Pemebrian obat melalui Intravena

8
PEMBERIAN OBAT MELALUI INJEKSI INTRAVENA NOVITA SARI 1404077

Transcript of Pemebrian obat melalui Intravena

Page 1: Pemebrian obat melalui Intravena

PEMBERIAN OBAT MELALUI INJEKSI

INTRAVENA

NOVITA SARI1404077

Page 2: Pemebrian obat melalui Intravena

Pengertian InjeksiInjeksi adalah sediaan steril berupa larutan, emulsi atau suspensi atau serbuk yang harus dilarutkan atau disuspensikan lebih dahulu sebelum digunakan

Tujuan Injeksiuntuk mempercepat proses penyerapan (absorbsi) obat, spy mendapatkan efek obat yang cepat.

Injeksi IntravenaPemberian obat dengan cara memasukan obat kedalam pembuluh darah vena dengan menggunakan spuit. Sedangkan pembuluh darah vena adalah pembuluh darah yang menghantarkan darah ke jantung.

Page 3: Pemebrian obat melalui Intravena

INDIKASIBisa dilakukan pada

pasien yang tidak sadar, tidak memungkinkan untuk diberikan obat

secara oral, bebas dari infeksi, lesi kulit, jaringan

parut, tonjolan tulang, otot atau saraf besar di

bawahnya.

KONTRA INDIKASI

Infeksi, lesi kulit,

jaringan parut,

tonjolan tulang, otot

atau saraf besar di

bawahnya.

INDIKASI DAN KONTRA INDIKASI

Page 4: Pemebrian obat melalui Intravena

Kelebihan dilakukannya pemberian obat melalui IntravenaDapat digunakan untuk pasien yang tidak sadarObat dapat terabsorbsi dengan sempurnaObat dapat bekerja cepat sesuai kebutuhanTidak dapat mengiritasi lambung

Kekurangan dilakukannya pemberian obat melalui IntravenaDapat terjadi emboliDapat terjadi infeksi karena jarum yang tidak sterilPembuluh darah bisa pecahTerjadi hematomaDapat terjadi alergiObat tidak dapat ditarik kembaliMembutuhkan keahlian khusus

Page 5: Pemebrian obat melalui Intravena

PERALATAN Daftar buku obat/ catatan, jadwal

pemberian obat Obat dalam tempatnya Spuit sesuai dengan jenis ukuran Kapas alkohol dalam tempatnya Cairan pelarut Bak injeksi Bengkok Perlak dan alasnya Karet pembendung (tourniquet)

Page 6: Pemebrian obat melalui Intravena

PELAKSANAAN PENYUNTIKAN Cuci tangan Jelaskan pada pasien mengenai prosedur yang akan

dilakukan Bebaskan daerah yang akan dilakukan penyuntikkan

dari pakaian, apabila tertutup, pakaian dibuka atau dikeataskan

Ambil obat dalam tempatnya dengan spuit, sesuai dengan dosis yang akan diberikan. Apabila obat berada dalam bentuk sediaan bubuk, maka larutkan dengan pelarut (aquades steril)

Pasang perlak atau pengalas dibawah vena yang akan dilakukan penyuntikan

Kemudian, tempatkan obat yang telah diambil pada bak injeksi

Desinfeksi dengan kapas alkohol

Page 7: Pemebrian obat melalui Intravena

Pada bagian atas daerah yang akan dilakukan pemberian obat dapat dilakukan pengikatan dengan karet pembendung (tourniquet), tegangkan dengan tangan/ minta bantuan, atau membentung diatas vena yang akan dilakukan penyuntikkan

Ambil spuit yang berisi obat Lakukan penusukan dengan lubang menghadap ke atas

dengan memasukkan ke pembuluh darah Lakukan aspirasi, Bila sudah ada darah, Lepaskan karet

pembendung dan langsung semprotkan obat hingga habis Setelah selesai, ambil spuit dengan menarik dan lakukan

penekanan pada daerah penusukan dengan kapas alkohol. Letakkan spuit yang telah digunakan kedalam bengkok

Catat reaksi pemberian, tanggal, waktu, dan dosis pemberian obat

Cuci tangan

Page 8: Pemebrian obat melalui Intravena