Pengantar Hukum Bisnis

10
Hukum Perseroan dan bentuk- bentuk kegiatan Usaha PENGANTAR HUKUM BISNIS

description

badan tak berbadan hukum

Transcript of Pengantar Hukum Bisnis

Page 1: Pengantar Hukum Bisnis

Hukum Perseroan dan bentuk-bentuk kegiatan Usaha

PENGANTAR HUKUM BISNIS

Page 2: Pengantar Hukum Bisnis

PerusahaanMenurut H.M.N Purwosutjipto,

Perusahaan dagang adalah salah satu bentuk perusahaan perseorangan, sedangkan perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dilakukan oleh 1 orang pengusaha, hal ini berbeda dengan persekutuan yang terletak pada jumlah pengusaha yang terdiri dari 2 orang atau lebih.

Page 3: Pengantar Hukum Bisnis

PerusahaanMenurut Undang-undang no. 3 tahun

1982 tentang wajib daftar perusahaan pasal 1b, yaitu:

“Perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus menerus dan yang didirikan, bekerja serta berkedudukan.dalam wilayah Negara Republik Indonesia, untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.”

Page 4: Pengantar Hukum Bisnis

PerusahaanMenurut Prof. Mr. W.L.P.A. Molengraff,

pengertian perusahaan dari sudut pandang ekonomi adalah keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus-menerus, bertindak keluar untuk mendapatkan penghasilan dengan cara memperniagakan barang-barang, menyerahkan barang-barang, atau mengadakan perjanjian-perjanjian persediaan.

Page 5: Pengantar Hukum Bisnis

Bentuk-bentuk PerusahaanPerusahaan PerseoranganMenurut H.M.N Purwosutjipto, perusahaan perseorangan

adalah perusahaan yang didirikan oleh satu (1) orang pengusaha, dimana tidak ada peserta lain disampingnya. Dimana apabila banyak orang yang bekerja pada perusahaan tersebut adalah pembantu dari pengusaha dalam menjalankan usahanya yang bersifat perburuhan dan pemberi kuasa. Selain itu dalam pendiriannya, modal juga hanya berasal dari satu orang.

Menurut H.M.N. Purwosutjipto, bentuk perusahaan perseorangan secara resmi tidak ada. Namun masyarakat telah mengenal dan menerima bentuk perusahaan perseorangan ini. Pada umumnya masyarakat yang ingin menjalankan usahanya dalam bentuk perusahaan perseorangan ini menggunakan bentuk Perusahaan Dagang (PD) atau Usaha Dagang (UD).

Page 6: Pengantar Hukum Bisnis

Perusahaan Perseorangan Ada beberapa nilai positif yang dapat diambil dengan

menjalankan perusahaan perseorangan, diantaranya: Pemilik dapat mengambil keputusan dengan bebas. Perusahaan mudah didirikan dan mudah dibubarkan. Keuntungan yang diterima perusahaan menjadi hak dari pemilik

perusahaan secara keseluruhan. Rahasia perusahaan dapat lebih terjaga. Pemilik akan berusaha sebaik mungkin mempertahankan

perusahaannya.   Namun selain beberapa nilai positif, tentunya ada juga nilai

negatif yang ditimbulkan oleh perusahaan perseorangan, yaitu: Tanggungjawab yang dimiliki pemilik tidak terbatas. Kelangsungan hidup perusahaan kurang terjamin. Sumber keuangan perusahaan sangat terbatas. Pengelolaan manajemen yang kompleks. Apabila pemilik meninggal, maka kelangsungan bisnis terancam.

Page 7: Pengantar Hukum Bisnis

Perusahaan Tidak Berbadan HukumPerusahaan tidak berbadan hukum merupakan

perusahaan yang kekayaannya tidak terpisahkan dari pemilik perusahaan, dimana pada prinsipnya perusahaan ini tidak memiliki kekayaan sendiri, dalam pendiriannya menurut H.M.N Purwosutjipto, perusahaan tidak berbadan hukum tidak memerlukan syarat pengesahan akta pendirian oleh pemerintah yang dimana hal ini merupakan hal yang mutlak dimiliki oleh perusahaan berbadan hukum.

Beberapa jenis perusahaan yang tidak berbadan hukum adalah:Persekutuan Perdata.Persekutuan Firma.Persekutuan Komanditer.

Page 8: Pengantar Hukum Bisnis

Perusahaan Badan HukumPerusahaan berbadan hukum merupakan

perusahaan yang memiliki harta kekayaan sendiri dimana, harta perusahaan dan harta pemilik dipisahkan secara jelas, perusahaan jenis ini juga memiliki hak dan kewajiban, dapat melakukan perbuatan hukum dalam hubungan – hubungan hukum dan dapat digugat dan menggugat di depan pengadilan

Contoh perusahaan yang badan hukum adalahPerseroan Terbatas (PT)Perusahaan Umum (PU)Perusahaan Perseroan (Persero)

Page 9: Pengantar Hukum Bisnis

Perusahaan Badan HukumPerusahaan Negara (BUMN)

Menurut UU No. 19 Tahun 2003, BUMN adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.

Maksud dan tujuan pendirian BUMN adalah :a) memberikan sumbangan bagi perkembangan perekonomian

nasional pada umumnya dan penerimaan negara pada khususnya;

b) mengejar keuntungan;c) menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan

barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan memadai bagi pemenuhan hajat hidup orang banyak;

d) menjadi perintis kegiatan-kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi;

e) turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi, dan masyarakat.

Page 10: Pengantar Hukum Bisnis

Perusahaan SwastaPerusahaan swasta adalah perusahaan yang modalnya

dimiliki seluruhnya oleh pihak swasta tanpa ada campur tangan dari pemerintah,

Perusahaan swasta ini ada tiga macam, yaitu : Perusahaan swasta nasional

Perusahaan swasta milik warga Negara Indonesia ;

Perusahaan swasta-asingPerusahaan swasta milik warga Negara asing ;

Perusahaan swasta campuran (joint-venture)Perusahaan swasta milik warga negara Indonesia dan

warga negara asing ;