Osteo Artritis

29
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Osteoartritis (OA) merupakan penyakit sendi yang paling banyak ditemukan di dunia, termasuk di Indonesia. Penyakit ini menyebabkan nyeri dan disabilitas pada penderita sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Osteoartritis menempati urutan kedua setelah penyakit kardiovaskuler sebagai penyebab ketidakmampuan fisik (seperti berjalan dan menaiki tangga). Di Indonesia, osteoartritis adalah salah satu dari penyakit reumatik yang paling banyak dijumpai dibandingkan kasus penyakit reumatik lainnya. Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO), penduduk yang mengalami gangguan OA di Indonesia tercatat 8,1% dari total penduduk. Sebanyak 29% di antaranya melakukan pemeriksaan dokter, dan sisanya atau 71% mengonsumsi obat bebas pereda nyeri. 1,2 Osteoartritis umumnya menyerang penderita berusia lanjut ( >40 tahun ) pada sendi-sendi penopang berat badan, terutama sendi lutut, panggul, lumbal dan servikal. Angka prevalensi kejadian osteoartritis pada pria dan wanita sebanding pada usia 45 tahun, dan meningkat pada wanita dengan usia lebih dari 50 tahun. Hal ini berhubungan dengan faktor hormonal di mana pada usia lebih dari 50 tahun adalah saat dimana seorang wanita sudah memasuki menopause. Lebih dari 80% usia di atas 75 tahun menderita OA. Di Indonesia prevalensi OA lutut yang tampak secara radiologik mencapai 15,5% pada pria dan 12,7% pada wanita berumur 40- 60 tahun. 2,4,5,6

description

OA

Transcript of Osteo Artritis

Page 1: Osteo Artritis

BAB I

PENDAHULUAN

11 Latar Belakang

Osteoartritis (OA) merupakan penyakit sendi yang paling banyak ditemukan di

dunia termasuk di Indonesia Penyakit ini menyebabkan nyeri dan disabilitas pada

penderita sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari Osteoartritis menempati urutan

kedua setelah penyakit kardiovaskuler sebagai penyebab ketidakmampuan fisik (seperti

berjalan dan menaiki tangga) Di Indonesia osteoartritis adalah salah satu dari penyakit

reumatik yang paling banyak dijumpai dibandingkan kasus penyakit reumatik lainnya

Berdasarkan data Badan Kesehatan Dunia (WHO) penduduk yang mengalami gangguan

OA di Indonesia tercatat 81 dari total penduduk Sebanyak 29 di antaranya

melakukan pemeriksaan dokter dan sisanya atau 71 mengonsumsi obat bebas pereda

nyeri12

Osteoartritis umumnya menyerang penderita berusia lanjut ( gt40 tahun ) pada

sendi-sendi penopang berat badan terutama sendi lutut panggul lumbal dan servikal

Angka prevalensi kejadian osteoartritis pada pria dan wanita sebanding pada usia 45

tahun dan meningkat pada wanita dengan usia lebih dari 50 tahun Hal ini berhubungan

dengan faktor hormonal di mana pada usia lebih dari 50 tahun adalah saat dimana

seorang wanita sudah memasuki menopause Lebih dari 80 usia di atas 75 tahun

menderita OA Di Indonesia prevalensi OA lutut yang tampak secara radiologik

mencapai 155 pada pria dan 127 pada wanita berumur 40-60 tahun2456

Osteoartritis dapat mengenai satu atau banyak sendi Karakeristik dari kelainan ini

berupa degenerasi atau kerusakan tulang rawan sendi yang progresif dan terbentuknya

tulang baru pada dasar lesi tulang rawan sendi dan tepi sendi yang dikenal dengan

osteofit spur atau dalam bahasa jawa disebut taji Proses terjadinya osteoartritis diawali

oleh banyak faktor termasuk didalamnya faktor genetik metabolik dan trauma78

Mengingat angka kejadian osteoartritis yang tinggi dan komplikasi yang dapat

ditimbulkan penting untuk dibahas mengenai osteoartritis

12 Tujuan

Tujuan penulisan laporan ini adalah untuk mengetahui cara menegakkan

diagnosis melakukan pengelolaan terhadap pasien yang mengalami osteoartritis serta

tindakan pengobatan yang diberikan sesuai dengan penulisan ilmiah berdasar

kepustakaan atau prosedur yang ada

13 Manfaat

Penulisan laporan ini diharapkan dapat membantu dokter dalam proses belajar

menegakkan diagnosis dan melakukan pengelolaan pada pasien osteoartritis

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

21 Definisi Osteoartritis

Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi degeneratif dengan etiologi dan

patogenesis yang belum jelas serta mengenai populasi luas Pada umumnya penderita OA

berusia di atas 40 tahun dan populasi bertambah berdasarkan peningkatan usia

Osteoartritis merupakan gangguan yang disebabkan oleh multifaktorial antara lain usia

mekanik dan genetik Kelainan utama pada OA adalah kerusakan tulang rawan sendi

yang dapat diikuti dengan penebalan tulang subkondral pertumbuhan osteofit kerusakan

ligamen dan peradangan ringan pada sinovium sehingga sendi yang bersangkutan

membentuk efusi910

Osteoartritis diklasifikasikan menjadi 2 kelompok yaitu OA primer dan OA

sekunder Osteoartritis primer disebabkan faktor genetik yaitu adanya abnormalitas

kolagen sehingga tulang rawan sendi mudah rusak Sedangkan OA sekunder adalah OA

yang didasari kelainan endokrin inflamasi trauma imobilitas yang terlalu lama serta

faktor risiko lainnya11

OA merupakan salah satu jenis dari artritis dan penyakit rematik yang merupakan

sepuluh besar penyebab kecacatan penduduk Amerika Serikat yang paling sering

terjadi12

Gambar 1 Sepuluh penyebab disabilitas pada penduduk usia dewasa di Amerika

Serikat12

22 Etiologi Patogenesis dan Faktor Risiko

Osteoarthritis pada awalnya diperkirakan merupakan kelainan yang terjadi pada

kartilago artikuler Namun belakangan diketahui bahwa OA mempengarauhi seluruh

sendi termasuk kartilago tulang subchondral ligamen sinovium dan otot sekitar

Perubahan patologis paling awal berupa peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan

pada kartilago disertai penebalan atau sklerosis tulang subchondral Seriring berjalannya

waktu defek kartilago yang disertai dengan pembentukan ulserasi fokal kadang

menjadikan tulang subchondral terekspos Pertumbuhan osteofit yang merupakan ciri

khas penyakit ini terjadi pada tepi sendi dan kadang disertai pula dengan sinovitis

ringan Longgarnya ligamen dan lemahnya otot sekitar diperkirakan terjadi sebagai

akibat inaktivitas atau dapat juga terjadi mendahului beberapa proses di atas213

Gambar 2 Perbandingan Sendi Lutut Normal Dengan Sendi Lutut Yang

Mengalami Osteoarthritis9

Penyebab dari rangkaian kejadian tersebut masih belum diketahui Namun

beberapa faktor risiko terkait kemunculan dan progresi OA telah diidentifikasi walaupun

masing-masing memiliki makna bervariasi pada populasi berbeda dan lokasi sendi yang

berbeda Beberapa faktor risiko OA yang telah diketahui antara lain adalah14

Umur Merupakan faktor risiko terpenting Prevalensi dan derajat penyakit OA

semakin meningkat dengan bertambahnya umur OA hampir tidak ditemukan pada

anak-anak jarang pada umur di bawah 40 tahun dan sering pada umur di atas 60

tahun1516

Jenis kelamin Wanita lebih sering terkena OA lutut dan poliartikuler sedangkan

pria lebih sering terkena OA lutut pergelangan tangan dan leher Di bawah usia 45

tahun frekuensi OA kurang lebih sama antara pria dan wanita tetapi di atas 50

tahun (setelah menopause) OA lebih banyak ditemukan pada wanita16

Suku bangsa OA paha lebih jarang ditemukan pada orang kulit hitam dan Asia

dibandingkan Kaukasia OA lebih sering dijumpai pada ras Indian daripada ras kulit

putih171819

Genetik Faktor genetik diperkirakan berperan pada sekitar 65 kasus OA20

Kegemukan dan penyakit metabolik Berat badan berlebih nyata merupakan faktor

risiko timbulnya OA baik pada pria maupun wanita Selain karena faktor

meningkatnya beban mekanis faktor metabolik diperkirakan berperan dalam

timbulnya kelainan OA Hal ini didukung dengan adanya korelasi positif antara OA

dengan penyakit metabolik lainnya seperti penyakit jantung koroner diabetes

melitus dan hipertensi2122

Cedera sendi pekerjaan dan olahraga Pekerjaan berat atau pemakaian satu sendi

terus-menerus berkaitan dengan peningkatan risiko OA tertentu Demikian pula

cedera sendi dan olahraga yang sering menimbulkan cedera sendi berkaitan dengan

risiko OA lebih tinggi232425

Kelainan pertumbuhan Kelainan kongenital dan pertumbuhan paha dikaitkan

dengan timbulnya OA paha pada usia muda wanita atau ras tertentu26

Faktor-faktor lain seperti tingginya kepadatan tulang disebutkan dapat

meningkatkan risiko timbulnya OA Sedangkan merokok dilaporkan merupakan

faktor protektif walaupun mekanismenya belum jelas2728

Faktor yang memicu timbulnya keluhan antara lain adalah hipertensi jenis kelamin

wanita merokok kulit putih dan psikologis yang tak baik329303132

Pada osteoarthritis terjadi dua perubahan morfologi utama yang mengiringi

proses terjadinya osteoartritis antara lain

1 Kerusakan fokal tulang rawan sendi yang progresif33

2 Pembentukan tulang baru pada dasar tulang rawan sendi dan tepi sendi yang disebut

osteofit34

Proses awal terjadinya OA adalah pada penderita dengan faktor risiko seperti

telah dijelaskan diatas terjadi perubahan ndash perubahan metabolisme tulang rawan sendi

yang berupa peningkatan aktivitas enzim ndash enzim perusak makromolekul matriks tulang

rawan sendi yaitu proteoglikan dan kolagen Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan

kadar proteoglikan perubahan sifat kolagen serta berkurangnya kadar air tulang rawan

sendi Sehingga timbul perubahan ndash perubahan sifat biomekanis tulang rawan sendi

Dimana pada pemeriksaan radiologis didapatkan gambaran permukaan tulang rawan

sendi menjadi tidak homogen menipisnya tulang rawan sendi yang diawali dengan retak

dan terbelahnya permukaan sendi di beberapa tempat yang kemudian menyatu dan

disebut fibrilasi Keadaan seperti inilah yang membuat tulang rawan sendi menjadi lebih

rentan terhadap beban yang biasa353637

Di lain pihak pada tulang akan terjadi pula perubahan sebagai reaksi tubuh untuk

membentuk kembali persendian yang telah rusak Perubahan tersebut antara lain

penebalan tulang subkondral dan pembentukan osteofit Dengan menambah luas

permukaan sendi yang dapat menerima beban osteofit mungkin dapat memperbaiki

perubahan ndash perubahan awal tulang rawan sendi pada penyakit OA38

OA mempunyai sendi predileksi yaitu sendi penyangga berat tubuh Gambar 2

berikut merupakan sendi yang menjadi predileksi terjadinya osteoartritis Adapun jika

terjadi pada sendi-sendi tangan dapat menimbulkan gambaran nodus herbeden (Gambar

3)39

Gambar 3 Sendi predileksi osteoarthritis39

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 2: Osteo Artritis

13 Manfaat

Penulisan laporan ini diharapkan dapat membantu dokter dalam proses belajar

menegakkan diagnosis dan melakukan pengelolaan pada pasien osteoartritis

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

21 Definisi Osteoartritis

Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi degeneratif dengan etiologi dan

patogenesis yang belum jelas serta mengenai populasi luas Pada umumnya penderita OA

berusia di atas 40 tahun dan populasi bertambah berdasarkan peningkatan usia

Osteoartritis merupakan gangguan yang disebabkan oleh multifaktorial antara lain usia

mekanik dan genetik Kelainan utama pada OA adalah kerusakan tulang rawan sendi

yang dapat diikuti dengan penebalan tulang subkondral pertumbuhan osteofit kerusakan

ligamen dan peradangan ringan pada sinovium sehingga sendi yang bersangkutan

membentuk efusi910

Osteoartritis diklasifikasikan menjadi 2 kelompok yaitu OA primer dan OA

sekunder Osteoartritis primer disebabkan faktor genetik yaitu adanya abnormalitas

kolagen sehingga tulang rawan sendi mudah rusak Sedangkan OA sekunder adalah OA

yang didasari kelainan endokrin inflamasi trauma imobilitas yang terlalu lama serta

faktor risiko lainnya11

OA merupakan salah satu jenis dari artritis dan penyakit rematik yang merupakan

sepuluh besar penyebab kecacatan penduduk Amerika Serikat yang paling sering

terjadi12

Gambar 1 Sepuluh penyebab disabilitas pada penduduk usia dewasa di Amerika

Serikat12

22 Etiologi Patogenesis dan Faktor Risiko

Osteoarthritis pada awalnya diperkirakan merupakan kelainan yang terjadi pada

kartilago artikuler Namun belakangan diketahui bahwa OA mempengarauhi seluruh

sendi termasuk kartilago tulang subchondral ligamen sinovium dan otot sekitar

Perubahan patologis paling awal berupa peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan

pada kartilago disertai penebalan atau sklerosis tulang subchondral Seriring berjalannya

waktu defek kartilago yang disertai dengan pembentukan ulserasi fokal kadang

menjadikan tulang subchondral terekspos Pertumbuhan osteofit yang merupakan ciri

khas penyakit ini terjadi pada tepi sendi dan kadang disertai pula dengan sinovitis

ringan Longgarnya ligamen dan lemahnya otot sekitar diperkirakan terjadi sebagai

akibat inaktivitas atau dapat juga terjadi mendahului beberapa proses di atas213

Gambar 2 Perbandingan Sendi Lutut Normal Dengan Sendi Lutut Yang

Mengalami Osteoarthritis9

Penyebab dari rangkaian kejadian tersebut masih belum diketahui Namun

beberapa faktor risiko terkait kemunculan dan progresi OA telah diidentifikasi walaupun

masing-masing memiliki makna bervariasi pada populasi berbeda dan lokasi sendi yang

berbeda Beberapa faktor risiko OA yang telah diketahui antara lain adalah14

Umur Merupakan faktor risiko terpenting Prevalensi dan derajat penyakit OA

semakin meningkat dengan bertambahnya umur OA hampir tidak ditemukan pada

anak-anak jarang pada umur di bawah 40 tahun dan sering pada umur di atas 60

tahun1516

Jenis kelamin Wanita lebih sering terkena OA lutut dan poliartikuler sedangkan

pria lebih sering terkena OA lutut pergelangan tangan dan leher Di bawah usia 45

tahun frekuensi OA kurang lebih sama antara pria dan wanita tetapi di atas 50

tahun (setelah menopause) OA lebih banyak ditemukan pada wanita16

Suku bangsa OA paha lebih jarang ditemukan pada orang kulit hitam dan Asia

dibandingkan Kaukasia OA lebih sering dijumpai pada ras Indian daripada ras kulit

putih171819

Genetik Faktor genetik diperkirakan berperan pada sekitar 65 kasus OA20

Kegemukan dan penyakit metabolik Berat badan berlebih nyata merupakan faktor

risiko timbulnya OA baik pada pria maupun wanita Selain karena faktor

meningkatnya beban mekanis faktor metabolik diperkirakan berperan dalam

timbulnya kelainan OA Hal ini didukung dengan adanya korelasi positif antara OA

dengan penyakit metabolik lainnya seperti penyakit jantung koroner diabetes

melitus dan hipertensi2122

Cedera sendi pekerjaan dan olahraga Pekerjaan berat atau pemakaian satu sendi

terus-menerus berkaitan dengan peningkatan risiko OA tertentu Demikian pula

cedera sendi dan olahraga yang sering menimbulkan cedera sendi berkaitan dengan

risiko OA lebih tinggi232425

Kelainan pertumbuhan Kelainan kongenital dan pertumbuhan paha dikaitkan

dengan timbulnya OA paha pada usia muda wanita atau ras tertentu26

Faktor-faktor lain seperti tingginya kepadatan tulang disebutkan dapat

meningkatkan risiko timbulnya OA Sedangkan merokok dilaporkan merupakan

faktor protektif walaupun mekanismenya belum jelas2728

Faktor yang memicu timbulnya keluhan antara lain adalah hipertensi jenis kelamin

wanita merokok kulit putih dan psikologis yang tak baik329303132

Pada osteoarthritis terjadi dua perubahan morfologi utama yang mengiringi

proses terjadinya osteoartritis antara lain

1 Kerusakan fokal tulang rawan sendi yang progresif33

2 Pembentukan tulang baru pada dasar tulang rawan sendi dan tepi sendi yang disebut

osteofit34

Proses awal terjadinya OA adalah pada penderita dengan faktor risiko seperti

telah dijelaskan diatas terjadi perubahan ndash perubahan metabolisme tulang rawan sendi

yang berupa peningkatan aktivitas enzim ndash enzim perusak makromolekul matriks tulang

rawan sendi yaitu proteoglikan dan kolagen Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan

kadar proteoglikan perubahan sifat kolagen serta berkurangnya kadar air tulang rawan

sendi Sehingga timbul perubahan ndash perubahan sifat biomekanis tulang rawan sendi

Dimana pada pemeriksaan radiologis didapatkan gambaran permukaan tulang rawan

sendi menjadi tidak homogen menipisnya tulang rawan sendi yang diawali dengan retak

dan terbelahnya permukaan sendi di beberapa tempat yang kemudian menyatu dan

disebut fibrilasi Keadaan seperti inilah yang membuat tulang rawan sendi menjadi lebih

rentan terhadap beban yang biasa353637

Di lain pihak pada tulang akan terjadi pula perubahan sebagai reaksi tubuh untuk

membentuk kembali persendian yang telah rusak Perubahan tersebut antara lain

penebalan tulang subkondral dan pembentukan osteofit Dengan menambah luas

permukaan sendi yang dapat menerima beban osteofit mungkin dapat memperbaiki

perubahan ndash perubahan awal tulang rawan sendi pada penyakit OA38

OA mempunyai sendi predileksi yaitu sendi penyangga berat tubuh Gambar 2

berikut merupakan sendi yang menjadi predileksi terjadinya osteoartritis Adapun jika

terjadi pada sendi-sendi tangan dapat menimbulkan gambaran nodus herbeden (Gambar

3)39

Gambar 3 Sendi predileksi osteoarthritis39

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 3: Osteo Artritis

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

21 Definisi Osteoartritis

Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi degeneratif dengan etiologi dan

patogenesis yang belum jelas serta mengenai populasi luas Pada umumnya penderita OA

berusia di atas 40 tahun dan populasi bertambah berdasarkan peningkatan usia

Osteoartritis merupakan gangguan yang disebabkan oleh multifaktorial antara lain usia

mekanik dan genetik Kelainan utama pada OA adalah kerusakan tulang rawan sendi

yang dapat diikuti dengan penebalan tulang subkondral pertumbuhan osteofit kerusakan

ligamen dan peradangan ringan pada sinovium sehingga sendi yang bersangkutan

membentuk efusi910

Osteoartritis diklasifikasikan menjadi 2 kelompok yaitu OA primer dan OA

sekunder Osteoartritis primer disebabkan faktor genetik yaitu adanya abnormalitas

kolagen sehingga tulang rawan sendi mudah rusak Sedangkan OA sekunder adalah OA

yang didasari kelainan endokrin inflamasi trauma imobilitas yang terlalu lama serta

faktor risiko lainnya11

OA merupakan salah satu jenis dari artritis dan penyakit rematik yang merupakan

sepuluh besar penyebab kecacatan penduduk Amerika Serikat yang paling sering

terjadi12

Gambar 1 Sepuluh penyebab disabilitas pada penduduk usia dewasa di Amerika

Serikat12

22 Etiologi Patogenesis dan Faktor Risiko

Osteoarthritis pada awalnya diperkirakan merupakan kelainan yang terjadi pada

kartilago artikuler Namun belakangan diketahui bahwa OA mempengarauhi seluruh

sendi termasuk kartilago tulang subchondral ligamen sinovium dan otot sekitar

Perubahan patologis paling awal berupa peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan

pada kartilago disertai penebalan atau sklerosis tulang subchondral Seriring berjalannya

waktu defek kartilago yang disertai dengan pembentukan ulserasi fokal kadang

menjadikan tulang subchondral terekspos Pertumbuhan osteofit yang merupakan ciri

khas penyakit ini terjadi pada tepi sendi dan kadang disertai pula dengan sinovitis

ringan Longgarnya ligamen dan lemahnya otot sekitar diperkirakan terjadi sebagai

akibat inaktivitas atau dapat juga terjadi mendahului beberapa proses di atas213

Gambar 2 Perbandingan Sendi Lutut Normal Dengan Sendi Lutut Yang

Mengalami Osteoarthritis9

Penyebab dari rangkaian kejadian tersebut masih belum diketahui Namun

beberapa faktor risiko terkait kemunculan dan progresi OA telah diidentifikasi walaupun

masing-masing memiliki makna bervariasi pada populasi berbeda dan lokasi sendi yang

berbeda Beberapa faktor risiko OA yang telah diketahui antara lain adalah14

Umur Merupakan faktor risiko terpenting Prevalensi dan derajat penyakit OA

semakin meningkat dengan bertambahnya umur OA hampir tidak ditemukan pada

anak-anak jarang pada umur di bawah 40 tahun dan sering pada umur di atas 60

tahun1516

Jenis kelamin Wanita lebih sering terkena OA lutut dan poliartikuler sedangkan

pria lebih sering terkena OA lutut pergelangan tangan dan leher Di bawah usia 45

tahun frekuensi OA kurang lebih sama antara pria dan wanita tetapi di atas 50

tahun (setelah menopause) OA lebih banyak ditemukan pada wanita16

Suku bangsa OA paha lebih jarang ditemukan pada orang kulit hitam dan Asia

dibandingkan Kaukasia OA lebih sering dijumpai pada ras Indian daripada ras kulit

putih171819

Genetik Faktor genetik diperkirakan berperan pada sekitar 65 kasus OA20

Kegemukan dan penyakit metabolik Berat badan berlebih nyata merupakan faktor

risiko timbulnya OA baik pada pria maupun wanita Selain karena faktor

meningkatnya beban mekanis faktor metabolik diperkirakan berperan dalam

timbulnya kelainan OA Hal ini didukung dengan adanya korelasi positif antara OA

dengan penyakit metabolik lainnya seperti penyakit jantung koroner diabetes

melitus dan hipertensi2122

Cedera sendi pekerjaan dan olahraga Pekerjaan berat atau pemakaian satu sendi

terus-menerus berkaitan dengan peningkatan risiko OA tertentu Demikian pula

cedera sendi dan olahraga yang sering menimbulkan cedera sendi berkaitan dengan

risiko OA lebih tinggi232425

Kelainan pertumbuhan Kelainan kongenital dan pertumbuhan paha dikaitkan

dengan timbulnya OA paha pada usia muda wanita atau ras tertentu26

Faktor-faktor lain seperti tingginya kepadatan tulang disebutkan dapat

meningkatkan risiko timbulnya OA Sedangkan merokok dilaporkan merupakan

faktor protektif walaupun mekanismenya belum jelas2728

Faktor yang memicu timbulnya keluhan antara lain adalah hipertensi jenis kelamin

wanita merokok kulit putih dan psikologis yang tak baik329303132

Pada osteoarthritis terjadi dua perubahan morfologi utama yang mengiringi

proses terjadinya osteoartritis antara lain

1 Kerusakan fokal tulang rawan sendi yang progresif33

2 Pembentukan tulang baru pada dasar tulang rawan sendi dan tepi sendi yang disebut

osteofit34

Proses awal terjadinya OA adalah pada penderita dengan faktor risiko seperti

telah dijelaskan diatas terjadi perubahan ndash perubahan metabolisme tulang rawan sendi

yang berupa peningkatan aktivitas enzim ndash enzim perusak makromolekul matriks tulang

rawan sendi yaitu proteoglikan dan kolagen Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan

kadar proteoglikan perubahan sifat kolagen serta berkurangnya kadar air tulang rawan

sendi Sehingga timbul perubahan ndash perubahan sifat biomekanis tulang rawan sendi

Dimana pada pemeriksaan radiologis didapatkan gambaran permukaan tulang rawan

sendi menjadi tidak homogen menipisnya tulang rawan sendi yang diawali dengan retak

dan terbelahnya permukaan sendi di beberapa tempat yang kemudian menyatu dan

disebut fibrilasi Keadaan seperti inilah yang membuat tulang rawan sendi menjadi lebih

rentan terhadap beban yang biasa353637

Di lain pihak pada tulang akan terjadi pula perubahan sebagai reaksi tubuh untuk

membentuk kembali persendian yang telah rusak Perubahan tersebut antara lain

penebalan tulang subkondral dan pembentukan osteofit Dengan menambah luas

permukaan sendi yang dapat menerima beban osteofit mungkin dapat memperbaiki

perubahan ndash perubahan awal tulang rawan sendi pada penyakit OA38

OA mempunyai sendi predileksi yaitu sendi penyangga berat tubuh Gambar 2

berikut merupakan sendi yang menjadi predileksi terjadinya osteoartritis Adapun jika

terjadi pada sendi-sendi tangan dapat menimbulkan gambaran nodus herbeden (Gambar

3)39

Gambar 3 Sendi predileksi osteoarthritis39

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 4: Osteo Artritis

22 Etiologi Patogenesis dan Faktor Risiko

Osteoarthritis pada awalnya diperkirakan merupakan kelainan yang terjadi pada

kartilago artikuler Namun belakangan diketahui bahwa OA mempengarauhi seluruh

sendi termasuk kartilago tulang subchondral ligamen sinovium dan otot sekitar

Perubahan patologis paling awal berupa peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan

pada kartilago disertai penebalan atau sklerosis tulang subchondral Seriring berjalannya

waktu defek kartilago yang disertai dengan pembentukan ulserasi fokal kadang

menjadikan tulang subchondral terekspos Pertumbuhan osteofit yang merupakan ciri

khas penyakit ini terjadi pada tepi sendi dan kadang disertai pula dengan sinovitis

ringan Longgarnya ligamen dan lemahnya otot sekitar diperkirakan terjadi sebagai

akibat inaktivitas atau dapat juga terjadi mendahului beberapa proses di atas213

Gambar 2 Perbandingan Sendi Lutut Normal Dengan Sendi Lutut Yang

Mengalami Osteoarthritis9

Penyebab dari rangkaian kejadian tersebut masih belum diketahui Namun

beberapa faktor risiko terkait kemunculan dan progresi OA telah diidentifikasi walaupun

masing-masing memiliki makna bervariasi pada populasi berbeda dan lokasi sendi yang

berbeda Beberapa faktor risiko OA yang telah diketahui antara lain adalah14

Umur Merupakan faktor risiko terpenting Prevalensi dan derajat penyakit OA

semakin meningkat dengan bertambahnya umur OA hampir tidak ditemukan pada

anak-anak jarang pada umur di bawah 40 tahun dan sering pada umur di atas 60

tahun1516

Jenis kelamin Wanita lebih sering terkena OA lutut dan poliartikuler sedangkan

pria lebih sering terkena OA lutut pergelangan tangan dan leher Di bawah usia 45

tahun frekuensi OA kurang lebih sama antara pria dan wanita tetapi di atas 50

tahun (setelah menopause) OA lebih banyak ditemukan pada wanita16

Suku bangsa OA paha lebih jarang ditemukan pada orang kulit hitam dan Asia

dibandingkan Kaukasia OA lebih sering dijumpai pada ras Indian daripada ras kulit

putih171819

Genetik Faktor genetik diperkirakan berperan pada sekitar 65 kasus OA20

Kegemukan dan penyakit metabolik Berat badan berlebih nyata merupakan faktor

risiko timbulnya OA baik pada pria maupun wanita Selain karena faktor

meningkatnya beban mekanis faktor metabolik diperkirakan berperan dalam

timbulnya kelainan OA Hal ini didukung dengan adanya korelasi positif antara OA

dengan penyakit metabolik lainnya seperti penyakit jantung koroner diabetes

melitus dan hipertensi2122

Cedera sendi pekerjaan dan olahraga Pekerjaan berat atau pemakaian satu sendi

terus-menerus berkaitan dengan peningkatan risiko OA tertentu Demikian pula

cedera sendi dan olahraga yang sering menimbulkan cedera sendi berkaitan dengan

risiko OA lebih tinggi232425

Kelainan pertumbuhan Kelainan kongenital dan pertumbuhan paha dikaitkan

dengan timbulnya OA paha pada usia muda wanita atau ras tertentu26

Faktor-faktor lain seperti tingginya kepadatan tulang disebutkan dapat

meningkatkan risiko timbulnya OA Sedangkan merokok dilaporkan merupakan

faktor protektif walaupun mekanismenya belum jelas2728

Faktor yang memicu timbulnya keluhan antara lain adalah hipertensi jenis kelamin

wanita merokok kulit putih dan psikologis yang tak baik329303132

Pada osteoarthritis terjadi dua perubahan morfologi utama yang mengiringi

proses terjadinya osteoartritis antara lain

1 Kerusakan fokal tulang rawan sendi yang progresif33

2 Pembentukan tulang baru pada dasar tulang rawan sendi dan tepi sendi yang disebut

osteofit34

Proses awal terjadinya OA adalah pada penderita dengan faktor risiko seperti

telah dijelaskan diatas terjadi perubahan ndash perubahan metabolisme tulang rawan sendi

yang berupa peningkatan aktivitas enzim ndash enzim perusak makromolekul matriks tulang

rawan sendi yaitu proteoglikan dan kolagen Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan

kadar proteoglikan perubahan sifat kolagen serta berkurangnya kadar air tulang rawan

sendi Sehingga timbul perubahan ndash perubahan sifat biomekanis tulang rawan sendi

Dimana pada pemeriksaan radiologis didapatkan gambaran permukaan tulang rawan

sendi menjadi tidak homogen menipisnya tulang rawan sendi yang diawali dengan retak

dan terbelahnya permukaan sendi di beberapa tempat yang kemudian menyatu dan

disebut fibrilasi Keadaan seperti inilah yang membuat tulang rawan sendi menjadi lebih

rentan terhadap beban yang biasa353637

Di lain pihak pada tulang akan terjadi pula perubahan sebagai reaksi tubuh untuk

membentuk kembali persendian yang telah rusak Perubahan tersebut antara lain

penebalan tulang subkondral dan pembentukan osteofit Dengan menambah luas

permukaan sendi yang dapat menerima beban osteofit mungkin dapat memperbaiki

perubahan ndash perubahan awal tulang rawan sendi pada penyakit OA38

OA mempunyai sendi predileksi yaitu sendi penyangga berat tubuh Gambar 2

berikut merupakan sendi yang menjadi predileksi terjadinya osteoartritis Adapun jika

terjadi pada sendi-sendi tangan dapat menimbulkan gambaran nodus herbeden (Gambar

3)39

Gambar 3 Sendi predileksi osteoarthritis39

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 5: Osteo Artritis

Jenis kelamin Wanita lebih sering terkena OA lutut dan poliartikuler sedangkan

pria lebih sering terkena OA lutut pergelangan tangan dan leher Di bawah usia 45

tahun frekuensi OA kurang lebih sama antara pria dan wanita tetapi di atas 50

tahun (setelah menopause) OA lebih banyak ditemukan pada wanita16

Suku bangsa OA paha lebih jarang ditemukan pada orang kulit hitam dan Asia

dibandingkan Kaukasia OA lebih sering dijumpai pada ras Indian daripada ras kulit

putih171819

Genetik Faktor genetik diperkirakan berperan pada sekitar 65 kasus OA20

Kegemukan dan penyakit metabolik Berat badan berlebih nyata merupakan faktor

risiko timbulnya OA baik pada pria maupun wanita Selain karena faktor

meningkatnya beban mekanis faktor metabolik diperkirakan berperan dalam

timbulnya kelainan OA Hal ini didukung dengan adanya korelasi positif antara OA

dengan penyakit metabolik lainnya seperti penyakit jantung koroner diabetes

melitus dan hipertensi2122

Cedera sendi pekerjaan dan olahraga Pekerjaan berat atau pemakaian satu sendi

terus-menerus berkaitan dengan peningkatan risiko OA tertentu Demikian pula

cedera sendi dan olahraga yang sering menimbulkan cedera sendi berkaitan dengan

risiko OA lebih tinggi232425

Kelainan pertumbuhan Kelainan kongenital dan pertumbuhan paha dikaitkan

dengan timbulnya OA paha pada usia muda wanita atau ras tertentu26

Faktor-faktor lain seperti tingginya kepadatan tulang disebutkan dapat

meningkatkan risiko timbulnya OA Sedangkan merokok dilaporkan merupakan

faktor protektif walaupun mekanismenya belum jelas2728

Faktor yang memicu timbulnya keluhan antara lain adalah hipertensi jenis kelamin

wanita merokok kulit putih dan psikologis yang tak baik329303132

Pada osteoarthritis terjadi dua perubahan morfologi utama yang mengiringi

proses terjadinya osteoartritis antara lain

1 Kerusakan fokal tulang rawan sendi yang progresif33

2 Pembentukan tulang baru pada dasar tulang rawan sendi dan tepi sendi yang disebut

osteofit34

Proses awal terjadinya OA adalah pada penderita dengan faktor risiko seperti

telah dijelaskan diatas terjadi perubahan ndash perubahan metabolisme tulang rawan sendi

yang berupa peningkatan aktivitas enzim ndash enzim perusak makromolekul matriks tulang

rawan sendi yaitu proteoglikan dan kolagen Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan

kadar proteoglikan perubahan sifat kolagen serta berkurangnya kadar air tulang rawan

sendi Sehingga timbul perubahan ndash perubahan sifat biomekanis tulang rawan sendi

Dimana pada pemeriksaan radiologis didapatkan gambaran permukaan tulang rawan

sendi menjadi tidak homogen menipisnya tulang rawan sendi yang diawali dengan retak

dan terbelahnya permukaan sendi di beberapa tempat yang kemudian menyatu dan

disebut fibrilasi Keadaan seperti inilah yang membuat tulang rawan sendi menjadi lebih

rentan terhadap beban yang biasa353637

Di lain pihak pada tulang akan terjadi pula perubahan sebagai reaksi tubuh untuk

membentuk kembali persendian yang telah rusak Perubahan tersebut antara lain

penebalan tulang subkondral dan pembentukan osteofit Dengan menambah luas

permukaan sendi yang dapat menerima beban osteofit mungkin dapat memperbaiki

perubahan ndash perubahan awal tulang rawan sendi pada penyakit OA38

OA mempunyai sendi predileksi yaitu sendi penyangga berat tubuh Gambar 2

berikut merupakan sendi yang menjadi predileksi terjadinya osteoartritis Adapun jika

terjadi pada sendi-sendi tangan dapat menimbulkan gambaran nodus herbeden (Gambar

3)39

Gambar 3 Sendi predileksi osteoarthritis39

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 6: Osteo Artritis

rawan sendi yaitu proteoglikan dan kolagen Hal ini menyebabkan terjadinya penurunan

kadar proteoglikan perubahan sifat kolagen serta berkurangnya kadar air tulang rawan

sendi Sehingga timbul perubahan ndash perubahan sifat biomekanis tulang rawan sendi

Dimana pada pemeriksaan radiologis didapatkan gambaran permukaan tulang rawan

sendi menjadi tidak homogen menipisnya tulang rawan sendi yang diawali dengan retak

dan terbelahnya permukaan sendi di beberapa tempat yang kemudian menyatu dan

disebut fibrilasi Keadaan seperti inilah yang membuat tulang rawan sendi menjadi lebih

rentan terhadap beban yang biasa353637

Di lain pihak pada tulang akan terjadi pula perubahan sebagai reaksi tubuh untuk

membentuk kembali persendian yang telah rusak Perubahan tersebut antara lain

penebalan tulang subkondral dan pembentukan osteofit Dengan menambah luas

permukaan sendi yang dapat menerima beban osteofit mungkin dapat memperbaiki

perubahan ndash perubahan awal tulang rawan sendi pada penyakit OA38

OA mempunyai sendi predileksi yaitu sendi penyangga berat tubuh Gambar 2

berikut merupakan sendi yang menjadi predileksi terjadinya osteoartritis Adapun jika

terjadi pada sendi-sendi tangan dapat menimbulkan gambaran nodus herbeden (Gambar

3)39

Gambar 3 Sendi predileksi osteoarthritis39

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 7: Osteo Artritis

Gambar 4 Osteoartritis stadium lanjut Ditemukan nodus heberden39

23 Evaluasi Klinik

Pasien OA pada umumnya mengatakan keluhan-keluhan yang sudah berlangsung

lama tetapi berkembang perlahan Keluhan utama biasanya berupa nyeri sendi yang

diperberat dengan gerakan dan sedikit berkurang dengan istirahat Beberapa gerakan

tertentu kadang menimbulkan nyeri yang lebih dibanding gerakan lain Nyeri OA juga

dapat bersifat nyeri radikular seperti pada OA servikal dan lumbal Keluhan lain dapat

berupa hambatan gerakan sendi kaku pagi krepitasi pada sendi yang sakit pembesaran

deformitas sendi dan perubahan gaya berjalan Kaku sendi dirasakan terutama setelah

inaktivitas (gel phenomenon) tetapi kaku pagi tidak seberat pada penyakit arthropati

inflamatorik sistemik Gangguan berjalan berupa jalan pincang dialami hampir semua

pasien OA pergelangan kaki tumit lutut atau panggul40

Pada pemeriksaan fisik dapat ditemukan hambatan gerak krepitasi

pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi permanen dan perubahan gaya

berjalan Hambatan gerak dapat ditemukan mulai dari OA dini dan semakin berat hingga

sendi hanya bisa digoyangkan dan terjadi kontraktur Pembengkakan sendi seringkali

asimetris karena adanya efusi sendi ataupun osteofit yang mengubah permukaan sendi

Tanda peradangan mungkin dijumpai pada OA karena sinovitis Deformitas sendi dapat

terjadi karena kontraktur sendi yang lama perubahan permukaan sendi berbagai

kecacatan gaya berdiri dan perubahan pada tulang serta permukaan sendi Perubahan

gaya berjalan hampir selalu berhubungan dengan nyeri karena menjadi tumpuan berat

badan yang terutama dijumpai pada OA lutut paha dan tulang belakang dengan stenosis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 8: Osteo Artritis

spinal OA pada sendi lain seperti tangan bahu siku dan pergelangan tangan juga

menimbulkan gangguan fungsi41

OA lutut dicirikan dengan nyeri dengan onset yang perlahan dan tersamarkan

fenomena ldquogellingrdquo gerakan terbatas dan kesulitan dalam berjalan berpindah tempat

dan naik tangga Pada pemeriksaan fisik didapatkan krepitasi dan pembesaran tulang

disertai nyeri pada garis sendi medial dan atau lateral dengan atau tanpa efusi

Deformitas varus kadang ditemukan dengan deformitas fleksi dan instabilitas sendi

yang menandakan derajat beratnya penyakit Kelemahan otot quadriceps dapat terjadi

awal dan berperan dalam perjalanan penyakit42

Menurut pedoman American College of Rheumatology tahun 2012 diperlukan

evaluasi klinis untuk membandingkan kemampuan untuk melakukan aktivitas sehari-hari

untuk menilai kemajuan terapi Diperlukan insturksi untuk teknik pelindung sendi

Peralatan pendukung jika dibutuhkan untuk membantu pasien untuk melakukan aktivitas

sehari-hari Modalitas termal juga dapat digunakan Dan diperlukan untuk melakukan

splint untuk pasien dengan osteoartritis trapeziometacarpal43

24 Osteoartritis Lutut

Dari sekian banyak sendi yang dapat terserang OA lutut merupakan sendi yang

paling sering dijumpai terserang OA Osteoartritis lutut merupakan penyebab utama rasa

sakit dan ketidakmampuan dibandingkan OA pada bagian sendi lainnya242

241 Kriteria Diagnosis OA Lutut

Secara radiologis didapatkan penyempitan celah sendi pembentukan

osteofit sklerosis subkondral dan pada keadaan yang berat akan tampak kista

subkondral Gambaran laboratorium umumnya normal Bila dilakukan analisis

cairan sendi juga didapatkan gambaran cairan sendi yang normal Bila didapatkan

peninggian jumlah leukosit perlu dipikirkan kemungkinan artropati kristal atau

artritis inflamasi atau artritis septik24243

Kriteria diagnosis osteoartritis lutut menggunakan kriteria klasifikasi dari

American College of Rheumatology (ACR)34

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 9: Osteo Artritis

Tabel 1 Kriteria Klasifikasi OA Lutut35

Klinik dan laboratorik Klinik dan Radiografik Klinik

Nyeri lutut ditambah minimal

5 dari 9 kriteria sebagai

berikut

Nyeri lutut ditambah minimal

1 dari 3 kriteria berikut

Nyeri lutut ditambah minmal

3 dari 6 kriteria berikut

Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun Umur gt 50 tahun

Kaku Pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit Kaku pagi lt 30 menit

Krepitus Krepitus Krepitus

Nyeri tekan +iquest Nyeri tekan

Pembesaran tulang OSTEOFIT Pembesaran tulang

Tidak panas pada perabaan Tidak panas pada perabaan

LED lt 40 mm per jam

RF lt 140

Analisis cairan sendi normal

242 Pemeriksaan Fisik OA Lutut

Pada pemeriksaan fisik OA lutut akan didapatkan pada keadaan akut

sendi lutut akan terasa hangat bengkak dan nyerisakit bila ditekan sedangkan

pada keadaan kronik tanda ndash tandanya tidak begitu jelas mungkin hanya keluhan

nyeri saja yang dirasakan oleh penderita Pada saat sendi lutut digerakkan atau

ditekuk biasanya akan terasa atau kadang terdengar suara krepitasi (bunyi kretek-

kretek) Pada keadaan OA yang lanjut dapat dilihat adanya pembesaran tulang

(bony enlargement) deformitas tulang bentuk X (valgus) dan bentuk O (varus)

serta adanya keterbatasan gerak sendi3637

243 Pemeriksaan Penunjang OA Lutut

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 10: Osteo Artritis

Pemeriksaan penunjang untuk diagnosis OA adalah dengan X- foto sendi

lutut dimana akan didapatkan kelainan sebagai berikut

a Penyempitan celah sendi

b Tampak osteofit (penonjolan tulang seperti taji) pada tepi sendi

c Sklerosis subkondral (tulang tampak berwarna lebih opaqputih)

d Kista subkondral (bayangan bulat lebih transparan)38

Berdasarkan gambaran radiografi di atas maka secara radiologi OA lutut

diklasifikasikan menjadi 5 (berdasarakan kriteria Kellgren dan Lawrence)

Gambar 5 Klasifikasi Osteoarthritis Berdasarkan Radiografis Menurut

Kriteria Kellgren Dan Lawrence39

Pemeriksaan radiografi sendi lain yang dapat dilakukan antara lain bone

scan MRI athroskopi dan arthrografi Pemeriksaan ini diperlukan bila OA

dicurigai berkaitan dengan penyakit metabolik atau genetik seperti alkaptonuria

oochronosis displasia epifisis hiperparatiroidisme penyakit Paget atau

hemokromatosis dicurigai terdapat penyakit berat seperti osteonekrosis

neuropati Charcot pigmented sinovitis dan pada pasien OA tulang belakang yang

menyebabkan kompresi radikuler atau medulla spinalis2439

Pemeriksaan laboratorium pada OA biasanya tidak banyak bermanfaat

Pemeriksaan darah rutin biasanya dalam batas normal kecuali pada OA

generalisata Pemeriksaan imunologi (ANA faktor rheumatoid dan komplemen)

juga dalam batas normal Pada OA yang disertai peradangan mungkin didapatkan

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 11: Osteo Artritis

penurunan viskositas pleositosis ringan sampai sedang peningkatan ringan sel

peradangan dan peningkatan protein Pemeriksaan hitung jenis darah lengkap

elektrolit glukosa kreatinin dan LFT dapat dilakukan sebelum pemberian terapi

farmakologis khususnya pada pasien usia lanjut dengan komorbid2539

25 Penatalaksanaan OA

Tujuan dari penatalaksanaan pasien yang mengalami OA adalah untuk edukasi

pasien pengendalian rasa sakit memperbaiki fungsi sendi yang terserang dan

menghambat penyakit supaya tidak menjadi lebih parah Penatalaksanaan OA terdiri

dari terapi non farmakologi (edukasi penurunan berat badan terapi fisik dan terapi

kerja) terapi farmakologi terapi lokal dan tindakan bedah1927

a Terapi non farmakologi meliputi

1 Edukasi

Tujuan edukasi adalah bagaimana dalam mengatasi nyeri dan disabilitas

Pemberian edukasi ini sangat penting bagi penderita karena dengan edukasi

diharapkan pengetahuan penderita mengenai OA menjadi meningkat dan

pengobatan menjadi lebih mudah serta dapat diajak bersama ndash sama dalam

mencegah kerusakan organ sendi lebih lanjut Walaupun OA tidak dapat

disembuhkan tetapi kualitas hidup pasien dapat ditingkatkan Edukasi yang

diberikan pada penderita OA diantaranya2935

- Memberikan pengertian bahwa OA adalah penyakit kronik sehingga perlu

dipahami bahwa mungkin dalam derajat tertentu akan tetap ada rasa nyeri

kaku serta keterbatasan gerak dan fungsi sendi

- Menyarankan pada pasien agar rasa nyeri dapat berkurang maka sebaiknya

mengurangi aktivitas pekerjaan dan lebih memperbanyak istirahat untuk

mengurangi beban sendi

- Menyarankan penderita untuk kontrol kembali sehingga dapat diketahui

apakah penyakitnya sudah membaik atau ada efek samping akibat obat

yang diberikan

2 Terapi fisik dan terapi kerja

Terapi fisik dan terapi kerja bertujuan agar penderita dapat melakukan aktivitas

optimal dan tidak tergantung pada orang lain Terapi ini terdiri dari

pendinginan pemanasan dan latihan penggunaan alat bantu Dalam terapi fisik

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 12: Osteo Artritis

dan terapi kerja dianjurkan latihan yang bersifat penguatan otot memperluas

lingkup gerak sendi dan latihan aerobik Latihan tidak hanya dilakukan pada

pasien yang tidak menjalani tindakan bedah tetapi juga dilakukan pada pasien

yang akan dan sudah menjalani tindakan bedah sehingga pasien dapat segera

mandiri setelah pembedahan dan mengurangi komplikasi akibat

pembedahan3337

3 Penurunan berat badan

Penurunan berat badan merupakan tindakan yang penting terutama pada

pasien-pasien obesitas untuk mengurangi beban pada sendi yang terserang OA

dan meningkatkan kelincahan penderita waktu bergerak perbaikan fungsi sendi

serta pengurangan derajat dan frekuensi rasa sakit38

b Terapi farmakologi

Terapi farmakologi yang diberikan biasanya bersifat simptomatik untuk

mengurangi keluhan nyeri pada sendi Obat ndash obat tersebut antara lain

1 Analgetik

2 NSAID bekerja dengan cara menghambat jalur siklooksigenase (COX) pada

kaskade inflamasi Terdapat dua macam enzim COX yaitu COX-1 yang bersifat

fisiologik terdapat pada lambung ginjal dan trombosit serta COX-2 yang

berperan pada proses inflamasi NSAID tradisional bekerja menghambat jalur

COX-1 dan COX-2 sehingga pada penggunaan jangka lama memiliki efek

samping perdarahan pada lambung ganggguan fungsi ginjal retensi cairan dan

hiperkalemia NSAID yang bersifat COX-2 inhibitor selektif akan memberikan

efek gastrointestinal yang lebih kecil dibandingkan jenis NSAID tradisional

Selain itu juga direkomendasikan menggunakan tramadol

Macam ndash macam golongan NSAID antara lain Ibuprofen Diklofenak

Piroksikam ( masing ndash masing obat ini diberikan jika nyeri tidak berkurang

dengan penggunaan analgetik)39

c Terapi lokal

Terapi lokal meliputi pemberian injeksi intra artikular steroid atau

hialuronan (merupakan molekul glikosaminoglikan besar dan berfungsi sebagai

viskosuplemen) dan pemberian terapi topikal seperti krem OAINS krim salisilat

atau krem capsaicin Injeksi steroid intra artikular diberikan bila didapatkan infeksi

lokal atau efusi sendi Selain itu pedoman dari American College of Rheumatology

juga merekomendasikan penggunakan topical capsaicin topical NSAID termasuk

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 13: Osteo Artritis

didalamnya trolamine salicylate Namun menurut ACR 2012 penggunaan terapi

lokal injeksi steroid intraartikuler dan analgetik opioid tidak dianjurkan dikarenakan

berdasarkan hasil penelitian RCT didapatkan hasil bahwa efek klinis dari modalitas

tersebut tidak berbeda bermakna dan adanya potensi bahaya dari penggunaan bahan

tersebut ataupun prosedur tindakan injeksi tersebut Geriatri usia lebih dari sama

dengan 75 tahun sebaiknya menggunakan pengobatan topikal dibandingkan dengan

NSAID oral Sedangkan menurut Technical Expert Panel tidak ada preferensi untuk

menggunakan obat topikal dibandingkan dengan NSAID oral40

d Operasi

Bagi penderita dengan OA yang sudah parah maka operasi merupakan

tindakan yang efektif Operasi yang dapat dilakukan antara lain arthroscopic

debridement joint debridement dekompresi tulang osteotomi dan artroplasti

Walaupun tindakan operatif dapat menghilangkan nyeri pada sendi OA tetapi

kadang-kadang fungsi sendi tersebut tidak dapat diperbaiki secara adekuat sehingga

terapi fisik pre dan pasca operatif harus dipersiapkan dengan baik41

26 Komplikasi OA

Komplikasi yang banyak muncul dari penyakit osteoarthritis adalah atropi dari

otot quadriceps karena jarang digunakan karena keluhan nyeri Bisa juga terjadi

deposisi kristal kalsium pada rawan sendi dan pembentukan kista di belakang lutut

Peningkatan inflamasi juga ke jaringan periartikular sekitar seperti bursitis dan

laksitis yang nantinya bisa menjadi faktor penyulit dan menambah derajat keparahan dari

osteoarthritis42

27 Prognosis OA

Mengingat bahwa osteoartritis adalah penyakit degeneratif maka dapat

dimengerti bahwa penyakit ini progresif sesuai dengan usia namun apabila diketahui

secara dini dan belum menimbulkan deformitas (valgus atau varus) maka progresivitas

penyakit dapat dihambat dengan cara membuat atau berusaha untuk memperbaiki

stabilitas sendi43

a Quo ad vitam baik karena mengingat kondisi penyakinyya secara langsung tidak

membahayakan jiwa

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 14: Osteo Artritis

b Quo ad sanam ragu-ragu karena interverensi fisioterapi tidak dapat

menyembuhkan osteoartritis sendi lutut Sifanyya hanya simpthomatik yaitu

mengurangi gejala-gejala yang timbul

c Quo ad funcionam ragu-ragu karena tergantung pada derajat nyerinya

d Quo ad cosmeticam buruk karena sudah terjadi adanya deformitas varus

28 Diagnosis Banding OA

1 Rheumatoid Artritis

Merupakan peradangan jaringan ikat sendi bersifat sistemik progresif dan

simetris1443

2 Artritis Gout

Reaksi inflamasi jaringan terhadap pembentukan kristal monosodium urat monohidrat

(MSU dan MSUM) akibat gangguan metabolisme purin dalam tubuh1516

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 15: Osteo Artritis

Tabel 2 Diagnosis Banding Osteoartritis17

Osteoartritis Reumatoid

Artritis

Artritis Gout

1 Usia gt40 tahun Muda (30-50th) -

2 Predileksi Sendi penyangga

tubuh (lutut panggul

vertebra)

Pergelangan tangan Metatarsopalang

I

3 Onset Asimetris Simetris Asimetris

4 Kaku sendi lt30 menit gt 1 jam Tidak terbukti

5 Deformitas Nodus Herberden

Bouchard

Swan neck

Boutenniere

Tofus Kristal

MSU

6 Labdarah LED normal

RF (-)

LED

RF (+)

LED

Leukosit

Kadar asam

urat

7 Radiologik Osteofit

Sklerosis subkondral

Penyempitan celah

sendi

Erosidestruksi

Osteoporotic fokal

Penyempitan celah

sendi

Kista

subkortikal

tanpa erosi

8 Gejala

sistemik

- Demam subfebris

lemes BB

-

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 16: Osteo Artritis

BAB III

SIMPULAN

Osteoartritis merupakan penyakit sendi kronik yang banyak dijumpai Patogenesis

osteoartritis adalah akibat dari peningkatan hidrasi dan hilangnya proteoglikan kartilago

biasanya bersamaan dengan sklerosis subkondral sehingga menyebabkan defek kartilago dan

ulserasi fokal yang mengakibatkan tulang subkondral terekspos Faktor risiko osteoartritis

adalah usia lebih dari enam puluh tahun jenis kelamin suku bangsa genetik obesitas

penyakit metabolik cedera sendi pekerjaan olahraga kelainan pertumbuhan kelainan

kongenital hipertensi dan merokok Diagnosis osteoartritis berdasarkan anamnesis

pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjunang Dari anamnesis terdapat gejala berupa nyeri

sendi keterbatasan gerak sendi tempat lokasi nyeri sendi kekakuan di pagi hari kurang dari

30 menit deformitas sendi dan perubahan gaya berjalanPada pemeriksaan fisik ditemukan

hambatan gerak krepitasi pembengkakan sendi tanda peradangan deformitas sendi

perubahan gaya berjalan Dari pemeriksaan penunjang radilogis didapatkan osteofit sklerosis

subkondral penyempitan celah sendi sklerosis subkondral hingga kista subkondral

Osteoartritis yang paling sering terjadi adalah osteoartritis lutut Terdapat empat derajat

osteoartritis lutut Penatalaksanaan osteoartritis antara lain terapi medikamentosa (lokal dan

sistemik) dan non medikamentosa hingga operatif Prognosis quo ad vitam bonam sanam

dubia fungsionam dubia cosmeticam malam Diagnosis banding osteoartritis adalah

rhematoid artritis dan artritis gout

DAFTAR PUSTAKA

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 17: Osteo Artritis

1 Hochberg MC Altman RD April KT Benkhalti M Guyatt G et al American College of Rheumatology 2012 Recommendations for the use of nonpharmacologic and pharmacologic therapies in osteoarthritis of the hand hip and knee Arthritis care and Research 2012 64 4 Pp 465-4

2 American College of Rheumatology Subcommittee on Osteoarthritis Guidelines Recommendations for the medical management of osteoarthritis of the hip and knee 2005 Available from httpwwwrheumatologyorgpracticeclinicalguidelinesoa-mgmtasp

3 Zhang W Doherty M Leeb BF Alekseeva L Arden NK Bijlsma JW et al EULAR evidence based recommendations for the management of hand osteoarthritis report of a Task Force of the EULAR Standing Committee for International Clinical Studies Including Therapeutic Trials (ESCISIT) Ann Rheum Dis 200766377ndash88

4 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part II OARSI evidence-based expert consensus guidelines Osteoarthritis Cartilage 200816 137ndash62

5 American Academy of Orthopaedic Surgeons American Academy of Orthopaedic Surgeons clinical practice guideline on the treatment of osteoarthritis of the knee (non-arthroplasty) Rosemont (IL) American Academy of Orthopaedic Surgeons 2008

6 Persatuan Ahli Penyakit Dalam Indonesia Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid I Edisi III Jakarta Gaya Baru 2006 76 ndash 84

7 Eka Pratiwi Maharani Dalam tesis Faktor- faktor risiko osteoartritis dalam studi kasus di Rumah Sakit Dokter Kariadi Semarang Semarang 2007

8 Altman RD Criteria for the Classification of Osteoarthritis Journal of Rheumatology 2011 27 (suppl) 10 ndash 12

9 Setiyohadi Bambang Osteoartritis Selayang Pandang Dalam Temu Ilmiah Reumatologi Jakarta 2007 27 ndash 31

10 Pengapuran sendi lutut ndash Osteoartritis 2009 Available at httpwwwfootclinicwordpresscom

11 Soeroso J Isbagio H Kalim H Broto R Pramudiyo R Osteoartritis In Sudoyo AW Setiyohadi B Alwi I Simadibrata M Setiati S (editors) Buku ajar ilmu penyakit dalam 4th ed Jakarta Pusat Penerbitan Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2006 p1195-1202

12 Jordan JM Osteoarthritis In Runge MS Greganti AM (editors) Netterrsquos internal medicine USA MediMedia Inc 2008 p 854-861

13 National Institute of Health and Clinical Excellence Knee osteoarthritis Available from httpwwwcksnhsukosteoarthritismaking_a_diagnosisdiagnosisknee_osteoarthritis-332294

14 US National Library of Medicine Diclofenac 1 topical (osteoarthritis pain) Available from httpwwwnlmnihgovmedlineplusdruginfomedsa611002html

15 Saag KG Teng GG Patkar NM Anuntiyo J Finney C Curtis JR et al American College of Rheumatology 2008 recommendations for the use of nonbiologic and biologic disease-modifying antirheumatic drugs in rheumatoid arthritis Arthritis Rheum 200859762ndash84

16 Guyatt GH Oxman AD Vist GE Kunz R Falck-Ytter Y Alonso-Coello P et al GRADE an emerging consensus on rating quality of evidence and strength of recommendations BMJ 2008336924ndash6

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 18: Osteo Artritis

17 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Vist GE Falck-Ytter Y Schunemann HJ for the GRADE Working Group What is ldquoquality of evidencerdquo and why is it important to clinicians BMJ 2008336995ndash8

18 Guyatt GH Oxman AD Kunz R Falck-Ytter Y Vist GE Liberati A et al Going from evidence to recommendations BMJ 20083361049ndash51

19 American College of Rheumatology Ad Hoc Group on Use of Selective and Nonselective Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs Recommendations for use of selective and nonselective nonsteroidal antiinflammatory drugs an American College of Rheumatology white paper Arthritis Rheum 200859 1058ndash73

20 Chou R Helfand M Peterson K Dana T Roberts C Comparative effectiveness and safety of analgesics for osteoarthritis comparative effectiveness review no 4 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2006 URL wwweffectivehealthcareahrqgovreportsfinalcfm

21 Samson DJ Grant MD Ratko TA Bonnell CJ Ziegler KM Aronson N Treatment of primary and secondary osteoarthritis of the knee evidence reporttechnology assessment no 157 AHRQ publication no 07-E012 Rockville (MD) Agency for Healthcare Research and Quality 2007

22 Antman EM Bennett JS Daugherty A Furberg C Roberts H Taubert KA Use of nonsteroidal antiinflammatory drugs an update for clinicians A scientific statement from the American Heart Association Circulation 20071151634ndash42

23 Bhatt DL Scheiman J Abraham NS Antman EM Chan FK Furberg CD et al ACCFACGAHA 2008 expert consensus document on reducing the gastrointestinal risks of antiplatelet therapy and NSAID use a report of the American College of Cardiology Foundation Task Force on Clinical Expert Consensus Documents J Am Coll Cardiol 2008521502ndash17

24 Jaeschke R Guyatt GH Dellinger P Schunemann H Levy MM Kunz R et al Use of GRADE grid to reach decisions on clinical practice guidelines when consensus is elusive BMJ 2008337a744

25 Mahendira D Towheed TE Systematic review of non-surgical therapies for osteoarthritis of the hand an update Osteoarthritis Cartilage 2009171263ndash8

26 Fransen M McConnell S Exercise for osteoarthritis of the knee Cochrane Database Syst Rev 20084CD004376

27 Fransen M McConnell S Hernandez-Molina G Reichenbach S Does land-based exercise reduce pain and disability associated with hip osteoarthritis A meta-analysis of randomized controlled trials Osteoarthritis Cartilage 201018613ndash20

28 Christensen R Bartels EM Astrup A Bliddal H Effect of weight reduction in obese patients with knee osteoarthritis a systematic review and meta-analysis Ann Rheum Dis 2007 66433ndash9

29 American Geriatrics Society Panel of the Pharmacological Management of Persistent Pain in Older Persons Pharmacological management of persistent pain in older persons J Am Geriatr Soc 2009571331ndash46

30 Rostom A Muir K Dube C Lanas A Jolicoeur E Tugwell P Prevention of NSAID-related upper gastrointestinal toxicity a meta-analysis of traditional NSAIDs with gastroprotection and COX-2 inhibitors Drug Healthc Patient Saf 2009147ndash71

31 Latimer N Lord J Grant RL OrsquoMahony R Dickson J Conaghan PG et al Cost effectiveness of COX 2 selective inhibitors and traditional NSAIDs alone or in combination with a proton pump inhibitor for people with osteoarthritis BMJ 2009339b2538

32 Ellison J Dager W Recent FDA warning of the concomitant use of aspirin and ibuprofen and the effects on platelet aggregation Prev Cardiol 20071061ndash3

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77

Page 19: Osteo Artritis

33 US Food and Drug Administration Information for healthcare professionals concomitant use of ibuprofen and aspirin 2006 URL httpwwwfdagovDrugsDrugSafetyPostmarketDrugSafetyInformationforPatientsandProvidersucm125222htm

34 Schuijt MP Huntjens-Fleuren HW de Metz M Vollaard EJ The interaction of ibuprofen and diclofenac with aspirin in healthy volunteers Br J Pharmacol 2009157931ndash4

35 Wilner KD Rushing M Walden C Adler R Eskra J Noveck R et al Celecoxib does not affect the antiplatelet activity of aspirin in healthy volunteers J Clin Pharmacol 2002421027ndash30

36 Chou R Fanciullo GJ Fine PG Adler JA Ballantyne JC Davies P et al Clinical guidelines for the use of chronic opioid therapy in chronic noncancer pain J Pain 200910113ndash30

37 Brozek JL Akl EA Alonso-Coello P Lang D Jaeschke R Williams JW et al Grading quality of evidence and strength of recommendations in clinical practice guidelines part 1 of 3 An overview of the GRADE approach and grading quality of evidence about interventions Allergy 200964669ndash77

38 Zhang W Moskowitz RW Nuki G Abramson S Altman RD Arden N et al OARSI recommendations for the management of hip and knee osteoarthritis part I critical appraisal of existing treatment guidelines and systematic review of current research evidence Osteoarthritis Cartilage 200715981ndash1000

39 Hochberg MC Quality measures in osteoarthritis Clin Exp Rheumatol 200725 Suppl61ndash5

40 Hunter DJ Neogi T Hochberg MC Quality of osteoarthritis management and the need for reform in the US Arthritis Care Res (Hoboken) 20116331ndash8

41 Clegg DO Reda DJ Harris CL Klein MA OrsquoDell JR Hooper MM et al Glucosamine chondroitin sulfate and the two in combination for painful knee osteoarthritis N Engl J Med 2006354795ndash808

42 Towheed TE Maxwell L Anastassiades TP Shea B Houpt J Robinson V et al Glucosamine therapy for treating osteoarthritis Cochrane Database Syst Rev 20052CD002946

43 Vlad SC LaValley MP McAlindon TE Felson DT Glucosamine for pain in osteoarthritis why do trial results differ Arthritis Rheum 2007562267ndash77