Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

31
Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika Oleh Al Jupri, S.Pd., M.Sc. Oleh Al Jupri, S.Pd., M.Sc. Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Pendidikan Indonesia 2009 Al Jupri, S.Pd., M.Sc. Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA, Universitas Pendidikan Indonesia 2009

Transcript of Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

Page 1: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PenelitianPenelitian PendidikanPendidikan MatematikaMatematika

Oleh Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Oleh Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan MatematikaUniversitas Pendidikan Indonesia2009

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 2: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PenelitianPenelitian eksperimeneksperimen((percobaanpercobaan))Dalam suatu percobaan ada sesuatuyang dilakukan kemudian dilihat ataudibandingkan hasilnya.

Contoh:Contoh:

- Membakar kain apakah terbuat dariwol atau bukan

- Mencobakan teknik/metodemengajar pada siswa kemudiandilihat prestasi belajarnya.

Page 3: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

CiriCiri--ciriciri penelitianpenelitian eksperimeneksperimen

- Adanya kesetaraan subyek dalamkelompok-kelompok yang berbeda

- Paling tidak ada dua kelompok atau kondisiyang berbeda pada saat yang sama atausatu kelompok tetapi untuk dua saat yang berbedaberbeda

- Variabel terikatnya diukur secarakuantitatif atau dikuantitatifkan

- Menggunakan statistika inferensial- Adanya kontrol terhadap variabel-variabelluar

- Paling tidak, ada satu variabel bebas yang dimanipulasikan.

Page 4: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

MengapaMengapa subyeksubyek harusharus setarasetara??

Jawab:Agar bila ada hasil berbeda yg didapatoleh dua kelompok, bukan karenasubyek tidak setara (yang satu lebihpandai misalnya), tetapi memang benar-pandai misalnya), tetapi memang benar-benar akibat perlakuan kita.

Cara memperoleh subyek setara yaitu: dengan pemilihan sampel (seperti: secara acak, cara memasangkan, menggunakan kelompok homogen, menggunakan subyek ulang)

Page 5: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

StatistikaStatistika inferensialinferensial ituitu apaapa??

Jawab:

Bagian dari statistika yang dapatdipergunakan untuk membuatgeneralisasi hasil penelitiangeneralisasi hasil penelitianterhadap populasinya atau terhadapyg lain yg karakteristiknya miripdengan populasi itu.

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 6: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

AdanyaAdanya kontrolkontrol terhadapterhadap variabelvariabelluarluar ituitu maksudnyamaksudnya apaapa??Jawab:

Membuat kondisi untuk penelitian itusedemikian rupa sehingga variabel-variabel itu tidak ada pengaruhnyavariabel itu tidak ada pengaruhnyaterhadap variabel terikatnya, ataubila ada dibiarkan dan diusahakanpengaruhnya sama untuk keduakelompok.

Page 7: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

Cara Cara mengontrolmengontrol variable variable luarluar(CMVL)(CMVL)

Fisik

Pemilihan

acak

Menggunakankelompok

CMVL

Statistik

Pemilihanmelalui seleksi

kelompokhomogen

Memasangkan

Menggunakansubyek secara ulang

Page 8: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PemilihanPemilihan DesainDesain EksperimenEksperimen((PercobaanPercobaan))Hal ini bergantung pada:

- Apakah ada kelompok kontrol atautidak

- Pengelompokan subyek secara acak- Pengelompokan subyek secara acakatau tidak

- Kelompok-kelompok itu diberi pretesatau tidak

- Pengolahan data

Page 9: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain eksperimeneksperimen ((percobaanpercobaan))

Secara umum dikelompokkan menjadidua:

- Disain satu variabel bebas

- Disain dua variabel bebas atau lebih- Disain dua variabel bebas atau lebih(desain faktorial)

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 10: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

Desain pre-eksperimen

- Studi kasus sekali tes

- Pretes-postes sebuah kelompok

- Perbandingan kelompok statistik

Desain eskperimen murni

- Kelompok kontrol pretes-postes

Desain satuvariabel bebas

Desain eksperimen

Desain dua variabel bebasatau lebih

- Kelompok kontrol hanya postes

- Empat kelompok Solomon

Desain kuasi eksperimen- Kelompok kontrol tidak ekivalen

- Deret-waktu- Kontra balans

Page 11: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

StudiStudi kasuskasus sekalisekali testes

X 0

Catatan:Catatan:

X: perlakuan

0: postes

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 12: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PretesPretes--PostesPostes SebuahSebuah KelompokKelompok

0 X 0

Catatan:

0 : pretes = postes

X : perlakuan

Page 13: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PerbandinganPerbandingan kelompokkelompok statistikstatistik

X1 0--------X2 0X2 0

Catatan:X1 : perlakuan pertamaX2 : perlakuan kedua0 : postes------ : subyek dipilih tidak acak

Page 14: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain kelompokkelompok kontrolkontrol pretespretes--postespostes

A 0 X1 0

A 0 X2 0

Catatan:Catatan:

A : subyek dipilih secara acak

0 : pretes/postes

X1 : perlakuan pertama

X2 : perlakuan kedua

Page 15: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain kelompokkelompok kontrolkontrol hanyahanyapostespostes

A X1 0

A X2 0

Catatan:

A : subyek dipilih secara acakA : subyek dipilih secara acak

0 : postes

X1 : perlakuan pertama

X2 : perlakuan kedua

Page 16: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain empatempat kelompokkelompokSolomonSolomon

A 0 X1 0A 0 X2 0A X1 0A X2 0

Catatan:A : subyek dipilih secara acak0 : pretes/postesX1 : perlakuan pertamaX2 : perlakuan kedua

Page 17: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain kelompokkelompok kontrolkontrol nonnon--ekivalenekivalen

0 X1 0

-----------

0 X2 0

Catatan:Catatan:

----- : subyek dipilih tidak acak

0 : pretes/postes

X1 : perlakuan pertama

X2 : perlakuan kedua

Page 18: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain deretderet--waktuwaktu

0 0 0 X1 0 0 0

------------------

0 0 0 X2 0 0 0

Catatan:Catatan:

----- : subyek dipilih tidak acak

0 : pretes/postes

X1 : perlakuan pertama

X2 : perlakuan kedua

Page 19: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

DesainDesain kontrakontra--balansbalans

X1 0 X2 0

-----------

X2 0 X1 0

Catatan:Catatan:

----- : subyek dipilih tidak acak

0 : pretes/postes

X1 : perlakuan pertama

X2 : perlakuan kedua

Page 20: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

ValiditasValiditas InternalInternal

� Validitas internal adalah validitasyang berkenaan dengan keabsahanatau validitas hasil suatu percobaan.

� Validitas internal rusak sebabnya: adanya peristiwa, pengetesan, adanya peristiwa, pengetesan, materi tes, perlakuan yang berbaur, keterlibatan peneliti, regresistatistik, kekeliruan statistik, pemilihan subyek, subyek hilang, dansubyek mendewasa.

Page 21: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

AdanyaAdanya PeristiwaPeristiwa

Contoh: Percobaan menanamkanpentingnya guru sebagai petugasprofesional.

Tiba-tiba ada gerakan penentangan misalnyabahwa mengajar itu seni, bukan tugasprofesional.

Page 22: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PengetesanPengetesan

� Bisa karena instrumen tes kurangbaik (misal: salah ketik, petunjuktidak jelas, dll)

� Penilai “baik hati”� Penilai “baik hati”

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 23: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

MateriMateri TesTes

� Validitas internal rusak karenaadanya pretes (siswa yang tertarikakan cenderung menyelesaikan soal-soal pretes yang pernahdikerjakannya).soal pretes yang pernahdikerjakannya).

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 24: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PerlakuanPerlakuan yang yang berbaurberbaur

Contoh: kita meneliti penggunaankalkulator. Di kelas eksperimenmenggunakan kalkulator, di kelasmenggunakan kalkulator, di kelaskontrol tidak menggunakann (tapibisa terjadi menggunakannya dirumah).

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 25: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

KeterlibatanKeterlibatan PetugasPetugas

Perlakuan yang tidak adil, misalnya: di kelasPerlakuan yang tidak adil, misalnya: di kelaseksperimen mengajar serius, tapi di kelaskontrol tidak begitu serius mengajarnya.

Page 26: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

RegresiRegresi StatistikStatistik

Terjadi bila kita mengambil subyek untukpenelitian, dari mereka yang paling pandaipenelitian, dari mereka yang paling pandaidan paling ‘bodoh’.

Yang bodoh cenderung membaik hasilnya, yang pandai cenderung menurun hasilnya.

Page 27: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

KekeliruanKekeliruan StatistikStatistik

Terjadi bila penggunaan asumsi-asumsi dan atau penggunaan ukuranasumsi dan atau penggunaan ukuranstatistik yang keliru.

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009

Page 28: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

PemilihanPemilihan subyeksubyek

Hendaknya subyek yang dipilih harussetara antara kelompok eksperimensetara antara kelompok eksperimendan kelompok kontrol agar hasil daripercobaan kita benar-benar akibatdari perlakuan yang sudah dilakukan.

Page 29: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

SubyekSubyek HilangHilang

� Kedua kelompok baik kelompokeksperimen atau kelompok kontrolharuslah seimbang.

� Sehingga, bila misalnya ada subyek� Sehingga, bila misalnya ada subyekhilang (pindah, mati, sakit), danhasilnya tidak berbeda, ini bukankarena perlakuan jelek, tapi karenasubyke hilang.

Page 30: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

SubyekSubyek MendewasaMendewasa

� Maksudnya subyek menjadi lebihdewasa pada akhir suatu percobaandaripada permulaan percobaan.

� Subyek yang menjadi lebih tua, � Subyek yang menjadi lebih tua, dewasa, matang, akan cenderunglebih berprestasi baik daripada saatmasih muda. Contoh: atlet yang lebihtua cenderung lebih berprestasidaripada yang masih hijau (muda).

Page 31: Penelitian Penelitian Pendidikan Pendidikan Matematika Matematika

ValiditasValiditas EksternalEksternal

Adalah validitas yang berkenaan denganbisa tidaknya hasil penelitian diperluasbisa tidaknya hasil penelitian diperluaspenerapannya untuk subyek danlingkungan lain.

Al Jupri, S.Pd., M.Sc.Jurusan Pendidikan Matematika, FPMIPA,Universitas Pendidikan Indonesia2009