ORPORATE NEWS - ftp.unpad.ac.id fileAnindityo Wicaksono P T Angkasa Pura (AP) I akan membangun...

1
Anindityo Wicaksono P T Angkasa Pura (AP) I akan membangun ban- dara baru di Yogyakarta untuk menggantikan Bandara Adisutjipto. Bandara tersebut dijadwalkan dapat mulai beroperasi pada 2013 mendatang. Dalam perbincangan dengan wartawan di Jakarta, kemarin, Direktur Utama AP I Tommy Soe tomo mengatakan, AP I bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Yogyakarta telah me- nyiapkan enam opsi lokasi untuk bandara baru tersebut. Salah satunya di Kulon Progo. Bandara itu didesain berdaya tampung 5-6 juta penumpang per tahun. Untuk itu, dibutuhkan lahan sedikitnya 500 hektare. Pada proyek bernilai Rp1,2 triliun hingga Rp1,5 triliun itu, AP I dan Pemprov Yogyakarta akan bekerja sama dengan Gra- ma Vikas Kendra (GVK) Group, yaitu perusahaan holding India yang bergerak di bidang in- vestasi dan infrastruktur. GVK adalah pemilik dan pe- ngelola Mumbay Airport, ban- dara terkemuka yang memiliki kawasan terbesar di dunia. “Tim dari GVK tengah mengkaji opsi- opsi lokasi yang ada. Yang jelas, dalam desain awalnya, bandara ini akan dibangun terintegrasi atau berkonsep airport city. Arti- nya, seluruh bisnis yang terkait dengan bandara ada di situ, mencakup jasa kargo dan hotel transit,” ujarnya. Mengenai pengelolaan ban- dara, salah opsi yang bisa dipakai adalah ketiga pihak membentuk badan usaha baru atau joint ven- ture dengan kepemilikan GVK maksimal 49% sesuai undang- undang. “Apakah kami dan Pemprov Yogyakarta jadi pemilik dan GVK mitra pengelola, atau bertiga membentuk joint venture yang menjadi pemilik sekaligus pengelola, semua masih terbuka, tergantung hasil pembicaraan,” imbuhnya. Di kesempatan sama, Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha AP I Robert Daniel Waloni menambahkan, bandara baru itu akan mengatasi kelebihan penumpang yang terjadi di Ban- dara Adisutjipto. Saat ini, di ban- dara tersebut rata-rata jumlah penumpang telah mencapai 3,5 juta orang per tahun, jauh di atas kapasitasnya yang kurang dari 1 juta. Nantinya, setelah bandara baru beroperasi, maka AP I akan mengembalikan bandara Adi- sutjipto kepada TNI-AU selaku pemilik bandara tersebut. Belanja modal Untuk merealisasikan eks- pansi usaha hingga dua tahun ke depan, AP I mengalokasikan belanja modal hingga Rp5,5 triliun sampai 2012. Investasi ini merupakan bagian dari upaya untuk mengejar target indeks kepuasan pelanggan (customer satisfaction index/CSI) di atas 4 dari skala maksimal 5. Saat ini CSI perseroan ada di level 3,57. Menurut Tommy, perbaik- an CSI ini dilakukan melalui pengembangan beberapa ban- dara. Untuk itu, penggunaan belanja modal senilai Rp5,5 triliun itu akan dialokasikan untuk membenahi delapan ban- dara milik perseroan yang sudah mendesak untuk dikembangkan karena sudah overcapacity. Di antaranya untuk pengem- bangan Bandara Lombok senilai Rp945,8 miliar, perluasan Termi- nal Bandara Ngurah Rai (Rp1,944 triliun),Terminal 2 Bandara Juan- da (Rp408 miliar), Bandara Se- pinggan Baru Rp 1,57 triliun, dan pembangunan proyek bandara baru Yogyakarta (Rp1,2 triliun). Saat ini, AP I mengelola 13 bandara domestik dan interna- sional di wilayah timur Indone- sia. Di 2010, perseroan membu- kukan laba Rp531 miliar dengan pendapatan Rp2,4 triliun. Pada 2011, laba ditargetkan naik 16% menjadi Rp620 miliar. (E-4) [email protected] UNTUK menjaga kelancaran usaha 2.500 pemasok skala UKM, raksasa ritel PT Carrefour Indonesia menjalin kerja sama dengan PT Bank Mega Tbk un- tuk pembayaran piutang para pemasok tersebut. “Bentuk kerja sama adalah pembiayaan dalam bentuk pengambilalihan piutang hing- ga maksimal Rp500 juta per sup- plier setiap bulan,” ujar Direktur Utama Carrefour Shae Sham- suddin saat penandatanganan kerja sama dua anak usaha Para Group itu di Jakarta, kemarin. Dalam penyaluran itu, pihaknya memperkirakan de- bitur yang digaet dapat men- capai 500 pemasok. Adapun Carrefour akan bertindak se- bagai penjamin risiko. “Pada tahap awal, pembiayaan yang akan disalurkan sebesar Rp100 miliar,” kata Shae. Selama ini, jelasnya, pemba- yaran piutang kepada para pe- masok skala UKM dilakukan via beberapa bank. Acap kali, terjadi keterlambatan pembayaran ke- pada pemasok yang berdampak terganggunya arus kas para pengusaha UKM tersebut. Dengan menggandeng Bank Mega, para pemasok dapat lebih cepat menerima pembayaran tagihan mereka. “Melalui sistem yang kami bangun bersama Bank Mega, kini pembayaran bisa dilakukan sehari setelah proses pengajuan tagihan,” ujarnya. Adapun pola kerja sama tersebut menggunakan sistem berbasis web yang dibangun oleh Carrefour dengan nama nancial web supplier (FWS). Sistem berbasis jaringan inter- net itu nantinya dapat diakses oleh pemasok sehingga proses permintaan pembiayaan oleh pemasok dapat dilakukan se- cara online. Sementara itu, Direktur Uta- ma Bank Mega JB Kendarto mengatakan, dengan pengam- bilalihan piutang oleh pihaknya, pemasok UKM Carrefour bisa terus berkembang. “Kerja sama ini akan mempersingkat proses pembayaran tagihan sehingga bisa membantu kelancaran bisnis serta menambah volume penjualan.” (Jaz/E-3) MASKAPAI penerbangan na- sional mulai merespons ke- naikan harga minyak mentah dunia dengan menaikkan harga tiket pesawat. Harga minyak mentah dunia yang telah me- nembus level US$114 per barel mengakibatkan harga bahan bakar pesawat ikut terkerek. Sejauh ini maskapai yang telah menaikkan harga tiketnya ialah Garuda Indonesia dan Indone- sia AirAsia. Direktur Keuangan Garuda Elisa Lumbantoruan saat dihubungi, kemarin, me- ngatakan pihaknya melakukan penyesuaian tarif sebesar 5% untuk kelas terbawah. Selain itu, perseroan akan mengurangi alokasi sub classes untuk mengakali tarif. “Kalau avtur terus naik, kelas terendah kami kurangi, kemu- dian basis best fare (tarif terbaik) dinaikkan untuk mengakali situasi ini,” ujar Elisa. Lebih jauh ia menjelaskan, saat ini penggunaan avtur oleh maskapai tersebut meningkat seiring langkah ekspansi yang dilakukan. Pada 2010, Garuda melayani 247 penerbangan per hari. Tahun ini maskapai pelat merah itu melayani hingga 319 penerbangan per hari. Akibatnya, pemakaian avtur pun semakin meningkat, yaitu dari 800 juta liter pada 2010 men- jadi 1 miliar liter pada 2011. De- ngan adanya kenaikan konsumsi avtur, pengeluaran maskapai untuk biaya avtur diperkirakan akan melonjak drastis. “Dengan kondisi harga mi- nyak dunia yang stabil saja Garuda bisa mengeluarkan biaya avtur sebesar Rp4 triliun per tahun atau sekitar 25%-37% dari total beban operasional.” Hal senada diungkapkan Cor- porate Communication Manager Indonesia AirAsia Audrey P Pe- triny. Untuk merespons kenaik- an harga avtur, sejak kemarin maskapai tersebut menaikkan harga tiket untuk penerbangan domestik sebesar 5%. Selain menaikkan rute do- mestik, AirAsia juga menetap- kan fuel surcharge untuk rute penerbangan internasional. Maskapai tersebut mematok tambahan biaya Rp30 ribu un- tuk rute kurang dari 2 jam pe- nerbangan dan Rp60 ribu untuk penerbangan yang memakan waktu lebih dari 2 jam. “Selain itu, kita juga berupaya meningkatkan penjualan produk ancillary, seperti makanan, mi- numan, dan pernak-pernik di dalam pesawat,” jelasnya. Sementara itu, Direktur Ni- aga Sriwijaya Air Toto Nursa- tyo menyatakan kenaikan harga bahan bakar pesawat berdampak besar pada biaya operasional maskapai tersebut. Kondisi itu dinilainya cukup memberatkan. Apalagi, pe- ngeluaran untuk avtur memi- liki kontribusi besar terhadap biaya operasional perusahaan, yaitu sekitar 50%. (CS/E-4) Bandara Adisutjipto akan dikembalikan kepada TNI-AU setelah bandara baru beroperasi. Bank Mega Fasilitasi Carrefour Harga Avtur Naik, Garuda dan AirAsia Sesuaikan Tarif Angkasa Pura I Siapkan Pengganti Bandara Adisutjipto PNM Latih Koperasi dan UKM DIRUT Permodalan Nasional Madani (PNM) Parman Nataat- madja (kiri) dan Komisaris Utama Hermanto Siregar (kanan) berdialog dengan peserta Pelatihan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) untuk Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), di Bandung, akhir pekan lalu. PT Permodalan Nasional Madani menargetkan ekspansi pembiayaan melalui Unit Layanan Modal Mikro (Ulamm) minimal Rp2 triliun sepanjang 2011. Berdasarkan data badan usaha milik negara tersebut, penyaluran pembiayaan melalui layanan Ulamm telah mencapai Rp2,67 triliun untuk 43.053 pelaku usaha saat ini. Rasio pembiayaan bermasalah melalui Ulamm sebesar 1,09% per akhir Desember 2010. Untuk menyiasati ketatnya persaingan, PNM antara lain menggunakan strategi mempermudah pola angsuran agar tidak membebani debitur. (Sas/E-4) Honda Sabet Delapan Penghargaan MARKETING & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor Jons Fandy (kiri) menerima penghargaan dari Deputy Chief Editor Majalah Autocar Octo Budhiarto dalam ajang Autocar Reader’s Choice Award (ARCA) 2011 di Jakarta, pekan lalu. Honda menyabet delapan penghargaan bergengsi di ajang Au- tocar Reader’s Choice Award 2011. Penghargaan diraih melalui produk-produk andalannya, yaitu All New Honda Jazz, New CR-V, New Freed, All New City, New Full Size Accord, dan New Odyssey sebagai pilihan favorit pembaca majalah Autocar Indone- sia, serta dua penghargaan khusus, yaitu green living achievement dan the most concern in safety. Penilaian dalam ajang Autocar Award sepenuhnya ditentukan pilihan konsumen berdasarkan survei yang dilakukan majalah Autocar terhadap pembacanya di seluruh Indonesia. (Sas/E-4) SEKILAS INFO 20 C ORPORATE NEWS RABU, 9 MARET 2011 | MEDIA INDONESIA KERJA SAMA MANDIRI-INDOMARET: Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Fransisca Nelwan Mok (kiri) bertukar naskah kerja sama auto debet franchise Indomaret dan housing ownership program dengan Dirut Indomaret Sinarman Jonatan disaksikan Direktur Konsumer Bank Mandiri Mansyur S Nasution di Jakarta kemarin. ANTARA/ISMAR PATRIZKI DOK. HONDA PROSPECT MOTOR ANTARA/AUDY ALWI BANDARA ADISUTJIPTO: Calon penumpang berjalan di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, beberapa waktu lalu. PT Angkasa Pura I akan membangun bandara baru untuk menggantikan Bandara Adisutjipto. MI/AGUNG WIBOWO

Transcript of ORPORATE NEWS - ftp.unpad.ac.id fileAnindityo Wicaksono P T Angkasa Pura (AP) I akan membangun...

Anindityo Wicaksono

PT Angkasa Pura (AP) I akan membangun ban-dara baru di Yogyakarta untuk menggantikan

Bandara Adisutjipto. Bandara tersebut dijadwalkan dapat mulai beroperasi pada 2013 mendatang.

Dalam perbincangan dengan wartawan di Jakarta, kemarin, Direktur Utama AP I Tommy Soe tomo mengatakan, AP I bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Yogyakarta telah me-nyiapkan enam opsi lokasi untuk bandara baru tersebut. Salah satunya di Kulon Progo. Bandara itu didesain berdaya tampung 5-6 juta penumpang per tahun. Untuk itu, dibutuhkan lahan sedikitnya 500 hektare.

Pada proyek bernilai Rp1,2 triliun hingga Rp1,5 triliun itu, AP I dan Pemprov Yogyakarta akan bekerja sama dengan Gra-ma Vikas Kendra (GVK) Group, yaitu perusahaan holding India yang bergerak di bidang in-vestasi dan infrastruktur.

GVK adalah pemilik dan pe-ngelola Mumbay Airport, ban-dara terkemuka yang memiliki kawasan terbesar di dunia. “Tim dari GVK tengah mengkaji opsi-opsi lokasi yang ada. Yang jelas, dalam desain awalnya, bandara ini akan dibangun terintegrasi atau berkonsep airport city. Arti-nya, seluruh bisnis yang terkait dengan bandara ada di situ,

mencakup jasa kargo dan hotel transit,” ujarnya.

Mengenai pengelolaan ban-dara, salah opsi yang bisa dipakai adalah ketiga pihak membentuk badan usaha baru atau joint ven-ture dengan kepemilikan GVK maksimal 49% sesuai undang-undang. “Apakah kami dan Pemprov Yogyakarta jadi pemilik dan GVK mitra pe ngelola, atau bertiga membentuk joint venture yang menjadi pemilik sekaligus pengelola, semua masih terbuka, tergantung hasil pembicaraan,” imbuhnya.

Di kesempatan sama, Direktur Komersial dan Pengembangan Usaha AP I Robert Daniel Waloni menambahkan, bandara baru itu akan mengatasi kelebihan pe numpang yang terjadi di Ban-dara Adisutjipto. Saat ini, di ban-dara tersebut rata-rata jumlah penumpang telah mencapai 3,5 juta orang per tahun, jauh di atas kapasitasnya yang kurang dari 1 juta. Nantinya, setelah bandara baru beroperasi, maka AP I akan mengembalikan bandara Adi-sutjipto kepada TNI-AU selaku pemilik bandara tersebut.

Belanja modalUntuk merealisasikan eks-

pansi usaha hingga dua tahun ke depan, AP I mengalokasikan belanja modal hingga Rp5,5 triliun sampai 2012. Investasi ini merupakan bagian dari upaya untuk mengejar target indeks kepuasan pelanggan (customer satisfaction index/CSI) di atas 4 dari skala maksimal 5. Saat ini CSI perseroan ada di level 3,57.

Menurut Tommy, perbaik-an CSI ini dilakukan melalui pengembangan beberapa ban-dara. Untuk itu, penggunaan belanja modal senilai Rp5,5

triliun itu akan dialokasikan untuk membenahi delapan ban-dara milik perseroan yang sudah mendesak untuk dikembangkan karena sudah overcapacity.

Di antaranya untuk pengem-bangan Bandara Lombok senilai Rp945,8 miliar, perluasan Termi-

nal Bandara Ngurah Rai (Rp1,944 triliun),Terminal 2 Bandara Juan-da (Rp408 miliar), Bandara Se-pinggan Baru Rp 1,57 triliun, dan pembangun an proyek bandara baru Yogyakarta (Rp1,2 triliun).

Saat ini, AP I mengelola 13 bandara domestik dan interna-

sional di wilayah timur Indone-sia. Di 2010, perseroan membu-kukan laba Rp531 miliar dengan pendapatan Rp2,4 triliun. Pada 2011, laba ditargetkan naik 16% menjadi Rp620 miliar. (E-4)

[email protected]

UNTUK menjaga kelancaran usaha 2.500 pemasok skala UKM, raksasa ritel PT Carrefour Indonesia menjalin kerja sama dengan PT Bank Mega Tbk un-tuk pembayaran piutang para pemasok tersebut.

“Bentuk kerja sama adalah pembiayaan dalam bentuk pengambilalihan piutang hing-ga maksimal Rp500 juta per sup-plier setiap bulan,” ujar Direktur Utama Carrefour Shafi e Sham-suddin saat penandatanganan kerja sama dua anak usaha Para Group itu di Jakarta, kemarin.

Dalam penyaluran i tu, pihaknya memperkirakan de-bitur yang digaet dapat men-capai 500 pemasok. Adapun Carrefour akan bertindak se-bagai penjamin risiko. “Pada tahap awal, pembiayaan yang akan disalurkan sebesar Rp100 miliar,” kata Shafi e.

Selama ini, jelasnya, pemba-yaran piutang kepada para pe-masok skala UKM dilakukan via beberapa bank. Acap kali, terjadi keterlambatan pembayaran ke-pada pemasok yang berdampak terganggunya arus kas para

pengusaha UKM tersebut.Dengan menggandeng Bank

Mega, para pemasok dapat lebih cepat menerima pembayaran tagihan mereka. “Melalui sistem yang kami bangun bersama Bank Mega, kini pembayaran bisa dilakukan sehari setelah proses pengajuan tagihan,” ujarnya.

Adapun pola kerja sama tersebut menggunakan sistem berbasis web yang dibangun oleh Carrefour dengan nama fi nancial web supplier (FWS).

Sistem berbasis jaringan inter-net itu nantinya dapat diakses oleh pemasok sehingga proses permintaan pembiayaan oleh pemasok dapat dilakukan se-cara online.

Sementara itu, Direktur Uta-ma Bank Mega JB Kendarto mengatakan, dengan pengam-bilalihan piutang oleh pihaknya, pemasok UKM Carrefour bisa terus berkembang. “Kerja sama ini akan mempersingkat proses pembayaran tagihan sehingga bisa membantu kelancaran bisnis serta menambah volume penjualan.” (Jaz/E-3)

MASKAPAI penerbangan na-sional mulai merespons ke-naikan harga minyak mentah dunia dengan menaikkan harga tiket pesawat. Harga minyak mentah dunia yang telah me-nembus level US$114 per barel mengakibatkan harga bahan bakar pesawat ikut terkerek.

Sejauh ini maskapai yang telah menaikkan harga tiketnya ialah Garuda Indonesia dan Indone-sia AirAsia. Direktur Keuangan Garuda Elisa Lumbantoruan saat dihubungi, kemarin, me-ngatakan pihaknya melakukan penyesuaian tarif sebesar 5% untuk kelas terbawah.

Selain itu, perseroan akan mengurangi alokasi sub classes untuk mengakali tarif.

“Kalau avtur terus naik, kelas terendah kami kurangi, kemu-dian basis best fare (tarif terbaik) dinaikkan untuk mengakali situasi ini,” ujar Elisa.

Lebih jauh ia menjelaskan, saat ini penggunaan avtur oleh maskapai tersebut meningkat seiring langkah ekspansi yang dilakukan. Pada 2010, Garuda melayani 247 penerbangan per hari. Tahun ini maskapai pelat merah itu melayani hingga 319 penerbangan per hari.

Akibatnya, pemakaian avtur pun semakin meningkat, yaitu dari 800 juta liter pada 2010 men-jadi 1 miliar liter pada 2011. De-ngan adanya kenaikan konsumsi avtur, pe ngeluaran maskapai untuk biaya avtur diperkirakan

akan melonjak drastis. “Dengan kondisi harga mi-

nyak dunia yang stabil saja Garuda bisa mengeluarkan biaya avtur sebesar Rp4 triliun per tahun atau sekitar 25%-37% dari total beban operasional.”

Hal senada diungkapkan Cor-porate Communication Manager Indonesia AirAsia Audrey P Pe-triny. Untuk merespons kenaik-an harga avtur, sejak kemarin maskapai tersebut menaikkan harga tiket untuk penerbangan domestik sebesar 5%.

Selain menaikkan rute do-mestik, AirAsia juga menetap-kan fuel surcharge untuk rute penerbangan internasional. Maskapai tersebut mematok tambahan biaya Rp30 ribu un-

tuk rute kurang dari 2 jam pe-nerbangan dan Rp60 ribu untuk penerbangan yang memakan waktu lebih dari 2 jam.

“Selain itu, kita juga berupaya meningkatkan penjualan produk ancillary, seperti makanan, mi-numan, dan pernak-pernik di dalam pesawat,” jelasnya.

Sementara itu, Direktur Ni-aga Sriwijaya Air Toto Nursa-tyo menyatakan kenaikan harga bahan bakar pesawat berdampak besar pada biaya operasional maskapai tersebut. Kondisi itu dinilainya cukup memberatkan. Apalagi, pe-ngeluaran untuk avtur memi-liki kontribusi besar terhadap biaya operasional perusahaan, yaitu sekitar 50%. (CS/E-4)

Bandara Adisutjipto akan dikembalikan kepada TNI-AU setelah bandara baru beroperasi.

Bank Mega Fasilitasi Carrefour

Harga Avtur Naik, Garuda dan AirAsia Sesuaikan Tarif

Angkasa Pura I Siapkan Pengganti Bandara Adisutjipto

PNM Latih Koperasi dan UKM

DIRUT Permodalan Nasional Madani (PNM) Parman Nataat-madja (kiri) dan Komisaris Utama Hermanto Siregar (kanan) berdialog dengan peserta Pelatihan Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) untuk Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), di Bandung, akhir pekan lalu. PT Permodalan Nasional Madani menargetkan ekspansi pembiayaan melalui Unit Layanan Modal Mikro (Ulamm) minimal Rp2 triliun sepanjang 2011. Berdasarkan data badan usaha milik negara tersebut, penyaluran pembiayaan melalui layanan Ulamm telah mencapai Rp2,67 triliun untuk 43.053 pelaku usaha saat ini.

Rasio pembiayaan bermasalah melalui Ulamm sebesar 1,09% per akhir Desember 2010. Untuk menyiasati ketatnya persaingan, PNM antara lain menggunakan strategi mempermudah pola angsuran agar tidak membebani debitur. (Sas/E-4)

Honda Sabet Delapan Penghargaan

MARKETING & Aftersales Service Director PT Honda Prospect Motor Jonfi s Fandy (kiri) menerima penghargaan dari Deputy Chief Editor Majalah Autocar Octo Budhiarto dalam ajang Autocar Reader’s Choice Award (ARCA) 2011 di Jakarta, pekan lalu.

Honda menyabet delapan penghargaan bergengsi di ajang Au-tocar Reader’s Choice Award 2011. Penghargaan diraih melalui produk-produk andalannya, yaitu All New Honda Jazz, New CR-V, New Freed, All New City, New Full Size Accord, dan New Odyssey sebagai pilihan favorit pembaca majalah Autocar Indone-sia, serta dua penghargaan khusus, yaitu green living achievement dan the most concern in safety.

Penilaian dalam ajang Autocar Award sepenuhnya ditentukan pilihan konsumen berdasarkan survei yang dilakukan majalah Autocar terhadap pembacanya di seluruh Indonesia. (Sas/E-4)

SEKILAS INFO

20 CORPORATE NEWS RABU, 9 MARET 2011 | MEDIA INDONESIA

KERJA SAMA MANDIRI-INDOMARET: Direktur Corporate Banking Bank Mandiri Fransisca Nelwan Mok (kiri) bertukar naskah kerja sama auto

debet franchise Indomaret dan housing ownership program dengan Dirut Indomaret Sinarman Jonatan disaksikan Direktur Konsumer Bank Mandiri Mansyur S Nasution di Jakarta kemarin.

ANTARA/ISMAR PATRIZKI

DOK. HONDA PROSPECT MOTORANTARA/AUDY ALWI

BANDARA ADISUTJIPTO: Calon penumpang berjalan di Bandara Adisutjipto Yogyakarta, beberapa waktu lalu. PT Angkasa Pura I akan membangun bandara baru untuk menggantikan Bandara Adisutjipto.

MI/AGUNG WIBOWO