FAKTUR PAJAK

PENGERTIAN FAKTUR PAJAKBUKTI PUNGUTAN

PAJAK PERTAMBAHAN NILAI

(PPN)

ATAS PENYERAHAN BKP ATAUPUN JKP

FUNGSI FAKTUR PAJAK

SARANA PENGAWASAN ADMINISTRASI PAJAK

KEWAJIBAN PEMBUATAN FAKTUR PAJAK

PENGUSAHA KENA PAJAK

ATAS PENYERAHAN BKP ATAUPUN JKP

JENIS FAKTUR PAJAK

FP STANDARFAKTUR PAJAK YANG BENTUK

DAN ISINYA DITETAPKAN BERDASARKAN OLEH

PEMERINTAH

FP SEDERHANAFAKTUR PAJAK YANG DIBERIKAN

OLEH PKP ATAS BKP/JKP KEPADA PEMBELI YANG TIDAK MEMILIKI

NPWP

FP GABUNGANFAKTUR PAJAK YANG MELIPUTI SELURUH PENYERAHAN BKP

DAN JKP UNTUK PEMBELI ATAU PENERIMA YANG SAMA SELAMA

SATU MASA PAJAK

KARAKTERISTIK FP STANDART

Nama, alamat, NPWP, yang menyerahkan BKP/JKPNama, alamat, dan NPWP pembeli BKP/JKP

Jenis barang atau jasa, jumlah Harga Jual atau penggantian dan potongan hargaPajak Pertambahan Nilai yang dipungut dan Pajak Penjualan atas Barang Mewah yang dipungut

Tanggal Penerbitan dan tanggal pengukuhan Pengusaha Kena PajakKode KPP dan Nomor seri yang merupakan gabungan dari 5 (lima) huruf dan 7 (tujuh) angka

SAAT PEMBUATAN FAKTURSESUAI DENGAN KETENTUAN PASAL 1 KEPUTUSAN DJP PAJAK NOMOR KEP-549/PJ./2000 TGL 29 DESEMBER 2000

1. PADA AKHIR BULAN BERIKUTNYA SETELAH PENYERAHAN BARANG KENA PAJAK DAN ATAU PENYERAHAN ATAS JASA KENA PAJAK

2. PADA SAAT PENERIMAAN PEMBAYARAN DALAM HAL PENERIMAAN DITERIMA SEBELUM TERJADI PENGIRIMAN BARANG

3. PADA SAAT PENERIMAAN PEMBAYARAN TERMIN DALAM HAL TERJADI PENYERAHAN SEBAGIAN TAHAP PEKERJAAN

4. PADA SAAT PKP REKANAN MENYAMPAIKAN TAGIHAN KEPADA PEMUNGUT PAJAK

5. ATAS FAKTUR PAJAK GABUNGAN HARUS DIBUAT PALING LAMBAT PADA AKHIR BULAN BERIKUTNYA

6. ATAS FAKTUR PAJAK SEDERHANA DIBUAT PADA SAAT PENYERAHAN BKP ATAU JKP

PADA AKHIR BULAN BERIKUTNYA SETELAH PENYERAHAN BARANG KENA PAJAK DAN ATAU PENYERAHAN ATAS JASA

KENA PAJAK

CONTOH:TRANSAKSI PENYERAHAN TANGGAL 5 AGUSTUS 2005PEMBAYARAN TANGGAL 4 OKTOBER 2005NILAI TRANSAKSI (HARGA JUAL) Rp 250.000.000

FAKTUR PAJAK DIBUAT PALING LAMBAT TANGGAL 30 SEPTEMBER 2005

PPN YANG TERHUTANG ADALAH :10% X Rp 250.000.000 = Rp 25.000.000

PADA SAAT PENERIMAAN PEMBAYARAN DALAM HAL PENERIMAAN DITERIMA SEBELUM TERJADI PENGIRIMAN

BARANG

CONTOH:TRANSAKSI PENYERAHAN TANGGAL 5 AGUSTUS 2005PEMBAYARAN TANGGAL 1 AGUSTUS 2005NILAI TRANSAKSI (HARGA JUAL) Rp 220.000.000

FAKTUR PAJAK HARUS DIBUAT PADA TANGGAL 5 AGUSTUS TERSEBUT

PPN YANG TERHUTANG ADALAH :10% X Rp 220.000.000 Rp 22.000.000

PADA SAAT PENERIMAAN PEMBAYARAN TERMIN DALAM HAL TERJADI PENYERAHAN SEBAGIAN TAHAP PEKERJAAN

CONTOH:TANGGAL 21 APRIL 2005 TERJADI TRANSAKSI 200.000.000UANG MUKA TANGGAL 21 APRIL SEBESAR Rp 50.000.000TANGGAL 5 MEI PENYERAHAN BARANG Rp 150.000.000

FAKTUR PAJAK DIBUAT PALING LAMBAT TANGGAL 21 APRIL 2005 ATAS UANG MUKA SEBESAR Rp 5.000.000

FAKTUR PAJAK DIBUAT PALING LAMBAT TANGGAL 30 JUNI 2005 ATAS PENYERAHAN BARANG SEBESAR Rp15.000.000

PADA SAAT PKP REKANAN MENYAMPAIKAN TAGIHANKEPADA PEMUNGUT PAJAK

CONTOH :PT. KINTAMANI ABADI MELAKUKAN PENYERAHAN BKP KEPADA KPKN SENILAI Rp 150.000.000PENYERAHAN TANGGAL 5 OKTOBER 2005PENAGIHAN KEPADA KPKN DILAKUKAN PADA TANGGAL 20 OKTOBER 2005PEMBAYARAN DILAKUKAN PADA TANGGAL 30 OKTOBER

FAKTUR PAJAK DIBUAT PADA TANGGAL 20 OKTOBER 2005

PENGISIAN KODE SERI FAKTUR PAJAK

BENTUK FAKTUR STANDART

SESUAI DENGAN KODE YANG DIBERIKAN OLEH

KPP DIMANA WAJIB PAJAK YANG

BERSANGKUTAN TERDAFTAR

PENGADAAN FAKTUR PAJAKLAMPIRAN 1 : UNTUK PEMBELI BKP/JKPLAMPIRAN 2 : UNTUK PKP YANG MENERBITKAN

FAKTUR PAJAKLAMPIRAN 3 : UNTUK KANTOR PELAYANAN PAJAK

DALAM HAL TRANSAKSI TERJADI DENGAN PEMUNGUT

DAPAT DIBUAT RANGKAP LEBIH DARI 2 DAN DIBERIKAN KETERANGAN TUJUANNYA

NOTA RETUR

DIBUAT JIKA TERJADI PENGEMABALIAN ATAS BARANG YANG TELAH DIKIRIMKAN

DAMPAKNYA MENGURANGI:1. PAJAK KELUARAN BAGI PENGUSAHA KENA PAJAK (PENJUAL)

YANG SPT MASANYA TELAH DILAPORKAN2. PAJAK MASUKAN BAGI PENGUSAHA KENA PAJAK (PEMBELI)

YANG SPT MASANYA TELAH DILAPORKAN

ISI NOTA RETUR1. NOMOR URUT2. NOMOR DAN TANGGAL FAKTUR PAJAK DARI BKP YANG DIKEMBALIKAN 3. NAMA, ALAMAT, DAN NPWP PEMBELI4. NAMA, ALAMAT, NPWP, SERTA NOMOR DAN TANGGAL PENGUKUHAN

KENA PAJAK YANG MENERBITKAN FAKTUR PAJAK 5. MACAM, JENIS, KUANTUM, DAN HARGA JUAL BKP YANG

DIKEMBALIKAN 6. PAJAK PERTAMBAHAN NILAI ATAS BKP YANG DIKEMBALIKAN 7. PAJAK PENJUALAN ATAS BARANG MEWAH ATAS BKP YANG

TERGOLONG MEWAH YANG DIKEMBALIKAN 8. TANGGAL PEMBUATAN TANGGAL FAKTUR9. TANDA TANGAN PEMBELI