Pembahasan SOAL TRY OUT 2 SKB CPNS 1002
27
Transcript of Pembahasan SOAL TRY OUT 2 SKB CPNS 1002
Pembahasan SOAL TRY OUT 2 SKB CPNS 1002
1. Bahan atau ramuan yang berasal dari tumbuhan, hewan, bahan mineral, sediaan
galenik, atau campuran dari bahan tersebut yang secara turun temurun telah
digunakan untuk pengobatan, dan dapat diterapkan sesuai dengan norma yang
berlaku di masyarakat adalah pengertian dari…
a. Obat herbal
b. Obat tradisional
c. Fitofarmaka
d. Obat paten
e. Obat generik
Pembahasan:
Definisi obat tradisional (menurut UU No 36 tahun 2009) adalah bahan atau ramuan
bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian
(galenik), atau campuran dari bahan tersebut yang secara turun temurun telah
digunakan untuk pengobatan, dan dapat diterapkan sesuai dengan norma yang
berlaku di masyarakat
Jawaban: B. Obat Tradisional
2. Yang berhak melakukan pemeriksaan Visum et Repertum (VeR) Kesehatan jiwa
untuk kepentingan penegakan hukum adalah...
a. Dokter Umum
b. Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
c. Dokter Umum dan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
d. Dokter Spesialis Forensik
e. Semua Dokter boleh melakukan VeR Psikiatrikum
Pembahasan
Pemeriksaan kesehatan jiwa untuk kepentingan penegakan hukum (visum et
repertum psikiatricum) hanya dapat dilakukan oleh dokter spesialis kedokteran
jiwa pada fasilitas pelayanan kesehatan (UU no 36 tahun 2009 pasal 150 ayat 1)
Jawaban: B. Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa
3. Di bawah ini yang termasuk Kawasan tanpa rokok, kecuali…
a. Sekolah
b. Puskesmas
c. Taman bermain
d. Toilet Umum
e. Bukan Salah Satu Di Atas
Pembahasan
Kawasan tanpa rokok antara lain:
a. fasilitas pelayanan kesehatan (eg. Puskesmas)
b. tempat proses belajar mengajar (eg. Sekolah)
c. tempat anak bermain (eg. Taman Bermain)
d. tempat ibadah
e. angkutan umum
f. tempat kerja
g. tempat umum dan tempat lain yang ditetapkan (eg. Toilet Umum)
Jawaban E. Bukan Salah Satu Di Atas
4. Seorang pasien diduga meninggal karena suatu penyakit yang berpotensi
membahayakan keselamatan masyarakat luas. Bedah mayat klinis diperlukan untuk
menegakkan diagnosis pasien tersebut. Pernyataan di bawah ini benar adalah...
a. Dibutuhkan informed consent dari pasien sebelum meninggal
b. Dibutuhkan informed consent dari keluarga dekat pasien
c. Dibutuhkan informed consent dari pemuka agama setempat
d. Dibutuhkan informed consent dari pimpinan daerah setempat
e. Tidak diperlukan persetujuan untuk melakukan bedah mayat klinis pada pasien
tersebut
Pembahasan
Dalam hal pasien diduga meninggal akibat penyakit yang membahayakan
masyarakat dan bedah mayat klinis mutlak diperlukan untuk menegakkan
diagnosis dan/atau penyebab kematiannya, tidak diperlukan persetujuan.
Jawaban: B. Tidak diperlukan persetujuan untuk melakukan bedah mayat klinis pada
pasien tersebut
5. Jaringan pelayanan Kesehatan Puskesmas yang memberikan pelayanan Kesehatan
secara permanen di suatu lokasi dalam wilayah kerja Puskesmas adalah pengertian
dari...
a. Puskesmas Keliling
b. Praktik Bidan Desa
c. Puskesmas Pembantu
d. Posyandu
e. Polindes
Pembahasan:
Jaringan pelayanan terdiri atas Puskesmas pembantu, Puskesmas keliling, dan praktik bidan
desa.
1. Puskesmas pembantu adalah jejaring pelayanan puskesmas yang memberikan pelayanan
kesehatan secara permanen di suatu lokasi dalam wilayah kerja Puskesmas
2. Puskesmas keliling adalah jejaring pelayanan puskesmas yang memberikan pelayanan
kesehatan yang sifatnya bergerak (mobile), untuk meningkatkan jangkauan dan mutu
pelayanan bagi masyarakat di wilayah kerja Puskesmas yang belum terjangkau oleh
pelayanan dalam gedung Puskesmas.
3. Praktik Bidan desa merupakan praktik bidan yang memiliki Surat Izin Praktik Bidan (SIPB) di
Puskesmas, dan bertempat tinggal serta mendapatkan penugasan untuk melaksanakan
praktik kebidanan dari Pemerintah Daerah pada satu desa/kelurahan dalam wilayah kerja
Puskesmas yang bersangkutan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Jawaban: C. Puskesmas Pembantu
6. Di bawah ini merupakan UKM essensial adalah... kecuali
a. Pelayanan Gizi
b. Pelayana Kesehatan Lingkungan
c. Pelayanan Kesehatan Lansia
d. Pelayanan Kesehatan Keluarga
e. Pelayanan Promosi Kesehatan
Pembahasan
UKM tingkat pertama terdiri dari UKM esensial dan UKM pengembangan
UKM esensial meliputi:
a. pelayanan promosi kesehatan
b. pelayanan kesehatan lingkungan
c. pelayanan kesehatan keluarga
d. pelayanan gizi
e. pelayanan pencegahan dan pengendalian penyakit
UKM pengembangan merupakan upaya kesehatan masyarakat yang kegiatannya
bersifat inovatif dan/atau disesuaikan dengan prioritas masalah kesehatan,
kekhususan wilayah kerja, dan potensi sumber daya yang tersedia di Puskesmas.
Jawaban: C. Pelayanan Kesehatan Lansia
7. Pertukaran udara minimal yang di sarankan untuk setiap ruangan dalam bangunan
puskesmas adalah...
a. 3 kali pertukaran udara per jam
b. 6 kali pertukaran udara per jam
c. 9 kali pertukaran udara per jam
d. 12 kali pertukaran udara per jam
e. Bukan Salah Satu Di Atas
Pembahasan:
Besarnya pertukaran udara yang disarankan untuk berbagai fungsi ruang di
bangunan Puskesmas minimal 12x pertukaran udara per jam dan untuk KM/WC
10x pertukaran udara per jam.
Jawaban: D. 12 kali pertukaran udara per jam
8. Survei mawas diri yang dilakukan oleh kader Posyandu bertujuan untuk…
a. Mendata jumlah bayi dan balita dalam satu wilayah kerja posyandu
b. Menimbulkan rasa memiliki masyarakat melalui penemuan sendiri masalah yang
dihadapi serta potensi yang dimiliki
c. Menjaring anggota masyarakat yang mau bergabung menjadi kader posyandu
d. Menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu dan anak akibat berbagai
penyakit infeksi tahunan yang sering menjangkiti masyarakat
e. Meningkatkan angka cakupan imunisasi di wilayah kerja posyandu tersebut
Pembahasan
Survei Mawas Diri (SMD) bertujuan untuk menimbulkan rasa memiliki (self
belonging) masyarakat melalui penemuan sendiri masalah yang dihadapi serta
potensi yang dimiliki (Buku Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu tahun 2006
Halaman 22)
Jawaban: B. Menimbulkan rasa memiliki masyarakat melalui penemuan sendiri
masalah yang dihadapi serta potensi yang dimiliki
9. Di bawah ini yang bukan termasuk kegiatan utama Posyandu adalah...
a. Penimbangan Berat Badan Anak dan Pemberian Tablet Besi
b. Penyuluhan Kesehatan Ibu Nifas dan Menyusui
c. Pelayanan Keluarga Berencana
d. Pengembangan Anak Usia Dini
e. Pelayanan Imunisasi
Pembahasan:
Kegiatan Posyandu terdiri dari Kegiatan Utama dan Kegiatan Pengembangan.
Yang termasuk kegiatan utama posyandu meliputi
- Kesehatan Ibu dan Anak (eg. Penimbangan Berat Badan Anak dan Pemberian
Tablet Besi dan Penyuluhan Kesehatan Ibu Nifas dan Menyusui)
- Keluarga Berencana
- Imunisasi
- Gizi
- Pencegahan dan Penanggulangan Diare
Kegiatan Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) termasuk dalam kegiatan
pengembangan
(Buku Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu tahun 2006 Halaman 28-30)
Jawaban: D. Pengembangan Anak Usia Dini
10. Dosis vitamin A yang diberikan pada ibu nifas segera setelah melahirkan adalah…
a. 25.000 SI
b. 50.000 SI
c. 100.000 SI
d. 200.000 SI
e. 400.000 SI
Pembahasan:
Pelayanan ibu nifas dan menyusui di Posyandu juga meliputi Pemberian 2 kapsul
vitamin A warna merah dosis 200.000 SI (1 kapsul segera setelah melahirkan dan
1 kapsul 24 jam setelah pemberian kapsul pertama)
(Referensi: Buku Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu; 2006; halaman 26)
Jawaban: D. 200.000 SI
11. Di bawah ini adalah materi KIE Efektif sebagai upaya Brain Booster pada ibu hamil
adalah...
a. Rutin Mengkonsumsi Madu
b. Musik untuk menstimulasi janin
c. Rajin membaca buku sastra
d. Imunisasi TT
e. Senam Hamil
Pembahasan:
Materi KIE Efektif Brain Booster
- Berkomunikasi dengan janin
- Musik untuk menstimulasi janin
- Nutrisi dan Gizi Seimbang bagi ibu hamil
Jawaban: B. Musik untuk menstimulasi janin
12. Jadwal pemeriksaan kadar Hemoglobin pada ibu hamil sesuai standar pelayanan
antenatal terpadu adalah...
a. Sekali pada Trimester 1
b. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 2
c. Sekali pada Trimester 2, Sekali pada Trimester 3
d. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 3
e. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 2, Sekali pada Trimester 3
Pembahasan
Pemeriksaan kadar hemoglobin darah ibu hamil dilakukan minimal sekali pada
trimester pertama dan sekali pada trimester ketiga.
Pemeriksaan ini ditujukan untuk mengetahui ibu hamil tersebut menderita
anemia atau tidak selama kehamilannya karena kondisi anemia dapat
mempengaruhi proses tumbuh kembang janin dalam kandungan.
Pemeriksaan kadarhemoglobin darah ibu hamil pada trimester kedua dilakukan
atas indikasi.
Jawaban: D. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 3
13. Jadwal pemeriksaan kadar Gula Darah pada ibu hamil yang dicurigai menderita DM
sesuai standar pelayanan antenatal terpadu adalah...
a. Sekali pada Trimester 1
b. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 2
c. Sekali pada Trimester 2, Sekali pada Trimester 3
d. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 3
e. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 2, Sekali pada Trimester 3
Pembahasan:
Pemeriksaan kadar Gula Darah pada ibu hamil yang dicurigai menderita DM
setidaknya dilakukan Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 2, Sekali pada
Trimester 3.
Hal ini dilakukan bertujuan untuk melakukan penapisan terhadap Diabetes dalam
Kehamilan.
Jawaban: E. Sekali pada Trimester 1, Sekali pada Trimester 2, Sekali pada
Trimester 3
14. Di bawah ini adalah persyaratan yang harus dipenuhi oleh Ruang ASI yang layak,
kecuali...
a. Memiliki lemari pendingin
b. Ukuran minimal 3x4 m2
c. Tersedia wastafel dengan air mengalir
d. Bebas Polusi
e. Ada pintu yang dapat dikunci
Pembahasan:
Dalam PMK Nomor 15 Tahun 2013 pasal 9 Ayat 2, diatur beberapa hal yang harus
dipenuhi Ruang ASI:
1. Ukuran minimal 3x4 m2
2. Ada pintu yang dapat dikunci
3. Tersedia wastafel dengan air mengalir, untuk mencuci tangan dan
peralatan
4. Bebas potensi bahaya di tempat kerja, termasuk Bebas Polusi
Ketersediaan lemari pendingin tidak diatur secara spesifik.
Jawaban: A. Memiliki Lemari Pendingin
15. Visi Kementrian Kesehatan adalah…
a. Gerakan Masyarakat Sehat
b. Membangun Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga
c. Terwujudnya masyarakat sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan, untuk
menuju Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian
berlandaskan gotong royong
d. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui pemberdayaan
masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat madani
e. Semua Salah
Pembahasan:
VISI DAN MISI KEMENKES RI
Visi
Terwujudnya masyarakat sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan, untuk menuju Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong.
Jawaban: C. Terwujudnya masyarakat sehat, produktif, mandiri dan berkeadilan,
untuk menuju Indonesia Maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian
berlandaskan gotong royong
16. Data yang diperoleh dari kegiatan surveilans gizi pemantauan status gizi,
pertumbuhan dan perkembangan balita adalah…
a. Bayi berat lahir sangat rendah
b. Bayi dan Anak alergi susu sapi
c. Bayi dan Anak dengan kelainan metabolisme bawaan
d. Bayi dan Anak dengan Down Syndrom
e. Bayi dan Anak dengan Congenital Rubella Syndome
Pembahasan:
Surveilans gizi pelu dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi angka gizi buruk.
Kegiatan yang dapat dilakukan di antaranya adalah
1. pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita
2. pemantauan status gizi
3. pelaporan hasil penemuan kasus
4. survei dan/atau
5. kegiatan lainnya
Dari kegiatan pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita dan pemantauan
status gizi, diharapkan dapat diperoleh data
1. Bayi dan Anak usia bawah 2 (dua) tahun risiko Gagal Tumbuh
2. Balita Gizi Kurang atau Gizi Buruk
3. Bayi Sangat Prematur
4. Bayi Berat Lahir Sangat Rendah
5. Balita dengan status perkembangan meragukan
6. Balita dengan status perkembangan menyimpang
Jawaban: A. Bayi berat lahir sangat rendah
17. Keadaan gizi balita yang ditandai dengan berat badan menurut panjang badan atau
tinggi badan kurang dari -2 sampai dengan -3 standar deviasi pada Anak usia 6-59
bulan adalah pengertian dari…
a. Gizi Buruk
b. Gizi Kurang
c. Gagal Tumbuh
d. Kelainan Metabolisme Bawaan
e. Bukan Salah Satu Di Atas
Pembahasan
Gizi Kurang adalah keadaan gizi balita yang ditandai dengan kondisi kurus, berat
badan menurut panjang badan atau tinggi badan kurang dari -2 sampai dengan -3
standar deviasi, dan/atau lingkar lengan 11,5-12,5 cm pada Anak usia 6-59 bulan.
Gizi Buruk adalah keadaan gizi balita yang ditandai dengan kondisi sangat kurus,
disertai atau tidak edema pada kedua punggung kaki, berat badan menurut panjang
badan atau berat badan dibanding tinggi badan kurang dari -3 standar deviasi
dan/atau lingkar lengan atas kurang dari 11,5 cm pada Anak usia 6-59 bulan.
Jawaban: B. Gizi Kurang
18. Pangan Olahan untuk Keperluan Medis Khusus (PKMK) untuk Bayi Sangat Prematur
dan Bayi Berat Lahir Sangat Rendah adalah...
a. Air Susu Ibu
b. Susu formula dengan kandungan energi lebih besar dari 0,9 kkal/mL
c. Susu formula dengan kandungan energi minimal 24 kkal/30 ml
d. Susu formula dengan protein terhidrolisa ekstensif
e. Susu formula rendah laktosa
Pembahasan:
PKMK untuk Bayi Sangat Prematur dan Bayi Berat Lahir Sangat Rendah:
1. Formula prematur dengan ketentuan kandungan energi minimal 24 kkal/30
ml; dan/atau
2. Pelengkap gizi air susu ibu (human milk fortifier)
Jawaban: C. Susu formula dengan kandungan energi minimal 24 kkal/30 mL
19. Jumlah maksimum bahan tambahan pangan yang boleh dikonsumsi tanpa
menimbulkan efek samping yang merugikan untuk Kesehatan adalah...
a. Maximum Tolerable Daily Intake
b. Provisional Tolerable Weekly Intake
c. Acceptable Daily Intake
d. Maximum Daily Intake
e. Provisional Daily Intake
Pembahasan:
Asupan Harian yang Dapat Diterima atau Acceptable Daily Intake yang
selanjutnya disingkat ADI adalah jumlah maksimum bahan tambahan pangan
dalam miligram per kilogram berat badan yang dapat dikonsumsi setiap hari
selama hidup tanpa menimbulkan efek merugikan terhadap kesehatan.
Asupan maksimum harian yang dapat ditoleransi atau Maximum Tolerable Daily
Intake yang selanjutnya disingkat MTDI adalah jumlah maksimum suatu zat
dalam milligram per kilogram berat badan yang dapat dikonsumsi dalam sehari
tanpa menimbulkan efek merugikan terhadap kesehatan.
Jawaban: C. Acceptable Daily Intake
20. Di bawah ini adalah bahan tambahan pangan yang dilarang adalah....
a. Magnesium karbonat
b. Magnesium hidroksida
c. Natrium Kroskarmelos
d. Nitrobenzen
e. Bromelain
Pembahasan:
Nitrobenzen adalah bahan pelarut dalam industry kimia dalam proses produksi pestisida,
karet dan semir sepatu. Konsumsi nitrobenzene dalam kadar tertentu secara terus
menerus diduga dapat menyebabkan leukemia dan keganasan arah yang lain.
Jawaban: D. Nitrobenzen
21. Dalam upaya pemenuhan zat gizi mikro masyarakat, pemerintah melakukan
fortifikasi tepung terigu dengan menambahkan...
a. Iodium
b. Zat Besi
c. Vitamin A
d. Vitamin B Komplek
e. Vitamin E
Pembahasan:
Fortifikasi pangan dengan menambahkan
Zat Besi pada Tepung Terigu
Vitamin A pada Minyak Goreng
Iodium pada Garam Dapur
Jawaban: B. Zat Besi
22. Pada ibu hamil dengan Riwayat melahirkan bayi dengan neural tube defect, jumlah
asupan harian asam folat yang direkomendasikan adalah…
a. 200 mcg
b. 400 mcg
c. 600 mcg
d. 1000 mcg
e. 4000 mcg
Pembahasan:
Asam folat adalah bentuk sintetis dari folat atau vitamin B9. Jumlah asupan asam
folat yang direkomendasikan untuk ibu hamil adalah sekitar 600 mikrogram
(mcg) setiap harinya. Untuk ibu hamil yang pernah melahirkan bayi dengan cacat
tabung saraf (neural tube defect), asupan asam folat harian perlu ditingkatkan
hingga sebanyak 4.000 mcg
Jawaban: E. 4000 mcg
23. Misi pemerintah dalam bidang Kesehatan pada Kabinet Indonesia Maju 2020-2024
adalah…
a. Penguatan struktur ekonomi yang produktif
b. Pembangunan yang merata dan berkeadilan
c. Peningkatan Kualitas manusia Indonesia
d. Mencapai lingkungan hidup yang berkelanjutan
e. Memajukan budaya yang mencerminkan kepribadian bangsa
Pembahasan:
Misi pemerintah Kabinet Indonesia Maju 2020-2024 adalah Peningkatan Kualitas
manusia Indonesia. Misi ini hampir sama dengan misi Kesehatan pada Nawacita
Jilid 1 yang lalu.
Jawaban: C. Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia
24. Strategi RPJMN dalam bidang Kesehatan tahun 2020-2024 adalah...
a. Peningkatan Pengendalian Penyakit
b. Penurunan angka kematian akibat HIV/AIDS
c. Meningkatkan kepesertaan BPJS di Masyarakat
d. Menurunkan penyebaran infeksi zoonosis
e. Peningkatan cakupan imunisasi dasar lengkap
Pembahasan:
Strategi RPJMN bidang Kesehatan tahun 2020-2024
1. Peningkatan Kesehatan ibu, anak, KB dan Kesehatan Reproduksi
2. Percepatan perbaikan gizi masyarakat
3. Peningkatan pengendalian penyakit
4. Pembudayaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)
5. Penguatan Sistem Kesehatan, Pengawasan Obat dan Makanan
Jawaban: A. Peningkatan Pengendalian Penyakit
25. Permenkes Nomor 3 Tahun 2020 mengatur tentang...
a. Praktik Kedokteran
b. Puskesmas
c. Posyandu
d. Rumah Sakit
e. JKN
Pembahasan:
Permenkes Nomor 3 Tahun 2020 mengatur tentang Klasifikasi dan Perijinan
Rumah Sakit
Jawaban: D. Rumah Sakit
26. Seorang wanita 45 tahun datang dengan keluhan bengkak pada tungkainya. Pasien
baru saja menjalani kemoterapi untuk kanker payudaranya. Pasien memiliki riwayat
tirah baring yang lama. Pada pemeriksaan laboratorium didapati peningkatan D-
dimer. Diagnosis yang mungkin dari kasus di atas...
a. Phlebitis
b. Deep Vein Thrombosis
c. Penyakit Arteri Perifer Obstruksi
d. Iskemia Tungkai Akut
e. Buerger Disease
Pembahasan:
Bengkak pada penyakit di atas didasari oleh penyakit vaskuler. Gejala-gejala pada
soal masuk dalam kriteria Well's score dan didukung dengan penginkatan D-
dimer. Peningkatan D-dimer mencapai 80% pada DVT (Deep Vein Thrombosis).
Namun pemeriksaan ini kurang spesifik karena akan positif juga pada infark
myocard, pneumonia, sepsis, dan kanker. D-dimer menigkat karena adanya
perombakan fibrin oleh plasmin
Jawaban: B. Deep Vein Thrombosis
27. Seorang laki-laki 44 tahun datang ke IGD RS dengan keluhan lemah pada tangan dan
kaki mendadak saat bangun tidur. Keluhan disertai pelo. Riwayat hipertensi dan DM
sejak 10 tahun yang lalu. Didapatkan tensi 160/110 mmHg, nadi 88x/menit irregular,
RR: 24x/menit. Pada pemeriksaan EKG didapatkan atrial fibrilasi. CT scan dalam
batas normal. Diagnosis kerja yang anda usulkan adalah....
a. Stroke haemorrhage intraserebral
b. Stroke haemorrhage intraventrikel
c. Stroke infark emboli
d. Stroke infark trombosis
e. AVM
Pembahasan:
Stroke harus dicurigai pada pasien yang memiliki gejala defisit neurologis akut
(fokal atau global) atau perubahan tingkat kesadaran.
Tidak ada gejala khusus yang dapat membedakan secara jelas antara stroke
perdarahan atau iskemia, tetapi nausea, muntah, nyeri kepala, dan penurunan
kesadaran secara mendadak lebih sering dijumpai pada stroke perdarahan.
Defisit neurologis akut yang dapat dijumpai antara lain hemiparesis,
monoparesis, atau quadriparesis (jarang), kelainan sensoris, kehilangan pengli-
hatan, penurunan lapang pandang, diplopia, disatria, ataksia, vertigo, afasia, dan
penurunan kesadaran mendadak.
Pada pemeriksaan dapat ditemukan retinopati, emboli, atau perdarahan di
dalam mata, ritme jantung ireguler, murmur, galop, dan dapat pula didapatkan
bruit karotis.
Pada pasien AF, rentan terbentuk clot pada katup jantung. Selanjutnya, bila
terbawa oleh aliran darah dan membentuk obstruksi di pembuluh darah otak,
maka dapat menyebabkan Stroke Infark Emboli.
Jawaban: C. Stroke Infark Emboli
28. Bayi usia 9 bulan. Dikeluhkan darah tidak berhenti setelah disuntik imunisasi.
Pemeriksaan Bleeding Time normal, Clotting Time memanjang, PT normal, APTT
memanjang, Faktor VIII 2 % Faktor IX normal. Kemungkinan diagnosa pada kasus ini
adalah…
a. Von Willdebrand Disease
b. Hemofilia A
c. Hemofilia B
d. Defisiensi Vitamin K
e. Sepsis + DIC
Pembahasan:
Darah tidak berhenti setelah disuntik, Pemeriksaan Bleeding Time normal, Clotting
Time memanjang, PT normal, APTT memanjang, Faktor VIII 2 % Faktor IX
normal. Kemungkinan pasien mengalami gangguan APTT (faktor internal, faktor
VIII normalnya 100% atau 100 IU/dL). Diagnosis ke arah gangguan faktor VIII/
hemofilia A
(Nelson textbook of pediatrics 19th ed, Chap 468.1)
Jawaban: B. Hemofilia A
29. Di bawah ini merupakan tanda patognomonik Thalasemia adalah…
a. Giant Cell
b. Target Cell
c. Limfosit Plasma Biru
d. Pencil Cell
e. Rosette
Pembahasan:
Target Cell adalah gambaran khas hapusan darah pada pasien thalassemia alfa dan beta. Namun, juga dapat ditemukan pada beberapa pasien anemia defisiensi besi dan Sickle Cell Anemia (Auto-splenektomi).
Giant Cell adalah gambaran khas pada respons makrofag terhadap kondis
infeksi. Limfosit Plasma Biru adalah gambaran khas yang dapat ditemukan pada pasien
infeksi virus Dengue. Pencil Cell banyak ditemukan pada pasien anemia defisiensi besi.
Jawaban: B. Target Cell
30. Seorang laki-laki umur 20 tahun dibawa keluarganya ke IGD dengan keluhan koma
dan nafas cepat. Pasien memiliki riwayat DM tipe 1. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan GCS 13, TD 130/90 mmhg, Nadi 90x/menit, RR 28x/menit dengan
kussmaul. Didapatkan turgor kulit yang menurun. Pada pemeriksaan laboratorium
didapatkan GDS 350 mg/dL, dan BGA didapatkan pH 7.25, PaCO2 50, HCO3 16.
Kemungkinan diagnosis pada pasien ini adalah .........
a. Asidosis Metabolik dengan kompensasi sebagian b. Asidosis Metabolik tanpa kompensasi c. Alkalosis Metabolik dengan kompensasi sebagian d. Alkalosis Metabolik dengan kompensasi sempurna e. Alkalosis Metabolik dengan tanpa kompensasi
Pembahasan:
Pada pasien KAD sering dijumpai pernapasan cepat dan dalam (Kussmaul), beragam derajat dehidrasi (turgor kulit kurang, lidah dan bibir kering), kadang disertai hipovolemiasampai syok. Bau aseton dari hawa napas tidak terlalu mudah tercium.
Pada pasien ini didapatkan pH 7,25, PaCO2 50, dan HCO3 16. Sehingga dapat disimpulkan pasieng mengalami asidosis metabolik dan belum didapatkan kompensasi respiratorik.
Jawaban: B. Asidosis Metabolik tanpa kompensasi
31. Anak lak-laki usia 13 tahun dibawa ibunya ke IGD dengan keluhan lemas sejak 1 hari
yang lalu. Pada 1 bulan terakhir pasien dilaporkan sering haus, sering kencing saat
malam hari, dan mengalami penurunan berat badan. Pada pemeriksaan didapatkan
somnolen, mata cowong, turgor kulit kembali lambat, TD 80/60 mmHg, nadi 130x/m,
RR 12x/m, Tax 37,2oC, GDS 400 mg/dL, keton (+++). Penyebab dari kondisi yang
dialami anak tersebut adalah ....
a. Defisiensi insulin Absolut
b. Defisiensi insulin Relatif
c. Resistensi insulin
d. Gangguan Metabolisme Lemak
e. Keganasan Pankreas
Pembahasan:
Gejala diabetes pada anak ini dapat dilihat dalam 1 bulan terakhir sehingga
mencetuskan terjadinya KAD yang ditandai dengan kondisi shock ditunjang
pemeriksaan lab keton yang positif dan gula darah tinggi. Diabetes pada anak
umumnya adalah DM tipe 1. Selain itu, KAD pada umumnya muncul pada DM
tipe 1 yang merupakan defisiensi insulin absolut.
Jawaban: A. Defisiensi Insulin Absolut
32. Laki-laki 30 tahun datang ke IGD dengan keluhan dada berdebar-debar. Pemeriksaan fisik
dan EKG dalam batas normal. Pemeriksaan lanjutan yang tepat pada pasien adalah ...
a. Ekokardiografi
b. Treadmill Test
c. USG
d. CT Scan
e. MRI
Pembahasan:
Pemeriksaan treadmill diindikasikan untuk diagnosis dan prognosis penyakit kardiovaskular,
terutama penyakit arteri koroner. Ini merupakan prosedur awal pada penderita dengan EKG
yang normal atau hampir normal yang dapat melakukan latihan yang adekuat
Jawaban: B. Treadmill Test
33. Wanita 30 tahun G3P2A0 datang ke UGD RS dengan keluhan mules-mules sejak 20 jam yang
lalu. Kehamilan cukup bulan, sebelumnya pasien telah dipimpin mengejan oleh dukun
beranak. Kepala bayi engaged di Hodge 4. Tindakan selanjutnya yang anda usulkan adalah
...
a. Pasien Diistirahatkan
b. Ekstraksi Forceps
c. Ekstraksi Vakum
d. Injeksi Misoprostol
e. Injeksi Tokolotik
Pembahasan:
Persalinan lama perlu dievaluasi penyebabnya antara power, passage, dan passanger. Dalam soal ini mungkin yang dimaksud adalah dari segi power karena tidak ada data mengenai gangguan di passage dan passanger. Dari power, perlu dibedakan apakah ibu masih kuat mengejan atau tidak. Ekstraksi vakum dipilih apabila ibu masih memiliki tenaga untuk mengejan. Sedangkan untuk ekstraksi forceps (cunam) tenaga seluruhnya berasal dari penolong. Indikasi absolut ekstraksi forceps:
dari ibu: eklamsia/PEB, dengan penyakit jantung atau paru-paru dari janin: gawat janin
Indikasi waktu: kala II memanjang
Jawaban: B. Ekstraksi Forceps
34. Wanita, 28 tahun, nyeri perut mendadak, telat menstruasi 3 bulan. Pasien tampak lemah
dan lesu. Pemeriksaan fisik didapatkan cairan bebas di cavum douglasi serta nyeri goyang
portio. Pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 8,0 g/dL. Diagnosa yang tepat adalah...
a. PID
b. Mola
c. KET
d. Abortus
e. Gravida
Pembahasan:
Kehamilan ektopik adalah kehamilan yang terjadi di luar uterus. Hampir 95%
kehamilan ektopik terjadi di berbagai segmen tuba Falopii, 5% sisanya terdapat
di ovarium, rongga peritoneum, atau di dalam cervix. Apabila terjadi ruptur di
lokasi implantasi kehamilan, maka akan terjadi keadaan perdarahan masif dan
nyeri abdomen akut yang disebut kehamilan ektopik terganggu
Jawaban: C. KET
35. Perempuan, hamil pertama, tapi lupa dengan HPHT. Tinggi fundus 26 cm.
Pemeriksaan fisik TD 140/90. Maka pemeriksaan yang harus dilakukan selanjutnya
adalah...
a. Pemeriksaan GDS
b. Pemeriksaan profil lipid
c. Pemeriksaan CBC
d. Pemeriksaan protein urin
e. Pemeriksaan fungsi ginjal
Pembahasan:
Hipertensi adalah tekanan darah sekurang-kurangnya 140 mmHg sistolik atau 90 mmHg diastolik pada dua kali pemeriksaan berjarak 4-6 jam pada wanita yang sebelumnya normotensi. Bila ditemukan tekanan darah tinggi (140/90 mmHg) pada ibu hamil, lakukan pemeriksaan kadar protein urin dengan tes celup urin atau protein urin 24 jam dan tentukan diagnosis.
Jawaban: D. Pemeriksaan protein urin
36. Seorang Pria usia 35 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan muncul bercak
kemerahan di seluruh tubuh selama 3 bulan. Bercak awalnya muncul di punggung,
kemudian menyebar ke kaki dan tangan. Bercak tidak terasa gatal. Keluhan tersebut
disertai vertigo, rasa kesemutan, dan rasa tebal di kedua kaki, kaki teraba kasar. TTV
dalam batas normal. Status dermatologis didapatkan makula eritematous tersebar
dengan ukuran bervariasi mulai dari numular hingga plakat, batas tegas dan
beberapa tidak tegas. Diagnosis pada kelainan di atas adalah.....
a. Psoriasis vulgaris
b. Morbus Hansen
c. Dermatitis Numularis
d. Tinea Corporis
e. Kandidiasis
Pembahasan:
MH atau Morbus Hansen atau kusta atau lepra, adalah penyakit infeksi kronis yang disebabkan kuman Mycobacterium leprae yang menyerang syaraf tepi, kulit, jaringan tubuh lainnya kecuali susunan saraf pusat. Tanda utama atau cardinal sign (WHO/1997):
1. Kelainan kulit yang hipopigmentasi atau eritematosa dengan anestesi yang
jelas 2. Kelainan saraf tepi berupa penebalan saraf dengan anestesi 3. Hapusan kulit positif untuk kuman tahan asam.
Diagnosis ditegakkan bila dijumpai salah satu tanda utama di atas
Jawaban: B. Morbus Hansen
37. Wanita 60 tahun keluhan panas dan nyeri dada. Demam 38oC. Vesikel unilateral
sesuai dermatom. Lesi diawali 1 lesi diikuti lesi lain yang bergerombol mengikuti arah
costae. Terapi pada kasus di atas adalah..
a. Prednison
b. Amoksisilin
c. Asiklovir
d. Cetrizin
e. Itrakonazole
Pembahasan:
Herpes zoster adalah penyakit yang disebabkan oleh virus varicella zoster yang
sifatnya localized, terutama menyerang orang dewasa dengan ciri khas berupa
nyeri radikuler, unilateral, dan gerombolan vesikula tersebar sesuai dermatom
yang diinervai oleh satu ganglion saraf sensorik. Gejala klinis:
1. Stadium prodromal ' gatal, nyeri pada dermatom yang terserang disertai
panas, malaise dan nyeri kepala
2. Stadium erupsi ' timbul papul atau plakat urtika, 1-2 hari akan timbul
gerombolan vesikula di atas kulit eritematus, sedangkan kulit di antara
gerombolan tetap normal. Lokasi lesi sesuai dengan dermatom, unilateral,
dan biasanya tidak melewati garis tengah dari tubuh.
3. Stadium krustasi ' vesikula menjadi purulen, mengalami krustasi dan lepas
dalam waktu 1-2 minggu. Sering terjadi neuralgi pascaherpetika, terutama
pada orang tua yang dapat berlangsung berbulan-bulan parastesi yang
bersifat sementara.
Terapi kausal untuk herpes zoster adalah
1. acyclovir (5x800 mg) atau
2. valacyclovir (3x1 g)
Jawaban: C. Asiklovir
38. Anak perempuan berusia 8 tahun ke dokter dengan keluhan gatal di daerah kepala.
Pada pemeriksaan lampu wood tampak berwarna hijau keemasan. Terapi yang anda
usulkan adalah …
a. Prednison
b. Ketokonazol
c. Griseofulvin
d. Metronidazol
e. Metilprednisolon
Pembahasan:
Pada pasien tersebut menderita tinea capitis tipe gray patch. Gray patch ditandai
dengan rambut yang berwarna kusam, patah beberapa mm setelah keluar dari
folikel rambut, menyebabkan alopersia areata yang berwarna keabu-abuan, lampu
wood (+) hijau keemasan. Gray patch disebabkan oleh jamus genus Microsporum.
Terapi pilihannya adalah Griseofulvin. Namun, beberapa penelitian juga melaporkan
terbinafine, itrakonazol dan flukonazol juga terbukti efektif.
Jawaban: C. Griseofulvin
39. Anak laki-laki berusia 7 tahun diantar ibunya ke Puskesmas dengan keluhan muncul
bintil pada tangan. Dari pemeriksaan fisik didapatkan bintil berwarna abu-abu
permukaan verukos di regio manus. Terapi pada kasus ini adalah...
a. Asiklovir
b. Doksisiklin
c. Asam salisilat
d. Hidrokortison
e. Benzatin penisilin
Pembahasan:
Diagnosis: veruka vulgaris/common wart. Merupakan infeksi virus HPV non
genital. Tindakan untuk eliminasi dapat menggunakan kimia mulai dari asam
salisilat sampai dengan cyrotherapy. Penelitian membuktikan bahwa tidak
ada perbedaan hasil terapi dengan kimia dan dengan cyrotherapy yang
menggunakan nitrogen cair. Karena pasien dirawat di puskesmas maka dapat
dipilih eliminasi dengan bahan kimia. Bahan kimia pilihannya adalah asam
salisilat (keratolitik).
Jawaban: C. Asam salisilat
40. Pilihan terapi farmakologis untuk glaucoma akut adalah…
a. Beta agonis
b. Sikloplegik
c. Karbonik anhidrase
d. Anti-Kolinergik
e. Penghambat prostaglandin
Pembahasan:
Glaukoma akut merupakan keadaan gawat pada mata yang disebabkan adanya blockade aliran aqueous yang mengakibatkan peningkatan tekanan intraokuler secara mendadak. Tata laksana awal meliputi: a. Posisi supinasi untuk membuat lensa tertarik gravitasi menuju ke posterior. b. Memberikan karbonik anhidrase inhibitor seperti asetazolamide, diberikan
500mg secara intravena apabila TIO > 50mmHg atau 500 mg peroral jika TIO < 50 mmHg.
c. Agen hiperosmolar, seperti manitol 20% 1-2g/kgBB, gliserol oral 50% 1-1,5g/kg BB (kontraindikasi diabetes mellitus)
d. Beta bloker seperti timolol 0,5% pada mata yang mengalami serangan e. Pilokarpin 2-4% satu tets pada mata yang mengalami serangan, diulangi setelah
setengah jam dan satu tetes pilokarpin 1% pada mata kontralateral sebagai profilaktik
f. Analgesik dan antiemetik.
Jawaban: C. Karbonik anhidrase
41. Laki-laki, usia 20 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan mata melihat ganda. Riwayat
trauma (+). Dari pemeriksaan optalmologi didapatkan diplopia dan esotropia. Nervus yang
paling mungkin mengalami gangguan adalah...
a. Parese N. III
b. Parese N. IV
c. Parese N. V
d. Parese N. VI
e. Parese N. VII
Pembahasan:
Palsi nervus kranialis ke-enam seara khas memberikan gambaran klinis sebagai diplopia horizontal yang memburuk dengan gerak ke sisi yang terkena, khususnya bila melihat jauh. Defisit abduksi secara khusus berkaitan dengan esodeviasi yang meningkat dengan tatapan ke sisi yang terkena.
Esotropia menunjukan salah satu bola mata cenderung ke medial, menandakan otot rectus lateral tidak bekerja sebagai mana mestinya. Rectus lateral diinervasi oleh nervus kranialis ke-enam.
Jawaban: D. Parese N. VI
42. Laki-laki 56 tahun mengeluhkan nyeri tengkuk seljak 3 bulan. Riwayat merokok sejak
muda. Pemeriksaan fisik TD 170/90 Nadi 84x/m, RR 22x/m, Tax 37,2. Didapatkan
dinding dada cembung, hiperinflasi paru, hipersonor, dan barrel chest. Obat anti
hipertensi apa yang sesuai pada pasien ini adalah...
a. Lisinopril
b. Amlodipin
c. HCT
d. Propanolol
e. Spironolakton
Pembahasan:
Terapi hipertensi dengan PPOK tidak didapatkan aturan yang kaku karena penderita akan merespon tiap obat secara individual terhadap obat atau kombinasi obat yang berbeda. Calcium channel blocker, renin-angiotensin-system blocker, terutama angiotensin 2 receptor blocker, atau kombinasi dari kedua jenis obat itu lebih dipilih. Jika respon buruk, thiazide, B1 adrenoceptor blocking kardioselektif, atau antagonis a1 dapat dipertimbangkan.
Jawaban: B. Amlodipin
43. Laki-laki, 30 tahun, datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri perut disertai nyeri otot.
Riwayat sering mengonsumsi daging babi. Dari pemeriksaan mikroskopis ditemukan
bentukan seperti roda pedati dengan hexacant embryo. Organisme penyebab kelainan di
atas adalah digunakan...
a. Taenia saginata
b. Taenia solium
c. Taenia asiatica
d. Echinococcus granulosus
e. D. Latum
Pembahasan:
Taenia solium, atau sering disebut pork tapeworm, menginfeksi jejunum bagian
atas pada sistem pencernaan manusia. Manusia merupakan host definitif dari
Taenia sp., pada manusia yang taeniasis, proglotid atau telur akan ikut dalam
feses. Proglotid dan telur ini dapat bertahan selama berbulan-bulan. Babi yang
memakan proglotid atau telur ini akan terinfeksi dan T. Solium akan menginfeksi
pada otot babi.
Jawaban: B. Taenia solium
44. Anak laki-laki, 11 tahun, diantar ibunya ke dokter dengan keluhan keluar cairan kental
seperti ingus dari telinga sejak kemarin. 2 hari yang lalu pasien berenang di sungai. Keluhan
tersebut hilang timbul sejak 2 bulan yang lalu. Diagnosis pasien tersebut adalah...
a. Otitis media akut
b. Otitis media supuratif kronik
c. Otitis media serosa
d. Otitis media efusi
e. Otitis media supuratif akut
Pembahasan:
Otitis media supuratif kronik (OMSK) merupakan perforasi membran timpani dengan keluarnya cairan secara persisten dari telinga tengah (lebih dari 6-12 minggu).
Supurasi kornis dapat muncul dengan atau tanpa kolesteatoma, dan gejala dari keduanya mirip. OMSK dapat dibedakan dengan otitis media serosa/efusi (OME) dengan melihat
membran timpani yang tidak perforasi
Dx: OMSK
Jawaban: B. Otitis media supuratif kronik
45. Wanita, 45 tahun, datang dengan keluhan benjolan di pantat awalnya kecil dan sekarang
sebesar telur angsa. Dari pemeriksaan didapatkan massa dengan diameter 8 cm, subkutan,
mudah digerakkan. Diagnosa yang anda usulkan adalah...
a. Leiomioma
b. Fibroma
c. Lipoma
d. Hemangioma
e. Rhabdomioma
Pembahasan:
Benjolan yang membesar, terletak pada subkutan dan mobile. Terutama
lokasinya di pantat yang banyak jaringan lemak
Jawaban: C. Lipoma
46. Wanita, 32 tahun, mengeluhkan nyeri dan kemerahan pada payudara pasien sehabis
menyusui dan bengkak. Terdapat inflamasi kemerahan pada payudara. Bakteri utama
penyebab keluhan tersebut adalah...
a. C. difficile
b. L. monocytogenes
c. S. aureus
d. Streptococcus Beta Hemolitikus
e. C. tetani
Pembahasan:
Gejala dari mastitis supuratif jarang muncul sebelum akhir minggu pertama
postpartum dan tidak sampai minggu ketiga atau keempat. Infeksinya hampir selalu
unilateral, dan pembengkakan hebat biasanya menyertai inflamasi yang terjadi. Tanda
pertama inflamasi yang terjadi adalah menggigil yang kemudian diikuti dengan demam
dan takikardia. Payudara mengeras dan merah, dan pasien mengeluh nyeri yang hebat.
Sekitar 10% pasien dengan mastitis akan menjadi abses.
Gejala dasar abses mammae lebih hebat, tetapi pada beberapa kasus indikasi
pertama untuk memastikan adanya abses adalah dengan adanya fluktuasi. Bakteri
utama penyebab mastitis adalah Staphylococcus sureus.
Secara empiris dikloksasilin, 4x500mg bisa segera diberikan. Eritromisin sebagai
alternatif bila sensitif terhadap golongan penicillin. Bila infeksi disebabkan oleh
stafilokokus penghasil penicilinase yang resisten atau organisme lain yang resisten,
sambil menunggu hasil kultur, dapat diberikan vankomisin, yang efektif terhadap MRSA.
Jawaban: C. S. aureus
47. Seorang dokter panitera klinik, berobat ke puskesmas karena mengalami ketakutan
yang sangat menetap setiap kali melihat jarum suntik. Pasien terkadang enggan
masuk kuliah karena mengharuskan praktikum di RS. Apakah mekanisme pembelaan
ego pasien di atas adalah...
a. Eksternalisasi
b. Proyeksi
c. Simbolisasi
d. Reaksi formasi
e. Bukan Salah Satu di Atas
Pembahasan:
o Proyeksi: menyalahkan orang lain mengenai kesukarannya atau keinginannya yang tidak baik;
o Reaksi formasi: mencegah keinginan yang berbahaya bila diekspresikan dengan melebih-lebihkan sikap dan perilaku yang berlawanan dan menggunakannya sebagai "rintangan";
o Introyeksi: menyatukan nilai dan norma luar dengan struktur egonya sehingga individu tidak tergantung pada belas kasihan dari luar yang dirasakan sebagai ancaman;
o Eksternalisasi: menyalahkan sikap karena paksaan dari luar diri atau keadaan; o Simbolisasi: suatu objek atau kejadian mewakili sekelompok objek atau
kejadian, yang sebagian diantaranya berlawanan dengan ego.
Jawaban: C. Simbolisasi
48. Laki-laki, 38 tahun, diantar keluarganya karena sering mendengar suara suara, sering
marah marah karena menurutnya sering ada makhluk gaib yang ingin merasukinya
dan membunuh kedua orang tuanya. Sudah terjadi sejak 3 bulanan ini dan
bertambah parah 2 minggu ini. Pengobatan yang tepat untuk kasus ini...
a. Asam valproat b. THD c. Haloperidol d. Diazepam e. Carbamazepin
Pembahasan:
Skizofrenia merupakan kelainan otak yang memengaruhi bagaimana orang
berpikir, merasakan, dan menginterpretasi dunia. Gejala khususnya adalah psikosis,
seperti mendengarkan halusinasi auditorik (suara) dan delusional (membenarkan
suatu pandangan yang salah). Obat-obatan antipsikotik pertama antara lain
klorpromazine dan haloperidol yang merupakan antagonis dopamin D2. Setelah itu
muncul obat antipsikotik generasi kedua, atipikal yang dimulai dengan clozapine
Jawaban: C. Haloperidol
49. Laki-laki, 24 tahun, kecelakaan parah, jatuh pada kondisi vegetatif, dirawat di ICU
dan dipasang ventilator. 1 minggu kemudian, Istri pasien meminta dokter untuk
melepas ventilator karena kesulitan biaya. Dokter pun melepas ventilator tanpa
mendiskusikan dengan dokter lain. Prinsip dasar etik yang dilanggar dokter adalah...
a. Veracity
b. Beneficence
c. Non maleficence
d. Justice
e. Autonomy
Pembahasan:
Dokter menghentikan tindakan yang bermanfaat bagi pasien termasuk dalam
pelanggaran beneficence
Jawaban: B. Beneficence
50. Seoang dokter melakukan surveilans epidemiologi untuk mengetahui angka penyakit TB di
suatu kota. Ternyata angka kejadian penyakit TB di kota tersebut sangat tinggi. Dari pihak
Dinkes meminta untuk mengganti angka tersebut untuk pencitraan baik. Dokter setuju
karena akan mendapat insentif. Prinsip yang dilanggar oleh dokter...
a. Veracity
b. Beneficence
c. Non maleficence
d. Justice
e. Autonomy
Pembahasan:
Dokter setuju mengganti angka kejadian penyakit karena akan mendapat
insentif, artinya dokter tidak betindak benar, jujur dan terbuka.
Jawaban: A. Veracity
