Mikrobiologi udara , air dan indusri
-
Upload
indana-mufidah -
Category
Education
-
view
1.331 -
download
2
description
Transcript of Mikrobiologi udara , air dan indusri
NAMA KELOMPOK :
1 INDANA MUFIDAH
2 NONI HANDAYANI
3 NOVIATUL KHIKMAH
MIKROBIOLOGI UDARA
Udara tidak mempunyai flora alami, karena organisme tidak
dapat hidup dan tumbuh terapung begitu saja di udara. Flora
mikroorganisme udara terdiri atas organisme-organisme yang
terdapat sementara mengapung di udara atau terbawa serta pada
partikel debu. Jumlah dan macam mikroorganisme dalam suatu
volume udara akan bervariasi sesuai dengan lokasi, kondisi cuaca
dan jumlah orang yang ada.
Daerah yang berdebu hampir selalu mempunyai
populasi mikroorganisme atmosfer yang tinggi. Sebaliknya,
hujan, salju atau hujan es akan cenderung mengurangi
jumlah organisme di udara dengan membasuh partikel-
partikel yang lebih berat dan mengendapkan debu.
Kelompok mikroorganisme yang paling banyak berkeliaran
di udara bebas adalah bakteri, jamur (termasuk didalamnya
ragi) dan juga mikroalgae
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keberadaan Mikroba Di Udara
Sejumlah faktor intrinsik dan lingkungan mempengaruhi dan distribusi jenis mikroflora di udara. faktor intrinsik meliputi sifat dan keadaan fisiologis mikroorganisme dan juga keadaan suspensi. Ukuran mikroorganisme merupakan faktor yang menentukan jangka waktu mereka untuk tetap melayang di udara.
Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi mikrobaudara adalah suhu atmosfer, kelembaban, angin, ketinggian, dan lain-lain. Temperatur dan kelembabanrelatif adalah dua faktor penting yang menentukanviabilitas dari mikroorganisme dalam aerosol
Macam- macam penyakit yang ditularkan melalui udara
Tuberkulosis atau TBC
Tubercolosis atau TBC adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang masuk ke dalam tubuh manusia melalui udara pernapasan ke dalam paru-paru. . Pada umumnya penularan TBC terjadisecara langsung ketika sedang berhadap-hadapan dengan sipenderita, yaitu melalui ludah dan dahak yang keluar daribatuk dan hembusan nafas penderita. Secara tidak langsung dapat juga melalui debu
gejalanya seperti batuk yang tak kunjung sembuh, banyak berkeringat pada malam hari, demam, serta berat badan yang menurun drastis . Dari paru-paru bakteri tersebut menyebar ke bagian tubuh lainnya melalui sistem peredaran darah, sistem saluran limfe, saluran napas (bronchus) atau menyebar langsung ke bagian-bagian tubuh lainnya. Penyakit ini tidak hanya menyerang orang dewasa, tapi juga anak-anak.
Meningitis
Meningitis adalah peradangan yang terjadi pada meninges, yaitu membrane atau selaput yang melapisi otak dan syaraf tunjang. Meningitis dapat disebabkan berbagai organisme seperti virus, bakteri ataupun jamur yang menyebar masuk kedalam darah dan berpindah kedalam cairan otak . Meningitis yang disebabkan oleh virus umumnya tidak berbahaya, akan pulih tanpa pengobatan dan perawatan yang spesifik.
Sedangkan Meningitis disebabkan oleh jamur sangat jarang, jenis ini umumnya diderita orang yang mengalami kerusakan immun (daya tahan tubuh) seperti pada penderita AIDS. Gejala yang khas dan umum ditampakkan oleh penderita meningitis adalah demam, sakit kepala dan kekakuan otot leher yang berlangsung berjam-jam atau dirasakan sampai 2 hari , photophobia (takut/menghindari sorotan cahaya terang), phonophobia (takut/terganggu dengan suara yang keras), mual, muntah, sering tampak kebingungan, kesusahan untuk bangun dari tidur, bahkan tak sadarkan diri.
Flu Burung
Avian Influenza atau flu burung adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza H5N1. Virus yang membawa penyakit ini terdapat pada unggas dan dapatmenyerang manusia. Penularan virus flu burung berlangsung melalui saluran pernapasan
Pneumonia
Penyakit ini umumnya terjadi akibat bakteri Streptococus pneumoniae dan Hemopilus influenzae yang berterbangan di udara terhirup masuk ke dalam tubuh. Bakteri tersebut sering ditemukan pada saluran pernapasan, baik pada anak-anak maupun orang dewasa
SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome)
penyakit yang ditandai dengan gejala awal gangguanpernapasan berupa napas pendek dan terkadang disertaibatuk. Penyebab SARS adalah Coronavirus, yaitu virus yang bersifat menular dan umumnya menyerang saluranpernapasan atas, virus ini juga dapat menyebabkan flu.
MIKROBIOLOGI AIR
mikrobiologi air mengacu pada studi tentang mikroorganisme yang hidup di air, atau yang dapat diangkat dari satu habitat yang lain dengan air . Ada dua jenis utama dari air :
Air Tanah
Permukaan air
Penyakit yang di tularkan melalui air
A. Virus
Hepatitis
Jenis Mikroba : Virus Hepatitis A
Gejala : demam, sakit kepala, sakit perut, kehilangan selera makan, pembekakan hati sehingga tubuh menjadi kuning.
Poliomyelitis
Jenis Mikroba : Virus Polio
Gejala : tenggorokan sakit, demam, diare, sakit pada tungkai dan punggung, kelumpuhan dan kemunduran fungsi otot.
B. Bakteri Kolera
Jenis Mikroba : Vibrio CholeraeGejala : diare yang sangat parah, muntah-muntah, kehilangan cairan sangat banyak sehingga menyebabkan kejang dan lemas.
DiareJenis Mikroba : Eschericia coli (strain patogen)Gejala : buang air besar berkali-kali dalam sehari, kotoran encer (mengandung banyak air), terkadang diikuti rasa mulas atau sakit perut.
Tifus
Jenis Mikroba : Salmonella typhi
Gejala : sakit kepala, demam, diare, muntah-muntah, peradangan dan pendarahan usus.
Disentri
Jenis Mikroba : Shigella dysentriae
Gejala : infeksi usus besar, diare, kotoran mengandung lendir dan darah, sakit perut.
C. Protozoa
Disentri Amuba
Jenis Mikroba : Entamoeba histolytica
Gejala : (sama seperti disentri oleh bakteri)
Balantidiasis
Jenis Mikroba : Balantidium coli
Gejala : peradangan usus, diare berdarah
Giardiasis
Jenis Mikroba : Giardia lamblia
Gejala : diare, sakit perut, terbentuk gas dalam perut, bersendawa kelelahan.
D. Metazoa (Cacing Parasit) Ascariasis
Jenis Mikroba : Ascaris lumbricoides (cacing gelang)
Gejala : demam, sakit perut yang parah, malabsorbsi, muntah-muntah, kelelahan. Taeniasis
Jenis Mikroba : Taenia saginata (cacing pita)
Gejala : gangguan pencernaan, rasa mual, kehilangan berat badan, rasa gatal di anus .
Schistosomiasis
Jenis Mikroba : Schistosoma sp. (cacing pipih)
Gejala : gangguan pada hati dan kantung kemih sehingga terdapat darah dalam urin, diare, tubuh lemas, sakit perut yang terjadi berulang-ulang.
MIKROBIOLOGI INDUSTRI
Mikrobiologi Industri adalah ilmu yang mempelajari proses industri dengan mengikut sertakan mikrobia dalam memproduksi produk-produk yang mempunyai nilai ekonomi tinggi. Produk yang dibuat dipilih senyawa yang sulit diperoleh melalui cara kimiawi.
Mikroorganisme yang Berperan dalam Industri
1) Bakteri
Acetobacter acetii
Acetobacter xylinum
Bacillus sp.
Bividobacterium sp
Lactobacillus sp.
2) Jamur
o Aspergillus niger.
o Rhizopus oryzae
o Neurospora sitophila
o Monascus purpureus
o Penicillium sp.
faktor yang Mempengaruhi Mikroorganisme dalamIndustri
Suhu
Kelembaban
pH
Ion-ion logam
Radiasi
Syarat-syarat yang Harus Dipenuhi dalam ProsesMikrobiologi Industr
Organisme
Medium
Hasil
Tidak berbahaya bagi manusia, dan secara ekonomik pentingbagi hewan dan tumbuhan
Bersifat non-patogen dan bebas toksin,
Mudah dipindahkan dari medium biakan
Penyakit yang di sebabkan oleh industri adalah:
industri dapat menyebabkan
gatal-gatal
ISPA
Diare