Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

23
Nama 1) Dimas Djiwandono D 04111401040 2) Ardysyah Ariestya 04121401002 3) Widya Sistha Yuliasmi 04121401003 4) Rafenia Nayani 04121401024 5) Elzan Zulqad Maulana 04121401029 6) Bagus Prasetyo 04121401067 7) Delvania Yosefa 04121401068 8) Pepy Annisa 04121401071 9) Ayu Novalia 04121401072 10) Annisah Sarie Husni 04121401073 11) Steffen Agustinus 04121401081 12) Anish Kumar 04121401105 13) Kirubashini Ellanggoven 04111401100 PS : 1. Jawaban di ketik ( copas dengan rapi ) times new roman size 12 spacing 1,5, rapi tidak langsung copas, bukan dalam bentuk slide, bukan dalam bentuk adobe , 2. Jangan dalam bentuk PDF, ppt atau Screenshot , 3. Jawaban jangan kosong lebih dari 1 4. Pengumpulan tugas di mulai pada hari Selasa 3 Februari jam 20.00 – sampai 21.00 malam TANGGAL 3 Februari 5. Jawaban pertanyaan di jawab sesuai format yang ada

description

adada

Transcript of Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Page 1: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Nama

1) Dimas Djiwandono D 04111401040

2) Ardysyah Ariestya 04121401002

3) Widya Sistha Yuliasmi 04121401003

4) Rafenia Nayani 04121401024

5) Elzan Zulqad Maulana 04121401029

6) Bagus Prasetyo 04121401067

7) Delvania Yosefa 04121401068

8) Pepy Annisa 04121401071

9) Ayu Novalia 04121401072

10) Annisah Sarie Husni 04121401073

11) Steffen Agustinus 04121401081

12) Anish Kumar 04121401105

13) Kirubashini Ellanggoven 04111401100

PS :

1. Jawaban di ketik ( copas dengan rapi ) times new roman size 12 spacing 1,5, rapi tidak

langsung copas, bukan dalam bentuk slide, bukan dalam bentuk adobe ,

2. Jangan dalam bentuk PDF, ppt atau Screenshot ,

3. Jawaban jangan kosong lebih dari 1

4. Pengumpulan tugas di mulai pada hari Selasa 3 Februari jam 20.00 – sampai 21.00

malam TANGGAL 3 Februari

5. Jawaban pertanyaan di jawab sesuai format yang ada

6. Jawaban di kirim ke email [email protected]

7. Learning Issue di buat dan di Print out ( Hardcopy ) untuk di kumpulkan pada hari rabu ,

trims ( bila di suruh )

8. Jawaban akan di kirim ke email masing2 dan email angkatan

Page 2: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

LAPORAN TUTORIAL

SKENARIO C BLOK 23

Disusun Oleh:

Kelompok 5

Tutor :

dr.

1. Dimas Djiwandono D 04111401040

2. Ardysyah Ariestya 04121401002

3. Widya Sistha Yuliasmi 04121401003

4. Rafenia Nayani 04121401024

5. Elzan Zulqad Maulana 04121401029

6. Bagus Prasetyo 04121401067

7. Delvania Yosefa 04121401068

8. Pepy Annisa 04121401071

9. Ayu Novalia 04121401072

Page 3: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

10. Annisah Sarie Husni 04121401073

11. Steffen Agustinus 04121401081

12. Anish Kumar 04121401105

13. Kirubashini Ellanggoven 04111401100

PENDIDIKAN DOKTER UMUM

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2015

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………

KEGIATAN TUTORIAL ……………………………………………………

SKENARIO……………………………………………………………………...

KLARIFIKASI ISTILAH…………………………………………………….

IDENTIFIKASI MASALAH………………………………………………..

Page 4: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

ANALISIS MASALAH……………………………………………………….

HIPOTESIS…………………………………………………………………….

RESTRUKTURISASI / KERANGKA KONSEP…………………………...

LEARNING ISSUE ……………………………………………………………

KESIMPULAN…………………………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………

Page 5: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami haturkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan karunia-

Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan tutorial yang berjudul “Laporan

Tutorial Skenario C Blok 23 ” sebagai tugas kompetensi kelompok. Salawat beriring

salam selalu tercurah kepada junjungan kita, nabi besar Muhammad SAW beserta para

keluarga, sahabat, dan pengikut-pengikutnya sampai akhir zaman.

Kami menyadari bahwa laporan tutorial ini jauh dari sempurna. Oleh karena itu

kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna perbaikan di masa

mendatang.

Dalam penyelesaian laporan tutorial ini, kami banyak mendapat bantuan,

bimbingan dan saran. Pada kesempatan ini, kami ingin menyampaikan syukur, hormat,

dan terimakasih kepada :

1. Allah SWT, yang telah merahmati kami dengan kelancaran diskusi tutorial,

2. Dr selaku tutor kelompok 5

3. teman-teman sejawat FK Unsri,

4. semua pihak yang telah membantu kami.

Semoga Allah SWT memberikan balasan pahala atas segala amal yang diberikan

kepada semua orang yang telah mendukung kami dan semoga laporan tutorial ini

Page 6: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

bermanfaat bagi kita dan perkembangan ilmu pengetahuan. Semoga kita selalu dalam

lindungan Allah SWT. Amin.

Palembang, 4 Februari 2015

Kelompok 5

KEGIATAN TUTORIAL

Tutor : dr

Moderator : Elzan Zulqad Maulana

Sekretaris Meja 1 : Dimas Djiwandono D

Sekretaris Meja 2 : Widya Sistha Yuliasmi

Pelaksanaan : 2 Februari – 4 Oktober 2015

Peraturan selama tutorial :

1. Sebelum nyampaikan pendapat harus mengacungkan tangan

2. Alat komunikasi dan gadget hanya boleh digunakan untuk keperluan diskusi, namun

dalam mode silent dan tidak mengganggu berlangsungnya diskusi

3. Minum diperbolehkan, namun tidak untuk makan

4. Bila ingin izin keluar, diharapkan melalui moderator

Page 7: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

SKENARIO

A female baby was born at Moh Hoesin Hispotal form a 19 years old woman. Her Mother, Mrs

Nadia was hospitalized at Moh Hoesin Hospital due to contraction. It was her first pregnancy.

She forgot when her first day of last period, but she thought that her pregnancy was about 8

months, She said that she never had hypertension ot other illness during her pregnancy, Seven

hours after admitted, she delivered her female baby spontaneously. The labor process was 20

minutes , and ruptured of membrane was three hour before delivery, The baby was not cried

spontaneously after birth and resuscitation was done APGAR score at 1 minute was 1 and 5

minute was 3 and 10 minutes was 7. One hour later the baby still grunting, and cynanocis

On Physical Examination

Body weight was 1300 grams, body length was 40 cms, and head circumference was 30 cm. The

muscle tone was decreased, she was poorly flexed the limbs, she has thin skin, more lanugo over

the body and plantar creases 1.3 anterior. At 10 minutes or age, she still had grunting and

cyanosis of the whole body, The respiratory rate was 68 bpm. Heart rate was 153 bpm, and the

temperature was 36.2oC. There was chest indrawing. Other physical examinations were within

normal

KLARIFIKASI ISTILAH

1. Contraction : Kontraksi uterus ringan biasanya tidak nyeri, dan tidak teratur selama

kehamilan intensitas dan frekuensi meningkat secara bertahap, serta bertambah ritmis selama

trisemester ke 3.

Page 8: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

2. Hypertension : Tingginya tekana darah arteru secara persisten, penyebab mungkin tidak

diketahui atau mungkin disebabkan oleh penyakit lain

3. Ruptured of Membrane : Suatu keadaan menjelang kelahiran yang menhelaskan pecahnya

ketuban

4. Resucitation : Mneghidupakn kembali seseorang yang tampaknya meninggal

5. APGAR Score : Ungkapan tentang keadaan bayi pada angka, biasanya ditentukan pada

60 detik pertama setelaah lahir bedasarkan denyut jantung janin usaha nafas tonus otot reflex

iritabilitas dan warna

6. Grunting : Suara pada akhir respirasi pada sering pada bayi baru lahir atau bayi ada

gawat nafas

7. Cyanocis : Keadaan dimana kurangnya oksigen dalam darah mengalir pada

pembuluh darah dimana keadaan normal seharusnya darah yang mengalit mengadung

oksigen yang cukup pada tubuh manusia

8. Lanugo : Rambut halus pada tubuh janin

9. Chest Indrawing : Tarikan dinding dada bagian bawah keadalam pada saat bernafas

IDENTIFIKASI MASALAH

1. A female baby was born at Moh Hoesin Hispotal form a 19 years old woman with 1300

gram of weight.

2. Her Mother, Mrs Nadia was hospitalized at Moh Hoesin Hospital due to contraction

3. It was her first pregnancy. She forgot when her first day of last period, but she thought

that her pregnancy was about 8 months, She said that she never had hypertension ot other

illness during her pregnancy

4. Seven hours after admitted, she delivered her female baby spontaneously. The labor

process was 20 minutes , and ruptured of membrane was three hour before delivery, The

baby was not cried spontaneously after birth and resuscitation was done APGAR score at

1 minute was 1 and 5 minute was 3 and 10 minutes was 7

5. One hour later the baby still grunting, and cynanocis

6. On Physical Examination

Page 9: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Body weight was 1300 grams, body length was 40 cms, and head circumference was 30

cm. The muscle tone was decreased, she was poorly flexed the limbs, she has thin skin,

more lanugo over the body and plantar creases 1.3 anterior. At 10 minutes or age, she still

had grunting and cyanosis of the whole body, The respiratory rate was 68 bpm. Heart rate

was 153 bpm, and the temperature was 36.2oC. There was chest indrawing. Other

physical examinations were within normal

ANALISIS MASALAH

1. A female baby was born at Moh Hoesin Hispotal form a 19 years old woman with

1300 gram of weight

a. Faktor resiko ibu hamil pada usia kurang 20 tahun ?

Jawab : 1 3 5

b. Berapa usia kelahiran yang normal, berapa berat bayu normal ?

Jawab : 2 4 6

c. Klasifikasi BBLR ?

Jawab : 3 5 7

d. Penyebab BBLR pada bayi ?

Jawab : 4 6 8

e. Resiko pada bayi yang mengalami BBLR ?

Jawab : 5 7 9

f. Penangangan pertama pada bayi BBLR ?

Jawab : 6 8 10

2. Her Mother, Mrs Nadia was hospitalized at Moh Hoesin Hospital due to contraction

a. Apa saja penyebab kontraksi pada ibu hamil preterm ?

Jawab : 7 9 11

b. Bagaimana mekanisme kontraksi normal pada ibu hamil ?

Jawab :: 8 10 12

Page 10: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

3. It was her first pregnancy. She forgot when her first day of last period, but she

thought that her pregnancy was about 8 months, She said that she never had

hypertension ot other illness during her pregnancy

a. Apa yang dapat kita lakukan untuk mengetahui usia gestasi pada ibu ini ?

Jawab : 9 11 13

b. Funsi Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) ?

Jawab : 10 12 1

4. Seven hours after admitted, she delivered her female baby spontaneously. The labor

process was 20 minutes , and ruptured of membrane was three hour before delivery,

The baby was not cried spontaneously after birth and resuscitation was done

APGAR score at 1 minute was 1 and 5 minute was 3 and 10 minutes was 7

a. Apa makna klinis pada proses persalinan 20 menit dan pecahnya ketuban sebelum

3 ham persalinan ?

Jawab : 11 13 2

b. Apa penyebab pecah ketuban sebelum waktunya ?

Jawab: 12 1 3

c. Apa dampak pecahnya ketuban sebelum waktunya ?

Jawab : 1 3 5

d. Makna klinis dari bayi yang tidak menangis spontan pada saat kelahiran ?

Jawab : 2 4 6

e. Bagaimana APGAR score yang normal ?

Jawab : 3 5 7

f. Bagaimana intrepteasi APGAR score yang normal ?

Jawab : 4 6 8

5. One hour later the baby still grunting, and cynanocis

a. Apa makna klinis dari bayi yang menrintih dan kebiruan dari 1 jam kelahiran

Page 11: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Jawab : 5 7 9

6. On Physical Examination

Body weight was 1300 grams, body length was 40 cms, and head circumference was

30 cm. The muscle tone was decreased, she was poorly flexed the limbs, she has thin

skin, more lanugo over the body and plantar creases 1.3 anterior. At 10 minutes or

age, she still had grunting and cyanosis of the whole body, The respiratory rate was

68 bpm. Heart rate was 153 bpm, and the temperature was 36.2oC. There was chest

indrawing. Other physical examinations were within normal

a. Intrepteasi dari physical examination ?

Jawab : 6 8 10 12

7. Template

1. How To Diagnose 7 9 11

2. Working Diagnosis 8 10 12

3. Different Diagnosis 9 11 13

4. Epidemiologi 10 12 1

5. Etiologi 11 13 2

6. Patofisiologi 12 1 3

7. Tata Laksana 13 2 4

8. Pencegahan, Edukasi 1 3 5

9. Komplikasi 2 4 6

10. Prognosis 3 5 7

11. SKDI 4 6 8

HIPOTESIS

Bayi Ny. Nadia preterm lahir dengan kondisi preterm, BBLSR dengan asfiksia dan

respiratory distress

KERANGKA KONSEP

Page 12: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

LEARNING ISSUE

1. Asfiksia 1 2 3 4 5

2. BBLR 6 7 8 9

3. Respiratory Distress 10 11 12 13

a. Apa saja penyebab kontraksi pada ibu hamil preterm ?

Jawab : 7 9 11

-Aktivasi aksis kelenjar hipotalamus – hipofisis – adrenal baik pada ibu maupun janin, akibat

stres pada ibu atau janin

- inflamasi desidua – korioamnion atau sistemik akibat infeksi asensden dari traktus

genitourinaria atau infeksi sistemik

- perdarahan desidua

- peregangan uterus patologik

- kelainan pada uterus atau serviks

b. Apa yang dapat kita lakukan untuk mengetahui usia gestasi pada ibu ini ?

Jawab : 9 11 13

a. Hari pertama haid terakhir

Dihitung berdasarkan rumus Naegele, yakni (hari+7), (bulan–3), (tahun+1).

Catatan:

Rumus ini hanya bisa diterapkan pada wanita yang daur haidnya teratur, yakni

antara 28-30 hari.

Perkiraan tanggal persalinan sering meleset antara 7 hari sebelum atau setelahnya.

Hanya sekitar 5% bayi yang akan lahir sesuai perhitungan ini.

Page 13: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Untuk mengurangi kemungkinan terlalu melesetnya perhitungan pada wanita

yang daur haidnya pendek, akan ditambahkan beberapa hari dari hari-H. Sedang

yang daur haidnya panjang, akan dikurangi beberapa hari.

Untuk bulan yang tidak bisa dikurangi 3, misalnya Januari, Februari, dan Maret,

maka bulannya ditambah 9, tapi tahunnya tetap.

b. Gerakan janin

Pada kehamilan pertama, gerakan janin mulai terasa sesudah usia kehamilan 18-

20 minggu.

Pada kehamilan ke-2 dan seterusnya, gerakan janin sudah terasa pada usia

kehamilan 16-18 minggu.

Memasuki trimester ke-3 usia kehamilan, gerakan janin akan semakin kuat dan

sering. Namun, tak jarang janin justru kurang aktif bergerak.

Catatan: Perkiraan ini dilakukan bila lupa hari pertama haid terakhir.

c. Tinggi fundus uteri

Di sini, usia kehamilan dihitung dengan 3 cara yang dimulai dari simfisis pubis.

Memakai satuan cm

Bila jarak dari simfisis pubis sampai fundus uteri sekitar 28 cm berarti usia

kehamilan sudah mencapai 28 minggu.

Tinggi maksimal fundus uteri adalah 36 cm, dan ini menunjukkan usia kehamilan

36minggu.

Catatan: Ukuran ini tidak akan bertambah lagi, meski usia kehamilan mencapai 40

minggu. Kalaupun tingginya bertambah, kemungkinan bayi besar, kembar, atau

cairan tubuh berlebih.

d. Menggunakan 2 jari tangan

Jika jarak antara simfisis pubis dengan fundus uteri masih di bawah umbilikus,

setiap penambahan 2 jari berarti penambahan usia kehamilan sebanyak 2 minggu.

Page 14: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Bila jarak tadi sudah di atas umbilikus, setiap penambahan 2 jari sama dengan

bertambahnya usia kehamilan 4 minggu.

Membandingkan tinggi fundus uteri dan tinggi umbilikus

Bila tingginya sama, ini berarti usia kehamilan mencapai 5 bulan.

Tinggi fundus uteri yang melewati umbilikus dan hampir di tengah-tengah dada

menunjukkan usia kehamilan sudah sekitar 7 bulan.

Jika tinggi fundus uteri sudah mencapai dada, dapat dipastikan usia kehamilan 9

bulan.

Catatan: Cara ini agak sulit dilakukan pada wanita yang bertubuh gemuk.

e.Ultrasonografi

USG dapat menentukan usia kehamilan dan memperkirakan waktu kelahiran.

USG sering digunakan untuk melengkapi kepastian usia kehamilan dengan

tingkat akurasinya tinggi, yakni sekitar 95%.

b. Apa makna klinis pada proses persalinan 20 menit dan pecahnya ketuban sebelum 3 ham

persalinan ?

Jawab : 11 13 2

Normalnya selaput ketuban pecah dalam proses persalinan. Ketuban pecah dini adalah keadaan

pecahnya selaput ketuban sebelum persalinan.

Bila ketuban pecah dini terjadi sebelum usia kehamilan 37 minggu disebut ketuban pecah dini

pada kehamilan prematur.

Ketuban pecah dalam persalinan secara umum disebabkan oleh kontraksi uterus dan peregangan

berulang, selaput ketuban pecah karena daerah tertentu terjadi perubahan biokimia yang

menyebabkan selaput ketuban inferior rapuh bukan karena seluruh selaput ketuban rapuh.

Setelah ketuban pecah biasanya segera disusul oleh persalinan. Periode laten tergantung umur

kehamilan, pada kehamilan aterm 90% terjadi dalam 24 jam setelah ketuban pecah dan pada

Page 15: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

kehamilan antara 28 – 34 minggu 50% persalinan dalam 24 jam. Pada kehamilan kurang dari 26

minggu persalinan terjadi dalam 1 minggu.

How To Diagnose

DD

Etiologi

1. Anamnesis

Umur ibu

Kehamilan yang keberapa

Riwayat hari pertama haid terakhir

Riwayat persalinan sebelumnya dan sekarang

Paritas, jarak kelahiran sebelumnya

Kenaikan berat badan selama hamil

Aktivitas

Penyakit yang diderita selama hamil

Obat-obatan yang diminum selama hamil

2. Pemeriksaan fisik

takhipneu (> 60 x/i ),

pernafasan mendengkur / merintih

retraksi subkostal/interkostal,

pernafasan cuping hidung,

sianosis dan pucat,

hipotonus,

apneu,

gerakan tubuh berirama,

Page 16: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

sentakan dagu

pada awalnya suara nafas mungkin normal kemudian dengan menurunnya

pertukaran udara, nafas menjadi parau dan pernafasan dalam (Dispnea)

bradikardia (PMH berat)

hipotensi

hipotermi

tonus otot menurun

edem dorsal tangan/kaki

kardiomegali

pemeriksaan diatas bisa menilai APGAR skore, ballard score, down’s

3. Pemeriksaan penunjang

Rontgen dada x-ray dada paru-paru - sering menunjukkan “a unique ground

glass “ "tanah kaca unik" penampilan disebut pola reticulogranular.

Gas darah (tes untuk oksigen, karbon dioksida dan asam dalam darah arteri) -

sering menunjukkan menurunkan jumlah oksigen dan karbondioksida meningkat.

Pemeriksaan darah ( Hb, leukosit, hitung jenis, trombosit, CRP )

Kadar gula darah (hypoglikemia )

Kultur darah ( sepsis, pneumonia )

Elektrokardiografi (EKG) - kadang-kadang digunakan untuk menyingkirkan masalah jantung

yang mungkin menyebabkan gejala mirip RDS. Sebuah elektrokardiogram merupakan ujian

yang mencatat aktivitas listrik jantung, menunjukkan irama yang abnormal (aritmia atau

disritmia), dan mendeteksi kerusakan otot jantung.

Page 17: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

Etiologi

Asfiksia janin atau neonatus akan terjadi jika terdapat gangguan perlukaran gas atau

pengangkutang O2 dari ibu kejanin. Gangguan ini dapat timbul pada masa kehamilan,

persalinan atau segera setelah lahir. Hampir sehagian hes;ir asfiksia bayi baru lahir

meriip;ik;in kcltiniutan asfiksia janin, karena itu penilaian janin selama kehamilan dan

persalinan. memegang peran penting untuk keselamatan bayi atau kelangsungan hidup

yang sempurna tanpa gejala sisa.

Pengolongan penyebab kegagalan pernafasan pada bayi terdiri dari:

• Faktor Ibu

• Hipoksia ibu

Terjadi karena hipoventilasi akibat pemberian obat analgetika atau anestesia

dalam. Hal ini akan menimbulkan hipoksia janin.

• Gangguan aliran darah uterus

Mengurangnya aliran darah pada uterus akan menyebabkan berkurangnya

pengaliran oksigen ke plasenta dan kejanin. Hal ini sering ditemukan pada :

• Ganguan kontraksi uterus, misalnya hipertoni, hipotoni atau tetani uterus akibat

penyakit atau obat.

Page 18: Pembagian Tugas Skenario C Blok 23 Kelompok 5

• Hipotensi mendadak pada ibu karena perdarahan.

• Hipertensi pada penyakit akiomsia dan lain-lain.

• Faktor plasenta

Pertukaran gas antara ibu dan janin dipengaruhi oleh luas dan kondisi plasenta.

Asfiksia janin akan terjadi bila terdapat gangguan mendadak pada plasenta, misalnya

solusio plasenta, perdarahan plasenta dan lain-lain.

• Faktor fetus

Kompresi umbilikus akan mengakibatkan terganggunya aliran darah dalam

pcmbuluh darah umbilikus dan menghambat pertukaran gas antara ibu dan janin.

Gangguan aliran darah ini dapat ditemukan pada keadaan : tali pusat menumbung, tali

pusat melilit leher kompresi tali pusat antar janin dan jalan lahir dan lain-lain.

• Faktor Neonatus

Depresi pusat pernapasan pada bayi baun lahir dapat terjadi karena :

• Pemakaian obat anestesia/analgetika yang berlebihan pada ibu secara langsung

dapat menimbulkan depresi pusat pernafasan janin.

• Trauma yang terjadi pada persalinan, misalnya perdarah intrakranial. Kelainan

konginental pada bayi, misalnya hernia diafrakmatika atresia/stenosis saluran

pernafasan, hipoplasia paru dan lain-lain.