Mikroorganisme

6

Click here to load reader

Transcript of Mikroorganisme

Page 1: Mikroorganisme

Pengertian Mikroorganisme

Mikroorganisme atau mikroba adalah organisme hidup yang berukuran sangat kecil dan hanya dapat diamati dengan menggunakan mikroskop. Mikroorgnasime ada yang terusun atas satu sel (uniseluler) dan ada yang tersusun atas beberapa sel (ultiseluler). Walaupun mikroorganisme uniseluler hanya tersusun atas satu sel, namun mikroorgansime tersebut menunjukan semua karakteristik organ hidup yaitu bermetaboliisme, bereproduksi, berdiferensisasi, melakukan komunikasi, melakukan pergerakan dan berevolusi.

Orgnasime yang termasuk kedalam golongan mikroorganisme adalah bakteri, archae, fungi (kapang dan khamir), protozoa, alga, mikroskopis, dan virus. Virus, bakteri dan archaea termasuk galam golongan prokariotik. Sedangkan fungi, prrotozoa, alga mikroskopis termasuk kedalam golongan eukariotik.

Mikroorganisme terdapat dimana-mana, interaksinya dengan sesama mikroorganisme ataupun dengan organsime lain dapat berlangsung dengan cara yang aman dan menguntungkan maupun merugikan. Mikroorganisme cenderung diasosiasikan dengan penyakit-penyakit infeksi ataupun pembusukan makanan, akan tetapi mayoritas mikroorganisme justru memberikan kontribusi bagi kesinambunagn ekosistem lingkungan hidup khususnya bagi kesejahteraan manusia.

Lebih lanjut tentang: Definisi MIKROORGANISME Sumber: http://id.shvoong.com/writing-and-speaking/2121956-definisi-mikroorganisme/

Kriteria Air Minum Sehat

- Secara Fisika: Tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak berbau.

- Secara Kimia: PH netral (7)/basa, tidak mengandung logam berat, racun, dan zat kimia berbahaya.

- Secara Biologi: Bebas bakteri, lumut, dan mikroba, seperti echoli, dan salmonella.

Sumber: http://www.tempointeraktif.com/hg/kesehatan/2009/04/28/brk,20090428-173089,id.html

Parameter air layak minum

Dalam UU Kesehatan No. 23 tahun 1992 ayat 3 disebutkan, air minum yang dikonsumsi harus memenuhi persyaratan kualitas maupun kuantitas. Persyaratan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Kesehatan (PERMENKES) NO. 146 tahun 1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air. Parameter kualitas air bersih yang ditetapkan dalam PERMENKES 416/1990 terdiri atas parameter fisik, parameter kimiawi, parameter mikrobiologis.

1. PARAMETER FISIK

Parameter fisik yang harus dipenuhi pada air minum yaitu harus jernih, tidak berbau, tidak berasa dan tidak berwarna. Sementara suhunya sebaiknya sejuk dan tidak panas. Penyimpangan terhadap parameter ini menunjukkan bahwa air tersebut telah terkontaminasi bahan lain yang mungkin berbahaya bagi kesehatan manusia.

Page 2: Mikroorganisme

2. PARAMETER KIMIA

Air haruslah bebas dari beberapa logam berat yang berbahaya seperti besi (Fe), seng (Zn), air raksa (Hg), dan Mangan (Mn). Air yang terkontaminasi umumnya bisa diketahui dari warna dan baunya.

3. PARAMETER MIKROBIOLOGIS

Dalam parameter mikrobiologis hanya dicantumkan Coli tinja dan total Coliforms. Bila mengandung Coli tinja berarti air tersebut tercemar tinja. Tentu saja tinja dari penderita sangat potensial menularkan penyakit, di antaranya tifus. Sementara jika tercemar total Coliforms, air itu dapat mengakibatkan penyakit-penyakit saluran pernapasan.

Sumber: http://www.nusantaraku.org/forum/chit-chat/27255-parameter-air-layak-minum.html

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/menkes/sk/xi/2002 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran dan industri terdapat pengertian mengenai Air Bersih yaitu air yang dipergunakan untuk keperluan sehari-hari dan kualitasnya memenuhi persyaratan kesehatan air bersih sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan dapat diminum apabila dimasak.

Air bersih disini kita kategorikan hanya untuk yang layak dikonsumsi, bukan layak untuk digunakan sebagai penunjang aktifitas seperti untuk MCK. Karena standar air yang digunakan untuk konsumsi jelas lebih tinggi dari pada untuk keperluan selain dikonsumsi. Ada beberapa persyaratan yang perlu diketahui mengenai kualitas air tersebut baik secara fisik, kimia dan juga mikrobiologi.

1. Syarat fisik, antara lain:a. Air harus bersih dan tidak keruhb. Tidak berwarna apapunc. Tidak berasa apapund. Tidak berbau apaune. Suhu antara 10-25 C (sejuk)f. Tidak meninggalkan endapan

2. Syarat kimiawi, antara lain:a. Tidak mengandung bahan kimiawi yang mengandung racunb. Tidak mengandung zat-zat kimiawi yang berlebihanc. Cukup yodiumd. pH air antara 6,5 – 9,2

3. Syarat mikrobiologi, antara lain:Tidak mengandung kuman-kuman penyakit seperti disentri, tipus, kolera, dan bakteri patogen penyebab penyakit.

Page 3: Mikroorganisme

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 173/Men.Kes/Per/VII/1977, penyediaan air harus memenuhi kuantitas dan kualitas, yaitu:

a. Aman dan higienis.b. Baik dan layak minum.c. Tersedia dalam jumlah yang cukup.d. Harganya relatif murah atau terjangkau oleh sebagian besar masyarakat

Parameter yang ada digunakan untuk metode dalam proses perlakuan, operasi dan biaya. Parameter air yang penting ialah parameter fisik, kimia, biologis dan radiologis yaitu sebagai berikut:

Parameter Air Bersih secara Fisika1. Kekeruhan2. Warna3. Rasa & bau4. Endapan5. Temperatur

Parameter Air Bersih secara Kimia1. Organik, antara lain: karbohidrat, minyak/ lemak/gemuk, pestisida, fenol, protein, deterjen, dll.2. Anorganik, antara lain: kesadahan, klorida, logam berat, nitrogen, pH, fosfor,belerang, bahan-bahan beracun.3. Gas-gas, antara lain: hidrogen sulfida, metan, oksigen.

Parameter Air Bersih secara Biologi1. Bakteri2. Binatang3. Tumbuh-tumbuhan4. Protista5. Virus

Parameter Air Bersih secara Radiologi1. Konduktivitas atau daya hantar2. Pesistivitas3. PTT atau TDS (Kemampuan air bersih untuk menghantarkan arus listrik)

Sesuai Keputusan Menteri Kesehatan No.907/MenKes/SK/VII/2002 yang dapat disebut sebagai Air Minum adalah air yang kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung di minum. Kualitas air harus memenuhi syarat kesehatan yang meliputi persyaratan mikrobiologi,fisika,kimia dan radioaktif.

Parameter-parameter yang sering diuji dan kandungan maksimum yang diizinkan dapat dilihat pada tabel berikut ini :

No. Parameter Satuan Maksimum

Page 4: Mikroorganisme

A.FISIKA

01. Bau - Tidak berbau

02. TDS (Total Zat Padat Terlarut)

mg/l 1000

03. Kekeruhan Skala NTU 5

04. Rasa - Tidak Berasa

05. Warna Skala TCU 15

B.KIMIA

a. Kimia Anorganik

01. Air Raksa (Hg) mg/l 0.001

02. Aluminium (Al) mg/l 0.2

03. Arsen (As) mg/l 0.05

04. Besi (Fe) mg/l 0.3

05. Kesadahan (CaCO3) mg/l 500

06. Klorida mg/l 250

07. Mangan (Ma) mg/l 0.1

08. Nitrat sebagai N (NO3) mg/l 10

09. Nitrit sebagai N (NO2) mg/l 1.0

10. PH - 6.5 s/d 8.5

11. Sianida (Si) mg/l 0.1

12. Sulfat (SO4) mg/l 400

13. Tembaga (Cu) mg/l 1.0

14. Timbal (Pb) mg/l 0.05

b. Kimia Organik

01. Benzene mg/l 0.01

02. Chloroform mg/l 0.03

03. DDT mg/l 0.03

04. Detergen mg/l 0.05

05. Pestisida Total mg/l 0.10

06. Zat Organik (KMnO4) mg/l 10

C. MIKROBIOLOGI

01. E-Coli koloni/100 ml 0

02. Total Koliform koloni/100 ml 0

D.RADIOAKTIF

01. Gross Alpha Activity Bq/l 0.1

02. Gross Beta Activity Bq/l 1.0

Keterangan : mg = miligram, ml = mililiter, l = liter, Bq = Bequerel, NTU = Nephelometrik Turbidity Units, TCU = True Colour Units

Setiap negara mempunyai syarat kesehatan yang berbeda,tetapi pada umumnya parameter yang diterapkan hampir sama. Indonesia termasuk salah satu negara yang tidak terlalu ketat bila dibandingkan dengan negara-negara maju seperti Amerika Serikat, Jepang dan Singapura.

Lalu bagaimana dengan air yang biasa kita dapatkan dari Perusahaan Air Minum (PAM) di Indonesia ? Bila kita mengacu pada PerMenKes No.416/MenKes/Per/IX/1990 di atas, dengan hanya memperhatikan beberapa parameter saja,misalnya TDS (jumlah zat padat terlarut) yang sampai dengan 1000 mg/l tentu masih layak,karena umumnya TDS air dari PAM umumnya sekitar 100-300 mg/l. Tetapi pada kenyataannya sering air yang mengalir sampai kerumah kita,hanya dengan kasat mata saja sudah dapat kita lihat kotor (keruh) serta berbau. Jadi layakkah disebut sebagai Air Minum ? Tentu Anda sudah punya jawabannya sendiri.

Sumber: http://airmurniro.wordpress.com/2008/11/15/air-minum/

Page 5: Mikroorganisme