P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

30
PEMBUATAN SEDIAAN OBAT PADAT Pertemuan-5 Liza Pratiwi, M.Sc., Apt

Transcript of P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Page 1: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

PEMBUATAN SEDIAAN OBAT PADAT

Pertemuan-5

Liza Pratiwi, M.Sc., Apt

Page 2: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

1. PULVIS (SERBUK)

Merupakan campuran kering bahan obat atau zat kimia yang dihaluskan, ditujukan untuk pemakaian oral ataupun pemakaian luar.

Page 3: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Syarat

• Halus• Kering• Homogen

Page 4: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Keuntungan

• Penyebaran obat lebih luas dan cepat• Lebih cepat diabsorbsi• Mengurangi lokal iritasi• Memberikan kebebasan bagi dokter

untuk pemilihan obat kombinasi dan dosis

• Menguntungkan untuk anak dan dewasa yang sukar menelan

Page 5: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Kerugian

• Bahan mudah rusak oleh udara atau atmosfer

Page 6: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Faktor-faktor yang harus diperhatikan

• Banyak sedikitnya bahan obat• BJ serbuk• Kontras warna

Page 7: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Hal-hal khusus

• Camphora

dilarutkan dengan spiritus fortior qs + pengering

Bahan yang sama: mentol, balsam peru, Thymol, Ichtiyol

Page 8: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

• Pengering

Obat dalam: laktosa

Obat luar: talk, amilum• Adeps lanae

Jumlah sedikit: dikeringkan dalam mortir panas+talk, aduk homogen

Jumlah banyak: dilarutkan dengan aceton qs+talk ad kering

Page 9: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

• Zat-zat higroskopis

Misal: NaCl, KBr digerus dalam mortir panas• Garam yang mengandung kristal

Digunakan garam yang sudah dikeringkan misal: Na Carbonat 50%

• Ekstrak kental

Dilarutkan dalam penyarinya dalam mortir hangat + zat pengering

Page 10: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

• Ekstrak cair

Cawan dipanaskan ad 1/3, ditambah laktosa qs ad kering, dimasukan dimortir

Page 11: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

• Tinctura

1. Zat berkhasiatnya tidak menguap, sama dengan ekstrak cair

misal: tinc opii, tinc ratanhae

2. Zat berkhasiatnya menguap /tak tahan panas

• Tinc diuapkan dengan suhu serendah mungkin

• Dapat diganti bagiannya dengan zat lain

Page 12: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Pulvis

• Obat luar: tabur• Obat dalam: wadah botol bermulut

lebar, pemakaian dengan sendok

Page 13: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Zat tambahan pada pulvis adspersorius

• Mempertahankan kontak dengan kulit: Al. Stearat

• Menambah mudah serbuk free flowing: Talkum

• Mengabsorbsi keringat: bentonik

Page 14: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

2. PULVERES (SERBUK BAGI)

• Merupakan serbuk yang dibagi dalam bobot yang kurang lebih sama, dibungkus menggunakan bahan pengemas yang cocok untuk sekali minum.

Contoh bahan pengemas: • Kertas perkamen• Kertas dilapisi parafin• Kertas selofan

Page 15: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Penulisan dalam resep

• Dengan dtd berarti penimbangan setiap bahan diresep dikalikan jumlah obat yang diminta

• Tanpa dtd berarti setiap bahan pada resep ditimbang sesuai jumlah yang tertera

Page 16: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

3. TABLET

• FI ed IV

tablet merupakan sediaan padat kompak dibuat secara kempa cetak dalam lubang tabung pipih atau sirkuler kedua permukaan rata atau cembung dan mengandung satu jenis obat atau lebih dengan atau tanpa bahan tambahan

Page 17: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Zat tambahan yang digunakan berfungsi:

• Zat pengisi• Zat penghancur• Zat pengikat• Zat pelicin• Zat pembasah• Zat lain yang cocok

Page 18: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Klasifikasi tablet

• Berdasarkan metode pembuatan:1. Tablet kempa2. Tablet cetak• Berdasarkan cara pemakaian:1. Tablet triturat2. Tablet hipodermik3. Tablet sublingual4. Tablet efervescen5. Tablet kunyah6. Tablet bukal

Page 19: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Keuntungan Tablet

- sudah berupa unit dose- Praktis, mudah dibawa & disimpan- pemberian peroral lebih mudah drpd injeksi/rektum

Page 20: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Metode Pembuatan Tablet

• Granulasi Basah• Granulasi Kering• Kempa Langsung

Page 21: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

KAPSUL

FI ed IVSediaan padat yang terdiri dari obat dlm cangkang keras

atau lunak yang dapat larut.

• Semua obat dalam bentuk puyer dapat dibuat dlm kapsul• Keuntungan: menutupi rasa yg tidak enak• Kerugian : onset lebih lama drpd puyer

Page 22: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

• Kapsul cangkang keras dpt diisi serbuk, butiran atau granul, bhn semipadat atau cairan, dan kapsul atau tblet kecil

• Kapsul cangkang lunak dapat diisi dg cairan, suspensi, bhn btk pasta, serbuk kering.

Page 23: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Bahan yang dapat dimasukan dalam kapsul

1. Serbuk

2. Granul

3. Minyak lemak

4. Alkohol dengan kadar ≥ 95%

Page 24: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Ukuran dan kapasitas cangkang

Ukuran Cangkang Kapasitas volume isi rata-rata (ml)

000 1,36

00 0.95

0 0.67

1 0.48

2 0.37

3 0.27

4 0.20

5 0.13

Page 25: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

5. PIL

Merupakan bentuk sediaan padat berupa massa bulat, mengandung satu atau lebih bahan obat, dan dimaksudkan utk pemakaian oral

Pil mpy berat : 60 – 300 mg

Syarat : - keseragaman bobot

- waktu hancur

Page 26: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Aturan umum pembuatan pil

Bahan pengisi• Umumnya radix liquiritiae

∑radix = 2x succus atau lebih• Pulvis pro pilulis

Succus dan radix aa

Page 27: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

Cara Membuat Pil

• Pembuatan massa pil yang elastis• Penggulungan • Pemotongan• Pembulatan• Penyalutan (jika perlu)

keratin

salol

stearic acid

Page 28: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

IMPLAN

Sediaan steril, padat, kecil, berbentuk silinder diameter 3,2 mm, panjang 8 mm berisi obat dg kemurnian tingggi (dengan atau tanpa eksipien) dibuat dg pengempaan atau cetak.

Implantasi subkutanTdk boleh mengandung bahan pengikat,

pengisi dll.

Page 29: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

IMPLAN

• Tujuan: Pelepasan Obat terus menerus & dlm waktu lama

• Keuntungan:- kelarutan dan absorbsi sempurna

- efek lama sampai berbulan-bulan

- menghindari seringnya terapi

- mengandung 100 kali jml obat

Biasanya berisi Hormon

Page 30: P-5 Pembuatan Sediaan Obat Padat

The End

Terima Kasih