Menggunakan SPSS 21.00

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

eksperimen 32 94.1% 2 5.9% 34 100.0%

kontrol 32 94.1% 2 5.9% 34 100.0%

Descriptives

Statistic Std. Error

eksperimen

Mean 57.66 .603

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 56.43

Upper Bound 58.89

5% Trimmed Mean 57.67

Median 58.00

Variance 11.652

Std. Deviation 3.414

Minimum 50

Maximum 65

Range 15

Interquartile Range 5

Skewness -.117 .414

Kurtosis -.280 .809

kontrol

Mean 55.47 .416

95% Confidence Interval for Mean

Lower Bound 54.62

Upper Bound 56.32

5% Trimmed Mean 55.50

Median 55.00

Variance 5.547

Page 97: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

76

Std. Deviation 2.355

Minimum 51

Maximum 59

Range 8

Interquartile Range 4

Skewness .010 .414

Kurtosis -1.111 .809

Tests of Normality

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

eksperimen .098 32 .200* .986 32 .937

kontrol .140 32 .113 .942 32 .083

*. This is a lower bound of the true significance.

a. Lilliefors Significance Correction

Berdasarkan tabel diatas perhitungan dengan menggunakan

uji liliefors bahwa hasil dari variabel minat belajar kelas eksperimen

sebesar 0,200 dan kelas kontrol sebesar 0,113. Hasil tersebut

menunjukkan bahwa nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 yang

berarti bahwa sampel berasal dari populasi yang berdistribusi

normal.

Page 98: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

77

LAMPIRAN 9

Uji Homogenitas Menggunakan SPSS 21.00

Test of Homogeneity of Variances

minat belajar

Levene Statistic df1 df2 Sig.

3.288 1 64 .074

Fhitung sebesar 3,288.

(df1) = 1

(df2) = 64

Ftabel sebesar = 3,990 (sig. 5%)

Fhitung < Ftabel maka data bersifat homogen. Jadi

diperoleh Fhitung 3,288 < Ftabel 3,990 pada signifikansi

0,074 (bila signifikansi diatas 0,05 maka data homogen)

dengan demikian data bersifat homogen.

Page 99: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

78

LAMPIRAN 10

Uji T Menggunakan SPSS 21.00

Levene’s Test

for Equality of

Variances

t-tes for Equality of Means

F

Sig.

T

Df

Sig. (2-

tailed)

Mean

Difference

Std. Error

Difference

95% Confidence

Interval of the

Difference

Lower Upper

Equal

variances

assumsed

Equal

variances

not

assumsed

3.288

.074

3.172

3.205

64

59.482

.002

.002

2.267

2.267

.714

.707

.839

.852

3.694

3.681

Jumlah siswa (n) = 66

Df = n-2

= 66-2

= 64

ttabel = 1.997

Page 100: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

79

Apabila thitung > ttabel maka terdapat pengaruh penggunaan model

pembelajaran Everyone Is A Teacher Here terhadap minat belajar IPS

siswa. Hasil uji t diperoleh dengan nilai thitung sebesar 3,172 > ttabel

sebesar 1,997. Hal ini berarti Ha diterima dan Ho ditolak, artinya terdapat

pengaruh yang signifikan antara model pembelajaran Everyone Is A

Teacher Here terhadap minat belajar IPS siswa SDN Rempoa 02.

LAMPIRAN 11

Page 101: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

80

Page 102: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

81

LAMPIRAN 12

Tabel F

Page 103: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

82

LAMPIRAN 13

Page 104: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

83

LAMPIRAN 14

KUESIONER MINAT BELAJAR SEBELUM UJI COBA

Nama :

Kelas :

Petunjuk Pengisian :

1. Pada kuesioner ini terdapat beberapa pernyataan, bacalah

dengan benar pada tiap-tiap pertanyaan

2. Berilah Tanya ceklis () pada jawaban yang sesuai dengan

pendapat anda

3. Pilih salah satu jawaban yang terdapat pada kolom

SS : Sangat Setuju

S : Setuju

RG : Ragu-ragu

TS : Tidak Setuju

STS : Sangat Tidak Setuju

No. Pernyataan SS S RG TS STS

1. Saya senang belajar IPS

2. Saya mudah mengingat

saat guru menjelaskan

pelajaran

3. Saya lebih suka mengobrol

dengan teman saat

pelajaran

4. Saya bosan belajar IPS

karena banyak menghafal

5. Saya memperhatikan saat

guru menjelaskan materi

SS S RG TS STS

Page 105: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

84

6. saya senang jika guru tidak

masuk kelas

7. Saya suka bertanya kepada

guru saat pelajaran

berlangsung

8. Saya mengantuk saat

belajar IPS

9. Saya mengerti materi yang

guru jelaskan

10. Saya rajin belajar saat

pelajaran IPS

11. Saya malas mengikuti

pelajaran IPS

12. Saya senang belajar IPS

pada materi “Kegiatan

Ekonomi dalam

Pemanfaatan Sumber Daya

Alam”

13. Saya rajin belajar untuk

mendapatkan nilai yang

bagus

14. Saya lebih suka bermain

daripada belajar

15. Saya mencatat materi yang

dijelaskan guru

16. Saya bertanya saat tidak

mengerti materi yang

dijelaskan guru

SS S RG TS STS

17. Saya senang jika guru

Page 106: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

85

memberikan tugas

18. Tugas yang diberikan guru

terlalu sulit

19. Saya selalu mengerjakan

tugas yang diberikan guru

20. Saya merasa percaya diri

saat maju kedepan kelas

21. Saya mudah lupa dengan

pelajaran yang dijelaskan

guru

22. Saya mengikuti semua yang

diperintahkan guru saat

pelajaran berlangsung

Page 107: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

86

LAMPIRAN 15

KUESIONER MINAT BELAJAR KELAS EKSPERIMEN

DAN KELAS KONTROL SETELAH UJI COBA

Nama :

Kelas :

Petunjuk Pengisian :

4. Pada kuesioner ini terdapat beberapa pernyataan, bacalah

dengan benar pada tiap-tiap pertanyaan

5. Berilah Tanya ceklis () pada jawaban yang sesuai dengan

pendapat anda

6. Pilih salah satu jawaban yang terdapat pada kolom

SS : Sangat Setuju

S : Setuju

RG : Ragu-ragu

TS : Tidak Setuju

STS : Sangat Tidak Setuju

No. Pernyataan SS S RG TS STS

1. Saya senang dengan

pembelajaran IPS dikelas

2. Saya mudah mengingat

saat guru menjelaskan

pelajaran

3. Saya bosan belajar IPS

karena banyak menghafal

4. Saya memperhatikan saat

guru menyampaikan materi

5. Saya mengantuk saat

Page 108: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

87

pelajaran IPS berlangsung

SS S RG TS STS

6. Saya belajar dirumah

sebelum mengikuti

pelajaran IPS di sekolah

7. Saya senang jika guru

memberikan tugas

8. Pelajaran IPS bermanfaat

untuk saya

9. Saya tidak suka belajar IPS

menggunakan metode

ceramah

10. Saya mencatat semua

materi yang dijelaskan guru

11. Saya bertanya saat tidak

mengerti materi yang

dijelaskan guru

12. Pelajaran IPS tidak penting

untuk saya karna itu saya

jadi malas belajar

13. Saya mudah lupa dengan

pelajaran yang guru

jelaskan

Page 109: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

100

LAMPIRAN 16

Dokumentasi Penelitian

Pengisian Angket validitas di kelas V A

Menjelaskan Materi di Kelas Kontrol

Page 110: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

101

Page 111: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

100

Menjelaskan Materi di Kelas Eksperimen

Membagikan Kartu Indeks Kepada Setiap Siswa

Page 112: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

100

Siswa Membuat Pertanyaan di Kartu Indeks yang Telah Diberikan

Proses Pembelajaran di Kelas Eksperimen

Page 113: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

101

Siswa Memperesentasikan Jawaban di Depan Kelas

Pengisian Angket Minat Belajar Oleh Siswa

Page 114: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

102

LAMPIRAN 16 RPP KELAS EKSPERIMEN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SD Negeri Sawah 2 Ciputat

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan ke- : 1

Standar Kompetensi (SK)

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten I kota dan provinsi

Kompetensi Dasar (KD)

2.1 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

potensi lain di daerahnya.

Indikator

2.1.1 Menyebutkan sumber daya alam yang berpotensi di daerah-nya.

2.1.2 Mengelompokkan dan memanfaatkan sumber daya alam di daerahnya.

I. Tujuan Pembelajaran

1. Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat mengenal kegiatan ekonomi

yang berkaitan dengan sumber daya alam dan potensi lain di daerahnya.

2. Siswa dapat mendeskripsikan cara memanfaatkan sumber daya alam

melalui kegiatan ekonomi.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ), Rasa hormat

dan perhatian (respect ), Tekun (

diligence ) , Jujur ( fairnes ) dan

Page 115: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

103

Ketelitian ( carefulness)

II. Materi Pokok

Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan Sumber daya Alam

III. Metode Pembelajaran

Model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here

Tanya Jawab

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan awal (15 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

­ Guru mengucapkan salam

­ Membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Guru mengecek kesiapan belajar siswa dengan melakukan presensi

dan mengecek kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk siswa.

­ Guru mengondisikan kelas dengan cara mengajak siswa tepuk

semangat.

­ Guru bertanya tentang materi yang dipelajari sebelumnya.

­ Guru mengkomunikasikan materi yang akan dipelajari dan

menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini.

Kegiatan inti (45 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

­ Guru menjelaskan kegiatan ekonomi dan memanfaatkan sumber

daya alam di daerahnya.

­ Guru menyebutkan apa saja sumber daya alam di daerahnya yang

mendukung kegiatan ekonomi di daerahnya.

­ Guru menyajikan gambar kegiatan ekonomi dilingkungan

masyarakat.

Page 116: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

104

­ Guru melakukan tanya jawab tentang materi yang belum dipahami

siswa.

­ Setelah guru menjelaskan materi, guru membagikan secarik kertas

kepada seluruh siswa.

­ Guru meminta setiap siswa menuliskan pertanyaan didalam kertas

yang telah dibagikan guru, pertanyaannya berkaitan dengan materi

kegiatan ekonomi dan memanfaatkan sumber daya alam yang telah

dijelaskan guru.

­ Setelah siswa selesai membuat pertanyaan, maka guru

memerintahkan untuk mengumpulkan kertas tersebut kemudian

mengacaknya. Bagikan kembali kertas yang berisikan pertanyaan

dan pastikan tidak ada siswa yang menerima pertanyaan sendiri.

­ Guru meminta siswa untuk membaca dan menjawab pertanyaan

yang ada dikertas.

­ Kemudian, mintalah siswa secara sukarela untuk membacakan

jawaban pertanyaan tersebut didepan kelas, kemudian guru meminta

siswa lain untuk menanggapinya.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

­ Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas serta tanya

jawab untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun

tertulis.

­ Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan

masalah, dan bertindak tanpa rasa takut.

­ Memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk

meningkatkan prestasi belajar.

­ Melalui partisipasi siswa didalam kelas, siswa diberi kesempatan

untuk berani menyampaikan pendapat didepan teman-temannya.

Konfirmasi

Page 117: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

105

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

­ Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa

­ Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan.

Kegiatan Penutup (10 menit)

Dalam kegiatan penutup, guru:

­ Guru bersama siswa merangkum materi yang telah dipelajari.

­ Guru memberikan soal evaluasi

­ Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang

pelajaran dirumah.

­ Siswa berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Salam

V. Alat dan Sumber Bahan

Alat Peraga : Gambar berbagai jenis kegiatan ekonomi, kartu indeks

Sumber : Buku IPS kelas IV

VI. Penilaian

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik

Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/ Soal

Menyebutkan sumber

daya alam yang

berpotensi di daerah-nya

Mengelompokkan dan

pemanfaatan sumber

daya alam di daerahnya

Tertulis Uraian ­ Buatlah 3 pertanyaan

tentang materi sumber daya

alam dan pemanfaatan

sumber daya alam

menggunakan bahasamu

sendiri !

Format Kriteria Penilaian

PRODUK

Page 118: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

106

No. Aspek Kriteria Skor

1. Konsep * semua benar

* sebagian besar benar

* sebagian kecil benar

* semua salah

4

3

2

1

PERFORMANSI

No. Aspek Kriteria Skor

1.

2.

Pengetahuan

Sikap

* Pengetahuan

* kadang-kadang Pengetahuan

* tidak Pengetahuan

* Sikap

* kadang-kadang Sikap

* tidak Sikap

4

2

1

4

2

1

Lembar Penilaian

No Nama Siswa Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai

Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

CATATAN :

Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Remedial.

Page 119: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

107

11 Desember 2017

Wali Kelas IV Mahasiswa

Suryadi, S.si Hartini

NIP : NIM : 2014820174

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Safrudin, S.Pd

NIP : 196408061986031017

MEDIA GAMBAR KEGIATAN EKONOMI

Pasar

Pertanian

Page 120: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

108

Peternakan

Nelayan

Page 121: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

109

Page 122: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

110

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SD Negeri Sawah 2 Ciputat

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan ke- : 2

Standar Kompetensi (SK)

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten I kota dan provinsi

Kompetensi Dasar (KD)

2.2 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

potensi lain di daerahnya.

Indikator

2.1.3 Menjelaskan kegiatan pemanfaatan sumber daya alam

2.1.4 Menjelaskan jenis-jenis kegiatan ekonomi

VII. Tujuan Pembelajaran

3. Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat mengetahui kegiatan

pemanfaatan sumber daya alam dan potensi lain di daerahnya.

4. Siswa dapat mengidentifikasikan jenis-jenis kegiatan ekonomi yang ada

lingkungan disekitar.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ), Rasa hormat

dan perhatian (respect ), Tekun (

diligence ) , Jujur ( fairnes ) dan

Page 123: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

111

Ketelitian ( carefulness)

VIII. Materi Pokok

Kegiatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam

IX. Metode Pembelajaran

Model pembelajaran Everyone Is a Teacher Here

Tanya Jawab

X. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan awal (15 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

­ Guru mengucapkan salam

­ Membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Guru mengecek kesiapan belajar siswa dengan melakukan presensi

dan mengecek kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk siswa.

­ Guru mengondisikan kelas dengan cara mengajak siswa tepuk jari.

­ Guru bertanya tentang materi yang dipelajari sebelumnya.

­ Guru mengkomunikasikan materi yang akan dipelajari dan

menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini.

Kegiatan inti (45 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

­ Guru menjelaskan materi kegiatan pemanfaatan sumber daya alam.

­ Guru melakukan tanya jawab tentang materi yang belum dipahami

siswa.

­ Setelah guru menjelaskan materi, guru membagikan secarik kertas

kepada seluruh siswa.

Page 124: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

112

­ Guru meminta setiap siswa menuliskan pertanyaan didalam kertas

yang telah dibagikan guru, pertanyaannya berkaitan dengan materi

kegiatan memanfaatkan sumber daya alam yang telah dijelaskan

guru.

­ Setelah siswa selesai membuat pertanyaan, maka guru

memerintahkan untuk mengumpulkan kertas tersebut kemudian

mengacaknya. Bagikan kembali kertas yang berisikan pertanyaan

dan pastikan tidak ada siswa yang menerima pertanyaan sendiri.

­ Guru meminta siswa untuk membaca dan menjawab pertanyaan

yang ada dikertas.

­ Kemudian, mintalah siswa secara sukarela untuk membacakan

jawaban pertanyaan tersebut didepan kelas, kemudian guru meminta

siswa lain untuk menanggapinya.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

­ Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas serta tanya

jawab untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun

tertulis.

­ Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan

masalah, dan bertindak tanpa rasa takut.

­ Melalui partisipasi siswa didalam kelas, siswa diberi kesempatan

untuk berani menyampaikan pendapat didepan teman-temannya.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

­ Guru bertanya jawab tentang materi yang belum diketahui siswa

­ Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan kepada siswa.

Kegiatan Penutup (10 menit)

Page 125: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

113

Dalam kegiatan penutup, guru:

­ Guru bersama siswa merangkum materi yang telah dipelajari.

­ Guru memberikan soal evaluasi

­ Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang

pelajaran dirumah.

­ Siswa berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Salam

XI. Media dan Sumber Bahan

Media : kartu indeks

Sumber : Buku IPS kelas IV

XII. Penilaian

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik

Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/ Soal

Menjelaskan

kegiatan

pemanfaatan

sumber daya alam

Menjelaskan jenis-

jenis kegiatan

ekonomi

Tertulis Uraian ­ Buatlah 3 pertanyaan

tentang materi sumber

daya alam dan

pemanfaatan sumber daya

alam menggunakan

bahasamu sendiri !

Format Kriteria Penilaian

PRODUK

No. Aspek Kriteria Skor

1. Konsep * semua benar

* sebagian besar benar

* sebagian kecil benar

4

3

2

Page 126: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

114

* semua salah 1

PERFORMANSI

No. Aspek Kriteria Skor

1.

2.

Pengetahuan

Sikap

* Pengetahuan

* kadang-kadang Pengetahuan

* tidak Pengetahuan

* Sikap

* kadang-kadang Sikap

* tidak Sikap

4

2

1

4

2

1

Lembar Penilaian

No Nama Siswa Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai

Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

4.

5.

CATATAN :

Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Remedial.

11 Desember 2017

Page 127: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

115

Wali Kelas IV Mahasiswa praktek

Suryadi, S.si Hartini

NIP : NIM : 2014820174

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Safrudin, S.Pd

NIP : 196408061986031017

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SD Negeri Sawah 2 Ciputat

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan ke- : 3

Standar Kompetensi (SK)

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten I kota dan provinsi

Kompetensi Dasar (KD)

2.3 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

Page 128: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

116

potensi lain di daerahnya.

Indikator

2.1.5 Menjelaskan pengaruh kondisi alam terhadap kegiatan ekonomi

penduduk di Indonesia.

2.1.6 Menyebutkan jenis-jenis pekerjaan sesuai dengan kondisi alam di

Indonesia.

XIII. Tujuan Pembelajaran

5. Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat mengetahui kondisi alam

terhadap kegiatan ekonomi penduduk di Indonesia.

6. Siswa dapat mengidentifikasikan jenis-jenis pekerjaan sesuai dengan

kondisi alam di Indonesia.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ), Rasa hormat

dan perhatian (respect ), Tekun (

diligence ) , Jujur ( fairnes ) dan

Ketelitian ( carefulness)

XIV. Materi Pokok

Pengaruh Kondisi Alam Terhadap Kegiatan Ekonomi

XV. Metode Pembelajaran

Model pembelajaran Everyone Is a Teacher Here

Tanya Jawab

Diskusi

XVI. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan awal (15 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

­ Guru mengucapkan salam

Page 129: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

117

­ Membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Guru mengecek kesiapan belajar siswa dengan melakukan presensi

dan mengecek kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk siswa.

­ Guru melakukan apersepsi dengan mengajak siswa bernyanyi lagu

yang berjudul ”pekerjaan”

­ Guru bertanya tentang materi yang dipelajari sebelumnya.

­ Guru mengkomunikasikan materi yang akan dipelajari dan

menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini.

Kegiatan inti (45 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

­ Guru menampilkan gambar berbagai jenis pekerjaan.

­ Guru menjelaskan materi pengaruh kondisi alam terhadap kegiatan

ekonomi.

­ Guru melakukan tanya jawab tentang materi yang belum dipahami

siswa.

­ Guru membagi siswa menjadi 8 kelompok.

­ Kemudian, guru membagikan secarik kertas kepada setiap

kelompok.

­ Guru meminta setiap kelompok menuliskan 5 pertanyaan didalam

kertas yang telah dibagikan guru, pertanyaannya berkaitan dengan

materi kegiatan ekonomi dan memanfaatkan sumber daya alam yang

telah dijelaskan guru.

­ Setelah siswa selesai membuat pertanyaan, maka guru

memerintahkan salah satu perwakilan kelompok untuk

mengumpulkan kertas tersebut kemudian mengacaknya. Bagikan

kembali kertas yang berisikan pertanyaan dan pastikan tidak ada

kelompok yang menerima pertanyaan sendiri.

­ Guru meminta kelompok untuk membaca dan menjawab pertanyaan

yang ada dikertas.

Page 130: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

118

­ Kemudian, mintalah perwakilan kelompok lain secara sukarela untuk

membacakan jawaban pertanyaan tersebut didepan kelas, kemudian

guru meminta siswa lain untuk menanggapinya.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

­ Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas serta tanya

jawab untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun

tertulis.

­ Memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan

masalah, dan bertindak tanpa rasa takut.

­ Melalui partisipasi siswa didalam kelas, siswa diberi kesempatan

untuk berani menyampaikan pendapat didepan teman-temannya.

­ Melalui diskusi dalam kelas siswa diberi kesempatan untuk bekerja

dan memecahkan masalah didalam kelompok.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

­ Guru bertanya jawab tentang materi yang belum diketahui siswa

­ Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan kepada siswa.

Kegiatan Penutup (10 menit)

Dalam kegiatan penutup, guru:

­ Guru bersama siswa merangkum materi yang telah dipelajari.

­ Guru memberikan soal evaluasi

­ Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang

pelajaran dirumah.

Page 131: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

119

­ Siswa berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Salam

XVII. Media dan Sumber Bahan

Media : Gambar jenis-jenis pekerjaan, kartu indeks

Sumber : Buku IPS kelas IV

XVIII. Penilaian

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik

Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/ Soal

Menjelaskan

kegiatan

pemanfaatan

sumber daya alam

Menjelaskan jenis-

jenis kegiatan

ekonomi

Tertulis Uraian ­ Buatlah 5 pertanyaan

tentang materi sumber

daya alam dan

pemanfaatan sumber daya

alam menggunakan

bahasamu sendiri !

Format Kriteria Penilaian

PRODUK

No. Aspek Kriteria Skor

1. Konsep * semua benar

* sebagian besar benar

* sebagian kecil benar

* semua salah

4

3

2

1

PERFORMANSI

No. Aspek Kriteria Skor

1.

Pengetahuan

* Pengetahuan

* kadang-kadang Pengetahuan

4

2

Page 132: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

120

2.

Sikap

* tidak Pengetahuan

* Sikap

* kadang-kadang Sikap

* tidak Sikap

1

4

2

1

Lembar Penilaian

No Nama Siswa Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai

Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

CATATAN :

Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Remedial.

11 Desember 2017

Wali Kelas IV Mahasiswa Praktek

Suryadi, S.si Hartini

NIP : NIM : 2014820174

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Safrudin, S.Pd

NIP : 196408061986031017

Page 133: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

121

Media Gambar Jenis-Jenis Pekerjaan

Pedagang

Peternak

Page 134: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

122

Petani

Karyawan Swasta

Buruh

Page 135: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

123

Page 136: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

124

LAMPIRAN 17 RPP KELAS KONTROL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SD Negeri Sawah 2 Ciputat

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan ke- : 1

Standar Kompetensi (SK)

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten I kota dan provinsi.

Kompetensi Dasar (KD)

2.4 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

potensi lain di daerahnya.

Indikator

2.4.1 Menyebutkan sumber daya alam yang berpotensi di daerah-nya.

2.4.2 Mengelompokkan dan memanfaatkan sumber daya alam di daerahnya.

XIX. Tujuan Pembelajaran

7. Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat mengenal kegiatan ekonomi

yang berkaitan dengan sumber daya alam dan potensi lain di daerahnya.

8. Siswa dapat mendeskripsikan cara memanfaatkan sumber daya alam

melalui kegiatan ekonomi.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ), Rasa hormat

dan perhatian (respect ), Tekun

( diligence ) , Jujur ( fairnes ) dan

Ketelitian (carefulness)

Page 137: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

125

XX. Materi Pokok

Kegiatan Ekonomi dalam Memanfaatkan Sumber daya Alam.

XXI. Metode Pembelajaran

Ceramah

Tanya Jawab

Latihan

XXII. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan awal (15 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

­ Guru mengucapkan salam

­ Membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Guru mengecek kesiapan belajar siswa dengan melakukan presensi

dan mengecek kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk siswa.

­ Guru mengondisikan kelas dengan cara mengajak siswa tepuk

semangat.

­ Guru bertanya tentang materi yang dipelajari sebelumnya.

­ Guru mengkomunikasikan materi yang akan dipelajari dan

menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini.

Kegiatan inti (45 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

­ Guru menjelaskan kegiatan ekonomi dan memanfaatkan sumber

daya alam di daerahnya.

­ Guru menyebutkan apa saja sumber daya alam di daerahnya yang

mendukung kegiatan ekonomi di daerahnya.

­ Guru menyajikan gambar kegiatan ekonomi dilingkungan

masyarakat.

Page 138: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

126

­ Guru melakukan tanya jawab tentang materi yang belum dipahami

siswa.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

­ Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas serta tanya

jawab untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun

tertulis.

­ Menugaskan siswa untuk merangkum materi yang telah dipelajari.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

­ Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa

­ Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan.

Kegiatan Penutup (10 menit)

Dalam kegiatan penutup, guru:

­ Guru bersama siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.

­ Guru memberikan soal evaluasi

­ Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang

pelajaran dirumah.

­ Siswa berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Salam

XXIII. Alat dan Sumber Bahan

Alat Peraga : Gambar berbagai jenis kegiatan ekonomi

Sumber : Buku IPS kelas IV

Page 139: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

127

XXIV. Penilaian

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik

Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/ Soal

Menyebutkan sumber

daya alam yang

berpotensi di daerah-nya

Mengelompokkan dan

pemanfaatan sumber

daya alam di daerahnya

Tertulis Uraian ­ Apa yang dimaksud dengan

kegiatan ekonomi ?

­ Sebutkan 3 sumber daya

alam yang ada di daerahmu

!

­ Tuliskan kegiatan ekonomi

yang terdapat didaerah

tempat tinggalmu !

­ Apakah yang dimaksud

dengan kebutuhan sekunder

?

­ Sebutkan 3 kebutuhan

pokok manusia !

Format Kriteria Penilaian

PRODUK

No. Aspek Kriteria Skor

1. Konsep * semua benar

* sebagian besar benar

* sebagian kecil benar

* semua salah

4

3

2

1

PERFORMANSI

No. Aspek Kriteria Skor

Page 140: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

128

1.

2.

Pengetahuan

Sikap

* Pengetahuan

* kadang-kadang Pengetahuan

* tidak Pengetahuan

* Sikap

* kadang-kadang Sikap

* tidak Sikap

4

2

1

4

2

1

Lembar Penilaian

No Nama Siswa Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai

Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

CATATAN :

Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Remedial.

11 Desember 2017

Wali Kelas IV Mahasiswa

Eli Curliani, S.Pd Hartini

NIP : 19750201201411204 NIM : 2014820174

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Page 141: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

129

Saffudin, S.pd

NIP : 196408061986031017

Soal Evaluasi

Nama :

Kelas :

Jawablah Pertanyaan-Pertanyaan dibawah Ini Dengan Benar !

1. Apa yang dimaksud dengan kegiatan ekonomi ?

2. Sebutkan 3 sumber daya alam yang ada di daerahmu !

3. Tuliskan kegiatan ekonomi yang terdapat didaerah tempat tinggalmu !

4. Apakah yang dimaksud dengan kebutuhan sekunder ?

5. Sebutkan 3 kebutuhan pokok manusia !

Kunci Jawaban

1. Kegiatan yang dilakukan orang untuk menghasilkan pendapatan

2. Tanah, sungai, laut, tambang, timah, batu bara, emas, perak, hutan

3. Pertanian, pertambangan, nelayan, perdagangan, peternakan, pabrik

4. Kebutuhan tambahan setelah kebutuhan pokok terpenuhi

5. Makanan (pangan), pakaian (sandang), tempat tinggal (papan)

Page 142: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

130

MEDIA GAMBAR KEGIATAN EKONOMI

Pasar

Pertanian

Page 143: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

131

Peternakan

Nelayan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Page 144: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

132

Sekolah : SD Negeri Sawah 2 Ciputat

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan ke- : 2

Standar Kompetensi (SK)

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten I kota dan provinsi

Kompetensi Dasar (KD)

2.5 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

potensi lain di daerahnya.

Indikator

2.1.3 Menjelaskan kegiatan pemanfaatan sumber daya alam

2.1.4 Menjelaskan jenis-jenis kegiatan ekonomi

XXV. Tujuan Pembelajaran

9. Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat mengetahui kegiatan

pemanfaatan sumber daya alam dan potensi lain di daerahnya.

10. Siswa dapat mengidentifikasikan jenis-jenis kegiatan

ekonomi yang ada lingkungan disekitar.

11. Siswa dapat mengetahui cara pemanfaatan sumber

daya alam.

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ), Rasa hormat

dan perhatian (respect ), Tekun (

diligence ) , Jujur ( fairnes ) dan

Ketelitian ( carefulness)

Page 145: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

133

XXVI. Materi Pokok

Kegiatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam

XXVII. Metode Pembelajaran

Ceramah

Tanya Jawab

Diskusi

XXVIII. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan awal (15 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

­ Guru mengucapkan salam

­ Membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Guru mengecek kesiapan belajar siswa dengan melakukan presensi

dan mengecek kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk siswa.

­ Guru mengondisikan kelas dengan cara mengajak siswa tepuk jari.

­ Guru bertanya tentang materi yang dipelajari sebelumnya.

­ Guru mengkomunikasikan materi yang akan dipelajari dan

menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini.

Kegiatan inti (45 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

­ Guru menjelaskan materi kegiatan pemanfaatan sumber daya alam.

­ Guru melakukan tanya jawab tentang materi yang belum dipahami

siswa.

­ Guru bercerita tentang bacaan dalam buku.

­ Guru bertanya kepada siswa maksud dari bacaan tersebut.

­ Guru membuat 8 kelompok setiap kelompok berjumlah 5 orang

Page 146: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

134

­ Setiap kelompok diberi tugas untuk membuat rangkuman tentang

bacaan yang yang ada dibuku.

­ Guru memberikan latihan evaluasi secara berkelompok.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

­ Pemberian tugas serta tanya jawab untuk memunculkan gagasan

baru baik secara lisan maupun tertulis.

­ Melalui diskusi dalam kelas siswa diberi kesempatan untuk bekerja

dan memecahkan masalah didalam kelompok.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

­ Guru bertanya jawab tentang materi yang belum diketahui siswa

­ Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan kepada siswa.

Kegiatan Penutup (10 menit)

Dalam kegiatan penutup, guru:

­ Guru bersama siswa merangkum materi yang telah dipelajari.

­ Guru memberikan soal evaluasi

­ Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang

pelajaran dirumah.

­ Siswa berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Salam

XXIX. Alat dan Sumber Bahan

Alat Peraga : -

Sumber : Buku IPS kelas IV

Page 147: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

135

XXX. Penilaian

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik

Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/ Soal

Menjelaskan

kegiatan

pemanfaatan

sumber daya alam

Menjelaskan jenis-

jenis kegiatan

ekonomi

Tertulis Mencocokkan Terlampir

Format Kriteria Penilaian

PRODUK

No. Aspek Kriteria Skor

1. Konsep * semua benar

* sebagian besar benar

* sebagian kecil benar

* semua salah

4

3

2

1

PERFORMANSI

No. Aspek Kriteria Skor

1.

2.

Pengetahuan

Sikap

* Pengetahuan

* kadang-kadang Pengetahuan

* tidak Pengetahuan

* Sikap

* kadang-kadang Sikap

* tidak Sikap

4

2

1

4

2

1

Page 148: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

136

Lembar Penilaian

No Nama Siswa Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai

Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

4.

5.

CATATAN :

Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Remedial.

11 Desember 2017

Mengetahui,

Wali Kelas IV Mahasiswa

Eli Curliani, S.Pd Hartini

NIP : 19750201201411204 NIM : 2014820174

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Saffudin, S.pd

NIP : 196408061986031017

Page 149: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

137

Soal Evaluasi

Kelompok :

Kelas :

Isilah tabel berikut ini dengan informasi yang benar menggunakan tanda centang

() dan diskusikan bersama kelompokmu !

No. Kegiatan Ekonomi Produksi Distribusi Konsumsi

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

Menjahit baju

Membeli buku tulis

Menangkap ikan

Menjual sayur-sayuran

Memakai sepatu baru

Merawat orang sakit

Mengatur lalu lintas

Mengajar anak-anak SD

Makan nasi

Minum susu

Page 150: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

138

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Sekolah : SD Negeri Sawah 2 Ciputat

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)

Kelas/Semester : IV/II

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Pertemuan ke- : 3

Standar Kompetensi (SK)

2. Mengenal sumber daya alam, kegiatan ekonomi dan kemajuan teknologi di

lingkungan kabupaten I kota dan provinsi

Kompetensi Dasar (KD)

2.6 Mengenal aktivitas ekonomi yang berkaitan dengan sumber daya alam dan

potensi lain di daerahnya.

Indikator

2.1.5 Menjelaskan pengaruh kondisi alam terhadap kegiatan ekonomi

penduduk di Indonesia.

2.1.6 Menyebutkan jenis-jenis pekerjaan sesuai dengan kondisi alam di

Indonesia.

XXXI. Tujuan Pembelajaran

12. Setelah mempelajari materi ini, siswa dapat

mengetahui kondisi alam terhadap kegiatan ekonomi penduduk di

Indonesia.

13. Siswa dapat mengidentifikasikan jenis-jenis pekerjaan

sesuai dengan kondisi alam di Indonesia.

Page 151: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

139

Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ), Rasa hormat

dan perhatian (respect ), Tekun (

diligence ) , Jujur ( fairnes ) dan

Ketelitian ( carefulness)

XXXII. Materi Pokok

Pengaruh Kondisi Alam Terhadap Kegiatan Ekonomi

XXXIII. Metode Pembelajaran

Ceramah

Tanya Jawab

Diskusi

XXXIV. Langkah-Langkah Pembelajaran

Kegiatan awal (15 menit)

Apersepsi dan Motivasi :

­ Guru mengucapkan salam

­ Membaca doa yang dipimpin oleh ketua kelas

­ Guru mengecek kesiapan belajar siswa dengan melakukan presensi

dan mengecek kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk siswa.

­ Guru melakukan apersepsi dengan mengajak siswa bernyanyi lagu

yang berjudul ”pekerjaan”

­ Guru bertanya tentang materi yang dipelajari sebelumnya.

­ Guru mengkomunikasikan materi yang akan dipelajari dan

menjelaskan tujuan pembelajaran hari ini.

Kegiatan inti (45 menit)

Eksplorasi

Dalam kegiatan eksplorasi, guru:

­ Guru menampilkan gambar berbagai jenis pekerjaan.

­ Guru menjelaskan materi pengaruh kondisi alam terhadap kegiatan

ekonomi.

Page 152: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

140

­ Guru melakukan tanya jawab tentang materi yang belum dipahami

siswa.

­ Guru membuat kelompok, setiap kelompok berjumlah 5 orang.

­ Setelah itu, guru memberi waktu 15 menit kepada setiap kelompok

untuk berdiskusi tentang jenis-jenis pekerjaan sesuai dengan kondisi

alam di daerah tempat tinggal siswa.

­ Setelah itu, perwakilan kelompok mempresentasikan hasil dari kerja

kelompok didepan kelas.

Elaborasi

Dalam kegiatan elaborasi, guru:

­ Pemberian tugas serta tanya jawab untuk memunculkan gagasan

baru baik secara lisan maupun tertulis.

­ Berdiskusi memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis,

menyelesaikan masalah dengan kelompok.

­ Melalui partisipasi siswa didalam kelas, siswa diberi kesempatan

untuk berani menyampaikan pendapat didepan teman-temannya.

Konfirmasi

Dalam kegiatan konfirmasi, guru:

­ Guru bertanya jawab tentang materi yang belum diketahui siswa

­ Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan

pemahaman, memberikan penguatan kepada siswa.

Kegiatan Penutup (10 menit)

Dalam kegiatan penutup, guru:

­ Guru bersama siswa merangkum materi yang telah dipelajari.

­ Guru memberikan soal evaluasi

­ Guru memberikan motivasi kepada siswa untuk mengulang

pelajaran dirumah.

­ Siswa berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas

Page 153: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

141

­ Salam

XXXV. Media dan Sumber Bahan

Media : Gambar jenis-jenis pekerjaan, kartu indeks

Sumber : Buku IPS kelas IV

XXXVI. Penilaian

Indikator Pencapaian

Kompetensi

Teknik

Penilaian

Bentuk

Instrumen Instrumen/ Soal

Menjelaskan

kegiatan

pemanfaatan

sumber daya alam

Menjelaskan jenis-

jenis kegiatan

ekonomi

Tertulis Pilihan

Ganda

Terlampir

Format Kriteria Penilaian

PRODUK

No. Aspek Kriteria Skor

1. Konsep * semua benar

* sebagian besar benar

* sebagian kecil benar

* semua salah

4

3

2

1

PERFORMANSI

No. Aspek Kriteria Skor

1. Pengetahuan * Pengetahuan 4

Page 154: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

142

2.

Sikap

* kadang-kadang Pengetahuan

* tidak Pengetahuan

* Sikap

* kadang-kadang Sikap

* tidak Sikap

2

1

4

2

1

Page 155: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

143

Lembar Penilaian

No Nama Siswa Performan

Produk Jumlah

Skor Nilai

Pengetahuan Sikap

1.

2.

3.

4.

5.

CATATAN :

Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.

Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan

Remedial.

11 Desember 2017

Mengetahui,

Wali Kelas IV Mahasiswa

Eli Curliani, S.Pd Hartini

NIP : 19750201201411204 NIM : 2014820174

Mengetahui,

Kepala Sekolah

Saffudin, S.pd

NIP : 19640806198603101

Page 156: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

144

LAMPIRAN 19

Hasil Tugas Siswa Kelas Eksperimen

Page 157: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

145

Page 158: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

146

Hasil Tugas Siswa Kelas Kontrol

Page 159: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

147

LAMPIRAN 20

Surat Permohonan Bimbingan Skripsi

Page 160: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

148

Page 161: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

149

LAMPIRAN 21

Surat Permohonan Penelitian

Page 162: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

150

LAMPIRAN 22

Surat Keterangan Menyelesaikan Penelitian

Page 163: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

151

LAMPIRAN 23

Kartu Bimbingan Skripsi

Page 164: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

152

Page 165: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

153

LAMPIRAN 24

Kartu Menyaksikan Sidang Skripsi

Page 166: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

154

LAMPIRAN 25

Kartu Bimbingan Pasca Sidang

Page 167: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

155

LAMPIRAN 26

RIWAYAT HIDUP PENULIS

Nama : Hartini

Tempat, Tanggal Lahir : Kimak, 01 April 1997

No. Hp : 085269770020

Alamat : Jl. Depati Bahrin no.22 Ds. Kimak Kecamatan

Merawang, Kabupaten Bangka-Kepulauan

Bangka Belitung

RiwayatKeluarga

1. Ayah : Hasanusi, S.Ag

2. Ibu : Nurhayati

3. Pekerjaan Ayah : Pegawai Negeri Sipil

4. Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga

5. Saudara Kandung

a. Adik Laki-laki : Nurhidayat

b. Adik Perempuan : Mahrozalia Syavitri

RiwayatPendidikan

1. MI Nurul Falah Kimak Bangka, tamat tahun 2008

2. MTs Nurul Falah Kimak Bangka, tamat tahun 2011

3. SMK Negeri 1 Sungailiat Bangka, tamat tahun 2014

Page 168: PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER …

156

4. Diterima di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Jakarta, tahun 2014